Anda di halaman 1dari 23

Electroplating

Electroplating adalah pelapisan metal di atas permukaan metal. Dapat membuat metal
menjadi lebih indah dipandang dan dapat membuat metal itu lebih tahan lama.

Sebelumnya kami mohon maaf jika tulisan ini merugikan para pembaca atau siapapun yang
merasa di rugikan.
Tujuan kami hanya untuk bahan Pelajaran atau Pengetahuan semata.

DILARANG UNTUK DIPERDAGANGKAN ATAU MEMPRODUKSI UNTUK DI


PERJUAL BELIKAN TANPA SEIZIN DARI PLATINGCOM.

Electroplating adalah pelapisan logam bagian luar dengan logam lain, disebut juga
Penyepuhan dengan cara penyetruman dengan arus listrik " ELECTROLITE ".
Beberapa sifat logam sering cepat rusak karena korosi, jika dilapisi logam lain akan tahan
lama dan juga merubah, memperbaiki penampilan sehingga lebih indah dipandang.

Pelapisan ini banyak di gunakan oleh industri-industri Besar antara lain Electronik, jam,
mobil, motor dan industri-industri besar lainnya.
Banyak juga digunakan oleh industri-industri Kecil dan juga industri-industri Rumah Tangga,
Seperti Asessoris, Perhiasan, Decoratife dan masih banyak yang lainnya.

Electroplating dapat membuat logam yang jelek dan mudah kusam karena korosi menjadi
indah dan tahan lama.
Pelapisan logam ini terdiri dari beberapa tahap, juga beberapa lapisan, dimana lapisan-lapisan
itu masing-masing ada kegunaannya, tergantung dari tujuan dan bahan dasar logam yang
hendak dilapisi.

MACAM-MACAM LOGAM YANG DI LAPISI

01. Besi.
02. Besi Putih.
03. Tembaga.
04. Perunggu.
05. Kuningan.
06. Bronz.
07. Alumunium.
08. Nickel.
09. Perak.
10. Brass dan lain-lain.
11. Kuningan sari.

ALAT-ALAT YANG DIPERLUKAN


Jika kita melapisi barang bekas atau barang setengah jadi, bukan saja menghaluskan, tapi
juga harus dirapihkan.
Alat-alat yang diperlukan antara lain ;
01. Adaptor Regulator, Adaptor yang bisa dirubah voltasenya.
02. Alat Penghalus.
a. Kikir beberapa ukuran, ada yang halus dan kasar.
b. Ampelas beberapa nomor halus dan agak halus.
c. Sanglingan, ada yang terbuat dari Baja dan gading.
d. Amplas sangling, amplas yang sangat halus.

03. Alat Pengering.


04. Aquades, Air suling atau air hujan yang tidak terkontaminasi/tercemar oleh logam.
05. Boume Meter, untuk mengukur kekentalan Electrolite.
06. Batu Hijau / Poles untuk menghaluskan benda kerja.
07. Gelas Ukur, bisa pakai botol bayi yang ada ukurannya.
08. Jam.
09. Kawat, untuk menggantung benda kerja, bisa kawat dari Tembaga atau Stainless steel.
10. Kertas Lakmus, untuk saring Electrolite.
11. Kertas PH indicator / Kertas ukur Keasaman Electrolite.
12. Kabel-Kabel untuk arus stroom.
13. Motor Gurindaberikut Kainnya untuk mengkilatkan benda kerja.
14. Penjepit Kabel.
15. Pengaduk dari kaca atau Plastik.
16. Pompa angin untuk mengaduk saat prosessing. Pompa angin yang biasa dipakai aquarium.
17. Pemanas Cairan Electrolite, elemantyang dilapisi kaca tahan panas dan asam.
18. Sikat Kawat Kuningaqn, biasa dipakai oleh penyepuh-penyepuh kemasan.
19. Soder Kemasan set.
20. Selang untuk pompa angin.
21. Termometer.
22. Toples, tempat electrolite terbuat dari plastik.
23. Gelas tahan api dan asam, untuk merebus logam.
24. Kayu Reng, dan paku reng.
25. Dan masih ada yang lain.

ELECTROLITE YANG BUAT LAPISAN

1. Copper Electrolite.
2. Nickel Electrolite.
3. Antique Electrolite.
4. Black Nickel Electrolite.
5. Chrome Electrolite.
6. Silver Electrolite.
7. Brass Electrolite.
8. Zinc Electrolite.
9. Aurum / Gold Electrolite.

