Anda di halaman 1dari 6

SOLUSI KENYAMANAN THERMAL

CAHAYA MATAHARI

Cara menghindari panas matahari dengan pemayungan

Contoh pemayungan :

-Atap rumah, Caping dan topi

-Penjulangan atap/tritisan

Contoh atap
ijuk di Ambarita, samosir, menonjol keluar untuk menambah perlindungan thd hujan & silau.

Contoh
tritisan, dapat menambah estetika bangunan dan mencegah sinar matahari langsung masuk.
Penggunaan dinding kerawang berguna untuk memfilter sinar matahari, namun masih memiliki bukaan
untuk penghawaan

Saran Praktis

1. Pemayungan/penyaringan bermaksud mengurangi/memperlunak sengat & silau matahari, serta


mengurangi penyinaran kalor yang terpantul dari benda/bidang.
Pada atap, sebagian besar cahaya ditolak.
Pada kerawang, hanya sebagian kecil cahaya masuk.
Pada penanaman tanam2an, sebagian besar sinar diserap & sisanya diteruskan setelah terjadi
pembelokan (defleksi) sehingga pemantulan sudah berkurang kekuatan sinarnya.
2. Pemilihan bahan payung/peneduh harus tepat. Artinya bahan semestinya tidak mudah
meneruskan panas, maupun menjadi sumber panas setelah terkena sinar matahari. Sehingga
perlu dilihat peletakan unsur-unsur tersebut terhadap rumah.
3. Sebaiknya benda-benda diluar rumah tidak banyak memantulkan cahaya, agar cahaya tidak
terpantul ke arah lingkungan. Contohnya seperti dinding putih, pelat beton, pagar seng
mengkilat sebaiknya tidak diletakkan/digunakan di luar rumah. Meskipun daya tolak panas
tinggi, namun dapat menyilaukan tetangga sekitar.
4. Pohon rindang dapat mengurangi suhu lingkungan, terutama untuk iklim tropis, sehingga
meningkatkan kenyamanan termal.
5. Dinding diluar rumah sebaiknya diberi warna gelap, karena warna terang kurang baik bagi iklim
lembab. Masalah ini dapat juga diatasi dengan penanaman tanaman rambat pada dinding luar,
yang dapat menyerap panas. Namun perlu dipilih tanaman rambat yang akarnya tidak merusak
tembok.
6. Perkerasan luar rumah sebaiknya tidak banyak menggunakan pelat beton/bahan lain yang dapat
memantulkan panas kedalam rumah. Sebaiknya bagian luar menggunakan rumput untuk
menyerap panas. Atau dapat juga memasang perkerasan/paving berongga yang bisa ditanami
rumput.
7. Jendela/pintu lebar dengan bahan kaca kurang cocok untuk iklim tropis. Kaca baik digunakan bila
menghadap tanaman peneduh atau terlindung oleh atap/tritisan.
Sinar matahari mengandung 48% cahaya, 46% infra merah, dan 6% ultra violet. Sedangkan cahaya
tersebut 80% dapat menembus kaca, dan 8% terpantul (tergantung jenis kaca)

KELEMBABAN

PENGARUH PADA MANUSIA

• Kelembaban yang nikmat untuk tubuh sekitar 40-70%. Jika kelembaban udara terlalu tinggi, maka tubuh
tidak dapat menguapkan keringat lagi.

Kelembaban udara di kota tepi pantai seperti Jakarta, ujungpandang, Manado dsb rata-rata kurang lebih
80%, sehingga masih melebihi batas yaitu 40-70%.

Untuk mengimbangi penguapan tersebut, maka penguapan perlu dipercepat untuk mengurangi
penguapan supaya mencapai angka 40-70%.

• Konsturksi/tempat peletakan rumah sebaiknya diletakkan di tempat kering. Pengeringan dapat dicapai
dengan pemanasan, contohnya oleh matahari. Pengeringan juga dibantu oleh penghembusan udara yang
mengalir.

