PUSKESMAS SUBOH
KABUPATEN SITUBONDO
TAHUN 2020 – 2024
ii
DAFTAR ISI
SAMPUL i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR TABEL iv
DAFTAR GAMBAR v
SAMPUL i
BAB I PENDAHULUAN 1
1.3.1. Maksud 6
1.3.2. Tujuan 6
2.1.1. Sejarah 10
2.2.1. Tugas 13
2.2.2. Fungsi 13
1.1 LatarBelakang
1.1.1. Pengertian Renstra
Kesehatan merupakan aspek penting dalam tujuan pembangunan berkelanjutan
untuk menjamin hak-hak hidup atas kesehatan individu, keluarga dan masyarakat sesuai
UUD 1945 dan Pancasila. Kesehatan masyarakat merupakan salah satu pioneer dalam
pembangunan manusia yang mencerminkan realitas kesejahteraan masyarakat yang
perlu senantiasa tumbuh dan berkembang seiring dengan kesadaran masyarakat terhadap
hidup sehat.
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas Suboh adalah
fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya. Puskesmas Suboh mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan
untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka
mendukung terwujudnya kecamatan sehat.
Dalam menyelenggarakan fungsi sebagi penyelenggara Upaya Kesehatan
Masyarakat dan Upaya Kesehatan Perorangan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5
huruf a Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 75 Tahun 2014, salah satu
kewenangan Puskesmas Suboh adalah melaksanakan perencanaan berdasarkan analisis
masalah kesehatan masyarakat dan analisis kebutuhan pelayanan yang diperlukan.
Dalam penyusunan perencanaan stategis Puskesmas Suboh sebagai pelaksana teknis
Dinas Kesehatan maupun sebagai badan layanan umum daerah tetap harus berpedoman
dan memperhatikan perencanaan strategis yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/ Provinsi/Kementerian Kesehatan.
Dokumen Rencana Strategis (RENSTRA) pada dasarnya menjabarkan suatu
rencana strategis yang erat kaitannya dengan proses menetapkan arah, tujuan dan masa
depan yang hendak dicapai lima tahun mendatang secara komprehensif serta menjadi
perangkat penting yang menjelaskan tolok ukur pencapaiannya. Perencanaan strategis
adalah pendekatan dan cara untuk mencapai tujuan, mengarahkan pengambilan
keputusan serta berbagai tindakan dengan menghubungkan sumber daya dan dana
dengan tujuan yang ingin dicapai.
Renstra Puskesmas Suboh ini merupakan dokumen perencanaan yang bersifat
indikatif memuat program-program pembangunan manusia khusunya dibidang
kesehatan yang akan dilaksanakan oleh Puskesmas Suboh dan menjadi acuan dalam
penyusunan perencanaan tahunan. Penyusunan Renstra ini berpedoman pada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Situbondo tahun 2020–
2024, dengan menggunakan 4 pendekatan yaitu teknokratik, politik, partisipatif, atas-
bawah (top-down), dan bawah-atas (bottom-up). Selain itu, penyusunan Renstra ini juga
berpedoman pada Renstra Kementerian Kesehatan RI, Renstra Dinas Kesehatan
Propinsi Jawa Timur, serta Renstra Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo utamanya
menyangkut program-program prioritas yang harus dilaksanakan dan target yang harus
dicapai dalam rangka pencapaian tujuan pembangunan kesehatan secara nasional.
Penyusunan Rencana Strategis Puskesmas Suboh Kabupaten Situbondo
dilatarbelakangi keinginan memiliki dokumen perencanaan yang dapat dijadikan
petunjuk dan memberi arah yang jelas dalam menerapkan praktik-praktik bisnis yang
sehat, sesuai amanat ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 dan
Permendagri No79 tahun 2018 serta perwujudan komitmen dari seluruh pelaksana tugas
di Puskesmas Suboh untuk berusaha mencapai sasaran strategis dan indikator kinerja
yang telah disepakati.
Dengan misi:
1. Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat dan kemitraan
dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
2. Mewujudkan, memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang
bermutu,merata dan terjangkau.
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat Suboh mandiri dalam mendeteksi resiko
kesehatan ibu dan anak.
4. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan dan meningkatkan upaya
pengendalian penyakit serta penanggulangan masalah kesehatan.
5. Meningkatkan, mendayagunakan sumber daya dan manajemen kesehatan.
1.3.2 Tujuan
Adapun tujuan penyusunan Rencana StrategisPuskesmas SubohKabupaten
Situbondo adalah
a. Menetapkan tujuan, sasaran dan prioritas program kegiatan Puskesmas SubohTahun 2020-
2024 ;
b. Menyelaraskan Visi Misi Puskesmas Suboh dengan visi misi Dinas Keshatan Kabupaten
Situbondo;
c. Menetapkan upaya-upaya strategis terhadap dinamika dan kebutuhan peningkatan
kesehatan masyarakat ;
d. Menghitung dan menganalisa kapasitas, kekuatan dan kelemahan yang dimiliki
Puskesmas Suboh, dengan mengetahui dan memahami kapasitas, kekuatan serta
kelemahan, diharapkan dapat membantu membuat keputusan yang realistis dalam
menyusun perencanaan kedepan ;
e. Menetapkan skala prioritas sumber daya yang ada terutama sumber dana, sumber daya
manusia dan prasarana untuk menunjang pelaksanaan program kegiatan dan capaian
kinerja Puskesmas Suboh ;
f. Pemantapan tolok banding (benchmarking), yang berupa rumusan tujuan dan sasaran.
