Anda di halaman 1dari 9

Makalah Mengenai Ganja

Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT ,karena dengan rahmatnya dan karuia-Nya
kami selaku penyusun dapat menyelesaikan makalah mengenai “GANJA” dengan tepat
waktu.Terimakasih juga saya haturkan kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam
menyusun makalah ini.
Dalam penyusunan karya tulis ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik
pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. . Oleh
karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyusunan karya tulis ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang
setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk
penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat penulis harapkan untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.
Demak,25 April 2012

Penulis
Latar Belakang

Seperti yang kita ketahui, bahwa Narkoba berbahaya bagi kaum remaja. Bukan hanya itu,
Narkoba juga beredar di segala kalangan, baik kalangan tua maupun muda Sehingga, Narkoba
menjadi ancaman yang besar bagi Indonesia. Berdasarkan survei yang dilakukan, peredaran
Narkoba di dunia , Indonesia menempati peringkat yang ke-5, setelah China. Oleh karena itu,
kita sebagai generasi mendatang harus mewaspadai hal-hal tersebut dengan cara mengetahui apa
akibat yang ditimbulkan oleh Narkoba dan obat-obat terlarang lainnya. Utamanya, pada sistem
koordinasi yaitu : Sistem saraf, indra,danEndokrin.

Narkoba seperti yang kita ketahui ada beberapa macam, sebelum itu mari kita lebih
mengenal pengertian dari Narkoba dan kepanjangannya :.

Narkoba (singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif berbahaya lainnya) adalah
bahan/zat yang jika dimasukan dalam tubuh manusia, baik secara oral/diminum, dihirup, maupun
disuntikan, dapat mengubah pikiran, suasana hati atau perasaan, dan perilaku seseorang. Narkoba
dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan psikologis.

Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik
sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran,
hilangnya rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan (Undang-Undang No. 22 tahun
1997).

1. Rumusan Masalah :
1) Apa yang dimaksud dengan ganja?
2) Sebutkan macam-macam jenis ganja?
3) Bagaimana efek pemakaian dari ganja?
4) Bagaimana cara memanfaatkan Ganja?
5) Bagaimana pengaruh jangka Panjang pemakaian ganja?
6) Apa hubungan antara hukum dan narkoba?
7) Apa saja kiat-kiat agar tetap terbebas dari Narkoba?

2. Tujuan :

 Agar mengetahui apa yang dimaksud dengan ganja


 Agar mengetahui macam-macam jenis ganja
 Agar mengetahui efek dari pemakaian ganja
 Agar mengetahui cara pemanfaatan ganja selama ini
 Agar mengetahui pengaruh jangka panjang abpabila mengkonsumsi ganja
 Agar mengetahui hubungan antara Narkoba dan hokum
 Agar mengetahui kiat-kiat untuk tetap terbebas dari Narkoba
GANJA

A. Definisi dari Ganja

Mungkin ganja adalah salah satu narkoba yg sering di gunakan pada anak muda sekarang
selain mendapakannya mudah dan penggunaannya pun cukup mudah dilakukan sehingga banyak
anak muda sering menggunakan narkoba jenis ini di tambah lagi harganya yg murah yg
memungkinkan untuk anak muda apalagi anak sekolahan dapat mengkonsimsinya.

Ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budidaya penghasil serat,
namun lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada bijinya, tetrahidrokanabinol (THC,
tetra-hydro-cannabinol) yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang
berkepanjangan tanpa sebab).

Ganja menjadi simbol budaya hippies yang pernah populer di Amerika Serikat. Hal ini
biasanya dilambangkan dengan daun ganja yang berbentuk khas. Selain itu ganja dan opium juga
didengungkan sebagai simbol perlawanan terhadap arus globalisme yang dipaksakan negara
kapitalis terhadap negara berkembang. Di India, sebagian Sadhu yang menyembah dewa Shiva
menggunakan produk derivatif ganja untuk melakukan ritual penyembahan dengan cara
menghisap Hashish melalui pipa Chilam/Chillum, dan dengan meminum Bhang.

B. Macam-macam Jenis Ganja


v Purple Passion

v Hash piant

v Hawaiian Sativa

v Hollywood 0.6.

v Mago

v Master

v Misty Haze

v Mc. Nice

v Trainweek
v Bubba
v Rowdy 06
v Sove Diesel
v Supper Bubble
v Supper Silver Kush
v Teve 06 Kush
v Werewolf
v White widon
v GDP
v Xmas Kush
v Shawoenur

C. Efek Pemakaian dari Ganja

Dari semua jenis narkoba, ganja dianggap sebagai narkotika yang aman dibandingkan
dengan putaw atau sabu. Namun pada kenyataanya sebagian besar pecandu narkoba bermula
dengan mencoba ganja. Ganja mempengaruhi konsentrasi dan ingatan, bahkan seringkali para
pengguna ganja akan mencari obat-obatan yang lebih keras dan lebih mematikan.

