Anda di halaman 1dari 3

Sumber Data Surveilans

Salah satu sistem pengumpulan data yang dilakukan secara terus-menerus dalam
epidemiologi dikenal dengan surveilans. Sebagai sumber data surveilans, WHO
merekomendasikan 10 macam sumber data yang dapat dipakai, yaitu :
a. Registrasi mortalitas
Pencatatan kematian yang dilakukan di tingkat desa dilaporkan ke kantor
kelurahan lalu ke kantor kecamatan dan Puskesmas. Sementara itu dari kantor
kecamatan, pencatatan tersebut dikirim ke kantor kapupaten/kota. Unsur ini akan
bermanfaat bila data pada pencatatan kematian cepat diolah dan hasilnya segera
diberitahukan kepada yang berkepentingan.

b. Laporan morbiditas
Unsur ini penting untuk mengetahui distribusi penyakit menurut wajtu,
apakah musiman, cylic, atau secular. Dengan demikian dapat diketahui pula
ukuran endemis suatu penyakit. Jenis data yang diperlukan sesederhana mungkin,
Contohnya variabel orang cukup dicatat nama dan umurnya, variabel tempat
cukup alamatnya. Diagnosis penyakit dan waktu mulai timbulnya penyakit
merupakan hal yang penting dicatat.

c. Laporan epidemi
d. Investigasi laboratorium
Laboratorium merupakan suatu sarana yang penting untuk mengetahui
kuman penyebbab penyakit menular dan pemeriksaan tertentu untuk penyakit-
penyakit lainya, misalnya kadar gula darah untuk penyakit diabetes mellitus.

e. Investigasi kasus individu


f. Investigasi lapangan epidemik
g. Survei
Survei ialah suatu cara penelitian epidemiologi untuk mengetahui
prevalens penyakit. Dengan ukuran ini dapat diketahui luas masalah penyakit
tersebut. Setelah survey pertama dilakukan, berikan pengobatan terhadap
penderita sehingga survey kedua dapat ditentukan keberhasilan pengobatan
tersebut

h. Studi reservoir binatang dan distribusi vector


Penyakit zoonis terdapat pada manusia dan hewan. Sehingga dalam hal ini
manusia dan hewan merupakan reservoir. Penyakit pada hewan diselidiki oleh
dokter hewan dan penyakit akibat vector seranggga diselidiki oleh ahli
entomologis.

i. Penggunaan biologis dan obat


Keterangan yang menyangkut penggunaan bahan-bahan tersebut mengenai
banyaknya, jenisnya , dan waktunya memberi petunjuk kepada kita mengenai
masalah penyakit. Disamping itu, dapat pula dikumpulkan keterangan mengenai
efek samping dari bahan-bahan tersebut

j. Pengetahuan populasi dan lingkungan


Keterangan penduduk penting untuk menetapkan “population at risk”.
Persediaan bahan makanan juga penting diketahui apakah ada hunbungan
kekurangan gizi, faktot-faktor lain yang berhubungan dengan kependudukan, dan
lingkungan ini perlu selalu dipikirkan dalam rangka analisis epidemiologis. Data
atau keterangan mengenai kependudukan dan lingkungan itu tentu harus didapat
di lembaga-lemabaga nonkesehatan

Selain itu untuk surveilans, data dapat juga diperoleh dari :


a. Statistik rumah sakit dan tempat perawatan lainnya
b. Pencatatan dokter-dokter
c. Laporan laboratorium kesehatan masyarakat
d. Daftar absen kerja atau sekolah (bahan kuliah, Surveilans Epidemiologi).
Sistem Surveilans untuk indikator Penyakit
1. Populasi Hewan
2. Data lingkungan
3. Obat/Penggunaan Biologi
4. Data Siswa dan pekerja

Sumber informasi kesehatan


Sumber informasi kesehatan dapat terdiri dari satu program atau juag
berupa masalah masalah kesehatan komunitas, atau informasi data perawatan
kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai