Anda di halaman 1dari 262

SOAL SOAL

Pilihlah jawaban yang benar, A, B, C, D atau E!


1. Ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, perubahan serta energy yang
menyertai perubahan suatu zat atau materi merupakan pengertian dari …..
a. Ilmu fisika d. Ilmu kimia
b. Ilmu Biologi e. Ilmu Ekonomi
c. Ilmu Hukum
2. Di antara perubahan berikut …
1) Beras menjadi tepung
2) Mercon meledak
3) Kursi menjadi kayu
4) Bensin terbakar
5) Ban motor meletus
Yang termasuk perubahan kimia adalah …
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 2 dan 5
c. 1 dan 4
3. Berikut ini merupakan contoh dari perubahan fisika, kecuali …..
a. Ban motor meletus
b. Beras menjadi tepung
c. Air mendidih
d. Kayu terbakar
e. Gula melarut
4. Berikut ini yang bukan peristiwa yang menandai terjadinya reaksi kimia adalah …..
a. Terjadinya endapan d. Timbulnya gas
b. Perubahan suhu e. Perubahan volume
c. Perubahan warna
5. Lambang unsur hidrogen adalah …..
a. O d. Na
b. C e. Mg
c. H
6. C merupakan lambang unsur ….
a. Karbon d. Klor
b. Kalium e. Besi
c. Kalsium
7. Bagian terkecil dari suatu zat yang tidak dapat dibagi lagi adalah pengertian dari …..
a. atom d. isoton
b. Elektron e. proton
c. neutron
8. Model atom “roti kismis” dikemukakan oleh …
a. Bohr d. Dalton
b. Thomson e. Chadwick
c. Ruherford
9. Atom mempunyai …..
a. 23 proton, 11 elektron, 12 neutron
b. 23 proton, 23 elektron, 12 neutron
c. 11 proton, 23 elektron, 12 neutron
d. 11 proton, 11 elektron, 12 neutron
e. 11 proton, 12 elektron, 12 neutron
10.Atom yang mempunyai jumlah neutron sama disebut …..
a. Isobar d. proton
b. Isotop e. elektron
c. Isoton
11.Berikut ini yang termasuk isotop adalah …..
a. dan d. dan
b. dan e. dan
c. dan
12.Jumlah elektron pada kulit terluar disebut …..
a. Atom d. neutron
b. Proton e. electron valensi
c. Isoton
13.Jumlah elektron maksimal pada kulit L (n=2) adalah …
a. 2 d. 32
b. 8 e. 50
c. 18
14.Unsur Br dengan nomor atom 35 pada sistem periodik unsur terletak pada …..
a. Periode 4 golongan VA
b. Periode 4 golongan VIA
c. Periode 4 golongan VII A
d. Periode 5 golongan VA
e. Periode 5 golongan VIA
15.Konfigurasi dari unsur 20Ca adalah …..
a. 2 8 8 2 d. 2 2 8 8
b. 2 8 8 10 e. 2 8 18
c. 2 8 9 1

II. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat dan benar!


16.Sebutkan dan jelaskan salah satu contoh peranan ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari!
17.Tentukan nomor atom dan nomor massa dari atom yang mengandung 12 proton dan 12
neutron!
18.Tentukan periode dan golongan dari unsur 37Rb!

Pilihlah jawaban yang benar, A, B, C, D atau E!


1. Ilmu yang mempelajari tentang susunan, struktur, sifat, perubahan serta energy yang
menyertai perubahan suatu zat atau materi merupakan pengertian dari …..
a. Ilmu fisika d. Ilmu Biologi
b. Ilmu Kimia e. Ilmu Ekonomi
c. Ilmu Hukum
2. Di antara perubahan berikut …
1) Bensin terbakar
2) Kursi menjadi kayu
3) Mercon meledak
4) Beras menjadi tepung
5) Ban motor meletus
Yang termasuk perubahan kimia adalah …
a. 1 dan 2 d. 2 dan 4
b. 1 dan 3 e. 2 dan 5
c. 1 dan 4
3. Berikut ini merupakan contoh dari perubahan fisika, kecuali …..
a. Ban motor meletus
b. Beras menjadi tepung
c. Kayu terbakar
d. Air mendidih
e. Gula melarut
4. Berikut ini yang bukan peristiwa yang menandai terjadinya reaksi kimia adalah …..
a. Terjadinya endapan d. Timbulnya gas
b. Perubahan volume e. Perubahan suhu
c. Perubahan warna
5. Lambang unsur oksigen adalah …..
a. O d. Na
b. C e. Mg
c. H
6. Ca merupakan lambang unsur ….
a. Karbon d. Klor
b. Kalium e. Besi
c. Kalsium
7. Bagian terkecil dari suatu zat yang tidak dapat dibagi lagi adalah pengertian dari …..
a. Proton d. isoton
b. Elektron e. atom
c. neutron
8. Model atom “roti kismis” dikemukakan oleh …
a. Dalton d. Bohr
b. Thomson e. Chadwick
c. Ruherford
9. Atom mempunyai …..
a. 11 proton, 23 elektron, 12 neutron
b. 11 proton, 11 elektron, 12 neutron
c. 23 proton, 11 elektron, 12 neutron
d. 23 proton, 23 elektron, 12 neutron
e. 11 proton, 12 elektron, 12 neutron
10.Atom yang mempunyai jumlah neutron sama disebut …..
a. Isobar d. proton
b. Isotop e. elektron
c. Isoton
11.Berikut ini yang termasuk isobar adalah …..
a. dan d. dan
b. dan e. dan
c. dan
12.Jumlah elektron pada kulit terluar disebut …..
a. Atom d. neutron
b. Proton e. elektron valensi
c. Isoton
13.Jumlah elektron maksimal pada kulit M (n=3) adalah …
a. 2 d. 32
b. 8 e. 50
c. 18
14.Unsur Br dengan nomor atom 35 pada sistem periodik unsur terletak pada …..
a. Periode 5 golongan VA
b. Periode 5 golongan VIA
c. Periode 4 golongan VA
d. Periode 4 golongan VIA
e. Periode 4 golongan VII A
15.Konfigurasi dari unsur 20Ca adalah …..
a. 2 8 10 d. 2 2 8 8
b. 2 8 8 2 e. 2 8 18
c. 2 8 9 1
II. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan tepat dan benar!
16.Sebutkan dan jelaskan salah satu contoh peranan ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari!
17.Tentukan nomor atom dan nomor massa dari atom yang mengandung 11 proton dan 12
neutron!
18.Tentukan periode dan golongan dari unsur 33As!

Soal 1
Ilmu Kimia adalah salah satu cabang dari IPA yang mempelajari tentang….
A. senyawa
B. unsur logam
C. materi
D. campuran
E. elektron

Soal 2
Dalam kata “IPA” tercakup tiga pengertian yang tidak dapat dipisah-pisahkan, yaitu … .
A. ilmuwan, lingkungan dan kehidupan, metode kerja
B. metode kerja, lingkungan, pengaruhnya terhadap manusia
C. ilmu pengetahuan, ilmuwan, metode kerja
D. menyadari masalah, kerja laboratorium, hipotesis
E. ilmu pengetahuan, metode kerja, pengaruhnya terhadap lingkungan dan kehidupan

Soal 3
Dibawah ini yang merupakan sifat-sifat unsur logam adalah ….
A. tidak mengkilap
B. rapuh
C. konduktor listrik dan panas
D. isolator
E. umumnya berwujud gas

Soal 4
Lambang unsur Besi adalah ….
A. Be
B. Fe
C. Si
D. Ca
E. Ga

Soal 5
Kelompok zat yang tergolong unsur adalah … .
A. besi, kapur, gula, belerang dan magnesium
B. natrium, stonsium, terusi, radium dan seng
C. besi, tembaga, magnesium, seng dan natrium
D. air, natrium, besi, belerang dan bensin
E. garam dapur, gula, magnesium, oksigen dan seng

Soal 6
Dari materi di bawah ini, yang termasuk senyawa adalah ….
A. Air jeruk
B. Air aki
C. Air raksa
D. Asir sungai
E. Air susu murni

Soal 7
Perubahan materi berikut yang merupakan perubahan kimia adalah … .
A. salju mencair
B. besi berkarat
C. beras ditumbuk menjadi tepung
D. lilin meleleh
E. lampu pijar menyala

Soal 8
Gejala berikut yang bukan menunjukkan ciri suatu reaksi kimia berlangsung adalah … .
A. timbulnya gelembung gas
B. suhu campuran makin panas
C. terbentuknya endapan
D. terjadinya perubahan warna
E. terjadinya perubahan massa

Soal 9
Atom atau kelompok atom yang bermuatan listrik disebut …
A. Molekul
B. Ion
C. unsur
D. senyawa
E. larutan

Soal 10
Perubahan fisis tidak merubah struktur molekul materi, dapat terjadi melalui proses … .
A. Pembusukan
B. Perkaratan
C. Fermentasi
D. Pelarutan
E. Pembakaran

Soal 11
Minyak bumi dapat dipisahkan dengan cara … .
A. Penyulingan
B. Penyaringan
C. Kromatografi
D. Destilasi bertingkat
E. Kristalisasi

Soal 12
Perhatikan data berikut!
1) Masker
2) Jas kerja
3) Sarung tangan
4) Helm
Yang merupakan kelengkapan kerja di laboratorium adalah …
A. 1 dan 3
B. 1 dan 4
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 2 dan 3

Soal 13
Cara menyimpan alat laboratorium :
1) Tabung reaksi : dikeringkan, disimpan di rak, posisi tegak
2) Gunting : dikeringkan, simpan di almari, dekat bahan kimia

3) Stopwatch : dibersihkan, simpan dalam almari terkunci


4) Pipet : disimpan dalam laci dan posisi terbalik
5) Lampu bunsen : ditutup dengan penutup plastik pada bagian sumbunya
Cara penyimpanan alat laboratorium yang benar adalah …
A. 1, 2, 3
B. 1, 3, 4
C. 2, 3, 5
D. 3, 4, 5
E. 2, 3, 4

Soal 14
Pertolongan pertama yang harus diberikan saat tangan terkena bahan kimia berbahaya adalah

A. Tangan diberi pasta gigi
B. Meniup sampai kering
C. Tangan dialiri air terus-menerus
D. Tangan diberi alkohol konsentrasi tinggi
E. Tangan dilap dengan kertas tisu

Soal 15
Perhatikan gambar di bawah ini!

Simbol itu menunjukkan bahwa bahan kimia tersebut bersifat …


A. Beracun
B. Mudah meledak
C. Radioaktif
D. Mudah terbakar
E. Korosif

Soal 16
Berikut ini adalah contoh zat kimia yang bersifat korosif adalah …
A. Asam klorida
B. Uranium
C. Akuades
D. Silika
E. Metanol

Soal 17
Untuk mengukur volume zat cair dengan ukuran yang sangat kecil menggunakan alat ….
A. Gelas ukur
B. Gelas kimia
C. Pipet tetes
D. Pipet volume
E. Pipet ukur

Soal 18
Teknik memanaskan bahan menggunakan tabung reaksi dan penjepit adalah …
A. Tangan memegang penjepit dan ditekan, dipanaskan di atas nyala api
B. Tangan kiri memegang penjepit dan tangan kanan memegang tabung reaksi
C. Tangan memegang ujung penjepit, dipanaskan dan tabung sambil digetarkan
D. Tangan memegang penjepit, tabung dipanaskan langsung pada nyala api
E. Tangan memegang penjepit, dipanaskan sambil digetarkan dan mulut tabung reaksi ke
arah yang aman

Soal 19
Sebanyak 20 gram NaCl dilarutkan dalam 300 mL air. Kadar NaCl dalam larutan tersebut
adalah . . . . .
A. 2,50 %
B. 5,00 %
C. 6,25 %
D. 8,15 %
E. 10,0 %

Soal 20
Kedalam 150 gram larutan gula dengan kadar 50% (persen massa) ditambahkan air sebanyak
100 gram. Kadarlarutan setelah penambahan adalah . . . . .
A. 45 %
B. 33 %
C. 21 %
D. 18 %
E. 9 %

Soal 21
Untuk menaikkan kadar 60 gram larutan alkohol dari 25 % menjadi 40%, maka kedalam
larutan tersebut harus dilambahkan urea sebanyak . . . . .
A. 3 gram
B. 5 gram
C. 7 gram
D. 9 gram
E. 11 gram

Soal 22
Volume air yang harus ditambahkan ke dalam 10 mL larutan alkohol 96 % agar kadarnya
menjadi 20 % adalah . . . .
A. 38 mL
B. 48 mL
C. 50 mL
D. 76 mL
E. 80 mL

Soal 23
Sebanyak 100 gram larutan HCl 20 % (persen massa) dicampur dengan 300 gram larutan
NaOH 20% (persen massa). Kadar larutan hasil pencampuran adalah . . . .
A. 12 %
B. 16 %
C. 18 %
D. 20 %
E. 22 %

Soal 24
Kadar gas pencemar COx di jakarta dengan jumlah kendaraan bermotor tinggi dapat
mencapai 0,05 % volume. Kadar gas COx jika dinyatakan dengan satuan ppm adalah . . . .
A. 50.000 ppm
B. 5.000 ppm
C. 500 ppm
D. 50 ppm
E. 5 ppm

Soal 25
Dalam 160 mg sampel batuan terkandung 20 mg perak dan 8 mg emas. Persentase perak dan
emas dalam batuan tersebut berturut – turut adalah . . . . .
A. 5 % dan 12%
B. 7,5 % dan 25 %
C. 12,5 % dan 5 %
D. 25 % dan 7,5 %
E. 37,5 % dan 10 %
Nah itulah 25 soal yang bisa kalian jadikan media latihan untuk mempersiapkan diri dalam
uas. Soal-soal diatas mencangkup indikator :
1. Pengertian materi dan pembagiannya yaitu mulai daru unsur, senyawa dan campuran.
2. Ciri-ciri perubahan fisika dan kimia.
3. Teknik-teknik pemisahan campuran
4. Kadar zat dalam czmpuran
Maaf kunci jawabannya telat. Berikut kunci jawaban soal diatas:
C, E, C, B, C, B, B, E, B, D, D, A, D, C, C, A, E, E, C, Tidak ada jawaban {harusnya 30%},
D, B, D, A, C

1. Cara pemurnian minyak bumi yang dilakukan dengan cara distilasi bertingkat yaitu
pemisahannya yang berdasarkan
a. Titik didihnya
b. Bentuk Padatnya
c. Titik Leburnya
d. Titik Lelehnya
e. Ukuran Partikelnya

Jawaban adalah A

2. Dengan cara apakah Fraksi-Fraksi Minyak bumi itu dipisahkan..


a. Kristalisasi
b. Sublimasi
c. Distilasi
d. Ekspirasi
e. Fitrasi

Jawaban adalah C

3. Urutkan Fraksi minyak bumi di bawah ini dari yang berat sampai ke ringan
a. Solar, kerosin, dan bensin
b. Kerosin, bensin, dan solar
c. Bensin, kerosin, dan solar
d. Solar, bensin, dan kerosin
e. Bensin, solar, dan kerosin

Jawaban adalah A

4. Senyawa di bawah ini yang tergolong dalam gas alam adalah


a. Etuna dan Etana
b. Butena dan Propenadan
c. Etena dan Metana
d. Butana dan Prapana
e. Etana dan Butena

Jawaban adalah C
5. Perhatikan jawaban di bawah ini yang merupakan hasil fraksi dari minyak bumi adalah
a. LPG, Bensin, Solar, dan Kerosin
b. Kerosin, Alkohol, Sabun, dan Shampoo
c. Alkohol, Bensil, Solar, dan LPG
d. LPG, Solar, Alkohol, dan Kerosin
e. Besi, LPG, Alkohol, dan Solar

Jawaban adalah A

6. Jawaban di bawah ini yang merupakan fraksi minyak bumi yang dihasilkan dalam suhu
175' sampai dengan 300' yaitu
a. Kerosin
b. Solar
c. Pelumas
d. LPG
e. Bensin

Jawaban adalah E

7. Dalam minyak bumi yang menjadi komponen utama untuk menyusun minyak bumi adalah
a. Aromatik dan Alkana
b. Heterosiklik
c. Siklo alkana dan Alkana
d. Aromatik dan Siklo Alkana
e. Siklo alkana dan heterosiklik

Jawaban adalah C

8. Jawaban ini terdapat data hasil penyulingan minyak bumi, yang dapat di gunakan pada
bahan bakar bermotor adalah
a. Banyak Atom C antara 1 - 4 dan Titik didih di bawah 40'C
b. Banyak Atom C antara 26 - 28 dan Titik didih di bawah 40'C
c. Banyak Atom C antara 5 - 10 dan Titik didih di antara 40'C - 180'C
d. Banyak Atom C antara 2 - 3 dan Titik didih di bawah 100'C
e. Banyak Atom C antara 6 - 12 dan Titik didih di atas 180'C

Jawaban adalah C

9. Kualitas dan mutu bensin dinyatakan dengan angka oktan. Senyawa karbon yang memiliki
angka oktan 100 yaitu
a. n - heptana
b. n - butana
c. nafta
d. tetra etil timbal
e. iso - oktana

Jawaban adalah E

10. Gas Karbon mokosida (CO) termasuk dalam gas beracun karena..
a. Gas CO dapat larut di dalam air dan membentuk CO2 dan H2
b. Gas CO dapat berikatan satu sama lain dengan hemoglobin dan membentuk COHb
c. Gas CO berbau sangat harum namun sangat menusuk
d. Gas CO adalah gas yang sangat reaktif dan sangat mudah sekali bereaksi dengan zat
lainnya.
e. Gas CO mudah bereaksi dengan udara dan membentuk CO2

Jawaban adalah B

11. Barang yang dapat di hasilkan atau yang sering di gunakan dari senyawa siklo heksana
adalah
a. PVC
b. pasta gigi
c. besi
d. nylon
e. buku

Jawaban adalah A

12. Hasil penyulingan dari minyak bumi yang dapat digunakan untuk pelarut dan binatu (dry
cleaning) adalah
a. parafin
b. gasoline
c. avtur
d. nafta
e. eter petrolium

Jawaban adalah C

13. Dari asap kendaraan bermotor dapat menghasilkan gas yang mengandung gas CO, CO2,
Sisa hidrokarbon, Uap air dan Partikel timah hitam.
Dari kesimpulan dapat disimpulkan lagi bahwa gas yang sangat berbahaya bagi kesehatan
manusia adalah
a. Uap air dan CO
b. CO2 dan CO
c. CO2 dan partikel timah hitam
d. CO dan partikel timah hitam
e. CO2 dan sisa hidrokarbon

Jawaban adalah D

14. Menghidupkan mesin kendaraan di dalam garasi yang sangat tertutup dan tidak ada
fentilasi udara akan sangat berbahaya karena di sana ada gas yang sangat berbaha dari hasil
pembakaran bensi yang tidak sempurna yaitu
a. Gas karbon monoksida
b. Gas karbon dioksida
c. Gas nitrogen
d. Gas oksigen
e. Gas belerang oksida

Jawaban adalah A

15. Bensin premium memiliki bilangan oktan 88 yang berarti


a. Campuran 8% iso oktana dan 88% n-heptana
b. Campuran 90% iso oktana dan 7% n-heptana
c. Campuran 12% n-heptana dan 88% iso oktana
d. Campuran 50% n-heptana dan 50% iso oktana
e. Campuran 10% iso oktana dan 905 n-heptana

Jawaban adalah C

Pilihan Ganda

1. Sistem koloid dari zat cair dalam cair disebut


a. Koloid
b. Gel
c. Emuisi
d. Aerosol
e. Suspensi

Jawaban adalah C

2. Proses Pembuatan Koloid di 5 Jawaban yang ada di bawah ini termasuk cara kondensasi
adalah
a. Sol belerang dibuat dengan cara mencampurkan serbuk belerang dengan gula kemudan
dimasukkan dalam air.
b. Sol Al(OH)3 dibuat dengan cara menambahkan larutan AlCl3 ke dalam endapan Al(OH)3.
c. Sol emas di buat dengan cara melompatkan bunga api listrik dari elekro Au ke dalam air.
d. Sol Gel atau agar-agar di buat dengan cara memasukkan serbuk Gel atau agar-agar ke
dalam air panas.
e. Sol as2s3 dibuat dengan cara mengalirkan gas h2s ke dalam larutan As2O3

Jawaban adalah C

3. Salah satu contoh produk kolid yaitu kosmetik yang prinsip kerjanya adalah
a. Tidak saling melarutkan.
b. Harus dapat menempel
c. Dapat memudar jika kena sinar
d. Semua jawaban Salah
e. Semua Jawaban Benar

Jawaban adalah E

4. Sistem kolid yang fase terdispersinya padat dan medium pendispersinya gas adalah
a. Buih
b. Susu
c. Kabut
d. Asap
e. Gabus

Jawaban adalah D

5. Campuran larutan berikut ini yang membentuk larutan penyangga adalah


a. 25 mL CH3COOH 0,1 M DAN 25 mL NaOH 0,25m
b. 15 mL CH3COOH 0,1 M DAN 15 mL NaOH 0,15m
c. 25 mL CH3COOH 0,1 M DAN 25 mL NaOH 0,05m
d. 5 mL CH3COOH 0,5 M DAN 5 mL NaOH 0,5m
e. 35 mL CH3COOH 0,3 M DAN 45 mL NaOH 0,35m

Jawaban adalah C

6. Koloid dapat mengalami pengendapan yang di sebabkan oleh


a. Ketidakstabilan koloid
b. Pelucutan muatan
c. Daya gabung koloid relatif besar dibanding daya pisahnya
d. Makin lama partikel koloid bersatu menjadi kecil
e. Tingginya kemampuan partikel koloid untuk menahan gaya gravitasi

Jawaban adalah D

7. Campuran lemak dan air di dalam susu tidak dapat memisah, disebabkan oleh
a. Lemak lebih encer daripada air.
b. Lemak dan air tidak berwujud cair.
c. Air bisa melarutkan lemak.
d. Lemak dan air distabilkan oleh kasein sebagai pengemulsi.
e. air dan lemak tidak dapat bereaksi.

Jawaban adalah D

8. Prinsip kesehatan cuci darah bagi penderita gagal ginjal dapat di lakukan berdasarkan
a. Elektroforesis.
b. Elektrolisis.
c. Peptasi.
d. Hidrolisis.
e. Dialisis.

Jawaban adalah E

9. Sifat partikel suatu sisteem koloid di bawah ini yang benar adalah
a. Diameter yang dimiliki < 0,5 nm.
b. Dapat menyala jika di dalamnya dialiri arus listrik.
c. Cepat mengendap jika berada di bawah sinar matahari.
d. dapat terlihat jelas dengan mikroskop biasa.
e. Tidak dapat terpisah dengan penyaring biasa tetapi dapat terpisah dengan penyaring ultra.

Jawaban adalah E

10. Contoh dari sistem koloid dari fase terdispersi cair dalam pendispersi padat adalah
a. Tinta.
b. Kejum
c. Santan
d. Ketela
e. Busa

Jawaban adalah B

Isian Atau Essay


1. Cara kondensasi adalah cara pembuatan sistem koloid dengan mengubah partikel -
partikel larutan sejati menjadi partikel koloid.
2. Istilah koloid ditemukan pertama kali oleh ilmuan di inggris yaitu Thomas Graham.
3. Tepung kanji apabila dimasukkan di dala air panas, maka akan membetuk sistem
dispersi, lalu air sebagai medium pendispersi dan tepung kanji sebagai Zat terdispersi.
4. Sistem koloid itu terdiri dari dua fase, yaitu Terdispersi dan Pendispersi.
5. Agar menghasilkan Aerosol diperlukan suatu bahan pendorong (Propelan Aerosol),
Contohnya yaitu CPC.
6. Emuisi di golongkan ke dalam 2 bagian , yaitu M/A dan A/M.
7. Proses dialisis dapat di artikan sebagai Pemisahan Koloid dari ion ion pengganggu.
8. Untuk berlangsungnya adsorbsi, minum harus memiliki dua macam zat, yaitu Zat
yang tertarik bisa juga disbut Adsorbat dan zat yang menarik juga bisa disebut
Adsorban.
9. Gerak Brown adalah Gerakan partikel koloid dengan lintasan yang lurus atau gerakan
partikel koloid dengan arah yang mengacak (zig-zag).
10. Suatu campuran heterogen antara dua zat atau lebih dimana partikel zat yang
berukuran koloid (fase terdispersi) tersebar merata dalam zat lain bisa disebut dengan
Sistem koloid.

Sistem, Lingkungan, Eksoterm dan Endoterm


Soal 1
Perubahan energi dalam yang terjadi pada suatu sistem yang menyerap 20 kJ dan menerima
usaha sebesar 110 kJ adalah....
A. 90 kJ
B. 100 kJ
C. 110 kJ

 Bank Soal Kimia Kelas 11 tentang Sitem Koloid - 1Soal Latihan Asam, Basa dan Hasil Kali
Kelarutan (Ksp) 2Rumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh SoalnyaD. 120 kJ
E. 130 kJ

Soal 2
Sepotong logam dimasukkan ke dalam larutan asam klorida untuk mengetahui reaktivitas
asam klorida terhadap logam tersebut. Dalam hal ini yang disebut sistem adalah....
A. larutan asam klorida
B. logam
C. pelarut air
D. asam klorida dan logam
E. udara disekitar asam klorida dan logam

Soal 3
Perhatikan reaksi berikut:
(1) 3CO2(g) + 4H2O (l) → C3H8 (g) + 5O2(g) ΔH = + a kJ.mol−1
(2) CH3OH (l) + 3/2 O2(g) → CO2(g) + 2H2O (l) ΔH = − b kJ.mol−1
(3) NaCl (s) → Na (s) + 1/2 Cl2 (g) ΔH = + c kJ.mol−1
(4) NO (g) → 1/2 N2 (g) + 1/2 O2 (g) ΔH = − d kJ.mol−1
Yang tergolong reaksi eksoterm adalah....
A. 1, 2 dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4
E. 1, 2, 3 dan 4

Soal 4
Suatu reaksi tergolong endoterm jika . . . .
A. Wadah reaksi menjadi panas
B. Memancarkan cahaya
C. Produk mempunyai entalpi lebih besar daripada pereaksi
D. Terjadi pembentukan ikatan kimia
E. Kalor mengalir dari system ke lingkungan

Soal 5
Perhatikan berbagai hasil percobaan berikut :
1. Serbuk NH4Cl + serbuk Ca(OH)2, timbul gas berbau tidak sedap disertai penurunan
suhu.
2. Pita magnesium + larutan H2SO4, pita magnesium larut disertai kenaikan suhu.
3. Pita tembaga + serbuk belerang, tidak terjadi perubahan, tetapi berubah menjadi zat
padat hitam setelah dipanaskan; reaksi berlanjut ketika pemanasan dihentikan.
4. Gas N2O4 yang tidak berwarna berubah menjadi coklat jika dipanaskan; jika pemanasan
dihentikan perlahan-lahan kembali tidak berwarna.
Proses yang tergolong reaksi eksoterm adalah . . . .
A. 1 dan 3
B. 3 dan 4
C. 2 dan 4
D. 1 dan 4
E. 2 dan 3

Soal 6
Ke dalam tabung reaksi yang berisi air dilarutkan urea padat. Ternyata pada tabung reaksi
terasa dingin, yang dimaksud dengan sistem pada peristiwa itu adalah ….
A. Urea
B. Urea dan air
C. Urea, air dan tabung reaksi
D. Air
E. Air dan tabung reaksi

Soal 7
Jika kapur tohor dilarutkan dalam air, akan menghasilkan panas. Pernyataan yang tepat untuk
hal ini adalah ….
A. Reaksi tersebut endoterm
B. Entalpi sistem menyerap kalor
C. Reaksi memerlukan kalor
D. Entalpi sistem bertambah
E. Reaksi tersebut eksoterm

Soal 8
Berikut ini yang terjadi pada reaksi endoterm adalah … .
A. Energi sistem berkurang
B. Sistem memerlukan kalor
C. Entalpi sistem turun
D. ΔH negatif
E. Sistem melepaskan kalor

Soal 9
Dari reaksi : 2H2 + O2 → 2H2O ΔH = -572 KJ dapat dikatakan bahwa ….
A. Entalpi pembentukan air adalah -572 KJ
B. Pada pembentukan 1 mol air diperlukan kalor 286 KJ
C. Pada pembakaran 1 mol hidrogen dilepaskan kalor 572 KJ
D. Entalpi pembentukan uap air adalah -86 KJ
E. Pada pembentukan 2 mol air dilepaskan kalor 572 KJ

Soal 10
Apabila Kristal NH4Cl dilarutkan ke dalam air di dalam tabung reaksi hanya terjadi pelarutan
NH4Cl saja menurut:
NH4Cl(s) → NH4+(aq) + Cl-(aq).
Zat yang bertindak sebagai sistem adalah...
A. Air
B. Air dan NH4Cl
C. Udara
D. NH4Cl
E. NH4Cl, NH4+, Cl-

Soal 11
Apabila pupuk urea [CO(NH2)2] dilarutkan ke dalam air, maka terjadi perubahan suhu dari
25oC menjadi 19oC . Pernyataan yang benar adalah.....
A. Reaksi eksotermik, kalor dari sistem ke lingkungan
B. Reaksi eksotermik, kalor dari lingkungan ke sistem
C. Reaksi endotermik, kalor dari sistem ke lingkungan
D. Reaksi endotermik, kalor dari lingkungan ke system
E. Bukan termasuk reaksi termokimia

Soal 12
Apabila batu kapur (CaCO3) dilarutkan ke dalam air, maka terjadi perubahan suhu dari 25oC
menjadi 40oC . Pernyataan yang benar adalah.....
A. Reaksi eksotermik, kalor dari sistem ke lingkungan
B. Reaksi eksotermik, kalor dari lingkungan ke sistem
C. Reaksi endotermik, kalor dari sistem ke lingkungan
D. Reaksi endotermik, kalor dari lingkungan ke system
E. Bukan termasuk reaksi termokimia

Soal 13
Diketahui reaksi: 2H2O + O2→2H2 ∆H= +200 kJ.
A. Termasuk reaksi peruraian air (H2O) standar
B. ∆H0f H2O melepas kalor 100 kJ
C. ∆Hod H2O membutuhkan kalor 200 kJ
D. Saat pembentukan 18 gram air (Mr = 18) diserap kalor 100 kJ
E. Saat peruraian 36 gram air (Mr = 18) diserap kalor 100 kJ

Soal 14
Batu kapur direaksikan dengan dengan air di dalam tabung reaksi. Zat yang bertindak sebagai
sistem adalah...
A. Air
B. air dan batu kapur
C. Batu kapur
D. udara
E. Tabung reaksi
Soal 15
Apabila kristal KNO3 dilarutkan ke dalam air, maka bagian luar tabung reaksi terasa dingin.
Pernyataan yang benar adalah.....
A. Reaksi eksotermik, kalor dari sistem ke lingkungan
B. Reaksi eksotermik, kalor dari lingkungan ke sistem
C. Reaksi endotermik, kalor dari sistem ke lingkungan
D. Reaksi endotermik, kalor dari lingkungan ke sistem
E. Bukan termasuk reaksi termokimia

Soal 16
Diketahui reaksi: 2H2 + O2 2H2O ∆H = - 200 kJ.
A. Termasuk reaksi pembentukan air standar
B. ∆Hof H2O melepas kalor 100 kJ
C. ∆Hod H2O membutuhkan kalor 200 kJ
D. Saat pembentukan 9 gram air (Mr = 18) dilepaskan kalor 100 kJ
E. Saat pembakaran 2 gram H2 (Mr = 2) dilepaskan kalor 100 kJ

Soal 17
Perhatikan beberapa gambar berikut!

Gambar yang menunjukkan proses endoterm adalah gambar nomor...


A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 4

Soal 18
Persamaan Termokimia dan Entalpi Molar
Perhatikan data persamaan reaksi termokimia di bawah ini!
(1) C3H8 (g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O (l) ΔH = − a kJ.mol−1
(2) CH3OH (l) + 3/2 O2(g) → CO2(g) + 2H2O (l) ΔH = − b kJ.mol−1
(3) NaCl (s) + → Na (s) + 1/2 Cl2 (g) ΔH = + c kJ.mol−1
(4) NO (g) → 1/2 N2 (g) + 1/2 O2 (g) ΔH = − d kJ.mol−1
(5) H2 (g) + 1/2 O2 (g) → H2O (g) ΔH = − e kJ.mol−1
Persamaan reaksi yang merupakan ΔH°f, ΔH°d dan ΔH°c adalah...
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 4
C. 2, 3, dan 4
D. 3, 4, dan 5
E. 5, 3, dan 2

Soal 19
Jika reaksi pembentukan air menghasilkan energi sebesar X kJ/mol. Persamaan reaksi
termokimia yang benar adalah....
A. H2 (g) + 1/2 O2 (g) → H2O (g) ΔH = -- X kJ
B. H2 (g) + 1/2 O2 (g) → H2O (g) ΔH = + X kJ
C. 2 H2 (g) + O2 (g) → 2 H2O (g) ΔH = -X kJ
D. 2 H2 (g) + O2 (g) → 2 H2O (g) ΔH = + X kJ
E. H2O (g) → H2 (g) + 1/2 O2 (g) ΔH = + X kJ

Soal 20
Kalor Pembentukan BaCO3 adalah perubahan entalpi untuk reaksi . . . .
A. Ba2+ (aq) + (CO3) 2- (aq) → BaCO3 (s)
B. BaO (s) + CO2 (g) → BaCO3 (g)
C. Ba (s) + C(s) + 3/2O2(g) → BaCO3 (s)
D. Ba(s) + CO (g) + O2(g) → BaCO3 (s)
E. BaO (s) + C(s) + O2(g) → BaCO3 (s)

Soal 21
Reaksi : CO (g) + ½ O2 (g) → CO2(g) memiliki ΔH = -283 kJ. Nilia ΔH tersebut
merupakan
A. Entalpi pembakaran CO2
B. Entalpi penguraian CO2
C. Entalpi pembentukan CO2
D. Entalpi pembakaran CO
E. Entalpi pembentukan CO

Soal 22
Perubahan entalpi dari reaksi C3H8 (g) + O2 (g) → 3CO2 (g) + 4H2O (g) dapat disebut ΔH...
A. Pembentukan CO2
B. Pembentukan CO2 dan H2O
C. Pemebentukan H2O
D. Pembakaran C3H8
E. Pembakaran O2

Soal 23
Pada pembakaran 1 mol gas metana pada suhu 298 K dan tekanan 1 atm, dibebaskan kalor
sebesar 802 kJ. Persamaan termokimianya adalah … .
A. 2CH4(g) + 4O2(g) →2CO2(g) + 4H2O(l) ΔH = –802 kJ
B. CH4(g) + 2 O2(g) → CO2(g) + 2 H2O(l) ΔH = –802 kJ
C. CO2(g) + 2 H2O(g) →CH4(g) + 2 O2(g) ΔH = 802 kJ
D. C(s) + 2H2(g) + 2 O2(g) →CO2(g) + 2H2O(l) ΔH = 802 kJ
E. 2C(s)+4H2(g) + 4O2(g) →2CO2(g) + 4H2O(l) ΔH = –802 kJ

Soal 24
Pembentukan propana (C3H8) dalam kondisi standar disertai dengan pelepasan 500 kJ kalor.
Penulisan yang benar adalah ......
A. C3H8 → 3C + 4H2 ΔH = - 500 kJ/mol
B. C3H8 → 3C + 4H2 ΔH = + 500 kJ/mol
C. 3C + 4H2 → C3H8 ΔH = - 500 kJ
D. 3C + 8H → C3H8 ΔH = - 500 kJ mol
E. 3C + 4H2 → C3H8 ΔH = + 500 kJ mol

Soal 25
Diketahui reaksi: 2NH3 → N2 + 3H2 ΔH = + 200 kJ.
A. Termasuk reaksi peruraian amonia (NH3) standar
B. ΔHof NH3 melepas kalor 100 kJ
C. ΔHod NH3 membutuhkan kalor 200 kJ
D. Saat pembentukan 17 gram amonia (Mr = 17) diserap kalor 100 kJ
E. Saat peruraian 34 gram ammonia (Mr = 17)

Soal 26
Diketahui: 2C2H2 + 5O2 → 4CO2 + 2H2O ΔH = - 2.595,8 kJ
Maka pada pembakaran 2,24 L gas C2H2 pada STP terjadi....
A. Pelepasan kalor 129, 79 kJ
B. Penyerapan kalor 129,79 kJ
C. Pelepasan kalor 259,58 kJ
D. Penyerapan kalor 259,58 kJ
E. Pelepasan kalor 1.297,9 kJ

Soal 27
Pembentukan CH4 dalam kondisi standar disertai dengan pelepasan 250 kJ kalor. Penulisan
yang benar adalah ......
A. C + 4H → CH4 ΔH = - 250 kJ
B. C + 2H2 → CH4 ΔH = - 250 kJ/mol
C. 2CH4 → 2C + 4H2 ΔH = - 250 kJ/mol
D. CH4 → C + 2H2 ΔH = - 250 kJ/mol
E. 2C + 4H2 → 2CH4 ΔH = - 250 kJ/mol

Soal 28
Suatu system mengalami proses dengan tekanan tetap sehingga pada akhir proses diperoleh
bahwa system telah menyerap kalor 143 kJ dan melakukan kerja 42 kJ maka perubahan
entalpi system….kJ
A. -185
B. 143
C. -101
D. 185
E. 101

Soal 29
Kalor pembentukan NaOH(s) dapat ditentukan menggunakan kalorimeter sebagai berikut.
Kristal NaOH (Mr 40) sebanyak 8 gram dilarutkan kedalam air, suhu mula-mula 25 oC dan
akhirnya 30 oC (kalor jenis larutan 4,2 J/g oC). Persamaan termokimia pelarutan NaOH
dalam air adalah….
A. NaOH → Na+ + OH- ΔH = –10500 J
B. NaOH → Na+ + OH- Δ H = -2100 J
C. NaOH → Na+ + OH- ΔH = -420 J
D. NaOH → Na+ + OH- Δ H = -210 J
E. NaOH → Na+ + OH- ΔH = -105 J

Soal 30
Apabila 1 mol Na nitrat dilariutkan dalam 250 ml air dalam sebuah bejana (yang kapasitas
panasnya dapat diabaikan) maka terjadi penurunan suhu sebesar..oC
A. 2,5
B. 20
C. 5
D. 40
E. 10

Hitungan Sederhana Termokimia


Soal 31
Gas metana sebanyak 0,25 mol dibakar pada keadaan STP dengan reaksi sebagai berikut:
CH4 (g) + 2O2 (g) → CO2 (g) + 2H2O (l) ΔH = − 294 kJ
Banyaknya kalor yang dilepaskan pada reaksi di atas adalah....
A. − 389 kJ
B. − 294 kJ
C. − 73,5 kJ
D. + 73,5 kJ
E. + 73,5 kJ

Soal 32
Jika reaksi pembentukan air menghasilkan energi sebesar 242 kJ/mol. Entalpi reaksi
penguraian 90 gram air (Mm H2O = 18 gram/mol) adalah....
A. – 242 kJ/mol
B. + 242 kJ/mol
C. – 1210 kJ/mol
D. + 1210 kJ/mol
E. + 48,4 kJ/mol

Soal 33
Perubahan entalpi pembakaran gas CH4 (Ar C = 12 dan H = 1) = -80 kJ/mol. Berapa kJ
perubahan entalpi pembakaran 4 gram gas tersebut ?
A. -10 kJ
B. -20 kJ
C. -50 kJ
D. -70 kJ
E. -80 kJ

Soal 34
Pada pemanasan 1000 g air bersuhu 25°C diperlukan kalor 84 kJ. Jika diketahui kalor jenis
air = 4,2 J/g°C, suhu air setelah pemanasan adalah....
A. 30
B. 35
C. 45
D. 50
E. 75

Soal 35
Diketahui perubahan entalpi pembentukan H2S, SO2 dan H2O berturut-turut –20 kJ/mol, –
298 kJ/mol dan –286 kJ/mol. Harga perubahan entalpi reaksi :
H2S (g) + 3/2 O2 (g) → SO2 (g) + H2O (g)
adalah …
A. –446 kJ
B. –564 kJ
C. –604 kJ
D. –645 kJ
E. –654 kJ

Soal 36
Kalor yang dihasilkan dari pembakaran 15 gram etana (C2H6) (Ar C = 12 dan H = 1)
menurut reaksi: 2C2H6(g) + 7O2(g) → 4CO2(g) + 6H2O(l) ΔH = –3.084 kJ adalah … .
A. –385,5 kJ
D. –1.850,4 kJ
B. –771 kJ
E. –3.084 kJ
C. –1.542 kJ

Soal 37
Diketahui: N2 + 2O2 → 2NO2 ΔH = + 1500 kJ
Maka pada pembakaran 2,24 L gas N2 pada STP terjadi....
A. Pelepasan kalor 150 kJ
B. Penyerapan kalor 150 kJ
C. Pelepasan kalor 300 kJ
D. Penyerapan kalor 300 kJ
E. Pelepasan kalor 3000 kJ

Soal 38
Diketahui ΔHof CO2 = - 200 kJ/mol, ΔHof H2O = - 400 kJ/mol. Bila pada pembakaran 5,6 L
gas C5H10 pada STP dilepaskan kalor 1000 kJ, maka ΔHof C5H10 sebesar.....
A. – 500 kJ
B. – 2000 kJ
C. + 2000 kJ
D. – 1000 kJ
E. + 1000 kJ

Soal 39
Apabila 1 mol CuSO4 dilarutkan kedalam air terjadi perubahan entalpi sebesar ΔH = -57 kJ.
Jika 40 gram CuSO4 (Mr 160) dilarutkan kedalam air, perubahan entalpinya adalah…….kJ
A. -57
B. -28
C. -2,208
D. 14,25
E. -20,4

Soal 40
Bila pada reaksi P4 + 10Cl2 → 5PCl5
dilepaskan energi sebesar 1528,8 kJ maka ΔH pembentukan PCl5 adalah……kJ/mol
A. -1528,8
B. -191,1
C. -764,4
D. -185
E. -382,2

Soal 41
Jika 6 gram grafit bereaksi dengan belerang berrlebih untuk membentuk karbon disulfida
diserap panas sebesar 26,46 kJ. Hal ini berarti bahwa reaksi endoterm yang berlangsung
melibatkan entalpi sebesar……
A. -52,92
B. 52,92
C. -26,46
D. -105,84
E. 26,46

Soal 42
Diketahui entalpi pembentukan uap air = -243,6 kJ/mol dan entalpi pembentukan air –285,6
kJ/mol, maka panas yang dibutuhkan untuk menguapkan 36 gram air sebesar……kJ
A. 84
B.+ 42
C. - 84
D. 63
E. -42

Soal 43
Bila pada reaksi P4 + 10Cl2 ----> 5PCl5 dilepaskan energi sebesar 1528,8 kJ maka H
pembentukan PCl5 adalah……kJ/mol
A. -1528,8
B. -764,4
C. -382,2
D. -191,1
E. -185

Soal 44
Diketahui kalor pembentukan Fe3O4 adalah 949,2 kJ dan kalor pembakaran gas H2 adalah
243,6 kJ maka kalor reaksi reduksi :
A. 142,8
B. 873.6
C. 1360.8
D. 2091,6
E.1192.

