Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL

PELATIHAN BANTUAN HIDUP DASAR

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DAHA SEJAHTERA


KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN
TAHUN 2018
PROPOSAL KEGIATAN

A. LATAR BELAKANG
Penanggulangan kegawatdaruratan merupkan aspek yang penting dalam
pengembangan SDM tenaga medis, dimana untuk menghadapi kasus gawat darurat
diperlukan tenaga medis yang kompeten yang telah mendapatkan sertifikat pelatihan
Bantuan Hidup Dasar. Keadaan kegawatdaruratan adalah suatu keadaan dimana
korban akan mengalami kecatatan atau bahkan kematian, bila tidak mendapatkan
pertolongan dengan segera. Kondisi tersebut dapat terjadi kapan saja, dimana saja dan
siapa saja. Saat ini, masih banyak dijumpai keadaan korban yang tergolong gawat
darurat yang mestinya dapat terselamatkan, tetapi karena manajemen pertolongan
pertama yang tidak adekuat, sehingga pertolongan tersebut menjadi sia-sia. Salah satu
jenis masalah kegawatdaruratan yang dapat menimbulkan kematian mendadak
biasanya ditemui diakibatkan oleh henti jantung (Cardiac Arrest), dalam keadaan ini
tindakan resusitasi segera sangat diperlukan. Tindakan resusitasi harus sudah
dilakukan 4 menit pertama sejak terjadinya cardiac arrest. Jika tidak segera dilakukan
bantuan resusitasi dapat menyebabkan kematian atau jika masih sempat tertolong
dapat terjadi kecacatan otak permanen. Waktu sangat penting dalam melakukan
bantuan hidup dasar. Otak dan jantung bila tidak mendapat oksigen lebih dari 8 – 10
menit akan mengalami kematian, sehingga korban tersebut dapat meninggal.
Tindakan Bantuan Hidup dasar (BHD) merupakan layanan kesehatan dasar yang
dilakukan terhadap korban yang mengancam jiwa sampai penderita tersebut mendapat
pelayanan kesehatan secara paripurna di unit pelayanan kesehatan. Tindakan BHD
umumnya dilakukan oleh tenaga medis, namun di beberapa negara-negara maju
seperti Amerika Serikat, Kanada serta Inggris dapat dilakukan oleh kaum awam yang
telah mendapatkan pelatihan sebelumnya. Bantuan hidup dasar adalah tindakan
darurat untuk membebaskan jalan napas, membantu pernapasan dan mempertahankan
sirkulasi darah tanpa menggunakan alat bantu (Alkatiri,2007).
Sehubungan dengan hal diatas, TIM akreditasi RSUD Daha Sejahtera bermaksud
mengadakan pelatihan tentang bantuan hidup dasar (BHD) bagi seluruh staf RSUD
Daha Sejahtera, hal ini juga sejalan dengan tuntutan akreditasi SNARS Edisi 1 yang
mengharuskan semua petugas mampu memberikan bantuan hidup dasar.
B. TUJUAN
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD) dan
pelatihan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) adalah peserta pelatihan mampu :
1. Melakukan identifikasi pasien yang henti jantung
2. Melakukan tindakan aktivasi sistem gawat darurat segera sebelum melakukan
pertolongan pada korban kegawat daruratan
3. Melakukan RJP yang berkualitas tinggi
4. Mencetak karyawan yang memiliki skill berkualitas dalam bidang kegawat
daruratan

C. SASARAN
Adapun sasaran dari pelatihan ini adalah seluruh staf RSUD Daha Sejahtera, baik
medis maupun non medis

D. JADWAL KEGIATAN
Jadwal kegiatan akan dilaksanakan pada tanggal 15-16 Agustus 2018
1) Susunan kepanitian
Terlampir
2) Waktu dan tempat pelaksanaan
Waktu : 08.00 – selesai
Tempat : Aula terbuka RSUD Daha Sejahtera
3) Susunan acara
Terlampir
4) Pemateri
Tim HIPERCCI
5) Peserta
Nama peserta terlampir

E. ANGGARAN BIAYA
Terlampir
F. PENUTUP
Demikian proposal ini dibuat. Semoga acara ini dapat terlaksana sebagaimana yang
kita harapkan.
Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terimakasih banyak.
Daha Selatan, 01 Agustus 2018

