Anda di halaman 1dari 29

RENCANA STRATEGIS

PUSKESMAS SUBOH
KABUPATEN SITUBONDO
TAHUN 2020 – 2024

PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO


DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SUBOH
2020
Jl. Raya Bondowoso No. 04 Suboh - Situbondo
KATA PENGANTAR

Rencana Strategis (Renstra) Puskesmas SubohKabupaten Situbondo


merupakan dokumen negara yang berisi upaya-upaya pembangunan kesehatan yang
dijabarkan dalam bentuk program/kegiatan, indikator, target, sampai dengan
kerangka pendanaan dan kerangka regulasinya. Renstra ini menjadi dasar dalam
penyelenggaraan pembangunan kesehatan.

Situbondo, … Desember 2019


Kepala Puskesmas Suboh

MOCHAMAD MAQFUR, S. Kep.


NIP. 19720515 1099803 1 012

ii
DAFTAR ISI
SAMPUL i

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

DAFTAR TABEL iv

DAFTAR GAMBAR v

SAMPUL i

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. Latar Belakang 1

1.1.1. Pengertian Renstra 1

1.1.2. Alur Penyusunan Rnstra 2

1.2. Landasan Hukum 4

1.3. Maksud dan Tujuan 6

1.3.1. Maksud 6

1.3.2. Tujuan 6

1.4. Sistematika Penulisan 6

1.4.1. BAB I : Pendahuluan 6

1.4.2. BAB II : Gambaran Pelayanan Puskesmas Suboh 7

1.4.3. BAB III : Permasalahan dan Isu-isu Strategis Puskesmas Suboh 8

1.4.4. BAB IV : Tujuan dan Sasaran 9

1.4.5. BAB V : Strategi dan Arah Kebijakan 9

1.4.6. BAB VI : Rencana Program dan Kegiatan serta Pendanaan 9

1.4.7. BAB VII : Kinerja Penyelenggaraan Bidang Kesehatan 9

1.4.8. BAB VIII : Penutup 9

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS SUBOH 10

2.1. Profil Puskesmas Suboh 10

2.1.1. Sejarah 10

2.1.2. Kondisi Geografi 11

2.1.3. Kondisi Demografi 12

2.2. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 13

2.2.1. Tugas 13

2.2.2. Fungsi 13

2.2.3. Struktur Organisasi 14

2.3. Sumber daya Puskesmas Suboh 15

2.3.1. Sumber daya Manusia 15

2.3.2. Sarana dan Prasarana 15

2.4. Kinerja Pelayanan Puskesmas Suboh 15

2.5. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Puskesmas Suboh 15

2.5.1. Kekuatan dan Kelemahan Internal 15

2.6. Analisis Terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis 15


(KLHS) Sesuai dengan Pelayanan Puskesmas Suboh

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PUSKESMAS SUBOH 16

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan 16


Puskesmas Suboh
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang
1.1.1. Pengertian Renstra
Kesehatan merupakan aspek penting dalam tujuan pembangunan berkelanjutan
untuk menjamin hak-hak hidup atas kesehatan individu, keluarga dan masyarakat sesuai
UUD 1945 dan Pancasila. Kesehatan masyarakat merupakan salah satu pioneer dalam
pembangunan manusia yang mencerminkan realitas kesejahteraan masyarakat yang
perlu senantiasa tumbuh dan berkembang seiring dengan kesadaran masyarakat terhadap
hidup sehat.
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas Suboh adalah
fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya. Puskesmas Suboh mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan
untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka
mendukung terwujudnya kecamatan sehat.
Dalam menyelenggarakan fungsi sebagi penyelenggara Upaya Kesehatan
Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5
huruf a Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 75 Tahun 2014, salah satu
kewenangan Puskesmas Suboh adalah melaksanakan perencanaan berdasarkan analisis
masalah kesehatan masyarakat dan analisis kebutuhan pelayanan yang diperlukan.
Dalam penyusunan perencanaan stategis Puskesmas Suboh sebagai pelaksana teknis
Dinas Kesehatan maupun sebagai badan layanan umum daerah tetap harus berpedoman
dan memperhatikan perencanaan strategis yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/ Provinsi/Kementerian Kesehatan.
Dokumen Rencana Strategis (RENSTRA) pada dasarnya menjabarkan suatu
rencana strategis yang erat kaitannya dengan proses menetapkan arah, tujuan dan masa
depan yang hendak dicapai lima tahun mendatang secara komprehensif serta menjadi
perangkat penting yang menjelaskan tolok ukur pencapaiannya. Perencanaan strategis
adalah pendekatan dan cara untuk mencapai tujuan, mengarahkan pengambilan
keputusan serta berbagai tindakan dengan menghubungkan sumber daya dan dana
dengan tujuan yang ingin dicapai.
Renstra Puskesmas Suboh ini merupakan dokumen perencanaan yang bersifat
indikatif memuat program-program pembangunan manusia khusunya dibidang
kesehatan yang akan dilaksanakan oleh Puskesmas Suboh dan menjadi acuan dalam
penyusunan perencanaan tahunan. Penyusunan Renstra ini berpedoman pada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Situbondo tahun 2020–
2024, dengan menggunakan 4 pendekatan yaitu teknokratik, politik, partisipatif, atas-
bawah (top-down), dan bawah-atas (bottom-up). Selain itu, penyusunan Renstra ini juga
berpedoman pada Renstra Kementerian Kesehatan RI, Renstra Dinas Kesehatan
Propinsi Jawa Timur, serta Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo utamanya
menyangkut program-program prioritas yang harus dilaksanakan dan target yang harus
dicapai dalam rangka pencapaian tujuan pembangunan kesehatan secara nasional.
Penyusunan Rencana Strategis Puskesmas Suboh Kabupaten Situbondo
dilatarbelakangi keinginan memiliki dokumen perencanaan yang dapat dijadikan
petunjuk dan memberi arah yang jelas dalam menerapkan praktik-praktik bisnis yang
sehat, sesuai amanat ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 dan
Permendagri No79 tahun 2018 serta perwujudan komitmen dari seluruh pelaksana tugas
di Puskesmas Suboh untuk berusaha mencapai sasaran strategis dan indikator kinerja
yang telah disepakati.

