Anda di halaman 1dari 12

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

“GIZI IBU HAMIL”

Disusun Oleh :

VIYA NUR KHASANAH (P1337420116046)

PRODI DIII KEPERAWATAN SEMARANG


POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Gizi Ibu Hamil

A. Satuan Acara Penyuluhan

Topik : Gizi Ibu Hamil


Sub Topik : 1 Apa yang dimaksud makanan bergizi

2. Apa yang terjadi bila kekurangan gizi

3. Manfaat makanan bergizi yang diperlukan ibu hamil dan

menyusui

4.Kebutuhan makanan ibu hamil dan menyusui sehari-hari.

Hari/ tanggal :
Waktu : WIB
Tempat : Ruang RS K.R.M.T Wongsonegoro
Penyuluh : Mahasiswa semester IV DIII Keperawatan Semarang

B. TUJUAN
a. Tujuan Umum (TU)
Setelah mendapatkan penjelasan tentang gizi pada ibu hamil
selama 10 menit, diharapkan ibu dapat mengerti dan memahami
tentang berbagai kebutuhan zat gizi pada ibu hamil.

b. Tujuan Khusus (TK)

Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan ibu dapat :

 Mengerti tentang apa yang dimaksud makanan bergizi

 Mengetahui apa yang terjadi bila kekurangan gizi

 Mengetahui manfaat makanan bergizi yang diperlukan

ibu hamil dan menyusui


 Mengetahui kebutuhan makanan ibu hamil dan menyusui

sehari-hari

C. SASARAN

Ibu hamil di ruang

D. METODA PEMBELAJARAN
Metode yang digunakan adalah :
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya jawab

E. MEDIA PEMBELAJARAN
Leaflet
SAP
F. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

No Kegiatan Respon Waktu


1. Pendahuluan
a. Menyampaikan salam a. Membalas salam
b. Menjelaskan tujuan b. Mendengarkan 2 menit
c. Kontrak waktu c. Memberi respon
d. Tes awal
2. Inti Mendengarkan dengan
a. Pengertian gizi penuh perhatian
seimbang ibu hamil
b. Kebutuhan zat gizi 8 menit
untuk ibu hamil
c. Gizi yang baik di konsumsi
d. Dampak kekurangan
gizi pada ibu hamil

3. Penutup
· Tanya jawab
· Tes akhir · Menanyakan yang 5 menit
· Menyimpulkan hasil belum jelas
penyuluhan · Aktif bersama
· Memberi salam penutup menyimpulkan
· Membalas salam

G. WAKTU PELAKSANAAN
Penyuluhan dilakukan di ruang Sri Kandi / Poli Obsgyn

Ket : : promotor

: ibu hamil

Hari :
Tanggal, jam :

H. MATERI
Lampiran.
I. METODA EVALUASI
Tanya jawab

J. ALAT EVALUASI

a) Evaluasi Struktur
Persiapan Media
Media yang digunakan dalam penyuluhan semua lengkap dan dapat digunakan dalam
penyuluhan yaitu :
-clipchart
-Postert
b) Evaluasi Proses
a.Proses penyuluhan dapat berlangsung dengan lancar dan peserta penyuluhan
memahami materi penyuluhan yang diberikan.
b. Peserta penyuluhan memperhatikan materi yang diberikan.
c. Selama proses penyuluhan diharapkan terjadi interaksi antara penyuluh dengan
sasaran.
d. Kehadiran peserta diharapkan 80% dari kapasitas ruangan yang tersedia dan tidak ada
peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan selama kegiatan berlangsung.

c) Evaluasi Hasil
a. Jangka Pendek
Peserta penyuluhan mengerti 80 % dari apa yang telah disampaikan dengan
kriteria mampu menjawab pertanyaan dalam bentuk lisan yang akan diberikan
oleh penyuluh. Berikut beberapa pertanyaan yang akan diberikan :
1) Sebutkan apa itu gizi ibu hamil!
2) Sebutkan tujuan dari gizi pada ibu hamil!
3) Sebutkan bahaya jika gizi pada ibu hamil tidak terpenuhi!
4) Sebutkan jenis-jenis makanan yang boleh dan yang tidak boleh di konsumsi
pada saat hamil!
b. Jangka Panjang
Meningkatkan pengetahuan ibu hamil sehingga dapat mengetahui bagaimana gizi
yang baik di konsumsi pada saat hamil.
DAFTAR PUSTAKA

Depkes RI, 2010. Diet Rendah Garam, Pozi Pusat Depke RI, Jakarta.
Djarwoto B. Pengobatan Hipertensi, Bag IPD FK UGM, Jogyakarta
Soeparman dkk, 2008, Ilmu Penyakit Dalam, Jilid I edisi 2. UI Press, Jakarta
LAMPIRAN MATERI