Soal 45
Untuk persamaan termokimia :
2 CO+ O2 → 2CO2 ΔH = + 573,72 kJ
ΔH reaksi = -573,72 kj
ΔH pembakaran CO = -286,86 kJ
ΔH pembentukan CO2 = + 573,72 kJ
ΔH penguraian CO2 = -573,72 kJ
Maka pernyataan yang benar diatas adalah…..
A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 1 dan 3
D. 3 dan 4
E. 2 dan 4

Menentukan Perubahan Entalpi Reaksi dengan Kalorimeter


Soal 46
Dalam kalorimeter bom yang memiliki kapasitas (nilai air) 125 J/ °C dan berisi 200 ml air
dengan suhu 25°C dibakar sempurna 8 gram gas metana CH4 (Mm=16 gram/mol). Bila suhu
air kalorimeter menjadi 65°C dan kalor jenis air adalah 4,2 J/gC. Maka perubahan entalpi
pembakaran CH4 tersebut adalah
A. – 77,2 kJ/mol
B. +77,2 kJ/mol
C. – 38,6 kJ/mol
D. + 38,6 kJ/mol
E. – 19,3 kJ/mol

Soal 47
Pencampuran 100 mL larutan HCl 2 M dan 300 mL larutan NaOH 1 M menyebabkan
kenaikkan suhu larutan dari 25°C menjadi 35°C. Jika kalor jenis larutan dianggap sama
dengan kalor jenis air = 4,2 J/g°C, kapasitas kalorimetri = 0 dan massa jenis air = 1 g/cm3,
tentukan ∆Hreaksi!
A. – 84 kJ/mol
B. – 56 kJ/mol
C. – 16,8 kJ/mol
D. – 9,4 kJ/mol
E. – 8,4 kJ/mol
Soal 48
50 ml larutan HCl 1M yang suhunya 22 oC dicampurkan dengan 50 ml larutan NaOH 1M
yang suhunya 22 oC. Pada reaksi tersebut terjadi kenaikan suhu sampai 28 oC. Berapakah
perubahan entalpi (ΔH) reaksi tersebut A. 50,4 KJ/mol
B. -50,4 KJ/mol
C. 2,52 KJ/mol
D. -2,52 KJ/mol
E. 2520 KJ/mol

Soal 49
Dalam kalorimeter direaksikan suatu zat dan ternyata 2.500 gram air yang mengelilingi
terjadi kenaikkan suhu dari 25 °C menjadi 29 °C. Bila kalor jenis air = 4,180 joule/g°C, maka
besarnya kalor yang dibebaskan sebesar ....
A. 4,18 kJ
B. 41,8 kJ
C. 418 Kj
D. 4.180 kJ
E. 41.800 kJ
Soal 50
Pembakaran 32 gram metana (Mr = 16) dalam kalorimeter menyebabkan suhu kalorimeter
naik dari 25,5oC menjadi 90,5oC. jika kalorimeter berisi 4L air dan kalor jenis air 4,2 J/goC
maka entalpi pembakaran gas metana tersebut adalah ...kJ/mol
A. – 546
B. + 273
C. + 546
D. – 273
E. – 1092

Soal 51
Diketahui Fe(s) + Cu+2(aq) ------> Cu(s) + Fe+2(aq)
Bila serbuk besi berlebih ditambahkan kedalam 100 ml larutan CuSO4 0,1 M dalam bejana
plastik, massa jenis air 1 gr/ml dan kapasitas panas larutan 4,2 J/g oC maka kenaikan suhu
sebesar…….oC
A. 36
B. 3,6
C. 28
D. 2,8
E. 6,4

Soal 52
Jika serbuk Zink dimasukkan kedalam 100 ml larutan CuSO4 0,2 M, terjadi :
Zn + Cu2+ ------> Cu + Zn+2
Dianggap bahwa kapasitas kalor larutan 4,2 J/g oC dan kapasitas panas bejana plastik boleh
diabaikan. ΔH untuk reaksi tersebut adalah……..kJ
A. 210
B. -84
C. 84
D. -210
E. 4,2

Soal 53
Jika 200 ml NaOH 2 M dicampur dengan 200 ml HCl 2 M dalam bejana plastik maka suhu
naik 14 oC. Lalu pada 100 ml NaOH 1 M ditambahkan 100 ml HCl 1 M dalam bejana yang
sama maka kenaikan suhunya sebesar…..oC
A. 27
B. 7
C. 14
D. 3,5
E. 10,5

Soal 54
Kalor pembakaran methanol 731,5 kJ/mol. Bila 8 gram methanol dibakar sempurna ternyata
terjadi kenaikan suhu pada1 liter air sebesar…..oC (kapasitas air 4,18 J/g oC)
A. 0,04375
B. 4.375
C. 21.88
E. 43,75
E. 700
Soal 55
Pada pembakaran 0,5 gram batubara dihasilkan kalor yang cukup untuk menaikkan
temperatur 1500 gram air dari 23 OC menjadi 24 oC ( kalor jenis air = 4,2 J/g oC. Pada
proses pembakaran ini terjadi perubahan entalpi sebesar…..kJ/g batubara.
A. 6,3
B-15,75
C. -7,9
D. 12,
E. -31,5

Menentukan Perubahan entalpi reaksi dengan data Entalpi Pembentukan Standar


Soal 56
Diketahui data entalpi pembentukan standar berikut.
C3H8 (g) = –104 kJ/mol
CO2 (g) = –394 kJ/mol
H2O (l) = –286 kJ/mol
Harga ΔH reaksi:
C3H8 (g) + 5O2 (g) → 3CO2 (g) + 4H2O (l) adalah.…
A. –1034 kJ
B. –1121 kJ
C. –1134 kJ
D. –2222 kJ
E. –2232 Kj

Soal 57
Diketahui Hf H2O (g) = - 242 kJ mol-1
Hf CO2 (g) = -394 kJ mol-1
Hf C2H2 (g) = +52 kJ mol-1
Jika 52 gram C2H2 dibakar secara sempurna sesuai dengan persamaan
2C2H2 (g) + 5O2 (g) 4CO2 (g) + 2H2O (g)
Akan dihasilkan kalor sebesar . . . . (Ar C = 12, Ar H = 1)
A. 391,2 kJ
B. 422,8 kJ
C. 1082 kJ
D. 2164 kJ
E. 4328 kJ

Soal 58
Diketahui : ΔHf C2H5OH = -278 KJ/mol
ΔHf CO2 = -394 KJ/mol
ΔHf H2O = -286 KJ/mol
Pada pembakaran etanol sebanyak 92 gram menurut reaksi C2H5OH + 3O2 à 2CO2 + 3H2O
akan membebaskan kalor sebanyak …. (Ar C=12, H=1, O=16)
A. 1368 KJ
B. 2134 KJ
C. 2736 KJ
D. 2973 KJ
E. 3420 KJ
Soal 59
Diketahui reaksi :
C6H12O6(s) + 6O2(g) → 6CO2(g) + 6H2O(g) ΔH = –2.826,6 kJ
Jika ΔHf° CO2(g) = –393,3 kJ ; dan ΔHf°H2O(g) = –241,8 kJ. maka ΔHf°C6H12O6(s)
adalah ....
A. –2.826,6 kJ
B. –3.810,6 kJ
C. +984 kJ
D. –2.359,8 kJ
E. –984 kJ

Soal 60
Kapur sirih bila dimasukkan ke dalam air akan bereaksi membentuk kalsium hidroksida
menurut reaksi CaO(s) + H2O(l) → Ca(OH)2 (aq). Bila diketahui ΔHf CaO, H2O, dan
Ca(OH)2 berturut – turut adalah – 635,5 KJ/mol, – 285,8 KJ/mol, dan – 1.002,8 KJ/mol.
Maka perubahan entalpi jika 5,6 kg CaO dimasukkan ke dalam air adalah ….KJ (Ar Ca = 40,
O = 16, H = 1)
A. – 815
B. + 815
C. +1.222,5
D. – 8.150
E. + 8.150

Soal 61
Diketahui ΔHof CO2 = - 395, 1 kJ/mol, ΔHof H2O = - 286,8 kJ/mol. Bila pada pembakaran
5,6 L gas C3H8 pada STP dilepaskan kalor 557, 15 kJ, maka ΔHof C3H8 sebesar.....
A. – 26,05 kJ
B. – 103,9 kJ
C. + 52,1 kJ
D. – 52,1 kJ
E. + 104,2 kJ

Soal 62
Diketahui: ΔHof C2H5OH = - 277 kJ/mol, ΔHof H2O = - 285 kJ/mol dan ΔHof CO2 = - 393
kJ/mol. Maka entalpi reaksi pembakaran 23 gram etanol adalah...(Ar C = 12, H = 1, O = 16)
A. – 1.364 kJ
B. – 1.042 kJ
C. + 682 kJ
D. + 1.364 kJ
E. – 682 kJ

Soal 63
Pada pembakaran dari karbon, hydrogen dan etana berturut-turut adalah –698,4 kJ/mol, -
285,6 kJ/mol,-1324 kJ/mol. Maka perubahan entalpi pembentukan gas asetilena
sebesar…….kJ/mol.
A. -222,6
B. 630
C. 222,6
D. -630
E. -2423,4
Soal 64
Diketahui 4NH3(g) + 7O2(g) → 4NO2(g) + 6H2O(l), DH = -4c kJ. Jika kalor pembentukan
H2O(l) dan NH3(g) berturut-turut adalah –a kJ/mol dan –b kJ/mol, maka kalor pembentukan
NO2(g) sama dengan …
A. (a + b + c) kJ/mol
B. (-a +b +c) kJ/mol
C. (-1½a + b + c) kJ/mol
D. (1½ a + b + c) kJ/mol
E. (1½a - b - c) kJ/mol

Soal 65
Diketahui DH0 pembentukan NH3(g) sama dengan -46 kJ/mol. Untuk reaksi
2NH3(g)→ N2(g) + 3H2(g) ; DH0 dinyatakan dalam kJ/mol,adalah…
a. -46
b. +46
c. -92
d. +92
e. +138

Menentukan entalpi reaksi berdasarkan hukum Hess


Soal 66
Perhatikan reaksi-reaksi berikut ini:
Mg + H2O → MgO + H2 ΔH = x kJ
H2 + 1/2 O2 → H2O ΔH = y kJ
2Mg + O2 → 2MgO ΔH = z kJ
Sesuai hukum Hess, hubungan yang benar antara x, y dan z adalah....
A. 2z = 2x + y
B. z = 2x + 1/2 y
C. 1/2 y = 2x + z
D. 2x = z − y
E. x = 1/2 y + z

Soal 67
Diketahui persamaan termokimia sebagai berikut :
2NO (g) + O2 (g) ---> N2O4 (g) ΔH = a kJ
NO (g) + ½ O2 (g) ---> NO2 (g) ΔH = b kJ
Besarnya ΔH untuk reaksi 2NO2 (g) ---> N2O4 (g) adalah . . . .
A. (a+b) kJ
B. (a + 2b) kJ
C. (-a+ab) kJ
D. (a-2b) kJ
E. (2a+b) kJ

Soal 68
Diketahui persamaan termokimia :
2H2(g) + O2(g) 2H2O(l) ΔH = a kJ
2Ca(s) + O2(g) 2CaO(s) ΔH = b kJ
CaO(s) + H2O(l) Ca(OH)2(s) ΔH = c kJ
Besarnya ΔH pembentukan Ca(OH)2(s) adalah . . . .
A. a+b+c
B. a–b+c
C. 1/2a + 1/2b – c
D. a + b – 2c
E. 1/2a + 1/2b + c

Soal 69
Diketahui reaksi :
H2 + 1/2O2 à H2O ΔH = -x kkal
C + O2 à CO2 ΔH = -y kkal
C + 2H2 à CH4 ΔH = -z kkal
Perubahan entalpi reaksi : CH4 + 2O2 à CO2 + 2H2O adalah …..
A. 2x-y+z
B. -2x-y+z
C. -2x-y-z d
D. –x-y-z
E. 2 (x+y-z)

Soal 70
Perhatikan reaksi-reaksi berikut :
N2(g) + O2(g) → 2 NO(g) ΔH = +180 kJ,
2 NO2(g) → 2 NO(g) + O2(g) ΔH = +113 kJ.
ΔH pembentukan 460 gram gas NO2 adalah ( Ar N = 14, O = 16) .....
A. +33,5 KJ
B. +67 KJ
C. – 67 KJ
D. +335 KJ
E. +670 KJ

Soal 71
Diketahui reaksi:
2CO(g) + O2(g) → 2 CO2(g) ΔH = –516 kJ
4MnO(s) + O2(g) → 2 Mn2O3(s) ΔH = –312 kJ
Besarnya ΔH pada reaksi:
4Mn2O3(s) + 4CO(g) → 8 MnO(s) + 4CO2(g)
A. – 102 KJ
B. + 204 KJ
C. – 204 KJ
D. + 408 KJ
E. – 408 KJ

Soal 72
Perhatikan reaksi :
C(s) + O2(g) → CO2(g) ΔH = – 394 KJ/mol
2CO(g) + O2(g) → CO2(g) ΔH = – 569 KJ/mol
Reaksi pembentukan 140 gram karbon monoksida ( Mr = 28) disertai ΔH sebesar ……
A. – 547,5 KJ
B. – 219 KJ
C. – 175 KJ
D. + 175 KJ
E. + 219

Soal 73
Perhatikan diagram berikut:

Maka harga x adalah…kJ.


A. – 197
B. – 1383
C. – 1970
D. + 197
E. + 1383

Soal 74
Diketahui: C + O2 → CO2 ΔH = -91,1 kJ
2H2 + O2 → 2H2O ΔH = -136,6 kJ
3C + 4H2 → C3H8 ΔH = - 24,8 kJ
Maka ΔH untuk pembakaran C3H8 sebesar...
A. + 530,7 kJ
B. + 580,3 kJ
C. – 255,5 kJ
D. – 530,7 kJ
E. – 580, 3 kJ

Soal 75
Diketahui persamaan termokimia berikut :
N2 + 3H2 → 2NH3 ΔH = -92,4 kJ
H2 + Cl2 →2HCl ΔH = -184,4 kJ
1/2N2 + 2H2 + 1/2 Cl2 →NH4Cl ΔH = -317,1 kJ
Perubahan entalpi untuk NH3 + HCl → NH4Cl sebesar ….kJ
A. -543,6
B. 455,7
C. 543,6
D. -178,5
E. -455,7

Soal 76
Diketahui :
C16H12O6 + 6O2 → 6CO¬2 + 6H2O ∆H = -280 kj
C2H5OH + 3O2→ 2CO¬2 + 3H2O ∆H = -1380 kj
Perubahan entalpi bagi reaksi fermentasi glukosa: C16H12O6→2C2H5OH + 2CO2
Adalah……………..
A. +60 kJ
B. -60 kJ
C. +1440 kJ
D. -1440 kJ
E. +2880 kJ

Soal 77
Perhatikan diagram tingkat energi berikut :

Dari diagram tingkat energi di atas, pada penguapan 2 mol air dari tubuh diperlukan energi
sebesar ……………..
A. 570 kJ
B. 484 kJ
C. 242 kJ
D. 86 kJ
E. 43 kJ

Soal 78
Perhatikan diagram siklus berikut :

Dari diagram di atas harga x adalah …


A. -197 kJ
B. +197 kJ
C. -1383 kJ
D. +1383 kJ
E. -1970 kJ

Soal 79
Diketahui :
ΔH pembentukan asetilena = -a kJ/mol
ΔH pembentukan CO2 = -b kJ/mol
ΔH pembakaran gas H2 = -c kJ/mol
Maka menurut hokum Hess, kalor pembakaran asetilen sebesar….
A. -a + 2b + c
B. a + 2b + c
C. -a – 2b – c
D. a – 2b –c
E. -a – 2b - c

Soal 80
Jika kalor pembentukan
C3H8(g) = -104 kJ/mol
CO2(g) = -394 kJ/mol
CO (g) = -111 kJ/mol
H2O = -286 kJ/mol
Maka perbandingan antara kalor pembakaran sempurna gas propana dengan kalor
pembakaran tidak sempurna dalam kJ/mol adalah…...
A. 2222 : 2746
B. 2222 : 1373
C. 1111 : 1373
D. 1111 : 2749
E. 2746 : 2222

Menentukan Perubahan Entalpi Reaksi dengan Data Energi ikatan


Soal 81
Bila diketahui energi ikatan:
C=C = 607 kJ/mol
C-H = 415 kJ/mol
H-H = 438 kJ/mol
C-C = 348 kJ/mol
Maka besarnya ∆H reaksi: C2H4 (g) + H2 (g) → C2H6 (g) adalah..
A. -135 kJ/mol
B. +135 kJ/mol
C. -171 kJ/mol
D. +171 kJ/mol
E. -187 kJ/mol

Soal 82
Diketahui energi ikatan rata-rata :
C = C = 620 kJ/mol
C – H = 414 kJ/mol
C – C = 347 kJ/mol
C – Br = 276 kJ/mol
H – Br = 366 kJ/mol
Dan reaksi adisi dari :
C2H4 + HBr → C2H5Br
Jika etena yang diadisi sebanyak 2,24 liter pada STP maka kalor yang menyertai reaksi
adalah ….
A. + 51 kJ
B. – 5,1 kJ
C. – 510 kJ
D. + 5,1 kJ
E. – 51 kJ

Soal 83
Diketahui energi ikatan : C-C = 346 KJ, C=C = 598 KJ, C-H = 415 KJ, dan H-H = 436 KJ.
Hitunglah ΔH reaksi : C2H4 + H2 à C2H6
A. +142 KJ
B. -142 KJ
C. +134 Kj
D. -134 KJ
E. -67 KJ

Soal 84
Perhatikan table berikut :
Ikatan Energy ikatan rata – rata (KJ/mol)
H – H 436
C – C 348
C = C 614
C – Br 276
Br – Br 193
Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi :
H2C =CH2 +Br2 → CH2Br– CH2Br adalah …..KJ/mol
A. + 183
B. – 100
C. – 183
E. – 93
D. + 100

Soal 85
Jika diketahui energi ikatan C–H = 415 kJ, C=C = 607 kJ, C–C = 348 kJ,dan H–H = 436 kJ,
maka besarnya kalor yang dibutuhkan untuk memutus ikatan rangkap pada reaksi :
H2C=CH2(g) + H2(g) → H3C – CH3(g) adalah ....
A. +1,178 kJ
B. –2.656,4 kJ
C. –1.178 KJ
D. +1,043 kJ
E. –135 kJ

Soal 86
Jika diketahui energi ikatan : O = O = 600 kJ/mol, C – H = 400 kJ/mol, C = O = 500 kJ/mol,
O – H = 400 kJ/mol, maka besarnya kalor untuk reaksi belum setara berikut:

sebesar...
A. – 400 kJ
B. + 400 kj
C. + 200 kJ
D. – 800 kj
E. + 800 kj
Soal 87
Jika diketahui energi ikatan : C = C = 609 kJ/mol, C – H = 412 kJ/mol, H – Cl = 426 kJ/mol,
C – Cl = 326 kJ/mol dan C – C = 345 kJ/mol, maka besarnya kalor untuk reaksi CH2=CH2 +
HCl --> CH3CH2Cl sebesar...
A. – 312 kJ
B. + 48 kj
C. + 312 kJ
D. – 48 kj
E. + 100 kj

Soal 88
Diketahui energi ikatan rata-rata untuk:

C – H 416 kJ/mol C =C 348 kJ/mol


C -C 609 kJ/mol H – H 438 kJ/mol
Perubahan entalpi reaksi ; C2H2 + H2 → C2H4 sebesar ...kj
A. -965
B. -1930
C. 965
D. 1930
E. -482.5

Soal 89
Bila diketahui energi ikatan rata-rata untuk :
C – H 417,06 kJ/mol C = C 609 kJ/mol
C – C 349,02 kJ/mol H – H 437,64 kJ/mol
Maka besarnya perubahan entalpi reaksi adisi 1 butena oleh gas hidrogen adalah……kj/mol
A. -280,56
B. -28,06
C. 136,50
D. -136,50
E. 280,56

Soal 90
Perubahan entalpi pembentukan gas HCl = -a kJ : energi ikatan H2 dan Cl2 masing-masing b
dan c. Besarnya energi ikatan H – Cl pada senyawa HCl adalah……kJ
A. ( a + b + c)
B. ( ½a + ½b – c )
C. ( a + ½b + c )
D. (½a + b – c)
E. (a + b – c )

Soal 91
Jika diketahui energi ikatan rata-rata :
C = C 697 kJ/mol
H – H 436 kJ/mol
C – C 348 kJ/mol
Besarnya kalor reaksi pada adisi 44,8 L gas etena oleh gas hydrogen (STP) adalah…..kJ
A. -135
B. 135
C. -270
D. 270
E. -405

Soal 92
Diketahui energi ikatan rata-rata :
O – H = 464 kJ/mol H – H = 436 kJ/mol
O = O = 500 kJ/mol
Besarnya kalor yang diperlukan untuk menguraikan 9 gram air (Mr=18) sesuai dengan
persamaan : 2H2O→ 2H2 + O2 adalah
A. 8 kJ
B. 121 kJ
C. 222 kJ
D. 242 kJ
E. 484 kJ

Soal Pilihan Ganda dengan Jawaban Bab Reduksi Oksidasi dan Tata Nama Senyawa

1. Bilangan oksidasi klorin dalam kalium klorat adalah ....


A. –1
B. +5
C. +1
D. +7
E. +3
Jawaban :
KClO3, biloks K adalah +7, caranya:
K + 1(-1) + 3(-2) = 0
K +(-7) = 0
K = +7
2. Di antara senyawa-senyawa mangan di bawah ini, yang manakah mangan mempunyai
bilangan oksidasi tertinggi adalah ....
A. MnO2
B. KMnO4
C. K2MnO4
D. MnO
E. MnCl2
Jawaban : B ( biloks Mn adalah +7)
Pada MnO2 biloks Mn adalah +4
Pada K2MnO4 biloks Mn adalah +6
Pada MnO bioks Mn adalah +2
Pada MnCl2 biloks Mn adalah + 2
3. Bilangan oksidasi fosforus paling rendah terdapat pada senyawa ....
A. PH4Br
B. PCl5
C. POBr3
D. Ca3(PO4)2
E. PF3
Jawaban : A (biloks P pada PH4Br adalah -3)
Pada PCl5, POBr3 , Ca3(PO4)2, PF3 biloksnya berturut-turut adalah +5, +5, +5 dan +3.
4. Pipa yang dibuat dari bahan sintetik banyak dipakai untuk menggantikan pipa besi, sebab
pada pipa besi akan mudah timbul karat. Yaitu senyawa…
A. FeO
B. FeCO3
C. Fe(OH)3
D. Fe2O2
E. Fe2O3. XH2O
Jawaban : E (Fe2O3. XH2O)
5. Bilangan oksidasi Cl dalam senyawa KClO2 adalah ....
A. +7
B. +1
C. -1
D. +5
E. +3
Jawaban : KClO2
K + 1(-1) + 2(-2) =0
K +(--5) = 0
K = +5 jawaban benar adalah D
Baca Juga: Materi Kinetika Kimia SMA Kelas X
6. Pada reaksi: Cl2 +2KOH?KCl + KClO +H2O Bilangan oksidasi klor berubah dari ....
A. –1 menjadi +1 dan 0
B. –2 menjadi 0 dan +1
C. +1 menjadi –1 dan 0
D. 0 menjadi –1 dan +1
E. 0 menjadi –1 dan –2
Jawaban : 0 menjadi -1 dan +1 jawaban benar adalah D. biloks Cl2 = 0, biloks Cl pada KCl
adalah -1, biloks Cl pada KClO adalah +1.
7. Manakah senyawa klor yang bertindak sebagai reduktor?
A. ClO2– ? ClO3–
B. Cl- ?ClO2–
C. ClO4– ?Cl–
D. Cl2 ?2ClO3–
E. ClO– ?ClO4 –
Jawaban : reduktor adalah zat yang mengalami oksidasi, jadi Cl yang mengalami reduktor
ClO- menjadi ClO4- . jawaban benar adalah E
8. Pernyataan yang salah mengenai reaksi reduksi adalah....
A. pelepasan oksigen
B. pengurangan bilangan oksidasi.
C. penerimaan elektron
D. zat oksidator
E. zat reduktor
Jawaban : D (zat oksidator)
9. Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama ....
A. dinitrogen oksida
B. nitrogen oksida(III)
C. nitrogen(III) oksida
D. dinitrogen monoksida
E. nitrogen trioksida
Jawaban : C (nitrogen(III) oksida)
10. Bilangan oksidasi hidrogen = –1 terdapat pada senyawa ....
A. NH3
B. HNO3
C. NaH
D. H2O
E. PH3
Jawaban : C (biloks Hidrogen -1)
NaH
1+ H= 0 H= -1
11. Apabila suatu unsur menerima elektron, maka ....
A. bilangan oksidasinya akan turun
B. bilangan oksidasinya akan naik
C. reaktivitasnya akan meningkat
D. unsur tersebut mengalami oksidasi
E. menghasilkan bilangan oksidasi positif
Jawaban : A (biloksnya akan turun)
12. Bilangan oksidasi halogen pada senyawa asam klorit, asam klorat, dan asam perklorat
berturut-turut adalah ....
A. +3, +5, +7
B. +1, +7, +5
C. +5, +3, +7
D. +7, +5, +3
E. +1, +3, +5
Jawaban :
Asam klorit (HClO2) biloks halogen = +3
Asam klorat (HClO3) biloks halogen = +5
Asam perklorat (HClO4) biloksnya = +7
Jawaban yang benar adalah A
13. Pada reaksi: AgClO3 + Cl2 ? AgCl +ClO2, atom klor pada senyawa AgClO3 mengalami
perubahan bilangan oksidasi sebesar ....
A. –6
B. +4
C. –4
D. +8
E. –1
Jawaban : E
14. Fosfor (V) oksida mempunyai rumus ....
A. P5O
B. PO5
C. P3O5
D. P4O10
E. P2O3
Jawaban : B (PO5, pospor pentaoksida)
Simak Juga: Ringkasan Materi Wujud Zat Kelas 10 SMA

15. Bilangan oksidasi klor dalam senyawa HClO4 adalah ....


A. –1
B. +5
C. +1
D. +7
E. +3
Jawaban : D (biloks klor adalah +7)
16. Reaksi reduksi adalah ....
A. reaksi melepaskan elektron
B. reaksi menerima proton
C. reaksi pelepasan oksigen
D. reaksi penggabungan oksigen
E. reaksi pelepasan hydrogen
Jawaban : C (reaksi pelepasan oksigen dari senyawa)

17. Unsur mangan yang mempunyai bilangan oksidasi sama dengan krom dalam K2Cr2O7
adalah ... .
A. KMnO4
B. MnO
C. K2MnO4
D. MnO2
E. MnSO4
Jawaban : C (biloks Mn pada K2MnO4 sama dengan biloks Cr pada senyawa K2Cr2O7,
biloksnya adalah +6.
18. Pada reaksi redoks: KMnO4 + KI + H2SO4 ???MnSO4 + I2 + K2SO4 + H2Obilangan
oksidasi Mn berubah dari ... .
A. +14 menjadi +8
B. –1 menjadi +2
C. +7 menjadi +2
D. –2 menjadi +2
E. +7 menjadi –4
Jawaban : C (biloksnya berubah dari +7 menjadi +2)
19. Dari reaksi-reaksi dibawah ini yang merupakan reaksi redoks adalah…
A. Ag+ + Cl- ? AgCl
B. H+ + Cl- ? HCl
C. NaOH + HCl ? NaCl + H2O
D. 2Pb + O2 ? 2PbO
E. Cu2+ + Zn ? Cu + Zn2+
Jawaban : E pada reaksi Cu2+ + Zn ? Cu + Zn2+ terjadi reaksi redoks.
Biloks Cu berubah dari +2 menjadi 0 (reduksi)
Biloks Zn berubah dai 0 menjadi +2 ( oksidasi)
20. Senyawa yang mempunyai biloks nitrogen= +3 adalah…
A. Ammonium klorida
B. Kalium nitrat
C. Nitrogen trioksida
D. Nitrogen monoksida
E. Ammonia
Jawaban :
NH4Cl biloks N= -3
KNO3 biloks N= +5
N2O3 biloks = +3
NH3 biloks = -3
NO = -2
Jawaban yang benar adalah C

1. Diantara senyawa berikut ini yang dapat dipakai sebagai obat pencuci perut adalah ….

a. KNO3
b. NaHCO3
c. Na2CO3
d. MgSO4.7H2O
e. CaSO4.2H2O

Jawaban: D

Obat pencuci perut: garam inggris (MgSO4.7 H2O)

 KNO3 → digunakan dalam pembuatan korek api, bahan peledak, petasan.


 NaHCO3 (soda kue) → digunakan dalam pembuatan roti, penghilang bau tengik dari
mentega.
 Na2CO3 (soda) → digunakan untuk menurunkan sadah air, proteksi logam, pembuatan
detergen, kaca, kertas.
 CaSO4.2H2O (gipsum) → bahan penutup langit-langit ruangan, penyekat atau partisi
ruangan.

2. Mineral berikut yang merupakan mangan adalah ….

a. pirit
b. pirolusit
c. malachite
d. ilmenit
e. rutile

Jawaban: B

 Mineral bijih besi → FeS2 (pirit)


 Mineral mangan → MnO2 (pirolusit)
 Mineral tembaga → Cu(OH)2CO3 (malachite)
 Mineral titanium → TiO2 (rutile)
 Mineral titanium → FeTiO3 (ilmenit)

3. Senyawa yang dapat bereaksi dengan NaOH dan H2SO4 adalah ….


a. Cd(OH)2
b. Fe(OH)3
c. HNO3
d. H3PO3
e. Al(OH)3

Jawaban: C

Oksida Al2O3 dapat larut dalam larutan NaOH dan HCl karena Al2O3 merupakan oksida
amfoter, yaitu zat yang dapat bersifat sebagai asam dalam lingkungan basa kuat dan sebagai
basa dalam lingkungan asam kuat sehingga dapat bereaksi sebagai asam atau basa.

4. Unsur gas mulia yang mempunyai energi ionisasi paling besar adalah ….

a. Helium
b. Neon
c. Argon
d. Krypton
e. Xenon

Jawaban: A

Dalam satu golongan (atas ke bawah) pada sistem periodik, jari-jari atom makin panjang
sehingga makin mudah melepaskan elektron, energi ionisasinya makin kecil. Maka pada gas

mulia yang memiliki energi ionisasi terbesar adalah helium.

5. Kereaktifan gas mulia sangat rendah. Hal ini disebabkan karena semua gas mulia ….

a. nomor atomnya genap


b. konfigurasi elektronnya stabil
c. energi ionisasinya rendah
d. molekulnya monoatomik
e. jumlah elektron terluarnya 8

Jawaban: B

Kereaktifan gas mulia sangat rendah karena konfigurasinya stabil. Ini dikarenakan kulit
terluarnya 8e–, kecuali He yang kulit terluarnya 2e–, yang merupakan bentuk konfigurasi
elektron yang stabil.

6. Nama senyawa kompleks [Co(NH3)4Cl2]Cl adalah ….

a. tetraminodiklorokobal (III) klorida


b. tetraamindiklorokobalt (II) diklorida
c. triklorotetraaminkobal (III)
d. diklorotetraaminkobaltat (III) klorida
e. tetraminkobal (III) triklorida

Jawaban: A
Tatanama ion dan senyawa kompleks:

 Nama ion kompleks terdiri dari dua bagian yang ditulis dalam satu kata.
 Bagian pertama: jumlah ligan dan nama ligan.
 Bagian kedua: nama logam pusat dan biloksnya.
 Jumlah ligan dinyatakan dengan awalan Yunani.
 Ligan yang bermuatan negatif (anion) berakhir “O”, misalnya CN– = siano.
 Nama logam pusat: ion kompleks negatif menggunakan akhiran –at dan ion kompleks
positif menggunakan nama bahasa Indonesia/nama biasa.
 Ligan yang lebih dari satu jenis diurutkan sesuai alfabet.

Jadi, nama senyawa kompleks [Co(NH3)4Cl2]Cl adalah tetraminodiklorokobal (III) klorida.

7. Sifat -sifat berikut ini yang bukan merupakan sifat logam alkali adalah ….

a. merupakan unsur yang sangat reaktif


b. terdapat di alam dalam keadaan bebas
c. dibuat dengan cara elektrolisis leburan garamnya
d. ionnya bermuatan satu
e. senyawa-senyawanya mudah larut

Jawaban: B

Sifat Logam Alkali:

 Bersifat sangat reaktif sehinga sulit

ditemukan dalam keadaan bebas di alam.

 Dapat dibuat melalui proses elektrolisis garamnya.


 Bersifat reduktor kuat sehingga mudah larut.

8. Reaksi yang tidak mungkin terjadi adalah ….

a. F2(g) + Cl(g) → 2HF(aq) + Cl2(g)


b. Cl2(g) + 2KI(aq) → 2HCl(aq) + I2(g)
c. Br2(g) + 2HI(aq) → 2HBr(aq) + I2(g)
d. I2(g) + NaF(aq) → F2(g) + 2NaI(aq)
e. 2NaBr(g) + F2(g) → Br2(g) + 2NaF(aq)

Jawaban: D

Gas halogen atas dapat mengoksidasi ion halida dibawahnya, sebaliknya gas halogen bawah
tidak dapat mengoksidasi ion halida diatasnya.

9. Perhatikan unsur-unsur dengan nomor atom berikut:

11X, 15Y dan 17Z

Pernyataan yang tidak benar tentang sifat unsur-unsur tersebut adalah ….


a. unsur Z bersifat nonlogam
b. keelektronegatifan unsur Z > Y > X
c. ketiga unsur tersebut memiliki jumlah elektron valensi yang sama
d. X dan Z dapat membentuk senyawa dengan rumus XZ
e. jari-jari atom unsur X > Y > Z

Jawaban: C

Unsur X, Y, dan Z berada pada golongan yang berbeda sehingga jumlah elektron valensinya
tidak sama.

10. Di antara unsur-unsur golongan alkali tanah yang sifatnya mirip dengan aluminium
adalah ….

a. Mg
b. Be
c. Ra
d. Ca
e. Sr

Jawaban: B

Logam aluminium termasuk amfoter, unsur yang dapat bersifat asam maupun basa. Logam
lainnya yang memiliki sifat yang sama adalah Be, seng, timah. Contoh zat amfoter yang
lainnya adalah asam amino, protein, dan air.

11. Kelompok unsur yang merupakan oksidator kuat golongan unsur ….

a. alkali
b. alkali tanah
c. halogen
d. gas mulia
e. aluminium

Jawaban: D

Pada sistem periodik makin ke kanan maka oksidatornya semakin kuat. Oleh karena itu unsur
yang merupakan okidator terkuat adalah golongan halogen.

12. Logam yang paling kuat bereaksi dengan air adalah ….

a. Ba
b. Sr
c. Mg
d. Ca
e. Ra

Jawaban: C

Pada logam alkali tersebut yang paling mudah bereaksi dengan air adalah Magnesium.
13. Unsur-unsur dibawah ini berada dalam satu golongan dalam sistem periodik, kecuali ….

a. arsen
b. nitrogen
c. selenium
d. fosfor
e. bismut

Jawaban: C

Semua unsur yang tercantum termasuk golongan VA, kecuali selenium yang termasuk
golongan VI.

14. Unsur-unsur periode ketiga terdiri atas Na, Mg, Al, Si, P, S, Cl, dan Ar. Atas dasar
konfigurasi elektronnya maka dapat dikatakan bahwa ….

a. Na paling sukar bereaksi


b. P, S, dan Cl cenderung membentuk basa
c. Si adalah logam
d. Na, Mg dan Al dapat berperan sebagai pengoksidasi
e. Energi ionisasi pertama Ar paling besar

Jawaban: E

Na, Mg, Al, Si, P, S, Cl, dan Ar adalah unsur-unsur pada perioda 3 dari kiri ke kanan. Pada
suatu sistem periodik berlaku:

 Makin ke kiri makin mudah membentuk basa.


 Makin ke kiri makin bersifat reduktor sehingga paling mudah bereaksi dengan air.
 Na, Mg, Al merupakan unsur logam. Si unsur semi logam. P, S, dan Cl merupakan unsur
nonlogam. Ar merupakan gas mulia.
 Dari kiri ke kanan (dalam satu periode) energi ionisasinya semakin besar.

15. Beberapa kegunaan unsur/senyawa berikut ini:

1. bahan baku pupuk


2. peralatan masak
3. bahan baku semen Portland
4. menetralisir asam di lambung; dan
5. pembentukan tulang

Kegunaan unsur kalsium/senyawanya terdapat pada nomor ….

a. 1 dan 2
b. 1 dan 4
c. 2 dan 3
d. 3 dan 4
e. 3 dan 5

Jawaban: E
Beberapa kegunaan unsur kalsium dan senyawanya adalah: sebagai cetakan, pembalut tulang
patah, membuat kapur tulis, bahan baku dalam industri gula, pembuatan soda, dan pembuatan
semen. Di tubuh, kalsium berguna untuk pembentukan tulang dan gigi.

Soal
Pokok teori atom thomson dititikberatkan pada . . . .
A. Atom terdiri dari elektron - elektron
B. Elektron sebagai penyusun utama atom
C. Atom sebagai bola masif yang hanya berisi elektron
D. Atom sebagai bola masif bermuatan positif yang di dalamnya tersebar elektron
sehingga keseluruhannya bersifat netral
E. proton dan elektron adalah bagian penyusun atom yang keduanya saling
meniadakan.

Pembahasan :
Teori atom Thomson
Atom terdiri dar inti bermuatan positif dan elektron yang menyebar rata di permuakaan atom.
Model atom thomson dikenal juga dengan model atom roti kismis.

Jawaban : D

Soal
Teori yang menjadi dasar munculnya teori atom modern adalah . . . .
A. spektrum atom hidrogen
B. tabung sinar katode
C. penghamburan sinar alfa
D. adanya sinar saluran
E. mekanika gelombang

Pembahasan :
Dasar munculnya teori atom modern adalah adanya teori mekanika gelombang yang
dikemukakan oleh Heisenberg, Shcrodinger dan de Broglie.

Jawaban : E

Soal
Kelemahan teori atom rutherford adalah tidak adanya penjelasan . . . . .
A. Partikel penyusun inti atom
B. Massa atom yang berpusat pada inti
C. Elektron yang bergerak mengitari inti pada jarak tertentu
D. Inti atom bermuatan positif
E. elektron yang memiliki energi yang tetap

Pembahasan :
Elektron yang tidak melepas dan menyerap energi dijelaskan oleh teori atom Bohr

Jawaban : E
Soal
Penemu neutron adalah . . . .
A. William Crookes
B. Goldstein
C. James Chadwick
D. Sir Humphry Davy
E. J.J Thomson

Pembahasan
Penemu partikel dasar penyusun atom
Neutron = J. Chadwick
Elektron = J.J Thomson
Proton = Goldstein

Jawaban : C

Soal
Partikel bermuatan positif yang terdapat dalam inti atom adalah . . . . .
A. proton
B. inti atom
C. neutron
D. elektron
E. atom

Pembahasan :
Partikel dasar dalam inti atom:
Proton = muatannya positif
Neutron = tidak bermuatan/ netral
Sehingga muatan inti nantinya ditentukan oleh proton yang bermuatan positif.

Soal

Lambang suatu unsur adalah , maka dalam satu atom unsur tersebut terdapat . . . .
.
A. 16 proton, 14 elektron, 14 neutron
B. 16 proton, 14 elektron, 30 neutron
C. 30 proton, 30 elektron, 16 neutron
D. 16 proton, 16 elektron, 14 neutron
E. 16 proton, 16 elektron, 30 neutron

Pembahasan :
Unsur dengan lambang :

jumlah proton = jumlah elektron = 16


Jumlah neutron = A - Z = 30 - 16 = 14

Jawaban : D

Soal
Notasi yang benar untuk proton, elektron dan neutron adalah . . . .
A.
B.
C.
D.
E.

Pembahasan :
Notasi proton =
Notasi elektron =
Notasi neutron =

Jawaban : C

Soal
Diketahui unsur unsur , , , . Unsur unsur yang merupakan isoton adalah
.....
A. P dan Q
B. P dan S
C. Q dan R
D. R dan S
E. P dan R

Pembahasan :
Isoton = dua atom atau lebih yang mempunyai jumlah neutron sama
= jumlah n = 31 - 15 = 16
jumlah n = 30 - 15 = 15
jumlah n = 32 - 15 = 17
jumlah n = 32 - 16 = 16

Jadi yang isoton adalah P dan S

Jawaban : B

Soal
Konfihurasi elektron atom adalah . . . .
A. 2 8 9
B. 2 8 8 1
C. 2 8 18 7
D. 2 8 18 11
E. 2 8 18 8 3

Pembahasan :
Konfigurasi elektron atom adalah :
KLMN
2 8 18 7

Jawaban : C

Soal
Ion di bawah ini yang tidak memiliki konfigurasi elektron sama seperti gas neon adalah
.....
A.
B.
C.
D.
E.

Pembahasan :
Ne ( nomor atom 10)
Konfigurasi elektron =
Untuk melihat ion mana yang memiliki konfigurasi elektron yang sama dengan atom Ne,
cukup lihat yang mempunayi jumlah elektron yang sama (isoelektronik) dengan Ne.

11 = 11 - 1 = 10 (sama dengan Ne)


12 = 12 - 2 = 10 ( sama dengan Ne)
13 = 13 - 3 = 10 ( sama dengan Ne)
8 = 8 + 2 = 10 ( sama dengan Ne)
16 = 16 + 1 = 17 (tidak sama dengan atom Ne)

Soal
Suatu atom mempunyai konfigurasi elektron .
Pernyataan yang benar adalah . . . .
A. elektron valensi atom itu adalah 5
B. elektron valensi atom itu adalah 7
C. elektron valensi atom tersebut adalah 10
D. konfigurasi elektron
E. konfigurasi elektron

Pembahasan :
Konfigurasi elektron :

Atau disingkat :

Kulit valensi =
Jumlah elektron valensi = 2 + 5 = 7

Jawaban : B

Soal
Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron :
Yang merupakan kulit valensi unsur tersebut adalah . . . . .
A. 4s
B. 4p
C. 3d
D. 4s, 4p
E. 3d, 4s, 4p

Pembahasan :
Ujung konfigurasi =
Sub kulit p akan berpasangan dengan subkulit sdengan tingkat energi (Harga bilangan
kuantum utama (n)) yang sama jadi kulit valensi atom diatas adalah =

Jawaban : D

Soal
Ion mempunyai konfihurasi elektron . Jumlah elektron yang tidak
berpasangan dalam ion adalah . . . .
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

Pembahasan :
Konfigurasi elektron ion =
Diagram orbital

Orbital yang terdapat pada konfigurasi elektron Ar tentu sudah terisi penuh oleh elektron
karena Ar adalah atom golongan gas mulia. Dari diagram orbital diatas, jumlah elektron yang
tidak berpasangan ada 3 buah.

Jawaban : C

Soal
Ion yang ditulis adalah ion . . . . .
A. yang memiliki 1 elektron di kulit terluar
B. yang memiliki 4 elektron di kulit terluar
C. yang memiliki 6 elektron di kulit terluar
D. yang memiliki 7 elektron di kulit terluar
E. yang memiliki 8 elektron di kulit terluar
Pembahasan :

Jumlah elektron ion = 35 + 1 = 36


Konfigurasi elektron

Kulit valensi=
Jumlah elektron valensi = 2 + 6 = 8

Jawaban : E

Soal
Diketahui unsur X dengan nomor atom 24, jumlah elektron maksimum pada orbital d
adalah . . . .
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7

Pembahasan :
X dengan nomor atom 24
Konfigurasi elektron X =
Orbital d hanya ada dengan 5 elektron .

Jawaban : C

Soal
Nomor atom unsur X sama dengan 26. Konfigurasi elektron ion adalah . . . .
A.
B.
C.
D.
E.

Pembahasan :
X nomor atom = 26
Jumlah elektron = 26

Ketika membentuk ion atom X melepas 3 elektron, sehingga jumlah elektron menjadi =
26 - 3
Konfigurasi elektron X

Konfigurasi elektron ion (3 buah elektron yang dilepaskan berasal 2 buah dari orbital 4s
dan 1 dari orbital 3d)

atau
Jawaban : E

Soal
Konfigurasi elektron atom X bernomor massa 80 dan memiliki 45 neutron dalam
intinya adalah . . . .
A.
B.
C.
D.
E.

Pembahasan :
X memiliki nomor massa 80 dan neutron 45
Jumlah proton = nomor massa - neutron = 80 - 45 = 35
Jumlah proton = Jumlah elektron = Nomor atom

Konfigurasi =

Jawaban : C

Soal
Jumlah elektron maksimum yang dapat mengisi kulit N adalah . . . .
A. 2
B. 10
C. 18
D. 32
E. 54

Pembahasan :
Urutan kulit dalm atom
Kulit K = n = 1
Kulit L = n = 2
Kulit M = n = 3
Kulit N = n = 4

Jumlah maksimum elektron perkulit


=
=2
= 2 x 16 = 32 buah elektron

Jawaban : D

Soal
Koordinat bilangan kuantum elektron terluar atom 19 K yang benar adalah . . . .
A. (4,0,0,+1/2)
B. (4,0,1,- 1/2)
C. (4,0,0, +1/2)
D. (4,1,1, +1/2)
E. (4,0, 1, +1/2)

Pembahasan :
K dengan nomor atom 19 memiliki konfigurasi
=
atau
=
Elektron terluar berada di orbital 4s
Diagram orbital

n=4
l = 0 (karena sub kulit s)
m=0
s = +1/2 (arah panah keatas)

Koordinat (4,0, 0, +1/2)

Jawaban : C

Soal
Dalam suatu atom, jumlah maksimum elektron yang memiliki bilangan kuantum n = 4
dan m = 0 adalah . . . .
A. 2
B. 4
C. 6
D. 8
E. 10

Pembahasan :
Bilangan kuantum
n= 4
Ada 4 kemungkinan orbital dengan n= 4 yaitu 4s, 4p, 4d dan 4f.

m = 0 (berarti elektron akan menempati orbital dengan nilai m = 0)


Jumlah maksimum elektron = 8 elektron

Jawaban : D

Soal
Urutan pengisian elektron ke dalam satu subkulit dimulai dengan elektron menempati
seluruh orbital dengan spin sama, selanjutnya baru berpasangan. Aturan ini
dinyatakan oleh . . . .
A. Hund
B. Pauli
C. Aufbau
D. Niels Bohr
E. Goudsmit

Pembahasan :
Untuk teori yang lebih lengkap silahkan kunjungi link berikut ini : Aturan Konfgurasi
Elektron

Jawaban : A

Soal
Bilangan kuantum spin menyatakan . . . . .
A. Orbital suatu atom
B. Bentuk - bentuk subkulit
C. Arah ruang suatu orbital
D. Perbedaan tingkat energi Kulit
E. Perbedaan arah rotasi elektron

Pembahasan :
Bilangan kuantum spin adalah bilangan yang menunjukkan arah rotasi elektron dalam orbital
yang berlawanan. Informasi lebih lengkanp silakhan kunjungi : Bilangan Kuantum

Soal
Harga m yang dimiliki oleh subkulit d mempunyai kisaran harga . . . .
A. - 1 sampai + 1
B. - 2 sampai + 2
C. - 3 sampai + 3
D. - 4 sampai + 4
E. - 5 sampai + 5

Pembahasan :
Subkulit d memiliki :
Harga l = 2
Harga m = - 2, -1, 0 + 1, +2

Jawaban : B

Soal
Jumlah orbital unsur X dengan nomor atom 20 adalah . . . .
A. 8
B. 10
C. 13
D. 14
E. 15

Pembahasan :
X dengan nomor atom 20
Konfigurasi elektron =
Diagram orbital

Jumlah orbital = 1 + 1 + 3 + 1 + 3 + 1 = 10 orbital

Jawaban : B

Soal
Perhatikan tabel pengisian elektron - elektron ke dalam subkulit!

Pengisian elektron yang benar menurut aturan Aufbau dan Hund yaitu . . . . .
A. I dan V
B. I dan II
C. II dan V
D. III dan V
E. IV dan V

Pembahasan :
I
(Salah)
(Benar)
II
(Salah)
(Benar)
III
(Benar)
IV
(Salah)
(Benar)
V
(Benar)

Jawaban : D

Soal
Kulit M pada memiliki jumlah elektron sebanyak . . . . .
A. 8
B. 9
C. 11
D. 18
E. 21

Pembahasan :
Atom memiliki konfigurasi elektron :

Kulit K = = 2 elektron
Kulit L = = 8 elektron
Kulit M = = 11 elektron
Kulit N = = 2 elektron

Jawaban : C

Soal
Ion mempunyai konfigurasi elektron . Bilangan kuantum elektron terakhir atom X
adalah . . . .
A. n = 2, l = 0, m = 0, s = - 1/2
B. n = 2, l = 1, m = +1, s = - 1/2
C. n = 3, l = 0, m = 0, s = + 1/2
D. n = 3, l = 1, m = -1, s = + 1/2
E. n = 3, l = 2, m = 0, s = + 1/2

Pembahasan :
Konfigurasi elektron ion adalah
jumlah elektron = 10
Jumlah elektron atom X mula - mula = 10 + 3 = 13 elektron
Konfigurasi elektron atom X =

Elektron terakhir ada di orbital dengan diagram orbital :


Jawaban : D

Soal
Elektron terakhir atom X memiliki 4 bilangan kuantum sebagai berikut.
n = 4, l = 0, m = 0, s = +1/2
Nomor atom x adalah . . . .
A. 19
B. 20
C. 28
D. 37
E. 45

Pembahasan :
Berdasarkan 4 bilangan kuantum yang diketahui, maka elektron terakhir atom X terletak pada
sub kulit .
Diagram orbital :

Konfigurasi elektronnya adalah :

Jika dihitung, jumlah elektronnya adalah 19 buah

Jawaban : A

Soal
Ion memiliki konfigurasi elektron . Jika atom X memiliki neutron
sebanyak 30 , atom X tersebut memiliki nomor massa . . . . .
A. 28
B. 31
C. 56
D. 60
E. 63

Pembahasan :
ion adalah atom X yang telah melepaskan 3 elektron terluarnya. Dengan demikian atom
X memiliki konfigurasi elektron :
(elektron yang dilepas adalah elektron yang berada pada sub kulit 4s dan 3d).

Jumlah elektron atom X = 23 + 3 = 26


e = p = 26, maka
Nomor massa = p + n = 26 + 30 = 56

Jawaban : C

Berilah tanda silang (x) sesuai dengan jawaban yang benar!


1. Konfigurasi elektron 12C6 adalah…
a. (2 2) c. (2 6) e. (2 8 2)
b. (2 4) d. (2 8)
2. Banyaknya ikatan kovalen yang dapat dibentuk atom C adalah…
a. 5 c. 3 e. 1
b. 4 d. 2
3. Dalam sistem periodik unsur, periode dan golongan unsur 12C6 adalah…

Periode Golongan

a. 2 IIA

b. 2 IVA

c. 3 IIA

d. 3 IVA

e. 4 IVA

4. Diketahui unsur golongan IVA yaitu C, Si, Ge, Sn dan Pb. Unsur yang mempunyai jari-jari
terkecil adalah…
a. C c. Ge e. Pb
b. Si d. Sn
5. Hidrokarbon ada yang jenuh dan tidak jenuh. Yang dimaksud ikatan tidak jenuh dalam
ikatan antar karbon adalah…
a. Ikatan tunggal d. Ikatan tunggal, rangkap 2 dan 3
b. Ikatan tunggal dan rangkap 2 e. Ikatan rangkap 2 atau 3
c. Ikatan tunggal dan rangkap 3
6. Alasan atom C dapat membentuk molekul yang panjang adalah…
a. Atom C banyak terdapat di alam d. Atom C stabil
b. Atom C dapat berikatan dengan atom C yang lain e. Atom C reaktif
c. Atom C terletak pada periode 2 dan golongan IVA
7. Perhatikan rumus struktur senyawa berikut ini.
8
CH3
1
CH3 – 2CH – 3C – 4CH2 – 5CH3
6 7
CH3 CH3
Yang merupakan atom C primer, sekunder dan tersier berturut-turut adalah…
a. 1,2,3 c. 1,4,2 e. 2,3,4
b. 1,3,4 d. 3,4,5
8. Jumlah atom C sekunder pada senyawa berikut adalah…
CH3 – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3
CH3 CH3
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4
9. Perhatikan rumus struktur senyawa di bawah ini.
H CH3 CH3
1
CH3 – 2C – 3C – 4
C – 5CH3
CH3 H CH3
Atom C kuarterner terdapat pada nomor…
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d.4
10. Pernyataan yang benar tentang senyawa organik adalah…
a. Ada yang berikatan ion dan ada yang kovalen
b. Tidak tahan terhadap pemanasan
c. Tahan terhadap pemanasan
d. Titik didih dan titik leleh tinggi
e. Umumnya larut dalam air
11. Bagaimana rumus struktur dari ikatan rangkap tiga berikut C3H4…
a. H – C ≡ C – CH3 d. C ≡ C – CH4
b. CH2 - CH≡ CH e. CH2 ≡ C – CH2
c. C ≡ CH2 – CH2
12. Sampel organik dipanaskan menghasilkan gas yang dapat mengeruhkan air kapur. Informasi
ini menunjukkan bahwa sampel organik itu mngandung unsur…
a. Hidrogen d. Belerang
b. Oksigen e. Nitrogen
c. Karbon
13. Gas yang dihasilkan dari pembakaran sampel organik yang jika diuji dengan kertas kobalt
akan merubah kertas kobalt dari biru menjadi merah muda. Hal ini berarti sampel organik
tersebut mengandung unsur…
a. Hidrogen c. Karbon e. Nitrogen
b. Oksigen d. Belerang
14. Dituliskan beberapa pernyatan sebagai berikut:
1) Mempunyai elektron valensi 6 dan membentuk ikatan kovalen dengan atom hidrogen
2) Mempunyai kemampuan membentuk 4 ikatan kovalen yang kuat
3) Antar atom sejenis tidak dapat membentuk ikatan kovalen rangkap
4) Dapat berikatan dengan atom-atom sejenis membentuk senyawa rantai panjang
Pernyataan yang merupakan ciri khas atom karbon adalah…

a. 1 dan 2 c. 2 dan 3 e. 3 dan 4


b. 1 dan 3 d. 2 dan 4

15. Apa yang menyebabkan runtuhnya teori “vis vitalis” yang menyatakan bahwa senyawa-
senyawa organik hanya dapat dibuat di dalam tubuh makhluk hidup?
a. Kall Wilhelm yang berhasil membuat perbedaan senyawa organik dan anorganik
b. J.J Berzelius yang berhasil menganalisis bahwa senyawa organik mengandung unsur
karbon
c. J.J Berzelius yang berhasil mensintesis urea dari ammonium sianat
d. F. Wohler yang berhasil menganalisis bahwa senyawa organik mengandung unsur karbon
e. F. Wohler yang berhasil mensintesis urea dari ammonium sianat

B. ESSAY
1. Mengapa senyawa karbon dikenal dengan istilah senyawa organik? Tepatkah jika senyawa-
senyawa hidrokarbon dalam minyak bumi digolongkan sebagai senyawa organik? Jelaskan
jawabanmu!
2. Jelaskan sifst-sifat khas atom karbon yang tidak dimiliki oleh atom-atom lain!
3. Jelaskan cara sederhana untuk menunjukkan unsur karbon, hidrogen dan oksigen dalam
sampel organik!
4. Berapakah jumlah atom C primer, sekunder, tersier dan kuarterner dalam senyawa berikut:
CH3 CH3
a. CH3 – C – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3
CH2 CH3
CH3
b. CH3 – CH – CH – CH2 – CH3
OH CH3
CH3
c. CH3 – C – CH – CH2 – NH2
CH3 OCH3
5. Gambarkan rumus struktur dari ruus molekul senyawa berikut ini kemudian tentukan atom
C primer, sekunder, tersier dan kuarterner!
a. C4H10
b. C5H12O
c. C3H9N
KUNCI JAWABAN
PILIHAN GANDA:
1. B 6. D 11. A
2. B 7. C 12. C
3. B 8. B 13. A
4. E 9. D 14. D
5. E 10. B 15. E

ESSAY
1. Senyawa karbon dikenal sebagai senyawa organik karena semua senyawa organik
mengandung karbon. Senyawa hidrokarbon dalam minyak bumi tidak tepat jika digolongkan
sebagai senyawa organik.
2. - Atom C mempunyai 4 ikatan kovalen sehingga dapat berikatan dengan sesamanya
membentuk rantai atom karbon dan juga dapat berikatan dengan berbagai unsur nonlogam.
- Ikatan kovalen yang dibentuk atom C relatif kuat.
- Atom C dapat membentuk ikatan rangkap maupun rangkap tiga.
3. Dengan uji pembakaran. Pembakaran sampel organik akan mengubah C menjadi CO2 dan
H menjadi H2O. Gas CO2 dapat dikenali karena mengeruhkan air kapur dan H2O dapat
dikenali dengan perubahan kertas kobalt dari biru menjadi merah muda.
4. a) C10 = 6 b) C10 = 3 c) C10 = 4
C20 = 3 C20 = 2 C20 = 1
C30 = 2 C30 = 1 C30 = -
C40 = 1 C40 = - C40 = 1
5. a) H H H H
H-C–C–C–C-H
H H H H
C10 = 2
C20 = 2
C30 = -
C40 = -
b) H H H H H
H–C–C–C–C–C–H
H H H H OH
C10 = 2
C20 = 3
C30 = -
C40 = -
c) H H H H
H–C–C–C–N–H
H H H
C1 0 = 2
C20 = 2
C30 = -
C40 = -
PENSKORAN
Pilihan Ganda:
Jika benar masing-masing soal dikalikan 2
Skor = 15 x 2
= 30
Essay:
Soal no.1 = 10
Soal no.2 = 10
Soal no.3 = 15
Soal no.4 = 15
Soal no.5 = 20

Skor total = Jumlah Skor/100x 100

1. Pasangan senyawa di bawah ini yang merupakan senyawa ion adalah …


a. NaCl dan KBr
b. CH4 dan NH3
c. SO2 dan HCl
d. H2O dan KBr
e. KCl dan HCl

Jawab: a
Syarat ikatan ion: golongan I A / II A berikatan dengan VI A / VII A
Na dan K golongan I A
Cl dan Br golongan VII A

2. Nomor atom unsur P, Q, R dan S adalah 6, 9, 11, dan 18. Pasangan unsur-unsur yang
diharapkan dapat membentuk ikatan ion adalah …
a. P dan Q
b. R dan Q
c. Q dan S
d. S dan R
e. P dan S

Jawab: b.
6P = 2 4 Golongan IV A
9Q = 2 7 Golongan VII A
11R = 2 8 1 Golongan I A
18S = 2 8 8 Golongnan VIII A
Syarat ikatan ion: golongan I A / II A berikatan dengan VI A / VII A

3. Suatu senyawa dengan rumus molekul XY. Jika konfigurasi elektron atom X: 1s2 2s2 2p6
3s2 dan konfigurasi elektron atom Y: 1s2 2s2 2p4, maka XY mempunyai ikatan …
a. Kovalen polar
b. Kovalen non polar
c. Kovalen koordinasi
d. Elektrovalen
e. Logam

Jawab: d
X : 3s2 Golongan II A Ikatan ion / elektrovalen
Y : 2p4 2s2 Golongan VI A Ikatan ion / elektrovalen

4. Pasangan unsur yang membentuk ikatan kovalen adalah …


a. 17X dan 11Y
b. 12P dan 17Q
c. 6R dan 17Q
d. 20M dan 16T
e. 19A dan 35B

Jawab: c
Syarat ikatan kovalen: golongan IV A, V A, VI A, VII A, dan H
17X : 2 8 7 dan 11Y : 2 8 1 ikatan ion
12P : 2 8 2 dan 17Q : 2 8 7 ikatan ion
6R : 2 4 dan 17Q : 2 8 7 ikatan kovalen
20M : 2 8 8 2 dan 16T : 2 8 6 ikatan ion
19A : 2 8 8 1 dan 35B : 2 8 18 7 ikatan ion
5. Deretan senyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali …
a. HF, HCl, HI
b. BH3, BF3 CO2
c. H2O, NH3, CO2
d. Li2O, CaO, MgO
e. IF5, CCl4, CF4

Jawab: d
Syarat ikatan kovalen: golongan IV A, V A, VI A, VII A, dan H
Pilihan D : terdapat Ca dan Mg Golongan II A

6. Di antara senyawa berikut yang bukan molekul kovalen polar adalah …


a. HCl
b. NaCl
c. NH3
d. H2O
e. PCl3

Jawab : b

Molekul Penyusun Keterangan Ikatan


HCl Gas – Gas 2 atom tidak Kovalen polar
sejenis : polar
NaCl Logam – Gas Ion
NH3 Gas – Gas PEI = 3 N Kovalen polar
golongan V A
PEB = 5 – 3 = 2
H2O Gas – Gas PEI = 2 O Kovalen polar
golongan VI A
PEB = 6 – 2 = 4
PCl3 Gas – Gas PEI = 3 P Kovalen polar
golongan V A
PEB = 5 – 3 = 2
7. Di antara senyawa berikut yang paling polar adalah …
a. HF
b. HCl
c. F2
d. HBr
e. HI

Jawab: a
Paling polar → beda keelektronegatifan besar
HF → golongan I A dan VII A maka elektronegativitasnya besar

8. Di antara senyawa-senyawa berikut, yang dapat membentuk ikatan hidrogen adalah …


(1) HF
(2) NH3
(3) H2O
(4) HCl
a. (1), (2) dan (3)
b. (2) dan (3)
c. (1) dan (3)
d. (1), (2) dan (4)
e. (1), (2), (3) dan (4)

Jawab: a
Syarat ikatan hidrogen: H berikatan langsung dengan N, F, atau O. Pilihan (1), (2) dan (3)
benar.

9. Titik didih HF lebih tinggi daripada HCl. Hal ini disebabkan karena antara molekul-
molekul HF terdapat ikatan …
a. kovalen
b. ion
c. hidrogen
d. van der waals
e. kovalen koordinat

Jawab: c
HF → H berikatan langsung dengan F, artinya ikatan hidrogen Ikatan hidrogen membuat
senyawa mempunyai titik didih tinggi.

10. Diketahui nomor atom H = 1; C=6; N = 7; O = 8; P=15; dan Cl =17. Senyawa berikut
mengikuti aturan octet, kecuali …
a. CHCl3
b. NH3
c. H2O
d. CH4
e. PCl5

Jawab : e.
Teori octet menyatakan bahwa disekitar atom pusat terdapat 4 pasang electron ikatan
( 8 elektron), sedangkan pada PCl¬5, atom pusatnya P terdapat 5 pasang electron ikatan (10
elektron), disebut dengan super octet.

11. Unsur X mempunyai nomor atom 20. Senyawa garamnya bila dipanaskan akan
menghasilkan
gas yang dapat mengeruhkan air barit. Rumus senyawa tersebut adalah …

a. X2SO4 b. XSO4 c. X2CO3 d. XCO3 e. XCl2

Jawab : d
Unsur X yang mempunyai nomor atom 20, berarti unsur Ca.
Senyawa yang dipanaskan dan menghasilkan gas adalah CaCO3.
Reaksinya : CaCO3(s) → CaO(s) + CO2(g)
CO2(g) + Ba(OH)2(aq) → BaCO3(s) + H2O(l)
Air barit (barium hidroksida)

12. Senyawa manakah yang tidak membentuk ikatan hidrogen antar molekulnya ?

a. CH3CHO b. CH3NH2 c. CH3OH d. NH3 e. NH4OH

Jawab : a
Ikatan hidrogen antar molekul terdapat pada molekul-molekul yang mempunyai atom
hidrogen yang terikat pada atom N, O atau F. Pada molekul CH3CHO, atom H tidak terikat
pada atom O.
H
H-C-C-H
H

13. Unsur X mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 6. Unsur tersebut akan membentuk ion . . . .
a. X3-
b. X2-
c. X-
d. X+
e. X2+
Jawab : b
Elektron Valensinya 6, sehingga untuk mencapai kestabilan unsur X akan menerima 2
elektron dan membentuk ion negatif.

14. Jika unsur A memiliki nomor atom 8 dan nomor massa 18, struktur dari A2- terdiri atas . . . .
a. 10 elektron, 8 proton, 8 neutron
b. 10 elektron, 8 proton, 10 neutron
c. 8 elektron, 8 proton, 10 neutron
d. 8 elektron, 8 proton, 18 neutron
e. 6 elektron, 8 proton, 10 neutron

Jawab : b
Jika unsur A memiliki nomor atom 8 maka elektron valensinya adalah 6 sehingga menerima
2 elektron dan jumlah elektronnya menjadi 10. Nomor atomnya 8 sehingga mempunyai 8
proton. Jumlah neutron sama dengan nomor massa dikurangi proton, 18 – 8 = 10 neutron.

15. Cermati tabel berikut !

Unsur Konfigurasi Elektron


P 2. 2
Q 2. 8
R 2. 8. 1
S 2. 8. 6
T 2. 8. 7

Tabel diatas menunjukan konfigurasi elektron unsur P, Q, R, S dan T. Unsur yang paling
mudah menangkap 1 elektron adalah . . . .
a. P
b. Q
c. R
d. S
e. T

Jawab : e
Unsur T mempunyai elektron valensi 7. Sehingga paling mudah menangkap 1 elektron untuk
mencapai kestabilan agar elektron valensinya menjadi 8.
16. Kr yang mempunyai nomor atom 36 termasuk golongan gas mulia. Hal ini ditunjukan oleh .
...
a. Keelektronegatifan Kr besar
b. Mudahnya bereaksi dengan unsur lain
c. Membentuk ikatan ion
d. Elektron valensinya 8
e. Termasuk golongan VII A

Jawab : d
Golongan gas mulia atau golongan VIII A, unsur-unsurnya mempunyai elektron valensi 8.
Nomor atom Kr adalah 36. Sehingga konfigurasi elektronnya 2. 8. 18. 8

17. Diantara unsur-unsur berikut ini yang cenderung melepas 2 elektron adalah . . . .
a. 9F
b. 12Mg
c. 15P
d. 17Cl
e. 18Ar

Jawab : b
Konfigurasi elektron dari 12Mg adalah 2. 8. 2. Sehingga untuk mencapai kestabilan, unsur
tersebut akan melepas 2 elektron.

18. Atom 15P akan mencapai kestabilan dengan cara . . . .


a. Menangkap 1 elektron
b. Melepas 2 elektron
c. Menangkap 2 elektron
d. Melepas 3 elektron
e. Menangkap 3 elektron

Jawab : e
15P konfigurasi elektronnya adalah 2. 8. 5. Sehingga untuk mencapai kestabilan unsur
tersebut menangkap 3 elektron agar elektron valensinya 8.

19. Atom berikut ini yang mencapai kestabilan dengan mengikuti kaidah duplet adalah . . . .
a. Litium
b. Natrium
c. Magnesium
d. Aluminium
e. Klor

Jawab : a
Nomor atom litium adalah 3. Atom-atom yang mempunyai nomor atom kecil mulai dari
hidrogen sampai boron cenderung memiliki konfigurasi elekrton gas helium atau mengikuti
kaidah duplet.

20. Unsur Y mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 2. Unsur ini lebih mudah membentuk ikatan
ion dengan unsur lain yang mempunyai konfigurasi elektron
....
a. 2. 8. 1
b. 2. 8. 4
c. 2. 8. 5
d. 2. 8. 6
e. 2. 8. 7

Jawab : d
Unsur Y memiliki elekron valensi 2. Unsur ini lebih mudah membentuk ikatan ion dengan
unsur lain yang mempunyai konfigurasi elektron 2. 8. 6
Dengan elekron valensi 6.

1. Kelompok unsur berikut yang semuanya bersifat logam yaitu . . . .


a. Emas, seng, dan Karbon
b. Besi, nikel dan belerang
c. Fosfor, oksigen dan tembaga
d. Emas, perak dan nikel
e. Hidrogen, Nitrogen, dan karbon

Jawaban : d
Emas, perak dan nikel semuanya bersifat logam. Ketiga unsur tersebut terletak pada golongan
logam transisi.

2. Jika unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan nomor massa atom, sifat unsur tersebut
akan berulang pada unsur kedelapan. Pernyataan ini dikenal dengan hukum oktaf yang
dikemukakan oleh . . . .
a. Dobereiner
b. Newlands
c. Mendeleyev
d. Moseley
e. Dalton

Jawaban : b
Pada tahun 1864, A. R. Newlands, seorang ahli kimia berkebangsaan inggris, mengumumkan
penemuannya yang disebut hukum oktaf. Berdasarkan hukum ini, unsur-unsur disusun
berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya.

3. Kelemahan tabel periodik yang dikemukakan oleh mendeleyev adalah . . . .


a. Pengelompokan unsur-unsur hanya berlaku untuk unsur-unsur dengan massa atom relatif
rendah
b. Kemiripan alat unsur tidak hanya berlaku pada tiga unsur yang berada dalam setiap
kelompok
c. Penempatan unsur tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya
d. Menempatkan unsur-unsur berdasarkan kenaikan nomor atom dalam periode
e. Pengelompokan unsur-unsur hanya sesuai untuk unsur-unsur ringan

Jawaban : c
Penempatan unsur tidak sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya. Hal ini terjadi karena
penempatan unsur mempertahankan kemiripan sifat unsur dalam satu golongan.

4. Kelompok unsur yang membentuk triade yaitu . . . .


a. Li, Na, dan K
b. Li, Ca, dan S
c. S, Cl, dan Mn
d. Sr, Se, dan Br
e. K, Ba dan Te

Jawaban : a
Unsur-unsur dalam satu triade disusun menurut kenaikan massa atom relatifnya. Berdasarkan
aturan tersebut massa atom relatif unsur kedua merupakan rata-rata dari massa atom relatif
pertama dan ketiga. Massa atom relatif Li = 7dan massa atom relatif K = 39. Oleh karena itu,
massa atom relatif Na = 23.

5. Pada sistem periodik modern unsur-unsur yang berada dalam satu periode disusun
berdasarkan . . . .
a. Kemiripan sifat
b. Jumlah elektron valensi
c. Kenaikan nomor massa
d. Jumlah kulit atom
e. Kenaikan nomor atom

Jawaban : d
Unsur yang terletak dalam satu periode, sifatnya berubah secara teratur. Hal ini karena
elektron valensinya juga berubah. Tapi unsur tersebut mempunyai jumlah kulit yang sama.
Dengan demikian, nomor periode sesuai dengan jumlah kulit pada susunan elektron atom
suatu unsur.

6. Unsur-unsur H, Li dan Na yang terletak dalam golongan IA ditentukan berdasarkan . . . .


a. Nomor atom
b. Jumlah kulit
c. Nomor massa
d. Jumlah elektron
e. Elektron valensi

Jawaban : e
Letak golongan suatu unsur diketahui berdasarkan elektron valensi. Elektron Valensi atau
jumlah elektron pada kulit terakhir pada unsur-unsur golongan IA adalah 1. Sehingga H, Li
dan Na terletak pada golongan IA

7. Perbedaan sifat unsur transisi dengan unsur utama adalah . . . .


a. Letak periodenya
b. Letak golongannya
c. Sifat kelogamannya
d. Massa atom unsur transisi lebih besar
e. Massa atom unsur transisi lebih kecil

Jawaban : b
Letak golongannya.

8. Menurut hukum Triade, jika massa atom relatif kalsium 40 dan massa atom relatif barium
137 maka massa atom relatif stronsium sebesar . . . .
a. 80,5
b. 85,5
c. 88,5
d. 90,5
e. 98,5

Jawaban : c
Ar Stronsium = (Ar Kalsium + Ar Barium) / 2 = (40 + 137) / 2 = 88,5.

9. Unsur kalium mempunyai nomor atom 19, maka kalium tersebut terletak pada golongan . . .
.
a. IA
b. IIA
c. IIIA
d. IVA
e. VIIIA

Jawaban : a
Kalium mempunyai nomor atom 19, sehingga konfigurasi elektronnya 2 8 8 1. Elektron
valensinya adalah 1, sehingga Kalium terletak pada golongan IA.

10. Salah satu tanda unsur golongan halogen adalah . . . .


a. Elektron valensinya 5
b. Elektron valensinya 7
c. Elektron valensinya 8
d. Elektron valensinya 2
e. Elektron valensinya 1

Jawaban : b
Elektron valensi dari semua golongan halogen adalah 7.

11. Nama golongan yang sesuai dengan letak golongan pada sistem periodik unsur modern
adalah . . . .

Golongan Nama golongan


a. IA Nitrogen
b. IIA Alkali tanah
c. VA Halogen
d. VIA Karbon
e. VIIIA kalkogen
Jawaban : b
Golongan IIA disebut juga golongan Alkali
tanah.

12. Suatu atom memiliki neutron yang jumlahnya sama dengan protonnya. Atom tersebut
mempunyai nomor massa 40. Atom tersebut terletak pada . . . .
a. Golongan IIA periode 4
b. Golongan IVA periode 2
c. Golongan IVA periode 5
d. Golongan VA periode 4
e. Golongan VA periode 5

Jawaban : a
Atom tersebut mempunyai nomor massa 40 dan memiliki neutron yang jumlahnya sama
dengan proton, jadi nomor atomnya adalah 20. Dengan konfigurasi elektron 2 8 8 2. Elektron
valensinya adalah 2, sehingga termasuk golongan IIA. Dan jumlah kulitnya adalah 4,
sehingga termasuk periode 4.

13. Suatu atom mempunyai nomor massa 80 dan memiliki jumlah neutron 45. Unsur tersebut
terletak pada . . . .
a. Golongan IA periode 6
b. Golongan IIA periode 6
c. Golongan VIA periode 1
d. Golongan VIA periode 2
e. Golongan VIIA periode 4

Jawaban : e
Jika nomor massanya 80 dan jumlah neutron 45, maka jumlah proton sama dengan nomor
massa dikurangi jumlah neutron, sehingga jumlah protonnya 35. Jadi nomor atomnya adalah
35 dengan konfigurasi elektron 2 8 18 7. Jadi unsur tersebut terletak pada golongan VIIA
periode 4 karena elektron valensinya 7 dan jumlah kulitnya 4.
14. Penentuan harga massa atom unsur-unsur menggunakan standar dari atom karbon karena
atom karbon . . . .
a. Memiliki massa atom 12
b. Paling stabil dibandingkan atom lain
c. Jari-jari atomnya relatif panjang
d. Afinitas elektronnya kecil
e. Gaya tarik menarik antara inti dengan kulit elektronnya besar

Jawaban : b
Atom karbon merupakan atom paling stabil dibandingkan atom-atom lain. Oleh karena itu,
atom karbon paling cocok digunakan sebagai standar penentuan harga massa atom unsur-
unsur.

15. Pernyataan yang benar tentang jari-jari atom adalah . . . .


a. Dalam satu periode dari kiri ke kanan jari-jari atom semakin besar
b. Semakin ke bawah gaya tarik menarik antara inti dengan elektron valensi semakin kuat
c. Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar
d. Semakin panjang jari-jari atom semakin sukar melepaskan elektron
e. Jari-jari atom terkecil dimiliki oleh unsur yang terletak di sebelah kiri bawah dalam tabel
periodik.

Jawaban : c
Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar. Dalam satu golongan
dari atas ke bawah, kulit atom bertambah sehingga jari-jari atom juga bertambah.

16. Unsur dari golongan halogen yang energi ionisasinya paling besar adalah . . . .
a. Fluor
b. Klor
c. Brom
d. Iod
e. Astatin

Jawaban : a
Karena jari-jari atom Fluor lebih kecil, jarak antara inti dan elektron semakin pendek. Dengan
demikian, tarikan terhadap elektron semakin kuat sehingga energi ionisasinya semakin besar.

17. Dalam satu periode jika jari-jari atom semakin kecil maka . . . .
a. Energi ionisasinya semakin kecil
b. Semakin mudah membentuk ion positif
c. Afinitas elektronnya semakin kecil
d. Keelektronegatifannya semakin besar
e. Semakin sulit membentuk ion positif

Jawaban : e
Jika jari-jari atom semakin kecil, maka energi ionisasinya semakin besar, dan atom tersebut
sukar bermuatan positif.

18. Diantara pernyataan berikut yang merupakan salah satu sifat keperiodikan unsur adalah . . . .
a. Dalam satu golongan dari atas ke bawah energi ionisasi semakin besar
b. Dalam satu golongan dari atas ke bawah keelektronegatifan semakin besar
c. Dalam satu periode dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin kecil
d. Dalam satu periode dari kiri ke kanan jari-jari atom semakin besar
e. Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar

Jawaban : e
Dalam satu golongan dari atas ke bawah jari-jari atom semakin besar. Dalam satu golongan
dari atas ke bawah, kulit atom bertambah sehingga jari-jari atom juga bertambah.

19. Unsur yang mempunyai afinitas elektron terbesar adalah . . . .


a. 20Ca
b. 31Ga
c. 17Cl
d. 14Si
e. 34Se

Jawaban : c
Cl termasuk unsur halogen (Gol. VII A) mempunyai afinitas elektron paling besar atau paling
negatif. Semakin ke kanan dalam sistem periodik jari-jari atomnya semakin kecil,
mengakibatkan daya tarik inti atom terhadap elektron pada kulit terluarnya semakin besar,
maka kecenderungan membentuk ion negatif juga semakin besar. Jadi unsur 17Cl mempunyai
kecenderungan membentuk ion negatif.
20. Unsur-unsur golongan alkali tanah sifat-sifat kimianya hampir sama karena
a. jumlah elektronnya sama
b. jumlah elektron pada dua orbital terluarnya sama
c. jumlah elektron pada kulit terluarnya sama
d. jumlah protonnya sama
e. konfigurasi elektronnya sama

Jawaban : c
Dalam satu golongan jumlah elektron pada kulit terluarnya pasti sama
Soal 1
Perbandingan antara massa 1 atom hidrogen dengan 1/12 massa 1 atom C-12 adalah . . . . .
A. Massa 1 atom hidrogen

 Rumus Kimia Air TerlengkapRumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus
Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya TerlengkapB. massa 1 molekul nitrogen
C. massa atom hidrogen
D. massa atom relatif hidrogen
E. massa atom relatif molekul hidrogen

Pembahasan :
sebagaimana kalia ketahui bahwa untuk mencari massa atom relatif suatu unsur digunakan
perbandigan antara massa 1 atom unsur tersebut dengan 1/12 massa atom C - 12

Jawaban : D

Soal 2
diketahui beberapa unsur dengan no atomnya sebagai berikut :
11 Na, 12 Mg, 13, Al, 14 Si, 15 P
grafik yang tepat untuk menggambarkan energi ionisasi dari unsur - unsur tersebut adalah . . .
.
Pembahasan :
Langkah pertama kita buat dulu konfigurasinya untuk menentukan apakah atom - atom
tersebut segolongan atau seperioda.
11 Na = 2 8 1
12 Mg = 2 8 2
13 Al = 2 8 3
14 Si = 2 8 4
15 P = 2 8 5

Dapat kita lihat bahwa semua unsur diatas merupakan unsur perioda 3 (jumlah kulit yang
terisi ada 3 )
dengan urutan Na - Mg - Al - Si - P
Dari kiri ke kanan dalam suatu perioda jari jari semakin kecil sehingga energi ionisai akan
semakin besar.
Tetapi Energi ionisasi Mg lebih besar dibandingkan dengan al karena semua elektron pada
orbital Mg terisi penuh oleh elektron sehingga lebih stabil. Jadi ada penurunan energi ionisasi
yang terjadi pada Al.

Jawaban : C
Soal 3
Konfigurasi elektron A denga nomor atom 28 adalah :
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d8 4s2
Unsur A dalam sistem periodik terletak pada perioda dan golongan . . . . .
A. golngan IA perioda 4
B. golongan IIA, perioda 3
C. golongan IB perioda 4
D. golongan VI B perioda 4
E. golongan VIIB perioda 4

Pembahasan :
Konfigurasi elektron A dengan nomor atom 28 diatas sebenarnya sudah disusun berdasarkan
kulitnya, untuk itu kita kembalikan saja konfigurasinya berdasarkan tingkat energi yaitu :
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d8
Kulit Valensi = 4s2 3d8
Perioda = 4 ( nilai bilangan kuntum terbesar)
Golongan = jumlah elektron valensi = 2 + 8 = VIII B

Jawaban : E

Soal 4
konfigurasi elektron dari dua buah unsur adalah sebagai berikut :
X : [Ne] 3s1
Y : [Ne] 3s2 3p5
pernyataan yang benar tentang sifat periodik kedua unsur tersebut adalah . . . .
A. titik didh Y lebih tinggi dari titik didih X
B. Jari jari atom Y lebih beasr dari X
C. energi ionisasi X lebih tinggi dari energi ionisasi Y
D. kelektronegatifan Y lebih besar dari keelktronegatifan X
E. afinitas elektron X lebih besar dari Y

Pembahasan :
Pertama tentukan dulu apakah kedua atom segolongan atau seperioda .
Atom X
Kulit Valensi = 3s1
Perioda = 3
Golongan = IA

Atom Y
Kulit valensi = 3s2 3p5
Perioda = 3
Golongan = VII A

Kedua unsur terletak pada perioda yang sama, maka sifat keperiodikan unsur tersebut adalah :
dari kiri ke kanan : r <<< = r X > r Y
dari kiri ke kanan : EI >>> = EI X < EI Y
dari kiri ke kanan : AE >>> = AE X < AE Y
dari kiri ke kanan : Kelektronegatifan >>> = Keelketroegatifan X < Y
Titik didih X > Y karena X adalah atom logam ( ev = 1 , cenderung melepaskan elektron)
sedangkan Y adalah atom non logam (ev = 7, cenderung menagkap elektron)

Jawaban : D

Soal 5
pasangan unsur yang terletak pada blok s dalam sistem periodik adalah . . . .
A. 16 S dan 19 K
B. 13 Al dan 4 Be
C. 15 P dan 17 Cl
D. 11 Na dan 20 Ca
E. 7 N dan 12 Mg

Pembahasan :
Unsur blok s adalah unsur yang konfigurasinya berakhir di orbitas s, untuk itu mari kita buat
konfigurasinya masing masing :
16 S = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 (berakhir di p = Blok p)
19 K = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 (berakhir di S = blok s)
13 Al = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 (Blok p)
4 Be = 1s2 2s2 (blok s)
15 P = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3 (blok p)
17 Cl = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 (blok p)
11 Na = 1s2 2s2 2p6 3s1 (blok s)
20 Ca = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 (blok s)
7 N = 1s2 2s2 2p3 (blok p)
12 Mg = 1s2 2s2 2p6 3s2 ( blok s)

Jawaban : D

Soal 6
diketahui unsur 3P, 12Q, 13R, 19 S dan 20T. Unsur - unsur yang terdapat dalam satu
golongan adalah . . . .
A. P dan R
B. P dan S
C. Q dan R
D. Q dan s
E. R dan T

Pembahasan :
Unsur unsur yang terletak dalam satu golongan adalah unsur unsur yang memiliki elektron
valensi yang sama.
3P = 1s2 2s1 (ev = 1, Golongan IA)
12Q = 1s2 2s2 2p6 3s2 ( ev = 2, Golongan IIA)
13R = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 ( ev = 3 Golongan III A)
19S = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 ( ev = 1, Golongan IA)
20T =1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 ( ev = 2, Golongan IIA)
unsur yang terletak pada golongan yang sama adalah P - S dan Q - T

Jawaban : B

Soal 7
Konfigurasi elektron dalam unsur Molibdenum (Mo) adalah :
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p6 4d5 5s1.
di dalam sistem periodik unsur MO terletak pada . . . . .
A. Golongan IIA, Perioda 5
B. Golongan IIIA , perioda 5
C. Golongan IV B, perioda 4
D. Gologan VI B , perioda 4
E. Golongan VI B, perioda 5

Pembahasan :
Konfigurasi diatas sebenarnya telah disusun berdasarkan kulitnya, mari kita ubah kembali
berdasarkan tingkat energinya :
1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p6 5s1 4d5
Kulit valensi : 5s1 4d5
Elektron Valensi = 6 = Golongan VI B (karena berakhir di orbital d)
Perioda = 5

Jawaban : E

Soal 8
data keelektronegatifan beberapa unsur adalah sebagai berikut :
K = 1,2, L =4,0, M = 2,5, N = 3,5 dan O = 3,0
unsur yang paling mudah menarik elektron dalam ikatannya adalah . . .
A. K
B.M
C.N
D. O
E. P

Pembahasan :
unsur yang paling mudah menarik elektron pasangan dalam ikatan adalah elektron yang
memiliki nilai kelektronegatifan paling besar yaitu L

Jawaban B

Soal 9
Diketahui beberapa lambang unsur dengan nomor ataomnya :
11 P, 34Q, 25R, 54S, 30 T
Pasangan unsur yang terdapat dalam blok p adalah . . . .
A. P dan S
B. P dan T
C. Q dan R
D. Q dan S
E. R dan S

Pembahasan :
unsur yang terletak pada blok p adalah unsu yang konfigurasi elektronnya berakhir di sub
kulit p.
11 P = [Ne] 3s1 ( blok s)
34 Q = [ Ar] 4s2 3d10 4p4 (blok p)
25 R = [Ar] 4s2 3d5 ( blok d)
54 S = [Kr] 5s2 4d10 5p6 (blok p)
30 T = [Ar] 4s2 3d10 ( blok d)
Usur yang merupakan blok p adalah Q dan S

Jawaban : D

Soal 10
suatu unsur terletak pada golongan VI A perioda 3 dalam sistem periodik. Konfigurasi
elektron adri atom unsur tersebut adalah . . . .
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6

Pembahasan :
Golonga VI A = Blok P = Kulit Valensinya = ns np
elektron valesni = 6 = ns2 np4
Perioda 3 , n = 3, maka kulit valensinya adalah = 3s2 3p4
Konfigurasi elektronya adalah :
1s2 2s2 2p6 3s2 3p4

Jawaban : C

Soal 11
Unsur X bernomor atom 38 dalam sistem periodik terletak pada . . . .
A. perioda 4 , golongan IIA
B. perioda 4, golongan VI A
C. perioda 4, golongan VII A
D. peridoa 5, golongan IIA
E. perioda 7, golongan IV A

Pembahasan :
38 X = [Kr] 5s2
Kulit Valensi = 5s2
Golongan = elektron valensi = II A (karena berakhi di sub kulit s)
Perioda = 5 ( nilai n tertinggi)

Jawaban : D

Soal 12
Seng mempunyai dua isotop yaitu Zn-66 dan Z-65. Jika Ar Zn = 65,4, perbandingan
persentase Zn - 66 dan Zn - 65 berturut - turut adalah . . . .
A. 70 : 30
B. 60 : 40
C. 50 : 50
D. 40 : 60
E. 30 : 70
Pembahasan :
Misalkan persentase Zn - 66 = x % = 0,01 x
Maka persentase Zn - 65 = (100 - x) % = 1 - 0,01x
Untuk mencari Ar Zn digunakan rumus :
Ar Zn = (Massa isotop Zn - 66 x %) + ( Massa isotop Zn - 65 x %)
65,4 = (66 . 0,01 x) + (65 .(1-0,01x) )
65,4 = 0,66x + 65 - 0,65 x
65,4 - 65 = 0,66 x - 0,65 x
0,4 = 0,01 x
x = 40

% Zn - 66 = x = 40
% Zn - 65 = 100 - x = 100 - 40 = 60

Perbandingan = 40 : 60

Jawaban : D

Soal 13
Pernyatan berikut yang tidak benar adalah . . . .
A. dalam suatu periode dari kiri ke kanan sifat non logam bertambah
B. dalam suatu periode dari kiri ke kanan nomor atom bertambah
C. dalam satu golongan dari atas ke bawah, energi ionisasi bertambah
D. dalam satu periode dari kiri ke kanan, massa atom bertambah
E. dalam satu golongan dari atas ke bawah, sifat logam bertambah

Pembahasan :
Dalam satu periode dari kiri ke kanan, sifat keperiodikan unsur:
1. Sifat logam berkurang , sifat non logam bertambah
2. Nomor atom semakin besar
3. Nomor massa semakin besar = massa atom semakin besar

Dalam satu golongan dari atas ke bawah, sifat keperiodikan unsur :


1. Sifat logam bertambah
2. Nomor atom semakin besar
3. Nomor massa besar = massa atom semakin besar
4. Energi ionisasi semakin kecil.

Jawaban : C

Soal 14
jika massa atom C-12 yang sebenarnya adalah 2 x 10 -23 g dan massa i atom X = 4 x 10 -23
g. massa atom relatif unsur X adalah . . . . .
A. 10
B. 16
C. 24
D. 36.
E. 48

Pembahasan :
Ar usur X = (Massa 1 atom x) / 1/12 x massa atom C -12
= (4 x 10 -23) / 1/12 x (2 x 10 -23)
= 24

Jawaban: C

Soal 15
Ion X+2 memiliki konfigurasi elektron :
[Ar] 3d5
unsur X dalam sistem periodik modern terletak pada . . . . .
A. Golongan VB, perioda 3
B. Golongn VI B, perioda 3
C. Golongan VII B, perioda 3
D. golongan VII B, perioda 4
E. Golongan VIIIB, perioda 3

Pembahasan :
Konfigurasi elektron ion X+2
[Ar] 3d5
Jumlah elektron = 23
ion X2+ berarti berarti atom X telah melepaskan 2 buah elektonya sehingga jumlah elektron
atom X adalah = 23 + 2
Konfigurasi atom X :
[Ar] 4s2 3d5
Kulit valensi = 4s2 3d5
Golongan = elektron valensi = 2 + 5 = VII B ( karena berakhir di sub kulit d)
Perioda = 4

Jawaban : D

Soal 16
Dalam sistim periodik, golongan menyatakan. . . .
A. banyaknya kulit electron
B.banyaknya electron dalam inti
C.banyaknya electron dalam kulit terluar.
D. banyaknya proton dalam inti
E. banyaknya neutron dalam inti

Pembahasan :
Golongan dalam sistem periodik menyatakan jumlah elektron valensi yaitu elektron yang
terdapat pada kulit terluar suatu ataom

Jawaban : C

Soal 17
Sifat atom yang bernomor 3 akan sama dengan unsur yang bernomor atom . . . .
A. 11 dan 15
B. 11 dan 17
C. 17 dan 19
D. 11 dan 17
E. 11 dan 19

Pembahasan :
Sifat atom yang sama akan diletakkan dalam golongan yang sama artinya memiliki jumlah
elektron valensi yang sama.
Konfigurasi elektron
3 = 2, 1
11= 2, 8 , 1
15 = 2, 8, 5
17 = 2, 8 , 7
19 = 2, 8 , 8 , 1
Sifat unsur yang nomor atom 3 ( ev =1 ) akan sama dengan unsur yang memiliki nomor atom
11 dan 19

Jawaban : E

Soal 18
Penyatan di bawah ini yang tidak benar untuk unsur dengan susunan electron 2,8,7 kecuali . .
..
A. mempunyai nomor atom 17
B. mempunyai 3 kulit atom
C. terletak pada priode ke 3
D. atom unsur terletak pada VIIA
E. mempunyai masa atom 17

Pembahasan :
Konfigurasi elektron = 2, 8 ,7
jumlah kulit = 3 = K, L, dan M
Nomor atom = 2 + 8 + 7 = 17
Konfigurasi elektro berdasarkan teori atom mekanika kuantum : [Ne] 3s2 3p5
Golongan = VIIA (jumlah elektron valensi = 7)
Perioda = 3 (jumlah kulit yang terisi elektron)

Jawaban : E

Soal 19
Susunan berkala modern disusun berdasarkan . . . .
A. sifat kimia unsur
B. kofigurasi electron
C. nomor atom
D. sifat fisika unsur
E. berat atom

Pembahasan :
Sebelum sistem periodik modern disusun sudah ada beberapa sistem periodik yang
dikemukakan oleh beberapa ahli. sistem periodik itu disusun berdasarkan kemiripan sifat da
kenaikan nomor massanya. Namun setelah ditemukannya isotop, yaitu unsur yang memiliki
nomor massa sama tetapi nomor atomnya berbeda sehingga sifatnya pun berbeda. Dari fakta
ini maka ahli kimia sistem periodik modern menyimpilkan bahwa bukan nomor massalah
yang menentukan sifat suatu senyawa melainkan nomor taomnya, sehingga sistem periodik
modern disusun berdasrakan kenaikan nomor atom.

Jawaban : C

Soal 20
Unsur dibawah ini yang termasuk golongan VIIIA adalah . . . .
A. 10A
B. 13C
C. 17E
D. 12B
E. 16D

Pembahasan :

Unsur golongan VIII A akan meiliki elektrron valensi = 8


10A = 1s2 2s2 2p6
jumlah ev = 2 + 6 = 8 = Golongan VIII A

Jawaban : A

Kumpulan soal dan jawaban disertai pembahasan Kimia Bab 1 : Atom. Manfaatkanlah
dengan sebaik-baiknya soal yang telah saya bagikan untuk dipelajari.

1. Partikel penyusun inti atom adalah …


A. proton
B. neutron
C. neutron dan elektron
D. proton dan neutron
E. proton, elektron, dan neutron

Partikel dasar penyusun atom adalah proton ,elektron, dan neutron.

2. Di antara pernyataan berikut ini, yang benar untuk neutron adalah …


A. jumlah massa nya sama dengan proton
B. jumlahnya dapat berbeda sesuai dengan nomor massa isotopnya
C. jumlah massanya sama dengan jumlah elektron
D. merupakan partikel atom bermuatan positif
E. merupakan partikel atom bermuatan negatif

Massa sebutir neutron adalah 1,675 × 10–24 gram, hampir sama atau boleh dianggap
sama dengan massa sebutir proton.

3. Partikel dasar penyusun atom terdiri atas proton, neutron, dan elektron. Muatan listrik
partikel dasar tersebut berturut-turut adalah …
A. –1; +1; 0
B. +1; –1; 0
C. +1; 0; –1
D. –1; 0; +1
E. 0; –1; +1

Proton bermuatan positif (+1), neutron bermuatan netral (0) dan elektron bermuatan
negatif (–1).

4. Jumlah maksimum elektron pada kulit N adalah…


A. 2
B. 8
C. 18
D. 32
E. 72

Jumlah maksimal kulit N adalah 32.

5. Nomor massa dari atom yang mengandung 5 buah proton dan 6 neutron yaitu . . . .
a. 5
b. 6
c. 11
d. 16
e. 17

p=5
n=6
A = …?
A=p+n
A = 5 + 6 = 11

6. Suatu isotop mempunyai 21 neutron dan nomor massa 40. Unsur tersebut mempunyai
elektron valensi sebanyak …
A. 1
B. 3
C. 6
D. 5
E. 8

N= 21
A= 40
e valensi…?

Z= A – N
Z= 40 – 21 = 19

konfigurasi e = 2, 8, 8, 1
e valensi = 1

7. Diketahui nomor atom K dan Ar berturut-turut adalah 19 dan 18. Ion K+ dan atom Ar
mempunyai kesamaan dalam hal …
A. konfigurasi elektron
B. jumlah proton
C. jumlah neutron
D. muatan inti
E. jumlah partikel dasar

Konfigurasi elektron 19K+


2, 8, 8, 1
(karena atom K+ melepaskan elektron valensinya maka unsur K memiliki 18 elektron)
maka konfigurasinya 2, 8, 8

Konfigurasi elektron 18Ar


2, 8, 8

Jadi unsur K dan Ar memiliki kesamaan dalam konfigurasi elektronnya.

8. Suatu unsur mempunyai konfigurasi elektron K = 2, L = 8, M = 18, dan N = 7. Salah


satu isotopnya mempunyai nomor massa 80. Isotop tersebut mengandung … .
A. 35 elektron dan 35 neutron
B. 35 proton dan 35 neutron
C. 35 proton dan 45 neutron
D. 35 elektron dan 80 neutron
E. 80 elektron dan 80 neutron

Konfigurasi = 2, 8, 18, 7 = 35 proton


A = 80
P = 35
P=Z
N=A–Z
N = 80 – 35 = 45 neutron

9. Suatu atom memiliki nomor massa 16 dan memiliki jumlah elektron 10, maka atom
tersebut dilambangkan …
A.
B.
C.
D.
E.

A = 16
e = Z = 10

Maka atom tersebut dapat dilambangkan sebagai berikut

10. Konfigurasi elektron atom adalah …


A. 2, 8, 10
B. 2, 2, 8, 8
C. 2, 8, 9, 1
D. 2, 10, 8
E. 2, 8, 8, 2

Z = 20 maka:

Konfigurasi elektron: 2, 8, 8, 2
K= 2
L= 8
M= 8
N= 2

11. Suatu atom memiliki nomor massa 23 dan dalam intinya terdapat 12 neutron. Banyak
elektron pada kulit terluar adalah …
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

A= 23
N= 12
Elektron Kulit terluar…?

Z=A–N
Z = 23 – 12 = 11

Konfigurasi elektron: 2, 8, 1
Elektron kulit terluarnya adalah 1

12. Diketahui 7N, 8O, 9F, 11Na, dan 12Mg. Yang mempunyai elektron valensi tertinggi
adalah unsur …
A. N
B. O
C. F
D. Na
E. Mg

Konfigurasi 7N = 2, 5
e valensi= 5

Konfigurasi 8O = 2, 6
e valensi= 6

Konfigurasi 9F = 2, 7
e valensi= 7

Konfigurasi 11Na = 2, 8, 1
e valensi= 1
Elektron valensi yang paling tinggi yaitu unsur F karena memiliki e valensi 7.

13. Ion di bawah ini memiliki konfigurasi seperti gas 10Ne, kecuali…
A. 11Na+
B. 12Mg2+
C. 13Al3+
D. 16S2–
E. 8O2–
2–
16S tidak memiliki konfigurasi seperti 10Ne karena memiliki 18 elektron sedangkan
10Ne memiliki 10 elektron.
konfigurasi elektronnya = 2, 8, 8

14. Jika unsur A memiliki nomor atom 16, elektron yang dimiliki A2– adalah …
A. 10
B. 12
C. 14
D. 16
E. 18

16A memiliki 16 elektron. Atom A menerima 2 elektron maka jumlah elektronnya


menjadi 18, sehingga, atom A memiliki muatan -2.
16A → 16A + 2e- = 18 elektron
2-

15. Unsur di bawah ini memiliki elektron valensi sama, kecuali…


A. 4Be
B. 7N
C. 12Mg
D. 20Ca
E. 38Sr

e valensi 4Be = 2
e valensi 7N = 5
e valensi 12Mg = 2
e valensi 20Ca = 2
e valensi 38Sr = 2

16. Pasangan unsur di bawah ini yang merupakan isotop adalah … .


A. dan
B. dan
C. dan
D. dan
E. dan

Isotop adalah atom dari unsur yang sama, tetapi berbeda massa. dan
merupakan isotop karena memiliki unsur yang sama yaitu U dan nomor atom yang
sama yaitu 92 tetapi nomor massa nya berbeda yaitu 233 dan 238.
17. Diketahui unsur , , dan . Unsur-unsur yang merupakan isobar adalah …
A. P dan Q
B. Q dan R
C. P dan R
D. Q dan S
E. R dan S

Isobar adalah atom dari unsur yang berbeda, tetapi mempunyai nomor massa sama.
dan merupakan isobar karena memiliki nomor massa yang sama yaitu 32.

18. Di antara pasangan berikut ini, yang merupakan isoton adalah …


A. dan
B. dan
C. dan
D. dan
E. dan

Isoton adalah atom dari unsur yang berbeda, tetapi mempunyai jumlah neutron sama.
dan merupakan isoton karena memiliki jumlah neutron yang sama yaitu 20.
Neutron bisa diperoleh dari nomor massa dikurangi nomor atom.

19. Gas dapat menghantar listrik apabila …


A. pada tekanan rendah diberi tegangan listrik tinggi
B. pada tekanan tinggi diberi tegangan listrik tinggi
C. pada tekanan tinggi diberi tegangan listrik rendah
D. pada tekanan rendah diberi tegangan listrik rendah
E. pada suhu rendah diberi tegangan listrik rendah

Sejak pertengahan abad ke-19, para ilmuwan banyak meneliti daya hantar listrik dari
gas-gas pada tekanan rendah. Dua pelat logam ditempatkan pada masing-masing
tabung Geissler yang divakumkan, lalu tabung gelas itu diisi dengan gas pada tekanan
rendah. Ketika muatan listrik bertegangan tinggi dialirkan melalui gas dalam tabung,
muncullah nyala berupa sinar dari katode ke anode.

20. Partikel alfa yang ditembakkan pada lempeng logam tipis sebagian besar diteruskan,
tetapi sebagian kecil dibelokkan atau dipantulkan. Partikel alfa yang lintasannya
mengalami pembelokan adalah …
A. partikel alfa yang menabrak inti atom
B. partikel alfa yang menabrak elektron C. partikel alfa yang melewati ruang kosong
jauh dari inti atom
D. partikel alfa yang melewati ruang kosong mendekati inti atom
E. partikel alfa yang berenergi rendah

Partikel alfa yang mendekati inti atom dibelokkan karena mengalami gaya tolak inti.

21. Konsep kulit atom dikemukakan oleh . . .


a. Dalton
b. Thomson
c. Rutherford
d. Niels Bohr
e. Max Planck

Niels Bohr dalam model atom nya menyatakan bahwa elektron-elektron dalam atom
hanya dapat melintasi lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit-kulit atau
tingkattingkat energi, yaitu lintasan di mana elektron berada pada keadaan stationer,
artinya tidak memancarkan energi.

22. Di antara pernyataan berikut ini, yang tidak benar adalah …


A. elektron ditemukan oleh J. J. Thompson melalui percobaan dengan tabung sinar
katode
B. neutron ditemukan oleh J. Chadwick pada tahun 1932
C. inti atom ditemukan oleh E. Rutherford melalui percobaan penghamburan sinar
alfa
D. proton ditemukan oleh Henry Bacquerel pada tahun 1896
E. muatan elektron ditemukan oleh A. R. Millikan melalui percobaan tetes minyak

Proton ditemukan oleh Eugene Goldstein (1886), ia melakukan eksperimen dari


tabung gas yang memiliki katode, yang diberi lubang-lubang dan diberi muatan
listrik.