Berlandaskan gagasan tersebut maka Visi Puskesmas Suboh adalah


“Terwujudnya MasyarakatSuboh yang Madani,Mandiri serta lebih beriman,Sejahtera
dan Berkeadilan”.

Dengan misi:
1. Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat dan kemitraan
dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
2. Mewujudkan, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang
bermutu,merata dan terjangkau.
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat Suboh mandiri dalam mendeteksi resiko
kesehatan ibu dan anak.
4. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan dan meningkatkan upaya
pengendalian penyakit serta penanggulangan masalah kesehatan.
5. Meningkatkan, mendayagunakan sumber daya dan manajemen kesehatan.

1.1.2. Alur Penyusunan Renstra


Proses penyusunan RENSTRA Puskesmas Suboh melalui 2 (dua) alur penting
sebagai model penerapan perencanaan komprehensif yaitu : (1) alur proses teknokratis-
strategis, dan (2) alur proses partisipatif. Keduanya menjadi kerangka acuan bagi
Puskesmas Suboh dalam merumuskan tujuan, sasaran, program dan kegiatan serta pagu
indikatif.
Kedua alur ini, secara teknis menghendaki pendekatan yang berbeda, namun
saling berinteraksi satu sama lain agar dihasilkan Perubahan RENSTRA Puskesmas
Suboh yang terpadu. Penekanan terhadap alur proses teknokratis dan strategis menjadi
lebih dominan dalam RENSTRA Puskesmas Subohkarena pada dasarnya perencanaan ini
merupakan penjabaran secara teknis bidang atau sektor pengembangan khusus dari
perencanaan daerah. Adapun alur penyusunan Renstra Puskesmas Subohsebagai berikut:
a. Persiapan penyusunan Renstra
Persiapan yang dimaksud antara lain pembentukan tim penyusun Renstra Puskesmas
Suboh di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo yang disahkan dengan
Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, yang diikuti dengan
penyusunan kelompok kerja yang disahkan dengan Keputusan Kepala Puskesmas
Suboh; orientasi mengenai Renstra Puskesmas Suboh; penyusunan agenda kerja tim
penyusun Renstra Puskesmas Suboh dan penyiapan data dan informasi perencanaan
pembangunan daerah.
b. Penyusunan rancangan Renstra Puskesmas Suboh
Perumusan rancangan Renstra Puskesmas Suboh mencakup:
1. Pengolahan data dan informasi, yang bertujuan untuk memenuhi tabel-tabel yang
disajikan dalam Rancangan Renstra Puskesmas Suboh, termasuk di dalamnya
analisis gambaran pelayanan Puskesmas Subohyang dilakukan dengan melakukan
pengukuran terhadap kinerja Puskesmas Subohpada periode Renstra sebelumnya;
review Renstra Dinas Kesehatan, RPJMD Kabupaten Situbondo, Kementerian dan
lembaga terkait serta penelaahan terhadap isu-isu strategis dibidang kesehatan;
2. Perumusan struktur kinerja Puskesmas Suboh, yaitu visi, misi, tujuan, sasaran,
strategi dan arah kebijakan, program dan kegiatan serta pendanaan indikatif selama
5 (lima) tahun dan indikator kinerja yang mengacu pada sasaran dan program
RPJMD Kabupaten Situbondo 2020-2024;
c. Penyusunan rancangan akhir Renstra Puskesmas Suboh
Penyusunan rancangan akhir Renstra Puskesmas Suboh Rancangan akhir Renstra
Puskesmas Subohmerupakan rancangan Renstra Puskesmas Subohyang telah
disempurnakan dengan mengacu kepada Peraturan Daerah tentang RPJMD Kabupaten
Situbondo. Penyempurnaan yang dimaksud bertujuan untuk mempertajam visi dan
misi serta menyelaraskan tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
pembangunan daerah sesuai dengan tugas dan fungsi Puskesmas Suboh yang
ditetapkan dalam Rentra Dinas Kesehatan .
d. Penetapan Renstra Puskesmas Suboh
Rancangan akhir Puskesmas Suboh diverifikasi akhir oleh Dinas Kesehatan Kabupaten
Situbondo untuk menjamin kesesuaian visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program,
dan kegiatan Puskesmas Suboh dengan Renstra Dinas Kesehatan dan RPJMD serta
keterpaduan dengan rancangan akhir Renstra PD lainnya. Renstra Puskesmas Suboh
yang telah melalui verifikasi. Renstra Puskesmas Suboh juga ditetapkan oleh Kepala
Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo sebagai pedoman dalam pelaksanaan rencana
strategis yang dijabarkan dokumen perencanaan tahunan Puskesmas Suboh dalam
Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA)Puskesmas Suboh.
e. Keterkaitan Antara Renstra Puskesmas Suboh dengan Dokumen Perencanaan lainnya
Keberadaan Renstra Puskesmas Suboh yang telah ditetapkan dengan Keputusan
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo akan dijadikan pedoman bagi
penyiapan Renja Puskesmas Suboh ataupun Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA)
selama periode perencanaannya, yang dalam penyusunannya juga mengacu pada
Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Situbondo.
Selanjutnya, dalam kaitan dengan sistem keuangan sebagaimana yang diamanatkan
dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, keberadaan
Renja Puskesmas Suboh ataupun Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) akan menjadi
pedoman bagi penyusunan rancangan RKA Puskesmas Subohyang dalam kaitan ini
pula substansi RKA tersebut akan tercermin pada Rancangan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (RAPBD).