BAHAN-BAHAN YANG DIPERLUKAN


1. Asam Sulphate (H2SO4) / Accu Zuur.
2. Asam Nitrat (HNO) Air Keras Perak / Nitric Acid.
3. Asam Chloride (HCL) Air Keras Patri.
4. Asam Chromat (HCrO3)
5. Asam Borat
6. Active Clean.
7. Aurum Shering Bright.
8. Amonia Liqquet.
9. Bensin.
10. Brass Murni untuk Anoda.
11. Brass Salt.
12. Brass Soda Ket.
13. Buah Klerak.
14. Blue Passivation.
15. Chroma Sharing Bright.
16. Cupper Cyanide / sulphate.
17. Cupper murni untuk Anoda.
18. Cupper Sharing A.
19. Cupper sharing B.
20. Cupper Sharing C.
21. Cupper 310.
22. Emas murni untuk Anoda.
23. Garam kristal, garam yang dimasak dengan api.
24. Garam Rochele.
25. Kalium Aurum Cyanide.
26. Kalium Hidro Phospate.
27. Kalium Cyanide.
28. Laqquer.
29. Natrium Cyanide, sering disebut portas.
30. Natrium Carbonat.
31. Natrium Hidroksida.
32. Nickel Murni untuk Anoda.
33. Nickel Sulphate / Nikel Chlorida.
34. Nickel 248.
35. Nickel Sharing A.
36. Nickel Sharing B.
37. Nickel Sharing C.
38. Nickel Sharing P728.
39. Natrium Tiosinat.
40. Potasium Solbite.
41. Potasium Sodium Tartrate.
42. Silver Chlorida / Sulphate.
43. Silver Sharing Bright.
44. Sodium Caption Yellow.
45. Sodium Cyanide.
46. Sendawa.
47. Sharing Bright, untuk pengkilat electrolite.
48. Tawas.
49. Tiner.
50. Timah Hitam / Black Tin.
51. Yellow Passivation.
52. Zinc / Seng murni untuk Anoda.
53. Zinc Oksida (ZnO).
54. Zinc Sulphate.

CATATAN

Gurinda kain untuk mengkilatkan benda kerja bisa diganti dengan di Sangling menggunakan
sanglingan dari baja,

Cupper Cyanide bisa dibikin dari tembaga murni yang ditipiskan dan dipotong kecil-kecil
lalu digodok dengan Asam Sulphate dan HCL, hingga hacur terus dimasukan kecairan
Copper Electrolite.

Nickel Sulphate / Nickel Chloride dapat dibuat dari Nickel murni yang ditipiskan terus
digunting kecil-kecil digodog dengan Asam Chlorida dan Asam sulphate sampai hancur terus
dimasukan kedalam cairan Nickel Electrolite.

Kalium Aurum Cyanide dapat dibuat dari Emas murni yang ditipiskan setipis mungkin, lalu
digunting kecil-kecil, digodog dengan Air Keras Raja / Reggia sampai hancur , lalu di
campurkan dengan Cairan Gold Electrolite.

Pengering / Open bisa dipanaskan dengan setrikaan baju atau dipanaskan dengan kompor.

Barang-barang dan Bahan-bahan tersebut diatas dapat dibeli di Toko ;


Toko Besi.
Toko Kemasan.
Toko Kimia.
Toko Spesial Electroplating.

NEATING, POLESHING, BUFFING, CLEARING.

Sebelum prosses Electroplating benda kerja harus dirapihkan dan dihaluskan terlebih dulu.
Kalau sudah rapih dan halus dikilapkan dengan disangling. Jika kurang rapih dan halus susah
di kilapkannya dan hasil pelapisanpun jadi jelek.
Logam yang akan dilapisi harus bersih dari kotoran korosi/karat dan lemak yang melekat
pada logam tersebut, Yaitu DEGREASING AND PICKLING

1. LARUTAN DEGREASING

a. Larutan ini dapat menghilangkan lemak yang melekat pada logam.


Panaskan Aqquades sebanyak 1 ltr pada suhu 70*c.
Ukur Active Clear sebanyak 70 gram.
Masukan air yang sudah panas sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.
b. Bisa diganti dengan direndam di bensin, tiner atau sepirtus.

c. Bisa diganti dengan cara dibakar dengan solder kemasan lalu di celupkan di larutan
Pickling.

2. LARUTAN PICKLING

Larutan ini bisa menghilangkan karat dan kotoran.


a. untuk benda yang terbuat dari besi.
Ukur HCL sebanyak 300 - 500cc dicampur dengan air hingga 1 liter sambil diaduk.

b. untuk logam lain seperti kuningan, tembaga, perunggu dan semacamnya.


Ukur air sebanyak 540cc ditambah asam sulphate 300cc ditambah asam nitrat 150cc,
ditambah HCL 10cc sambil diaduk hingga tercampur.

Catatan; Semua air menggunakan Aqquades/Air suling/Air hujan.


NEATING POLISHING BUFFING CLEARING Selanjutnya "klik disini"

LAQQUER TINER

Laqquer adalah plastik untuk melapisi benda kerja setelah prosses electroplating yang
terakhir agar benda kerja lebih tahan lama.
Digunakan untuk lapisan terahir, perbandingannya 1 bagian laqquer dan 3 bagian tiner.

CUPPER ELECTROPLATING

Adalah pelapisan dasar pertama agar pelapisan selanjutnya melekat dengan baik dan kuat.
Karena sifat tembaga mudah melekat pada logam-logam yang lain. Selanjutnya "klik disini"

NICKEL ELECTROPLATING

Tujuannya adalah sebagai dasar lapisan kedua karena warna nickel yang netral sehingga hasil
lapisan selanjutnya akan lebih baik. Selanjutnya "klik disini"

ANTIQUE ELECTROPLATING

Sering kita lihat gagang kunci pintu rumah berwarna coklat kehitaman atau coklat tua, juga
hiasan-hiasan yang terbuat dari logam berwarna intik. Selanjutnya "klik disini"

BLACK NICKEL ELECTROPLATING

Black nickel electroplating, lapisan ini sering digunakan keperluan lain seperti pada kamera
film dan yang lainnya, tapi disini semata-mata hanya mengambil warna hitam yang bagus
untuk dekorasi dan assesoris. Selanjutnya "klik disini"
CHROME ELECTROPLATING

Chrome electroplating banyak sekali yang menggunakannya dan banyak kegunaannya.