23. Sebelum ditemukan teori atom modern, model atom berkembang sesuai urutan . . . .
a. Dalton, Rutherford, Thompson, Bohr
b. Dalton, Thompson, Bohr, Rutherford
c. Dalton, Thompson, Rutherford, Bohr
d. Dalton, Bohr, Rutherford, Thompson
e. Dalton, Bohr, Thompson, Rutherford

Urutannya yaitu:
1. John Dalton (1803)
2. J. J. Thompson (1897)
3. Rutherford (1908)
4. Niels Bohr (1913)

24. Teori atom Niels Bohr mengandung gagasan tentang …


A. partikel dasar
B. inti atom
C. tingkat energi dalam atom
D. isotop
E. orbital

Model atom Bohr tersebut dapat dianalogkan seperti sebuah tata surya mini. Pada tata
surya, planet-planet beredar mengelilingi matahari. Pada atom, elektronelektron
beredar mengelilingi atom, hanya bedanya pada sistem tata surya, setiap lintasan
(orbit) hanya ditempati 1 planet, sedangkan pada atom setiap lintasan (kulit) dapat
ditempati lebih dari 1 elektron.

25. Zat yang memancarkan radiasi secara spontan dan bermuatan negatif disebut …
A. elektron
B. sinar gama
C. sinar beta
D. sinar alfa
E. sinar radioaktif

Sinar beta merupakan radiasi partikel yang bermuatan negatif. Setiap partikel sinar
beta sama 1 dengan elektron, bermuatan –1 dan massa .

Keterangan:
p = proton
e = elektron
n = neutron
A = nomor massa
Z = nomor atom
e valensi = elektron terluar/kulit terluar

Jika ada kesalahan tolong dikoreksi, karena sebenarnya saya hanyalah manusia yang penuh
dengan kesalahan.

1.Informasi yang benar tentang enegi adalah ....


a.E = nhv
b.v = tetapan Planck
c.h = 6,26x10-24Jxs
d.Tetapan Planck = 10-34Jxs
e.jika temperatur naik, h tidak berubah
2.Pernyataan berikut benar, kecuali ....
a.kuantum merupakan paket kecil energi
b.tidak semua kuanta sama
c.foton adalah paket energi cahaya
d.Einstein : E = mc2
e.E foton = c/
3.Persamaan De Broglie = h/mv, pengertian yang benar adalah ....
a.m = mass (in kg)
b.v = viskositas m/s
c.h = tetapan Planck
d. = panjang gelombang
e. = h/E karena E = mv
4.Pernyataan yang benar tentang bilangan kuantum azimut adalah ....
a.hanya dapat memiliki 2 kemungkinan harga
b.memiliki simbol m
c.merupakan orientasi orbital
d.menunjukkan daerah terdapatnya elektron
e.makin besar bilangan kuantum ini, makin jauh letak elektron terhadap inti
5.Jumlah elektron orbital p (principal) suatu atom karbon pada keadaan dasar adalah ....
a.2
b.3
c.4
d.6
e.8
6.Kemungkinan terbesar elektron berada pada ....
a.orbital
b.nukleus
c.subkulit
d.kulit terluar
e.tingkat energi p
7.Pada umumnya atom-atom unsur transisi pada perioda ke 5 memiliki sub kulit yang
elektronnya belum terisi lengkap. Subkulit itu adalah ....
a.3p
b.3d
c.3f
d.4p
e.4d

8.Suatu atom memiliki harga bilangan kuantum elektron terluar: n = 4 l = 0 ml = 0 ms = +1/2.


Nomor atom atom tersebut adalah ....
a.19
b.20
c.25
d.29
e.30
9.Pernyataan yang benar untuk suatu elektron dengan bilangan kuantum n= 5 dan ml= -4
adalah ....
a.terdapat pada orbital p ke empat
b.mungkin berada di orbital f
c.memiliki harga ms = - ½
d.mungkin menduduki orbital p
e.kedudukannya tidak dapat ditentukan
10.Pernyataan yang sesuai dengan harga bilangan kuantum berikut n = 2, l = 2, ml = 0 adalah
....
a.elektron berada di orbital 2p
b.menyatakan salah satu orbital dari 5 orbital setingkat
c.elektron ybs berada di orbital 2d
d.harga bilangan kuantum itu tidak mungkin
11.Perhatikan bilangan kuantum berikut, n = 3, l = 2, ml = 0. Pernyataan yang sesuai adalah
....
a.harga itu tidak mungkin
b.merupakan salah satu dari 5 orbital setingkat
c.elektron berada pada orbital 2d
d.elektron terdapat di orbital 3p
12.Bilangan kuantum ml untuk elektron pada orbital 5s adalah ....
a.nol
b.satu
c.mungkin + ½ atau - ½
d.dapat memiliki harga 0 - 5
e.mungkin harganya berkisar antara -5 - +5
13.Jumlah elektron belerang (nomor atom 16) yang terdapat pada l = 1 adalah ....
a.2
b.6
c.8
d.10
e.12
14.Jumlah elektron atom argon pada n = 3 and l = 1 adalah ....
a.2
b.4
c.6
d.8
e.10
15.Konfigurasi elektron yang menunjukkan bahwa suatu atom tereksitasi adalah ....
a.1s22s22p63s2
b.1s22s22p63s1
c.1s22s22p5
d.1s22s22p6
e.1s22s22p53s2
16.Jumlah orbital dalam suatu atom unsur yang nomor atomnya 18 dan nomor massa 40
adalah ....
a.8
b.10
c.18
d.22
e.40
17.Suatu atom unsur dalam keadaan stasioner yang subkulitnya hanya separo terisi elektron
adalah ....
a.helium
b.berilium
c.nitrogen
d.neon
e.oksigen
18.Berapa jumlah elektron tidak berpasangan dari atom oksigen pada saat stasioner?
a.1 d. 6
b.2 e. 8
c.4
19.Orbital yang memiliki tingkat energi tertinggi adalah ....
a.1s
b.2p
c.2s
d.3p
e.3s
20.Elektron dengan bilangan kuantum n = 5, l = 2 mungkin terdapat pada ....
a.6p d. 5p
b.6f e. 6d
c.5d
21.Subkulit mana yang terisi elektron dengan bilangan kuantum n = 4, l = 1? Berapa jumlah
orbital dari subkulit itu jika jumlah elektronnya lebih banyak?
a.4p, 3 d. 4s, 2
b.4p, 6 e. 4d, 5
c.4s, 1
22.Diberikan harga bilangan kuantum elektron. Jawaban yang benar adalah ....
n l ml ms
1) 2 1 0 -1/2
2) 5 3 -1 -1/2
3) 3 2 +1 -1/2
a.2p,5f,3d d. 2s,5d,3p
b.2p,5d,3p e. 2p,5f,3p
c.2p,5f,3f
23.Identifikasi subkulit yang elektronnya mempunyai harga bilangan kuantum n = 6, l = 1.
a.6p
b.3d
c.5p
d.6f
e.6d
24.Orbital mana yang elektronnya memiliki bilangan kuantum n = 3, l = 2? Berapa jumlah
orbitalnya jika semuanya terisi elektron?
a.3d, 5
b.3p, 3
c.2p, 3
d.3s, 1
e.2d, 5
25.Harga bilangan kuantum yang tidak mungkin adalah ....
a.n = 2, l = l, ml = 0, ms = + ½
b.n = 2, l = 1, ml = -1, ms = - ½
c.n = 3, l = 1, ml = -2, ms = + ½
d.n = 3, l = 0, ml = 0, ms = + ½
e.n = 3, l = 2, ml = 1, ms = - ½
26.Harga bilangan kuantum yang tidak terdapat pada atom hidrogen dalam keadaan
tereksitasi adalah ....
a.n = 4, l = 1, ml = -2, ms = + ½
b.n = 3, l = 2, ml = 0, ms = - ½
c.n = 3, l = 2, ml = 2, ms = + ½
d.n = 2, l = 1, ml = -1, ms = - ½
e.n = 2, l = 1, ml = 0, ms = + ½
27.Harga bilangan kuantum elektron yang paling mudah dilepaskan oleh atom aluminum
pada keadaan dasar adalah ....
a.n = 3, l = 0, ml = 0, ms = +1/2
b.n = 1, l = 0, ml = 0, ms = -1/2
c.n = 2, l = 1, ml = 0, ms = -1/2
d.n = 4, l = 1, ml = 1, ms = +1/2
e.n = 3, l = 1, ml = -1, ms = -1/2
28.Orbital suatu atom yang tidak mungkin adalah ....
7s 1p 5d 2d 4f
a.5d & 4f d. only 1p
b.1p & 2d e. only 4f
c.7s & 5d
29.Pernyataan yang salah adalah ....
a.Ketiga orbital p pada subkulit p setingkat
b.orbital d terisi setelah orbital p pada tingkat energi yang sama
c.terdapat 5 orbital d dalam tiap tingkat energi
d.orbital d maksimum dapat terisi 10 elektron
e.terdapat 7 orbital f pada tiap tingkat energi, mulai dari tingkat energi ke 4
30.Pernyataan yang benar adalah ....
a.terdapat 9 orbital f dalam subkulit f
b.orbital p maksimum dapat terisi 6 elektron
c.tiap subkulit p mengandung 2 orbital
d.orbital d maksimum dapat terisi 10 elektron
e.tiap subkulit dalam suatu kulit harus terisi elektron secara berurutan
31.Pernyataan yang salah adalah ....
a.terdapat 10 orbital d dalam subkulit d
b.orbital p maksimum dapat terisi 6 elektron
c.tingkat energi ke 3 tidak mengandung orbital f
d.orbital s berbentuk bola
e.tingkat energi ke 5 memiliki orbital f
32.Pernyataan yang benar tentang orbital subkulit f adalah ....
a.mungkin berisi maksimum 10 elektron
b.mengandung 7 orbital
c.ditemukan pertama pada kulit ke 5
d.keberadaan elektron hanya pada keadaan eksitasi
e.hanya terdapat pada unsur dengan nomor atom lebih besar dari 90
33.Elektron dengan bilangan kuantum n = 3, l = 2, m = 0, s = - ½ terdapat pada ....
1. kulit M 3. orbital d
2. orbital px 4. p
a.1, 2, 3
b.1, 3
c.2, 4
d.4
e.1, 2, 3, 4
34.Nomor atom Ca = 20, Cu = 29, K = 19, To = 22 dan Zn = 30. Ion yang memiliki elektron
tidak berpasangan adalah ....
a.Ca2+
b.Ti4+
c.Cu2+
d.Zn2+
e.K+
35.Nomor atom titan 22. Jumlah elektron tidak berpasangan dalam Ti3+ adalah ....
a.0 d. 3
b.1 e. 4
c.2

1.
soal jawab pilihan ganda ikatan kimia

1. Susunan elektron valensi gas mulia di bawah ini adalah oktet, kecuali ….

A. Ar
B. Ne
C. Kr
D. Xe
E. He
Jawaban : E (He), karena He mempunyai 2 elektron valensi. Sedangkan Ne Ar Kr Xe Rn
mempunyai 8 elektron valensi (memenuhi kaidah octet).
2. Unsur dengan konfigurasi elektron: 2, 8, 8, 2, jika akan mengikat unsur lain untuk
membentuk senyawa, maka langkah terbaik dengan … .

A. Pelepasan 1 elektron, sehingga bermuatan 1+


B. Pelepasan 2 elektron, sehingga bermuatan 2+
C. Penangkapan 1 elektron, sehingga bermuatan 1–
D. Penangkapan 2 elektron, sehingga bermuatan 2–
E. Memasangkan 2 elektron dengan 2 elektron lainnya
Jawaban : B (melepaskan 2 e sehingga muatannya menjadi 2+) pelepasan elektron terjadi
untuk mecapai kestabilab (kaidah octet).
3. Suatu unsur dengan konfigurasi elektron: 2, 6. Kecenderungan unsur tersebut bila akan
berikatan dengan unsur lain adalah … .

 Rumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh SoalnyaRumus Senyawa Hidrat
TerlengkapRumus Kimia Air TerlengkapA. Pelepasan 2 elektron, sehingga bermuatan 2+
B. Pelepasan 4 elektron, sehingga bermuatan 4+
C. Penyerapan 2 elektron, sehingga bermuatan 2–
D. Penyerapan 4 elektron, sehingga bermuatan 4–
E. Memasangkan 6 elektron

Jawaban : C (penyerapan/mengikat 2 e sehingga muatannya menjadi 2-, pengikatan elektron


dilakukan agar memperoleh kestabilan)
Baca Juga : Rangkuman Materi Stoikiometri Kelas X

4. Nomor atom unsur P, Q, R dan S adalah 6, 9, 11, 18. Pasangan unsur- unsur yang dapat
membentuk ikatan ionic adalah…
A. P dan Q
B. R dan Q
C. Q dan S
D. S dan R
E. P dan S

Jawaban :
P = atom karbon (non logam) golongan IV A
Q= atom flor (non logam) golongan VII A
R= atom natrium (logam) golongan IA
S= atom argon (non logam) golongan VIII A
Yang dapat membentuk ikatan ionic adalah unsure logam dan non logam dari golongan IA
dan VII A. jawabannya adalah B
5. Kulit terluar atom pusat suatu molekul mempunyai 6 pasang elektron yang terdiri dari 4
pasang elektron terikat dan 2 pasang elektron bebas. Bentuk molekilnya adalah..

A. Octahedron
B. Tetrahedron
C. Segitiga planar
D. Linier
E. Trigonal bipiramida

Jawaban : A (bentuk molekulnya octahedron)


6. Pasangan senyawa berikut yang keduanya berikatan ionik adalah…
A. HF dan HCl
B. NaBr dan K2O
C. FeCl2 dan H2O
D. C2H4 dan CaC2
E. CO2 dan N2O4
Jawaban : B (NaBr dan K2O, karena yang berikatan adalah logam dan non logam)

7. Deret senyawa berikut ini tergolong senyawa kovalen, kecuali…


A. HF, HCl, HI
B. BH3, BF3, CO¬2
C. H2O, NH3, CO2
D. Li2O, CaO, MgO
E. IF5, CCl4, ClF3.
Jawaban : D (ikatan antara logam dan non logam)
8. Zat yang bersifat polar adalah…
A. BCl3
B. H¬2O
C. CCl¬4
D. PCl5
E. CHCl3
Jawaban : B (yang mempunyai ikatan kovalen polar adalah H2O).
9. Diketahui nomor atom H=1, C=6, N=7, O=8, P=15 dan Cl=17, senyawa berikut yang
mengikuti aturan octet kecuali..
A. CHCl3
B. NH3
C. H2O
D. CH4
E. PCl5
Jawaban : E (yang menyipang dari aturan octet adalah PCl5)
10. Diketahui senyawa dibawah ini,
1. H2O
2. NH3
3. HF
4. HBr
5. HCl
senyawa manakah yang dapat membenttuk ikatan hidrogen antarmolekul….
A. 1,3 dan 5
B. 1,2 dan 4
C. 1,2,dan 3
D. 3 dan 4
E. 5 dan 1
Jawaban : C (ikatan hydrogen bisa terjadi apabila atom H berikatan dengan atom F, N dan
O).
11. Atom X mempunyai konfigurasi electron 1s2 2s2 2p6 3s2 . senyawa yang mungkin
dibentuk oleh atom X adalah..
A. HX
B. HCl
C. CaX
D. XSO4
E. X2(PO4¬)3
Jawaban : D ( atom X akan melepaskan 2 e untuk mencapai kestabilan sehingga muatannya
menjadi 2+, jadi atom X dapat berikatan dengan melekul SO4, karena SO4 memerlukan 2 e)
12. Molekul unsur berikut yang mempunyai ikatan kovalen rangkap tiga adalah … .
A. H2 (nomor atom H = 1)
B. F2 (nomor atom F = 9)
C. O2 (nomor atom O = 8)
D. Cl2 (nomor atom Cl = 17)
E. N2 (nomor atom N = 7)
Jawaban : E (atom N2 dapat membentuk ikatan kovalen rangkap 3)
13. Kelompok senyawa berikut ini yang seluruhnya berikatan ion adalah … .
A. CaCl2, CaO, H2O, dan N2O
B. KCl, NaCl, SrCl2, dan PCl5
C. MgCl2, SrO, NO2, dan SO2
D. BaCl2, CaCl2, CaO, dan SF6
E. KCl, CaO, NaCl, dan MgCl2
Jawaban : E (karena yang berikatan adalah logam dan non-logam)
14. Senyawa berikut mempunyai ikatan kovalen tunggal, kecuali … .
A. H2O (nomor atom H = 1 dan O = 8 )
B. HCl (nomor atom H = 1 dan Cl = 17)
C. NH3 (nomor atom N = 7 dan H = 1)
D. CH4 (nomor atom C = 6 dan H = 1)
E. CO2 (nomor atom C = 6 dan O = 8)
Jawaban : CO2 mempunyai ikatan kovalen rangkap 2. Jawaban yang benar adalah E
Lihat Juga : Bank Soal Kimia Kelas 10 SMA - BAB IKATAN KIMIA
15. Senyawa yang mempunyai ikatan kovalen, ikatan ion dan ikatan kovalen koordinat secara
bersamaan adalah…
A. NH3BF3
B. KNO3
C. KCN
D. NH4Cl
E. NaCl
Jawaban : D ( pada senyawa NH4Cl terdapat ikatan kovalen dan ionic)
16. Perhatikan data hasil percobaan berikut ini,
Sifat fisik Zat A Zat B
Wujud zat Padat Padat
Kelarutan dalam air Larut Tidak larut
Daya hantar listrik larutan Konduktor Isolator
Titik leleh dan titik didih Tinggi Rendah
Berdasarkan data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa jenis ikatan yang terdapat pada zat
A dan zat B berturut-turut adalah….
A. Ionic dan kovalen nonpolar
B. Kovalen polar dan ionic
C. Kovalen nonpolar dan ionic
D. Kovalen koordinasi dan logam
E. Hydrogen dan kovalen.
Jawaban : A (ionic dan kovalen non-polar, dilihat dari data table)
17. Zat yang bersifat polar adalah…
A. CH4
B. BF3
C. NH3
D. CO2
E. PCl5
Jawaban : C (yang bersifat kovalen polar adalah NH3)
18. Senyawa yang dapat larut dalam air adalah..
A. NaCl
B. CCl4
C. HCl
D. NH3
E. Cl
Jawaban : senyawa ionic yang mudah larut dalam air adalah senyawa NaCl. Jawaban yang
benar adalah A.
19. Kelompok senyawa yang memiliki ikatan hydrogen adalah…
A. H2O, H2S dan HCl
B. H2O, PH3, dan HBr
C. NH3, H2O, dan HBr
D. NH3, H2S, dam HF
E. HF, NH3 dan H2O
Jawaban : E
20. Etanol (CH3CH2OH) dan dimetil eter (CH3-O-CH3) mempunyai massa molekul relative
(Mr) sama yaitu 46. Pernyataan berikut yang benar adalah…
A. Titik didih etanol lebih tinggi karena terdapat ikatan hydrogen
B. Titik didih dimetil eter lebih tinggi karena terdapat ikatan hydrogen
C. Titik didih etanol sama dengan titik didih dimetil eter
D. Titik didih etanol lebih tinggi karena terdapat gaya London
E. Titik didih dimetil eter lebih itnggi karena terdapat gaya London.
Jawaban : A (titik didih etanol lebih tinggi karena memiliki ikatan hidrogen)
Per
Soal 1
Bilangan oksidasi aluminium dalam Al2O3 adalah ….
A.-1
B.0
C.+1
D.+2
E.+3

Soal 2
Bilangan oksidasi S dalam senyawa S2O72–adalah ….
A.-2
B.-4
C.-6
D.+4
E.+6

Soal 3
Bilangan oksidasi Cl pada Cl2, KClO2, AlCl3, dan HClO berturut-turut adalah ….
A.0, +4, -1, dan +3
B.0, +2, +1, dan +3
C.0, +3, -1, dan +1
D.0, +3, +1, dan -1
E.0, +2, +1, dan -1

Soal 4
Bilangan oksidasi Mn tertinggi terdapat dalam senyawa ….
A.MnCl2
B.K2MnO4
C.KMnO4
D.Mn2(SO4)3
E.Mn(NO3)2

Soal 5
Bilangan oksidasi klorin dalam kalium klorat adalah ....
A.–1
B.+5
C.+1
D.+7
E.+3

Soal 6
Di antara senyawa-senyawa mangan di bawah ini, yang manakah mangan mempunyai
bilangan oksidasi tertinggi adalah ....
A.MnO2
B.KMnO4
C.K2MnO4
D.MnO
E.MnCl2
Soal 7
Bilangan oksidasi fosforus paling rendah terdapat pada senyawa ....
A.PH4Br
B.PCl5
C.POBr3
D.Ca3(PO4)2
E.PF3

Soal 8
Pipa yang dibuat dari bahan sintetik banyak dipakai untuk menggantikan pipa besi, sebab
pada pipa besi akan mudah timbul karat. Yaitu senyawa…
A.FeO
B.FeCO3
C.Fe(OH)3
D.Fe2O2
E.Fe2O3. XH2O

Soal 9
Bilangan oksidasi Cl dalam senyawa KClO2 adalah ....
A.+7
B.+1
C.-1
D.+5
E.+3

Soal 10
Pada reaksi: Cl2 +2KOH KCl + KClO +H2O Bilangan oksidasi klor berubah dari ....
A.–1 menjadi +1 dan 0
B.–2 menjadi 0 dan +1
C.+1 menjadi –1 dan 0
D.0 menjadi –1 dan +1
E.0 menjadi –1 dan –2

Soal 11
Manakah senyawa klor yang bertindak sebagai reduktor?
A.ClO2– → ClO3–
B.Cl- →ClO2–
C.ClO4– →Cl–
D.Cl2 →2ClO3–
E.ClO– →ClO4 –

Soal 12
Pernyataan yang salah mengenai reaksi reduksi adalah....
A.pelepasan oksigen
B.pengurangan bilangan oksidasi.
C.penerimaan elektron
D.zat oksidator
E.zat reduktor
Soal 13
Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama ....
A.dinitrogen oksida
B.nitrogen oksida(III)
C.nitrogen(III) oksida
D.dinitrogen monoksida
E.nitrogen trioksida

Soal 14
Bilangan oksidasi hidrogen = –1 terdapat pada senyawa ....
A.NH3
B.HNO3
C.NaH
D.H2O
E.PH3

Soal 15
Apabila suatu unsur menerima elektron, maka ....
A.bilangan oksidasinya akan turun
B.bilangan oksidasinya akan naik
C.reaktivitasnya akan meningkat
D.unsur tersebut mengalami oksidasi
E.menghasilkan bilangan oksidasi positif

Soal 16
Bilangan oksidasi halogen pada senyawa asam klorit, asam klorat, dan asam perklorat
berturut-turut adalah ....
A.+3, +5, +7
B.+1, +7, +5
C.+5, +3, +7
D.+7, +5, +3
E.+1, +3, +5

Soal 17
Pada reaksi: AgClO3 + Cl2 → AgCl +ClO2, atom klor pada senyawa AgClO3 mengalami
perubahan bilangan oksidasi sebesar ....
A.–6
B.+4
C.–4
D.+8
E.–1

Soal 18
Fosfor (V) oksida mempunyai rumus ....
A.P5O
B.PO5
C.P3O5
D.P4O10
E.P2O3
Soal 19
Bilangan oksidasi klor dalam senyawa HClO4 adalah ....
A.–1
B.+5
C.+1
D.+7
E.+3

Soal 20
Reaksi reduksi adalah ....
A.reaksi melepaskan elektron
B.reaksi menerima proton
C.reaksi pelepasan oksigen
D.reaksi penggabungan oksigen
E.reaksi pelepasan hydrogen

Soal 21
Unsur mangan yang mempunyai bilangan oksidasi sama dengan krom dalam K2Cr2O7
adalah ... .
A.KMnO4
B.MnO
C.K2MnO4
D.MnO2
E.MnSO4

Soal 22
Pada reaksi redoks: KMnO4 + KI + H2SO4 ⎯⎯→MnSO4 + I2 + K2SO4 + H2Obilangan
oksidasi Mn berubah dari ... .
A.+14 menjadi +8
B.–1 menjadi +2
C.+7 menjadi +2
D.–2 menjadi +2
E.+7 menjadi –4

Soal 23
Dari reaksi-reaksi dibawah ini yang merupakan reaksi redoks adalah…
A.Ag+ + Cl- → AgCl
B.H+ + Cl- → HCl
C.NaOH + HCl → NaCl + H2O
D.2Pb + O2 → 2PbO
E.Cu2+ + Zn → Cu + Zn2+

Soal 24
Senyawa yang mempunyai biloks nitrogen= +3 adalah…
A.Ammonium klorida
B.Kalium nitrat
C.Nitrogen trioksida
D.Nitrogen monoksida
E.Ammonia
Soal 25
Di antara reaksi-reaksi tersebut di bawah ini yang merupakan contoh reaksi redoks adalah ….
A.AgNO3(aq) + NaCl(aq) → AgCl(s) + NaNO3(aq)
B.2KI(aq) + Cl2(aq) → I2(s) + 2KCI(aq)
C.NH3(aq) + H2O(l) → NH4+(aq) + OH–(aq)
D.NaOH(aq) + CH3COOH(aq) → CH3COONa(aq) + H2O(l)
E.Al2O3(S) + 2NaOH(aq) → 2NaAlO2(aq) + H2O(l)

Soal 26
Pernyataan yang kurang tepat tentang reaksi redoks adalah ....
A. oksidasi melibatkan penerimaan elektron
B. reduksi melibatkan pelepasan elektron
C. oksidasi melibatkan kenaikan bilok
D. reduktor berfungsi mereduksi zat lain
E. oksidator adalah zat yang mengalami reduksi

Soal 27
Berikut yang bukan reaksi redoks adalah ....
A. 2H2(g) + O2(g) →2H2O(l)
B. CuO(aq) + N2 → 2Cu(s) + 2NO(aq)
C. Fe2O3(aq) + 2Al(s) →Al2O3(aq) + 2Fe(s)
D. C(s) + O2(g) → CO2(g)
E. SO3(g) + H2O(l) → H2SO4(aq)

Soal 28
Berdasarkan konsep pelepasan dan pengikatan oksigen, reaksi di bawah ini yang merupakan
reaksi reduksi adalah ....
A. 2 H2(g) + O2(g) → 2H2O(l)
B. 2 Fe2O3(aq) + 3C(s) → 4Fe(s) + 3CO2(g)
C. CS2(aq) + 3O2(g) → CO2(g) + 2SO2(g)
D. 2KClO3(aq) → 2KCl(aq) + 3O2(g)
E. CH4(aq) + 2O2(g) → CO2(g) + 2H2O(l)

Soal 29
Diketahui reaksi redoks sebagai berikut:
2 FeCl2(aq) + Cl2(g) → 2 FeCl3(aq)
Reaksi yang menunjukkan reaksi oksidasi adalah ....
A. Cl2(g) + 2e– → 2Cl–
B. Fe3+(aq) + e– →Fe2+(aq)
C. Fe2+(aq) + 2e– → Fe3+(aq)
D. Fe2+(aq) → Fe3+(aq) + e–
E. 2 Fe3+(aq) + 3Cl2(g) + 6e– → 2FeCl3(aq)

Soal 30
Dalam reaksi berikut:
Cu(s) + H2SO4(aq) → H2O(l) + SO2(g)
dapat dikatakan ....
A. tembaga mengalami reduksi
B. asam sulfat bersifat oksidator
C. asam sulfat dehidrator
D. gas SO2 adalah reduktor
E. bilangan oksidasi Cu dari 0 menjadi +1

Soal 31
Pada reaksi redoks, reduktor merupakan ....
A. zat pereduksi
B. zat pengoksidasi
C. zat yang melepaskan oksigen
D. zat yang menerima elektron
E. zat yang mengalami reduksi

Soal 32
Pada reaksi berikut:
NaI(aq) + MnO2(aq) + H2SO4(aq) → H2O(l) +
MnSO4(aq) + Na2SO4(aq) + I2(g)
yang bertindak sebagai reduktor adalah ....
A. NaI
B. NaI dan MnO2
C. MnO2
D. MnO2 dan H2SO4
E. H2SO4

Soal 33
Reaksi:
1. MnO2(aq) + 4 HCl(aq) → MnCl2(aq) + 2H2O(l) + Cl2(g)
2. Pb3O4(aq) + 8HCl(aq) → 3PbCl2(aq) + 4H2O(l) +Cl2(g)
3. K2Cr2O7(aq) + 14HCl(aq) → 2KCl(aq) + 2CrCl3(aq) + 7H2(g) + 3Cl2(g)
4. SnCl2(aq) + 2HNO3(aq) + 2HCl(aq) → SnCl4(aq) + 2H2O(l) + 2NO2(g)
Asam klorida yang bersifat pereduksi terdapat pada reaksi ....
A. 1, 2, dan 3
B. 4 saja
C. 1 dan 3
D. 2 dan 4
E. 1, 2, 3, dan 4

Soal 34
Senyawa yang mengandung Cl dengan bilangan oksidasi +5 adalah....
A. SnCl4
B. AlCl3
C. NaClO
D. KClO3
E. CaOCl2

Soal 35
Bilangan oksidasi Xenon dalam XeF6+ adalah ....
A. +4
B. –5
C. –4
D. +6
E. +5
Soal 36
Perhatikan persamaan reaksi:
Cl2(g) + 2KOH(aq) → KCl(aq) + KClO(aq) + H2O(l)
Bilangan oksidasi klor berubah dari ....
A. –1 menjadi +1 dan 0
B. +1 menjadi –1 dan 0
C. 0 menjadi –1 dan –2
D. –2 menjadi 0 dan +1
E. 0 menjadi –1 dan +1

Soal 37
Nama senyawa Fe(NO3)3 adalah ....
A. besi(III)nitrat
B. besi nitrit
C. besi(III)nitrat(III)
D. besi nitrat
E. besi nitrat(III)

Soal 38
Krom mempunyai bilangan oksidasi terendah dalam ion....
A. HCrO4–
B. CrO3–
C. CrO4–
D. Cr(OH)4–
E. Cr

Soal 39
PbO(s) + H2(g) → Pb(s) + H2O(l)
Pernyataan berikut mengenai reaksi redoks di atas benar, kecuali ....
A. PbO adalah oksidator
B. H2 adalah reduktor
C. bilangan oksidasi Pb dalam PbO adalah +4
D. bilangan oksidasi H2 adalah 0
E. H2 mengalami reaksi oksidasi

Soal 40
Perhatikan reaksi berikut:
4ClO3– + 3N2H4 → 4Cl– + 6H2O + 6NO
yang bertindak sebagai oksidator adalah....
A. ClO3–
B. H2O
C. N2H4
D. NO
E. Cl–

Soal 41
Di bawah ini pernyataan yang benar tentang reaksi oksidasi adalah ....
A. penerimaan pasangan elektron
B. reaksi pelepasan oksigen dari senyawanya
C. penerimaan elektron
D. penurunan bilangan oksidasi
E. pertambahan bilangan oksidasi

Soal 42
Bilangan oksidasi klorin dalam kalium klorat adalah ....
A. –1
B. +5
C. +1
D. +7
E. +3

Soal 43
Bilangan oksidasi fosforus paling rendah terdapat pada senyawa ....
A. PH4Br
B. PCl5
C. POBr3
D. Ca3(PO4)2
E. PF3

Soal 44
Spesi berikut yang dapat berfungsi sebagai oksidator adalah ....
A. O2
B. F–
C. I–
D. NH3
E. H2S

Soal 45
Manakah senyawa klor yang bertindak sebagai reduktor?
A. ClO2–→ClO3–
B. Cl-→ClO2–
C. ClO4–→Cl–
D. Cl2→2ClO3–
E. ClO–→ClO4–

Soal 46
Reaksi berikut adalah reaksi redoks, kecuali ....
A. KI + Cl2→KCl +I2
B. Zn + H2SO4→ZnSO4 + H2
C. 2K2CrO4 + H2SO4→K2Cr2O7 + K2SO4 + H2O
D. H2O2 + H2S→2H2O + S
E. 2NaOH + Cl2→NaCl + NaClO +H2O

Soal 47
Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama....
A. dinitrogen oksida
B. nitrogen oksida(III)
C. nitrogen(III) oksida
D. dinitrogen monoksida
E. nitrogen trioksida

Soal 48
Bilangan oksidasi halogen pada senyawa asam klorit, asam klorat, dan asam perklorat
berturut-turut adalah....
A. +3, +5, +7
B. +1, +7, +5
C. +5, +3, +7
D. +7, +5, +3
E. +1, +3, +5

Soal 49
Pada reaksi:
AgClO3 + Cl2→AgCl +ClO2, atom klor pada senyawa AgClO3 mengalami perubahan
bilangan oksidasi sebesar ....
A. –6
B. +4
C. –4
D. +8
E. –1

Soal 50

Fosfor (V) oksida mempunyai rumus....


A. P5O
B. PO5
C. P3O5
D. P4O10
E. P2O3

1. Berikut ini adalah hasil percobaan daya hantar listrik dari beberapa larutan.

Dari data di atas, pasangan yang termasuk elektrolit kuat dan elektrolit lemah
berturut-turut adalah ....
A. 1 dan 2 D. 2 dan 4
B. 1 dan 3 E. 3 dan 4
C. 1 dan 4

Jawaban : B (1 dan 3)

2. Zat di bawah ini yang termasuk elektrolit senyawa kovalen dan bersifat basa adalah....

A. NaOH D. P(OH)3
B. CH3COOH E. C12H22O11
C. HCl

Jawaban : A (NaOH)

3. Pernyataan yang benar tentang elektrolit adalah ....

A. Elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan listrik


B. Elektrolit adalah zat yang mengandung ion-ion yang bebas bergerak
C. Elektrolit adalah zat yang dalam bentuk larutan atau leburannya dapat menghantarkan
listrik
D. Elektrolit adalah zat yang mengandung elektron-elektron yang bebas bergerak
E. Elektrolit adalah zat yang mengandung molekul-molekul yang bebas bergerak

Jawaban : A (elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan arus listrik)

4. Di bawah ini, yang dapat menghantarkan listrik paling baik adalah ....

A. larutan gula 0,1 M D. larutan NaCl 0,1 M


B. larutan asam asetat 0,1 M E. larutan NaCl 1M
C. larutan asam asetat 1 M
Jawaban : E (larutan NaCl 1 M, semakin besar konsentrasi maka daya hantarnya semakin
bagus).

5. Asam klorida merupakan ... jika dilarutkan ke dalam air bersifat ....

A. senyawa ionik; non elektrolit


B. senyawa ionik; elektrolit
C. senyawa kovalen; non elektrolit
D. senyawa kovalen; elektrolit
E. senyawa kovalen non polar; non elektrolit

Jawaban : D (asam klorida merupakan senyawa ionic jika dilarutkan kedalam air bersifat
elektrolit)

6. Di bawah ini, zat yang dalam lelehannya tidak dapat menghantarkan listrik adalah....
A. NaCl D. KI
B. C11H22O11 E. Al2(SO4)3
C. CaCl2

Jawaban : B (C11H22O11) glukosa

7. Garam dapur dan cuka keduanya menghantarkan arus listrik. Hal ini menunjukkan bahwa
kedua larutan itu adalah ....

A. bersifat asam D. dapat saling bereaksi


B. bersifat basa E. mengandung ion
C. bersifat netral

Jawaban : E mengandung ion, sehingga dapat menghantarkan arus listrik.


8. Senyawa HCl merupakan contoh dari ....

A. senyawa ionik yang elektrolit


B. senyawa ionik yang non elektrolit
C. senyawa kovalen yang elektrolit
D. senyawa kovalen yang non elektrolit
E. senyawa asam lemah yang elektrolit
Jawaban : senyawa kovalen yang elektrolit. Jawaban yang benar adalah C.
Coba Juga: Bank Soal Elektrokimia 2 Semua Tipe + Pembahasan

9. Suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik apabila mengandung....

A. elektron yang bergerak bebas


B. air yang dapat menghantarkan listrik
C. air yang terionisasi
D. logam yang merupakan penghantar listrik
E. ion-ion yang bergerak bebas
Jawaban : E (ion-ion yang bergerak bebas)

10. Lampu alat penguji elektrolit tidak menyala ketika elektrodanya dicelupkan ke dalam
larutan asam cuka, tetapi pada elektroda tetap terbentuk gelembung gas. Penjelasan untuk
keadaan ini adalah....

A. cuka bukan elektrolit


B. sedikit sekali cuka yang terionisasi
C. cuka merupakan elektrolit kuat
D. alat penguji elektrolit rusak
E. gas yang terbentuk adalah cuka yang menguap

Jawaban : B (hal tersebut menunjukkan bahwa sedikit sekali cuka yang terionisasai).
11. Dari senyawa-senyawa di bawah ini yang termasuk elektrolit kuat adalah….

A. H2CO3 D. HCl
B. Ca(OH)2 E. CH3COOH
C. NH4OH
Jawaban : D HCl (HCl termasuk larutan elektrolit kuat)

12. Pasangan senyawa di bawah ini yang merupakan senyawa ion adalah ....

A. NaCl dan KBr D. H2O dan HBr


B. CH4 dan NH3 E. KCl dan HCl
C. SO2 dan HCl
Jawaban : A (NaCl dan KBr) karena terbentuk dari ikatan ionic dan senyawa ionic dapat
menghantarkan arus listrik.

13. Larutan di bawah ini yang dapat menghantarkan arus listrik adalah ....

A. gula pasir D. glukosa


B. alkohol E. urea
C. garam dapur
Jawaban : garam dapur, jawaban yang benar adalah C

14. Larutan yang bukan elektrolit adalah ....

A. soda D. tawas
B. minyak tanah E. kaporit
C. cuka
Jawaban : B (minyak tanah tidak dapat menghantarkan arus listrik)
15. Peristiwa terurainya molekul senyawa kovalen menjadi ion-ion disebut…

A. Ionisasi D. Ion negatif


B. Ion positif E. Kovalenisasi
C. Ion tunggal
Jawaban : A (ionisasi merupakan peristiwa terurainya molekul mejadi ion-ionnya)

16. Contoh senyawa kovalen yang dapat menghantarkan arus listrik, kecuali…

A. HCl D. HI
B. H2SO4 E. CCl4
C. HF
Jawaban : E (CCl4 tidak dapat mengahantarkan arus listrik karena CCl4 merupakan
senyawa kovalen non-polar).

17. Yang merupakan ciri-ciri larutan non-elektrolit adalah…

A. Menghasilkan banyak gelembung gas, membuat lampu menyala terang.


B. Menghasilkan gelembung gas sedikit dan lampu menyala redup
C. Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas.
D. Lampu tidak menyala tetapi ada gelembung gas.
E. Lampu menyala redup
Jawaban : C (Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas)
Simak Juga: 10 Soal Jawab Pilihan Ganda Materi Elektrolit dan Non-Elektrolit

18. Yang merupakan ciri-ciri larutan elektrolit lemah adalah…

A. Menghasilkan banyak gelembung gas.


B. Menghasilkan gelembung gas sedikit dan lampu menyala redup bahkan tidak menyala.
C. Lampu tidak menyala dan tidak ada gelembung gas.
D. Membuat lampu menyala terang.
E. Lampu menyala redup.
Jawaban : B (Menghasilkan gelembung gas sedikit dan lampu menyala redup bahkan tidak
menyala)

19. Apa nama alat yang digunakan untuk mengetahui apakah suatu zat cair dapat
menghantarkan listrik atau tidak…

A. Thermometer
B. pH meter
C. Alat uji elektrolit
D. Alat refluks
E. Tabung reaksi
Jawaban : C (alat uji elektrolit)

20. Berikut adalah data hasil uji elektrolit air dari berbagai sumber.

Pernyataan yang tepat untuk data di atas adalah ... .


A. air laut tergolong elektrolit kuat
B. air sungai tergolong elektrolit paling lemah
C. daya hantar listrik air sungai lebih kecil dari air hujan
D. daya hantar listrik air hujan paling lemah
E. air dari berbagai sumber adalah elektrolit
Jawaban : A (air laut tergolong elektrolit kuat diliah dari gejala-gejala yang
ditimbulkannya).
1. Nama dari senyawa Mg3N2 adalah….
Jawaban :
Magnesium nitride, karena bila suatu senyawa biner merupakan senyawa ion maka jumlah
atom yang diikat tidak disebutkan. Misalnya Mg3N2 adalah senyawa biner logam dengan
non-logam maka cukup disebut dengan magnesium nitrida.
2. Rumus kimia dari nitrogen pentaoksida adalah…
Jawaban :
N2O5
Nitrogen → N2
Oksigen → O
Penta → 5
3. Rumus kimia dari kalsium fosfat adalah…
Jawaban :
Kalsium → Ca2+
Fosfat → PO43-
Kalsium fosfat = Ca3(PO4)2
4. Nama yang tepat untuk senyawa CH3CH2OH adalah…
Jawaban :
Etanol, karena atom C ada 2 (awalan –eta) dan gugus OH adalah alcohol (akhiran –ol). Jadi
namanya etanol.
5. Diantara zat-zat dibawah ini yang tergolong unsure adalah…
1. Air
2. Minyak
3. Raksa
Jawaban :
Yang termasuk unsure adalah raksa (Hg)
Air dan minyak termasuk senyawa.
6. Pada senyawa dibawah ini yang mengandung jumlah atom paling banyak adalah…
1. H2O
2. CH3OH
3. NaOH
Jawaban : yang mengandung paling banyak atom adalah senyawa NaOH, jumlah atomnya
adalah 40.
7. Diantara zat-zat berikut ini yang termasuk senyawa adalah..
1. Air raksa
2. Air jeruk
3. Air murni
4. Air
Jawaban :
Air murni merupakan gabungan dari unsure H2 dan O2 rumusnya H2O.
8. Koefisien dari reaksi : MnO2 + HCl → MnCl2 + H2O + Cl2(belum setara)
Setarakan reaksi berikut
Jawaban :
MnO2 + 4HCl → MnCl2 + 2H2O + Cl2
Samakan jumlah atom pada ruas kiri dan kanan.
9. Rumus kimia untuk Besi (III) kloida adalah …
Jawaban :
Besi → Fe¬3+
Klor → Cl-
Nama awalan logam disebut diawal , sedangkan non logamnya ditambah akhiran –ida. Jadi
rumus kimianya adalah FeCl3
10. Senyawa yang mengandung atom nitrogen paling banyak adalah..
1. NH4Cl
2. Al(NO3)3
3. Sn(NO3)4
Jawaban :
Sn(NO3)4 jumlah atom N ada 4 buah. Pada NH4Cl ada 1 buah, pada Al(NO3)3 ada 3
buah. Jadi yang paling banyak atom N nya adallah pada senyawa Sn(NO3)4 .
11. Yang mengalami perubahan kimia adalah…
1. Lilin meleleh
2. Besi berkarat
3. Es mencair
4. Gula yang larut dalam air
Jawaban :
Yang mengalami prubahan kimia adalah besi berkarat, besi berkarat karena adanya kontak
langung antara logam besi dengan udara bebas.
12. Suatu senyawa memiliki rumus empiris (NO2)n, jika diketahui Mr senyawa 92 (Ar N=
14, O= 16) maka rumus molekulnya adalah…
Jawaban :
(NO2)n = 92
(14 + 2. 16) n = 92
46n =92
n =2
rumus molekul nya adalah N2O4
13. Diantara gas-gas dibawah ini yang molekulnya diatomic adalah..
1. Hydrogen
2. Oksigen
3. Helium
4. Nitrogen
Jawaban : Helium berwujud gas tapi bukan diatomik.
14. B, Ca, Na, Sc merupakan tanda dari atom…
Jawaban :
B= Boron
Ca = Kalsium
Na= Natrium
Sc =Skandium
15. Rumus posfor dalam wujud gas adalah…
Jawaban :
Fosfor bukan unsure logam, ikatannya kovalen dalam bentuk gas rumus molekulnya adalah
P4.
16. Reaksi pembakaran pirit :
2FeS2 + O2 → FeO + SO2
Setarakanlah reaksinya….
Jawaban : 2FeS2 + 5O2 → 2FeO + 4SO2
Setarakan atom diruas kiri dan kanan
17. Setarakan persamaan reaksi berikut :
Ca(OH)2 + H3PO4 Ca3(PO4)¬2 + H¬2O
Jawaban :
3Ca(OH)2 + 2H3PO4 Ca3(PO4)¬2 + 6H¬2O
Setarakan atom diruas kiri dan kanan
18. Nama senyawa dibawah ini adalah
1. NaI
2. KOH
3. Na2S
Jawaban :
1. NaI = Natrium Iodida
2. KOH = Kalium Hidroksida
3. Na2S = Natrium Sulfida
Lihat Juga : Step By Step Menjawab Soal Kimia - Persamaan Reaksi Kimia Sederhana

19. Tulislah rumus kimia dari ammonium sulfat, timbal (II) nitrat dan besi (III) sulfat.
Jawaban :
ammonium sulfat = (NH4)2SO4
timbal (II) nitrat = Pb(NO3)2
besi (III) sulfat = Fe2(SO4)3
20. Tuliskan rumus kimia kalium permanganat….
Jawaban :
KMnO4 (kalium permanganat)
Soal 1
Nama yang benar dari senyawa Hg2S adalah.....
A.raksa sulfit
B.raksa(I) sulfit
C.Dihidrogen monosulfida
D.raksa(II) sulfida
E.raksa(I) sulfida

Soal 2
Rumus kimia magnesium fosfat adalah.....
A.Mg3PO4
B.Mg3(PO4)2
C.Mg2(PO4)3
D.MgPO4
E.Mn3(PO4)2

Soal 3
Pasangan rumus kimia dan nama senyawa berikut benar, kecuali......
A.AuPO3 = emas(III) fosfit
B.Mn(OH)2 = mangan(II) hidroksida
C.Ag2O = diargentum oksida
D.CuS = tembaga(II) sulfida
E.P2O5 = difosfor pentaoksida

Soal 4
Rumus molekul dari asam klorit, asam sulfat dan asam arsenat berturut-turut adalah......
A.HClO, H2S, H3AsO3
B.HClO2, H2SO3, H3AsO3
C.HCl, H2SO4, H3AsO3
D.HCl, H2SO4, H3AsO4
E.HClO2, H2SO4, H3AsO4

Soal 5
Jika ion-ion pembentuk senyawa adalah SO42-, NO3-, PO43-, NH4+, Cr2+, Fe3+ maka
rumus kimia senyawa berikut benar kecuali.....
A.FeNO3
B.FePO4
C.Cr3(PO4)2
D. (NH4)SO4
E.Cr(NO3)2

Soal 6
Rumus kimia timbel(II) sulfit adalah.....
A.Pb2SO3
B.PbSO3
C.PbS
D.TiSO3
E.SnSO3

Soal 7
Nama senyawa yang sesuai dengan rumus kimianya adalah.....
A.Cu2S = tembaga(I) sulfida
B.Mg(OH)2 = mangan(II) hidroksida
C.Na2O = dinatrium oksida
D.FeS = besi(III) sulfida
E.Ca(OH)2 = kalium hidroksida

Soal 8
Pasangan rumus kimia senyawa yang terbentuk dari ion-ion Na2+, Mn3+, Hg2+, SO42-, dan
PO43- adalah......
A.Na2SO4 dan MnPO4
B.Na2SO4 dan Mn3PO4
C.Hg2SO4 dan MnSO4
D.MnSO4 dan Na2PO4
E.NaSO4 dan Mn(PO4)3

Soal 9
Nama dari ion BrO2- adalah......
A.ion bromida
B.ion bromit
C.ion perbromat
D.ion hipobromit
E.ion bromat

Soal 10
Dari kelompok ion berikut, yang merupakan kumpulan anion adalah......
A.Na+, Cr2+, ClO3-
B.Cl-, O2-, PO43-
C.Fe3+, Na+, Cr3+
D.Na+, S2-, NH4+
E.Fe3+, SO42-, NO3-

Soal 11
Diklorin pentaoksida mempunyai rumus kimia.....
A.ClO5
B.Cl7O2
C.Cl2O7
D.Cl2O5
E.Cl2O3

Soal 12
Nama yang tepat untuk senyawa MnS dan Fe2O3 adalah.....
A.mangan(I) sulfida dan besi(III) oksida
B.mangan(II) sulfida dan besi(III) oksida
C.mangan sulfida dan fero oksida
D.megnesium sulfida dan feri oksida
E.mangan(II) sulfida dan fero oksida

Soal 13
Koefisien dari reaksi : Al2O3(s) + CO(g) → Al(s) + CO2(g) berturut-turut dari kiri ke kanan
adalah.....
A.1, 3, 2, 2
B.1, 3, 2, 3
C.1, 3, 1, 3
D.1, 3, 3, 1
E.2, 3, 1, 3

Soal 14
Di antara persamaan reaksi berikut yang sudah setara adalah......
A.NaClO(s) → NaCl(s) + O2(g)
B.2Al(s) + H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
C.Fe(s) + HBr(aq) → FeBr2(aq) + H2(g)
D.(l) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(l)
E.(s) + 6HNO3(aq) → 3Ca(NO3)2(aq) + NO(g) + H2O(l)

