Fitriana
jamainfitriana@gmail.com
Mahasiswa Program Studi Magister Administrasi Publik Pascasarjana Universitas Tadulako
Abstract
The type of this research was quantitative, with survey approach. The samples of this
research amounted to 56 respondents.The sample size determination was based on the opinion of
Arikunto (2002: 107), if the subjectsare less than a hundred, it is better to take them all. Thus, in
this study the entire population was sampled. Data were analyzed using simple regression. The
results showed the positive relationship between employee motivation and work productivity at
Singgani PHC of Palu City, but when viewed from the value of the variables correlation, it was
includedto enough category. Thus, it meant thatemployee motivation has relationship towork
productivity at Singgani PHC of Palu City. The coefficient of determination was 0,504. This
showed that the ability of employee motivation in influencing work productivity amounted to
50.4%.Employee motivation had positive or same-direction relationship towork productivity, for
the regression coefficient was positive. Each unit of increase in employee motivation would result
in 50.4 units of increase in work productivity. Likewise any unit of drop in employee motivation
wouldresult in50.4 units of decline in work productivity.
Keyword: Motivation, work productivity
89
90 e Jurnal Katalogis, Volume 5 Nomor 6, Juni 2017 hlm 89-94 ISSN: 2302-2019
motivasi, dan motivasi menjadi salah satu puskesmas Singgani. Struktur Organisasi yang
faktor pendorong produktivitas kerja pegawai. ada di Puskesmas Singgani menggambarkan
Peraturan Menteri Kesehatan Republik bahwa masih ada pegawai yang memiliki tugas
Indonesia Nomor 75 tahun 2014 Tentang Pusat rangkap dimana pegawai bertanggung jawab
Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), terhadap satu atau lebih program yang ada
Puskesmas adalah fasilitas pelayanankesehatan dipuskesmas, selain itu jika dilihat dari data
yang menyelenggarakan upaya kesehatan ketenagaan yang ada di Puskesmas Singgani,
masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan bahwa Puskesmas Singgani belum memiliki
tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan tenaga Gizi.
upaya promotif dan preventif, untuk mencapai Hal lainnya yang juga dapat diterangkan
derajat kesehatan masyarakat yang setinggi- berdasarkan penjelasan yang disampaikan
tingginya di wilayah kerjanya. bahwa masih ada masyarakat yang kurang
Dalam penyelenggaraannya Puskesmas puas denganpelayanan yang diberikan oleh
merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas petugas puskesmas ataupun pelayanan pada
Kesehatan Kabupaten/Kota yang bertanggung bagian administrasi. Disamping itu pula masih
jawab menyelenggarakan pembangunan ada pegawai yang masuk kerja/datang ke
kesehatan di suatu wilayah kerja. Puskesmas Puskesmas tidak tepat waktu, hal ini
juga berarti suatu kesatuan organisasi menunjukkan bahwa motivasi pegawai belum
fungsional yang langsung memberikan maksimal sehingga berdampak pada
pelayanan secara menyeluruh dan terintegrasi produktivitas kerja pegawai itu sendiri.
kepada masyarakat dalam suatu wilayah kerja Berdasarkan uraian-uraian tersebut
tertentu dalam bentuk usaha-usaha kesehatan diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan
pokok. Dengan demikian puskesmas berfungsi penelitian dengan mengangkat judul
sebagai pusat penggerak pembangunan “Pengaruh Motivasi pegawai Terhadap
berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan Produktivitas Kerjadi Pusat Kesehatan
keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan Masyarakat (Puskesmas) Singgani Kota Palu”.
kesehatan strata pertama, oleh karena itu
pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh METODE
Puskesmas termasuk bagian dari pelayanan
publik. Jenis penelitian yang digunakan dalam
Puskesmas Singgani merupakan salah penelitian ini adalah kuantitatif dengan
satu puskesmas yang berada di wilayah Kota pendekatan survei. Penelitian survei adalah
Palu, yang terletak di Kecamatan Palu Timur, penelitian yang dilakukan pada populasi besar
dalam melaksanakan tugasnya sebagai maupun kecil, tetapi data yang dipelajari
pelayanan publik Puskesmas Singgani adalah data dari sampel yang diambil dari
memiliki pegawai dengan jumlah sebanyak 56 populasi tersebut, sehingga ditemukan
orang. kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan
Dari laporan kunjungan di Puskesmas hubungan-hubungan antarvariabel sosiologi
Singgani menunjukkan jumlah kunjungan dan psikologi.Penelitian ini dilaksanakan di
selama tiga (3) tahun terakhir adalah sebagai Puskesmas Singgani Kota Palu
berikut: jumlah kunjungan pada tahun Populasi penelitian ini adalah pegawai
2013sebesar69.669orang, tahun 2014jumlah Puskesmas Singgani Kota Palu dengan jumlah
kunjungan di puskesmas sebesar92.348orang 56 orang. Penentuan besarnya sampel
sedangkan pada tahun 2015jumlah kunjungan didasarkan pada pendapat Arikunto (2002:107)
puskesmas sebesar93.341 orang, dari data Apabilah subyeknya kurang dari seratus lebih
tersebut dapat di jelaskan bahwa adanya baik diambil semua, selanjutnya jika jumlah
peningkatan pemanfaatan fasilitas kesehatan di subyeknya besar, dapat diambil 10-15 % atau
Fitriana, Pengaruh Motivasi Pegawai Terhadap Produktivitas Kerja Di Pusat Kesehatan ...........................................91
DAFTAR RUJUKAN