Electroplating adalah pelapisan metal di atas permukaan metal. Dapat membuat metal
menjadi lebih indah dipandang dan dapat membuat metal itu lebih tahan lama.
Sebelumnya kami mohon maaf jika tulisan ini merugikan para pembaca atau siapapun yang
merasa di rugikan.
Tujuan kami hanya untuk bahan Pelajaran atau Pengetahuan semata.
Electroplating adalah pelapisan logam bagian luar dengan logam lain, disebut juga
Penyepuhan dengan cara penyetruman dengan arus listrik " ELECTROLITE ".
Beberapa sifat logam sering cepat rusak karena korosi, jika dilapisi logam lain akan tahan
lama dan juga merubah, memperbaiki penampilan sehingga lebih indah dipandang.
Pelapisan ini banyak di gunakan oleh industri-industri Besar antara lain Electronik, jam,
mobil, motor dan industri-industri besar lainnya.
Banyak juga digunakan oleh industri-industri Kecil dan juga industri-industri Rumah Tangga,
Seperti Asessoris, Perhiasan, Decoratife dan masih banyak yang lainnya.
Electroplating dapat membuat logam yang jelek dan mudah kusam karena korosi menjadi
indah dan tahan lama.
Pelapisan logam ini terdiri dari beberapa tahap, juga beberapa lapisan, dimana lapisan-lapisan
itu masing-masing ada kegunaannya, tergantung dari tujuan dan bahan dasar logam yang
hendak dilapisi.
01. Besi.
02. Besi Putih.
03. Tembaga.
04. Perunggu.
05. Kuningan.
06. Bronz.
07. Alumunium.
08. Nickel.
09. Perak.
10. Brass dan lain-lain.
11. Kuningan sari.
1. Copper Electrolite.
2. Nickel Electrolite.
3. Antique Electrolite.
4. Black Nickel Electrolite.
5. Chrome Electrolite.
6. Silver Electrolite.
7. Brass Electrolite.
8. Zinc Electrolite.
9. Aurum / Gold Electrolite.
CATATAN
Gurinda kain untuk mengkilatkan benda kerja bisa diganti dengan di Sangling menggunakan
sanglingan dari baja,
Cupper Cyanide bisa dibikin dari tembaga murni yang ditipiskan dan dipotong kecil-kecil
lalu digodok dengan Asam Sulphate dan HCL, hingga hacur terus dimasukan kecairan
Copper Electrolite.
Nickel Sulphate / Nickel Chloride dapat dibuat dari Nickel murni yang ditipiskan terus
digunting kecil-kecil digodog dengan Asam Chlorida dan Asam sulphate sampai hancur terus
dimasukan kedalam cairan Nickel Electrolite.
Kalium Aurum Cyanide dapat dibuat dari Emas murni yang ditipiskan setipis mungkin, lalu
digunting kecil-kecil, digodog dengan Air Keras Raja / Reggia sampai hancur , lalu di
campurkan dengan Cairan Gold Electrolite.
Pengering / Open bisa dipanaskan dengan setrikaan baju atau dipanaskan dengan kompor.
Sebelum prosses Electroplating benda kerja harus dirapihkan dan dihaluskan terlebih dulu.
Kalau sudah rapih dan halus dikilapkan dengan disangling. Jika kurang rapih dan halus susah
di kilapkannya dan hasil pelapisanpun jadi jelek.
Logam yang akan dilapisi harus bersih dari kotoran korosi/karat dan lemak yang melekat
pada logam tersebut, Yaitu DEGREASING AND PICKLING
1. LARUTAN DEGREASING
c. Bisa diganti dengan cara dibakar dengan solder kemasan lalu di celupkan di larutan
Pickling.
2. LARUTAN PICKLING
LAQQUER TINER
Laqquer adalah plastik untuk melapisi benda kerja setelah prosses electroplating yang
terakhir agar benda kerja lebih tahan lama.
Digunakan untuk lapisan terahir, perbandingannya 1 bagian laqquer dan 3 bagian tiner.
CUPPER ELECTROPLATING
Adalah pelapisan dasar pertama agar pelapisan selanjutnya melekat dengan baik dan kuat.
Karena sifat tembaga mudah melekat pada logam-logam yang lain. Selanjutnya "klik disini"
NICKEL ELECTROPLATING
Tujuannya adalah sebagai dasar lapisan kedua karena warna nickel yang netral sehingga hasil
lapisan selanjutnya akan lebih baik. Selanjutnya "klik disini"
ANTIQUE ELECTROPLATING
Sering kita lihat gagang kunci pintu rumah berwarna coklat kehitaman atau coklat tua, juga
hiasan-hiasan yang terbuat dari logam berwarna intik. Selanjutnya "klik disini"
Black nickel electroplating, lapisan ini sering digunakan keperluan lain seperti pada kamera
film dan yang lainnya, tapi disini semata-mata hanya mengambil warna hitam yang bagus
untuk dekorasi dan assesoris. Selanjutnya "klik disini"
CHROME ELECTROPLATING
BRASS ELECTROPLATING
Warna kuning keemasan yang ada pada brass ini sebagai penganti warna emas dengan biaya
murah sehingga banyak yang menggunakan untuk dekorasi ataupun assesoris. Selanjutnya
"klik disini"
SILVER ELECTROPLATING
Pelapisan perak ini sering digunakan oleh industri rumah tangga, biasanya dipakai untuk
keperluan dekorasi dan assesoris. Selanjuatnya "klik disini"
ZINC ELECTROPLATING
Zinc electroplating adalah pelapisan seng yang sering digunakan untuk pelapisan besi agar
tidak cepat kena karat dan juga merubah warnanya menjadi putih kebiruan dam berpelangi
sehingga indah dipandang mata, banyak juga yang menggunakan untuk dekorasi. Selanjutnya
"klik disini"
Aurum electroplating juga disebut gold electroplating dan ini paling banyak digunakan oleh
industri besar, menengah, kecil bahkan industri-industri rumah tanggapun banyak yang
memproduksi produknya dengan proses gold electroplating. Sifat emas sangat disukai laki-
laki, apalagi perempuan bisa menambah kecantikannya. Selanjutnya "klik disini"
Adalah penulisan, penggambaran diatas logam dengan cara pengelupasan sebagian logam,
sehingga gambar atau huruf akan terlihat timbul. selanjutnya "klik disini"
Emas dan Perak jenis logam mulia sehingga banyak yang memburu logam ini, dimanapun dia
berada disitu pemburu berhamburan untuk mendapatkannya, malaupun dia berada di
elektronik ataupun diassesoris tetap dicari. Selanjutnya "klik disini"
PEMURNIAN EMAS DAN PERAK
Sudah tentu emas yang ada dipasaran atau yang didapat dari hasil tambang belum termasuk
mas murni.
Apalagi yang di dapat dari pengambilan emas imitasi ataupun dari barang bekas electronik
maupun copputer.
Cara pemurnian emas dan perak dapat memisahkan dan memurnikan emas dan perak dari
logam lain, yaitu menjadikan emas 24 karat, juga menjadikan perak yang tercampur logam
lain menjadi perak murni. silahkan "klik disini"
Chrome Electroplating
Chrome Electroplating ini tidak hanya oleh industri-industri besar saja yang
menggunakannya, industri-industri menengah dan kecil pun banyak yang menfaatkan chrome
plating ini, bahkan industri-industri Rumah Tanggapun juga ikut serta menggunakannya
untuk memproduksi produknya.
Sering kita lihat dari mobil-mobilan sampai ke mobil beneran, dari mobil yang murah sampai
mobil yang mewah. Dari sepeda ontel sampai sepeda motor, dari perlengkapan rumah tangga
sampai dapurnya, dari radio sampai ke Computer, dam masih banyak yang lainnya.
Tujuan pelapisan chrome ini untuk memperbaiki tampak muka, memperlambat terjadinya
korosi atau karat.
Meningkatkan ketahanan terhadap gesekan, menanbah ukuran yang pressisi
- untuk keperluan dekorasi yang sifatnya tipis, agak lunak dan mengkilat.
Sering digunakan untuk alat-alat rumah tangga, asessoris kendaraan bermotor, elektronik dan
masih banyak yang lainnya.
- Keperluan menambah pressisi yang bersifat keras dimana sering digunakan untuk bantanlan
agar
tidak cepas aus oleh gesesekan seperti Piston , Bearing, dan yang lainnya.
Larutan electrolite A.
- Asam sulphate.....................= 100 cc.
- Aqquades .........................= 900 CC.
- Tuang Asam sulphate ke air sambil diaduk sampai tercampur.
- Masukan Asam Chromat ke air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.
- Campurkan Asam chromat ke air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.
- Tuang asam sulphate ke air sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tercampur.
- Tuang sharing bright / bahan pekilat ke air sambil diaduk sampai tercampur.
Electroplating Process
Hard Chrome tidak perlu atau tidak menggunakan lapisan dasar lagi, yang dimasud disini
tidak dilapisi dengan lapisan dasar cupper dan juga lapisan dasar nikel, karena chrome ini
untuk bantalan dan bersifat keras dan juga dengan ukuran yang pressisi.
Sebagai comtoh;
Ada sebuah logam yang sudah aus karena gesekan dan harus di ganti, tapi susah mencari
penggantinya.
Kita bisa menambal/melapisi logam tersebut dengan cara electroplating.
- Logam kerja tersebut di rapihkan terlebih dulu dan juga di haluskan, jika sudah halus di
kilapkan.
- Dibersihkan dari lemak dan juga dari korosi.
- Gantungkan logam kerja dengan kawat atau besi stainles.
- celupkan di larutan electrolite A sebentar.
- Panaskan larutanelectrolite B pada suhu 50*c.
- Pompa angin dihidupkan.
- Masukan benda kerja ke larutan electrolite B.
- Sambung Kabel Katoda pada kawat gantungan.
- Sambung kabel Anoda pada pancingan Stainles murni sebanyak mungkin.
- Sambung stop contack adaptor pada jalur AC PLN.
- Hidupkan adaptor.
- Putar voltase pada posisi 9-12 volt.
- Berhubung kita membutuhkan ketepatan / pressisi pada ketebalannya pada logam tersebut,
maka
kita harus sering mengukurnya. Jadi kami tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan
pada
pelapisan ini.
- Bilas jika sudah selesai sebanyak 3 kali.
- Keringkan.
DIAGARAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - CHROME PLATING - TO
WASHING - DRYING.
Decoratife Chrome herus dilapisi dengan dasar copper plating dan juga dasar nickel plating.
- Logam kerja yang masih di gantungan kawat dicelupkan di larutang electrolite A sebantar.
- Panaskan larutan Electrolite Chome C pada suhu 50*c.
- Pompa angin dihidupkan.
- Masukan benda kerja ke larutan electrolite chrome C.
- Kabel Katoda disambungkan ke kawat gantungan.
- Kabel Anoda disambungkan ke stainles steel sebagai pancingan sebanyak mungkin.
- Stop contack adaptor disambungkan ke jalur AC PLN.
- Hidupkan adaptor.
- Putar voltasenya pada posisi 9-12 volt.
- Biarkan selama 30 manit atau lebih.
- Putar voltase pada posisi 0 volt.
- Matikan adaptor.
- Cabut stop cointack dari jalur AC PLN.
- Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.
- Angkat benda kerja dan bilas sampai 3 kali.
- Keringkan dengan open selama 7 menit pada suhu 70*c.
- Anginkan benda kerja .
- Celup di laqquer .
- Keringkan dengan open selama 5 menit pada suhu 70*c
- Selasai.
DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - CUOPER PLATING - TO
WASHING - NICKEL PLATING - TO WASHING - CHROME PLATING - TO
WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING - FINISH.
Catatan;
Hati-hati larutan electrolite berbahaya pada tubuh kita.
Ada pencemaran udara di sekeliling tempat kerja.
Harus menggunakan Alat-alat saffety seperti kaca mata saffety, sarung tangan karet. masker
penutup hidung.dan kipas angin.
Electroplating ini banyak digunakan untuk keperluan fotografi tapi ada juga yang
menggunakan untuk keperluan dekorasi dan juga asessoris, karena warna hitam yang
ditimbulkannya membuat kita senang, enak dipandang mata.
Apalagi jika dikombinasikan dengan warna emas wow........indahnya, he.....heeee.
Larutan electrolite A.
Ukur Nickel 248 ......................= 50cc
Ditambah air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga tercamput sampai 1 liter.
Setelah benda kerja di copper dan niclel plating dasar, terus dicelupkan dulu di larutan
electrolite A dengan waktu sebentar.
Hidupkan adaptor.
Matikan adaptor.
Angin-anginkan sebentar.
Celup di laqquer.
DIAGRAM PLATING
NEATING - POLSHING - BIUFFING - CLEARING - COPPER PLATING - TO
WASHING - NICKEL PLATING - TO WASHING - BLACK NICKEL PLATING - TO
WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING - FINISH.
Perhatian;
Ada pencemaran udara disekitar area kerja.
Larutan electrolite berbahaya jika terkena anggota badan apalagi mata.
Pakailah perlengkapan Safety seperti sarung tangan karet, kaca mata saffety, masker dan
kipas angin.
Nickel Electroplating
Nickel Electroplating ini adalah pelapisan dasar kedua setelah basic copper electroplating.
Karena nickel berwarna transparan/netral, sehingga membuat pewarnaan selanjutnya
menghasilkan warna yang lebih cerah.
Catatan ;
jika tidak digunakan selama tiga hari, electrolite harus dipanaskan sambil diaduk selama 20
menit pada suhu 50*c.
Apa bila terjadi kerusakan warna nickelnya, karena tercemar tembaga atau yang lainnya
harus di --DAMI.
Procces ini sudah dijelaskan diatas yaitu pelapisan dasar kedua setelah basic copper
electroplating.
Masukan benda kerja yang sudah di basic copper plating, dan juga sudah dibilas (perhatian
kawat gantungan harus diganti dengan kawat stainles/nickel) kedalam larutan basic nickel
dengan waktu sebentar.
Hudupkan adator.
Matikan adaptor.
Angkat kawat gantungan yang ada benda kerjanya dan bilas dengan air bersih sebanyak 3 kali.
Siap untuk procces selanjutnya.
DIAGRAM PLATING ;
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - TO WASHING - BASIC COPPER
PLATING - TO WASHING - BASIC NICKEL PLATING - TO WASIHNG.
Nikel plating ini untuk nikel terahir, dimana jika melapisi benda kerja dengan warna putih
kebiruan, ya warna ini cukup menyenangkan, tidak secerah Chrome plating.
Biasanya dipakai untuk dekorasi.
Masukan reagent-reagent tersebut diatas satu persatu, sedikit demi sedikit sambil di aduk
sampai benar-benar tercampur rata.
Ukur PH nya dengan PH indikator dan menujukan antara 4-6 jika kurang tambah Asam
Borak.
Ukur BD nya dengan Boume Meter dan menujukan antar 20-26 jika kurang tambah Nickel
Sulphate.
PROCESSING
panaskan larutan nickel electrolite pada suhu 55*c.
Benda kerja yang sudah melalui proses plating dasar nickel di electrolite B, atau yang sudah
dilapisi nikel dasar lapisan kedua, dicelupkan dulu di larutan electrolite nikel A dengan waktu
sebentar.