Mengetahui
Ketua Akreditasi Ketua Panitia

( dr. H. Fathullah,M.M. ) ( M. Isra Noor, A.Md.Kep )


Anggaran Biaya Pelatihan BHD

Rincian Perhitungan
No Uraian Jumlah
Volume Satuan Harga Hari

1 Sertifikat 106 Orang @ Rp. 10.000 Rp. 1.060.000


BHD*

2 Spanduk 1 Buah @ Rp 135.000 Rp. 270.000

3 Coffe Break** 4x110 Box @ 12.500 2 Rp. 5.500.000

3 Makan 2x110 Box @ Rp. 25.000 2 Rp. 5.500.000


Siang**

7 Honor
Pembicara

(5 Orang)

Nara Sumber 101 Orang @ Rp. 200.000 Rp. 20.200.000

8 Akomodasi

Transfort 1 @ Rp. 1.200.000 Rp. 1.200.000

Hotel 3 Kamar @ Rp. 350.000 2 Rp. 2.100.000

9 SKP PPNI 2 @ Rp. 750.000 Rp. 1.500.000

Jumlah Rp. 37.195.000


SUSUNAN PANITIA
PELATIHAN BANTUAN HIDUP DASAR

Penanggung Jawab : dr. Artaty


Ketua Pelaksana : M. Isra Noor, Amd.Kep
MC : Hidayatus Shafa, SST
Sekretaris : 1. dr. Yusilvia Inggriani
2. dr. Hasan
Seksi Acara : 1. Norzakiah,S.Kep.Ns
2. Dewi Ayunda, A.Md.Kep
Seksi Logistik : 1. Deddy Heriyadi, A.Md.Kep
2. Andi Hansarullah, A.Md. Rad
3. Abdul Hamid
4. Rizky diandra
5. Jaya Putra, AMK
6. Muhammad Haris, AMK
Seksi Dokumentasi : Syaiful Anwar, A.Md.AK
Seksi Konsumsi : 1. Hj. Siti Hajar A.Md.Keb
2. Eka Riyani, A.Md.Keb
3. Rufiquh, A.Md.Kep
4. Masliawati, Amd,Gz
5. Aulia Rahmah, S.Kep.Ns
6. Siti Fatimah, AMK
SUSUNAN ACARA PELATIHAN BHD

I. Hari Pertama : Tenaga Medis

HARI PUKUL KEGIATAN NARA SUMBER


Rabu 08.00 – 09.00 PEMBUKAAN PANITIA
15-08-
2018
09.00 – 09.30 PRE TEST TIM INSTRUKTUR
09.30 – 09.45 COFFE BREAK PANITIA
09.45 – 10.45 BLC (BUILDING LEARNING H.M.RIDUAN, S.Kep
COMMITMENT)
10.45 – 11.45 TEORI DASAR Ns. M.ZAKARIYA
KEGAWATDARURATAN
11.45 – 12.15 SEKUENS BHD 2015 Ns. NOORFRIATI, M.Kep
12.15– 13.15 ISHOMA PANITIA
13.15 – 14.00 LANJUTAN SEKUENS BHD Ns. NOORFRIATI, M.Kep
2015
14.00 – PRAKTEK-UJIAN INSTRUKTUR PANITIA
SELESAI PENUTUPAN
II. Hari Kedua : Tenaga Non Medis

HARI PUKUL KEGIATAN NARA SUMBER


Kamis 08.00 – 09.00 PEMBUKAAN PANITIA
16-08-
2018
09.00 – 09.30 PRE TEST TIM INSTRUKTUR
09.30 – 09.45 COFFE BREAK PANITIA
09.45 – 10.45 BLC (BUILDING LEARNING H.M.RIDUAN, S.Kep
COMMITMENT)
10.45 – 11.45 TEORI DASAR Ns. M.ZAKARIYA
KEGAWATDARURATAN
11.45 – 12.15 SEKUENS BHD 2015 Ns. NOORFRIATI, M.Kep
12.15– 13.15 ISHOMA PANITIA
13.15 – 14.00 LANJUTAN SEKUENS BHD Ns. NOORFRIATI, M.Kep
2015
14.00 – PRAKTEK-UJIAN INSTRUKTUR PANITIA
SELESAI PENUTUPAN

Anda mungkin juga menyukai