Anda di halaman 1dari 9

TITRASI IODOMETRI

LIA ANGGRESANI

BAHAN AJAR KIMIA FARMASI KUANTITATIF


TA GANJIL 2017/2018
PENGERTIAN TITRASI IODOMETRI
merupakan salah satu analisa volumetri yang berdasarkan reaksi
reduksi dengan memakai larutan iod (I2 dalam air) sebagai
oksidator.
Titrasi iodometri dapat dilakukan secara langsung dan tidak
langsung.
Titrasi secara langsung dimana menggunakan larutan Iod sebagai
pentiter (IODIMETRI)

Titrasi secara tidak langsung dimana I2 yang dihasilkan atau yang


diberikan berlebih, dititrasi dengan Natrium thiosulfat (IODOMETRI)

STIKES HARAPAN IBU JAMBI TA 2017/2018


REAKSI IODIMETRI
Zat (Reduktor) + I2 + H+ 2I- + ......

REAKSI IODOMETRI
Dimana I2 yang ada merupakan hasil reaksi
zat (oksidator) + KI + H+ K + + I2 +
I2 + Na2S2O3 2NaI + Na2S4O6
I2 yang ada merupakan I2 sisa yang sebelumnya diberikan
berlebihan
zat (reduktor) + I2 + H+ 2I- + ......
I2 + Na2S2O3 2NaI + Na2S4O6

STIKES HARAPAN IBU JAMBI TA 2017/2018


suasana asam
Titrasi idometri dilakukan dalam . Titik akhir titrasi ditunjukkan
oleh perubahan warna, biasanya digunakan sebagai indikator adalah amilum,
CCl4 dan CHCl3.

titrasi iodomteri warna larutan Titrasi iodimetri warna larutan


pada titik akhir titrasi adalah : pada titik akhir titrasi adalah
a. Warna biru hilang jika a. Terjadinya warna biru ketika
menggunakan amilum menggunakan amilum
b. Warna ungu hilang pada CCl4 b. Terjadinya warna ungu pada
dan CHCl3 CCl4 atau CHCl3

STIKES HARAPAN IBU JAMBI TA 2017/2018


PENENTUAN KADAR CuSO4
Pembakuan Na2S2O3

1) pipet 10 mL larutan standar primer K2Cr2O7 0,1 N ke dalam erlenmeyer,


tambahkan 15 mL air
2) Tambahkan 4 mL KI 20% dan 1,5 mL HCl pekat, tutup erlenmeyer dan biarkan
10 menit
3) Titrasi dengan larutan natrium thiosulfat, sampawarna berubah menjadi kuning
muda, usahakan titrasi secepat mungkin dan cegah I2 jangan sampai keluar
4) Tambahkan 1 mL larutan kanji
5) Titrasi sampai warna biru hilang (lakukan sebanyak 3 kali)
6) Hitung konsentrasi Na2S2O3

STIKES HARAPAN IBU JAMBI TA 2017/2018


PENENTUAN KADAR CuSO4
Penentuan Kadar CuSO4. 5H2O

1) Encerkan CuSO4 didalam labu ukur sampai batas


2) Pipet 10 mL larutan CuSO4 ke dalam erlenmeyer
3) Tambahkan 500 mg KI dan 4 mL asam asetat (1:4), tutup erlenmeyer dan
biarkan 10 menit
4) Titrasi dengan larutan natrium thiosulfat sampai berubah menjadi kuning muda,
usahakan titrasi secepat mungkin dan cegah I2 jangan sampai keluar
5) Tambahkan 1 mL larutan kanji
6) Titrasi sampai warna biru hilang (lakukan sebanyak 3 kali)
7) Catat volume Na2S2O3 yang diperlukan dan Hitung kadar CuSO4 dalam %b/v

STIKES HARAPAN IBU JAMBI TA 2017/2018


METODE ANALISIS VITAMIN C
Dasar metode ini adalah sifat mereduksi asam askorbat. Metode yang
digunakan untuk analisa asam askorbat adalah METODE IODIMETRI (titrasi
langsung dengan larutan baku iodium 0,1 N).

Penetapan Kadar Vitamin C

1) 400 mg asam askorbat dilarutkan dalam campuran 100 mL CO2 dan 25 mL


H2SO4 encer.
2) Larutan dititrasi dengan iodium 1 N menggunakan indikator kanji sampai
terbentuk warna biru tetap.
3) Tiap mL iodium setara dengan 8,806 mg asam askorbat

STIKES HARAPAN IBU JAMBI TA 2017/2018


1) Apa perbedaan titrasi iodometri dan iodimeteri ?
2) Apa indikator yang digunakan pada titrasi iodometri dan iodimetri dan apa
reaksinya ?
3) Kenapa titrasi iodometri banyak digunakan daripada titrasi iodimetri?Jelaskan?
4) Apa larutan standar yang digunakan pada titrasi iodometri dan iodimetri ?

Anda mungkin juga menyukai