Oleh:
Karena teori bilangan berkaitan dengan sifat-sifat bilangan bulat, kita mulai
dengan menyiapkan beberapa notasi dan meninjau beberapa sifat dasar bilangan
bulat yang akan dibutuhkan nanti:
ℕ = {1,2,3,...} (bilangan asli atau bilangan bulat positif)
ℤ = {..., -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, ...} (bilangan bulat)
𝑛
ℚ = { 𝑚 | n, m ℤ dan m 0 } (bilangan rasional)
ℝ = bilangan real
Kesepakatan penting : Karena dalam perkuliahan ini kita akan membahas secara
mendalam pada bilangan bulat kita akan mengasumsikan mulai sekarang (kecuali
dinyatakan lain) bahwa semua huruf kecil a,b,c,...,z adalah bilangan bulat.
5 ×10−6 ×1000.000
Latihan 1.1. Tentukan nilai dari !
100−3
Pembahasan
5 ×10−6 ×1000.000
100−3
5 ×10−6 ×106
⟺ (102 )−3
5 ×10−6+6
⟺ 10−6
⟺ 5 × 10−6+6−(−6)
⟺ 5 × 106
9𝑎2 𝑏 −1 𝑐 3
Latihan 1.2. Tentukan bentuk sederhana dari (27𝑎−1 𝑏2 𝑐 2) −1!
Pembahasan
9𝑎2 𝑏 −1 𝑐 3 −1 27𝑎−1 𝑏 2 𝑐 2
( ) = ( )
27𝑎−1 𝑏 2 𝑐 2 9𝑎2 𝑏 −1 𝑐 3
= 3𝑎 −1−2 𝑏 2−(−1) 𝑐 2−3
= 3𝑎 −3 𝑏 3 𝑐 −1
3𝑏 3
= 𝑎3 𝑐
1 1 1
Latihan 1.3. Jika x > 0 dan x ≠ 1memenuhi bentuk 𝑥 𝑝 . 𝑥 𝑞 = 𝑥 𝑝𝑞 dimana p dan q
bilangan rasional, maka hubungan antara p dan q adalah?
Pembahasan
Dengan menggunakan sifat perpangkatan diperoleh
1 1 1
𝑥 𝑝 . 𝑥 𝑞 = 𝑥 𝑝𝑞
1 1 1
+
⟺ 𝑥𝑝 𝑞 = 𝑥 𝑝𝑞
Selanjutnya gunakan hubungan pangkat bahwa
1 1 1
+𝑞=
𝑝 𝑝𝑞
𝑝+𝑞 1
⟺ =
𝑝𝑞 𝑝𝑞
⟺𝑝+𝑞 =1
Jadi hubungan p dan q dinyatakan oleh persamaan 𝑝 + 𝑞 = 1
3
Latihan 1.4. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan 32𝑥+3 = √27𝑥−5 !
Pembahasan
3
32𝑥+3 = √27𝑥−5
3
⟺ 32𝑥+3 = √(33 )𝑥−5
1
⟺ 32𝑥+3 = 33(𝑥−5)3
⟺ 32𝑥+3 = 3(𝑥−5)
⟺ 2𝑥 + 3 = 𝑥 − 5
⟺ 2𝑥 − 𝑥 = −5 − 3
⟺𝑥 = −8
Latihan 1.5. Carilah himpunan penyelesaian setiap pertidaksamaan berikut ini
𝑥 𝑥 1
+2< + 22 !
2 3
Pembahasan
𝑥 𝑥 1
+2< +2
2 3 2
𝑥 𝑥 1
⟺ 2 − 3 < 22 − 2
3𝑥 2𝑥 1
⟺ − <
6 6 2
𝑥 1
⟺ <
6 2
⟺ 𝑥< 3
Jadi himpunan penyelesaiannya HP = { x | x < 3}
Bab 2
Bukti dari Induksi
Sekarang untuk membuktikan PMI (b) kami mulai dengan asumsi bahwa
𝑃(𝑛) 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 5 ≤ 𝑛 ≤ 𝑘.
Untuk itu, kami asumsikan
(2.1) 2𝑛 > 5𝑛 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 5 ≤ 𝑛 ≤ 𝑘.
Asumsi (2.1) disebut hipotesis induksi. Kami ingin gunakan untuk membuktikan
bahwa 𝑃(𝑛) berlaku ketika 𝑛 = 𝑘 + 1. Jadi inilah yang kami lakukan. Dari
(2.1) membiarkan 𝑛 = 𝑘 kita miliki
2𝑘 > 5𝑘.
Kalikan kedua sisi dengan dua dan kita dapatkan
(2.2) 2𝑘+1 > 10𝑘.