GIZI UNTUK IBU HAMIL

A.Definisi

Makanan bergizi adalah makanan yang mengandung zat tenaga, zat


pembangun dan zat pengatur dalam susunan yang seimbang dan jumlah yang
sesuai dengan kebutuhan gizi

B. Manfaat makanan bergizi untuk ibu hamil


a. Menjaga kesehatan ibu hamil dan menyusui
b.Untuk kesehatan janin yang dikandung
c. Meningkatkan produksi ASI

C. Yang terjadi bila kekurangan gizi :

a. Pengaruh bagi ibu hamil :


- Ibu lemah dan kurang nafsu makan
- Perdarahan dalam masa kehamilan
- Kemungkinan infeksi tinggi
- Anemia atau kurang darah, Hb < 11 gr%

b. Pengaruh pada waktu persalinan


- Persalinan sulit dan lama
- Persalinan sebelum waktunya (premature)
- Perdarahan setelah persalinan
- Perdarahan dengan operasi cenderung meningkat

c. Pengaruh pada janin :


- Keguguran
- Bayi lahir mati
- Cacat bawaan
- Anemia pada bayi
- Berat badanlahir rendah
- Keadaan umum kesehatan bayi baru lahir kurang

d. Pengaruh bagi ibu menyusui :


- Volume ASI kurang
- Kadar lemak dan vitamin dalam ASI cenderung kurang

D. Makanan yang baik bagi ibu hamil


-Daging tanpa Lemak
-Telur
-Ikan salmon
-Kacang-kacangan
-Ubi jalar
-Walnut
-Sayuran Daun Berwarna Hijau Tua.
-Buah-buahan dan sayuran Beraneka Warna
-Biji-bijian (gandum tinggi serat dan nutrisi, termasuk vitamin E,
selenium, dan fitonutrien)
-Makanan Olahan (yoghurt yang terbuat dari susu

E. 7 Jenis Makanan Yang Kurang Baik Dikonsumsi Saat Hamil


 Daging setengah matang
 Produk susu yang tidak dipasteurisasi
 Telur mentah dan setengah matang
 Kafein
 Alkohol
 Ikan tertentu karena kandungan merkuri yang tinggi
 Sayuran yang tidak dicuci
F. Keperluan zat gizi tambahan
Keperluan zat gizi tambahan yang diperlukan pada kehamilan menurut
risalah Widya Karya Pangan dan Gizi VI (1998) adalah:
 Kalori 2200 + 285 kal
 Protein 48 + 12 gr
 Ca 500 + 400 mg
 Fe 26 + 20 mg
 Vit A 500 + 200 RE
 Thiamin 1 + 0,2 mg
 Riboflavin 1,2 + 0,2 mg
 Niacin 9 + 1 mg
 Vit C 60 + 10 mgr
 Vit D - 5 + 10 μg

G. Makanan ibu hamil


Ø Kehamilan tiwulan I
Pada kehamilan triwulan I biasanya nafsu makan ibu kurang, dan sering
timbul rasa mual dan ingin muntah. Namun, makanan ibu hamil harus tetap
diberikan seperti biasa. Berikan makanan dengan porsi kecil tetapi sering dan
yang segar-segar, misalnya : susu, telur, buah-buahan seperti : sari buah-buahan,
jeruk, asinan, sup, dll atau makanan ringan lainnya seperti : biscuit crakers, dsb
sesuai dengan selera ibu masing-masing, ikut pedoman 4 sehat 5 sempurna.

Ø Kehamilan triwulan II
Pada kehamilan triwulan II nafsu makan ibu biasanya sudah meningkat.
Kebutuhan akan zat gizi tenaga seperti : nasi, roti, singkong, gula, minyak,
santan, dll lebih banyak dibandingkan kebutuhan saat tidak hamil. Demikian
juga kebutuhan zat pembangun dan zat pengatur seperti : lauk-pau, sayuran, dan
buah-buahan berwarna. Tambahan kalori dan protein adalah 285kalori dan
protein 12 gram terdiri dari :
Nasi ½ piring
Ikan ½ potong
Tempe 1 potong
Sayuran 1 ½ mangkok
Minyak ½ sendok makan
Ø Kehamilan akhir triwulan III

Pada saat ini janin mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang sangat
pesat. Umumnya, nafsu makan ibu sangat baik dan sering merasa lapar. Jangan
makan berlebihan sehingga berat badan naik terlalu banyak. Bahan makanan
yang banyak mengandung lemak dan hidrat arang seperti makanan yang manis-
manis dan gorengan dikurangi. Bahan makanan sumber zat pembangun dan
pengatur perlu diberikan lebih banyak disbanding kehamilan triwulan II karena
selain untuk pertumbuhan janin yang sangat pesat juga diperlukan ibu untuk
persalinan. Pada masa ini, lambung menjadi sedikit terdesak dan ibu merasa
kepenuhan. Karena ibu berikan makanan dalam porsi kecil, asal saja sering agar
zat gizi yang diperlukan ibu dapat terpenuhi.

