Anda di halaman 1dari 10

MEKANISME KERJA OTOT DAN JENIS GERAK

( REPRODUKSI DAN PERANAN BAKTERI )


OLEH
HASNAENI

BIOLOGI X
9/19/2019
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD )

Satuan Pendidikan : SMA NEGERI 3 MAKASSAR

Kelas / Semester : X / Ganjil

Program : IPA

Tema : Bakteri

Subtema Pembelajaran : Reproduksi dan Peranan Bakteri

Alokasi Waktu : 40 menit

Kelompok :

Anggota :

KOMPETENSI DASAR

3.5 Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran bakteri

dalam kehidupan

INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI (IPK )

 Menjelaskan reproduksi bakteri

 Mengidentifikasi peranan bakteri dalam kehidupan


TUJUAN
PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti proses pembelajaran peserta didik diharapkan


dapat memiliki kemanpuan sebagai berikut.

1. Menjelaskan reproduksi bakteri dengan gambar


2. Menyebutkan peranan positif bakteri dalam kehidupan
manusia dengan benar
3. Menyebutkan peranan negatif bakteri dalam kehidupan
manusia dengan benar
4. Mendeskripsikan usaha menanggulangi bahaya bakteri
dengan literatur.

A. Kajian Pustaka

Reproduksi bakteri

1. Reproduksi bakteri dengan cara aseksual


Bakteri melakukan reproduksi aseksual dengan membelah diri yang disebut pembelahan
biner.
2. Reproduksi secara seksual meliputi tranduksi, transformasi dan konjungsi.

Peranan Bakteri bagi Kehidupan


Bakteri mempunyai peranan yang sangat besar bagi kehidupan, baik menguntungkan
maupun yang merugikan.

A. Bakteri yang menguntungkan


1. Bakteri yang bermanfaat dalam produksi bahan makanan:
a. Lactobacillus casei dan Lactobacillus bulgaricus, untuk membuat yoghurt.
b. Acetobacter xylinum, untuk membuat nata de coco
c. Acetobacter, untuk membuat asam cuka.
d. Streptococcus lactis, untuk membuat mentega.
e. Lactobacillus sp. untuk membuat terasi.
2. Bakteri penghasil antibiotik:
a. Streptomyces griceus, penghasil streptomisin.
b. Stretomyces aureofacien, penghasil aureomisin.
c. Streptomyces venezuele, penghasil kloramfenikol.
3. Bakteri penyubur tanah:
a. Rhizobium leguminosarum bersimbiosis pada akar tanaman kacang-kacangan
dan dapat mengikat nitrogen. Azetobacter, Chlorococcum, Clostridium
pasteurianum, Rhodospirillum rubrum yang hidup bebas dan dapat mengikat
nitrogen.
b. Nitrosomonas dan Nitrosococcus, dapat mengubah amonia menjadi nitrit, dan
Nitrobacter, dapat mengubah nitrit menjadi nitrat
B. Bakteri yang merugikan
1. Pada hewan
a. Actynomices bovis: bengkak rahang pada sapi.
b. Bacillus anthraxis: penyakit antraks pada ternak.
c. Streptococcus: radang payudara sapi.
d. Cytopage columnaris: penyakit pada ikan.
2. Pada tanaman
a. Xanthomonas oryzae: menyerang pucuk batang padi.
b. Xanthomonas campestris: menyerang tanaman kubis.
c. Pseudomonas solanacearum: layu pada terung-terungan.
d. Erwina carotovora: busuk pada buah-buahan.

3. Yang merusak bahan makanan:


a. Acetobacter: merubah etanol (alkohol) menjadi asam cuka sehingga merugikan
perusahaan anggur.
b. Pseudomonas: membentuk asam bongkrek (racun) pada tempe bongkrek.
Clostridium botulinum: penghasil racun makanan.

B. Alat dan Bahan

1. Buku lembar kerja siswa (LKPD)


2. Buku Biologi siswa kelas X, Intan Pariwara
3. Bahan ajar reproduksi dan peranan bakteri dala kehidupan.

C. Prosedur Kegiatan
1. LKPD ini dikerjakan secara kelompok terdiri dari 4 – 5 orang
2. Amati model gambar pembelahan binner bakteri dengan seksama
3. Catatlah hasil pengamatanmu pada tabel yang telah disediakan
4. Bandingkan hasil pengamatanmu dengan buku sumber pendukung dan bahan
ajar.

Jawab dan lengkapi pertanyaan di bawah ini!

1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Gambar Pembelahan Binner Bakteri


Sumber: https://www.ruangbiologi.co.id/wp-content/uploads/2019/09/transformasi.jpg
a. Berdasarkan gambar, jelaskan proses pembelahan binner pada reproduksi
aseksual bakteri?
……………………………………………………………………………………
……………………………………………………................................................
b. Jelaskan reproduksi bakteri secara seksual?
……………………………………………………………………………………
….…………………………………………………………………………………
2. Isilah table mengenai peranan bakteri yang mengguntungkan berikut.

Tabel. 1. Pengamatan bakteri dan peranan

No Nama Bakteri Peranan

1.

3. Isilah table mengenai peranan bakteri yang merugikan berikut.

Tabel. 1. Pengamatan bakteri dan peranan

Tempat hidup / Kerugian yang


No Nama Bakteri
inang ditimbulkan
1.

4. Jelaskan usaha yang dapat dilakukan untuk mengurangi bahaya bakteri?


…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Apa kesimpulan yang anda dapat pada kegiatan pembelajaran kali ini ?