1.2 Landasan Hukum


Sedangkan yang menjadi landasan hukum penyusunan Renstra (Rencana Strategis)
Puskesmas SubohTahun 2020-2024 sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2003 ttg Keuangan Negara;
2. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 ttg Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional;
3. Undang-Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014, tentang Aparatur Sipil Negara (ASN);
5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang tentang Pengelolaan
Keuangan Badan Layanan Umum;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Daerah;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;
9. Peraturan Presiden nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah;
10. Permendagri Nomor 6 tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan dan
Penetapan Standar Pelayanan Minimal;
11. Permendagri Nomor 79 Tahun 2018 tentang Badan Layanan Umum Daerah;
12. Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Tata cara perencanaan, pengendalian dan
evaluasi pembangunandaerah, tata cara evaluasi rancangan peraturan daerah tentang
rencana pembangunan jangka panjang daerah dan rencana pembangunan jangka
menengah daerah, serta tata cara perubahan rencana pembangunan jangka panjang
daerah, rencana pembangunan jangka menengah daerah, dan rencana kerja
pemerintah daerah
13. Permenkes Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
14. Permenkes Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM);
15. Permenkes Nomor 49 Tahun 2016, tentang Pedoman Teknis Pengorganisasian
Dinas Kesehatan Provinsi dan Kabupaten / Kota;
16. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor …..Tahun……. Tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Situbondo;
17. Peraturan Bupati Situbondo Nomor ….. Tahun ….Tentang Kedudukan,Susunan
Organisasi,Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten
Situbondo;
18. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor Tahun tentang Sistem Kesehatan
Daerah Kabupaten Situbondo
19. Peraturan Daerah Kabupaten Situbondo Nomor Tahun tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Situbondo Tahun
2020 – 2024;
20. Peraturan Bupati Nomor Tahun tentang Indikator Kinerja Utama di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Situbondo;
21. Peraturan Bupati Nomor Tahun tentang Mekanisme Tahunan Penyelenggaraan
Pemerintahan Kabupaten Situbondo;
22. Keputusan Bupati Situbondo Nomor…..Tahun…..ttg penetapan Puskesmas Suboh
menjadi Puskesmas Suboh BLUD
1.3 Maksud dan Tujuan
1.3.1 Maksud
Rencana Strategis Puskesmas Subohini dimaksudkan untuk dapat memberikan
kejelasan arah dan sasaran Pembangunan Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas
SubohKabupaten Situbondo dalam upaya mendukung Visi Pemerintah Daerah Kabupaten
Situbondo.

1.3.2 Tujuan
Adapun tujuan penyusunan Rencana StrategisPuskesmas SubohKabupaten
Situbondo adalah
a. Menetapkan tujuan, sasaran dan prioritas program kegiatan Puskesmas SubohTahun 2020-
2024 ;
b. Menyelaraskan Visi Misi Puskesmas Suboh dengan visi misi Dinas Keshatan Kabupaten
Situbondo;
c. Menetapkan upaya-upaya strategis terhadap dinamika dan kebutuhan peningkatan
kesehatan masyarakat ;
d. Menghitung dan menganalisa kapasitas, kekuatan dan kelemahan yang dimiliki
Puskesmas Suboh, dengan mengetahui dan memahami kapasitas, kekuatan serta
kelemahan, diharapkan dapat membantu membuat keputusan yang realistis dalam
menyusun perencanaan kedepan ;
e. Menetapkan skala prioritas sumber daya yang ada terutama sumber dana, sumber daya
manusia dan prasarana untuk menunjang pelaksanaan program kegiatan dan capaian
kinerja Puskesmas Suboh ;
f. Pemantapan tolok banding (benchmarking), yang berupa rumusan tujuan dan sasaran.