Perhatikan bahwa kami mencoba membuktikan 2𝑘+1 > 5(𝑘 + 1). Sekarang
5(𝑘 + 1) = 5𝑘 + 5, jadi jika kita bisa menunjukkan 10𝑘 ≥ 5𝑘 + 5 kita bisa
menggunakan (2.2) untuk melengkapi buktinya.
Sekarang 10𝑘 = 5𝑘 + 5𝑘 dan 𝑘 ≥ 5 dari (2.1) jadi 𝑘 ≥ 1 dan karenanya 5𝑘 ≥ 5.
Karena itu
10𝑘 = 5𝑘 + 5𝑘 ≥ 5𝑘 + 5 = 5(𝑘 + 1)
Demikian
2𝑘+1 > 10𝑘 ≥ 5(𝑘 + 1)
Jadi
(2.3) 2𝑘+1 > 5(𝑘 + 1).
yaitu, 𝑃(𝑛) berlaku ketika 𝑛 = 𝑘 + 1. Jadi dengan asumsi hipotesis induksi
(2.1) kami telah membuktikan (2.3). Jadi kami telah menetapkan PMI (b).
Kami telah menetapkan bahwa bagian (a) dan (b) PMI berlaku untuk hal ini
𝑃(𝑛) dan 𝑛0 . Jadi PMI memberi tahu kita bahwa 𝑃(𝑛) berlaku untuk 𝑛 ≥ 5.
Yaitu, 2𝑛 > 5𝑛 berlaku untuk 𝑛 ≥ 5.
1 1 1 𝑛
Latihan 2.2. Buktikan bahwa 1∙2 + 2∙3 + ⋯ + 𝑛(𝑛+1) = (𝑛+1) untuk semua 𝑛 ∈ ℕ.
Pembahasan
1. Untuk n = 1
𝑃(1) = 1
𝑛 𝑛
𝑃(1) =𝑛(𝑛+1) 𝑃(1) = (𝑛+1)
1 1
= 1(1+1) = (1+1)
1 1
= 1 (2) =2
1
=2
Jadi, 𝑃(𝑛) benar untuk n = 1 …. (1)
1 1 1 𝑘
2. Untuk 𝑛 = 𝑘 maka 1∙2 + 2∙3 + ⋯ + 𝑘(𝑘+1) = (𝑘+1), benar
𝑘 2 +2𝑘+1
= (𝑘+1)(𝑘+2)
(𝑘+1)(𝑘+1)
= (𝑘+1)(𝑘+2)
(𝑘+1)
= (𝑘+2)
(𝑘+1)
= (𝑘+2)
(𝑘+1)
= (𝑘+1+1)
1
Latihan 2.3. Buktikan bahwa 13 + 23 + ⋯ + 𝑛3 = [2 𝑛(𝑛 + 1)]2 untuk semua
𝑛 ∈ ℕ.
Pembahasan
1. Untuk n = 1
1 1
𝑛3 = 13 [2 𝑛(𝑛 + 1)]2 = [2 ∙ 1 (1 + 1)]2
=1 1
= (2 ∙ 2)2
= (1)2
=1
Jadi, 𝑃(𝑛) benar untuk n = 1 …. (1)
2. Untuk 𝑛 = 𝑘
1
13 + 23 + ⋯ + 𝑘 3 = [2 𝑘(𝑘 + 1)]2 , benar
1
3. Akan dibuktikan benar untuk 𝑛 = 𝑘 + 1 maka [2 (𝑘 + 1)(𝑘 + 1 + 1)]2 =
1
(𝑘 + 1)2 (𝑘 + 2)2
4
𝑃(𝑘 + 1) = 13 + 23 + ⋯ + 𝑘 3 + (𝑘 + 1)3
1
= [2 ∙ 𝑘(𝑘 + 1)]2 + (𝑘 + 1))3
1
= 𝑘 2 (𝑘 + 1)2 + (𝑘 + 1)3
4
1
= 4 (𝑘 + 1)2 [𝑘 2 + 4(𝑘 + 1)]
1
= (𝑘 + 1)2 (𝑘 2 + 4𝑘 + 4)
4
1
= 4 (𝑘 + 1)2 (𝑘 + 2)2
1
= [2 (𝑘 + 1)(𝑘 + 1 + 1)]2
Latihan 2.4. Buktikan bahwa 𝑛! < 2𝑛 untuk semua bilangan bulat positif 𝑛 ≥ 4.
Pembahasan
Misalkan 𝑃(𝑛) merupakan notasi untuk pernyataan 𝑛! < 2𝑛 .
1. Pertama kita harus menunjukkan bahwa 𝑃(4) benar. Padahal 𝑃(4)
menyatakan 4! < 24
Karena 4! = 4 ∙ 3 ∙ 2 ∙ 1 = 24 dan 24 = 16, maka 𝑃(4) benar.