Industri apapun yang bahan dasarnya dari logam hapir dipastikan menggunakan lapis chrome.
Selanjutnya "klik disini"

BRASS ELECTROPLATING

Warna kuning keemasan yang ada pada brass ini sebagai penganti warna emas dengan biaya
murah sehingga banyak yang menggunakan untuk dekorasi ataupun assesoris. Selanjutnya
"klik disini"

SILVER ELECTROPLATING

Pelapisan perak ini sering digunakan oleh industri rumah tangga, biasanya dipakai untuk
keperluan dekorasi dan assesoris. Selanjuatnya "klik disini"

ZINC ELECTROPLATING

Zinc electroplating adalah pelapisan seng yang sering digunakan untuk pelapisan besi agar
tidak cepat kena karat dan juga merubah warnanya menjadi putih kebiruan dam berpelangi
sehingga indah dipandang mata, banyak juga yang menggunakan untuk dekorasi. Selanjutnya
"klik disini"

AURUM / GOLD ELECTROPLATING

Aurum electroplating juga disebut gold electroplating dan ini paling banyak digunakan oleh
industri besar, menengah, kecil bahkan industri-industri rumah tanggapun banyak yang
memproduksi produknya dengan proses gold electroplating. Sifat emas sangat disukai laki-
laki, apalagi perempuan bisa menambah kecantikannya. Selanjutnya "klik disini"

ETCHING ON THE METAL

Adalah penulisan, penggambaran diatas logam dengan cara pengelupasan sebagian logam,
sehingga gambar atau huruf akan terlihat timbul. selanjutnya "klik disini"

PENGELOHAN EMAS DAN PERAK

Emas dan Perak jenis logam mulia sehingga banyak yang memburu logam ini, dimanapun dia
berada disitu pemburu berhamburan untuk mendapatkannya, malaupun dia berada di
elektronik ataupun diassesoris tetap dicari. Selanjutnya "klik disini"
PEMURNIAN EMAS DAN PERAK

Sudah tentu emas yang ada dipasaran atau yang didapat dari hasil tambang belum termasuk
mas murni.
Apalagi yang di dapat dari pengambilan emas imitasi ataupun dari barang bekas electronik
maupun copputer.
Cara pemurnian emas dan perak dapat memisahkan dan memurnikan emas dan perak dari
logam lain, yaitu menjadikan emas 24 karat, juga menjadikan perak yang tercampur logam
lain menjadi perak murni. silahkan "klik disini"

Chrome Electroplating

Chrome Electroplating ini tidak hanya oleh industri-industri besar saja yang
menggunakannya, industri-industri menengah dan kecil pun banyak yang menfaatkan chrome
plating ini, bahkan industri-industri Rumah Tanggapun juga ikut serta menggunakannya
untuk memproduksi produknya.

Sering kita lihat dari mobil-mobilan sampai ke mobil beneran, dari mobil yang murah sampai
mobil yang mewah. Dari sepeda ontel sampai sepeda motor, dari perlengkapan rumah tangga
sampai dapurnya, dari radio sampai ke Computer, dam masih banyak yang lainnya.

Tujuan pelapisan chrome ini untuk memperbaiki tampak muka, memperlambat terjadinya
korosi atau karat.
Meningkatkan ketahanan terhadap gesekan, menanbah ukuran yang pressisi

Jenis pelapisan chrome ini untuk ;

- untuk keperluan dekorasi yang sifatnya tipis, agak lunak dan mengkilat.
Sering digunakan untuk alat-alat rumah tangga, asessoris kendaraan bermotor, elektronik dan
masih banyak yang lainnya.

- Keperluan menambah pressisi yang bersifat keras dimana sering digunakan untuk bantanlan
agar
tidak cepas aus oleh gesesekan seperti Piston , Bearing, dan yang lainnya.

Bahan dan Cara Membuat Larutan Electrolite;

Larutan electrolite A.
- Asam sulphate.....................= 100 cc.
- Aqquades .........................= 900 CC.
- Tuang Asam sulphate ke air sambil diaduk sampai tercampur.

Untuk keperluan bantalan / Chrome keras, Electrolite B.


- Asam Chromat.....................= 300 gram.
- Asam Sulphate ...................= 2,5 cc.
- Aqquades ........................= 970 cc.

- Panaskan air pada suhu 70*c.

- Masukan Asam Chromat ke air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.

- Masukan Asam Sulphate sambil diaduk sampai tercampur.

Untuk keperluan dekorasi / Chrome C.


- Asam Chromat ....................= 250 gram.
- Asam Sulphate ...................= 2,5 cc.
- Sharing Bright ..................= 15 cc.
- Aqquades ........................= 975 cc.

- Panaskan air pada suhu 70*c.

- Campurkan Asam chromat ke air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.

- Tuang asam sulphate ke air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.

- Tuang sharing bright / bahan pekilat ke air sambil diaduk sampai tercampur.

Electroplating Process

Hard Chrome tidak perlu atau tidak menggunakan lapisan dasar lagi, yang dimasud disini
tidak dilapisi dengan lapisan dasar cupper dan juga lapisan dasar nikel, karena chrome ini
untuk bantalan dan bersifat keras dan juga dengan ukuran yang pressisi.

Sebagai comtoh;
Ada sebuah logam yang sudah aus karena gesekan dan harus di ganti, tapi susah mencari
penggantinya.
Kita bisa menambal/melapisi logam tersebut dengan cara electroplating.

