Anda di halaman 1dari 3

Nama : Juandito Yudhatama

NIM : 061830400297
Kelas : 1KB
KIMIA FISIKA
SOAL :
1. Sebutkan 5 sifat gas ideal !
 Gas terdiri dari molekul-molekul
 Molekulnya sangat banyak dan jarak antara molekul jauh lebih kecil dari volume
wadah
 Molekul-molekul mengalami tumbukan lenting sempurna
 Bergerak secara acak
 Gaya antara molekul dapat diabaikan kecuaali selama tumbukan berlangsung
sangat singkat

2. Jelaskan bagaimana viskositas gas pada cairan fluida?


Viskositas merupakan ukuran kekentalan fluida yang menyatakan besar kecilnya
gesekan di dalam fluida.Makin besar viskositas suatu fluida ,maka makin sulit suatu
fluida mengalir dan makin sulit suatu benda bergerak di dalam fluida tersebut.

3. Sebutkan bunyi hokum gay lussac !


“Jika gas dalam wadah tertutup volumenya dijaga konstan, maka tekanan gas
berbanding lurus dengan temperatur mutlaknya”.

4. Sebutkan perbedaan titik didih normal dengan titik didih cairan !


-Titik didih normal adalah temperatur disaat tekanan uapcairan sama dengan 760 mmHg
bila tekanan diluar dirubah titik didih juga berubah .
-Titik didih cairan adalah temperatur pada saat tekanan uap sama dengan tekanan luar
terhadap permukaan cairan

5. Jelaskan proses penurunan tekanan uap !


molekul zat cair yang meninggalkan permukaan menyebabkan adanya tekanan uap zat
cair. Semakin mudah molekul - molekul zat cair berubah menjadi uap, makin tinggi pula tekanan
uap zat cair. Apabila tekanan zat cair tersebut dilarutkan oleh zat terlarut yang tidak menguap,
maka partikel - partikel zat terlarut ini akan mengurangi penguapan molekul - molekul zat cair.
6. Fraksi mol urea dalam air adalah 0,5. Tekanan uap air pada 200C adalah 17,5 mmHg.
Berapakah tekanan uap jenuh larutan tersebut pada suhu tersebut?
Diketahui :
Xt = 0,5
P0 = 17,5 mmHg
Ditanyakan: P ….?
Jawaban:
Xp = 1 – 0,5 = 0,5

P = Xp . P0 = 0,5 . 17,5 = 8,75 mmHg

7. Untuk menaikkan titik didih 250 ml air menjadi 100,1°C pada tekanan 1 atm (Ka=0,50),
maka jumlah gula (Mr=342) yang harus dilarutkan adalah….
Jawab:
Untuk larutan non elektrolit dapat digunakan rumus;
ΔTb = w/Mr x 1000/p x Kb
ΔTb = 100,1°C – 100°C =0,1°C
0,1 = w/342 x 1000/250 x 0,5°C
w = 0,1 x 342/2 = 17,1 gram

8. Satu liter campuran gas pada suhu 90˚C pada keadaan setimbang mengandung 0,0037 mol
dinitrogen tetraoksida dan 0,05 mol nitrogen dioksida. Hitung tetapan kesetimbangannya.
Jawab :
N2O4(g) ↔ 2NO2(g)

[𝑁𝑂2 ]2
Kc = [𝑁
2 𝑂4 ]

(0,05 𝑚𝑜𝑙 𝐿−1 )2


=
0,0037 𝑚𝑜𝑙 𝐿−1

= 0,6757 mol L-1

9. Sebanyak 5 gram urea (Mr = 60) dilarutkan dalam air hingga volume larutan 700 mL.
Hitunglah tekanan osmotik larutan pada suhu 38 °C!
Jawab:
Diketahui :
T = 38°c + 273 = 311 k
Mr = 60 gr/mol
m= 5 gram
v = 700 ml = 0,7 L
ditanya : π ?
Mol urea = massa/Mr
Mol urea = 5/60
Mol urea = 0,083 mol

M = mol/Volume
M = 0,083/0,7
M = 0,1185 M
π = MRT
π = 0,1185 x 0,082 x 311
π = 3,021 atm

10. Berdasarkan reasi : 2N2O5(g) → 4 NO2(g) + O2(g), diketahui bahwa N2O5 berkurang
dari 2 mol/liter menjadi 0,5 mol/liter dalam waktu 10 detik. Berapakah laju reaksi
berkurangnya N2O5 ?
Jawab :
vN2O5 = Δ[N2O5]
Δt
vN2O5 = 2-0,5
10
= 0,15 M/detik

Anda mungkin juga menyukai