2. Kita anggap bahwa 𝑃(𝑘):𝑘! < 2𝑘 benar. Kita akan tunjukkan 𝑃(𝑘) +
1: (𝑘 + 1)! > 2𝑘+1 juga benar.
(𝑘 + 1)! = (𝑘 + 1) ∙ 𝑘!
> (𝑘 + 1) ∙ 2𝑘
> 2 ∙ 2𝑘
= 2𝑘+1
Sehingga pada langkah induksi ini dapat melihat bahwa kebenaran 𝑃(𝑘)
mengakibatkan 𝑃(𝑘 + 1). Jadi, dari langkah 1 dan 2, kita dapat
menyimpulkan dengan induksi matematika bahwa 𝑃(𝑛) bernilai benar untuk
𝑛 ≥ 4.
Latihan 2.5. Buktikan bahwa 3 + 11 + ⋯ + (8𝑛 − 5) = 4𝑛2 − 𝑛 untuk semua
𝑛 ∈ ℕ.
Pembahasan
1. Untuk 𝑛 = 1
8𝑛– 5 = 8 ∙1– 5 4𝑛2 − 𝑛 = 4 ∙ 12
= 3 =3
Jadi, 𝑃(𝑛) benar untuk 𝑛 = 1 …. (1)
2. Untuk 𝑛 = 𝑘
3 + 11 + ⋯ + (8𝑘 − 5) = 4𝑘 2 − 𝑘, benar
3. Akan dibuktikan benar untuk 𝑛 = 𝑘 + 1 4(𝑘 + 1)2 − (𝑘 + 1)
= 4(𝑘 2 + 2𝑘 + 1)2 − (𝑘 + 1)
= 4 𝑘 2 + 8𝑘 + 4 − (𝑘 + 1)
𝑃(𝑘 + 1) = 3 + 11 + ⋯ + (8𝑘 − 5) + [8(𝑘 + 1) − 5
= 4 𝑘 2 − 𝑘 + 8𝑘 + 8 − 5
= 4 𝑘 2 + 8𝑘 − 𝑘 + 3
= 4 𝑘 2 + 8𝑘 + 4 − 𝑘 − 1
= 4( 𝑘 2 + 2𝑘 + 1) − (𝑘 + 1)
= 4 (𝑘 + 1)2 − (𝑘 + 1)
Jadi, 𝑃(𝑛) benar untuk 𝑛 = 𝑘 + 1 …. (2)
Dari persamaan (1) dan (2) didapatkan bahwa 𝑃(𝑛) = 3 +
11 + ⋯ + (8𝑛 − 5) = 4𝑛2 − 𝑛 adalah benar untuk semua
𝑛 ∈ ℕ.
Bab 3
Sifat Keterbagian Dasar
Theorema 3.1 (Sifat Keterbagian). Jika 𝑛, 𝑚 dan 𝑑 adalah bilangan bulat maka
pernyataan berikut ini berlaku:
1. 𝑛 | 𝑛 (semua membagi diri sendiri)
Terdapat 1 ∈ ℤ sedemikian sehingga 𝑛 = 1 . 𝑛 . Jadi 𝑛 | 𝑛
2. 𝑑 | 𝑛 dan 𝑛 | 𝑚 ⟹ 𝑑 | 𝑚 (transitivitas)
Diketahui 𝑑 | 𝑛 dan 𝑛 | 𝑚, artinya terdapat 𝑎, 𝑏 ∈ ℤ sedemikian sehingga
𝑛 = 𝑎𝑑 dan 𝑚 = 𝑏𝑛. Sehingga diperoleh 𝑚 = 𝑏𝑛 = 𝑏(𝑎𝑑) = (𝑏𝑎)𝑑. Karena
𝑎, 𝑏 ∈ ℤ maka 𝑎𝑏 ∈ ℤ berakibat 𝑑 | 𝑚
3. 𝑑 | 𝑛 dan 𝑑 | 𝑚 ⟹ 𝑑 | 𝑛𝑎 + 𝑚𝑏 untuk semua 𝑎 dan 𝑏 (sifat linieritas)
Ambil sebarang 𝑎, 𝑏 ∈ ℤ. Dari yang diketahui, terdapat 𝑥, 𝑦 ∈ ℤ sedemikian
sehingga 𝑛 = 𝑥𝑑 dan 𝑚 = 𝑦𝑑. Karena 𝑎, 𝑏 ∈ ℤ, diperoleh 𝑛𝑎 = 𝑥𝑑𝑎 =
(𝑥𝑎)𝑑 dan 𝑚𝑏 = 𝑦𝑑𝑏 = (𝑦𝑏)𝑑. Sehingga didapat 𝑛𝑎 + 𝑚𝑏 = (𝑥𝑎)𝑑 +
(𝑦𝑏)𝑑 dengan (𝑥𝑎 + 𝑦𝑏) ∈ ℤ. Jadi 𝑑 | 𝑛𝑎 + 𝑚𝑏
4. 𝑑 | 𝑛 ⟹ 𝑎𝑑 | 𝑎𝑛 (sifat perkalian)
5. 𝑎𝑑 | 𝑎𝑛 dan 𝑎 ≠ 0 ⇒ 𝑑 | 𝑛 (sifat pembatalan)
6. 1 | 𝑛 (satu membagi semuanya)
Terdapat 𝑛 ∈ ℤ sedemikian sehingga 𝑛 = 𝑛 . 1 . Jadi 1 | 𝑛
7. 𝑛 | 1 ⇒ 𝑛 = ±1 (1 dan -1 adalah satu-satunya pembagi 1)
Andaikan 𝑛 ≠ ±1. Akan dicari 𝑚 ∈ ℤ sedemikian sehingga 1 = 𝑚𝑛.