1.4 Sistematika Penulisan


PenyusunanRenstraPuskesmas SubohmenggunakansistematikaPeraturan Menteri Dalam
Negeri Republik Indonesia Nomor 86 tahun 2017 terdiridari delapan bab yang meliputi
1.4.1 BAB I : Pendahuluan
1.1. Latar Belakang ;
Mengemukakan secara ringkas pengertian Renstra Perangkat Daerah/Puskesmas
Suboh, fungsi Renstra Perangkat Daerah/Puskesmas Suboh dalam
penyelenggaraan pembangunan daerah, proses penyusunan Renstra Perangkat
Daerah dan Renstra provinsi/kabupaten/kota, dan dengan Renja Perangkat
Daerah.
1.2. Dasar Hukum Penyusunan;
Memuat penjelasantentang Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan
Daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang struktur
organisasi, tugasdan fungsi, kewenanganPuskesmas Suboh, serta pedoman yang
dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran Puskesmas
Suboh;
1.3. Maksud dan Tujuan ;
Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuandari penyusunan RENSTRA
Puskesmas Suboh;
1.4. Sistematikan Penulisan ;
Menguraikan pokokbahasan dalam penulisan RENSTRA Puskesmas Suboh,
sertasusunan garisbesar isidokumen.

1.4.2 BABII : Gambaran Pelayanan Puskesmas Suboh


Memuat informasi tentang peran (tugasdanfungsi) Puskesmas Suboh dalam
penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara ringkas apa saja
sumberdaya yang dimiliki Puskesmas Suboh dalam penyelenggaraan tugas dan
fungsinya, mengemukakan capaian-capaian penting yang telah dihasilkan melalui
pelaksanaan Renstra Puskesmas Suboh periode sebelumnya, mengemukakan capaian
program prioritas Puskesmas Suboh yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan Renstra
periode sebelumnya, dan mengulas hambatan-hambatan utama yang masih dihadapi
dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra;
a. Tugas, Fungsi dan Struktur OrganisasiPuskesmas Suboh;
Memuat penjelasan umum tentang dasar hukum pembentukan Puskesmas Suboh,
struktur organisasi Puskesmas Suboh,serta uraian tugas dan fungsi sampai dengan
satu eselon dibawah kepala Puskesmas Suboh. Uraian tentang struktur organisasi
Puskesmas Suboh ditujukan untuk menunjukkan organisasi, jumlah personil, dan
penyusunan dokumen tata laksana Puskesmas Suboh;
b. Sumber Daya Puskesmas Suboh ;
Memuat penjelasan ringkas tentang macam sumberdaya yang dimiliki Puskesmas
Suboh dalam menjalankan tugas dan fungsinya, mencakup sumberdaya
manusia,asset/modal, danunit usaha yang masih operasional ;
c. Kinerja Pelayanan Puskesmas Suboh;
Menunjukkan tingkat capaian kinerja Puskesmas Suboh berdasarkan sasaran/target
Renstra Puskesmas Suboh periode sebelumnya, menurut SPM untuk urusan wajib,
dan/atau indikator kinerja pelayanan Puskesmas Subohdan/atau indikator lainnya
seperti MDGS atau indikator yang telah diratifikasi oleh pemerintah.
d. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Puskesmas Suboh
Bagian ini mengemukakan hasil analisis terhadap Renstra Dinas Kesehatan
kabupatenSitubondo, dan hasil analisis terhadap KLHS yang berimplikasi sebagai
tantangan dan peluang bagi pengembangan pelayanan Puskesmas Suboh pada lima
tahun mendatang. Bagian ini mengemukakan macam pelayanan, perkiraan besaran
kebutuhan pelayanan, dan arahan lokasi pengembangan pelayanan yang dibutuhkan

1.4.3 BAB III : Permasalahan dan Isu-isu strategis Puskesmas Suboh


1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Puskesmas
Suboh;
2. Merupakan kondisi atau hal yang harus diperhatikan atau dikedepankan dalam
perencanaan pembangunan karena dampaknya yang signifikan bagi Puskesmas
Suboh dimasa datang, yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian
yang lebihbesar atau sebaliknya, dalam haltidak dimanfaatkan, akan
menghilangkan peluang untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam
jangka panjang;
b. Telaahan Visi, Misi Renstra Dinas Kesehatan;
Mengemukakan apa saja tugas dan fungsi Puskesmas Suboh yang terkait
denganvisi, misi, serta program kepala daerah dan wakil kepalad aerah terpilih,
yang ditujukan untuk memahami arah pembangunan yang akandilaksanakanuntuk
mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendorong pelayanan Puskesmas
Subohyang dapat mempengaruhi pencapaian visi dan misi kepala daerah dan wakil
kepala daerah terpilih ;
Bagian ini mengemukakan apa saja faktor-faktor penghambat ataupun faktor-faktor
pendorong dari pelayanan Puskesmas Suboh yang mempengaruhi permasalahan
pelayanan Perangkat Daerah ditinjau dari sasaran jangka menengah Renstra Dinas
Kesehatan Kabupaten Situbondo.
c. Telaahan Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Pada bagian ini dikemukakan apa saja faktor-faktor penghambat dan pendorong
dari pelayanan Perangkat Daerah yang mempengaruhi permasalahan pelayanan
Perangkat Daerah ditinjau dari implikasi KLHS
d. Penentuan Isu-isu Strategis ;
Mereview kembali faktor-faktor dari pelayanan Puskesmas Suboh yang
mempengaruhi permasalahan Puskesmas Suboh, mengemukakan metode penentuan
isu-isu strategis dan hasil penentuan isu-isu strategis.