2.1.1 Sejarah
Puskesmas Subohadalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten
Situbondo yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
sebagian wilayah kecamatan. Sebagai unit pelaksana teknis, Puskesmas Suboh
melaksanakan sebagian tugas Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo. Puskesmas Suboh
berdasarkan kebijakan dasar pusat kesehatan masyarakat (Keputusan Menteri Kesehatan
nomor 75 Tahun 2014) mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam sistem
kesehatan nasional dan sistem kesehatan Kabupaten. Puskesmas Suboh memiliki fungsi
yang penting dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan kesehatan nasional.
Fungsi penting tersebut antara lain :
3. Puskesmas Suboh merupakan pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Dalam hal ini
Puskesmas Suboh menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara
menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan dalam bentuk pelayanan kesehatan
perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat.
a. Mendorongterwujudnyakemandirianmasyarakatuntukhidupsehat dan
kemitraandalampelayanankesehatanmasyarakat.
b. Mewujudkan, memelihara dan meningkatkanpelayanankesehatanmasyarakat yang
bermutu,merata dan terjangkau.
c. MeningkatkankesadaranmasyarakatSubohmandiridalammendeteksiresikokesehatanibu dan
anak.
d. Menggerakkanpembangunanberwawasankesehatan dan
meningkatkanupayapengendalianpenyakitsertapenanggulanganmasalahkesehatan.
e. Meningkatkan, mendayagunakansumberdaya dan manajemenkesehatan.
2. Jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Suboh tahun 2018 mencapai 26.704 jiwa,
yang terdiri dari 12.998 laki-laki dan 13.706 penduduk perempuan. Sedangkan
masyarakat miskin (Maskin) di Puskesmas Suboh adalah 7.245 jiwa yang tersebar di 8
desa.
3. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel jumlah penduduk, jumlah penduduk
miskin di Puskesmas Suboh Tahun 2018 sebagai berikut :
2.2.2. Fungsi
Puskesmas suboh
1. Menurunkan Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( AKB );
2. Memantapkan dan meningkatkan kemampuan hidup sehat melalui peningkatan derajat
kesehatan yang optimal bagi masyarakat;
3. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya balita dan anak untuk menjamin
proses tumbuh kembang optimal yang merupakan landasan bagi peningkatan kualitas
manusia seutuhnya;
4. Memberikan pelayanan masyarakat secara efektif, efisien, bermutu dan terjangkau
2.2.3. Sturktur
Pengurus Barang :
Sumianingsih SP2TP :
KEUANGAN
Ponkesdes Ketah Ponkesdes Buduan Ponkesdes Suboh Ponkesdes Dawuan Petugas Loket : Faridatul
Ponkesdes Cemara
Bendahara Umum BLUD : MujiPonkesdes
Rahayu Gunung Putri
Haniseh Nurul Komariyah Defika Fellani Ranting Bunga Pengemudi : Rusdianto
Bendahara Penerima : Nurul Indah Vina Fitriyah H
Tunggal .R Novita Aminiah Elis Winda Petugas Kebersihan :
Handayani Yunita Slamet Efendi
Ika Sandi.F M.Taufik Maulidatul Ursyah Henny
Pembiayaan Novianti
Pengeluaran : Willian Yufi R Mujiono
NURKHOLIS
Penjaga Malam Anita :
Pembiayaan Peng Pembantu: Yuliadi Setiawan
Niswono
Koordinator Upaya Kesehatan Koordinator Upaya Koordinator Penunjang
Koordinator Upaya Kesehatan Masyarakat Kesehatan
Kesehatan Perorangan
Masyarakat ( Pemberdayaan ) ( Pengendalian dan surveilans )
2.6. Analisis Terhadap Dokumen Hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
Sesuai dengan Pelayanan Puskesmas Suboh
Hasil kajian limbah
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PUSKESMAS SUBOH
Jumlah kelahiran hidup di wilayah Puskesmas Suboh Tahun 2018 adalah 545
kelahiran hidup, sedangkan angka kematian bayi di Puskesmas Suboh pada bulan Januari-
Desember 2018 sebanyak 3 kasus kematian bayi yaitu 1 kematian bayi di Desa
Mojodungkol karena Aspirasi,1 Kematian bayi di Desa Gn. Malang karena Pneumoniadan
1 Kematian bayi di Desa Buduan karena Hidrocepalus.
3.3. Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kapala Daerah
INDIKATOR T
TARGETKINERJASASARANPADA TAHUN
NO TUJUAN SASARAN TUJUAN/SASARAN FORMULA A
H 2020 2021 2022 2023 2024
(1) (2) (3) (4) (5) (6) U (7) (8) (9) (10) (11)
1 -
4
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Tabel
Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan