Anda di halaman 1dari 2

RUMAH IMPIAN

Judul Buku : Rumah Tropis (Tropical House)


Pengarang : Sharmi Rahti
Penerbit : Penerbit Djambatan
Cetakan : Cetakan Pertama 1985
Cetakan Kedua 1986
Cetakan Ketiga 1990
Cetakan Keempat1994
Cetakan Kelima 1997
Tahun Terbit : 140 Halaman

Awal mula manusia membuat atap untuk berlindung dari hujan dan terik matahari.
Kemudian diberi dinding luar untuk melindunginya dari angin dan gangguan lainnya. Kebutuhan
dasarnya terpenuhi; tempat berlindung yang terpenuhi.
Di dalam bangunan kemudian dibuat ruang-ruang sesuai kegiatan yang berbeda. Bangunan
ini kemudian disebut rumah. Pembagian dan pengaturan ruang-ruang di dalam rumah tersebut
mencerminkan perilaku penghuni. Sebaliknya ruang dapat pula menjadi sebab ketidakserasian
kehidupan keluarga.
Dengan demikian, rumah bukan sekedar bangunan yang terbagi dalam serangkaian ruang
untuk kegiatan seperti duduk-duduk, tidur, mandi, makan, masak, dan lain sebagainya. Rumah
adalah tempat dalam mengasihi, mengasuh, dan mengasah keluarga.
Matahari bersinar sepanang tahun, curah hujan dan kelembaban yang tinggi, suhu udara
antara 6-10˚C di bawah panas tubuh manusia adalah ciri iklim tropis. Sebuah iklim yang memberikan
kesuburan alam dan lingkungan yang memenuhi kebutuhan dasar manusia. Oleh karena itu, manusia
di alam tropis seharusnya dapat menikmati keterpaduan yang organis antara bangunan beserta
ruang di dalamnya dengan alam sekelilingnya.
Keterpaduan itu sangat sederhana sifatnya,yaitu penyesuaian; baik terhadap terik matahari
maupun hujan. Itu dapat diatasi dengan peredaran udara angbaik, pebuatan atap teritis yang
mengurangi silau matahari. Semua itu untuk menciptakan tempat tinggal yang layak bagi
penghuninya Rumah yang teduh, nyaman, nikmat, akrab tapi juga hangat.
Buku ini menyajikan beberpa desain rumah karya arsitek Mustafa Pamuntjak, Abdul
Chattam, dan Eduard Tjahjadi yang memegang kaidah-kaidah yang disebutkan di atas. Rumah Tropis
yang diciptakan mereka tidak berpegang pada satu aliran atau mode tertentu. Tetapi, desain mereka
merujuk pada penyesuaian terhadap lingkungan dan kondisi tanah. Di beberapa contoh rumah tropis
di buku ini alam merupakan suasana yag menyatu, sehingga ruang luar merupakan bagian dari ruang
dalam. Di tengah dengan alam tersebut, di desain aspek manusia sebagai sumber utama. Desain
rumah yang ada di buku ini memiliki suasana kekeluargaan yang akrab, nyaman, hangat, dan juga
memberikan rasa bebas untuk bergerak, berkreasi dan mengembangkan bakat anggota keluarga.
Karena, musim di negara Indonesia pun adalah tropis, maka buku ini dapat menjadi rujukan anda
untuk membuat rumah yang nyaman, hangat, akrab, dan juga natural.
Buku ini juga memiliki kelebihannya, di dalamnya kita dimanjakan dengan gambar-gambar
tampak rumahnya secara detail. Kemudian, buku ini pun memiliki terjemahan dalam Bahasa Inggris
jadi kita yang ingin membaca buku ini dengan Bahasa Inggris tidak perlu menerjemahkannya lagi
karena telah disediakan oleh penulis. Buku ini juga memakai kertas yang tebal sehingga gambar yang
ada di dalam buku ini menjadi lebih bagus untuk dilihat.Selain gambar, di buku ini pun diberikan
gambar desain dari rumah yang di jelaskan di buku ini. Kekurangan dari buku adalah desain cover
yang menurut saya buruk, karena desain cover tidak bisa menjelaskan bagaimana isi buku dari buku
ini. Sehigga, pembaca awalnya tidak tertarik membaca buku ini.
Kesimpulan buku Rumah Tropis adalah buku ini memberika informasi yang bisa kita gunakan
untuk menjadi referensi mebuat rumah di iklim tropis mulai dari desain taman, ruang duduk, teras,
dan interior di dalamnya. Kemudian kita diberikan contoh gaya-gaya rumah seperti : Rumah
Kantong, Rumah Betawi, Rumah Peristirahatan, Rumah Berkait, dan Rumah Bermuka Ganda. Oleh
karena itu, buku sangat cocok dengan anda yang sedang bingung mencari desain rumah rumah yang
nyaman, akrab, dan juga hangat.

Anda mungkin juga menyukai