1.4.4 BAB IV : Tujuan dan Sasaran


Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perludilakukan untuk
mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan, dan menangani isu
strategis daerahyang dihadapi. Sedangkan Sasaran adalah hasil yang diharapkan dari
suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai, rasional,
untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan.

1.4.5 BAB V : Strategi Dan Arah Kebijakan


Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi dan arah kebijakan
Puskesmas Suboh dalam lima tahun mendatang. Bagian ini berisi Tujuan, Sasaran,
Strategi, dan Kebijakan Puskesmas Suboh.

1.4.6. BAB VI : Rencana Program dan Kegiatan serta Pendanaan


Rencana program merupakan program prioritas beserta indikator keluaran program
dan pagu Puskesmas Suboh sebagaimana tercantum dalam Rancangan awal Renstra
Puskesmas selanjutnya dijabarkan Puskesmas Suboh kedalam rencana kegiatan.

1.4.7 BAB VII : Kinerja Penyelenggaraan Bidang Kesehatan


Mengemukakanindikator kinerjaPuskesmas Subohyang secaralangsung menunjukkan
kinerjayangakan dicapai Puskesmas Suboh dalamlima tahunmendatang
sebagaikomitmenuntukmendukung pencapaiantujuan dansasaran Renstra Dinas
Kesehatan Kabupaten Situbondo.
1.4.8 BAB VII : Penutup.
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN PUSKESMAS SUBOH

2.1. Profil Puskesmas Suboh

2.1.1 Sejarah
Puskesmas Subohadalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
Situbondo yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
sebagian wilayah kecamatan. Sebagai unit pelaksana teknis, Puskesmas Suboh
melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo. Puskesmas Suboh
berdasarkan kebijakan dasar pusat kesehatan masyarakat (Keputusan Menteri Kesehatan
nomor 75 Tahun 2014) mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam sistem
kesehatan nasional dan sistem kesehatan Kabupaten. Puskesmas Suboh memiliki fungsi
yang penting dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional.
Fungsi penting tersebut antara lain :

1. Puskesmas Suboh berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan


kesehatan. Dalam hal ini Puskesmas Suboh berupaya menggerakkan lintas sektor dan
dunia usaha di wilayah kerjanya agar menyelenggarakan pembangunan berwawasan
kesehatan. Puskesmas Suboh ikut aktif memantau dan melaporkan dampak kesehatan
dari penyelenggaraan setiap program pembangunan di wilayah kerjanya serta
mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit tanpa mengabaikan
penyembuhan dan pemulihan.

2. Puskesmas Suboh merupakan pusat pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini


Puskesmas Suboh berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat, keluarga dan
masyarakat memiliki kesadaran, kemauan dan kemampuan melayani diri sendiri dan
masyarakat untuk hidup sehat, berperan aktif dalam memperjuangkan kepentingan
kesehatan termasuk pembiayaan serta ikut menetapkan, menyelenggarakan dan
memantau pelaksanaan program kesehatan.

3. Puskesmas Suboh merupakan pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Dalam hal ini
Puskesmas Suboh menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara
menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan dalam bentuk pelayanan kesehatan
perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat.

Selanjutnya, berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 4 Tahun 2019


tentang standar pelayanan minimal bidang kesehatan di Kabupaten/Kota, telah ditetapkan
indikator kinerja dan target pembangunan kesehatan Tahun 2020 - 2024 yang mencakup
pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan, survailance( pengamatan
penyakit ) dan penanggulangan kejadian luar biasa serta promosi kesehatan dan
pemberdayaan masyarakat.

Puskesmas Subohadalah salah satu dari 20 Puskesmas di Kabupaten Situbondo


yang memiliki ijin operasional No. ……………..dengan status Rawat Inap. Puskesmas
Suboh memiliki 2 Puskesmas Pembantu, 6 Pondok Kesehatan Desa (Ponkesdes), dengan
jenis pelayanan berupa promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.
Dalam penyelenggaran pelayanan kesehatan, Puskesmas Suboh mempunyai Visi
“Terwujudnya MasyarakatSuboh yang Madani,Mandiri serta lebih beriman,Sejahtera dan
Berkeadilan”
Yang dimaksud dengan masyarakat kecamatan Suboh yang sehat adalahmasyarakat yang hidup
di dalam lingkungan yang sehat dan dengan perilaku hidup bersih dan sehat dengan
meningkatkan peran serta masyarakat secara langsung dalam pembangunan kesehatan.
Untuk mewujudkan Visi tersebut, MisiPuskesmas Suboh sebagai berikut :

a. Mendorongterwujudnyakemandirianmasyarakatuntukhidupsehat dan
kemitraandalampelayanankesehatanmasyarakat.
b. Mewujudkan, memelihara dan meningkatkanpelayanankesehatanmasyarakat yang
bermutu,merata dan terjangkau.
c. MeningkatkankesadaranmasyarakatSubohmandiridalammendeteksiresikokesehatanibu dan
anak.
d. Menggerakkanpembangunanberwawasankesehatan dan
meningkatkanupayapengendalianpenyakitsertapenanggulanganmasalahkesehatan.
e. Meningkatkan, mendayagunakansumberdaya dan manajemenkesehatan.