Soal 15
Dalam 1000 kg air laut terdapat 0,0001 gram raksa. Kandungan air raksa dalam air
tersebutadalah . . . .
A.0,001 bpj
B.0,01 bpj
C.0,10 bpj
D.1,00 bpj
E.10,00 bpj

Soal 16
Diantara reaksi berikut yang tidak mengikuti hukum kekekalan massa adalah . . . .
A.5 g belerang + 10 g besi → 15 g tembaga(II) sulfide
B.2 g belerang + 3,5 g besi → 5,5 gram Besi(II) sulfide
C.5 g belerang + 10 g oksigen → 10 g belerang dioksida
D.3 gram karbon + 8 gram Oksigen → 11 gram karbondioksida
E.1 g oksigen + 8 gram hydrogen → 9 gram air

Soal 17
Jika reaksi antara 6 gram etana(Mr = 30) dengan 7,1 gram Cl2 (Mr = 71) menghasilkan 5,16
g C2H¬5Cl( Mr = 64,5). Persen rendemen etil klorida adalah . . . .
A.40
B.50
C.60
D.70
E.80

Soal 18
Secara teori banyaknya Al2O3 yang dapat dihasikan dengan mereaksikan 9 gram alumunium
(Ar = 27) dan 16 gram Oksigen (Ar = 16) adalah . . . .
A.4,5 g
B.9 g
C.16 g
D.17 g
E.34 g

Soal 19
Jika 0,56 gram M bereaksi dengan HCl (aq) dan memebntuk 0,05 mol H2 dan larutan MCl2,
masa atom relative M adalah . . . .
A.7
B.14
C.28
D.56
E.112

Soal 20
Unsur A dan B dengan berat yang sama dicampur dan terjadi reaksi kimia membentuk
senyawa AB2. Ternyata pada akhir reaksi reaksi untur B habis ( Ar = 40, B = 80). Unsur A
yang tidak bereaksi adalah . . . .
A.25 %
B.40 %
C.50 %
D.60 %
E.75 %

Soal 21
Pupuk urea dapat dibuat dengan mereaksikan NH3 dan CO2 menurut persamaan reaksi :
2 NH3 + CO2 → NH2 – CO – NH2 + H2O
Jika Ar N = 14, C = 12 dan O = 16, maka untuk membuat 150 kg pupuk urea diperlukan NH3
sebnayak . . . .
A.34
B.43
C.15
D.68
E.85
Soal 22
Asam sulfat ditambahkan pada 500 ml larutan BaCl2 0,2 M sampai terjadi endapan
BaSO4(Mr=233) dengan sempurna. Endapan BaSO4 yang terjadi adalah . . . .gram
A.68
B.46,6
C.34
D.23,3
E.11,17

Soal 23
Gas X sebnayak 0,2 gram menempati volume 440 mL. jika 0,1 gram gas CO2 menempati
volume 320 mL, gas X tersebut adalah . . . .(Ar C = 12, N = 14, O = 16 S = 32 )
A.O2
B.SO2
C.SO3
D.NO2
E.NO

Soal 24
Diantara gas beikut yang mempunyai jumlah atom paling banyak pada keadaan STP adalah . .
..
A.2,8 liter gas CH4
B.2,8 liter gas C2H2
C.5,6 Liter gas CO2
D.5,6 Liter gas SO2
E.5,6 liter gas C2H2

Soal 25
Jika diketahui massa 1 atom unsur A mempunyai massa 1,08 x 1022 gram dan massa 1 atom
C—12 adalah 1,99.10-23 gram, maka massa atom elative dari unsure A adalah
A. 5,4
B. 10,8
C. 65
D. 130
E. 150

Soal 26
Pupuk yang paling banyak Mengandung nitrogen (Ar N= 14) adalah..
A. (NH4 )2 SO4 (Mr = 142)
B. (NH4 )2 PO4 (Mr = 150)
C. (NH2 )2 CO (Mr = 60)
D. NH4 NO3 (Mr = 80)
E. NaNO3 (Mr = 85)

Soal 27
Jumlah mol belerang dalam 24 gram pirit FeS2 (A Fe = 56 dan S 32) adalah
A. 0,02
B. 0,04
C. 0,10
D. 0,20
E. 0,40

Soal 28
Jumlah partikel ion yang terdapat dalam 25 gram CaCO3 (Ar Ca = 40; C = 12; O= 16) adalah
A. 6,02 x 1023 partikel ion
B. 3,01 x 1023 partikel ion
C. 5,02 x 1023 partikel ion
D. 6,02 x 10 -23 partikel ion
E. 3,01 x 10-23 partikel ion

Soal 29
Jika pada STP, volum dan 4,25 gram gas sebesar 2,8 liter, maka massa molekul relatif gas
tersebut adalah. . . .
A. 26
B. 28
C. 30
D. 32
E. 34

Soal 30
Suatu senyawa oksida dan nitrogen mengandung 63,16% nitrogen (Ar =14) dan 36,84%
oksigen (Ar =16). Senyawa tersebut adalah
A. NO
B. N2O
C. NO2
D. N2O3
E. N2O5

Soal 31
Suatu senyawa dengan rumus C12H22O11 mengandung 72 gram karbon, dan oksigen
sebanyak. . . (Ar H =1 C =12, O = 16)
A. 11
B. 12
C. 66
D. 72
E. 88

Soal 32
Diketahui persamaan reaksi:
C(s) + 2H2 (g) → CH4(g).
Jika volum H2 yang direaksikan 2,24 L pada keadaan STP, maka jumlah partikel gas CH4
yang dihasilkan adalah (NA = 6,02 x 1023).
A. 3,01 x 1021
B. 3,01 x 1022
C. 3,01 x 1023
D. 6,02 x 1022
E. 6,02 x 1023

Soal 33
Cuplikan bubuk besi sebanyak 5 gram dipanaskan dengan gas klorin menghasilkan 10 gram
besi(II) klorida, FeCI2, (Ar Fe = 56, Cl = 35,5). Kadar unsur besi dalam cuplikan tersebut
adalah .
A. 4,41%
B. 14,20%
C. 71,00%
D. 88,20%
E. 100,00%

Soal 34
Pirimidin tersusun dan 60% karbon, 5% hidrogen, dan sisanya nitrogen (Ar H = 1, C = 12, N
= 14). Jika massa molekul relatif pirimidin adalah 80 maka rumus molekulnya adalah….
A. C2 H2 N
B. C4 H4 N2
C. CH6 N
D. C5 H5 N3
E. C6 H6 N3

Soal 35
Sebanyak 76 gram campuran gas metana dan etana dibakar sempurna sehingga dihasilkan
220 gram gas CO2. JikaAr C = 12, H = 1, dan O = 16, maka berat gas metana di dalam
campuran gas tersebut adalah .
A. 16 gram
B. 160 gram
C. 6 gram
D. 60 gram
E. 12 gram

Soal 36
Pada pemanasan, HgO akan terurai menurut reaksi:
2HgO(s) — 2Hg(l) + O2(g)
Path pemanasan 108 gram HgO akan terbentuk 4,8 gram O2, maka HgO yang terurai
sebanyak. . . . (Ar Hg = 200, O = 16)
A. 40%
B. 50%
C. 60%
D. 75%
E. 80%

Soal 37
Satu mol logam L bereaksi dengan asam sulfat menghasilkan 33,6 liter gas hidrogen (STP).
Rumus garam yang terbentuk adalah .
A. LSO4
B. L(SO4)2
C. L2(SO4)3
D. L2(SO4)5
E. L(SO4)5

Soal 38
Sebanyak x gram FeS (Mr = 88) direaksikan dengan asam klorida menurut reaksi:
FeS + 2HC1 — FeC12 + H2S
Pada akhir reaksi diperoleh 8 liter gas H2S. Jika pada keadaan tersebut satu mol gas H2 S
bervolum 20 liter maka nilai x adalah .
A. 8,8
B. 17,6
C. 26,4
D. 35,2
E. 44,0

Soal 39
Pada suhu dan tekanan tertentu, 2 gram gas X2 mempunyai volum 1 liter. Jika pada suhu dan
tekanan yang sama 7,5 gram gas C2 H6 (Mr = 30) mempunyai volum 10 liter, maka massa
atom relatif X ialah .
A. 20
B. 25
C. 40
D. 60
E. 80

Soal 40
Massa 5 liter nitrogen pada T dan P tertentu adalah 5,6 gram. Berapa jumlah atom He yang
terdapat dalam 10 liter gas He pada T dan P tersebut? (tetapan Avogadro = 6 x 1023; Ar N =
14)
A. 1,2 x 1023 atom
B. 2,4 x 1023 atom
C. 2,7 x 1023 atom
D. 4,8 x 1023 atom
E. 5,4 x 1023 atom

Soal 41
Pada suhu dan tekanan tertentu 0,5 liter gas NO (Mr = 30) massanya 1,5 gram. Volum gas
oksigen pada suhu dan tekanan yang sama, yang dihasilkan jika 49 gram KCIO3 (Mr =
122,5) dipanaskan adalah .
A. 2L
B. 4L
C. 6L
D. 8L
E. 12L

Soal 42
Sebanyak 10 cm3 hidrokarbon tepat bereaksi dengan 40 cm3 oksigen menghasilkan 30 cm3
karbon dioksida. Jika volum semua gas diukur pada suhu dan tekanan sama, maka rumus
hidrokarbon tersebut adalah .
A. CH4
B. C2 H6
C. C3 H6
D. C3 H4
E. C4 H8

Soal 43
Sebanyak 40 mL gas hidrokarbon Cn H2n memerlukan 600 mL udara (mengandung 20%
oksigen) untuk pembakaran sempurna. Semua gas diukur pada suhu dan tekanan yang sama.
Rumus hidrokarbon tersebut adalah
A. CH2
B. C2 H4
C. CH6
D. C4 H8
E. C5 H10

Soal 44
Jika massa 1 atom unsur X sama dengan 3,99 x 10-23 gram, maka massa atom relatif (Ar)
unsur tersebut adalah . (massa 1 atom C—12 = 1,99 x 10-23 gram)
A. 12
B. 6
C. 9
D. 24
E. 40

Soal 45
Suatu unsur X mempunyai dua isotop, yaitu 42X dan 44X. Jika massa atom relatif X = 43,7
maka perbandingan persentase kedua isotop tersebut adalah .
A. 10:90
B. 15:85
C. 25:75
D. 50:50
E. 60:40

Soal 46
Jika 0,54 gram logam Al dimasukkan ke dalam larutan H2 SO4 0,1 M, maka akan terjadi
reaksi yang menghasilkan A12(SO4)3 dan gas H2. Volum minimal larutan H2 SO4 0,1 M
yang dibutuhkan agar semua Al habis bereaksi adalah (Diketahui Ar Al = 27, H = 1, 0 = 16,
dan S =32)
A. 75mL
B. 150 ml
C. 200mL
D. 250 ml
E. 300 mL

Soal 47
Jika reaksi antara 6,0 gram etana, C2 H6 (Mr = 30), dengan 7,1 gram Cl2 (Mr = 71)
menghasilkan 5,16 gram C2 H6C1 (Mr = 64,5), maka persentase rendemen etil kiorida
adalah .
A. 60
B. 40
C. 50
D. 70
E. 80

Sol 48
Pupuk urea, CO(NH2)2, mengandung nitrogen 42%. Jika Mr urea = 60 dan Ar N = 14, maka
kemurnian pupuk urea adalah
A. 45%
B. 60%
C. 75%
D. 90%
E. 98%

Soal 49
Secara teoritis, banyaknya cuplikan dengan kadar 80%, yang dapat menghasilkan 8 gram
SO3 adalah . . . . (0 = 16, S = 32)
A. 3g
B. 4g
C. 5g
D. 6g
E. 8g

Soal 50
Sebanyak 22,5 gram kromium bereaksi dengan larutan tembaga sulfat menghasilkan 19,05
gram tembaga menurut reaksi:
2Cr + 3CuSO4 – Cr2 (SO4)3 + 3Cu
Jika massa atom relatif Cu adalah 63,5; maka massa atom relatif Cr adalah .
A. 23
B. 26
C. 35
D. 50
E. 70

Soal 51
Hidrolisis 6,84 gram sukrosa (C12H22 O11) (Ar H = 1, C = 12, 0 = 16) menggunakan larutan
HC1 encer, menghasilkan monosakarith (C6H12O6) seberat . . . .
A. 0,9 gram
B. 1,8 gram
C. 3,6 gram
D. 4,8’gram
E. 7,2 gram

Soal 52
Dalam 8 gram gas oksigen (Ar 0 = 16) terdapat jumlah partikel molekul oksigen sebanyak.
A. 1,505 x 1023 molekul
B. 3,01 x 1023 molekul
C. 12,02 x 1023 molekul
D. 24,08 x 1023 molekul
E. 48,16 x 1023 molekul

Soal 1
Kelemahan teori atom Rutherford adalah tidak adanya penjelasan tentang . . . . .
A.Partikel penyusun inti atom
B.Massa atom berpusat pada inti
C.Electron mengitari inti pada jarak tertentu
D.Inti atom yang bermuatan positif
E.Electron yang memiliki energy tetap

Soal 2
Partikel dasar dalam atom terdiri dari . . . .
A.Proton, elektron, dan positron
B.Proton, neutron, dan nukleon
C.Proton, elektron, dan neutron
D.Positron, nukelon, dan elektron
E.Neutron, nukleon, dan electron

Soal 3
Penemu neutron . . . .
A. William Crookes
B. Goldstein
C. James Chadwick
D. Sir Humphry Davy
E. J.J Thomson

Soal 4
Pernyataan berikut terkait teori atom dari John Dalton:
(1). Atom berbentuk pola pejal yang sangat kecil.
(2). Atom merupakan partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi
(3).Atom dari unsur yang sama memiliki sifat sama, sedangkan atom dari unsur yang berbeda
memiliki massa dan sifat yang berbeda.
(4).Reaksi kimia tidak dapat merubah suatu atom menjadi atom lain

Dari pernyataan di atas yang menjadi kelemahan teori atom Dalton adalah pernyataan...
A. 1, 2 dan 3
B. 2 dan 4
C. 1 dan 3
D. 4
E. 1, 2, 3 dan 4

Soal 5
Yang mebuktikan model atom Thomson tidak tepat adalah . . . .
A. Sinar katode
B. Hamburan sinar ∝ pada lempeng emas tipis
C. Spektrum atom hidrogen
D. Tetes minyak Milikan
E. Sinar kanal

Soal 6
Dalam suatu atom elektron di sekitar inti atom dan tidak jatuh ke dalam, hal ini disebabkan
karena. . . .
A. elektron bergerak dengan lintasan dan jarak tertentu dari inti atom
B. gaya tolak-menolak antara elektron dan inti atom, relatif besar
C. adanya penghalang antara inti atom dan elektron
D. massa elektron relatif kecil dibandingkan massa inti atom
E. elektron dalam kondisi diam di sekitar inti atom
Soal 7
Unsur klor dengan lambang 17Cl35 mengandung....
A. 17 n, 18 p
B. 17 n, 35 p
C. 18 n, 17 p
D. 18 n, 35 p
E. 35 n, 17 p
Soal EBTANAS Tahun 2002

Soal 8
Jika diketahui nuklida 2311Na, maka jumlah elektron, proton dan neutron adalah....
A. 23 proton, 12 elektron, 11 neutron
B. 11 proton, 12 elektron, 23 neutron
C. 11 proton, 11 elektron, 12 neutron
D. 11 proton, 12 elektron, 11 neutron
E. 12 proton, 11 elektron, 11 neutron
Soal EBTANAS Tahun 2003

Soal 9 Unsur X mempunyai 10 proton dan 12 neutron, sedangkan unsur Y


mempunyai nomor massa 23 dan nomor atom 11. Kedua atom tersebut merupakan . . . .
A. Isotop
B. Isobar
C. Isoton
D. Isokhor
E. Isomer

Soal 10
Struktur atom dari ion Z-2 jika Z memiliki nomor atom 8 dan nomor massa 18 adalah . . . .
Elektron Proton Elektron
A. 8 8 8
B. 8 8 10
C. 8 8 18
D. 10 8 8
E. 10 8 10

Soal 11
Muatan ion yang dapat dibentuk dari unsur yang memiliki nomor atom 20 adalah . . . .
A. + 1
B. + 2
C. + 3
D. – 1
E. – 2

Soal 12
Atom – atom di bawah ini yang tidak memiliki kecendrungan bermuatan – 1 adalah . . . .
A. 9F
B. 11Na
C. 17Cl
D. 35Br
E. 53I
Soal 13
Suatu atom dengan nomor massa 65, di dalam intinya terdapat 35 netron. Konfigurasi
elektronnya adalah . . . .
A. 2 8 8 2
B. 2 8 18 6
C. 2 8 18 2
D. 2 8 5
E. 2 8 18 3

Soal 14
Pengisisan elektron menurut Aufbau adalah . . . .
A. Dari tingkat energi renda ke tingkat energi tinggi
B. Dari tingkat energi tinggi ke tingkat energi rendah
C. Semua tingkat energi di isi bersama – sama
D. Dari kulit yang paling luar
E. Secara acak

Soal 15
Dua buah unsur memiliki notasi 2713X dan 35,517Y. Diagram orbital yang paling tepat
untuk elektron terakhir dari unsur X adalah.... (Nomor atom Ar = 18, Kr = 36, Ne = 10).

Soal UN Kimia 2008

Soal 16
Tiga buah unsur dengan notasi sebagai berikut: 23 11P, 2412Q, 35,517R
Konfigurasi elektron unsur P adalah .... (Nomor atom Ne = 10, Ar = 18)
A. [Ne] 3s1
B. [Ne] 4s1
C. [Ar] 3s1
D. [Ar] 4s1
E. [Ar] 4s2 3d3
Soal UN Kimia 2009

Soal 17
Diagram orbital 2 buah unsur sebagai berikut:

Nomor atom unsur X adalah....


A. 6
B. 16
C. 17
D. 24
E. 25
Soal UN Kimia 2010

Soal 18
Bromine degan nomor atom 35 memiliki konfigurasi electron . . . .
A.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5
B.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d8 4s2 4p5
C.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d8 4s2 4p6
D.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p3
E.1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5

Soal 19
Perhatikan notasi unsur berikut :
19 K 39
Konfigurasi electron ion K+ adalah . . . .
A. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5
B. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6
C. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 4s1
D. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 4s3
E. 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5 4s2 4p1

Soal 20
Diketahui unsur X memiliki nomor ataom 24. Jumlah electron pada kulit ke tiga adalah . . . .
A.10
B.11
C.12
D.13
E.14

Soal 21
Nilai keempat bilangan kunatum terakhir dari atom Cl yang mempunyai nomor ato 17 adalah
....
A. n = 2, l = 0, m = 0 , s = - ½
B. n = 3, l = 1, m = 0 , s = - ½
C. n = 3, l = 1, m = 0 , s = + ½
D. n = 3, l = 1, m = -1 , s = - ½
E. n = 3, l = 1, m = +1, s = + ½

Soal 22
Kulit valensi unsur Fe yang memiliki nomor atom 26 dan nomor massa 56 adalah . . . .
A.4s
B.3d
C.3p da 3d
D.3d dan 4s
E.3s dan 3p

Soal 23
Electron terakhir dari atom X memiliki empat bilangan kuantum sebagai berikut :
n = 4, l = 0, m = 0 , s = + ½
Nomor atom X adalah . . . .
A. 19
B. 20
C. 28
D. 37
E. 45

Soal 24
Ion X+3 memiliki konfigurasi electron :
[Ar] 3d5.
Jika atom X memiliki neutron sebanyak 30, atom X tersebut memiliki nomor massa . . . .
A.28
B.31
C.56
D.60
E.63

Soal 25
Perhatikan beberapa pernyataan tentang atom berikut ini :
1.Atom berbentuk bola pejal
2.Electron tidak melepas dan meyerap energy
3.Atom suatu unsur adalah identik
4.Electron bergerak mengitari inti atompada tingkat energy tertentu
5.Atom terdiri atas inti atom dan electron.
Pernyataan yang berkaitan dengan postulat dari Dalton adalah . . .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 da 4
E. 4 da 5

Soal 26
Berdasarkan percobaan hamburan sinar alfa yang dilakukan oleh Rutherford dihasilkan teori
bahwa bagian terbesar dari suatu atom adalah ruang kosong. Kesimpulan tersebut diambil
berdasarkan fakta . . . .
A.Sebagain besar sinar diteruskan
B.Ada sinar yang dipantulkan
C.Sebagian kecil sinar dibelokkan
D.Sebagian besar sinar dihamburkan
E.Adal bagian sinar yang diserap

Soal 27
Berikut pernyatan yang tidak berkaitan denga teori atom Rutherford adalah . . . .
A.Electron bergerak mengitari inti
B.Atom terdiri atas inti bermuatan positif dan electron yang mengelilingi inti.
C.Massa atom berpusat pada inti
D.Sebagian besar volume atom adalah ruag hampa
E.Electron dalam mengitari inti tidak melepas atau menyerap energy
Soal 28
Menurut teori atom mekanika kuantum, volume ruang yang memiliki kebolehjadian terbesar
menemukan electron adalah . . . .
A.Orbital atom
B.Kulit electron
C.Awan electron
D.Bilangan kuantum magnetic
E.Bilangan kuantum spin

Soal 29
Dua electron dalam suatu orbital akan berputar pada porosnya dengan arah yang berlawanan.
Kesimpula ini diambil bedasarkan fakta bahwa . . . .
A.Elektron dapat berpindah kulit
B.Electron bergerak mengitari inti
C.Daya ikat atom tiap unsur berbeda beda
D.Setiap unsur memberikan warna spectrum yang berbeda.
E.Tidak boleh terjadi tolak menolak antara dua electron dalam suatu atom

Soal 30
Unsur 2555Mn memiliki jumalah electron , proton dan neutron berturut turut adalah . . . .
A.25, 25, 30
B.25, 25, 55
C.25, 30, 35
D.30, 25, 25
E.30, 25, 55

Soal 31
Jika unsur Ni memiliki nomor atom 28 dan nomor massa 59, ion Ni+2 memiliki jumlah
proton, electron dan neutron berturut turut adalah . . . .
A.30, 28, 31
B.28, 26, 59
C.28, 26, 31
D.26, 28, 59
E.26, 28, 31

Soal 32
Jika ion Se2- memiliki konfigurasi electron Se-2 = [Ar] 4s2 3d104p6
Dan jumlah neutronnya 45,massa atom relative unsur Se adalah . . . . .
A.78
B.79
C.80
D.81
E.82

Soal 33
Konfigurasi electron yang tepat utuk 29Cu adalah . . . .
A.[Ar] 3d9 4s2
B.[Ar] 3d10 4s1
C.[Kr] 4d9 5s1
D.[Ar] 4d9 5s2
E.[Kr] 4d10 5s1

Soal 34
Jika dketahui Fe memiliki nomor atom 26 dan massa atomnya 56, konfigurasi electron ion
Fe+3 adalah . . . .
A.[Ar] 4s2 3d8
B.[Ar] 4s2 3d3
C.[Ar] 4s1 3d9
D.[Ar] 3d8
E.[Ar] 3d5

Soal 35
Kulit valensi dan jumlah electron yang terdapat pada atom 23V adalah . . . .
A.Kulit valensi 3d dan jumlah electron valensi 3
B.Kulit valensi 3d dan jumlah electron valensi 5
C.Kulit valensi 3d, 4s dan jumlah electron valensi 3
D.Kulit valensi 3d, 4s dan jumlah electron valensi 5
E.Kulit valensi 3d, 4s dan jumlah electron valensi 7

Soal 36
Jumlah electron tidak berpasangan pada atom 42Mo adalah . . . .
A.4
B.5
C.6
D.7
E.8

Soal 37
Jumlah orbital maksimum yang terdapat pada tingkat energy ke-3 adalah . . . .
A.1
B.4
C.9
D.16
E.18

Soal 38
Ion yang dapat dibentuk oleh unsur X yang memiliki nomor atom 56 dan nomor massa 137
adalah . . . . .
A.X-2
B.X2+
C.X3+
D.X3-
E.X4+

Soal 39
Perhatikan konfigurasi beberapa unsur :
P : 1s 2
Q ; 1s 2 2s2
R : 1s 2 2s2 2p 6
S : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p3
T : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 3d10
Konfigurasi electron yang stabil dimiliki oleh atom . . . .
A.P dan Q
B.P dan R
C.Q da R
D.Q dan S
E.S dan T

Soal 40
Pada konfigurasi electron 25Mn, jumlah electron yang terdapat pada kulit ke tiga adalah . . . .
A.7
B.8
C.10
D.13
E.18

Soal 41
Jumlah orbital yang terisi electron pada kulit ke-3 ataom 22Ti adalah . . . .
A.4
B.5
C.6
D.9
E.10

Soal 42
Ion X+3 memiliki konfigurasi electron 1s2 2s2 2p6. Nilai keempat bilangan kuantum electron
terakhir dari atom X adalah . . . .
A.n = 3, l = 1, m = - 1 , s = + ½
B.n = 3, l = 1, m = + 1 , s = + ½
C.n = 3, l = 1, m = 0 , s = + ½
D.n = 2, l = 1, m = +1 , s = +½
E.n = 2, l = 1, m = -1, s = - ½

Soal 43
Electron terakhir atom X memiliki 4 bilangan kuantum sebagai berikut :
n = 4, l = 1, m = 0 , s = -1/2
Nomor atom unsur X tersebut adalah . . . .
A.20
B.25
C.30
D.35
E.36

Soal 44
Spesi yang memiliki jumlah electron yang sama dengan atom 10Ne adalah . .. .
A.11Na
B.12Mg+2
C.16S-2
D.17Cl-
E.17Cl
PEMBAHASAN BANK SOAL STRUKTUR ATOM

Pembahasan Soal 1
Rutherford dalam teorinya menjelaskan bahwa :
a.Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif da dikelilingi oleh electron yang bermuatan
negative.
b.Massa atom terpusat pada inti
c.Sebagian besar volume atom adalah ruang hampa
d.Atom bersifat netral ( jumlah proton sama dengan electron )

Kelemahan teori atom Rutherford adalah tidak menjelaskan bahwa electron memilki energy
yang tetap.

Jawaban : E

Pembahasan Soal 2
Partikel dasar dalam atom ada 3 yaitu :
Proton = muatannnya +
Elektron = Muatannnya –
Neutron = Tidak bermuatan = mauatannnya netral

Jawaban : C

Pembahasan Soal 3
William Crookes = Penemu Tabung sinar Crookes atau tabung sinar katoda
Goldstein = Penemu Proton
James Chadwick = Penemu Neutron
Sir Humphry Davy = Penemu arc lamp (lampu busur) yaitu model lampu yang banyak
digunakan pada zaman sekarang dengan menggunakan batang karbon. Ada kelemahan yaitu
sinar yang dihasilkan terlalu menyilaukan.
J.J Thomson = Penemu electron

Jawaban : C

Pembahasan Soal 4
Teori atom Dalton menjelaskan bahwa :
1.Materi tersusun atas partikel kecil disebut atom
2.Atom tidak dapat dipecah menjadi partikel yang lebih kecil lagi
3.Atom unsur tertentu mempunyai sifat dan massa yang identik.
4.Atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bulat dan sederhana.
5.Reaksi kimia adalah reaksi pemisahan, penataan ulang dan penggabungan kembali atom
atom.

Jawaban : E

Pembahasan Soal 5
Kelemahan teori atom Thomson adalah tidak menjelaskan secara rinci bagaimana electron
berada di dalam atom. Thomson hanya menyatakan bahwa electron tersebar di permukaan
atom. Kelemahan ini kemudian dijadikan dasar untuk menemukan teori atom yag lebih baik
yaitu yang dikemukaka oleh Rutherford memalui percobaan penghamburan sinar ∝ .
Jawaban : B

Pembahasan Soal 6
Dalam teori atom Rutherford tidak dapat menjelaskan kenapa electron tidak jatuh ke inti
padahal ketika electron mengelilingi inti maka partikel bermuata negative tersebut
membutuhkan energy sehingga lama – kelamaan energy yag dimiliki electron habis dan jatuh
ke inti. Namun tidak demikian adanya. Kelemahan ini dijawab oleh Bohr melalui percobaan
spectrum atom hidrogen.
Bohr menjelaskan bahwa electron bergerak pada lintasan tertentu yang disebut kulit atom
dimana pada pada lintasan ini electron tidak menyerap atau melepas energy. Sehingga energy
electron tetap dan electron tidak jatuh ke inti.

Jawaban : A

Pembahasan Soal 7
17 Cl 35
Nomor atom = 17
p = 17
e = 17
Nomor mass = 35
p + n = 35
n = 35 – 17 = 18

Jawaban : C

Pembahasan Soal 8
2311Na
Nomor atom = 11
p = 11
e = 11
Nomor massa = 23
p + n = 23
n = 23 – 11 = 12

Jawaban : C

Pembahasan Soal 9
Pertama kilat dulu penertian dari istilah diatas
Isotop = Atom sama, Nomor Atom sama, Nomor Massa Berbeda
Isobar = Atom berbeda, Nomor Atom Berbeda, Nomor Massa sama
Isoton = Atom berbeda, Nomor atom dan nomor massa berbeda, jumlah neutron sama
Isokhor = istilah dalam termodinamika (termikimi kelas 11 ) jika volume system tetap
Isomer = senyawa yang memiliki rumus molekul sama tetapi rumus struktur, gugus fungsi
dan geometri berbeda.

Option C dan D tidak ada hubungannya dengan soal.

Atom X memiliki :
p = 10
n = 12
Nomor atom = jumlah proton = 10
Nomor massa = p + n = 10 + 12 = 22

Atom Y memiliki :
Nomor massa = 23
Nomor atom = 11 = jumlah proton
Jumlah neutron =Nomor massa – p
= 23 – 11 = 12

Atom X dan Y memiliki jumlah neutron yang sama maka X dan Y adalah isoton

Jawaban : C

Pembahasan Soal 10
Z-2 artinya atom Z telah menangkap 2 buah elektronnya sehingga membentuk ion negatif.
8 18Z
Nomor arom = 8 = jumlah proton = jumlah electron
Jumlah neutron = nomor massa – jumlah proton = 18 – 8 = 10

Ingat ya ketika atom membentuk ion maka yang dilepaskan atau diserapnya hanya electron
sehingga jumlah electron yang akan berubah sementara jumlah proton da neutronnya tetap.

Jumlah electron Z-2= 8 + 2 = 10


Jumlah proton = 8
Jumlah neutron = 10

Jawaban : E

Pembahasan Soal 11

Atom yang membentuk ion positif yaitu dengan cara melepaskan elektronnya adalah atom
yang electron valensinya kecil dari 4
Sedangkan atom yang membentuk ion negative yaitu dengan cara menyerap electron terjadi
pada atom dengan electron valensi besar dar 4

Jika suatu unsur memiliki nomor atom = 20


Jumlah electron = 20
Konfigurasunya : 2 8 8 2
Electron valensinya = 2
Cenderung melepas 2 elektron membentuk ion positif dengan muata +2.

Jawaban : B

Pembahasan Soal 12
Atom yang membentuk ion negartof dengan muatan – 1 adalah atom dengan electron valensi
= 7. Untuk mengetahuinya marilah kita buat konfigurasi masing masing atom pada option
diatas.

9F = 2 7 , ev = 7
11Na = 2 8 1, ev = 1
17Cl = 2 8 8, ev = 7
35Br = 2 8 18 7, ev = 7
53I = 2 8 18 18 7, ev = 7

Hanya 11Na yang memiliki electron valensi tidak tujuh sehingga tidak membentuk ion – 1.
Na akan membentuk ion + 1 dengan melepas 1 elektron pada kulit terluarnya.

Jawaban : B

Pembahasan Soal 13
Untuk membuat konfigurasi elektron kita membutuhkan data nomor atomnya. Untuk mencari
nomor atom kita harus cari jumlah proton terlebih dahulu karena nomor atom
menunjukan jumlah proton.
Nomor massa = p + n
65 = p + 35
n = 65 – 35 = 30
Konfigurasi elektronnya : 2 8 18 2

Jawaban : C

Pembahasan Soal 14
Pengisisan electron dimulai dari subkulit yang berenergi rendah sampai penuh abru kemudian
mengisi electron pada sub kulit yang lebih tinggi. Perhatikan pengisian elktron pada subkulit
denga mengikuti arah panah sebagai berikut :

Jawaban : A

Pembahasan Soal 15
Atom 2713X memiliki konfigurasi electron :
[Ne] 3s2 3p1

Diagram orbitalnya :

Jawaban : D

Pembahasan Soal 16
Atom 23 11P memiliki jumlah electron = 11, sehingga konfigurasinya adalah:
1s2 2s2 2p6 3s1
Kita singkat dengan atom 10Ne
[Ne] 3s1
Jawaban : C

Pembahasan Soal 17
Konfigurasi electron atom X = [Ar] 4s1 3d5
Jumlah electron = 18 + 1 + 5 = 24
Nomor atom = jumlah electron = jumlah proton = 24

Jawaban : D

Pembahasan Soal 18
Nomor atom = jumlah proton = jumlah electron . Untuk menuliskan konfigurasi yang kita
gunakan adalah nomor atom karena juga melambangkan jumlah electron dalam atom.

35Br = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 3d10 4s2 4p5

Jawaban : A

Pembahasan Soal 19
No Atom usur K = 19
Jika membentuk ion positif artinya atom melepas electron sebanyak muatannya, sehingga
jumlah electron dari K+ adalah = 19 – 1 = 18
Konfigurasi ion K+ adalah : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6

Jawaban : B

Pembahasan Soal 20
Nomor atom X = Jumlah electron X = 24
Konfigurasi elektronnya :
1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d4
Tapi konfigurasi ini tidak stabil karena tidak setengan penuh, sehingga 1 buah electron dari
sub kulit 4s dieksitasi ke 3d, sehingga konfigurainya menjadi :
1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 3d5
Kulit ke -3 adalah kulit yang bilangan kuantum utama nya 3 yaitu : 3s2 3p6 3d5
Jumlah electron = 2 + 6 + 5 = 13

Jawaban : D

Pembahasan Soal 21
Pertama kita buat dulu konfigurasinya :
17Cl = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p5
Electron terakhir berada pada sub kulit 3p5

nilai keempat bilangan kuantum electron terakhir dari atom Cl adalah :


n = 3, kulit ke 3
l = 1, sub kulit p
m = 0, orbital ditengah
s = - ½ , panah ke bawah

Jawaban : B

Pembahasan Soal 22
Untuk menuliskan konfigurasi yang kita gunakan adalah nomor atom karena melambangkan
jumlah electron dalam atom.
26Fe = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d6

Karena konfigurasi elektronnnya berakhir di sub kulit d maka pasangannya kulit valensinya
adalah sub kulit s ( ns (n-1)d)
Kulit valensi adalah : 4s dan 3d

Jawaban : D

Pembahasan Soal 23
n = 4 , kulit ke empat
l = 0 , sub kulit s
m = 0, orbital s hanya memiliki satu nilai m
s = + ½ , arah panah ke atas

Orbital yang dimaksud adalah = 4s1


Konfigurasi elektronnya : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1
Nomor atom = 19

Jawaban : A

Pembahasan Soal 24
Ion X+3 berarti telah melepaskan 3 buah elektronnya. Jika kita lihat dari konfigurasinya
maka electron yang dilepaskan itu berasal dari 2 buah electron orbital 4s dan 1 buah electron
orbital 3d (lihat konfigurasinya : [Ar] 3d5 , sub kulit 3d berpasangan dengan sub kulit 4s)

Sehingga konfigurasi elektronnya adalah :


[Ar] 4s2 3d6
Jumlah electron = 18 + 2 + 6 = 26
Jumlah proton = 26
Nomor massa = p + n = 26 + 30 = 56

Jawaban : C

Pembahasan Soal 25
Mari kita cek satu persatu pernyatan diatas :
1.Atom berbentuk bola pejal = Dalton
2.Electron tidak melepas dan meyerap energy = Bohr
3.Atom suatu unsur adalah identik = Dalton
4.Electron bergerak mengitari inti atompada tingkat energy tertentu = Bohr
5.Atom terdiri atas inti atom dan electron = Thomson
Jawaban : B

Pembahasan Soal 26
Ada tiga kejadian pada percobaa pengahambuarn sinar alfa yang dilakukan :
1.Sebagian besar snar diteruskan = bahwa dalam atom bagian terbesarnya adalah ruang
hampa
2.Sebagian kecil sinar dibelokkan atau dipantulkan = sinar alfa mendekati/ menabrak inti
yang bermuatan positif sehingga sinarnya dipantulkan atau dibelokkan.

Jawaban : A

Pembahasan Soal 27
Pernyataan nomor E : Electron dalam mengitari inti tidak melepas atau menyerap energy
merupakan pernyatan dari teori atom Bohr.

Jawaban : E

Pembahasan Soal 28
Orbital atom = daerah kemungkinan terbedar menemukan elektron
Kulit electron = electron tidak mempunyai kulit
Awan electron = kumpulan electron.
Bilangan kuantum magnetic = menyatakan orbital yang ditempati oleh elektron
Bilangan kuantum spin = menyatakan arah perputaran electron

Jawaban : A

Pembahasan Soal 29
Arah perputaran electron dalam orbital yang sama berlawana dengan tujuan agar tolak
menolah antara muatan negatif yang dimiliki oleh electron saling meniadakan sehingga atom
menjadi stabil. Aturan ini juga menjadi dasar munculnya azas larangan pauli.

Jawaban : E

Pembahasan Soal 30
Nomor atom = 25 = jumlah proton = jumlah electron
Nomor massa = 55
p + n = 55
n = 55 – p = 55 – 25 = 30

Jawaban : A

Pembahasan Soal 31
Untuk atom netral Ni
Nomor atom = 28 = jumlah electron = jumlah proton
Jumlah neutron = nomor massa – p = 59 – 28 = 31
Jika Ni membentuk ion NI+2 maka elektronnya akan berkurang sebanyak 2 buah sedangkan
proton dan neutronnya tetap.
Electron = 28 – 2 = 26
Proton = 28
Neutron = 31
Jawaban : C

Pembahasan Soal 32
Ion Se2- mempunyai electron = 18 + 2 + 10 + 6 = 36 dan telah telah menerima 2 buah
electron, maka jumlah electron dari Se = 36 – 2 = 34
Jumalah electron = jumlah proton = 34
Nomor massa = p + n = 34 + 45 = 79
Nomor massa = Massa Atom Relatif = 79

Jawaban : B

Pembahasan Soal 33
Konfigurasi electron 29Cu = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d9
Penyingkatannya : [Ar] 4s2 3d9
Konfigurasi diatas kurang stabil karena tidak setengah penuh, sehingga konfigurasi yang
benar adalah : [Ar] 4s1 3d10

Jawaban : B

Pembahasan Soal 34
Nomor atom = jumlah electron = 26
Konfigurasi elektronnya : [Ar] 4s2 3d6
Jika membentuk ion Fe+3 maka artinya atom telah melepas electron sebanyak 3 buah yaitu 2
buah pada orbital 4s dan 1 buah pada orbital 3d, sehingga konfigurasinya menjadi : [Ar] 4s0
3d5

Jawaban : E

Pembahasan Soal 35
Konfigurasi electron :
23V = [Ar] 4s2 3d3
Kulit Valensi = 4s2 3d3
Jumlah electron valensi = 2 + 3 = 5

Jawaban : D

Pembahasan Soal 36
Konfigurasi electron :
42Mo = [Kr] 5s2 4d4
Kemungkinan ada obital yang tidak penuh berisi electron ada pada orbital terakhir yaitu 4d4.

Jumlah electron tidak berapasangan = 4

Jawaban : A

Pembahasan Soal 37
Tingkat energy ke 3 = n = 3
n = 3 maka l = 0 → sub kulit s = 1 orbital
l = 1 → sub kulit p = 3 orbital
l = 2 → sub kulit d = 5 orbital
Jumlah total orbital = 1 + 3 5 = 9 orbital

Jawaban : C

Pembahasan Soal 38
Untuk melihat ion yang akan dibentuk, maka kita akan lihat konfigurasi electron nya untuk
menentukan electron valensi atom tersebut . jika electron valensinya kecil dari empat maka
atom cenderung melepaskan electron untuk membentuk ion positif, sebaliknya jika electron
valensinya lebih dari 4 maka atom akan cenderung memebentuk ion negative.
Konfigurasi electron :
56X = [Xe] 6s2
Kulit valensi = 6s
Jumlah electron valensi = 2 (kecil dari 4) maka atom akan cenderung melepas dua
elektronnya membentuk ion X2+.

Jawaban : B

Pembahasan Soal 39
Konfigurasi electron stabil adalah konfigurasi electron yang orbitalnya terisi penuh atau
setengah penuh, dan memiliki electron valensi 2 (khusus untuk He dengan nomor atom 2)
atau 8. Untuk itu marilah kita cek satu persatu :
P : 1s 2 , Konfigurasi penuh , electron valensi = 2
Q ; 1s 2 2s2 , Konfigurasi electron penuh, electron valensi = 2
R : 1s 2 2s2 2p 6 , Konfigurasi electron penuh, electron valensi = 8
S : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p3 , konfigurasi electron tidak penuh, electron valensi = 5
T : 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s1 3d10, konfigurasi electron setengah penuh, electron valensi =
11
Yang stabil = P, R dan T

Jawaban : B

Pembahasan Soal 40
Konfigurasi electron :
25Mn = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d5
Kulit ke-3 = n = 3, yaitu : 3s2 3p6 3d5
Jumalah electron = 2 + 6 + 5 = 13 elektron

Jawaban : D

Pembahasan Soal 41
Konfigurasi electron :
22Ti = 1s 2 2s2 2p 6 3s2 3p6 4s2 3d2
Kulit ke 3 = 3s2 3p6 3d2
3s2 = terisi penuh elektron = 1 orbital
3p6 = terisi penuh electron = 3 orbital
3d2 = terisi dengan 2 elektron = 2 orbital
Jumlah orbital yang terisi electron = 1 + 3 + 2 = 6 orbital
Jawaban : C

Pembahasan Soal 42
Ion X+3 memiliki electron = 10 artinya telah melepas 3 elektron.
Maka jumlah electron dari atom X adalah = 10 + 3 = 13 elektron.
Konfigurasi electron :
13X = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1
Electron terakhir ada pada orbital 3p1

Nilai keempat bilangan kuantum :


n=3
l=1
m=-1
s = +1/2

Jawaban : A

Pembahasan Soal 43
n = 4 → kulit ke-4
l = 1 → sub kulit p
m = 0 → electron terisi pada orbital tengah
s = - ½ → arah panah ke bawah

Kulit Valensi : 4p5


Konfigurasi electron : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p5
Jumalh electron = 35

Jawaban : D

Pembahasan Soal 44
Jumlah electron pada atom Ne = 10
Ingat jika atom membentuk io positif maka artinya telah melepas electron sehingga jumlah
elektronnya berkurang, sedangkan jika atom membentuk ion negative maka artinya telah
menangkap electron sehingga jumlah elektronnya bertambah.
11Na = jumlah electron = 11
12Mg+2 = jumlah electron = 12 – 2 = 10
16S-2 = jumlah electron = 16 + 2 = 18
17Cl- = jumlah electron = 17 + 1 = 18
17Cl = jumlah elektro = 17

Jawaban : B

Soal 1
Hitunglah pH larutan berikut:
a. Larutan H2SO4 0,005 M
b. Larutan 3,7 gram Ca(OH)2 dalam 10 L air (Ar H = 1, O = 16, Ca = 40)
c. 1 mL larutan H2SO4 0,1 M dilarutkan dalam 1 L air

Related
 Rumus Kimia Air Terlengkap
 Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya Terlengkap
 Rumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya Terlengkap
d. Larutan H2SO4 pekat 98 % sebanyak 1,8 mL, massa jenis 1,8 kg/L dilarutkan dalam 200
mL air.

Pembahasan:
Larutan H2SO4 0,005 M
H2SO4 adalah asam kuat bervalensi 2 (lihat jumlah H+ yang dilepaskan) sehingga :
[H+] = M x Valensi asam
= 5 x 10-3 x 2
= 10-2
pH = - log [H+]
= - log 10-2
=2

Larutan 3,7 gram Ca(OH)2 dalam 10 L air (Ar H = 1, O = 16, Ca = 40)


Cari molnya terlebih dahulu bau cari konsentrasi basanya. Ca(OH)2 adalah basa kuat
bervalensi 2.
n Ca(OH)2 = gr / Mr
= 3,7/ 74
= 0,05 mol
M Ca(OH)2 = n/V = 0,05 / 10 = 0,005 M = 5 x 10-3
[OH-] = M x Valensi basa
= 5 x 10-3 x 2
= 10-2
pOH = - log [OH-]
= - log 10-2
=2
pH = 14 - 2 = 12
1 mL larutan H2SO4 0,1 M dilarutkan dalam 1 L air
Karena larutan H2SO4 diencerkan kita perlu mencari berapa konsentrasinya setelah
pengenceran menggunakan rumus:
V1 . M1 = V2 . M2
1 mL x 0,1 M = 1000 mL x M2
M2 = 1 x 10-4 M
H2SO4 adalah asam kuat valensi 2 sehingga
[H+] = M x Valensi asam
= 1 x 10-4 x 2
= 2 x 10-4
pH = - log [H+]
= - log 2 x 10-4
=4

Larutan H2SO4 pekat 98 % sebanyak 1,8 mL, massa jenis 1,8 kg/L dilarutkan dalam 200 mL
air.
Karena ini asam pekat maka kita cari dulu konsentrasi asam pekatnya menggunakan rumus :
M H2SO4 = % x Massa Jenis . 10/ Mr
= 98 x 1,8 . 10 / 98
= 18 M
Kemudian larutan pekat ini diambil 1,8 mL kemudian diencerkan dengan 200 mL air,
maka konsentrasi setelah pengenceran adalah :
V1 x M 1 = V2 x M2
1,8 mL x 18 M = 200 mL x M2
M2 = 0,162 M

[H+] = M x Valesi asam


= 0,162 x 2
= 0,324 = 3,24 x 10-1
pH = - log [H+]
= - log 3,24 x 10-1
= 1 - log 3,24

Soal 2
Hitunglah pH larutan berikut:
a. Larutan asam formiat 0,01 M, Ka = 1,9 x 10-4
b. Larutan asam cuka 0,2 M, derajat ionisasi = 0,01

Pembahasan:
Larutan asam formiat 0,01 M, Ka = 1,9 x 10-4
asam formiat merupakan asam lemah sehingga untuk mecari [H+] nya digunakan rumus :
[H+] = √Ka x M
= √1,9 x 10-4 x 10-2
= 1,4 x 10-6
pH = - log [H+]
= - log 1,4 x 10-6
= 6 - log 1,4

Larutan asam cuka 0,2 M, derajat ionisasi = 0,01


Jika diketahui derajat ionisasi maka kita dapat menggunakan rumus:
[H+] = α x M
= 10-2 x 2 x 10-1
= 2 x 10-3
pH = - log [H+]
= - log 2 x 10-3
= 3 - log 2

Soal 3
Hitunglah konsentrasi H+ dalam alrutan NH3 0,001 M jika Kb NH3 = 1 x 10-5?

Pembahasan :
NH3 adalah basa lemah , untuk mencari H+ maka cari dulu konsentrasi ion OH-nya
[OH-] = √Kb x M
=√10-5 x 10-3
= 10-4
[H+][OH-] = Kw
[H+][10-4] = 10-14
[H+] = 10-14/10-4
= 10-10

Soal 4
Larutan suatu asam lemah HA 0,1 M mepunyai pH sama dengan larutan HCl 0,001 M.
Tentukanlah Ka dari asam lemah tersebut?

Pembahasan :
Pertama kit cari dulu pH dari HCl 0,001 M
[H+] = M x Valensi asam
= 10-3 x 1
= 10-3
pH = - log [H+]
= - log 10-3
=3

pH asam lemah HA 0,1 = pH HCl = 3


[H+] = 10-3
[H+] = √Kb x M
Kb = [H+]2 /M
= (10-3)2 / 10-1
= 2x 10-5

Soal 5
Berapa mL larutan H2SO4 1 M harus ditambahkan ke dalam 500 mL aquades supaya pHnya
menjadi 3? (perubahan volume karena penambahan H2SO4 dapat diabaikan)

Pembahasan :
pH = 3 → [H+] = 10-3
[H+] = M H2SO4 x Valensi asam
10-3 = M H2SO4 x 2
M H2SO4 = 10-3/2
= 5 x 10-4 (ini adalah konsentrasi H2SO4 stelah dimasukkan ke dalam 500 mL
aqudes)

Untuk mencari Volume H2SO4 yang ditambahkan maka digunakan rumus pengenceran
V1 x M1 = V2 x M2
V1 x 1 M = 500 mL x 5 x 10-4
V1 = 0,25 mL

Soal 6
Sebanyak 100 mL larutan H2SO4 0,004 M dicampurkan dengan 100 mL larutan HCl 0,012
M. Tentukanlah pH campuran larutan ini?

