The aim of this research was to find out the impact of resistance conducted by Raden
Mas Saleh against the Dutch authority in Mataram in the year of 1742-1757. The
method used in this research was history method and data collecting technique used was
literature and documentation. The data were analyzed qualitatively. The result showed
that the effort of resistance against the Dutch was impacted on the development of
economy-politic. As an agricultural country the Mataram kingdom was able to increase
the economy growth so that it will give an impact on agricultural sector and it can
attract the entry of private capitalism. Mataram established the cooperation with
neighbor kingdom so it can be successfully expanding territorial area through political
marriage system.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak perlawanan yang dilakukan
oleh Raden Mas Said terhadap kekuasaan Belanda di Mataram Tahun 1742-1757.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode historis. Teknik
pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan dan teknik dokumentasi,
sedangkan untuk menganalisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil dari
penelitian ini yaitu dalam usahanya melakukan perlawanan terhadap Belanda
berdampak pada kemajuan Ekonomi-Politik. Sebagai Negara agraris Kerajaan Mataram
mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sehingga dapat memberikan dampak
dalam sektor pertanian dan menarik masuknya kapitalisme swasta. Mataram menjalin
kerjasama dengan kerajaan tetangga sehingga berhasil memperluas wilayah kekuasaan
yang menggunakan sistem perkawinan politik.