Masukan benda kerja ke larutan nickel electrolite terahir ( finish nickel plating electrolite )
Pindahkan Pancingan Nickel Murni berikut kabel Anodanya ke nickel electrolite terahir.
Biarkan selam 30 menit. sambil diadut dengan pompa angin, atau dengan tangan
menggunakan alat aduk dari plastik atau kaca.
Matikan adaptor.
DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CREARING - BASIC COPPER PLATING - TO
WASHING - BASIC NICKEL PLATING - TO WASHING - FINISH NICKEL PLATING -
TO WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING.
PERHATIAN
Hati-hati saat proses, larutan kimia sangat berbahaya dan ada pencemaran udara disekitarnya.
Hak Cipta Dilindungi.
Disusun Oleh Plating Com.
Jika kita membeli barang/logam kerja setengah jadi.kita harus merapihkan dulu. Contoh kita
membeli gelang plat yang terbuat dari kuninganyang masih berupa dan berwarna kuningan
biasanya dalam kondisi kasar dan polos.
Bila ingin meng etsa/buat nama atau hiasan pada plat tersebut disebut pengetsaan.
Selanjutnya "klik aja disini"
BUFFING
Sesudah benda kerja halus dan rapih dibakar dengan soder kemasan terus dicelupkan di
larutan pickling - bilas - keringkan dengan lap.
Sangkutkan kembali salah satu ujung gelang pada kayu reng yang ada pakunya.
Gosok alat sangling yang terbuat dari baja pada ampelas/kertas sangling sampai mengkilat.
Pegang salah satu ujung gelang dan gosok gelang tersebut dengan alat sangling sambil
ditekan sampai mengkilat seluruh permukaan gelang tersebut, jika kurang mengkilat gosok
ulang alat sangling pada ampelas sangling.
CATATAN
Jika pekerjaan awal kurang baik, maka hasil selanjutnyapun kurang baik.
CLEARING
DEGREASING
Masukan gelang tersebut kedalam larutan Degreasing sambil dikocok-kocok sampai hilang
lemaknya.
Kira-kira 5-30 menitpada temperatur 60*-80*C.
bilas beberapa kali dengan air.
Bakar dua atau tiga buah klerek masukan pada air sebanyak satu setengah liter, klereknya
disikat dengan sikat kuningan sampai air itu berbusa.
Sikat gelang tersebut dan siaplah untuk proses selanjutnya, yaitu Electroplating.
Pompa angin yang dari pompa angin aquarium kita sambung selang dan selang tersebut
ditaruh didalam toples bagian bawah, diberi beberapa lubang sebesar 0,5-0,8 mili meter.
Tujuannya untuk mengaduk cairan Electrolite saat prosessing dengan jarak 2-3 centi meter.
Ini bisa diganti dengan dengan diaduk pakai adukan dari kaca atau plastik.
Copper Electroplating
Cara membuat dan bahan larutan cupper electrolite sebagai dasar lapisan pertama ;
Timbang masing-masing reagent dengan komposisi sebagai berikut ;
1. Copper Electrolite A.
2. Copper Electrolite B
Copper Electrolite C.
Masukan reagent-reagent tersebut pada larutan yang sudah disaring sambil diaduk sampai
tercampur.
Ukur kekentalannya dengan boume meter dan menunjukan....= 20-22.
Copper electroplating ini adalah lapisan dasar pertama untuk proses plating selanjutnya,
supaya
proses selanjutnya mudah menempel.
Gantungkan benda kerja yang sudah siap proses pada kawat tembaga.
Celupkan pada larutan copper electrolite A, sebentar.
Masukan benda kerja kelarutan cupper electrolite B.
Sambung kabel Katoda pada kawat tembaga yang ada benda kerjanya.
Sambung kabel Anoda pada tembaga murni sebanyak mungkin, minimal 4 jalur.
Sambungkan stop contack ke jalur AC PLN.
Hidupkan pompa angin untuk mengaduk cairan electrolite.
Hidupkan Adaptor.
Putar voltase adaptor pada posisi 6-9 volt.