Pembahasan :
n H2SO4 = M x V = 0,004 x 0,1 = 4 x 10-4
n H+ = 2 x n H2SO4
= 2 x 4 x 10-4
= 8 x 10-4

n HCL = M x V = 0,012 x 0,1 = 1,2 x 10-3


n H+ = 1 x 1,2 x 10-3
= 1,2 x 10-3

n H+ total = n H+ H2SO4 + nH+ HCL


= 8 x 10-4 + 1,2 x 10-3
= 20 x 10 -4
= 2 x 10-3
[H+] total = n H+ total / Vcamp
= 2 x 10-3/0,2
= 1x 10-2
pH = -log [H+] total
= - log 1x 10-2
=2

Soal 9
Pembuatan logam alkali dengan mengelektrolisis larutan garam kloridanya menggunakan
elktroda Pt tidak akan berhasil karena. . . .
A. Terbentuk gas oksigen di anoda
B. Zat yang mengalami reduksi yaitu air
C. Potensial reduksi logam alkali sangat besar
D. Ion ion logam alkai akan mengalami reduksi jika berbentuk larutan
E. Ion ion logam alkali akan mengalami oksidasi jika dalam bentuk lelehan.

Pembahasan :
Logam alkali memiliki potensial reduksi yang lebih kecil dibandingkan dengan dengan
pelarutnya yaitu air sehingga terjadi persainagn antara air dan logamnya. Yang akhirnya
direduksi adalah air. Sehingga mengelektrolisis larutan garam klorida dari golongan alkali
tidak akan mengahsilkan endapan logam alkali. Hal ini dapat diperbaiki jika yang
dielktrolisis adalah leburannya.
Jawaban : B

Soal 10
Pada peristiwa korosi spesi yang mengalami reduksi adalah . . . .
A. H+
B. O2
C. OH-
D. Fe+2
E. H2O

Pembahasan :
Pada proses perkaratan besi, salah satu bagian permukaan besi akan bertindak sebagai anode
atau mengalami oksidasi menurut persamaan reaksi :
Fe → Fe+2 + 2e

 Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan
Contoh Soalnya TerlengkapBank Soal Kimia Kelas 12 SMA Bab Kimia UnsurElektron akan
mengalir ke bagian permukaan besi yang bertindak sebagai katode sehingga O2 akan
mengalami reduksi menurut persamaan reaksi :
O2 + 4H+ + 4e → 2H2O
O2 + 2H2O + 4e → 4OH-

Dengan demikian maka O2 bertindak sebagai anode.

Jawaban : B

Soal 11
Disajikan pasangan data antara benda dengan cara pencegahan korosi berikut :
No Benda Cara pencegahan korosi
1 Pipa Ledeng Dicat
2 Setang sepeda Dilapisi krom
3 Rak piring Dilapisi plastic
4 Badan mobil Dilapisi krom
5 Pagar rumah Dihubungkan dengan magnesium
Pasangan data yang berhubungan dengan tepat adalah . . . .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 3 dan 5
E. 4 dan 5

Pembahasan :
Berikut data yang benar tentang cara mencegah korosi dalam kehidupan sehari hari
Benda Cara pencegahan korosi
Pipa Ledeng Perlindungn katodik
Setang sepeda Dilapisi krom
Rak piring Dibalut plastik
Badan mobil Dilapisi seng
Pagar rumah Dicat
Mesin kendaraan/mesin pabrik Dilumuri oli
Menara raksasa Dihubungkan dengan logam magnesium

Jawaban : C

Soal 12
Dilakukan percobaan mengenai korosi sebagai berikut:

Berdasarkan data diatas urutan terjadinya korosi dari yang paling lambat adalah . . . .
A. 1, 2, 4, dan 3
B. 2, 1, 4 dan 3
C. 3, 1, 2, dan 4
D. 3, 4, 1 dan 2
E. 4, 2, 1 dan 3

Pembahasan :
Korosi pda besi dipengaruhi oleh adanya uap air, atau air dan oksigen, larutan elektrolit serta
zat terlarut yang dapat mebentuk asam akan mempercepat terjadinya korosi.
Pada tabung 2 karat akan lebih cepat terbentuk dibandingkan tabung 1 karena pada tabung 2
ada zat asam yang merupakan factor mempercepat terdinya korosi. Pada tabung 3 sukar
terbentuk korosi karena didalamnya terdapat udara kering yang tidak mengandung uap air
maupun oksigen. Hal ini timbul karena dalam tabung diberi senyawa kalsium klorida anhidrat
yang dapat mengikat uap air sehingga udara menjadi kering(tidak ada uap air). Perkaratan
pad tabung 4 akan lebih lambat dibandingkan dengan tabung 1 dan 2 karena air yang telah
dididihkan akan kehilangan oksigen terlarut serta tabung juga dalam keadan tertutup.
Jadi urutan terbentuknya korosi adalah 3, 4, 1 dan 1

Jawaban : D

Soal 13
Perhatikan gambar sel Volta berikut :

Notasi sel yang tepat untuk sel Volta tersebut adalah . . . .


A. Sn+2 /Sn//Cu+2/Cu
B. Sn/ Sn+2 //Cu+2/Cu
C. Cu+2/ Cu// Sn+2 /Sn
D. Cu/ Cu+2 // Sn+2 / Sn
E. Sn/ Sn+2// Cu/ Cu+2

Pembahasan :
Lihat arah aliran electron, yaitu berasal dari Sn mengalir ke Cu. Karena Gambar diatas
merupakan sel Volta sehingga sumber electron (Sn ) adalah kutub negative yaitu tempat
terjadinya oksidasi dan Cu merupakan kutub positifnya yaitu tempat terjadinya reaksi
reduksi. Kutub negative pada sel volta adalah Anoda sedangkan kutub positif pada sel volta
adalah Katoda. Sehingga notasi selnya adalah :

Oksidasi // Reduksi
Logam/ion//ion/Logam

Sn/Sn+2//Cu+2/Cu

Jawaban : B

Soal 14
Elektrolisis larutan Ni(NO3)2 dan Pb(NO3)2 yang disusun secara seri mengahasilkan
endapan Pb sebanyak 2,07 gram. Jika Ar Ni = 59 dan Ar Pb = 207, logam Ni yang
mengendap adalah . . . .gram
A. 0,59
B. 0,87
C. 4,14
D. 6,21
E. 1,17

Pembahasan :
Ini merupakan salah satu bentuk soal Hukum Faraday II yang berlaku :
WPb / WNi = e Pb / e Ni

Ni(NO3)2 → Ni+2 + 2NO3-


e Ni = Ar/biloks = 59/2

Pb(NO3)2 → Pb+2 + 2NO3-


e Pb = Ar/biloks = 207/2

WPb / WNi = e Pb / e Ni
2,07/W Ni = 207/2 / 59/2
WNi = 20,7 x 59/207
= 00,1 x 59
= 0,59 gram

Jawaban : A

Soal 15
Diketahui potensian standar beberapa sel Volta berikut :
A| A+2|| B+2| B E0sel = +1,46
C | C+2 || D+2| D E0sel = + 0,10
C | C+2 || B+2 |B E0sel = + 0,56
Berdasarkan harga diatas harga potensial standar A| A+2|| D+2| D adalah . . . .Volt
A. 2,12
B. 1,92
C. 1,56
D. 1,00
E. 0,12

Pembahasan :
Kita cari dulu harga potensial untuk B | B+2 || D+2| D
B | B+2 || C+2 | C E0sel = - 0,56
C | C+2 || D+2| D E0sel = + 0,10
B | B+2 || D+2| D E0sel = - 0,46

B | B+2 || D+2| D E0sel = - 0,46


A| A+2|| B+2| B E0sel = +1,46
A| A+2|| D+2| D E0sel = +1,00

Jadi harga potensial rx A| A+2|| D+2| D adalah E0sel = +1,00

Jawaban : D

Soal 16
Pada penyepuhan logam besi denggan emas digunakan larutan AuCl3 dan arus sebesar 2 A
selama 30 menit. Massa emas yang mengendap di katoda sebesar . . . .gram.(Ar Au = 197)
A. 197 x 2 x 30 x 60/3 x 96 500
B. 197 x 3 x 30 x 60 / 2 x 96500
C. 3 x 96500 x 30 / 197 x 2
D. 197 x 30 x 60/ 96500
E. 197 x 2 x 30/3 x 96500

Pembahasan:
AuCl3 → Au+3 + 3Cl-
e Au = Ar / Biloks = 197 /2
t = 30 menit = 30 x 60 detik

W Au = e . I . t / 96500
= 197/2 x 2 x 30 x 60 / 96500
= 197 x 2 x 30 x 60/2 x 96500

Jawaban : A

Soal 1
Diketahui reaksi:
H2PO4- + H2O ↔ HPO42- + H3O+
Yang merupakan pasangan asam basa konjugasi adalah . . . .
A. H2PO4- dan H2O
B. HPO42- dan H3O+
C. H2PO4- dan H3O+
D. HPO42- dan H2O
E. H2PO4- dan HPO42-

Soal 2
Tiga jenis sampel air diambil dari berbagai sumber yang berbeda diuji dengan beberapa
indikator dengan hasil percobaan sebagai berikut :

Harga pH untuk air pada sampel 1 dan 2 berturut - turut adalah . . . .


A. 4 ≤ pH ≤ 6 dan pH ≥ 8
B. pH ≤ 8 dan pH ≥ 7,6
C. 4,2 ≤ pH ≤ 6 dan 7,6 ≤ pH ≤ 8
D. pH ≤ 6,3 dan 6,3 ≤ pH ≤ 8
E. pH ≤ 8,0 dan 7,6 ≤ pH ≤ 8

Soal 3
Terdapat beberapa larutan berikut:
1. 25 mL NaOH 0,1 M
2. 25 mL HCN 0,2 M
3. 25 mL CH3COOH 0,1 M
4. 25 mL NH4OH 0,2 M
5. 25 mL HCl 0,2 M
Pasangan senyawa yang dapat membentuk larutan penyangga adalah . . . .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5

Soal 4
larutan 0,1 M CH3COOH (Ka =10-5 ) . Agar pH larutan menjadi 6 maka larutan itu harus
ditambah dengan CH3COONa sebanyak . . . .
A. 0,1 mol
B. 1 mol
C. 5 mol
D. 10 mol
E. 20 mol

Soal 5
Pasangan larutan berikut yang menghasilkan larutan penyangga adalah . . . .
A. 50 mL CH3COOH 0,1 M + 50 mL NaOH 0,25 M
B. 50 mL CH3COOH 0,1 M + 50 mL HCl 0,1 M
C. 50 mL HCN 0,05 M + 50 mL NaOH 0,05 M
D. 50 mL NH4OH 0,1 M + 50 mL HCl 0,05 M
E. 50 mL NaOH 0,1 M + 50 mL HCl 0,1 M

Soal 6
Natrium sianida, NaCN dapat dibuat dengan mencampurkan NaOH 5 x 10-3 M dengan 50
mL larutan asam sianida 5 x 10-3 M. Ka HCN =5 x 10-10 . Senyawa tersebut akan
terhidrolisis dalam air dengan pH . . . .
A. 2 - log 1,5
B. 4 - log 2,2
C. 10 - log 5
D. 11 + log 2,2
E. 12 + log 2,2

Soal 7
Berikut adalah hasil uji sifat asam / basa dari beberapa garam:

Garam yang mengalami hidrolisis dan sesuai dengan uji lakmusnya adalah . . . .
A. 1,2 dan 3
B. 1,2 dan 4
C. 2,3 dan 4
D. 2,3 dan 5
E. 3,4 dan 5

Soal 8
Campuran yang menghasilkan garam terhidrolisis sebagian dan bersifat basa adalah . . . .
A. 50 mL CH3COOH 0,2 M + 50 mL NaOH 0,1 M
B. 50 mL HCl 0,2 M + 50 mL NH3 0,1 M
C. 50 mL HCOOH 0,2 M + 50 mL KOH 0,2 M
D. 50 mL HCl 0,2 M + 50 mL NaOH 0,2 M
E. 50 mL CH3COOH 0,1 M + 50 mL NH3 0,1 M

Soal 9
Larutan Ca(CN)2 memiliki pH = 11 - log 2. Jika Ka HCN = dan Mr Ca(CN)2 = 92, jumlah
Ca(CN)2 yang terlarut dalam 500 mL larutan adalah . . . .
A. 0,23 gram
B. 2,36 gram
C. 3,45 gram
D. 4,72 gram
E. 5,25 gram

Soal 10
Sebanyak 3,16 gram(CH3COO)2Ca ,Mr = 158 dilarutkan dalam air hingga volumenya 5
Liter. jika Ka (CH3COO)2Ca = 2 x 10-5, pH larutan yang terjadi adalah . . . .
A. 5 - log 2
B. 6 - log 2
C. 8 + log 2
D. 9 + log 2
E. 8 + 1/2 log 2

Soal 11
Berikut ini data Ksp beberapa senyawa:
1. Mg(OH)2 =7,2 x 10-1
2. Mn(OH)2 = 1,6 x 10-13
3. Cu(OH)2 = 4,8 x 10-20
4. Ca(OH)2 = 6,5 x 10-16
5. Zn(OH)2 = 3 x 10-1
Kedalam 5 tabung reaksi masing - masing berisi 300 mL larutan yang mengandung ion Mg+2
Mn+2 Cu+2 Ca+2 Zn+2 dengan konsentrasi 2 x 10-4 M dicampur dengan 300 mL larutan
NaOH 2 x 10-4 M. Maka campuran yang berupa larutan (tidak mengendap) adalah . . .
A. 1 dan 2
B. 1 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
E. 3 dan 5

Soal 12
Larutan jenuh senyawa hidroksida dari suatu logam,M(OH)3 mempunyai pH = 9. Harga Ksp
dari senyawa ini adalah . . . .
A. 3,3 x 10-21
B. 3 x 10-20
C. 1 x 10-10
D. 3 x 10-36
E. 3,3 x 10-37

Soal 13
Larutan perak klorida dinyatakan dalam gram/liter larutan pada suhu 25 0C. Ksp AgCl =1,9 x
10-10 (Ar Ag = 108, Cl=35,5) adalah . . . .
A. 22,9 x 10-4 gram
B. 20,09 x 10-4 gram
C.17,22 x 10-4 gram
D.13,80 x 10-4 gram
E. 2,09 x 10-4 gram

Soal 14
Dalam 100 cm3 air dapat larut 1,16 mg Mg(OH)2 (Mr = 58). Harga Ksp dari Mg(OH)2
adalah . . . .
A.16 x 10-12
B. 3,2 x 10-11
C. 8 x 10-11
D. 4 x 10-10
E. 8 x 10-8
Soal 15
Diketahui harga Ksp beberapa senyawa sebagai berikut:
Ksp SrCO3 =1,6 x 10-9
Ksp MgCO3 =1 x 10-5
Ksp CaCO3 = 4,8 x 10-7
Maka urutan kelarutan senyawa tersebut dalam air aalah . . . .
A.SrCO3> MgCO3 > CaCO3>
B.MgCO3 > CaCO3 > SrCO3
C.SrCO3> CaCO3 > MgCO3
D.SrCO3> CaCO3 > MgCO3
E.MgCO3 >SrCO3 > CaCO3

bedaajjjnjjj model atom Bohr dengan model atom Rutherford terletak pada ….
A. Mjajjjwab assa atom yang terpusat pada inti atom
B. jumlah proton dengan jumlah elektron
C. muatan proton sama dengan muatan elektron
D. elektron jdalam mengelilingi inti berada pada tingkat-tingkat energi tertentu
E. proton dan neutron berada dalam inti, elektron bergerak mengelilingi inti

2. Jika logam tembaga dipanaskan dalam bunsen, nyala biru kehijauan diemisikan akibat ….
A. emisi energi oleh elektron dalam atom tembaga yang tereksitasi
B. penguapan atom tembaga karena pemanasan
C. serapan energi oleh elektron dalam atom tembaga
D. ionisasi atom tembaga membentuk ion Cu+
E. peralihan elektron dari tingkat energi rendah ke tingkat energi lebih tinggi
1. Suatu senyawa alkana mempunyai rumus struktur seperti gambar dibawah ini:

Yang merupakan atom C tersier pada struktur alkana diatas adalah atom C nomor .....

Jawaban : Atom C nomor 2, karena mengikat 3 atom C lainnya.

2. Suatu rumus senyawa hidrokarbon seperti dibawah ini:


Related

 Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya Terlengkap


 Rumus Kimia Garam Dapur Dan Contoh Soalnya Terlengkap
 Soal Jawab Pilihan Ganda Redoks dan Tata Nama Senyawa
Atom C kuartener terdapat pada nomor ?

Jawaban :
Atom C kuartner terdapat pada atom C nomor 2, atom C kuartner mengikat 4 atom C
lainnya.

3. Dari rumus struktur senyawa hidrokarbon dibawah ini:

atom C sekunder terdapat pada nomor?

Jawaban :
atom C sekunder terdapat pada nomor 6, atom C sekunder mengikat 2 atom C lainnya.

4. Tuliskan rumus molekul senyawa pentena!

Jawaban :
Rumus umum alkena adalah CnH2n. jadi rumus molekul pentena adalah C5H10.
5. Jumlah isomer dari senyawa C¬6H10 adalah ......

Jawaban :
C6H10 adalah heksuna
Untuk gambar isomernya antara lain:

6. Nama yang tepat untuk senyawa alkana dibawah ini adalah .....

Jawaban :

Penamaan senyawa:
Cari rantai terpanjang, gugus alkil mendapat nomor yang sekecil mungkin, beri nama atom
C rantai utama, kemudian diberi akhiran ana. Nama senyawa alkananya adalah 3,3-
dimetilpentana.

Simak Juga: Kegunaan Unsur - Unsur Alkali (Golongan IA)

7. Nama yang tepat untuk senyawa alkena dibawah ini adalah …

CH2=CH-CH3

Jawaban : 1-propena

8. Nama yang tepat untuk senyawa alkuna dibawah ini adalah:

Jawaban : 2-metil-3-heksuna

9. Ada data hasil penyulingan minya bumi seperti dibawah ini:

Fraksi nomor 3 digunakan untuk…


Jawaban : Pada titik didih 160-250 derajat Celcius fraksi minyak bumi yang dihasilkan
adalah kerosin yang dalam kehidupan sehari-hari dikenal dengan nama minyak tanah, yang
penggunaannya antara lain untuk bahan bakar kompor.

10. Senyawa hidrokarbon dibawah ini yang merupakan dalam kelompok sikloalkana adalah

 C3H6
 C3H8
 C4H10

Jawaban :
Rumus sikloalkana CnH2n
Jadi yang merupakan sikloalkana adalah C3H6
11. Senyawa yang digunakan untuk menaikkan angka oktan bensin adalah…

Jawaban : T.E.L (Tetra Etil Lead )

12. Nama yang benar pada senyawa dengan rumus struktur seperti dibawah ini:

Jawaban :
3-metil-3-heksena

13. Rumus kimia asetilena adalah…

Jawaban :
Asetilena adalah nama lain dari etuna, rumus kimianya adalah C2H2.
14. Bensin premium mempunyai bilangan oktan 80, berarti bensin mempunyai kandungan?

Jawaban :
Bensin premium mempunyai bilangan oktan 80, berarti bensin tersebut mengandung 80 %
isooktana dan 20 % normal heptana. Karena bensin mempunyai bilangan ketukan isooktana
dan sisanya normal heptana.

15. Senyawa hidrokarbon terbanyak dalam komponen minyak bumi adalah…

Jawaban :
Bahan utama yang terkandung dalam minyak bumi adalah hidrokarbon baik yang alifatik
maupun yang siklik, baik yang jenuh maupun yang tidak jenuh, yang paling banyak adalah
alkana dan sikloalkana.

16. Struktur homolog alkena berikut :

Apa nama dari struktur diatas?

Jawaban :
Pilih rantai terpanjang, cari gugus alkil, cari nomor ikatan rangkap kemudian diberi akhiran
ena.
3,4-dimetil-1-pentena

Simak Juga: 40 Contoh Soal Kimia Pilihan Ganda Kelas X Semester Ganjil

17. Sebutkan apa saja kegunaan dari alkuna!


Jawaban :
Sebagai bahan bakar LGP, minyak bumi, bensin, dan solar.
Untuk membuat tinta, cat, semir sepatu dan lain-lain.

18. Apa yang dimaksud dengan isomer? Sebutkan jenis-jenis isomer yang kalian ketahui!

Jawaban :
Isomer adalah senyawa-senyawa yang memiliki rumus molekul sama tetapi memiliki rumus
struktur berbeda sehingga sifatnya berbeda.
Jenis-jenis isomer :
- Isomer rantai
- Isomer posisi
- Isomer fungsional
- Isomer ruang

19. Alkena + alkil halide akan menghasilkan…

Jawaban :

20. Gambarkan struktur dari siklopentana dan sikloheksana !

Jawaban :
3. Kelemahan teori atom Bohr adalah ….
A. atom bersifat tidak stabil
B. tidak dapat menerangkan efek Zeeman dan efek Strack
C. spektra atom hidrogen bersifat kontinu
D. tidak melibatkan orbit berupa elips
E. tidak dapat menjelaskan keadaan tereksitasi dari elektron

4. Efek Zeeman adalah ….


A. terurainya atom hidrogen menjadi proton dan elektron.
B. pengaruh medan magnet dalam medan listrik.
C. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan magnet.
D. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan listrik.
E. pengaruh medan listrik pada atom hidrogen.

5. Pandangan yang menjadi dasar timbulnya model atom mekanika kuantum adalah dari ….
A. Rutherford, Neils Bohr, dan Broglie
B. Pauli, Neils Bohr, dan de Broglie
C. Rutherford, de Broglie, dan Hund
D. Schrodinger, de Broglie, dan Heisenberg
E. Dalton, de Broglie, dan Heisenberg

6. Model matematika yang diajukan oleh Schrodinger menyatakan persamaan ….


A. energi potensial elektron
B. energi total elektron
C. Soal 1
Senyawa hidrokarbon adalah senyawa yang molekulnya terdiri dari ....

A. atom karbon dan molekul air


B. atom karbon dan atom hidrogen

 Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan
Contoh Soalnya TerlengkapSoal Jawab Pilihan Ganda Redoks dan Tata Nama SenyawaC.
atom C, H, O, dan N
D. atom C, O , N, dan sedikit P, S,Cl
E. atom karbon dan atom-atom nonlogam
Soal 2
Gas hasil pembakaran sempurna senyawa hidrokarbon adalah ....
A. C
B. O2
C. CO
D. H2
E. CO2

Soal 3
Berikut ini yang termasuk anggota deret homolog alkana adalah ....
A. C3H6
B. C4H6
C. C4H8
D. C5H10
E. C5H6

Soal 4
Alkana yang tidak mengandung lima atom karbon yaitu . . . .
A. n-pentena
B. 2-metil-butana
C. Isopentana
D. 2-metil-pentana
E. 2,2-dimetil-propana

Soal 5
Di antara senyawa-senyawa berikut yang tergolong alkena yaitu . . . .
A. C5H12
B. C5H8
C. C6H12
D. C4H10
E. C6H10

Soal 6
Nama yang tepat untuk senyawa di bawah ini yaitu . . . .
A. 3,5,6-trimetil-oktana
B. 3,4,6-trimetil-oktana
C. 6-etil-3,4-dimetil-heptana
D. 2-etil-4,5-dimetil-heptana
E. 2,5-dietil-3 metil-heksana

Soal 7
Nama yang tepat untuk senyawa berikut yaitu . . . .

A. 2,5-dimetil-5 etil-2-pentena
B. 2-metil-5 etil-2-heksena
C. 2-etil-5 metil-2-heksena
D. 2,5-dimetil-2-heptena
E. 3,6-dimetil-5-heptena

Soal 8
Nama senyawa CH3CH(CH3)C(CH3)3 adalah ....
A. 2,2-dimetilpentana
B. 2,2,3-trimetilbutana
C. 2,3,3-trimetilbutana
D. 1,1,1,2-tetrametilbutana
E. isopentana
Soal 9
Senyawa di bawah ini yang mempunyai nama 2-metilpentana adalah ....

Soal 10
Senyawa hidrokarbon berikut yang mempunyai 5 atom karbon adalah ....
A. 3-metilheksana
B. 2,3-dimetilbutana
C. 2,2-dimetilpentana
D. 2,4-dimetilbutana
E. 2-metilbutana

Soal 11
Senyawa berikut yang mempunyai isomer lebih dari satu yaitu . . . .
A. C6H14
B. C2H4F2
C. C6H14
D. C2H5F
E. C2F6

Soal 12
Senyawa yang bukan isomer dari oktana yaitu . . . .
A. 2-metil-heptana
B. 2,3-dimetil-heksana
C. 2,3,4-trimetil-pentana
D. 2,2-trimetil-pentana
E. 2,2,3,3-tetrametil-butana

Soal 13
Di antara senyawa hidrokarbon berikut yang paling rendah titik didihnya yaitu..
A. n-pentana
B. n-heptana
C. n-oktana
D. heksana
E. n-butana

Soal 14
Di antara senyawa hidrokarbon berikut yang sedikit larut dalam air yaitu . . . .
A. 3-metil-pentana
B. 3-metil-1-pentena
C. 2,2-dimetil-pentana
D. n-oktana
E. 4-etil-2-metil-oktana

Soal 15
CH3 – CH2 – CH2 – CH2 – CH3
Sifat yang tidak benar mengenai senyawa di atas yaitu . . . .
A. dalam suhu kamar berbentuk cair
B. tidak larut dalam air
C. titik didihnya lebih tinggi dari 2– metil–propana
D. tidak larut dalam dietil eter
E. larut dalam dietil eter

Soal 16
Senyawa berikut yang mempunyai titik didih paling tinggi adalah ....
Soal 17
Jika suatu senyawa hidrokarbon dibakar secara sempurna dan tiap mol senyawa tersebut
menghasilkan 5 mol CO2 dan 6 mol H2O, senyawa tersebut yaitu . . . .
A. 2-metil-pentana
B. 3-metil-butana
C. 2,4-pentadiena
D. 2,3-dimetil-butana
E. 3-metil-pentadiena

Soal 18
Nama yang tepat untuk senyawa berikut:

adalah ....
A. 2,5-dimetil-5-etil-2-pentena
B. 2-metil-5-etil-2-heksena
C. 2-etil-5-metil-2-heksena
D. 2,5-dimetil-2-heptena
E. 3,6-dimetil-5-heptena

Soal 19
Salah satu isomer struktur dari molekul C6H14 adalah ....
Soal 20
Berikut merupakan sifat-sifat dari alkuna, kecuali . . .
A. Untuk menghasilkan alkana,harus mengalami 2x adisi oleh H2.
B. Sedikit larut di dalam air.
C. Jika dibakar sempurna menghasilkan H2O dan CO2.
D. Tidak larut dalam dietil eter.
E. Adisi oleh halida maupun asam halida akan menghasilkan haloalkana.

Soal 21
Berikut merupakan isomer-isomer dari n-heptana, kecuali . . . .
A. 2,4-dimetil-pentana
B. 2,2,3-trimetil-butana
C. 2,3-dimetil-butana
D. 3-metil-heksana
E. 3,3-dimetil-pentana

Soal 22
Jumlah isomer dari butuna (C4H6) adalah ....
A. 1
B. 4
C. 2
D. 5
E. 3

Soal 23
Dari senyawa alkana berikut yang berwujud gas pada suhu kamar yaitu…
A. n-butana
B. n-pentana
C. n-heksana
D. n-heptana
E. n-oktana

Soal 24
Nama molekul di bawah ini adalah ….

A. 1-kloro-2,3-dimetilpentena
B. 1-kloro-2,3-dimetil-2-heksena
C. cis 2-kloro-3-metil-2-pentena
D. trans 2-kloro-3-metil-2-pentena
E. 2-kloro-cis-2-heksena

Soal 25
Suatu hidrokarbon (Mr = 86) terdiri dari 83,72% massa unsur karbon dan 16,28% massa
unsur hidrogen (Ar H = 1, C = 12). Jumlah isomer hidrokarbon tersebut adalah.....
A. 3
B. 6
C. 4
D. 7
E. 5

Soal 26
Jumlah isomer dari molekul C5H10 adalah ....
A. 1
B. 4
C. 2
D. 5
E. 3

Soal 27
Reaksi berikut:
CH3CH=CH2 + HX → CH3–CHX–CH3
dikenal sebagai reaksi ....
A. kondensasi
B. adisi
C. eliminasi
D. oksidasi
E. substitusi

Soal 28
Diketahui persamaan reaksi:
CH4(g) + Cl2(g) → CH2Cl2(g) + H2(g)
merupakan reaksi ....
A. oksidasi
B. adisi
C. substitusi
D. eliminasi
E. pembakaran

Soal 29
Dari senyawa hidrokarbon berikut yang tidak mengalami reaksi adisi yaitu . . . .
A. 2-metil-4-heksena
B. 2,3-pentadiena
C. 2-metil-pentana
D. 3-pentuna
E. 2-heksena

Soal 30
Reaksi: 3C2H4 → (CH2)6 adalah reaksi….
A. adisi
B. asosiasi
C. disosiasi
D. substitusi
E. polimerisasi

Soal 31
Pada senyawa 2,2-dimetil-propana terdapat ikatan C—H sebanyak.....
A. 8
B. 9
C. 10
D. 11
E. 12

Soal 32
Pengubahan alkana rantai lurus menjadi alkana bercabang disebut….
A. Substitusi
B. Adisi
C. Perengkahan
D. Reforming
E. Kondensasi

Soal 33
Zat yang ditambahkan ke dalam bensin untuk menaikan nilai oktannya adalah….
A. TEL dan dibromoetana
B. TEL dan MTBE
C. TEL dan dibromo etana
D. LPG dan MTBE
E. Pertamax dan Pertamax Plus
Soal 34
Asap kendaraan bermotor antara lain mengandung gas CO, CO2, uap air, sisa hidrokarbon,
dan partikel timah hitam. Bahan yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia adalah....
A. CO dan CO2
B. CO dan uap Air
C. CO2 dan sisa hidrokarbon
D. CO dan partikel timah hitam
E. CO2 dan partikel timah hitam

Soal 35
Peningkatan CO2 diudara dapat menyebabkan kerugian karena CO2 dapat…..
A. Mengganggu fungsi hemoglobin
B. Menimbulkan hujan asam
C. Mengganggu pernafasan
D. Menyebabkan pemanasan global
E. Memicu pembentukan kabut

Soal 36
Karbon monoksida (CO) merupakan gas yang beracun karena….
A. Berikatan dengan hemoglobin membentuk COHb
B. Larut dalam air membentuk CO2 dan H2
C. Gas CO mudah bereaksi dengan udara membentuk CO2
D. Berbau busuk dan menusuk
E. Merupakan gas yang reaktif

Soal 37
Gas-gas rumah kaca dapat menimbulkan pemanasan global karena….
A. Dapat terbakar oleh oksigen di udara sehingga membebaskan banyak panas.
B. Menahan radiasi panas yang dipancarkan ke permukaan bumi
C. Menahan sinar tampak yang berasal dari matahari
D. Mengubah sinar ultra violet menjadi gelombang panas
E. Berinteraksi dengan rumah kaca menghasilkan panas.

Soal 38
Senyawa yang paling banyak terdapat dalam minyak bumi adalah….
A. Sikloalkana dan aromatik
B. Alakana dan heterosiklik
C. Alkana dan aromatik
D. Heterosiklik dan aromatik
E. Alkana dan sikloalkana

Soal 39
Minyak bumi merupakan campuran senyawa hidrokarbon. Proses pemisahan minyak bumi
berdasarkan perbedaan titik didih komponen-komponennya disebut….
A. Cracking
B. treating
C. Reforming
D. polimerisasi
E. Distilasi bertingkat

Soal 40
Hasil penyulingan minyak bumi yang memiliki titik didih paling tinggi adalah….
A. Bensin
B. nafta
C. Kerosin
D. residu
E. Solar

Soal 41
Bensin super (premix) diperoleh dari minyak bumi dengan cara….
A. Filtrasi
B. Kristalisasi
C. Sentrifugasi
D. Distilasi bertingkat
E. Ekstraksi

Soal 42
Berikut ini data hasil penyulingan bertingkat minyak bumi.
Fraksi Jumlah Atom C Selang Titik Didih (0C)
1 C1 – C4 < 40
2 C5 – C10 40 – 180
3 C11 – C12 160 – 250
4 C13 – C25 220 – 350
5 C26 – C28 > 350
Fraksi nomor 4 biasa digunakan untuk….
A. Bahan bakar kendaraan bermotor
B. Bahan bakar mesin diesel
C. Bahan pembuatan lilin
D. Bahan pembuatan pupuk
E. Bahan pembuatan aspal

Soal 43
Fraksi minyak bumi yang dihasilkan pada suhu 1800C adalah….
A. Avtur
B. solar
C. Bensin
D. residu
E. kerosin

Soal 44
Bensin yang memiliki rantai karbon pendek dapat dibuat dari minyak bumi yang memiliki
rantai karbon panjang seperti solar dan kerosin melalui proses….
A. Reforming
B. Cracking
C. Polimerisasi
D. Blending
E. Treating

Soal 45
Minyak bumi hasil distilasi masih memiliki aroma dan warna yang tidak baik sehingga
memerlukan proses pengolahan lebih lanjut yaitu….
A. Reforming
B. blending
C. Cracking
D. polimerisasi
E. Treating
Soal 46
Minyak bumi yang berasal dari Indonesia lebih baik daripada minyak bumi yang berasal dari
Timur Tengah. Hal ini disebabkan minyak bumi dari Indonesia memiliki….
A. Kadar nitrogen rendah
B. Kadar nitrogen tinggi
C. Kadar belerang tinggi
D. Kadar belerang rendah
E. Kadar oksigen tinggi

Soal 47
Kerosin merupakan fraksi minyak bumi yang dalam kehidupan sehari-hari dikenal dengan
nama….
A. Bensin
B. solar
C. Elpiji
D. aspal
E. Minyak tanah

Soal 48
Untuk meningkatkan bilangan oktan pada bensin dapat ditambahkan zat aditif, seperti TEL
dan MTBE. Rumus kimia TEL adalah….
A. Pb(C2H5)2
B. Co(C2H5)4
C. Pb(C2H5)4
D. Cd(C2H5)4
E. Ni(C2H5)2

Soal 49
Logam berbahaya yang terdapat dalam bensin yang mengandung TEL adalah….
A. Cd
B. Pb
C. Ni
D. Zn
E. CO

Soal 50
Keadaan di sekitar pompa bensin ketika Anda mengisi bensin, antara lain:
a. Ada uap bensin yang mudah terbakar
b. Ada bensin yang tumpah
c. Suhu mesin mobil tinggi
d. Bensin mengalir dengan tekanan tinggi, dan
e. Pompa bensin sedang bekerja
Di antara faktor-faktor tersebut yang menyebabkan larangan merokok di pompa bensin
adalah….
A. (d) dan (e)
B. (a) dan (b)
C. (b) dan (d)
D. (c) dan (d)
E. (a) dan (c)

PAKET 2

Soal 1
Jumlah senyawa karbon sangat banyak. Pernyataan berikut yang bukan merupakan faktor-
faktor penyebab banyaknya jumlah senyawa karbon adalah.…
A.kemampuan membentuk empat buah ikatan dengan atom lain
B.kemampuan berikatan dengan sesama atom karbon
C.ikatan antaratom karbon bersifat stabil
D.jari-jari atom karbon kecil
E.harga keelektronegatifan atom karbon sangat besar

Soal 2
Senyawa karbon banyak variasinya karena sesama atom karbon dapat berikatan dengan
beberapa cara.Ikatan antaratom karbon yang berupa ikatan karbon tak jenuh adalah.…
A.ikatan tunggal
B.ikatan tunggal dan ikatan rangkap dua
C.ikatan tunggal dan ikatan rangkap tiga
D.ikatan rangkap dua dan ikatan rangkap tiga
E.ikatan rangkap tiga dan ikatan rangkap empat

Soal 3
Dari rumus struktur zat berikut:
CH3 – CH – CH – CH2 – CH3
| |
CH3 CH2 – CH3
dapat dikatakan bahwa pada rumus tersebut terdapat….
A.4 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 1 atom C tersier
B.4 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 2 atom C tersier
C.3 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 2 atom C tersier
D.3 atom C primer, 1 atom C sekunder, dan 3 atom C tersier
E.2 atom C primer, 2 atom C sekunder, dan 4 atom C tersier

Soal 4
Dari rumus-rumus hidrokarbon berikut:
1. C3H6
2. C4H10
3. C4H6
4. C5H10
Hidrokarbon yang termasuk dalam satu deret homolog adalah.…
A.1 dan 3
B.3 dan 4
C.1 dan 2
D.2 dan 4
E.1 dan 4

Soal 5
Di antara zat berikut yang termasuk deret homolog alkana adalah.…
(A) C5H10
(B) C5H8
(C) C7H16
(D) C10H20
(E) C6H6

Soal 6
Berikut ini, yang bukan merupakan sifat alkana adalah.…
A.dapat mengalami reaksi substitusi
B.ikatan antaratom karbon adalah jenuh
C.banyak terdapat dalam minyak bumi
D.terlarut dengan baik dalam air
E.mempunyai rumus molekul CnH2n+2

Soal 7
Alkil adalah.…
A.senyawa karbon dengan rumus umum CnH2n
B.turunan alkana yang kelebihan satu atom H dari alkananya
C.gugus yang terjadi jika dua atom H dari alkana dihilangkan
D.senyawa yang terjadi jika satu atom H dari alkana diganti dengan atom halogen
E.gugus yang terjadi jika satu atom H dari alkana dihilangkan

Soal 8
Hidrokarbon yang tidak mempunyai enam atom karbon adalah.…
A.n-heksana
B.2-metilpentana
C.isoheksana
D.2-metilheksana
E.2,2-dimetilbutana

Soal 9
Jumlah atom karbon pada isoheksanaa dalah….
A. 4
B. 5
C. 6
D. 7
E. 8

Soal 10
Senyawa yang disebut isopentana adalah.…
A. (CH3)2 – CH – CH2 – CH3
B. (CH3)3 – C – CH3
C. CH3 – (CH2)3 – CH3
D. CH3 – CH-(CH3)2
E. (CH3)4 – C

Soal 11
Nama yang benar untuk senyawa
CH3 – CH – CH – CH2 – CH – CH3
| | |
CH2 CH3 CH3
|
CH3
adalah….
A. 2-isobutil-4-metilpentana
B. 2,4-dimetil-5-etilheksana
C. 2-etil-3,5-dimetilheksana
D. 2,4,5-trimetilheptana
E. 3,4,6-trimetilheksana

Soal 12
Nama yang mungkin untuk senyawa dengan rumus molekul C7H16 adalah.…
A. 3-metilheptana
B. 3,3-dimetilheksana
C. 2,2,3-trimetilbutana
D. 2,2-dimetilbutana
E. n-heksana

Soal 13
Nama yang memenuhi aturan tatanama organik adalah.…
A. 1,4-dimetilpentana
B. 5-etil-5-metilheptana
C. 3,4-dimetilheksana
D. 3,3,6-trimetilheptana
E. 1,3-dimetilheksana

Soal 14
Senyawa yang termasuk deret homolog alkena adalah.…
A. C2H2
B. C2H6
C. C3H6
D. C3H8
E. C4H10
Soal 15
Nama sistematik senyawa:
CH3 – C = CH – CH3 ; adalah …
|
CH3
A. 2-metil-2-butena
B. 3-metil-2-butena
C. 2-metil-3-butena
D. isobutilena
E. 3-metil-3-butena

Soal 16
Nama yang benar menurut aturan tatanama IUPAC adalah.…
A. 2-metil-3-butuna
B. 2-etil-2-butena
C. 4-etil-1-pentuna
D. 2,3-dietilbutana
E. 4-metil-1-pentuna

Soal 17
Pernyataan yang benar tentang senyawa C4H8 adalah.…
A. memiliki ikatan rangkap dua
B. memiliki ikatan rangkap tiga
C. tidak memiliki ikatan rangkap dua maupun tiga
D. merupakan salah satu dari deret homolog alkuna
E. merupakan senyawa hidrokarbon jenuh

Soal 18
Nama yang tepat untuk senyawa dengan struktur berikut:
CH2CHCH(CH3)CH2C(CH3)CHCH3; adalah.…
A. 3,5-dimetil-1,5-heptena
B. 3,5-dimetil-2,6-heptadiena
C. 3,5-dimetil-1,5-heptadiena
D. 3,5-dimetilheptadiena
E. 3,5-dimetil-2,6-heptana
Soal 19
Nama yang sesuai dengan tatanama kimia karbon adalah.…
A. 2-metil-2-butena
B. 4-etil-2-metil-2-pentena
C. 2-etil-2-butena
D. 2-etil-4,4-dimetil-2-pentena
E. 3-etil-2,3-dimetil-1-butena

Soal 20
Senyawa dengan rumus C5H8 dapat berupa.…
A. 2-pentena
B. 2-metil-1-butena
C. 3-metil-1-butuna
D. 2,3-dimetil-1-propuna
E. 2,2-dimetil-1-pentana

Soal 21
3-etilpentana berisomer dengan.…
A. 3-metilheptana
B. n-heksana
C. isoheptana
D. 2,2,3-trimetilpentana
E. tetrametilmetana

Soal 22
Jumlah isomer heksana adalah.…
(A) 3
(B) 4
(C) 5
(D) 6
(E) 7

Soal 23
Hidrokarbon jenuh terutama mengalami reaksi.…
A. adisi
B. substitusi
C. eliminasi
D. polimerisasi
E. reduksi

Soal 24
Senyawa berikut yang dapat mengalami reaksi adisi adalah….
A. CH2CHCH2CH2CH3
B. CH3CH(C2H5)CH3
C. CH3CH2CH(CH3)CH3
D. CH3C(CH3)2CH3
E. CH3CH(CH3)CH(C2H5)CH3

Soal 25
Pada perubahan :etanol → etena → etana
Jenis reaksi I dan II adalah.…
(A) substitusi dan adisi
(B) adisi dan eliminasi
(C) eliminasi dan adisi
(D) substitusi dan adisi
(E) eliminasi dan substitusi

Soal 26
Berikut ini yang tidak termasuk fraksi minyak bumi adalah.…
A. nafta
B. kerosin
C. bensin
D. solar
E. minyak nabati

Soal 27
Senyawa hidrokarbon yang paling banyak terdapat dalam minyak bumi adalah.…
A. alkana dan alkuna
B. alkena dan sikloalkana
C. alkuna dan skloalkana
D. alkana dan sikloalkana
E. alkena dan alkuna

Soal 28
Pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi yang disebut distilasi bertingkat didasarkan atas
perbedaan.…
A. massa jenis
B. massa rumus
C. jenuh tidaknya senyawa karbon
D. titik didih
E. ikatan kimia

Soal 29
Senyawa berikut yang tergolong gas alam adalah.…
A. metana dan oktana
B. propana dan butena
C. metana dan etana
D. propana dan butana
E. etana dan etuna

Soal 30
Fraksi minyak bumi yang memiliki titik didih terendah adalah…
A. kerosin
B. bensin
C. premium
D. LPG
E. LNG

Soal 31
Senyawa hidrokarbon berikut ini yang bukan isomer dari heksana (C6H14) adalah … .
A.2 – metil – pentana
B.2, 3 – dimetil – butana
C.3 – metil – pentana
D.3,3 – dimetil – pentana
E.2,2 – dimetil – butana

Soal 32
Senyawa alkana yang berfase cair adalah … .
A.CH4
B.C2H6
C.C3H8
D.C4H10
E.C5H12

Soal 33
Pasangan zat dibawah ini yang merupakan golongan senyawa hidrokarbon adalah...
A.C2H6 dan C12H22O11
B.CO2 dan H2O
C.CH4 dan C2H4
D.CH4 dan CO2
E.C2H4 dan C6 H12O6

Soal 34
Diantara senyawa berikut:
(1) C4 H8
(2) C5H12
(3) C6H12
(4) C4 H10
(5) C5H8
yang merupakan satu homolog adalah...
A.(1) dan (2)
B.(3) dan (4)
C.(2) dan (5)
D.(2) dan (3)
E.(1) dan (3)

Soal 35
Senyawa
CH3 – CH2 – CH- CH2 - CH2- C(CH3)3
|
C2H5
Mengandung atom karbon primer, sekunder, dan tersier berturut-turut sebanyak...
A.4,3,2
B.5,3,2
C.5,4,1
D.5,3,1
E.5,4,2

Soal 36
Nama yang benar untuk senyawa berikut adalah...
CH3- CH2- CH-CH- CH-CH2 - CH3
| | |
H3C- CH CH3 CH2
| |
CH3 CH3
A. 5-etil-4-metil-3-isopropilheptana
B. 3,5-dietil-2,4-dimetilheptana
C. 5-etil-3-isopropil-4-metilheptana
D. isooktana
E. 3-etil-5-isopropil-4-metilheptana

Soal 37
Nama IUPAC untuk senyawa berikut ini adalah...
(CH3) 2- CH- CH- CH2- C(CH3) 3
|
C2H5
A. 4-etil-2,2,5-trimetilheksana
B. 2-etil-1,1,4,4,4-pentametilbutana
C. 2,5,5-trimetil-3-etilheksana
D. Etil-trimetilheksana
E. 3-isopropil-5,5-dimetilheksana

Soal 37
Salah satu penamaan berikut tidak sesuai aturan IUPAC, yaitu...
A. 2-metilpropana
B. 3-metilpentana
C. 3-metilheksana
D. 2-metilbutana
E. 3-metilbutana
Soal 39
Heksana mempunyai isomer sejumlah...
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 7

Soal 40
Senyawa berikut merupakan isomer dari isoheksana, kecuali...
A. 3-metilpentana
B. 2,2-dimetilbutana
C. Isopentana
D. heksana
E. 2,3-dimetilbutana

Soal 41
Senyawa dalam satu deret homolog mempunyai sifat sebagai berikut, kecuali...
A. sifat kimia yang mirip
B. rumus umum sama
C. persen komponen sama
D. semakin panjang rantai karbon, semakin tinggi titikdidih
E. perbedaan Mr dua suku berurutan sebesar 14

Soal 42
Rumus struktur senyawa 3-etil-3,4-dimetilheksana dapat dituliskan sebagai...
A. C (CH3) (C2H5)2-CH2-CH(CH3) -CH3
B. CH(C2H5)2- CH(CH3) - CH (CH3) -CH3
C. CH3-CH(CH3) -CH(C2H5) -CH(CH3) -CH2- CH3
D. CH3- CH2 -CH(C2H5) - CH2 -C (CH3)2- CH3
E. CH(CH3) (C2H5) -C(CH3) (C2H5) - CH2 -CH3

Soal 43
Alkana adalah senyawa hidrokarbon alifatik yang pada rantai C-nya...
A. hanya terdapat ikatan tunggal
B. .terdapat satu ikatan rangkap 2
C. terdapat ikatan tunggal dan ikatan rangkap
D. terdapat dua ikatan rangkap 2
E. terdapat satu ikatan rangkap 3 dan yang lainnya ikatan tunggal

Soal 44
Keisomeran pada alkana mulai terjadi pada...
A. metana
B. Propana
C. Pentana
D. etana
E. Butana

Soal 45
Suku alkana yang hanya memiliki 3 buah isomer adalah...
A. propana
B. Pentana
C. Heptana
D. butana
E. Heksana

Soal 46
Senyawa di bawah ini yang berisomer dengan 2,3-dimetilbutana adalah...
A. 3-etilpentana
B. 2-metilpentana
C. 2,4-dimetilpentana
D. 2,2-dimetilpropana
E. 3-metilheksana

Soal 47
Suatu rantai alkana diberinama oleh seorang siswa sebagai 2-etil-3-isopropilbutana. Menurut
siswa lain namaitu salah, nama yang benar adalah...
A. 2,3,4-trimetilheksana
B. 2,3-dietil-3-metilbutana
C. 4-etil-2,3-dimetilpentana
D. 3,4-dimetilheptana
E. 2-etil-3,4-dimetilpentana

Soal 48
Nama dari senyawa dengan rumus , (CH3)2 CH—CH2—CH(C2H5)—CH3 adalah….
A. 2- etil heptana
B. 2-etil-4-metil pentana
C. 4-etil-2-metil pentana
D. 3,5-dimetil heksana
E. 2,4-dimetil heksana

Soal 49
Tata nama senyawa alkana di bawah ini adalah tata nama yang dibenarkan menurut IUPAC ,
kecuali….
A. 2-metil butana
B. 3- metil pentana
C. 2-metil-3-etil heksana
D. 2,2-dimetilheksana
E. 2,2,3,3-tetrametilheksana

Soal 50
Perhatikan hidrokarbon berikut:
1. CH3CH(CH3)2
2. CH3CH2CH3
3. CH3 CH2CH2CH3
4. CH3CHC(CH3)CH3
Yang termasuk senyawa alkana adalah….
A. 1 dan 3
B. 1 dan 4
C. 2 dan 4
D. Hanya 4
E. 1, 2, dan 3 energi kinetik elektron
D. pergerakan atom dalam ruang
E. energi antaraksi antara elektron dan inti

7. Soal 1
Pengaruh berbagai faktor terhadap kesetimbangan dapat diprediksi dengan azas Le chatelier.
"bila terhadap reaksi kesetimbangan dilakukan suatu tindakan, maka sistem akan
mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi pengaruh aksi ". Pengaruh reaksi
kesetimbangan belerang trioksida:

Faktor yang mempengaruhi peningkatan produksi gas SO3 adalah . . . .


