Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hanifah Yusuf Baraja

NIM : 051811133019
Kelas :C

Indikator Perilaku dalam Penggunaan obat Mefinal sebagai Anti Nyeri dengan
Pendekatan Teori Lawrence Green
Mefinal adalah obat anti nyeri bermerek yang mengandung bahan aktif asam mefenamat. Ini
merupakan analgetik golongan NSAID (nonsteroidal anti–inflammatory drug). Dokter
biasanya meresepkan obat ini untuk mengatasi nyeri ringan hingga sedang seperti sakit kepala,
nyeri otot, nyeri sendi, dan sakit gigi. Zat yang termasuk golongan NSAID (nonsteroidal anti-
inflammatory drug) ini memiliki mekanisme kerja menghambat aktivitas
enzimsiklooksigenase (COX). COX merupakan enzim yang berperan penting dalam
pembentukan prostaglandin yang menyebabkan timbulnya rasa sakit dan reaksi peradangan
seperti kemerahan, pembengkakan, dan peningkatan suhu.

Berikut indikator perilaku dengan pendekatan teori Lawrence Green dalam penggunaan
mefinal sebagai anti nyeri,

1. Faktor Predisposisi ( Predisposing Factors )

a) Pengetahuan
 Pasien mengetahui bahwa obat mefinal dapat diminum jika diresepkan oleh
dokter dan obat mefinal termasuk golongan obat keras.
 Mengetahui jenis-jenis obat yang dapat menimbulkan reaksi jika diminum
bersamaan dengan obat mefinal. Pemberian obat ini bersama obat pengencer
darah (antikoagulan), aspirin, kortikosteroid (dexametason, dll) atau SSRI
harus berhati -hati. Dikhawatirkan akan menimbulkan iritasi dan
pendarahan lambung.

b) Sikap
 Meminum obat sesuai dosis dan anjuran dari dokter.
 Meminum obat mefinal dalam kondisi perut terisi atau setelah makan , untuk
meminimalisir efek samping pada lambung dan saluran cerna.
 Segera mencari pertolongan medis dan menghubungi dokter jika terjadi
reaksi yang tidak diinginkan.

c) Kepercayaan
 Meyakini dengan meminum obat sesuai dosis dan anjuran dokter , pasien
yakin dirinya dapat sembuh.
2. Faktor Pemungkin ( Enabling Factors)

a) Prasarana atau Fasilitas Kesehatan yang Tersedia


 Tersedianya puskesmas atau rumah sakit untuk memeriksakan kondisi atau
penyakit pasien.
 Tersedianya Apotek yang menyediakan obat sesuai dengan obat yang
diresepkan dokter kepada pasien.
 Di Apotek terdapat Apoteker yang dapat menjelaskan cara penggunaan obat
pada pasien dan sebagai fasilitator jika pasien ingin menanyakan sesuatu
terkait obat.

b) Akses untuk menggunakan atau mendapatkan fasilitas ksehatan


 Jarak layanan kesehatan dengan tempat tinggal yang terlalu jauh.
 Lamanya waktu yang diperlukan untuk mendapatkan fasilitas kesehatan.

3. Faktor Penguat ( Reinforcing Factors)

a) Keluarga
 Selalu mengingatkan untuk meminum obat sesuai dosis dan ajuran dokter.
 Selalu awa terhadap pantangan-pantangan yang dilarang untuk pasien.
 Memastikan bahwa pasien patuh dalam meminum obatnya.

b) Teman
 Membantu mengingatkan untuk memium obat dan memberi dukungan
supaya segera sembuh.

Anda mungkin juga menyukai