H. Komposisi makanan ibu hamil dalam sehari-hari

Bahan Wanita Ibu hamil


makanan Dewasa
Tidak
Hamil
Triwulan I Triwulan II Triwulan III
Nasi 3 ½ piring 3 ½ piring 4 piring 3 piring
Ikan 1 ½ potong 1 ½ potong 2 potong 3 potong
Tempe 3 potong 3 potong 4 potong 5 potong
Sayuran 1 ½ mangkok 1 ½ mangkok 3 mangkok 3 mangkok
Buah 2 potong 2 potong 2 potong 2 potong
Gula 5 sdm 5 sdm 5 sdm 5 sdm
Susu - 1 gelas 1 gelas 1 gelas
Air 4 gelas 6 gelas 6 gelas 6 gelas

Gunakan minyak atau santan pada waktu memasak

I. Menu sehari-hari

Ø Susunlah menu sehari-hari berpedoman pada slogan 4 sehat 5 sempurna.


Makanan yang terdiri dari beras atau padanannya, ikan atau padanannya, tempe
atau padanannya, sayuran dan buah. Untuk ibu hamil dan ibu menyusui perlu
ditambah susu untuk menyempurnakan yakni : memenuhi kebutuhan zat gizi
yang mungkin masih kurang lengkap dalam susunan 4 sehat sehingga menjadi 4
sehat 5 sempurna.
Ø Gunakan aneka ragam bahan setempat dalam hidangan makanan sehari-hari
dalam jumlah yang cukup. Dengan makan aneka ragam bahan makanan,
kekurangan gizi pada bahan makanan yang satu dapat saling dilengkapi oleh zat-
zat yang terdapat pada jenis bahan makanan lainnya. Dengan demikian, akan
dapat dicegah keadaan kekurangan atau kelebihan zat gizi.
Ø Selama kehamilan, kebutuhan tubuh akan zat besi dan zat kapur meningkat. Zat
besi dalam makanan berfungsi mencegah terjadinya kurang darah pada ibu
hamil. Zat kapur berfungsi mencegah terjadinya kerontokan gigi, tulang pinggul
rapuh pada ibu hamil. Tulang pinggul yang rapuh dapat mengakibatkan kesulitan
pada saat melahirkan. Kebutuhanzat besi umumnya tidak dapat terpenuhi hanya
dari makanan sajasedangkan kebutuhan zat kapur dapat dipenuhi dari makanan
sehari-hari yang mengandung cukup zat kapurnya, ibu perlu diberikan satu butir
tablet besi setiap harinya. Minumlah tablet besi segera setelah makan.

J. Pesan-pesan penting untuk ibu hamil

Ø Ibu hamil harus makan 1 piring nasi + lauk pauknya dan minum lebih banyak
dari pda saat tidak hamil karena selama hamil ibu makan untuk dirinya sendiri
dan janin dalam kandungannya.
Ø Untuk mencegah kurang darah selama hamil, ibu harus banyak makan-makanan
sumber zat besi, seperti sayuran hijau tua, tempe, tahu, kacang hijau, kacang
merah dan kacang- kacangan lain, telur, ikan dan daging. Jangan lupa minm
tablet besi 1 butir sehari.
Ø Untuk mencegah gigi rontok dan tulang panggul rapuh, ibu harus banyak makan-
makanan sumber zat kapur seperti: kacang-kacangan, ikan teri atau ikan kecil
yang dimakan bersama tulangnya, sayuran daun hijau seperti : bayam, daun
katuk, daun singkong dan susu.
Ø Kenalilah gejala kurang darah ( anemia) selama kehamilan yaitu pucat, pusing,
lemah dan penglihatan berkunang-kunang.
Ø Selama hamil makanlah makanan beraneka ragam setiap hari dalam jumlah yang
cukup.
Hal ini sangat bermanfaat untuk :
- Kesehatan ibu hamil
- Pertumbuhan dan kesehatan janin dalam kandungan
- Kelancaran melahirkan
- Kelancaran menyusui
Ø Bila nafsu makan ibu kurang, makanlah makanan yang segar-segar seperti :
buah-buahan, sari buah, sayur bening, dan sayur segar lainnya.
Ø Hindarkan pantangan terhadap makanan karena akan merugikan kesehatan ibu.
Hindarkan juga merokok dan minum-minuman keras karena akan
mmbahayakan keselamatan janin. Perhatikan kenaikan berat badan ibu
selama hamil. Kenaikan berat badab normal selama kehamilan 10-12,5 kg.
- Triwulan I : 700 – 1400 gram/minggu
- Triwulan II dan III : 350-400 gram/minggu
Ø Jangan lupa memeriksakan diri kepada bidan atau puskesmas secara teratur agar
ibu dan kandungannya tetap sehat dan dapat imunisasi TT 2x selama
kehamilan.
Ø Selama hamil sebaiknya ibu idak melakukan pekerjaan yang berat.

Anda mungkin juga menyukai