VENTILASI DAN SUSUNAN RUMAH

1. Ventilasi dieproleh dengan memanfaatkan perbedaan bagian-bagian ruangan yang berbeda


suhunya, dan karena itu berbeda tekanan udaranya.
Udara akan mengalir dari tekanan tinggi (dingin) ke tekanan rendah (panas). Hal ini berlaku untuk
aliran arah horizontal maupun vertical.
Maka, dalam mendesain, kita harus selalu mengusahakan agar udara dapat selalu bergerak dari
ruang ke ruang, sehingga udara selalu diperbarui dengan udara yang sehat dan bersih.
2. Kendala dalam penggunaan ventilasi adalah masalah serangga. Maka solusi yang baik untuk
mencegah serangga masuk adalah pemasangan tirai/kasa kawat halus untuk mencegah serangga
masuk, namun angin dapat tetap berhembus.
3. Pemilihan lokasi juga perlu dipertimbangkan. Kita sebaiknya tidak memilih lokasi dengan
kelembaban tinggi.
Lokasi yang tidak direkomendasikan untuk pembangunan rumah adalah di daerah rawa dan
pantai.

VENTILASI HORISONTAL DAN VERTIKAL.

Jika ventilasi alamiah tidak berjalan lancar, maka barulah dibutuhkan ventilasi dengan pertolongan alat.

VENTILASI HORISONTAL

Ventilasi horisontal disebabkan arus angin yang datang dari sumber angin, karena perbedaan suhu.

Gejala ini dapat diciptakan bila ada sisi rumah yang sengaja dibuat relatif lebih panas, dan ada sisi lain
yang sejuk. Pembuatan hawa sejuk adalah dengan menanam pohon rindang, karena sisi gedung yang
terkena bayangan akan selalu sejuk, dan menciptakan perbedaan suhu.
Contoh perbedaan suhu yang menyebabkan aliran udara.

a. Tidak ada arus karena tidak ada jalan keluar.


b. Lubang keluar sama luas dengan lubang masuk. Arus Ventilasi baik untuk daerah kedudukan
tubuh manusia. Lebih baik bila lubang keluar diperluas.
c. Lubang masuk tinggi, lubang keluar rendah. Menimbulkan kantong udara mogok di bawah lubang
masuk, yaitu pada tempat yang dibutuhkan tubuh, maka kurang baik.
d. Lubang luas ventilasi sudah baik.
Denah sirkulasi penghawaan bila ruang tengah diberi kipas.

KESIMPULAN PRAKTIS

1. Penempatan lubang ventilasi hanya pada 1 pihak tidak banyak berguna, karena tidak
menimbulkan arus setelah keseimbangan dalam ruang tercapai.
2. Penempatan lubang ventilasi di beberapa sisi ruangan yang sama tingginya tidak menimbulkan
arus ventilasi.
3. Diusahakan lubang ventilasi diletakkan pada dua sisi berhadapan , namun pada ketinggian yang
tidak sama agar arus dapat mengalir melintang.
4. Untuk kamar mandi, ventilasi kincir seperti kipas sedot perlu digunakan untuk menghilangkan bau
busuk.

PENGARUH TINGGI LANGIT-LANGIT

1. Konstruksi atap yang memiliki ventilasi sangat membantu dalam kenyamanan termal.
2. Untuk rumah tinggal, tinggi langit-langit lebih dari 3,15 meter tidak perlu, karena tidak
meningkatkan kenyamanan termal secara drastis, selain itu membuat biaya menjadi lebih mahal.
3. Di kota-kota pada umumnya, suhu ruangan pada gedung bagian bawah biasanya lebih panas,
karena pada lantai yang tinggi, aliran udara lebih lancar. Maka dari itu, lantai bawah pada gedung
perlu memiliki banyak ventilasi.

ATAP DINGIN

Atap dingin dapat menjadi alternatif untuk mendapatkan kenyamanan termal yang baik. Atap dingin
adalah atap yang terdiri dari dua lapisan yang terpisah oleh rongga udara. Perlu diperhatikan bahwa
atap dingin harus bebas hujan karena memiliki rongga. Namun, konstruksi atap dingin memiliki
kelemahan, yaitu ruang di bawah atap seringkali tidak terpakai.
Contoh sirkulasi penghawaan pada atap dingin.

Anda mungkin juga menyukai