Pemakai ganja mudah kehilangan konsentrasi,denyut nadi cenderung meningkat,


keseimbangan dan koordinasi tubuh menjadi buruk, ketakutan, mudah panik, depresi,
kebingungan dan berhalusinasi

D. Pemanfaatan Ganja

Tumbuhan ganja telah dikenal manusia sejak lama dan digunakan sebagai bahan pembuat
kantung karena serat yang dihasilkannya kuat. Biji ganja juga digunakan sebagai sumber minyak.

Namun demikian, karena ganja juga dikenal sebagai sumber narkotika dan kegunaan ini
lebih bernilai ekonomi, orang lebih banyak menanam untuk hal ini dan di banyak tempat
disalahgunakan.

Di sejumlah negara penanaman ganja sepenuhnya dilarang. Di beberapa negara lain,


penanaman ganja diperbolehkan untuk kepentingan pemanfaatan seratnya. Syaratnya adalah
varietas yang ditanam harus mengandung bahan narkotika yang sangat rendah atau tidak ada
sama sekali.

Sebelum ada larangan ketat terhadap penanaman ganja, di Aceh daun ganja menjadi
komponen sayur dan umum disajikan.

Bagi penggunanya, daun ganja kering dibakar dan dihisap seperti rokok, dan bisa juga
dihisap dengan alat khusus bertabung yang disebut bong.

E. Pengaruh Jangka Panjang Pemakaian Ganja

Penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang lebih berat apabila ganja
digunakan secara teratur. Beberapa diantaranya:
- Resiko tinggi bronkhitis, kanker paru-paru dan penyakit-penyakit pernafasan (ganja
mengandung tar dua kali lebih banyak dari rokok).
- Kehilangan minat dan semangat untuk melakukan kegiatan,
- Kehilangan tenaga dan kebosanan.
- Kerusakan memori jangka pendek, daya pikir logikal dan koordinasi gerakan badan.
- Dorongan seks menurun.
- Jumlah sperma berkurang (pada pria), siklus menstruasi tidak teratur (pada wanita).

- Gejala gangguan kejiwaan yang berat.


- Kerusakan sistem kekebalan tubuh.
- Addiction.
Ganja menimbulkan ketergantungan mental dan mengakibatkan kecanduan secara mental.

- Mengendarai kendaraan bermotor


Ganja mempengaruhi keterampilan motorik dan koordinasi, penglihatan dan kemampuan untuk
mengukur jarak dan kecepatan. Mengendarai mobil atau motor dengan orang yang sedang "teler"
karena ganja adalah sangat berbahaya.

- Daya ingat dan belajar


Ganja mempengaruhi kemampuan mengingat. THC akan mengganggu proses berpikir terutama
yang membutuhkan logika. Ganja juga dapat mengakibatkan kesulitan belajar, walaupun
pelajaran/tugas yang sederhana, sehingga seseorang dapat berprestasi buruk dalam pekerjaan
atau belajar.

- Obat-obat lain
Ganja dianggap sebagai 'gerbang narkoba' karena seseorang yang memakai ganja memiliki
resiko yang lebih besar untuk memakai zat-zat adiktif yang lebih keras. Berdasarkan hasil
survey, sekitar 98% pemakai heroin bermula dari memakai ganja.

F. Hukum dan Narkoba

Memiliki, memakai, menyimpan atau menjual ganja di Indonesia merupakan pelanggaran


hukum dan dapat dikenakan hukuman penjara dan/atau denda yang berat. Barangsiapa dihukum
atas tuduhan yang berkenaan dengan obat-obatan akan mempunyai catatan kriminal. Hal ini
dapat menimbulkan masalah-masalah lain dalam hidup; dari kesulitan mendapatkan pekerjaan
atau visa perjalanan sampai dengan kesulitan mendapat kesempatan pendidikan di dalam dan di
luar negeri

G. Kiat-kiat untuk Tetap Bebas dari Narkoba

- Bertekad bebas dari narkoba.