Adapun penjelasan misi tersebut adalah sebagai berikut :


1. Puskesmas Suboh menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar sesuai standar
operasional dan standar mutu pelayanan baik perorangan, keluarga, kelompok
masyarakat dan administrasi manajemen.
2. Puskesmas Suboh menyelenggarakan Upaya Pencegahan dan Penanggulangan penyakit
menular dan Upaya Pelayanan Kesehatan Lingkungan.
3. Pelayanan Puskesmas Subohmeliputi pelayanan UKP dan UKM. Untuk meningkatkan
pelayanan tersebut maka dibutuhkan dukungan dari masyarakat seperti kader, tomas,
bagas, toga, dukun untuk menujang kelancaran pelayanan diPuskesmas Suboh Binakal
4. Puskesmas Suboh menyelenggarakan pelayanan kesehatan dalam upaya pelayanan
promotif, preventif dan kualitatif guna meningkatkan derajat kesehatan perorangan.
Puskesmas Suboh juga mempunyai Motto dan Tata Nilai yaitu :
Motto : “ Melayani Dengan Sepenuh Hati “

2.1.2 Kondisi Geografis


Kondisi geografis wilayah kerja Puskesmas Suboh didominasi pesisir dan
selebihnya Pegunungan. Dari segi geografis wilayah kerja Puskesmas Suboh berada
di :
- Sebelah utara : Selat Madura
- Sebelah timur : kecamatan Mlandingan
- Sebelah selatan : kabupaten Bondowoso
- Sebelah barat : kecamatan Besuki
Dengan wilayah Administrasi meliputi :
1) Desa Buduan
2) Desa Ketah
3) Desa Cemara
4) Desa Suboh
5) Desa Gunung Malang
6) Desa Mojodungkul
7) Desa Gunung Putri
8) Desa Dawuan

Wilayah kerja Puskesmas Subohberada.


Faktor iklim berpengaruh terhadap kerentanan
Penggunaan lahan di wilayah Kecamatan Suboh didominasi oleh ladang /
Pegunungan dengan Pesisir.
3
Wilayah Kerja Puskesmas Suboh mencakup 14 desa

2.1.3 Kondisi Demografi

2. Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Suboh tahun 2018 mencapai 26.704 jiwa,
yang terdiri dari 12.998 laki-laki dan 13.706 penduduk perempuan. Sedangkan
masyarakat miskin (Maskin) di Puskesmas Suboh adalah 7.245 jiwa yang tersebar di 8
desa.
3. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel jumlah penduduk, jumlah penduduk
miskin di Puskesmas Suboh Tahun 2018 sebagai berikut :

No. Kel./Desa Laki – laki Perempuan Jumlah


(Jiwa) (Jiwa) (Jiwa)

1 Buduan 2.542 2.655 5.197

2 Suboh 1.937 2.109 4.046

3 Ketah 2.245 2.311 4.556

4 Gunung Malang 1.527 1.650 3.177

5 Gunung Putri 1.826 1.871 3.697

6 Dawuan 1.471 1.576 3.047

7 Mojodungkol 682 688 1.370

8 Cemara 1.061 1.117 2.178

JUMLAH 13.291 13.977 27.268


Sumber Data : Data Demografi Kecamatan Suboh2018

2.2. Tugas, Fungsi dan Struktur Puskesmas Suboh


2.2.1. Tugas
Puskesmas Suboh mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk
mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah
1. Melaksanakan pelayanan sesuai standar bagi seluruh masyarakat di semua fasilitas
kesehatan;
2. Melaksanakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan kompeten ;
3. Melaksanakan pelayanan bagi seluruh masyrakat sesuai standar di semua fasilitas
kesehatan;
4. Melaksanakan pelayanan bagi seluruh masyarakat sesuai standar di semua fasilitas
kesehatan ataupun melalui kunjungan rumah;
5. Melaksanakan evaluasi dan pembinaan pada jaringan dan jejaring di wilayah kerja
Puskesmas Suboh;
6. Melaksanakan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat sesuai standar di semua
fasilitas kesehatan;

2.2.2. Fungsi
Puskesmas suboh

1. Menurunkan Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( AKB );
2. Memantapkan dan meningkatkan kemampuan hidup sehat melalui peningkatan derajat
kesehatan yang optimal bagi masyarakat;
3. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya balita dan anak untuk menjamin
proses tumbuh kembang optimal yang merupakan landasan bagi peningkatan kualitas
manusia seutuhnya;
4. Memberikan pelayanan masyarakat secara efektif, efisien, bermutu dan terjangkau

2.2.3. Sturktur

Struktur Puskesmas Subboh adalah sebagai berikut

STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS SUBOH


( Perbub no 17 2009 )

Jaringan Pelayanan Puskesmas Keliling


Kesehatan Masyarakat
Satgas Bencana
Hepi Andalas SILVI ARNDA
KEPALA PUSKESMAS SUBOH Slamet Efendi

Mochamad Maqfur, S.Kep

Pustu Gunung Malang Pustu Mojodungkol


Mimin Verawati Vera Dita Ka.Sub. Bag. Tata Usaha
KELOMPOK JABATAN Kordinator Tim Mutu
SriWahyuni Jayanti
FUNGSIONAL
Sindu.P Ridwan Lisan
Hepi
Anwar Andalas
Mustafa Didik Kusmandito