- Logam kerja tersebut di rapihkan terlebih dulu dan juga di haluskan, jika sudah halus di
kilapkan.
- Dibersihkan dari lemak dan juga dari korosi.
- Gantungkan logam kerja dengan kawat atau besi stainles.
- celupkan di larutan electrolite A sebentar.
- Panaskan larutanelectrolite B pada suhu 50*c.
- Pompa angin dihidupkan.
- Masukan benda kerja ke larutan electrolite B.
- Sambung Kabel Katoda pada kawat gantungan.
- Sambung kabel Anoda pada pancingan Stainles murni sebanyak mungkin.
- Sambung stop contack adaptor pada jalur AC PLN.
- Hidupkan adaptor.
- Putar voltase pada posisi 9-12 volt.
- Berhubung kita membutuhkan ketepatan / pressisi pada ketebalannya pada logam tersebut,
maka
kita harus sering mengukurnya. Jadi kami tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan
pada
pelapisan ini.
- Bilas jika sudah selesai sebanyak 3 kali.
- Keringkan.

DIAGARAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - CHROME PLATING - TO
WASHING - DRYING.

Decoratife Chrome herus dilapisi dengan dasar copper plating dan juga dasar nickel plating.

- Logam kerja yang masih di gantungan kawat dicelupkan di larutang electrolite A sebantar.
- Panaskan larutan Electrolite Chome C pada suhu 50*c.
- Pompa angin dihidupkan.
- Masukan benda kerja ke larutan electrolite chrome C.
- Kabel Katoda disambungkan ke kawat gantungan.
- Kabel Anoda disambungkan ke stainles steel sebagai pancingan sebanyak mungkin.
- Stop contack adaptor disambungkan ke jalur AC PLN.
- Hidupkan adaptor.
- Putar voltasenya pada posisi 9-12 volt.
- Biarkan selama 30 manit atau lebih.
- Putar voltase pada posisi 0 volt.
- Matikan adaptor.
- Cabut stop cointack dari jalur AC PLN.
- Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.
- Angkat benda kerja dan bilas sampai 3 kali.
- Keringkan dengan open selama 7 menit pada suhu 70*c.
- Anginkan benda kerja .
- Celup di laqquer .
- Keringkan dengan open selama 5 menit pada suhu 70*c
- Selasai.

DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - CUOPER PLATING - TO
WASHING - NICKEL PLATING - TO WASHING - CHROME PLATING - TO
WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING - FINISH.

Catatan;
Hati-hati larutan electrolite berbahaya pada tubuh kita.
Ada pencemaran udara di sekeliling tempat kerja.
Harus menggunakan Alat-alat saffety seperti kaca mata saffety, sarung tangan karet. masker
penutup hidung.dan kipas angin.

Disusun oleh Plating Com.


Hak Cipta Dilindungi.

Black Nickel Electroplating

Electroplating ini banyak digunakan untuk keperluan fotografi tapi ada juga yang
menggunakan untuk keperluan dekorasi dan juga asessoris, karena warna hitam yang
ditimbulkannya membuat kita senang, enak dipandang mata.
Apalagi jika dikombinasikan dengan warna emas wow........indahnya, he.....heeee.

Bahan dan Cara membuat Black Nickel Electrolite;

Larutan electrolite A.
Ukur Nickel 248 ......................= 50cc
Ditambah air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga tercamput sampai 1 liter.

Larutan Black Nikel Electrolite.


- Nickel sulphate ......................= 150 gram.
- Nickel Chloride ......................= 50 gram.
- Amonium sulphate ....................= 29 gram.
- Zinc Sulphate .......................= 30 gram.
- Natrium tiosinat ....................= 20 gram.
- sharing bright ......................= 15 cc.
- Aquades .............................= 940 cc.

- Panaskan air pada suhu 70*c.


- Masukan nickel sulphate sedikit sedikit sambil diaduk.
- Masukan nickel chloride sedikit demi sedikit sambil diaduk.
- Masukan Amonium sulphate sedikit demi sedikit sambil diaduk.
- Masukan zinc sulphate sedikit demi sedikit sambil diaduk.
- Campurkan natrium tiosinat sedikit demi sedikit sambil diaduk.
- Tuang sharing bright sedikit demi sedikit sambil diaduk.
- Diaduk terus sampai benar-benar tercampur.
- Saring dengan kertas saring.
- Dami selama 4 jam dengan voltese 3 volt.

Larutan Black Nickel Electrolite siap dipakai.


ELECTROPLATING PROCESS

Setelah benda kerja di copper dan niclel plating dasar, terus dicelupkan dulu di larutan
electrolite A dengan waktu sebentar.

Panaskan Larutan black nickel electrolite pada suhu 60*c.

Pompa angin dihidupkan.

Masukan benda kerja yang masih digantungannya ke larutan black nikel.

Sambung kabel Katoda ke kawat gantungan.

Sambung kawat Anoda ke pancingan nickel murni sebanyak mungkin.

Sambung stop contack ke jalur AC PLN.

Hidupkan adaptor.

Putar voltase pada posisi 9 volt.

Biarkan selama 30 menit.

Putar voltase pada posisi 0volt.

Matikan adaptor.

Cabut stop contack dari jalur AC PLN.

Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.

Ankat benda kerja dan bilas sampai 3 kali.

Keringkan dengan open pada suhu 70 derajat celsius lamanya 7 menit.

Angin-anginkan sebentar.

Celup di laqquer.

Keringkan dengan open selama 5 menit pada suhu 70*c.

Benda kerja siap pakai.

DIAGRAM PLATING
NEATING - POLSHING - BIUFFING - CLEARING - COPPER PLATING - TO
WASHING - NICKEL PLATING - TO WASHING - BLACK NICKEL PLATING - TO
WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING - FINISH.
Perhatian;
Ada pencemaran udara disekitar area kerja.
Larutan electrolite berbahaya jika terkena anggota badan apalagi mata.
Pakailah perlengkapan Safety seperti sarung tangan karet, kaca mata saffety, masker dan
kipas angin.

Hak cipta dilindungi.


Disusun oleh Plating Com.

Nickel Electroplating

Nickel Electroplating ini adalah pelapisan dasar kedua setelah basic copper electroplating.
Karena nickel berwarna transparan/netral, sehingga membuat pewarnaan selanjutnya
menghasilkan warna yang lebih cerah.

Bahan dan Cara membuat larutan electrolite ;

Larutan Electtrolite Basic Nickel A;


Ukur Nickel 248 ...................= 50cc.
Ukur air .........................= 1 liter.
Panaskan air pada suhu 60*c.
Tuang air sedikit demi sedikit kedalam nikel 248 sambil diaduk sampai pada volume 1 liter.

Larutan Electrolite basic nickel B;


- Aquades sebanyak 700cc dipanaskan samapi temperatur 65*c.
- Asam Borak 50 gram dicampur ke air sambil diaduk.
- Nickel Sulphate 300 gram dicampur ke air sambil diaduk.
- Nickel Chlorida 60 gram di campur ke air sambil diaduk.
- Biarkan selama 15 menit.
- Nickel Sharing Bright A 1,5cc tuang ke air sambil diadik.
- Nickel Sharing Bright B 10cc tuang ke air sambil diaduk.
- Nickel Sharing Bright C 0,5cc tuang ke dalam air sambil diaduk.
- Disaring dengan kertas saring.
- Ukur PH nya, indikator menunjukan 4 - 5,5, jika kurang tambah Asam Borak.
- Ukur Kekentalannya dengan Boume Meter dan menunjukan 21 - 28, jika kurang tambah
Nickel
Sulphate dan Nickel Chloride, dengan perbandingan Nikel sulphate 1:5 nickel chloride.

Catatan ;
jika tidak digunakan selama tiga hari, electrolite harus dipanaskan sambil diaduk selama 20
menit pada suhu 50*c.
Apa bila terjadi kerusakan warna nickelnya, karena tercemar tembaga atau yang lainnya
harus di --DAMI.

Alat dan Cara DAMI;


Lempengan kuningan yang tipis 0,3 mm dibentuk gelombang kecil.
Masukan kedalam nikel electrolite.
Hidupkan pompa angin.
Sambung Kabel Katoda ke lempengan kuningan.
sambung kabel Anoda ke pancingan nikel murni sebanyak mungkin.
Sambung stop contack ke Jalur AC PLN.
Hidupkan adaptor.
Putar voltase 1,5-3 volt.
Biarkan selama 3-5 jam.

BASIC NICKEL ELECTROPLATING process

Procces ini sudah dijelaskan diatas yaitu pelapisan dasar kedua setelah basic copper
electroplating.

Panaskan larutan electrolite B sampai pada suhu 60*c.

Pompa angin dijalankan.

Masukan benda kerja yang sudah di basic copper plating, dan juga sudah dibilas (perhatian
kawat gantungan harus diganti dengan kawat stainles/nickel) kedalam larutan basic nickel
dengan waktu sebentar.

Masukan benda kerja kelarutan electrolite basic nickel yang dipanasi.

Sambung kabel Katoda ke kawat gantung benda kerja.

Sambung kabel Anoda ke pancingan nickel murni sebanyak mungkin.

sambung stop contack ke jalur AC PLN.

Hudupkan adator.

Putar voltase pada posisi 6-9 volt.

Biarkan selama 15-30 menit.

Putar voltase pada posisi 0 volt.

Matikan adaptor.

Cabut stop contack dari jalur PLN.

Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.

Angkat kawat gantungan yang ada benda kerjanya dan bilas dengan air bersih sebanyak 3 kali.
Siap untuk procces selanjutnya.

DIAGRAM PLATING ;
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - TO WASHING - BASIC COPPER
PLATING - TO WASHING - BASIC NICKEL PLATING - TO WASIHNG.

CATATAN SAAT PROCESS ;


Saat process larutan kimia sangat berbahaya jangan sampai terkena anggaota badan, apalagi
mata.
Udara disekitar tercemar polusi, harap pakai masker,sarung tangan, kaca mata safety dan juga
ada kipas angin.

FINISH NICKEL ELECTROPLATING

Nikel plating ini untuk nikel terahir, dimana jika melapisi benda kerja dengan warna putih
kebiruan, ya warna ini cukup menyenangkan, tidak secerah Chrome plating.
Biasanya dipakai untuk dekorasi.

Bahan dan Cara membuat electrolite nya ;

- Nickel Sulphate ......................= 250 gram.


- Nickel Chloride ......................= 60 gram.
- Amonium Chloride ....................= 75 gram.
- Asam borak ..........................= 50 cc.
- Sharing Bright ......................= 12 cc.
- Aquades .......,.....................= 910 cc.