A. Menambah konsentrasi SO3
B. mengurangi oksigen
C. menurunkan suhu
D. memperkecil tekanan
E. memperbesar volume

Soal 2
Reaksi yang mengalami pergeseran kesetimbangan apabila dilakukan pada tekanan adalah. . .
.

Soal 3
Persamaan reaksi kesetimbangan sebagai berikut :

Molekul pada kesetimbangan sesaat digambarkan sebagai berikut:

Jika pada reaksi kesetimbangan volume diperkecil, keadaan kesetimbangan sesaat yang baru
ditunjukkan oleh gambar . . . .
Soal 4
Pada pembuatan gas amonia menurut proses Haber-Bosch adalah sebagai berikut :

Untuk mengahsilkan gas amonia yang optimal maka yang dapat dilakukan adalah . . . .
A. Volume dan suhu diperkecil
B. Volume dan suhu diperbesar
C. konsentrasi N2 diperkecil
D. konsentrasi NH3 diperbesar
E. Tekanan dan volume diperbesar

Soal 5
Diketahui beberapa reaksi berikut :
Reaksi kesetimbagan yang mempunyai harga tetapan kesetimbangan Kc = Kp adalah . . ..
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
E. 4 dan 5

 Rumus Kimia Asam Sulfat dan Manfaatnya TerlengkapRumus Kimia Garam Dapur Dan
Contoh Soalnya TerlengkapBank Soal UN Kimia - SKL Elektrokimia dan Korosi Soal 6

Pada suhu tetap, Reaksi berikut :

memiliki harga Kc = 0,5. Harga Kp pada reaksi tersebut adalah . . . . .


A. 0,2
B. 0,5
C. 1,0
D. 1,5
E. 2,0

Soal 7
Kedalam ruang 2 L direaksikan 10 mol gas NO dengan 6 mol gas O2, bereaksi menurut
persamaan kesetimbangan :

Ternyata pada saat kesetimbangan tercapai didalam ruangan terdapat 4 mol gas N2O4. Harga
Kc adalah . . .
A. 2
B. 4
C. 6
D. 8
E. 10
Soal 8
Rumus tetapan kesetimbangan untuk reaksi :

adalah . . . .

Soal 9
Reaksi :

Apabila 1 M gas CO dan 1 M uapa air direaksikan sampai tercapai kesetimbangan sehingga
masih tersisa 0,2 M gas CO, maka harga tetapan kesetimbangan Kc adalah . . . .
A. 4
B. 9
C. 16
D. 20
E. 25

Soal 10
Untuk reaksi :

harga Kc pada suhu 191 C = 3,26 x 10-2 M. R = 0,082 L atm mol-1 K-1. Maka harga Kp
pada suhu tersebut adalah . . . .
A. 1,24 atm
B. 2 atm
C. 3,26 arm
D. 3 atm
E. 1,5 atm
Soal 11
Dalam wadah 5 L terdapat kesetimbangan :

Jika saat setimbang terdapat 4 mol asam iodida, 0, 5 mol gas iodin dan 0,5 mol gas hidrogen.
Maka harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi pembentukan asam iodida tersebut adalah . .
..
A. 46
B. 50
C. 54
D. 60
E. 64

Soal 12
Gas D2 dan M2 bereaksi membentuk DM menurut reaksi kesetimbangan berikut :

Jika volume diperbesar, pada suhu tetap maka sistem kesetimbangan . . . . .

Soal 13
Reaksi kesetimbangan gas dinitrogen monoksida dengan hidrazin pada suhu 400 C dalam
wadah 10 L, adalah sebagai berikut :

Diperoleh data :

Harga Kc dari kesetimbangan tersebut adalah . . . . .


Soal 14
Pada reaksi kesetimbangan :

jika suhu dinaikkan, yang akan terjadi adalah . . . .


A. kesetimbangan akan bergeser ke kiri karena reaksi eksoterm
B. kesetimbangan akan ke kanan karena perubahan entalpi = - a kJ
C. laju reaksi ke kanan bertambah besar karena perubahan entalpi = - a kJ
D. kesetimbangan tetap karena koefisien pereaksi lebih besar
E. N2O4 bertambah karena koefisien reaksi lebih kecil.

Soal 15
Pada reaksi kesetimbangan :

jika suhu dirurunkan, kesetimbangan akan bergeser ke . . . .


A. kiri, karena proses reaksi eksoterm
B. kiri, karena perubahan entalpi reaksi = - x kJ
C. tetap, karena jumlah koesfisien pereaksi lebih besar
D. kanan, karena proses berlangsung eksoterm
E. kanan, karena proses reaksi endoterm

Soal 16
diketahui reaksi kesetimbangan :
persamaan tetapan kesetimbangan Kp untuk reaksi diatas adalah . . . .

Soal 17
Dua mol gas NH3 dipanaskan dalam wadah bervolume 1 liter hingga terjadi kesetimbangan
berikut :

Data yang diperoleh disajikan dalam data berikut :

Harga tetapan kesetimvbangan Kc reaksi tersebut adalah . . . .

Soal 18
Reaksi akan berlangsung 3 kali lebih cepat dari mula - mula setiap suhu naik 10 C. Jika pad
suhu 30 C reaksi berlangsung 15 menit, pada suhu 50 C reaksi akan berlangsung selama . . .
.menit
A. 81
B. 27
C. 9
D. 3
E. 1
Soal 19
Jika reaksi kesetimbangan :

memiliki nilai tetapan kesetimbangan sebesar 5. Pada kondisi yang sama harga tetapan
kesetimbangan untuk reaksi :

adalah . . . .
A. 1/25
B. 1/5
C. 5
D. 10
E. 25

Soal 20
Perhatikan reaksi kesetimbangan berikut :

Jika pada suhu tetap kedalam sistem tersebut ditambahkan air yang akan terjadi adalah . . . .
A. konsentrasi ion Fe3+ dan SCN - berkurang, sedangkan harga K tetap
B. konsentrasi Fe3+ dan SCN- bertambah, sedangkan harga K tetap
C. konsentrasi FeSCN2+ berkurang, sedangkan harga K semakin kecil
D. Konsentrasi ion FeSCN2+ bertambah, sedangkan harga K semakin besar
E. konsentrasi ion Fe3+ dan SCN- bertambah, sedangkan harga K semakin kecil
D

Soal 1
Suatu zat yang larut dalam air persamaan kimianya dilambangkan dengan . . . .
A. s
B. g
C. l
D. aq

 40 Contoh Soal Kimia Pilihan Ganda Kelas X Semester Ganjil10 Soal Jawab Pilihan Ganda
Materi Elektrolit dan Non-ElektrolitRumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh
SoalnyaE. p

Soal 2
Zat – zat yang ditulis pada sebelah kiri suatu persamaan reaksi adalah . . . .
A. reaktan
B. zat padat
C. hasil reaksi
D. zat cair
E. zat padat

Soal 3
Pada reaksi pembuatan amonia, persamaan rekasinya sebagai berikut :
N2(g) + 3H2(g) ↔ 2NH3(g)
Pernyatan yang benar tentang persamaan reaksi di atas adalah . . . .
A. Gas amonia disebut pereaksi
B. Angka 3 dalam gas hidrogen disebut indeks rekasi
C. As nitrogen da gas hidrogen disebut hasil rekasi
D. 2 molekul gas amonia adalah zat hasil reaksi
E. Ketiga fase dalam reaksi diatas sama yaitu fase cair

Soal 4
Diketahui persamaan reaksi:
2Al(s) + 6HCl(aq) → 2AlCl3(aq) + 3H2(g)
Dari persamaan reaksi diatas yang merupakan reaktan adalah . . . .
A. Al dan H2
B. HCl dan AlCl¬3
C. Al dan HCl
D. Al dan AlCl3
E. AlCl3 dan H2

Soal 5
Gas elpiji merupakan bahan bakar yang digunakan dalam rumah tangga, salah satu
kandungannnya adalah propana. Jika gas gas tersebut dibakar sempurna akan mengahsilkan
karbon dioksida dan uap air. Persamaan reaksi yang tepat adalah . . . .
A. CH4(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g)
B. C2H6(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g)
C. C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)
D. C2H6(g) + 2,5O2(g) → 3CO2(g) + 3H2O(g)
E. CH4(g) + 1,5O2(g) → CO2(g) + H2O(g)
Soal UN Kimia 2013

Soal 6
Logam natrium bila dimasukkan ke dalam air akan bereaksi mebentuk larutan ntrium
hidroksida dan gas hidrogen. Persamaan reaksi yang tepat dan setara adalah . . . .
A. Na(s) + H2O(l) → NaOH(aq) + H2(g)
B. 2Na(s) + 2H2O(l) → 2NaOH(aq) + H2(g)
C. Na(s) + 2H2O(l) →NaOH(aq) + H2(g)
D. 2Na(s) + H2O(l) → NaOH(aq) + H2(g)
E. 3Na(s) + 2H2O(l) →3NaOH(aq) + H2(g)
Soal UN Kimia 2013

Soal 7
Suatu gas dapat dibuat dari salah satu alkana melalui reaksi berikut :
C3H8(g) + 5O2(g) → 3CO2(g) + 4H2O(g)
A. Propuna dan karbondioksida
B. Propena dan karbondioksida
C. Karbondioksida dan propena
D. Karbondioksida dan propana
E. Propana dan karbondioksid
B46/E18 -2012

Soal 8
Al4C3 + H2O → 4Al(OH)3 + 3CH4
Persamaan reaksi diatas akan seimbang bila koefisien H2O adalah . .
A. 3
B. 4
C. 6
D. 12
E. 9

Soal 9
Diketahui reaksi yang belum setara:
aP4(s) + bHNO3(aq) + cH2O)l) → dNO(g) + eH3PO4
agar reaksi tersebut setara, nilai a, b, c, d dan e berturut – turut adalah . . . .
A. 2, 18, 9, 18, 12
B. 3, 20, 8, 20, 12
C. 1, 18, 9, 18, 12
D. 2, 18, 9, 18, 12
E. 3, 18, 9, 18, 12

Soal 10
Agar reaksi aFe2S3(s) + bH2O(l) + cCO2(g) → dFe(OH)3(aq) + eS(s) setara, harga koefisien
a, b, c, d dan e berturut – turut adalah . . . .
A. 1, 3, 2, 2, 3
B. 2, 6 4, 2, 3
C. 2, 6, 3, 4, 6
D. 4, 6, 3, 4, 12
E. 2, 6, 6, 4, 6

Soal 11
Pada reaksi :
C2H6 + O2 → CO2 + 3H2O
Perbandingan CO2 dan C2H6 setelah setara adalah . . . .
A. 2 : 7
B. 2 : 4
C. 4 : 2
D. 4 : 6
E. 7 : 6

Soal 12
Di antara persamaan reaksi berikut, yang sudah setara adalah… .
A. Cr2O3 + 2 Al → Al2O3 + Cr
B. Al + H2SO4 → Al2(SO4)3 + H2
C. C2H5OH + O2 → 2 CO2 + 3 H2O
D. Mg(OH)2 + 2 HCl → MgCl2 + 2 H2O
E. Cu + H2SO4 → CuSO4 + 3 H2O + SO2

Soal 13
Supaya reaksi a Al2S3 + b H2O + c O2 → d Al(OH)3 + e S menjadi reaksi setara, maka
harga koefisien reaksi a, b, c, d, dan e berturut-turut adalah … .
A. 2, 6, 3, 4, dan 6
B. 2, 6, 6, 4, dan 6
C. 1, 3, 2, 2, dan 3
D. 4, 6, 3, 4, dan 12
E. 2, 6, 4, 2, dan 3

Soal 14
Logam aluminium bereaksi dengan larutan asam sulfat membentuk larutan aluminium sulfat
dan gas hidrogen. Persamaan reaksi setara di atas adalah … .
A. Al2 + 3 H2SO4 → Al2SO4 + 6 H2
B. Al + 3 H2SO4 → Al(SO4)3 + 3 H2
C. 2 Al + 3 H2SO4 → Al2(SO4)3 + 3 H2
D. 3 Al + 2 H2SO4 → Al3(SO4)3 + 2 H2
E. Al + H2SO4 → AlSO4 + H2

Soal 15
Diketahui reaksi NaOH + HCl → NaCl + H2O. Yang merupakan pereaksi adalah … .
A. NaOH dan H2
B. NaCl dan H2O
C. HCl dan H2O
D. NaOH dan H2O
E. NaOH dan HCl

Soal 16
Dari reaksi a Cu + b HNO3 → c Cu(NO3)2 + d NO + e H2O, harga koefisien a, b, c, d, dan e
berturut-turut yang benar adalah . . . .
A. 3, 8, 3, 3, dan 2
B. 3, 4, 3, 2, dan 2
C. 3, 8, 3, 2, dan 4
D. 1, 4, 1, 1, dan 4
E. 3, 8, 2, 4, dan 4

Soal 17
Logam kalsium bereaksi dengan gas oksigen menghasilkan kalsium oksida padat. Persamaan
reaksi yang benar adalah … .
A. Ca(s) + O2(g) → CaO(s)
B. Ca(s) + O2(g) → CaO2(s)
C. 2 Ca(s) + O2(g) → 2 CaO(s)
D. 2 K(s) + O2(g) → 2 K2O(s)
E. 4 K(s) + O2(g) → 2 K2O(s)

Soal 18
Pada persamaan reaksi 2 Na(s) + 2 H2O(l) → 2 NaOH(aq) + H2(g), yang disebut reaktan
adalah … .
A. H2 dan H2O
B. NaOH dan H2
C. Na dan H2
D. Na dan NaOH
E. Na dan H2O

Soal 19
Persamaan reaksi a Zn + b HNO3 → c Zn(NO3)2 + NH4NO3 + 3 H2O akan setara, bila
koefisien a, b, dan c berturut-turut adalah … .
A. 1, 5, dan 1
B. 4, 8, dan 2
C. 2, 5, dan 2
D. 2, 8, dan 2
E. 4, 10, dan 4

Soal 20
Pada reaksi pembakaran gas propana: p C3H8 + q O2 → r CO2 + s H2O reaksi akan menjadi
setara bila p, q, r, dan s berturut-turut adalah … .
A. 1, 5, 3, dan 4
B. 1, 3, 1, dan 3
C. 2, 3, 6, dan 4
D. 2, 5, 2, dan 1
E. 1, 2, 5, dan 2

Soal 21
Diketahui reaksi :
a C3H8 + b O2 → c CO2 + d H2O
Jika reaksi tersebut disetarakan maka harga a, b, c dan d berturut-turut adalah….
A. 2, 5, 6, 2
B. 1, 4, 3, 2
C. 1, 3, 3, 4
D. 1, 5, 3, 4
E. 2, 10, 4, 4

Soal 21
Serbuk tembaga(II) oksida larut dalam asam klorida membentuk tembaga(II) klorida dan air.
Persamaan setara untuk reaksi itu adalah ….
A. Cu2O(s) + HCl(aq) → 2CuCl2(aq) + 4H2O
B. CuO(s) + HCl(aq) → CuCl(aq) + 4H2O
C. Cu2O(s) + HCl(aq) → 2Cu2Cl(aq) + 4H2O
D. Cu2O(s) + HCl(aq) → 2CuCl(aq) + 4H2O
E. CuO(s) + HCl(aq) → 2CuCl2(aq) + 4H2O
Soal 22
Diketahui reaksi:
Al(OH)3(aq) + H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + H2O(l).
Koefisien dari persamaan reaksi tersebut adalah …
A. 1 – 2 – 3 – 6
B. 1 – 3 – 2 – 6
C. 3 – 1 – 2 – 6
D. 2 – 3 – 1 – 6
E. 3 – 2 – 1 – 6

Soal 23
Karbit (kalsium karbida) yang mempunyai padatan putih pada umumnya digunakan orang
untuk mengelas. Karbit dihasilkan dari pemanasan kalsium oksida dan karbon dalam tanur
listrik dengan hasil samping gas karbon dioksida. Persamaan reaksi yang terjadi adalah....
A. Ca(s) + 2 C(s) → CaC2(s)
B. CaO(s) + 2 C(s) → CaC2(s)
C. 2 CaO(s) + 5 C(s) → 2 CaC2(s) + CO2(g)
D. CaC2(s) + H2O(l) → C2H2(g) + CO2(g)
E. C2H2 (s) → 2 C(s) + H2(s)

Soal 24
Koefisien dari reaksi : Al2O3(s) + CO(g) → Al(s) + CO2(g) berturut-turut dari kiri ke kanan
adalah.....
A. 1, 3, 2, 2
B. 1, 3, 2, 3
C. 1, 3, 1, 3
D. 1, 3, 3, 1
E. 2, 3, 1, 3

Soal 25
Dari reaksi larutan Timbal (II) Nitrat dengan larutan asam klorida akan dihasilkan endapan
Timbal (II) Klorida dan Asam Nitrat. Persamaan reaksi yang tepat untuk menggambarkan
reaksi
tersebut adalah….
A. Pb(NO3)2 (aq) + 2 HCl (aq) → PbCl2 (s) + 2 HNO3 (aq)
B. Pb(NO3)2 (aq) + HCl (aq) → PbCl2 (s) + HNO3 (aq)
C. Ti(NO3)2 (aq) + 2 HCl (aq) → TiCl2 (s) + 2 HNO3 (aq)
D. PbNO2 (aq) + HCl (aq) → PbCl2 (s) + HNO2 (aq)
E. Pb(NO3)2 (aq) + 2 HCl (aq) → PbCl2 (s) + HNO3 (aq)

Soal 26
Agar reaksi: a Fe2S3 (s) + b H2O (l) + c CO2 (g) → d Fe(OH)3 (aq) + e S (s) setara, maka
harga
koefisien a, b, c, d, dan e berturut-turut adalah….
A. 1, 3, 2, 2, dan 3
B. 4, 6, 3, 4, dan 12
C. 2, 6, 4, 2, dan 3
D. 2, 6, 6, 4, dan 6
E. 2, 6, 3, 4, dan 6
Soal 27
Persamaan reaksi: a KI + NaClO3 + b H2SO4 → c I2 + d K2SO4 + NaCl + e H2O
Harga a, b, c, d dan e adalah….
A. 3, 8, 3, 8, 3
B. 2, 6, 2, 6, 3
C. 2, 7, 2, 7, 3
D. 6, 3, 3, 3, 3
E. 3, 6, 3, 6, 3

Soal 28
Reaksi: a KBr + b KMnO4 + c H2SO4 → d Br2 + e MnSO4 + f K2SO4 + g H2O
Koefisien dari persamaan reaksi di atas, berturut-turut adalah….
A. 10, 8, 6, 5, 3, 6, 8
B. 2, 8, 5, 3, 10, 5, 3
C. 10, 2, 8, 5, 2, 6, 8
D. 10, 2, 5, 8, 1, 5, 5
E. 2, 8, 1, 6, 10, 5, 3

Soal 29
Kapur mati atau kalsium hidroksida digunakan untuk menetralkan air danau yang
mengandung
asam sulfat. Persamaan reaksi lengkapnya adalah….
A. Ca + H2SO3 → CaSO3 + H2
B. Ca + H2SO4 → CaSO3 + H2
C. CaOH + H2SO4 → CaSO4 + H2O
D. Ca(OH)2 + H2SO3 → CaSO3 + H2
E. Ca(OH)2 + H2SO4 → CaSO4 + H2

Soal 30
Pada proses industri, logam besi dihasilkan dari besi (besi(III) oksida) melalui reduksi dengan
kokas atau karbon. Reaksi juga menghasilkan gas karbon monoksida. Persamaan reaksi
lengkapnya adalah….
A. FeO (s) + C (s) → Fe (s) + CO (g)
B. 2FeO (s) + 2C (s) → 2Fe (s) + 2CO (g)
C. Fe2O3 (s) + 3C (s) → 2Fe (s) + 3CO (g)
D. 2Fe2O3 (s) + 3C (s) → 4Fe (s) + 3CO2 (g)
E. Fe3O4 (s) + 4C (s) → 3Fe (s) + 4CO (g)

Soal 31
Obat maag umunya mengandung senyawa basa magnesium hidroksida. Di dalam lambung
senyawa tersebut akan bereaksi dengan asam lambung (asam klorida). Persamaan reaksi
lengkapnya adalah….
A. MgOH + HCl → MgCl + H2O
B. MgOH + HCl → Mg + Cl2 + H2O
C. Mg(OH)2 + HCl → MgCl + 2H2O
D. Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + H2O
E. Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + 2H2O

Soal 32
Belerang banyak terdapat di dalam kulit bumi sebagai unsur senyawa. Di daerah vulkanik
ditemukan unsur belerang padatan yang merupakan hasil reaksi antara gas belerang dioksida
dan asam sulfida, dengan hasil samping air. Penulisan persamaan reaksi yang benar adalah….
A. 8SO2 (g) + 16H2S (g) → 16 H2O (l) + 3S8 (s)
B. 2SO (g) + H2S (g) → 16 H2SO3 (aq) + S8 (s)
C. BeO2 (g) + H2SO4 (g) → BeS (s) + H2O (l)
D. 2BeO (s) + H2S (g) → BeS (s) + H2O (l)
E. SO2 (g) + 2H2S (g) → SO3 (g) + H2O (l)

Soal 33
Serbuk tembaga direaksikan dengan larutan H2SO4 akan menghasilkan larutan CuSO4 dan
gas
hidrogen. Persamaan reaksi lengkapnya yaitu….
A. Cu (s) + H2SO4 (aq) → ½ CuSO4 (aq) + H2 (g)
B. 2Cu (s) + H2SO4 (aq) → CuSO4 (aq) + H2 (g)
C. Cu (s) + 2H2SO4 (aq) → CuSO4 (aq) + H2 (g)
D. 2Cu (s) + H2SO4 (aq) → 2CuSO4 (aq) + H2 (g)
E. Cu (s) + H2SO4 (aq) → CuSO4 (aq) + H2 (g)

Soal 34
Larutan perak nitrat yang direaksikan dengan natrium klorida akan membentuk endapan putih
perak klorida dan larutan natrium nitrat. Persamaan reaksinya adalah….
A. Ag3NO3 (aq) + NaCl (aq) → Ag3Cl (s) + NaNO3 (aq)
B. AgNO3 (aq) + NaCl (aq) → AgCl (s) + NaNO3 (aq)
C. AgNO3 (aq) + NaCl (aq) → AgCl (aq) + NaNO3 (aq)
D. 2AgNO3 (aq) + 2NaCl (aq) → AgCl (aq) + 2NaNO3 (aq)
E. AgNO3 (aq) + 2NaCl (aq) → AgCl (s) + Na2NO3 (aq)

e
Soal No. 1
Diberikan beberapa unsur sebagai berikut:

Tentukan pasangan-pasangan yang merupakan isotop, isoton dan isobar!

Pembahasan
1H, 1H dan 1H → isotop (nomor atom 1 semua)
1 2 2

8O dan 8O → isotop (nomor atom 8 semua)


16 18

11Na dan 11Na → isotop (nomor atom 11 semua)


23 24

11Na dan 12Mg → isobar (nomor massa sama-sama 24)


24 24

11Na dan 12Mg → isoton (jumlah neutronnya sama-sama 12, 23 − 11 = 12 dan 24 − 12 =


23 24

12 juga)
Soal No. 2
Unsur X memiliki 11 proton dan nomor massanya 23.
Unsur Y memiliki nomor atom 12 dan memiliki 12 neutron. Tentukan:
a) nomor atom dan nomor massa unsur X
b) nomor atom dan nomor massa unsur Y
c) apakah kedua unsur termasuk isoton, isotop atau isobar
Pembahasan
a) nomor massa telah disebutkan, tinggal nomor atom unsur X
nomor atom = jumlah proton = 11 → 2311X

b) nomor atom telah disebutkan, tinggal nomor massa unsur Y


nomor massa = nomor atom + jumlah neutron = 24 → 2412X

c) kedua unsur termasuk isoton, dengan jumlah proton sama 12


Soal No. 3
Pada isotop unsur 5626Fe dan 22688Ra, jumlah proton dan neutron kedua unsur secara berturut-
turut adalah,...
A. (26, 26), (88, 88)
B. (26, 26), (88, 138)
C. (26, 30), (88, 138)
D. (26, 30), (88, 226)
E. (26, 56), (88, 138)
(Ebtanas 1999)

Soal No. 4
Untuk mendapatkan unsur baru yang merupakan isobar dari suatu zat radioaktif diharapkan
unsur itu harus memancarkan partikel...
A. 2n, 2p
B. 2p, 2e
C. 1α; 2p
D. sinar β
E. sinar γ
(Ebtanas 1986)

Soal No. 5
Penembakan 11348Cd dengan partikel neutron menghasilkan isotop 11448Cd dan...
A 11p
B. −10e
C. 24He
D. 00γ
E. +10p
(ebtanas 1991)

1.Berikut merupakan sifat koligatif larutan, kecuali…

A. Penurunan titik beku


B. Penurunan tekanan uap
C. Kenaikan titik didih
D. Penurunan tegangan permukaan
E. Tekanan osmotik
Jawaban: D

2. Penurunan tekanan uap jenuh larutan sebanding dengan…

A. Fraksi mol zat terlarut


B. Fraksi mol pelarut
C. Molaritas larutan
D. Molalitas larutan
E. Kadar zat dalam larutan

Jawaban: A

3. Berikut ini peristiwa kimia dalam kehidupan sehari-hari:

* etilen glikol dapat ditambahkan ke dalam radiator mobil, dan


* desalinasi air laut.

Kedua contoh di atas berhubungan dengan sifat koligatif larutan secara berturut-turut ….

A. penurunan tekanan uap dan tekanan osmotik


B. tekanan osmotik dan kenaikan titik didih
C. kenaikan titik didih dan penurunan titik beku
D. penurunan titik beku dan osmosis balik
E. penurunan titik beku dan kenaikan titik didih

Pembahasan:
Penambahan etilen gliklol ke dalam radiator mobil bertujuan untuk menurunkan titik beku
air, dan destinasi air laut bertujuan untuk menghasilkan air murni yang berasal dari air laut,
pada proses tersebut terjadi peristiwa osmosisi balik. Jadi, kedua contoh di atas berhubungan
dengan sifat koligatif penurunan titik beku dan osmosis balik.
Jawaban: D

4. Zat nonelektrolit A sebanyak 1,29 gram dilarutkan dalam 100 gram CCl4 memberikan
kenaikan titik didih sebesar 0,645 °C. Jika Kb pelarut 5,0, maka massa molekul relatif zat A
adalah…

A. 120
B. 100
C. 80
D. 60
E. 50

Pembahasan
Data:
a = 1,29
p = 100
ΔTb = 0,645°C
Kb = 5,0
Mr =…..

5. Suatu larutan diperoleh dari melarutkan 6 g Urea (Mr = 60) dalam 1 liter air. Larutan yang
lain diperoleh dari melarutkan 18 g glukosa (Mr = 180) dalam 1 liter air. Pada suhu yang
sama berapa tekanan osmosa larutan pertama dibandingkan terhadap larutan kedua?

A. Sepertiga larutan kedua


B. Tiga kali larutan kedua
C. Dua pertiga larutan kedua
D. Sama seperti larutan kedua
E. Tiga perdua kali larutan kedua

Pembahasan:
Ingat sifat Koligatif Larutan!
6 g Urea (Mr = 60) = 6/60mol/L
= 0,1mol/L
18 g glukosa (Mr = 180) =18/180 mol/L
= 0,1mol/L
Jumlah mol sama dalam volume yang sama: (molar) tekanan osmosa kedua larutan sama.
Jawab: D

Finisi

Soal No. 1

Disajikan beberapa sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari berikut.

1. Penggunaan cairan tetes mata


2. Penggunaan garam dapur untuk membunuh lintah
3. Penggunaan garam dapur dalam pembuatan es putar
4. Penggunaan garam dapur untuk mencairkan salju
5. Pembuatan kolam apung
Penerapan sifat koligatif larutan yang berhubungan dengan penurunan titik beku larutan
ditunjukkan oleh angka ….

A. 1) dan 2)

B. 1) dan 5)

C. 2) dan 4)

D. 3) dan 4)

E. 4) dan 5)

Pembahasan:

Penggunaan garam dapur dalam pembuatan es putar akan menurunkan suhu campuran
pendingin sehingga adonan es putar dapat membeku. Kemudian, penggunaan garam dapur
untuk mencairkan salju akan menurunkan titik beku salju sehingga salju dapat mencair pada
suhu lingkungan.

Soal No. 2

Perhatikan data percobaan titik didih beberapa larutan berikut!

Larutan Konsentrasi (molal) Titik Didih (0C)

KCl 1 101,04

C12H22O11 1 100,52

Al2(SO4)3 1 102,60

Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa …

A. Titik didih dipengaruhi oleh jenis larutan

B. Larutan yang paling sukar mendidih adalah larutan C12H22O11

C. Kenaikan titik didih larutan hanya dipengaruhi oleh jenis zat terlarut
D. Larutan yang paling mudah mendidih adalah larutan Al2(SO4)3

E. Kenaikan titik didih larutan elektrolit lebih besar daripada larutan nonelektrolit

Pembahasan:

Meskipun ketiga larutan tersebut memiliki konsentrasi yang sama, akan tetapi KCl dan
Al2(SO4)3 merupakan larutan elektrolit dan C12H22O11 merupakan larutan nonelektrolit,
sehingga larutan KCl dan Al2(SO4)3 dapat terionisasi dan C12H22O11 tidak dapat terionisasi.
Hal tersebut mengakibatkan kenaikan titik didih yang berbeda-beda. Kenaikan titik didih
larutan Al2(SO4)3 sebesar 2,60C > kenaikan titik didih larutan KCl sebesar 1,040C > kenaikan
titik didih larutan C12H22O11 sebesar 0,520C.

Soal No. 3

Perhatikan tabel hubungan antara beberapa jenis zat cair dengan tekanan uap berikut

Jenis Zat Cair Tekanan Uap Jenuh (cmHg) pada Suhu 250C

P 25

Q 30

R 45

S 95

T 105

Gaya tarik menarik antarmolekul yang paling kuat pada jenis zat cair adalah ….

A. P

B. Q

C. R

D. S

E. T
Pembahasan:

Semakin rendah tekanan uap jenuh suatu zat maka gaya tarik menarik antarmolekul zat
tersebut semakin kuat dan sebaliknya, semakin besar tekanan uap jenuh suatu zat maka gaya
tarik menarik antarmolekul zat tersebut semakin lemah.

Soal No. 4

Berikut ini beberapa contoh penerapan sifat koligatif larutan dalam kehidupan sehari-hari.

1. Penyerapan air oleh akar tanaman


2. Penambahan garam dalam pembuatan es putar
3. Penambahan garam untuk mencairkan salju
4. Penggunaan garam untuk membunuh lintah
5. Menambahkan etilen glikol pada radiator mobil

Penerapan tekanan osmotik terdapat pada peristiwa ….

A. 1) dan 3)

B. 1) dan 4)

C. 2) dan 3)

D. 2) dan 5)

E. 4) dan 5)

Pembahasan:

Penyerapan air oleh akar tanaman terjadi karena konsentrasi dalam tanah lebih tinggi
dibandingkan konsentrasi di akar. Kemudian, garam yang ditaburkan pada lintah akan
menyebabkan air yang ada dalam tubuh lintah keluar, hal tersebut menyebabkan lintah
mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan yang menyebabkan kematian (disarankan
jangan mencoba hal ini, karena lintah juga makhluk hidup yang harus kita jaga
kelangsungan hidupnya)

Soal No. 5

Disajikan data percobaan penurunan titik beku berikut.


Larutan Konsentrasi (molal) Titik Beku (0C)

NaCl 0,01 -0,0372

NaCl 0,02 -0,0744

CO(NH2)2 0,01 -0,0186

CO(NH2)2 0,02 -0,0372

C6H12O6 0,01 -0,0186

Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penurunan titik beku larutan tergantung
pada ….

A. Jumlah partikel zat terlarut

B. Konsentrasi molal larutan

C. Jumlah partikel pelarut

D. Massa zat terlarut

E. Jenis pelarut

Pembahasan:

Berdasarkan data di atas dapat kita lihat bahwa larutan NaCl, CO(NH2)2, dan C6H12O6
memiliki konsentrasi yang sama yaitu 0,01 molal namun titik beku larutan berbeda-beda. Hal
tersebut diakibatkan karena NaCl merupakan larutan elektrolit yang dapat terionisasi menjadi
Na+ dan Cl– (terdapat 2 ion). Sedangkan larutan CO(NH2)2 dan C6H12O6 merupakan larutan
non elektrolit sehingga tidak dapat terionisasi. Dengan demikian, NaCl memiliki jumlah
partikel zat yang terlarut 2 kali lebih banyak daripada larutan CO(NH2)2 dan C6H12O6. Hal
tersebut mengakibatkan penurunan titik beku larutan NaCl 2 kali lebih besar daripada
penurunan titik beku larutan CO(NH2)2 dan C6H12O6 pada konsentrasi yang sama.

Soal No. 6

Cermati peristiwa kimia berikut!


 Penyulingan minyak bumi
 Penggunaan obat tetes mata

Kedua peristiwa tersebut secara berturu-turut merupakan contoh sifat koligatif ….

A. Kenaikan titik didih dan tekanan osmotik

B. Penurunan titik beku dan kenaikan titik didih

C. Tekanan osmotic dan penurunan tekanan uap

D. Kenaikan titik didih dan penurunan tekanan uap

E. Penurunan tekanan uap dan penurunan titik beku

Pembahasan:

 Penyulingan minyak bumi menggunakan prinsip destilasi, yaitu pemisahan berdasarkan


perbedaan titik didih.
 Cairan obat tetes mata yang memilki sifat hipotonik akan mengalir melewati membran
semipermeable pada mata dan masuk ke cairan dalam mata.

Soal No. 7

Suatu larutan nonelektrolit membeku pada suhu -0,3720 Jika Kf air = 1,860C/mol dan Kb air =
0,520C/mol, kenaikan titik didih larutan tersebut sebesar ….

A. 0,0530C

B. 0,1040C

C. 0,3720C

D. 0,5200C

E. 1,0400C

Pembahasan:

Diketahui:
Tf larutan = – 0,3720C

Kf air = 1,860C/mol

Kb air = 0,520C/mol

Ditanyakan: ∆Tb ….?

Jawaban:

Tf larutan = Tf pelarut – ∆Tf

-0,372 = 0 – ∆Tf

∆Tf = 0,3720C

∆Tf = m x Kf

0,3720C = m x 1,860C/mol

m = 0,372/1,86 = 0,2 molal

∆Tb = m x Kb = 0,2 x 0,52 = 0,1040C

Soal No. 8

Perhatikan tabel berikut!

Jumlah Mol Partikel Zat Jumlah Mol Partikel Zat


Larutan Nonelektrolit
Terlarut Pelarut

K 4 6

L 6 5

M 2 7

N 5 4

O 2 5
Larutan yang mempunyai tekanan uap paling rendah ….

A. K

B. L

C. M

D. N

E. O

Pembahasan:

Tekanan uap larutan nonelektrolit sebanding dengan fraksi zat mol pelarut. Semakin besar
fraksi mol pelarut, semakin besar tekanan uapnya.

Larutan K

Xp = np / (np + nt)

Xp = 6/(6+4) = 0,6

Larutan L

Xp = np / (np + nt)

Xp = 5/(5+6) = 0,45

Larutan M

Xp = np / (np + nt)

Xp = 7/(7+2) = 0,78

Larutan N

Xp = np / (np + nt)

Xp = 4/(4+5) = 0,44
Larutan O

Xp = np / (np + nt)

Xp = 5/(5+2) = 0,72

Soal No. 9

Sebanyak 4,9 gram H2SO4 dilarutkan dalam 180 gram air. Jika H2SO4 terionisasi sempurna
dan tekanan uap air pada suhu ruang sebesar 30 mmHg, tekanan uap larutan pada suhu
tersebut sebesar …. (Ar: H = 1; S = 32; O = 16)

A. 29,85 mmHg

B. 29,70 mmHg

C. 29,56 mmHg

D. 29,35 mmHg

E. 29,28 mmHg

Pembahasan:

Larutan H2SO4 terionisasi sempurna (α = 1)

H2SO4 → 2H+ + SO42-

n=3

i = 1 + (n-1) α = 1 + (3 – 1) 1 = 3

n H2SO4 = gr/Mr = 4,9/968 = 0,05 mol

n H2O = gr/Mr = 180/18 = 10 mol


Soal No. 10

Sebanyak 1,17 gram NaCl dilarutkan dalam air hingga volumenya 500 mL. Jika NaCl
terionisasi 80%, titik didih larutan tersebut adalah ….

(Ar: Na = 23; Cl = 35,5; Kb = 0,520C/m)

A. 100,0210C

B. 100,0370C

C. 100,0420C

D. 100,0740C

E. 100,1160C

Pembahasan:

Diketahui:

gr NaCl = 1,17 gr

Mr NaCl = 58,5

V = 500 mL

Α = 80% = 0,8

Kb = 0,520C/m

Ditanyakan: Tb …?

Jawaban:

NaCl → Na+ + Cl–

n=2

i = 1 + (n -1) α
i = 1 + (2 – 1) 0,8 = 1,8

yang tepat tentang orbital adalah ….


A. lintasan elektron dalam mengelilingi inti atom
B. kebolehjadian ditemukannya elektron dalam atom
C. tempat elektron dalam mengelilingi inti atom
D. bentuk lintasan elektron mengelilingi inti atom
E. jenis-jenis elektron dalam suatu atom

8. Bilangan kuantum utama menurut teori atom mekanika kuantum menyatakan ….


A. energi atom hidrogen
B. tingkat energi elektron dalam atom
C. kecepatan pergerakan elektron
D. kedudukan elektron terhadap elektron lain
E. keadaan elektron tereksitasi

9. Bilangan kuantum magnetik menurut teori atom mekanika kuantum menentukan ….


A. tingkat energi elektron
B. arah putaran elektron
C. peluang menemukan elektron
D. orientasi orbital dalam ruang
E. bentuk orbital

10. Bilangan kuantum azimut menurut teori atom mekanika kuantum menentukan ….
A. tingkat energi elektron
B. arah putaran elektron
C. peluang menemukan elektron
D. orientasi orbital dalam ruang
E. bentuk orbital

11. Bilangan kuantum spin menunjukkan ….


A. arah putaran elektron mengelilingi inti
B. arah putaran elektron pada porosnya
C. orientasi orbital dalam subkulit
D. arah putaran inti atom pada porosnya
E. kedudukan elektron dalam atom

12. Bentuk orbital ditentukan oleh bilangan kuantum ….


A. n
B. m
C. l
D. s
E. m dan l

13. Orbital-s berbentuk bola. Hal ini disebabkan oleh ….


A. bentuk kerapatan elektron di dalam atom
B. aturan dalam teori atom mekanika kuantum
C. subkulit berharga nol
D. bilangan kuantum magnetik nol
E. bilangan kuantum spin berharga ½

14. Untuk n = 3, memiliki bilangan kuantum azimut dan subkulit ….


A. 0(s)
B. 1(p)
C. 2(d)
D. 0(s), 1(p)
E. 0(s), 1(p), 2(d)

15. Jumlah orbital dalam suatu atom yang memiliki empat kulit (n = 4) adalah ….
A. 8
B. 12
C. 16
D. 20
E. 32
16. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni orbital dengan n = 3 adalah ….
A. 8
B. 9
C. 10
D. 18
E. 32

17. Jumlah orbital dalam subkulit 2p adalah ….


A. 2
B. 4
C. 6
D. 10
E1. Soal 1

Salah satu contoh reaksi redoks adalah . . . .


A. 2Cr + 3CuSO4 → Cr2(SO4)3 + 3Cu
B. AgNO2 + NaCl → AgCl + NaNO3
C. HNO3 + KOH → KNO3 + H2O
D. NH3 + H2O → NH4OH

 Rumus Kimia Amonia, Manfaat, Sifat dan Contoh SoalnyaRumus Senyawa Hidrat
TerlengkapRumus Kimia Air TerlengkapE. SO3 + H2O → H2SO4

Pembahasan :
Reaksi redoks adalah reaksi yang mengalami reduksi (penurunan bilangan oksidasi) dan
Oksidasi (kenaikan bilangan oksidasi). Untuk menentukannya mari kita cek satu persatu.
Karena Reaksi di atas mengandung zat yang mengalami reduksi dan oksidasi, maka reaksi ini
tergolong reaksi redoks.

Jawaban : A

Soal 2
Diketahui persamaan reaksi berikut :
H2C2O4 + MnO4- + H+ → Mn+2 + H2O + CO2
Untuk menghasilkan 1 mol ion C2O4-2 diperlukan ion MnO4- sebanyak ……mol.
A. 0,1
B. 0,2
C. 0,3
D. 0,4
E. 0,5

Pembahasan :
Untuk menentukan jumlah ion yang terlibat maka reaksi harus disetarakan terlebih dahulu.
Karena ini merupakan reaksi redoks sehingga penyetaraanya kita gunakan saja metode
redoks.
Langkah pertama buang dulu zat yang tidak mengalami perubahan biloks yaiu H+ dan H2O.
H2C2O4 + MnO4- → Mn+2 + CO2

Langkah selanjutnya adalah menyamakan jumlah atom yang berubah biloks.


H2C2O4 + MnO4- → Mn+2 + 2CO2

Setelah itu tentukan b.o masing masing atom dan berapa perubahannya. Kemudian setarakan
dengan cara bilngan oksidasi.

5H2C2O4 + 2MnO4- → 2Mn+2 + 10CO2


Samakan jumlah atom O nya dengan menambah H2O pada sisi yang kekurangan.
5H2C2O4 + 2MnO4- → 2Mn+2 + 10CO2 + 8H2O

Samakan jumlah atom H dengan cara menambah H+ pada sisi yang kekurangan.
6H+ + 5H2C2O4 + 2MnO4- → 2Mn+2 + 10CO2 + 8H2O

Langkah terakhir adalah melihat apakah muatan kiri sama dengan muatan kanan, jika sudah
sama maka reaksi tersebut telah setara. Jika belum maka letakkan elektron pada sisi yang
bersesuaian sehingga muatannya sama.

Jika kita lihat ternyata reaksi diatas jumlah muatan kiri dan kanannya sudah sama sehingga
reaksi setaranya adalah :

6H+ + 5H2C2O4 + 2MnO4- → 2Mn+2 + 10CO2 + 8H2O


1 mol n = 2/5 x 1
= 0,4 mol
Jawaban : D

Soal 3
Perhatikan persamaan reaksi berikut :
2Na2S2O3 + I2 → Na2S4O6 + 2NaI
Pada reaksi tersebut spesi yang bertindak sebagai oksidator adalah . . .
A. Na2S2O3 karena bilangan oksidasi Na menurun
B. Na2S2O3 karena bilangan oksidasi S mengalami penurunan
C. Na2S2O3 karena bilangan oksidasi O mengalami kenaikan
D. I2 karena bilangan oksidasi I mengalami penurunan
E. I2 karena bilangan oksidasi I mengalami kenaikan.

Pembahasan :
Untuk menjawab soal ini tent kita harus tentukan terlebih dahulu bilangan oksidasi masing
masing atom yang terlibat dalam reaksi :
gamabr 3
Oksidator = I2 = Karena mengalami penurunan bilangan oksidasi

Jawaban : D
Perhatikan persamaan reaksi berikut :
Fe+2 + 2e → Fe E0 = -0,44 Volt
Sn+2 + 2e → Sn E0 = -0,14 Volt

Soal 4
Notasi sel yang dapat berlangsung adalah . . . .
A. Fe│ Fe+2 ││ Sn│ Sn+2
B. Sn+2 │Sn ││ Fe+2│ Fe
C. Sn │Sn+2││ Fe+2│ Fe
D. Fe │Fe+2 ││Sn+2│ Sn
E. Fe+2│Fe ││Sn+2│ Sn

Pembahasan :
Catatan penting.
1.Reaksi yang spontan berlangsung adalah reaksi yang nilai E0sel > 1
2.Penulisan notasi sel yang benar adalah:

Oksidasi ││Reduksi
Logam│ ion││ion│ Logam
Penulisan notasi sel option A, B dan E adalah salah.

Tinggal cek yang C dan D


Sn │Sn+2││ Fe+2│ Fe
E0sel = Ered – Eoks = -0,44 – (-0,14) = - 0,30 Volt (tidak spontan terjadi)

Fe │Fe+2 ││Sn+2│ Sn
E0sel = Ered – Eoks = -0,14 – (-0,44) = + 0,30 Volt (spontan terjadi)

Jawaban : D

Soal 5
Harga Esel Persamaan reaksi diatas adalah . . .
A. – 0,58
B. -0,30
C. +0,14
D. +0,30
E. +0,58

Pembahasan :
Fe+2 + 2e → Fe E0 = - 0,44 Volt
Sn+2 + 2e → Sn E0 = - 0,14 Volt
Dari reaksi diatas yang mengalami reduksi adalah zat yang potensial reduksinya paling besar
yaitu Sn sedangkan Fe mengalami oksidasi.
E0sel = Ered – Eoks = -0,14 – (-0,44) = + 0,30

Jawaban : D

Soal 6
Suatu sel volta memiliki elektroda kadimum (E0Cd+2/Cd = - 0,40 Volt) dan platina
(E0Pt+2/Pt= + 1,20 Volt). Pernyatan yang benar mengenai sel volta tersebut adalah . . . . .
A. Notasi sel Pt/ Pt+2// Cd+2/Cd\
B. Platina bertindak sebagai anoda
C. Potensial selnya sebesar 1,60 V.
D. Reaksi sel : Cd+2 + Pt → Pt+2 + Cd
E. Elektron mengalir dari platina ke cadmium.

Pembahasan :
E0 Pt+2/Pt= + 1,20 Volt > E0Cd+2/Cd = - 0,40 Volt sehingga :
Pt = reduksi = katoda
Cd = Oksidasi = anoda

Karena ini sel volta maka electron mengalir dari zat yang mengalami oksidasi (Anoda = Cd)
ke zat yang mengalami reduksi (Katoda = Pt)

Reaksi selnya :
Pt+2+ + Cd → Cd+2 + Pt

Potensial sel = Ered – E oks = +1,20 – (-0,40) = + 1,60 V

Berdasarkan uraian diatas maka pernyataan yang benar adalah B.

Jawaban : B
Soal 7
Elektrolisis larutan MnSO4 menggunakan elektroda emas menghasilkan . . .
Katoda Anoda
A Endapan Mn Gas H2
B Gas H2 Gas O2
C Endapan Mn Endapan emas
D Gas O2 Gas H2
E Gas O2 Endapan emas

Pembahasan :
MnSO4 → Mn+2 + SO4-2
Katoda = Mn+2 = yang mengalami reduksi adalah air
Anoda = SO4-2 = yang mengalami oksidasi adalah air

Reaksi
Katoda : 2H2O + 2e- → H2 + 2OH- = dihasilkan gas H2
Anoda : 2H2O → 4H+ + O2 + 4e- = dihasilkan gas O2

Jawaban : D

Soal 8
Pada elektrolisis larutan PbCl2 menggunakan elektroda inert, terbentuk endapan Pb
sebanyak 4,14 gram (Ar Pb = 207). Volume gas yang dihasilkan di anode pada suhu 00C
dan tekanan 1 atm adalah . . . .L
A.4,48
B.2,24
C.1,12
D.0,448
E.0,224

Pembahasan :
PbCl2 → Pb+2 + 2Cl-
Katoda : Pb+2
Anoda : Cl-
Reaksi :
Katoda : Pb+2 + 2e → Pb
n Pb yang mengendap = gr/Ar = 4,14 / 207 = 0,02 mol
n e- = 2 x mol Pb = 2 x 0,02 mol = 0,04 mol

Anoda = 2Cl- → Cl2 + 2e


n e- anoda = n e katoda = 0,04 mol
n gas Cl2 = ¼ x 0,04 = 0,01 mol
V Cl2 STP = n x 22,4 = 0,01 x 22,4 = 0,224 L

Jawaban : E

Suatu reaksi redoks :


aBr2 (aq) + bOH– (aq) → cBrO3– (aq) + dBr–(aq) + eH2O (l)
Harga a, b, c dan a berturut-turut agar reaksi redoks di atas setara adalah ….