……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………..
KUNCI JAWABAN

1. A. Reproduksi secara aseksual bakteri dengan cara pembelahan binner, yaitu dalam suatu
proses pembelahan biner biasanya ditandai dengan diawalinya suatu proses replikasi /
penggandaan pada DNA menjadi dua bagian kopi DNA yang memiliki sifat identik, dan
kemudian akan disusul oleh proses pembelahan pada sitoplasma dan pada akhirnya akan
terbentuklah suatu dinding pemisah yang membatasi di antara kedua bagian sel anakan dari
indukan bakteri. Tujuan dari pembelahan biner sendiri adalah untuk dapat menghasilkan
keturunan / anakan demi kelangsungan kehidupan dari jenisnya sendiri.

B.Reproduksi seksual bakteri dapat dilakukan dengan menggunakan tiga cara, yakni
transformasi, transduksi, dan konjugasi.

a. Transformasi

Transformasi merupakan suatu proses dimana masuknya DNA yang masih telanjang ke dalam
bagian tubuh sel-sel bakteri yang berasal dari satu sel suatu bakteri ke dalam sel-sel yang berbeda
dan akan melakukan tugasnya yakni mengubah sifat sel yang dimiliki oleh bakteri.

b. Tranduksi

Transduksi adalah suatu proses terjadinya pemindahan materi genetik dari satu bagian sel-sel
bakteri ke bagian sel-sel bakteri lainnya dengan menggunakan perantara yakni organisme-
organisme lain seperti halnya bakteriofage atau populer dengan nama virus bakteri.

c. Konjungasi

Konjugasi itu sendiri merupakan suatu proses pemindahan berbagai materi genetik yang
secara langsung akan melalui dan melewati kontak sel dengan membentuk suatu struktur-
struktur misalnya jembatan di antara dua buah sel pada bakteri yang saling berdekatan.

2. Table peranan bakteri yang mengguntungkan berikut.

No Nama Bakteri Peranan

1. Escherichia coli Menbusukkan makanan di usus besar,


menghasilkan vitamin K
2 Lactobacillus bulgaricus Menbuat yoghurt dari bahan susu
3 Azotobacter croococcum Mengikat nitrogen di dalam tanah,
menyuburkan tanah.
4 Bacillus thuringiensis Menbunuh larva (ulat) serangga hama
tanaman, untuk insektisida komersial.

3. Table peranan bakteri yang merugikan berikut.

Tempat hidup / Kerugian yang


No Nama Bakteri
inang ditimbulkan
1. Troponema pollidum Manusia Penyakit kelamin
sifilis
2 Mycobacterium Manusia Penyakit paru -
tuberclosis paru / TBC
3 Clostridium botulinum Tanah, feses Menyebabkan
hewan, makanan keracunan
kaleng makanan
(botulisme)
4 Vibrio cholerae Manusia Penyakit kolera

4. Usaha yang dapat dilakukan untuk mengurangi bahaya bakteri, yaitu:

1. STERILISASI

Sterilisasi adalah cara membebaskan suatu medium, alat, atau ruangan dari bakteri dan
mikroorganisme lainnya. Sterilisasi biasanya dilakukan untuk mensterilkan peralatan,
pakaian, dan ruangan operasi agar pasien tidak terkena infeksi. Sterilisasi ruangan dapat
dilakukan dengan menggunakan disinfektan, misalnya karbol sedangkan sterilisasi alat
melalui pemanasan dengan autoklaf.

2. MELINDUNGI TUBUH DARI BAHAYA BAKTERI

Di sekitar kita terdapat bakteri yang dapat menyebabkan penyakit. Oleh karena itu, kita harus
selalu berusaha agar bakteri patogen tersebut tidak masuk ke dalam tubuh. Usaha yang dapat
dilakukan manusia agar terhindar dari bahaya serangan bakteri, antara lain sebagai berikut.

a. Menjaga agar tubuh memiliki sistem kekebalan yang kuat, yaitu dengan cara
mengonsumsi makanan yang bergizi dengan jumlah yang mencukupi.
b. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan imunisasi atau vaksinasi terutama
terhadap bakteri penyebab penyakit tertentu, misalnya vaksin DPT (diphteria pertusis
tetanus) untuk penyakit difteri, batuk rejan, dan tetanus; vaksin BCG (bacillus calmet
guirinei) untuk penyakit TBC; dan vaksin TCD (typhus cholera dysentrii) untuk
penyakit tipus, kolera, dan disentri.
c. Selalu menjaga kebersihan badan, menggosok gigi secara teratur, berolahraga, serta
beristirahat cukup dan berkualitas. Gunakan sabun untuk membersihkan tangan.
3. PENGOLAHAN DAN TEKNOLOGI PENGAWETAN MAKANAN

Makanan dapat diawetkan dengan berbagai macam cara, sesuai dengan bentuk, struktur, dan
jenis bahan pangan, antara lain dengan pemanasan, pengeringan, pendinginan, penambahan
bahan kimia (zat pengawet), sistem kemasan, sistem fermentasi, dan iridasi.

Daftar Pustaka / Rujukan

Sulistyowati endang, dkk, 2016. Buku Siswa Biologi Kelas X. Bandung: diterbitkan oleh
Erlangga.

Sulistyowati endang, dkk, 2016. Buku Siswa Biologi Kelas X. Bandung: diterbitkan oleh
Intan Pariwara.

Priadi arif dan tri silawati, 2007. Buku Sains Biologi Kelas X. Jakarta: diterbitkan oleh
Yudhistira.

Prawirohartono, 2016. Buku Siswa Biologi Peminatan Kelas X. Jakarta: diterbitkan oleh
Bumi Aksara.

Anda mungkin juga menyukai