Panaskan air pada suhu 50*c.

Masukan reagent-reagent tersebut diatas satu persatu, sedikit demi sedikit sambil di aduk
sampai benar-benar tercampur rata.

Dami selam 5 jam dengan tegangan 3 volt.

Ukur PH nya dengan PH indikator dan menujukan antara 4-6 jika kurang tambah Asam
Borak.

Ukur BD nya dengan Boume Meter dan menujukan antar 20-26 jika kurang tambah Nickel
Sulphate.

Catatan tidak menggunakan Sharing Bright pun tidak apa-apa.

PROCESSING
panaskan larutan nickel electrolite pada suhu 55*c.

Benda kerja yang sudah melalui proses plating dasar nickel di electrolite B, atau yang sudah
dilapisi nikel dasar lapisan kedua, dicelupkan dulu di larutan electrolite nikel A dengan waktu
sebentar.

Hidupkan pompa angin.

Masukan benda kerja ke larutan nickel electrolite terahir ( finish nickel plating electrolite )

sambung kabel Katoda ke kawat gantungan.

Pindahkan Pancingan Nickel Murni berikut kabel Anodanya ke nickel electrolite terahir.

Sambung stop contack ke jalur AC PLN.

Hidupkan adaptor, putar voltasenya pada posisi 9 volt.

Biarkan selam 30 menit. sambil diadut dengan pompa angin, atau dengan tangan
menggunakan alat aduk dari plastik atau kaca.

Putar voltase pada posisi 0 volt.

Matikan adaptor.

Cabut stop contack dari jalur AC.

Lepas kabel Katoda dari kawat gangtungan.

Angkat kawat gantungan dan benda kerja dari larutan.

Bilas dengan air bersih sebanyak 3 kali.

Keringkan di open dengan temperatur 70*c selama 15- 30 menit.

Angin-anginkan sebentar terus celup di Laqquer.

Keringkan di open selama 20 menit dengan suhu 70*c.

Benda kerja siap dipajang atau dipakai.

DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CREARING - BASIC COPPER PLATING - TO
WASHING - BASIC NICKEL PLATING - TO WASHING - FINISH NICKEL PLATING -
TO WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING.

PERHATIAN
Hati-hati saat proses, larutan kimia sangat berbahaya dan ada pencemaran udara disekitarnya.
Hak Cipta Dilindungi.
Disusun Oleh Plating Com.

NEATING POLISHING BUFFING CLEARING

Jika kita membeli barang/logam kerja setengah jadi.kita harus merapihkan dulu. Contoh kita
membeli gelang plat yang terbuat dari kuninganyang masih berupa dan berwarna kuningan
biasanya dalam kondisi kasar dan polos.
Bila ingin meng etsa/buat nama atau hiasan pada plat tersebut disebut pengetsaan.
Selanjutnya "klik aja disini"

NEATING AND POLISHING

Cara merapihkan dan menghaluskan benda kerja;


Potong kayu reng sepanjang 50cm.
Paku reng dipotong pangkalnya.
Pakukan paku reng pada kayu reng dengan jarak 2cm dari salah satu ujungnya.
Sangkutkan salah satu ujung gelang plat pada paku tersebut.
Kikir dulu yang kurang baik dan juga pinggir plat jangan sampai masih tajam.
Sangkutkan benda kerja/gelang tersebut pada benda yang berat, misalnya "meja kerja"
terus ujung yang lain dipegang, diamplas swampai halus!!.
Jangan sampai masih ada garis pada benda tersebut.

BUFFING

Sesudah benda kerja halus dan rapih dibakar dengan soder kemasan terus dicelupkan di
larutan pickling - bilas - keringkan dengan lap.
Sangkutkan kembali salah satu ujung gelang pada kayu reng yang ada pakunya.
Gosok alat sangling yang terbuat dari baja pada ampelas/kertas sangling sampai mengkilat.
Pegang salah satu ujung gelang dan gosok gelang tersebut dengan alat sangling sambil
ditekan sampai mengkilat seluruh permukaan gelang tersebut, jika kurang mengkilat gosok
ulang alat sangling pada ampelas sangling.

CATATAN
Jika pekerjaan awal kurang baik, maka hasil selanjutnyapun kurang baik.

CLEARING

Pembersihan ada dua tahap yakni;


DEGREASING dan PICKLING

DEGREASING
Masukan gelang tersebut kedalam larutan Degreasing sambil dikocok-kocok sampai hilang
lemaknya.
Kira-kira 5-30 menitpada temperatur 60*-80*C.
bilas beberapa kali dengan air.

Celupkan kembali pada larutan Pickling;


Untuk logam besi lamanya 5-10 menit.
untuk logam kuningan, tembaga dan lainnya selam 15-30 detik.

Larutan Degreasing bisa diganti dengan cara ;


Rendam sambil di kocok-kocok di tiner, bensin atau sepirtus, atau ?
Dibakar/dipanaskan dengan soder kemasan lalu masukan ke dalam larutan Pickling sampai
waktu tertera diatas dan bilas dua kali dengan air.

Bakar dua atau tiga buah klerek masukan pada air sebanyak satu setengah liter, klereknya
disikat dengan sikat kuningan sampai air itu berbusa.
Sikat gelang tersebut dan siaplah untuk proses selanjutnya, yaitu Electroplating.