Pengurus Barang :
Sumianingsih SP2TP :
KEUANGAN
Ponkesdes Ketah Ponkesdes Buduan Ponkesdes Suboh Ponkesdes Dawuan Petugas Loket : Faridatul
Ponkesdes Cemara
Bendahara Umum BLUD : MujiPonkesdes
Rahayu Gunung Putri
Haniseh Nurul Komariyah Defika Fellani Ranting Bunga Pengemudi : Rusdianto
Bendahara Penerima : Nurul Indah Vina Fitriyah H
Tunggal .R Novita Aminiah Elis Winda Petugas Kebersihan :
Handayani Yunita Slamet Efendi
Ika Sandi.F M.Taufik Maulidatul Ursyah Henny
Pembiayaan Novianti
Pengeluaran : Willian Yufi R Mujiono
NURKHOLIS
Penjaga Malam Anita :
Pembiayaan Peng Pembantu: Yuliadi Setiawan
Niswono
Koordinator Upaya Kesehatan Koordinator Upaya Koordinator Penunjang
Koordinator Upaya Kesehatan Masyarakat Kesehatan
Kesehatan Perorangan
Masyarakat ( Pemberdayaan ) ( Pengendalian dan surveilans )

Hepy Andalas Maulidatul Ursyah dr. Maharani


drg. Layli Agustin

Imunisasi : Sumianingsih Ka.Perawatan


Perkesmas: Yuliadi Setiawan P2 TB : Nurochim Poli Umum: dr.Maharani
KB : Dian Eliana P2 Kusta : Febri Ardiyansyah Poli KIA/KB: Hepi Andalas
UKS dan ARU : Nurul Handayani P2 Diare :Willian Yufi Poli Gigi: drg.Layli Agustin : Nurochim
Perbaikan Gizi : Oktaviana PermanaRidawanti
Sari Poli Gizi: Oktaviana P Laboratorium
Kesehatan Lingkungan: Silvi Arinda P2 Ispa :Willian Yufi Poli Sanitasi:Wira Permadi
Kesehatan Jiwa : M. Taufik Ridawanti UGD:Nurochim
Kesehatan kerja (UKK) : Tunggal Rahmawati
P2 DBD : Ridwan Lisan Rawat Inap: Nurochim : Iqom Akbar
Promkes : Nurul Handayani HIV / AIDS : Nur Holis Laboratorium: Iqom Akbar
Kesehatan Indera : Sindhu Prihatin SWabah/Surveilans : Maulidatul Ursyah Kamar Obat: Sektiawa.W
Batra : Vina Fitriyah Handayani Napza : M.Taufik Gudang Obat: SEktiawan .W
Poskestren : - PTM : Maulidatul Ursyah Ambulance:Konsulhadi
Kesehatan Olah Raga : Bijak Elbar Kesehatan Haji : Willian Yufi Pusling: Yuliadi Setiawan
Ridawanti

2.3. Sumber Daya Puskesmas Suboh


2.3.1. Sumber Daya Manusia
Tenaga terlampir tabel/kolom
2.3.2. Sarana dan Prasarana
ASPAK
2.4. Kinerja Pelayanan Puskesmas Suboh
Pencapaian kinerja pelayanan
2.5. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Puskesmas Suboh
a. Tantangan : Geografis,budaya dan pendidikan
b. Peluang : Sumber Daya Alam,wisata ( Laut dan Pegunungan ),kerjasama lintas
sektor,
2.5.1 Kekuatan dan Kelemahan Internal
2.5.1.1 Kekuatan
a. Undang-undang /regulasi bidang kesehatan
Undang-undang dasar 1945 pasal 34 ayat 3 menyebutkan Negara bertanggung jawab atas
penyediaaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas umum yang layak.Undang-
undang No 32 tahun 2004 tentang sistem Perencanaan Pembangunan Nasional,Undang-
undang No.36 Tentang Kesehatan dan Peraturan Perundang-undangan lainnya.
c. Upaya Kesehatan Masyarakat
d. Adanya komitmen pimpinan untuk melaksanakan program dan kegiatan bidang
kesehatan
e. SDM ( Sumber Daya Manusia I Kesehatan Sumber Daya Manusia yang dimiliki
Puskesmas Suboh sebanyak 76 Orang.
f. Sarana dan Prasarana Kesehatan
g. Adanya berbagai macam kegiatan inovasi di UPT Puskesmas Suboh
2.5.1.2 Kelemahan ( Weakness )
a. Kurangnya SDM,Khususnya tenaga medis

2.6. Analisis Terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
Sesuai dengan Pelayanan Puskesmas Suboh
Hasil kajian limbah
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PUSKESMAS SUBOH

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Puskesmas


Suboh
3.1.1. Kematian Bayi dan Balita

Jumlah kelahiran hidup di wilayah Puskesmas Suboh Tahun 2018 adalah 545
kelahiran hidup, sedangkan angka kematian bayi di Puskesmas Suboh pada bulan Januari-
Desember 2018 sebanyak 3 kasus kematian bayi yaitu 1 kematian bayi di Desa
Mojodungkol karena Aspirasi,1 Kematian bayi di Desa Gn. Malang karena Pneumoniadan
1 Kematian bayi di Desa Buduan karena Hidrocepalus.

3.1.2. Prevalensi Penyakit


1. Penyakit Menular
a. Penyakit Malaria
b. Penyakit TB Paru
2. Penyakit Tidak Menular

1) Demam Berdarah. Di tahun 2018 ……………….


2) Diare. Angka kesakitan Diare pada tahun 2018 ………………
3) Tuberkulosis (TBC). Penderita TBC tahun 2018 menurun dari ……
4) HIV/AIDS. Di Puskesmas Suboh selama tahun 2018 dilaporkan tidak adakasus, ini
dikarenakan penjaringan kasus HIV/AIDS diwilayah kerja Puskesmas Suboh Argapura
belum dilaksanakan, disebabkan belum adanya pelatihan bagi petugas..
5) Malaria. Angka kesakitan penyakit malaria selama tahun 2018 di wilayah
kerjaPuskesmas Suboh tidak ditemukan walaupun petugas sudah mengadakan
penjaringan ke tiap-tiap desa.
6) AFP. Pada penduduk yang berumur < 15 tahun dilaporkan tidak ditemukan
kasussuspek AFP. Demikian juga penyakit Kusta, Filariasis tidak ditemukan
7) Pneumonia Balita. Pada tahun 2018 penyakit Pneumonia pada balita diPuskesmas
Suboh dilaporkan sebanyak
8) PD3I. Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi ……….
9) Gangguan Jiwa. Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Jiwa adalah kegiatanpemeriksaan
untuk melihat adanya gejala awal gangguan kesehatan jiwa, dengan menggunakan
metode 2 menit. ………….

3.2. Telaahan Visi, Misi Program Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo

3.3. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kapala Daerah

3.4. Penentuan Isu-isu Strategis/Program Prioritas


BAB IV
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARANPUSKESMAS SUBOH

4.1. Visi dan Misi

4.2. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Puskesmas Suboh


Tujuan adalah pernyataan-pernyataantentang hal-hal yang perlu
dilakukanuntukmencapaivisi, melaksanakanmisi, memecahkan permasalahan, danmenanganiisu
strategisyangdihadapi.Memperhatikan definisitujuan,maka rumusantujuanyangditetapkanPuskesmas
Subohadalah………………………………..
Sasaran adalahhasilyang diharapkandari suatutujuanyang diformulasikan secara terukur,
spesifik, mudahdicapai,rasional,untukdapat dilaksanakandalam jangka waktu 5(lima) tahunkedepan.
Berdasarkan indikatorkinerjasesuaitugaspokokdanfungsiPuskesmas Suboh, maka
sasaranyangdirumuskanadalah sebagai berikut:
a. …………………………..
b. ………………………..
Tabel 4.1
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah PelayananPuskesmas Suboh

INDIKATOR T
TARGETKINERJASASARANPADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN TUJUAN/SASARAN FORMULA A
H 2020 2021 2022 2023 2024
(1) (2) (3) (4) (5) (6) U (7) (8) (9) (10) (11)
1 -

4
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Tabel
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan

TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN


BAB VII
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN PUSKESMAS SUBOH

Penetapan indikator kinerja Puskesmas Suboh…………….Kabupaten Situbondo adalah untuk


menjaga konsistensi dan kesinambungan antara Renstra Dinas Kesehatan, RPJMD, tujuan dan
sasaran dengan rencana strategis organisasi dan juga untuk mengukur keberhasilan dari suatu
tujuan dan sasaran strategis yang mengacu pada RPJMD Kabupaten Situbondo Tahun 2020-2024
dengan indikator kinerja, antara lain :
1.
BAB VIII
PENUTUP

Rencana Strategis Puskesmas Suboh…..Kabupaten Situbondo Tahun 2020-2024


merupakan dokumen perencanaan yang diharapkan dapat menjabarkan visi, misi dan program
Kepala Dinas Kesehatan yang mengacu kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional (RPJMN) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Situbondo Tahun 2020-2024. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-undang Republik
Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
Dengan disusunnya Rencana Strategis Puskesmas Suboh…..Kabupaten Situbondo Tahun
2020-2024, diharapkan dapat menjadi pedoman dalam :
1. Menyusun RBA dan program kegiatan prioritas ;
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Rencana Kerja Perubahan
Anggaran (RKPA) ;
3. Menyusun Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen
4. Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA).
Rencana Strategis Puskesmas Suboh…..ini, hendaknya dapat dilaksanakan secara
konsisten, transparan, profesional dan bertanggung jawab, dengan kaidah-kaidah pelaksanaan,
sebagai berikut :
1. Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas Puskesmas Suboh….. hendaknya
masing-masing bidang secara konsisten, baik dan benar melaksanakan program kegiatan
sebagaimana yang tertuang dalam RENSTRA Tahun 2020-2024;
2. Masing-masing bidang wajib menyusun program kegiatan dan indikator yang
menjabarkan visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan
sesuai tugas pokok dan serta berupaya menjaga konsistensi antara RPJMD, RENSTRA,
RBA Puskesmas Suboh.

Anda mungkin juga menyukai