Karena 𝑛 ≠ ±1 dan 𝑛 ∈ ℤ, berakibat tidak ada m yang memenuhi
sedemikian sehingga 1 = 𝑚𝑛. Jadi, haruslah 𝑛 = ±1.
Diketahui 𝑛 = ±1. Jelas bahwa 𝑛 | 1
8. 𝑑 | 0 (semuanya membagi 0)
Terdapat 0 ∈ ℤ sedemikian sehingga 0 = 0 . 𝑑 . Jadi 𝑑 | 0
9. 0 | 𝑛 ⇒ 𝑛 = 0 (0 hanya membagi 0)
10. Jika 𝑑 dan 𝑛 adalah positif dan 𝑑 | 𝑛 maka 𝑑 ≤ 𝑛 (sifat perbandingan)
Latihan 3.1. Tunjukkan bahwa 11𝑛 − 6 habis dibagi 5 untuk setiap nilai n
bilangan asli. Gunakan pembuktian dengan induksi matematika.
Pembahasan
Misalkan P (n) = 11𝑛 − 6 habis dibagi 5.
Untuk n = 1
Maka P (1) = 11𝑛 − 6 = 111 − 6 = 11 − 6 = 5 (habis dibagi 5)
Untuk n = k
Maka P (k) = 11𝑘 − 6 diasumsikan habis dibagi 5
Dengan demikian untuk m bilangan asli berlaku
11𝑘 − 6 = 5m atau 11𝑘 = 5m + 6 ......... (1)
Untuk n = k +1
Maka P (k +1) = 11𝑘+1 − 6 akan dibuktikan habis dibagi 5
P (k +1) = 11𝑘+1 − 6
= 11𝑘 111 − 6
= 11𝑘 111 − 6
= 11 𝑥 11𝑘 − 6
= 11 𝑥 (5𝑚 + 6) − 6
= 55𝑚 + 66 − 6
= 55𝑚 + 60
= 5 (11𝑚 + 12) (bilangan kelipatan 5 / habis dibagi 5)
Sehingga untuk P (k + 1) terbukti benar
Dari pembuktian n = 1, n = k, dan n = k + 1, maka terbukti bahwa 11𝑛 − 6 habis
dibagi 5.
Latihan 3.2. Tunjukkan bahwa 4007𝑛 − 1 habis dibagi 2003 untuk setiap nilai n
bilangan asli.
Pembahasan
Misalkan P(n) = 4007𝑛 − 1 habis dibagi 2003
Untuk n = 1
Maka P(1) = 40071 − 1 = 4007 − 1 = 4006 (habis dibagi 2003)
Untuk n = k
Maka P(k) = 4007𝑘 − 1 diasumsikan habis dibagi 2003
Dengan demikian untuk m bilangan asli berlaku
4007𝑘 − 1 = 2003𝑚 atau 4007𝑘 = 2003𝑚 + 1 ....... (1)
Untuk n = k+1
Maka P (k + 1) = 4007𝑘+1 − 1 akan dibuktikan habis dibagi 2003
P (k + 1) = 4007𝑘+1 − 1
= 4007𝑘 − 4007 − 1
= (2003𝑚 + 1) 𝑥 4007 − 1
= (2003𝑚 𝑥 4007 + 4007) − 1
= 2003𝑚 𝑥 4007 + 4006
= 2003 𝑥 4007𝑚 + 2003 𝑥 2
= 2003 𝑥 (4007𝑚 + 2) (bilangan kelipatan 2003/habis dibagi 2003)
Sehingga untuk P(k+1) terbukti benar
Dari pembuktian n = 1, n = k, dan n = k + 1, maka terbukti secara benar bahwa
4007𝑛 − 1 habis dibagi 2003.