Pompa angin yang dari pompa angin aquarium kita sambung selang dan selang tersebut
ditaruh didalam toples bagian bawah, diberi beberapa lubang sebesar 0,5-0,8 mili meter.
Tujuannya untuk mengaduk cairan Electrolite saat prosessing dengan jarak 2-3 centi meter.
Ini bisa diganti dengan dengan diaduk pakai adukan dari kaca atau plastik.

Copper Electroplating

BASIC COPPER ELECTROPLATING

Cara membuat dan bahan larutan cupper electrolite sebagai dasar lapisan pertama ;
Timbang masing-masing reagent dengan komposisi sebagai berikut ;

1. Copper Electrolite A.

Copper 310 ...........................= 50 cc


Aquades ..............................= 950 cc.

Panaskan air pada suhu 50*c.


Tuang air ke copper 310 sambil diaduk hingga tercampur rata.

2. Copper Electrolite B

Sodium Copsian yellow.................= 30 gram.


Sodium Cyanide........................= 40 gram.
Potasium Sodium Tetrate...............= 3o gram.
Brass Soda Ket........................= 20 gram.
Panaskan Aquades sebanyak 950 cc pada suhu 50*c.
Masukan satu persatu reagent tersebut, sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai betul-betul
tercampur.
Ukur kekentalannya dengan boume meter dan menunjukan antara 10 - 12.
Saring larutan tersebut dengan kertas saring.

Copper Electrolite C.

Copper Sulphate ......................= 220 gram.


Asam Sulphate ........................= 60 cc.
Aquades ..............................= 920 cc.

Panaskan air pada suhu 50*c.


Masukan reagent tersebut diatas satu persatu kedalam air yang sudah panas sambil diaduk
hingga tercampur.
Biarkan larutan sampai dingin, atau besoknya baru disaring dengan kertas saring.

Copper Shering A .....................= 0,5 cc.


Copper Sharing B .....................= 2 cc.

Masukan reagent-reagent tersebut pada larutan yang sudah disaring sambil diaduk sampai
tercampur.
Ukur kekentalannya dengan boume meter dan menunjukan....= 20-22.

BASIC COPPER ELECTROPLATING PROCESS

Copper electroplating ini adalah lapisan dasar pertama untuk proses plating selanjutnya,
supaya
proses selanjutnya mudah menempel.

Gantungkan benda kerja yang sudah siap proses pada kawat tembaga.
Celupkan pada larutan copper electrolite A, sebentar.
Masukan benda kerja kelarutan cupper electrolite B.
Sambung kabel Katoda pada kawat tembaga yang ada benda kerjanya.
Sambung kabel Anoda pada tembaga murni sebanyak mungkin, minimal 4 jalur.
Sambungkan stop contack ke jalur AC PLN.
Hidupkan pompa angin untuk mengaduk cairan electrolite.
Hidupkan Adaptor.
Putar voltase adaptor pada posisi 6-9 volt.
Biarkan selama 60-90 detik.
Putar voltase adaptor pada posisi 0 volt.
Matikan adaptor, angkat benda kerja.
Celupkan benda kerja pada larutan electrolite A sebentar.

Masukan benda kerja pada larutan electrolite C dengan terperatur 30-50*c.


Sambung kabel Katoda di kawat gantungan benda kerja.
Hidupkan pompa angin nya.
Pindahkan kabel adaptor dan berikut tembaga murni sebagai pancingan dari copper electrolite
B ke larutan copper electrolite C.
Hidupkan adaptor.
Putar voltasenya pada posisi 6-9 volt.
Biarkan selama 15-30 menit.
Putar voltase pada posisi 0 volt.
Matikan adaptor.
Lepas kabel Katoda dari kawat.
Angkat benda kerja dan bilas dengan air bersih dampai 3 kali.

Selesai sudah proses Basic Copper Electroplating.

Catatan;
Saat processing pompa angin harus jalan untuk mengaduk larutan supaya electroplating
menempel
pada sela-sela benda kerja tersebut.
Bisa juga dengan cara diaduk dengan alat pengaduk dari kaca atau plastik.
Kabel Anoda jangan sampai terendam di larutan electrolite.

Karena ada pencemaran disekitar ruang kerja ,maka disarankan menggunakan masker dan
bisa juga
menggunakan kipas angin.

DIAGRAM KERJA - NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - BASIC


COPPER ELECTROPLATING.

FINISH COPPER ELECTROPLATING

Copper Electrolite ini sebagai lapisan cupper terahir, dimana jika menghendaki warna benda
kerja dengan berwarna coklat termbaga.

Cara menbuat dan bahan larutan copper electrolite terahir;

1. Larutan Natrium Cyanide.

Natrium Cyanide .....................= 50 gram.


Aquades ............................= 1 liter.

Masukan Natrium Cyanida kedalam kantong plastik, pukul/hancurkan dam campurkan pada
air
sambil diaduk hingga tercampur.

2. Larutan Finish Cupper electrolite.

Copper Cyanide .......................= 26 gram.


Natrium Cyanide ......................= 35 gram.
Natrium Carbonat .....................= 30 gram.
Natrium Hidroksida ...................= 10 gram.
Garam Rochelle .......................= 45 gram.
Sharing Bright .......................= 15 cc.
Asam Sulphate ........................= 300 cc.
Aquades ..............................= 675 cc.

Panaskan air pada temperatur 50*c.