- Sering mengingatkan diri sendiri mengenai tekad pribadi untuk bebas dari narkoba.
- Pilih teman.
- Menyadari bahaya-bahayanya.
- Bagaimana mengatakan TIDAK pada tawaran ganja

PENUTUP
A. Kesimpulan

1. Pengertian dari ganja

(Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun
lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada bijinya, tetrahidrokanabinol (THC, tetra-
hydro-cannabinol) yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang
berkepanjangan tanpa sebab). Tanaman ganja biasanya dibuat menjadi rokok mariyuana.
Tanaman semusim ini tingginya dapat mencapai 2 meter. Berdaun menjari dengan bunga
jantan dan betina ada di tanaman berbeda (berumah dua). Bunganya kecil-kecil dalam dompolan
di ujung ranting. Ganja hanya tumbuh di pegunungan tropis dengan ketinggian di atas 1.000
meter di atas permukaan laut.

2. Macam-Macam Jenis Ganja


v Purple Passion
v Hash piant
v Hawaiian Sativa
v Hollywood 0.6.
v Mago
v Master
v Misty Haze
v Mc. Nice
v Trainweek
v Bubba
v Rowdy 06
v Sove Diesel
v Supper Bubble
v Supper Silver Kush
v Teve 06 Kush
v Werewolf
v White widon
v GDP
v Xmas Kush
v Shawoenur
3. Efek Pemakaian dari ganja
Pemakai ganja mudah kehilangan konsentrasi,denyut nadi cenderung meningkat,
keseimbangan dan koordinasi tubuh menjadi buruk, ketakutan, mudah panik, depresi,
kebingungan dan berhalusinasi
4. Pemanfaatan Ganja
Di sejumlah negara penanaman ganja sepenuhnya dilarang. Di beberapa negara lain,
penanaman ganja diperbolehkan untuk kepentingan pemanfaatan seratnya. Syaratnya adalah
varietas yang ditanam harus mengandung bahan narkotika yang sangat rendah atau tidak ada
sama sekali.
Sebelum ada larangan ketat terhadap penanaman ganja, di Aceh daun ganja menjadi
komponen sayur dan umum disajikan.
Bagi penggunanya, daun ganja kering dibakar dan dihisap seperti rokok, dan bisa juga dihisap
dengan alat khusus bertabung yang disebut bong.
5. Pengaruh Jangka Panjang Pemakaian Ganja
- Resiko tinggi bronkhitis, kanker paru-paru dan penyakit-penyakit pernafasan (ganja
mengandung tar dua kali lebih banyak dari rokok).
- Kehilangan minat dan semangat untuk melakukan kegiatan,
- Kehilangan tenaga dan kebosanan.
- Kerusakan memori jangka pendek, daya pikir logikal dan koordinasi gerakan badan.
- Dorongan seks menurun.
- Jumlah sperma berkurang (pada pria), siklus menstruasi tidak teratur (pada wanita).
- Gejala gangguan kejiwaan yang berat.
- Kerusakan sistem kekebalan tubuh.
- Addiction.
6. Hukum dan Narkoba
Memiliki, memakai, menyimpan atau menjual ganja di Indonesia merupakan pelanggaran
hukum dan dapat dikenakan hukuman penjara dan/atau denda yang berat. Barangsiapa dihukum
atas tuduhan yang berkenaan dengan obat-obatan akan mempunyai catatan kriminal. Hal ini
dapat menimbulkan masalah-masalah lain dalam hidup; dari kesulitan mendapatkan pekerjaan
atau visa perjalanan sampai dengan kesulitan mendapat kesempatan pendidikan di dalam dan di
luar negeri
7. Kiat-kiat agar Tetap terhindar dari Narkoba
- Bertekad bebas dari narkoba.
- Sering mengingatkan diri sendiri mengenai tekad pribadi untuk bebas dari narkoba.
- Pilih teman.
- Menyadari bahaya-bahayanya.
- Bagaimana mengatakan TIDAK pada tawaran ganja
"Saya tidak membutuhkannya"
"Tidak, terima kasih"
"Orangtua saya pasti tidak akan setuju"
"Saya tidak ada waktu untuk itu
B. Saran

Berdasarkan pembahasan tersebut, saran penulis adalah sebagai berikut.


1.Jangan pernah mencoba narkoba walaupun itu hanya sedikit.
2.Pemerintah harus memberantas peredaran narkoba di Indonesia.
3.Orangtua harus lebih memerhatikan anaknya agar tidak terjerumus kedalam jurang narkoba.
4.Perlu peningkatan kerja sama antara masyarakat dengan aparat untuk memberantas peredaran
narkoba.
5. Remaja harus diperhatikan oleh semua pihak agar tidak terjerumus pada penyalahgunaan
narkoba

Anda mungkin juga menyukai