Biarkan selama 60-90 detik.
Putar voltase adaptor pada posisi 0 volt.
Matikan adaptor, angkat benda kerja.
Celupkan benda kerja pada larutan electrolite A sebentar.
Catatan;
Saat processing pompa angin harus jalan untuk mengaduk larutan supaya electroplating
menempel
pada sela-sela benda kerja tersebut.
Bisa juga dengan cara diaduk dengan alat pengaduk dari kaca atau plastik.
Kabel Anoda jangan sampai terendam di larutan electrolite.
Karena ada pencemaran disekitar ruang kerja ,maka disarankan menggunakan masker dan
bisa juga
menggunakan kipas angin.
Copper Electrolite ini sebagai lapisan cupper terahir, dimana jika menghendaki warna benda
kerja dengan berwarna coklat termbaga.
Masukan Natrium Cyanida kedalam kantong plastik, pukul/hancurkan dam campurkan pada
air
sambil diaduk hingga tercampur.
Benda kerja yang sudah dilapisi copper dasar pertama yang masih tergantung kawat tembaga
dicelupkan pada larutan Natrium Cyanide, sebentar.
Masukan benda kerja pada larutan finish copper electrolite.
Cek temperatur larutan pada suhu 40*c.
Hidupkan pompa angin.
Sambung kabel Katoda pada kawat gantungan.
Kabel Anoda pada tembaga murni sebagai pancingan dan sebanyak mungkin.
Sambungkan stop contack pada AC PLN.
Hidupkan adaptor.
Putar adaptor pada voltase 6-9 volt.
Biarkan selama 15 menit.
Putar voltase pada posisi 0 volt.
Matikan adaptor.
Cabut stop contack dari jalur AC PLN.
Lepas kabel Katoda dari kawat gantungan.
Angkat benda kerja dari larutan.
Bilas dengan air sampai bersih.
Keringkan dengan open pada suhu 70*c sebentar.
Angin-anginkan benda kerja sebentar.
Celupkan pada larutan Laqquer.
Keringkan dengan open pada suhu 70*c selama 5 menit.
DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - BASIC COPPER PLATING -
FINISH COPPER PLATING - WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING.
Catatan;
Bisa juga di basic nikel plating dulu sebelum di finish copper plating.
Hati-hati pada larutan, jangan sampai terkena anggota badan, apalagi sampai terkena mata,
jika terjadi segera bilas dengan air sebanyak mungkin dan segera ke dokter.
Ada polusi disekitar tempat kerja, pakai masker atau kipas angin.
Kabel Anoda yang disambungkan ke tembaga murni sebagai pancingan jangan sampai
terendam larutan electrolite.
Antique Electroplating
Sering digunakan pada bentuk barang tertentu, biasanya barang-barang yang berbentuk antik,
sehingga membuat benda tersebut kelihatannya libih antik tapi juga lebih menarik.
juga dimanfaatkan untuk dekorasi dan masih banyak yang lainnya.
Larutan electrolite A.
Larutan Electrolite B.
PROCESSING
Setelah benda kerja dilapisi cupper dan nikel dasar, celupkan benda kerja pada larutan
electrolite A demgan waktu sebentar.
Kawat gantungan bisa diganti dengan tembaga atau tetap pakai stainles.
Hidupkan adaptor.
Matikan adaptor.
Celupkan ke laqquer sebentar dan keringkan di open pada suhu 70*c selama 5 menit.
Process selesai.
DIAGRAM PLATING
NEATING - POLISHING - BUFFING - CLEARING - COPPER PLATING - TO
WASHING - NICKEL PLATING - TO WASHING - ANTIQUE PLATING - TO
WASHING - DRYING - PLASTICK PLATING - DRYING.
Pada saat process ada pencemaram udara disitar tempat kerja, dan larutan electrolite
berbahaya jika terkena anggaota badan, apalagi terkena mata.
Pakailah perlengkapan keselamatan kerja.