Campurkan Asam Sulphate ke dalam air sedikit-sedikit sambil diaduk.
Masukan reagent diatas satu persatu, sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai benar-benar
tercampur.
Ukur kekentalan dengan boume mneter dan menujukan 18-21.

Benda kerja yang sudah dilapisi copper dasar pertama yang masih tergantung kawat tembaga
dicelupkan pada larutan Natrium Cyanide, sebentar.
Masukan benda kerja pada larutan finish copper electrolite.
Cek temperatur larutan pada suhu 40*c.
Hidupkan pompa angin.
Sambung kabel Katoda pada kawat gantungan.
Kabel Anoda pada tembaga murni sebagai pancingan dan sebanyak mungkin.
Sambungkan stop contack pada AC PLN.
Hidupkan adaptor.
Putar adaptor pada voltase 6-9 volt.
Biarkan selama 15 menit.
Putar voltase pada posisi 0 volt.
Matikan adaptor.
Cabut stop contack dari jalur AC PLN.
Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.
Angkat benda kerja dari larutan.
Bilas dengan air sampai bersih.
Keringkan dengan open pada suhu 70*c sebentar.
Angin-anginkan benda kerja sebentar.
Celupkan pada larutan Laqquer.
Keringkan dengan open pada suhu 70*c selama 5 menit.

Proses selesai benda kerja siap pakai.

DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - BASIC COPPER PLATING -
FINISH COPPER PLATING - WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING.

Catatan;
Bisa juga di basic nikel plating dulu sebelum di finish copper plating.
Hati-hati pada larutan, jangan sampai terkena anggota badan, apalagi sampai terkena mata,
jika terjadi segera bilas dengan air sebanyak mungkin dan segera ke dokter.
Ada polusi disekitar tempat kerja, pakai masker atau kipas angin.
Kabel Anoda yang disambungkan ke tembaga murni sebagai pancingan jangan sampai
terendam larutan electrolite.
Antique Electroplating

Sering digunakan pada bentuk barang tertentu, biasanya barang-barang yang berbentuk antik,
sehingga membuat benda tersebut kelihatannya libih antik tapi juga lebih menarik.
juga dimanfaatkan untuk dekorasi dan masih banyak yang lainnya.

Bahan dan Cara membuat larutan electrolite.

Larutan electrolite A.

Natrium Cyanide ....................= 50 gram.


Aquades ...........................= 1 liter.

Panaskan air ke suhu 60*c.


Hancurkan Natrium Cyanide masukan kedalam air sambil diaduk sampai tercampur.

Larutan Electrolite B.

Copper sulphate ....................= 100 gram.


Asam sulphate ......................= 60 cc.
Amunium Sulphate ...................= 15 gram.
Zinc sulphate ......................= 25 gram.
Natrium Carbonat ...................= 30 gram.
Natrium Hidroksida .................= 10 gram.
Natrium Tiosonat ...................= 15 gram.
Garam Rochelle .....................= 25 gram.
Sharing Bright .....................= 15 cc.
Cupper Sharing A ...................= 1 cc.
Cupper Sharing B ...................= 2 cc.
Aquades ............................= 900 cc.

Panaskan air pada suhu 60*c.


Pisahkan yang 100cc untuk mengencerkan;
Sharing Bright.
Copper Sharing A.
Copper Sharing B.
Adu sampai tercampur.
Capurkan reagent-reagent yang lain pada sisa air yang dipanaskan tadi, satu persatu dan
sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai benar-benar tercampur.
Campurkan juga air yang 100cc yang sudah dicampur reagent yang lain, sambil diaduk
sampai tercampur.
Saring electrolite dengan kertas saring.
Ukur PH nya dengan PH indikator dan menujukan keasaman 4-5.5.
Ukur BD nya dengan boume meter menujukan 20-22.

Jika BD nya kurang tambah Asam sulphate.


Jika Warna terlalu hitam tambah Cupper Sulphatee.
Jika warnanya terlalu merah/cokelat tambah Zinc Sulohate.

PROCESSING

Setelah benda kerja dilapisi cupper dan nikel dasar, celupkan benda kerja pada larutan
electrolite A demgan waktu sebentar.

Kawat gantungan bisa diganti dengan tembaga atau tetap pakai stainles.

Masukan benda kerja kedalam larutan electrolite B yaitu larutan antique.

Larutan pada suhu 50*c.

Jalankan pompa angin.

Sambung kabel Katoda pada kawat gatungan.

Sambung kabel Anoda Pada pancingan Tembaga murni sebanyak mungkin.

Sambung stop contack pada jalur AC PLN.

Hidupkan adaptor.

Putar voltase pada pasisi 9 volt.

Biarkan selama 30 menit.

Putar voltase pada posisi 0 volt.

Matikan adaptor.

Cabut stop contack dari jalur PLN.

Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.

Angkat benda kerja dan bilas 3 kali dengan air bersih.

Keringkan dengan open selama 7 menit pada suhu 70*c.

Angin-anginkan sebentar biar agak dingin.

Celupkan ke laqquer sebentar dan keringkan di open pada suhu 70*c selama 5 menit.

Process selesai.

DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - COPPER PLATING - TO
WASHING - NICKEL PLATING - TO WASHING - ANTIQUE PLATING - TO
WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING.

Pada saat process ada pencemaram udara disitar tempat kerja, dan larutan electrolite
berbahaya jika terkena anggaota badan, apalagi terkena mata.
Pakailah perlengkapan keselamatan kerja.

Anda mungkin juga menyukai