A. 3, 6, 1, 5, 3 D. 6, 1, 3, 5, 3

B. 3, 6, 5, 1, 3 E. 1, 5, 3, 6, 3

C. 6, 1, 5, 3, 3

Jawaban : A
Pembahasan:
3Br2 (aq) + 6OH– (aq) → 1BrO3– (aq) + 5Br– (aq) + 3H2O (l)

Soal No. 2

Diketahui persamaan reaksi redoks :


Cr2O72- (aq) + a Fe2+ (aq) + H (aq) → b Cr3+ (aq) + c Fe3+ (aq) + H2O (l)
Jika persamaan reaksi redoks disetarakan, harga koefisien a, b dan c masing-masing adalah
….

A. 6, 3 dan 6 D. 3, 4 dan 3

B. 6, 2 dan 6 E. 3, 2 dan 3
C. 4, 3 dan 5

Jawaban : B
Pembahasan:
Cr2O72- (aq) + a Fe2+ (aq) + H (aq) → b Cr3+ (aq) + c Fe3+ (aq) + H2O (l)
Disetarakan menjadi :
2 Cr2O72- (aq) + 6 Fe2+ (aq) + 14 H (aq) → 2 Cr3+ (aq) + 6 Fe3+ (aq) + 7 H2O (l)
Jadi koefisien a = 6, b = 2, dan c = 6

Soal No. 3

Perhatikan reaksi redoks berikut:

Cr2O72- (aq) + SO32- (aq) → Cr3+ (aq) + SO42- (aq)

Setelah reaksi redoks disetarakan, perbandingan, banyak mol ion Cr2O72- dengan SO42- dalam
reaksi redoks tersebut adalah ….

A. 1 : 3 D. 3 : 2

B. 3 : 1 E. 1 : 6

C. 2 : 3

Jawaban : A

Perbandingan mol Cr2O72- dengan SO42- adalah 1 : 3

Soal No. 4
H2S dapat dioksidasi oleh KMnO4 menghasilkan antara lain K2SO4 dan MnO2. Dalam reaksi
tersebut setiap mol H2S melepaskan ….

A. 2 mol elektron D. 7 mol elektron

B. 4 mol elektron E. 8 mol elektron

C. 5 mol elektron

Jawaban : E
Pembahasan:
H2S → K2SO4
4H2O + S-2 → SO42 + 8H+ + 8e

Soal No. 5

Perhatikan reaksi redoks berikut :

3Br (g) + a OH– (aq) → b BrO3– + c Br– (aq) + d H2O (l)


Harga koefisien a, b, c, d supaya reaksi di atas setara adalah ….

A. 2, 2, 5 dan 1 D. 5, 6, 3 dan 1

B. 6, 1, 5 dan 3 E. 4, 1, 5 dan 2

C. 6, 5, 1 dan 3

Jawaban : B
Pembahasan:
3Br (g) + 6 OH– (aq) → 1 BrO3– + 5 Br– (aq) + 3 H2O (l)
a=6 ; b=1 ; c=5 ; d=3

Soal No. 6

Reaksi redoks :
2KMnO4 (aq) + 5H2C2O4 (aq) + 3H2SO4 (aq) → 2MnO4 (aq) + 10 CO2 (g) + K2SO4 (aq) +
8H2O (l)
Setengah reaksi oksidasi dari reaksi tersebut adalah ….

A. MnO4–(aq) + 8 H+ (aq) + 5e → Mn2+ (aq) + 4H2O (l)


B. MnO4–(aq) + 2H2O (l) + 3e → MnO2 (s) + 4OH– (aq)

C. H2C2O4 (aq) → 2CO2 (g) + 2H+ (aq) + 2e

D. CO2– (aq) + 2H+ (aq) + 2e → H2C2O4 (aq)

E. 2H2SO4 (aq) → 2H2O (l) + 2SO2 (g) + O2 (g)

Jawaban : A
Penyelesaian :
2KMnO4 (aq) + 5H2C2O4 (aq) + 3H2SO4 (aq) → 2MnO4 (aq) + 10 CO2 (g) + K2SO4 (aq) +
8H2O (l)
Setengah reaksi redoks :

Soal No. 7

Reaksi redoks yang sudah mengalami penyetaraan ialah ….

A. I2 (s) + S2O3 (aq) → 2I– (aq) + SO42- (aq)

B. Al2O3 (s) + C (s) → Al (s) + CO2 (g)

C. AgOH (s) + H+ (aq) → Ag2+(aq) + H2O (l)

D. ClO– (aq) + Cl– (aq) + H+ (aq) → H2O (l) + Cl2 (g)

E. MnO2(s) + 4H+ (aq) + 2Cl– (aq) → Mn2+(aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g)

Jawaban : E
Pembahasan:
MnO2 (s) + 4H+ (aq) + 2Cl– (aq) → Mn2+ (aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g)
Setara bila :
1. Jumlah muatan kiri = muatan kanan
2. Jumlah unsur sebelah kiri = jumlah unsur sebelah kanan.

Soal No. 8

Reaksi berikut yang merupakan redoks adalah ….

A. AgNO3 + NaCl → AgCl + NaNO3

B. Cl2 + SO2 + H2O → HCl + H2SO4

C. MgO + H2O → Cu2 + H2O

D. CuO + 2H → Cu2 + H2O

E. SO3 + KOH → K2SO4 + H2O

Jawaban : B

Pembahasan:

Karena dalam reaksi tersebut mengalami reaksi reduksi dan oksidasi.

Soal No. 9

Perhatikan persamaan reaksi redoks berikut:

K2Cr2O, (s) + 14HCl (aq) 2KCl(aq) + 2CrCl3 (aq) + 3Cl2 (g) + 7H2O(l).
Unsur-unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi pada persamaan reaksi redoks
tersebut adalah ….

A. Cr dan Cl D. H dan O

B. K dan Cl E. O dan Cl

C. Cr dan H

Jawaban : A
Pembahasan:

Cr dan Cl

Soal No. 10

Bilangan oksidasi atom Cl tertinggi di antara senyawa berikut adalah ….

A. KCl D. KClO3

B. KClO E. KClO2

C. CaO2

Jawaban : D
Pembahasan:
Bilangan oksida Cl dalam :
– KCl = -1
– KClO3= +5
– KClO = +1
– KClO2= +3
– CaCl2= -1
Perhatikan sel elektrolisis berikut ini!

Reaksi yang terjadi di katoda adalah ....

A. C(s) + O2(g) → CO2(g)


B. K+(aq) + e → K(s)
C. 2H2O(l) + 2e → H2(g) + 2OH−(aq)
D. 2I−(aq) → I2(s) + 2e
E. 4OH−(aq) → 2H2O(l) + O2(g) + 4e

Pembahasan

Reaksi yang terjadi di katoda hanya bergantung pada jenis logam yang terkandung dalam
larutan yang digunakan. Sel elektrolisis di atas menggunakan larutan KI, berarti
menggunakan logam K (kalium).

Logam K termasuk golongan utama, tepatnya golongan IA. Bila logam yang digunakan
adalah logam golongan utama maka pada katoda terjadi reduksi air (H2O).

2H2O + 2e → H2 + 2OH−

Jadi, reaksi yang terjadi di katoda adalah opsi (C).


Proses elektrolisis lelehan NaCl dengan elektroda karbon digunakan arus sebesar 10 ampere
selama 30 menit. Massa logam natrium yang diperoleh adalah .... (Ar Na = 23, Cl = 35,5)

Pembahasan

Meskipun kation yang digunakan (Na+) berasal dari logam golongan utama, tetapi tidak akan
terjadi reduksi air karena yang digunakan adalah lelehan (bukan larutan). Logam Na akan
dihasilkan di katoda menurut reaksi:

Na+ + e → Na

Massa endapan logam natrium dapat ditentukan dengan menggunakan hukum I Faraday.

dengan

Ar : massa atom relatif Na = 23


i : arus listrik yang digunakan = 10 ampere
t : waktu yang dibutuhkan dalam detik = 30 × 60 detik
n : koefisien elektron = 1

Dengan memasukkan data-data di atas pada rumus hukum I Faraday diperoleh


Jadi, massa logam natrium yang dihasilkan dari elektrolisis lelehan NaCl tersebut adalah opsi
(A).

Pada penyepuhan logam besi dengan perak dilakukan elektrolisis selama 2 jam dengan arus
10 A. Jika larutan yang digunakan AgNO3 (Ar Ag = 108) maka massa perak yang mengendap
adalah ….

Pembahasan

Perak akan diendapkan di katoda menurut reaksi:

Ag+ + e → Ag

Massa perak yang dihasilkan dapat dicari dengan menggunakan hukum I Faraday.

dengan

Ar : massa atom relatif Ag =108


i : arus listrik yang digunakan = 10 ampere
t : waktu yang dibutuhkan dalam detik = 2 × 60 × 60 detik
n : koefisien elektron = 1
Nah, sekarang tinggal memasukkan data-data tersebut pada rumus hukum I Faraday.
Diperoleh:

Jadi, massa perak yang mengendap adalah opsi (D).

Dalam elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektroda inert dihasilkan 224 ml gas (STP) di
anoda. Massa endapan yang didapat di katoda adalah ... (Ar Cu = 63,5).

A. 6,35 gram
B. 1,27 gram
C. 0,64 gram
D. 0,32 gram
E. 0,127 gram

Pembahasan

Kita tentukan dulu reaksi yang terjadi di katoda dan anoda. Kation pada larutan CuSO4
adalah Cu2+ (bukan logam dari golongan utama) sehingga di katoda terjadi reduksi kation.
Sedangkan anionnya, SO42− (mengandung O) sehingga di anoda terjadi oksidasi air.

(1) katoda : Cu2+ + 2e → Cu


(2) anoda : 2H2O → 4K+ + 4e + O2

Disebutkan pada soal bahwa di anoda dihasilkan gas 224 ml, berarti yang dimaksud adalah
gas oksigen (O2). Sedangkan yang ditanyakan adalah massa endapan di katoda, berarti
endapan Cu. Karena diketahui data pada anoda dan ditanyakan data pada katoda maka harus
menggunakan hukum II Faraday.

mol1 n1 = mol2 n2

(indeks 1 mewakili katoda dan indeks 2 mewakili anoda, n adalah jumlah elektron)

gr Cu = 2 × 10−2 × 63,5
= 1,27

Jadi, massa endapan Cu yang diperoleh di katoda adalah 1,27 gram (B).
Ke dalam 2 sel larutan ZnSO4 dan larutan CuSO4 yang dihubungkan secara seri dialirkan
arus listrik ternyata diendapkan 16,25 gram seng. Jika Ar Zn = 65 dan Ar Cu = 63,5 maka
banyaknya tembaga yang mengendap adalah ....

A. 7,94 gram
B. 15,88 gram
C. 23,82 gram
D. 31,75 gram
E. 39,69 gram

Pembahasan

Adanya kalimat 'dihubungkan secara seri' memberitahukan kepada kita bahwa soal di atas
harus diselesaikan dengan hukum II Faraday. Anggap saja indeks (1) mewakili Cu (tembaga)
dan indeks (2) mewakili seng (Zn), diperoleh:

mol1 n1 = mol2 n2

Sementara itu, valensi Cu sama dengan valensi Zn (sama-sama 2, Cu2+ dan Zn2+) sehingga n1
= n2. Diperoleh:

mol1 = mol2

gr Cu = ¼ × 63,5
= 15,875

Jadi, banyaknya tembaga (Cu) yang mengendap adalah 15,88 gram (B).H2S dapat dioksidasi
oleh KMnO4 menghasilkan antara lain K2SO4 dan MnO2. Dalam reaksi tersebut setiap mol
H2S melepaskan ….
A. 2 mol elektron D. 7 mol elektron
B. 4 mol elektron E. 8 mol elektron
C. Berilah tanda silang pada huruf A, B, C, D atau E di depan jawaban yang benar!

1. Larutan asam nitrat (HNO3) dengan Mr = 63 mempunyai konsentrasi 1 molar, artinya … .


A. dalam 1 liter larutannya mengandung 63 gram HNO3
B. dalam 1 liter pelarut terdapat 63 gram HNO3
C. dalam 1 liter air mengandung 63 gram HNO3
D. sebanyak 63 gram HNO3 dilarutkan dalam 100 mL air
E. sebanyak 63 gram HNO3 dilarutkan sampai 100 mL

2. Molaritas asam nitrat pekat 63% dengan massa jenis 1,3 kg/liter adalah … .
(Mr HNO3 = 63)
A. 6,3 M
B. 6,5 M
C. 10 M
D. 13 M
E. 63 M

3. Jika ke dalam 10 mL larutan asam sulfat (H2SO4) 2 M ditambahkan air sebanyak 90 mL,
maka konsentrasi larutan asam sulfat sekarang adalah … .
A. 0,002 M
B. 0,02 M
C. 0,2 M
D. 2 M
E. 20 M

4. Sebanyak 10 mL larutan HCl 2 M dicampur dengan 140 mL larutan HCl 0,5 M.


Konsentrasi larutan HCl sekarang adalah … .
A. 0,2 M
B. 0,3 M
C. 0,4 M
D. 0,5 M
E. 0,6 M

5. Larutan urea [CO(NH2)2] dibuat dengan jalan melarutkan 3 gram urea ke dalam air sampai
volume 250 mL. Konsentrasi larutan urea yang dibuat adalah … .
(Mr urea = 60)
A. 0,1 M
B. 0,2 M
C. 0,3 M
D. 0,4 M
E. 0,5 M

6. Diketahui reaksi P + Q R + S. Pernyataan yang benar untuk menunjukkan


laju reaksi adalah … .
A. vP = +[P]. t-1
B. vQ = +[Q]. t-1
C. vP = -[P]. t-1
D. vR = -[R]. t-1
E. vS = -[S]. t-1

7. Suatu reaksi melibatkan zat A dan B, sehingga menghasilkan reaksi dengan


persamaan A(g) + 2 B(g) –> C(g). Konsentrasi awal zat A adalah 0,8 mol/liter. Setelah 10
detik ternyata didapatkan 0,2 mol/liter zat C. Ungkapan laju reaksi yang tepat bagi reaksi
tersebut adalah … .
A. vA = 0,5/10 molar.detik-1
B. vA = (0,8 – 0,2)/10 molar.detik-1
C. vB = (0,8 – 0,4 )/10 molar.detik-1
D. vA = (0,8 – 0,2 )/10 molar.detik-1
E. vC = 0,2/10 molar.detik-1

8. Di bawah ini yang tidak mempengaruhi laju reaksi adalah … .


A. katalis
B. suhu
C. luas permukaan
D. gerak partikel
E. konsentrasi

9. Pada percobaan yang mereaksikan logam magnesium dengan larutan HCl didapatkan data
sebagai berikut.

Percobaan Massa Mg (gram) Wujud Mg Konsentrasi HCL (M) Pengamatan

1 10 Sebuk 1 Timbul gas

2 10 Kepingan 1 Timbul gas

3 10 Batang 1 Timbul gas

4 10 Serbuk 2 Timbul gas

5 10 Batang 2 Timbul gas

Reaksi yang paling cepat terjadi adalah pada percobaan ke- … .


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

10. Suatu reaksi yang melibatkan zat X dan Y menghasilkan reaksi sebagai berikut.
2 X(g) + 2 Y(g) → Z(g)

Diperoleh data bahwa reaksi tersebut merupakan pangkat 2 terhadap pereaksi X dan orde
total reaksi adalah 3. Rumus persamaan laju reaksi yang benar bagi reaksi tersebut adalah … .
A. v = k [X]2[Y]
B. v = k [X][Y][Z]
C. v = k [X][Y]2
D. v = k [X]2[Z]
E. v = k [Z]3
11. Dari reaksi A2B(g) →2A(g) + B(g) diketahui bahwa reaksi tersebut berorde dua terhadap
A2B. Grafik yang menyatakan hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi A2B adalah …
.

A.

B.

C.

D.

E.

12. Dari percobaan reaksi:

CaCO3(s) + 2 HCl(aq) → CaCl2(aq) + CO2(g) + H2O(g)

diperoleh data data sebagai berikut.

Percobaan Bentuk CaCO3 Konsentrasi 25 mL HCl (M) Waktu reaksi (det.) Suhu (oC)

1 10 gram serbuk 0,2 4 25

2 10 gram butiran 0,2 6 25

3 10 gram bongkahan 0,2 10 25

4 10 gram butiran 0,4 3 25

5 10 gram butiran 0,2 3 25

Pada percobaan 1 dan 3, laju reaksi dipengaruhi oleh … .


A. temperatur
B. katalis
C. sifat-sifat
D. konsentrasi
E. luas permukaan

13. Energi minimum yang diperlukan oleh sebuah reaksi agar dapat berlangsung disebut
energi … .
A. potensial
B. gerak
C. kinetik
D. reaksi
E. aktivasi

14. Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi. Hal tersebut disebabkan karena kenaikan
suhu akan … .
A. menaikkan energi pengaktifan zat yang bereaksi
B. memperbesar konsentrasi zat yang bereaksi
C. memperbesar energi kinetik molekul pereaksi
D. memperbesar tekanan ruang terjadinya reaksi
E. memperbesar luas permukaan

15. Laju reaksi dari suatu reaksi tertentu menjadi dua kali lipat setiap kenaikan suhu 10 °C.
Suatu reaksi berlangsung pada suhu 30 °C. Jika suhu ditingkatkan menjadi 100 °C maka laju
reaksi akan menjadi … kali lebih cepat dari semula.
A. 128
B. 64
C. 32
D. 16
E. 8

16. Untuk reaksi A + B C, ternyata jika konsentrasi awal A dinaikkan menjadi dua kali
(konsentrasi B tetap), maka laju reaksi menjadi dua kali lebih besar. Bila konsentrasi
awal A dan B masing-masing dinaikkan tiga kali, maka laju reaksi menjadi 27 kali lebih
besar. Persamaan laju reaksi tersebut adalah … .
A. v = k · [A]2[B]2
B. v = k · [A][B]
C. v = k · [A]2[B]
D. v = k · [A][B]3
E. v = k · [A] [B]2

17. Reaksi antara gas H2 dan O2 pada suhu 25 oC berlangsung sangat lambat, tetapi ketika
ditambah serbuk Pt, reaksi menjadi lebih cepat. Hal ini menunjukkan bahwa laju reaksi
dipengaruhi oleh … .
A. temperatur
B. katalis
C. sifat-sifat
D. konsentrasi
E. luas permukaan

18. Untuk reaksi A + B C + D diperoleh data sebagai berikut.


Laju reaksi (mol.liter-1det.-1
Percobaan [A] (mol/liter) [B] (mol/liter)

1 0,1 0,1 x

2 0,2 0,2 8x

3 0,1 0,3 9x

Orde reaksi terhadap A adalah … .


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

19. Dari reaksi Br2(g) + 2 NO(g) –> 2 NOBr(g), diperoleh data eksperimen sebagai berikut.

Percobaan [NO] (mol/liter) [Br2] (mol/liter) Waktu pembentukan NOBr (detik)

1 0,1 0,1 108

2 0,1 0,2 48

3 0,2 0,1 24

4 0,3 0,1 12

Orde reaksi total dari reaksi tersebut adalah … .


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5

20. Untuk reaksi P + Q + R hasil, diperoleh data sebagai berikut.

No [P] (M) [Q] (M) [R] (M) Laju reaksi (M/detik)

1 0,10 0,10 0,10 0,100

2 0,10 0,10 0,05 0,025

3 0,10 0,20 0,05 0,050


4 0,20 0,20 0,10 0,400

Persamaan laju untuk reaksi tersebut adalah … .


A. v = k [P]2[Q]
B. v = k [P]2[Q][R]
C. v = k [P][Q][R]
D. v = k [P][Q]2[R]
E. v = k [P][Q][R]2

II. Essai

Jawablah Pertanyaan berikut dengan singkat dan benar!


1. Asam klorida pekat mengandung 37% massa HCl dan massa jenis 1,19 kg/liter.
a. Berapakah molaritas larutan asam klorida tersebut? (Mr HCl = 36,5)
b. Berapa mL asam klorida ini diperlukan untuk membuat 500 mL larutan HCl 2 M?
2. Diketahui reaksi:

2 H2O2(aq) + 2 I–(aq) 2 H2O(l) + I2(aq)

Pada suatu percobaan, sebanyak 1 liter larutan H2O2 2 M dicampur dengan 1 liter larutan I–
1 M. Ternyata setelah 10 detik terbentuk 0,04 mol I2.
a. Tentukan laju reaksi pembentukan I2!
b. Tentukan laju reaksi untuk H2O2!
3. Suatu reaksi berlangsung dua kali lebih cepat setiap kali suhu dinaikkan 10 °C. Jika laju
reaksi pada suhu 25 °C adalah x molar/detik, tentukan laju reaksinya pada suhu 55 °C!
4. Reaksi antara gas nitrogen dioksida dengan gas CO:
NO2(g) + CO(g) NO(g) + CO2(g)
Reaksi tersebut mempunyai persamaan laju reaksi v = k · [NO2]2 · [CO].
a. Berapa orde reaksi terhadap masing-masing pereaksi?
b. Berapa orde reaksi totalnya?
c. Jika masing-masing konsentrasi pereaksi diperbesar dua kali semula, bagaimana dengan
perubahan laju reaksinya?
d. Bagaimana perubahan laju reaksinya, jika konsentrasi NO2 diperbesar dua kali sedangkan
konsentrasi CO dipertahankan tetap?
5. Diketahui data percobaan reaksi 2 A(g) + B(g) + C(g) hasil reaksi, sebagai berikut.

Percobaan [A] (mol/liter) [B] (mol/liter) [C] (mol/liter) v (M/detik)

1 0,1 0,1 0,1 0,1

2 0,2 0,1 0,1 0,2

3 0,2 0,2 0,1 0,4

4 0,3 0,3 0,3 0,9


5 0,5 0,4 0,2 x

a. Tentukan persamaan laju reaksinya!


b. Tentukan harga dan satuan tetapan jenis reaksi (k)!
c. Tentukan harga x!

Kunci Jawaban
I. Pilihan Ganda
1. A 11. C
3. C 13. E
5. B 15. A
7. B 17. B
9. D 19. C

II. Uraian

1. a. M = (kadar ×⍴ × 10) / Mr

= (37 × 1,19 × 10)/36,5

= 12,06 M

b. (M1V1)HCl = (M2V2)HCl

12,06 × V1 = 2 × 500

V1 = 82,92 mL

3. Δt = (55 – 25) °C = 30 °C

v2 =2 (30/10)⋅ x = 23 · x = 8x

5. a. Persamaan laju reaksi: v = k · [A]1 [B]1 [C]0

b. k = 1 (mol/liter)–2 · detik

c. v = 0,2 (mol/liter) . detik

5 mol elektron
Jawaban : E
Penyelesaian :
H2S K2SO4
S-² SO42 + 8H+ + 8e. 14

18. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni subkulit d adalah ….


A2
B. 6
C. 10
D. 14
E. 18

19. Jumlah maksimum elektron dalam subkulit f adalah ….


A. 2
B. 6
C. 10
D. 14
E. 18

20. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Ne dengan nomor atom 10 adalah ….
A. 2
B. 3
C. 5
D. 7
E. 10

21. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Mn dengan nomor atom 25 adalah ….
A. 4
B. 7
C. 10
D. 13
E. 15

22. Bilangan kuantum yang tidak diizinkan menurut aturan Pauli adalah ….
A. n = 3, l= 0, m= 0, dan s =+ ½
B. n = 3, l= 1, m = 1, dan s = –½
C. n = 3, l= 2, m = –1, dan s =+½
D. n = 3, l=1, m = 2, dan s = –½
E. n = 3, l = 2, m = 2, dan s = +½

23. Berikut ini yang berturut-turut merupakan bilangan kuantum n, l , m, dan s yang
menerangkan konfigurasi elektron terluar atom 5B pada keadaan dasar adalah ….
A. 2, 1, –1, ½
D. 2, 0, 0, ½
B. 2, 1, 0, ½
E. Opsi (a), (b), (c) benar
C. 2, 1, +1, ½

24. Bilangan kuantum yang diizinkan menurut aturan Pauli adalah ….


A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = +½
B. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = –½
C. n = 2, l = 2, m = –1, dan s = +½
D. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = +½
E. n = 2, l = 2, m = 2, s = +½

25. Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6. Harga keempat bilangan kuantum
elektron valensi dari atom X adalah ….
A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = –½
B. n = 2, l = 1, m = 1, dan s = –½
C. n = 3, l = 0, m = 0, dan s = +½
D. n = 3, l = 1, m = –1, dan s = +½
E. n = 3, l = 2, m = 0, dan s = +½

26. Diagram tingkat energi orbital untuk atom hidrogen adalah ….


A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d < 4s
B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s
C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s
D. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d = 4s
E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s

27. Diagram tingkat energi atom berelektron banyak menurut aturan aufbau adalah ….
A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d
B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s
C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s
D. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 3f < 4s
E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s

28. Konfigurasi elektron yang tidak sesuai dengan aturan Hund adalah ….
A. 1s2
B. 1s2 2s2 2px1
C. 1s2 2s2 2px1 2py2
D. 1s2 2s1
E. 1s2 2s2 2pz1

29. Andaikan larangan Pauli membolehkan terdapat tiga elektron dalam satu orbital, seperti
berikut:
1. 1s3;
2. 1s3 2s3 2p6;
3. 1s3 2s3 2p9;
4. 1s3 2s3 2p9 3s3.
Konfigurasi elektron gas mulia adalah ….
A. 1, 2, 3
B. 1, 3
C. 2, 4
D. 3
E. 1, 4

30. Unsur 19K memiliki konfigurasi elektron ….


A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4d1
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d5
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2

31. UMPTN 99/A:


Nomor atom unsur X sama dengan 26. Konfigurasi elektron ion X3+ adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d6 4s2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5

32. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari atom 29Cu adalah ….
A. [Ar]18 3d9 4s2
B. [Ar]18 4s2 3d9
C. [Ar]18 3d10 4s1
D. [Ar]18 3d5 4s2 4p4
E. [Ar]18 3d6 4s2 4p3

33. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari ion 26Fe3+ adalah ….
A. [Ar]18 3d3 4s2
B. [Ar]18 3d6 4s2
C. [Ar]18 3d5
D. [Ar]18 3d4 4s1
E. [Ar]18 3d6

34. Nomor atom belerang adalah 16. Dalam ion sulfida, S2–, konfigurasi elektronnya adalah
….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

35. Konfigurasi elektron yang lebih stabil adalah ….


A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d6
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2

36. Jika unsur M dapat membentuk senyawa M(HSO4)2yang stabil maka konfigurasi elektron
unsur M adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p4

37. Jumlah elektron valensi dari unsur dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 adalah
….
A. 1
B. 3
C. 5
D. 7
E. 8

38. Jumlah elektron valensi untuk atom dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10
4s2 4p5 adalah ….
A. 1
B. 3
C. 5
D. 7
E. 8

39. UMPTN 97/A:


Masing-masing unsur P, Q, R, S, dan T berikut ini memiliki konfigurasi elektron berikut:
P : 1s2 2s2 2p6 3s2
Q: 1s2 2s2 2p6 3s1
R : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
S : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2
T : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d10 4s2 4p6 5s2
Pasangan yang merupakan unsur-unsur dari satu golongan yang sama adalah ….
A. P dan T
B. P dan Q
C. P dan S
D. P dan R
E. S dan T

40. UMPTN 97/C:


Di antara unsur-unsur 4A, 12B, 18C, dan 16D yang terletak dalam golongan yang sama pada
tabel periodik adalah ….
A. A dan B
B. A dan C
C. B dan C
D. B dan D
E. A dan D

41. Konfigurasi elektron ion L3+ adalah sebagai berikut. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3
Pada sistem periodik atom unsur L terletak pada ….
A. periode ke-3 golongan VIA
B. periode ke-3 golongan VIIA
C. periode ke-4 golongan IVB
D. periode ke-4 golongan VIA
E. periode ke-4 golongan VIB

42. Unsur X berada dalam golongan IIA periode ke-4.


Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0

43. Unsur X berada dalam golongan IA periode ke-4.


Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0

44. Pasangan ion-ion berikut yang keduanya memiliki konfigurasi elektron tidak sama adalah
A. Mg2+ dan Na+
B. N– dan F+
C. O– dan Na+
D. O2– dan Mg2+
E. Ne+ dan O–

45. UMPTN 95/C:


Unsur X termasuk golongan oksigen, tidak dapat membentuk senyawa atau ion ….
A. X2– D. XH3
B. H2X E. ZnX
2–
C. XO4

46. UMPTN 95/A:


Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 dapat bereaksi dengan unsur Y yang
terletak pada golongan oksigen membentuk senyawa ….
A. XY
B. X2Y
C. X2Y3
D. X3Y
E. XY2

47. Unsur M memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1. Senyawa yang dapat
dibentuk dengan atom klor dari unsur tersebut adalah ….
A. MCl
B. MCl2
C. MCl3
D. MCl4
E. MCl5

48. UMPTN 96/A:


Unsur X memiliki nomor atom 20. Senyawa garamnya jika dipanaskan akan menghasilkan
gas yang dapat mengeruhkan air barit (BaCl2). Rumus senyawa garam itu adalah ….
A. X2SO4
B. XSO4
C. X2CO3
D. XCO3
E. XCl2

49. UMPTN 98/B:


Unsur X terdapat dalam golongan karbon dan unsur Y memiliki nomor atom 17. Senyawa
yang dapat terbentuk dari kedua unsur tersebut adalah ….
A. XY
B. X2Y
C. XY2
D. XY3
E. XY4
50. UMPTN 98/B:
Suatu unsur X memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3. Rumus senyawa yang
mungkin akan terbentuk antara unsur X dengan kalsium (20Ca) adalah ….
A. CaX
B. Ca2X
C. CaX2
D. Ca2X3
E. Ca3X2

B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar.


1. Dalam hal apakah model atom bohr berbeda dengan model atom mekanika kuantum?
2. Apakah yang dapat diketahui tentang keberadaan elektron dalam dengan model atom
mekanika kuantum?
3. Tuliskan keempat bilangan kuantum yang digunakan dalam model atom mekanika
kuantum dan berikan uraiannya.
4. Tuliskan semua set keempat bilangan kuantum yang mungkin untuk elektron dalam orbital
3p.
5. Berapakah jenis orbital yang dihuni oleh elektron dengan bilangan kuantum n = 4, l = 1?
Berapakah jumlah orbital yang ditemukan di dalam atom K?
6. Tuliskan bilangan kuantum untuk setiap elektron yang ditemukan dalam atom oksigen.
Contohnya, bilangan kuantum untuk satu elektron dalam 2 s adalah: n = 2; l = 0; m = 0; s = +
½.
7. Bilangan kuantum yang mengkarakterisasi elektron pada tingkat energi terendah dari atom
hidrogen adalah n = 1; l = 0, m =0; dan s = +½. Eksitasi elektron dapat mempromosikan ke
tingkat energi lebih tinggi. Set bilangan kuantum manakah yang dilarang untuk elektron
tereksitasi?
a. n = 1, l = 0, m = –1, s = +½
b. n = 3, l = 1, m = 0, s = +½
c. n = 3, l = 2, m = –2, s = –½
d. n = 7, l = 4, m = –2, s = +½
8. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap atom berikut:
a. 13Al27 d. 20Ca40
b. 16 S32 e. 22Ti48
c. 18Ar40
9. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap ion berikut:
a. N3– d. Cl–
b. Mg2+ e. Sc3+
c. Al3+
10. Manakah konfigurasi elektron yang dibolehkan dan yang dilarang menurut aturan Pauli?
a. 1s2 2s1 2p3 d. 1s2 2s2 2p5
b. 1s2 2s2 2p4 e. 1s2 2s2 2p2
c. 1s2 2s3 2p3 f. 1s2 2s2 2p6 3s1 3d9
11. Andaikan bilangan kuantum spin memiliki tiga harga yang dibolehkan (s = 0, + ½ , –½).
Tuliskan nomor atom unsur neon.
12. Dalam hal apakah orbital 1s dan 2s berbeda dan keduanya mirip?
13. Mengapa pada periode pertama hanya tedapat 2 unsur; periode kedua dan ketiga 8 unsur;
pada periode keempat dan kelima 18 unsur; dan pada periode keenam 32 unsur? Jelaskan.
14. Bagaimanakah cara untuk menentukan golongan dan periode unsur-unsur golongan
utama, transisi dan transisi dalam?
15. Jika ditemukan unsur dengan nomor atom 121, pada golongan dan periode berapakah
unsur tersebut ditempatkan dalam sistem periodik?
Kunci Jawaban
I. Pilihan ganda
1. D 11. B 21. D 31. E 41. E
3. B 13. C 23. E 33. B 43. A
5. D 15. C 25. B 35. A 45. D
7. B 17. C 27. A 37. B 47. C
9. D 19. D 29. D 39. A 49. E
II. Esai
1. Posisi elektron dalam atom. Bohr menyatakan elektron mengelilingi inti dengan jarak
tertentu, sedangkan teori mekanika kuantum menyatakan posisi elektron dalam atom tidak
dapat dipastikan, yang dapat diketahui hanya daerah kebolehjadian menemukan elektron.
3. • bilangan kuantum utama (n) menyatakan bentuk Orbital
• bilangan kuantum azimut (l) menyatakan bentuk orbital
• bilangan kuantum magnetik (m) menyatakan bentuk orbital
• bilangan kuantum spin (s) menyatakan bentuk orbital
5. • tiga (4px, 4py, dan 4pz)
• 10 orbital
7. a, karena bilangan kuantum spin tidak mungkin.
9. N3– : 1s2 2s2 2p6
Mg2+: 1s2 2s2 2p6
Al3+ : 1s2 2s2 2p6
Cl– : [Ne]10 3s2 3p6
Sc3+ : [Ne]10 3s2 3p6
11. Ne = 1s
1s3 2s3 2p9
13. Karena tingkat energinya berbeda. Untuk n = 1 hanya ada l= 0 (2 elektron)
n = 2 l= 0,1 (8 elektron)
n = 3 l= 0, 1, 2 (18 elektron)
n = 4 l= 0, 1, 2, 3 (32 elektron)
15. Golongan 3B, periode 8.
1. Perbedaan model atom Bohr dengan model atom Rutherford terletak pada ….
A. massa atom yang terpusat pada inti atom
B. jumlah proton dengan jumlah elektron
C. muatan proton sama dengan muatan elektron
D. elektron dalam mengelilingi inti berada pada tingkat-tingkat energi tertentu
E. proton dan neutron berada dalam inti, elektron bergerak mengelilingi inti

2. Jika logam tembaga dipanaskan dalam bunsen, nyala biru kehijauan diemisikan akibat ….
A. emisi energi oleh elektron dalam atom tembaga yang tereksitasi
B. penguapan atom tembaga karena pemanasan
C. serapan energi oleh elektron dalam atom tembaga
D. ionisasi atom tembaga membentuk ion Cu+
E. peralihan elektron dari tingkat energi rendah ke tingkat energi lebih tinggi

3. Kelemahan teori atom Bohr adalah ….


A. atom bersifat tidak stabil
B. tidak dapat menerangkan efek Zeeman dan efek Strack
C. spektra atom hidrogen bersifat kontinu
D. tidak melibatkan orbit berupa elips
E. tidak dapat menjelaskan keadaan tereksitasi dari elektron

4. Efek Zeeman adalah ….


A. terurainya atom hidrogen menjadi proton dan elektron.
B. pengaruh medan magnet dalam medan listrik.
C. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan magnet.
D. terbentuknya beberapa spektrum halus dari atom hidrogen dalam medan listrik.
E. pengaruh medan listrik pada atom hidrogen.

5. Pandangan yang menjadi dasar timbulnya model atom mekanika kuantum adalah dari ….
A. Rutherford, Neils Bohr, dan Broglie
B. Pauli, Neils Bohr, dan de Broglie
C. Rutherford, de Broglie, dan Hund
D. Schrodinger, de Broglie, dan Heisenberg
E. Dalton, de Broglie, dan Heisenberg

6. Model matematika yang diajukan oleh Schrodinger menyatakan persamaan ….


A. energi potensial elektron
B. energi total elektron
C. energi kinetik elektron
D. pergerakan atom dalam ruang
E. energi antaraksi antara elektron dan inti

7. Definisi yang tepat tentang orbital adalah ….


A. lintasan elektron dalam mengelilingi inti atom
B. kebolehjadian ditemukannya elektron dalam atom
C. tempat elektron dalam mengelilingi inti atom
D. bentuk lintasan elektron mengelilingi inti atom
E. jenis-jenis elektron dalam suatu atom

8. Bilangan kuantum utama menurut teori atom mekanika kuantum menyatakan ….


A. energi atom hidrogen
B. tingkat energi elektron dalam atom
C. kecepatan pergerakan elektron
D. kedudukan elektron terhadap elektron lain
E. keadaan elektron tereksitasi

9. Bilangan kuantum magnetik menurut teori atom mekanika kuantum menentukan ….


A. tingkat energi elektron
B. arah putaran elektron
C. peluang menemukan elektron
D. orientasi orbital dalam ruang
E. bentuk orbital

10. Bilangan kuantum azimut menurut teori atom mekanika kuantum menentukan ….
A. tingkat energi elektron
B. arah putaran elektron
C. peluang menemukan elektron
D. orientasi orbital dalam ruang
E. bentuk orbital

11. Bilangan kuantum spin menunjukkan ….


A. arah putaran elektron mengelilingi inti
B. arah putaran elektron pada porosnya
C. orientasi orbital dalam subkulit
D. arah putaran inti atom pada porosnya
E. kedudukan elektron dalam atom

12. Bentuk orbital ditentukan oleh bilangan kuantum ….


A. n
B. m
C. l
D. s
E. m dan l

13. Orbital-s berbentuk bola. Hal ini disebabkan oleh ….


A. bentuk kerapatan elektron di dalam atom
B. aturan dalam teori atom mekanika kuantum
C. subkulit berharga nol
D. bilangan kuantum magnetik nol
E. bilangan kuantum spin berharga ½

14. Untuk n = 3, memiliki bilangan kuantum azimut dan subkulit ….


A. 0(s)
B. 1(p)
C. 2(d)
D. 0(s), 1(p)
E. 0(s), 1(p), 2(d)

15. Jumlah orbital dalam suatu atom yang memiliki empat kulit (n = 4) adalah ….
A. 8
B. 12
C. 16
D. 20
E. 32

16. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni orbital dengan n = 3 adalah ….
A. 8
B. 9
C. 10
D. 18
E. 32

17. Jumlah orbital dalam subkulit 2p adalah ….


A. 2
B. 4
C. 6
D. 10
E. 14

18. Jumlah maksimum elektron yang dapat menghuni subkulit d adalah ….


A. 2
B. 6
C. 10
D. 14
E. 18

19. Jumlah maksimum elektron dalam subkulit f adalah ….


A. 2
B. 6
C. 10
D. 14
E. 18

20. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Ne dengan nomor atom 10 adalah ….
A. 2
B. 3
C. 5
D. 7
E. 10

21. Jumlah orbital yang terdapat dalam atom Mn dengan nomor atom 25 adalah ….
A. 4
B. 7
C. 10
D. 13
E. 15

22. Bilangan kuantum yang tidak diizinkan menurut aturan Pauli adalah ….
A. n = 3, l= 0, m= 0, dan s =+ ½
B. n = 3, l= 1, m = 1, dan s = –½
C. n = 3, l= 2, m = –1, dan s =+½
D. n = 3, l=1, m = 2, dan s = –½
E. n = 3, l = 2, m = 2, dan s = +½

23. Berikut ini yang berturut-turut merupakan bilangan kuantum n, l , m, dan s yang
menerangkan konfigurasi elektron terluar atom 5B pada keadaan dasar adalah ….
A. 2, 1, –1, ½
D. 2, 0, 0, ½
B. 2, 1, 0, ½
E. Opsi (a), (b), (c) benar
C. 2, 1, +1, ½

24. Bilangan kuantum yang diizinkan menurut aturan Pauli adalah ….


A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = +½
B. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = –½
C. n = 2, l = 2, m = –1, dan s = +½
D. n = 2, l = 1, m = 2, dan s = +½
E. n = 2, l = 2, m = 2, s = +½

25. Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6. Harga keempat bilangan kuantum
elektron valensi dari atom X adalah ….
A. n = 2, l = 0, m = 0, dan s = –½
B. n = 2, l = 1, m = 1, dan s = –½
C. n = 3, l = 0, m = 0, dan s = +½
D. n = 3, l = 1, m = –1, dan s = +½
E. n = 3, l = 2, m = 0, dan s = +½

26. Diagram tingkat energi orbital untuk atom hidrogen adalah ….


A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d < 4s
B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s
C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s
D. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 3d = 4s
E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s

27. Diagram tingkat energi atom berelektron banyak menurut aturan aufbau adalah ….
A. 1s < 2s < 2p < 3s < 3p < 4s < 3d
B. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 4s
C. 1s < 2s = 2p < 3s = 3p = 3d < 4s
D. 1s = 2s < 2p = 3p < 3d = 3f < 4s
E. 1s = 2s = 2p = 3s = 3p = 3d = 4s

28. Konfigurasi elektron yang tidak sesuai dengan aturan Hund adalah ….
A. 1s2
B. 1s2 2s2 2px1
C. 1s2 2s2 2px1 2py2
D. 1s2 2s1
E. 1s2 2s2 2pz1

29. Andaikan larangan Pauli membolehkan terdapat tiga elektron dalam satu orbital, seperti
berikut:
1. 1s3;
2. 1s3 2s3 2p6;
3. 1s3 2s3 2p9;
4. 1s3 2s3 2p9 3s3.
Konfigurasi elektron gas mulia adalah ….
A. 1, 2, 3
B. 1, 3
C. 2, 4
D. 3
E. 1, 4

30. Unsur 19K memiliki konfigurasi elektron ….


A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4d1
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d5
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s2
31. UMPTN 99/A:
Nomor atom unsur X sama dengan 26. Konfigurasi elektron ion X3+ adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d6 4s2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5

32. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari atom 29Cu adalah ….
A. [Ar]18 3d9 4s2
B. [Ar]18 4s2 3d9
C. [Ar]18 3d10 4s1
D. [Ar]18 3d5 4s2 4p4
E. [Ar]18 3d6 4s2 4p3

33. Konfigurasi elektron pada keadaan dasar dari ion 26Fe3+ adalah ….
A. [Ar]18 3d3 4s2
B. [Ar]18 3d6 4s2
C. [Ar]18 3d5
D. [Ar]18 3d4 4s1
E. [Ar]18 3d6

34. Nomor atom belerang adalah 16. Dalam ion sulfida, S2–, konfigurasi elektronnya adalah
….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2

35. Konfigurasi elektron yang lebih stabil adalah ….


A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d5 4s2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d4 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d6
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4 4s1
E. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 4s2

36. Jika unsur M dapat membentuk senyawa M(HSO4)2yang stabil maka konfigurasi elektron
unsur M adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p4
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p4

37. Jumlah elektron valensi dari unsur dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1 adalah
….
A. 1
B. 3
C. 5
D. 7
E. 8

38. Jumlah elektron valensi untuk atom dengan konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10
4s2 4p5 adalah ….
A. 1
B. 3
C. 5
D. 7
E. 8

39. UMPTN 97/A:


Masing-masing unsur P, Q, R, S, dan T berikut ini memiliki konfigurasi elektron berikut:
P : 1s2 2s2 2p6 3s2
Q: 1s2 2s2 2p6 3s1
R : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
S : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s2
T : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 3d10 4s2 4p6 5s2
Pasangan yang merupakan unsur-unsur dari satu golongan yang sama adalah ….
A. P dan T
B. P dan Q
C. P dan S
D. P dan R
E. S dan T

40. UMPTN 97/C:


Di antara unsur-unsur 4A, 12B, 18C, dan 16D yang terletak dalam golongan yang sama pada
tabel periodik adalah ….
A. A dan B
B. A dan C
C. B dan C
D. B dan D
E. A dan D

41. Konfigurasi elektron ion L3+ adalah sebagai berikut. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3
Pada sistem periodik atom unsur L terletak pada ….
A. periode ke-3 golongan VIA
B. periode ke-3 golongan VIIA
C. periode ke-4 golongan IVB
D. periode ke-4 golongan VIA
E. periode ke-4 golongan VIB

42. Unsur X berada dalam golongan IIA periode ke-4.


Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0
43. Unsur X berada dalam golongan IA periode ke-4.
Konfigurasi elektron unsur tersebut adalah ….
A. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1
B. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
C. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2
D. 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
E. 1s2 2s2 2p4 3s2 3p6 3d2 4s0

44. Pasangan ion-ion berikut yang keduanya memiliki konfigurasi elektron tidak sama adalah
A. Mg2+ dan Na+
B. N– dan F+
C. O– dan Na+
D. O2– dan Mg2+
E. Ne+ dan O–

45. UMPTN 95/C:


Unsur X termasuk golongan oksigen, tidak dapat membentuk senyawa atau ion ….
A. X2– D. XH3
B. H2X E. ZnX
C. XO42–

46. UMPTN 95/A:


Unsur X memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 dapat bereaksi dengan unsur Y yang
terletak pada golongan oksigen membentuk senyawa ….
A. XY
B. X2Y
C. X2Y3
D. X3Y
E. XY2

47. Unsur M memiliki konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p6 3s2 3p1. Senyawa yang dapat
dibentuk dengan atom klor dari unsur tersebut adalah ….
A. MCl
B. MCl2
C. MCl3
D. MCl4
E. MCl5

48. UMPTN 96/A:


Unsur X memiliki nomor atom 20. Senyawa garamnya jika dipanaskan akan menghasilkan
gas yang dapat mengeruhkan air barit (BaCl2). Rumus senyawa garam itu adalah ….
A. X2SO4
B. XSO4
C. X2CO3
D. XCO3
E. XCl2

49. UMPTN 98/B:


Unsur X terdapat dalam golongan karbon dan unsur Y memiliki nomor atom 17. Senyawa
yang dapat terbentuk dari kedua unsur tersebut adalah ….
A. XY
B. X2Y
C. XY2
D. XY3
E. XY4

50. UMPTN 98/B:


Suatu unsur X memiliki konfigurasi elektron 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3. Rumus senyawa yang
mungkin akan terbentuk antara unsur X dengan kalsium (20Ca) adalah ….
A. CaX
B. Ca2X
C. CaX2
D. Ca2X3
E. Ca3X2

B. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar.


1. Dalam hal apakah model atom bohr berbeda dengan model atom mekanika kuantum?
2. Apakah yang dapat diketahui tentang keberadaan elektron dalam dengan model atom
mekanika kuantum?
3. Tuliskan keempat bilangan kuantum yang digunakan dalam model atom mekanika
kuantum dan berikan uraiannya.
4. Tuliskan semua set keempat bilangan kuantum yang mungkin untuk elektron dalam orbital
3p.
5. Berapakah jenis orbital yang dihuni oleh elektron dengan bilangan kuantum n = 4, l = 1?
Berapakah jumlah orbital yang ditemukan di dalam atom K?
6. Tuliskan bilangan kuantum untuk setiap elektron yang ditemukan dalam atom oksigen.
Contohnya, bilangan kuantum untuk satu elektron dalam 2 s adalah: n = 2; l = 0; m = 0; s = +
½.
7. Bilangan kuantum yang mengkarakterisasi elektron pada tingkat energi terendah dari atom
hidrogen adalah n = 1; l = 0, m =0; dan s = +½. Eksitasi elektron dapat mempromosikan ke
tingkat energi lebih tinggi. Set bilangan kuantum manakah yang dilarang untuk elektron
tereksitasi?
a. n = 1, l = 0, m = –1, s = +½
b. n = 3, l = 1, m = 0, s = +½
c. n = 3, l = 2, m = –2, s = –½
d. n = 7, l = 4, m = –2, s = +½
8. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap atom berikut:
a. 13Al27 d. 20Ca40
b. 16 S32 e. 22Ti48
c. 18Ar40
9. Tuliskan konfigurasi elektron untuk setiap ion berikut:
a. N3– d. Cl–
b. Mg2+ e. Sc3+
c. Al3+
10. Manakah konfigurasi elektron yang dibolehkan dan yang dilarang menurut aturan Pauli?
a. 1s2 2s1 2p3 d. 1s2 2s2 2p5
b. 1s2 2s2 2p4 e. 1s2 2s2 2p2
c. 1s2 2s3 2p3 f. 1s2 2s2 2p6 3s1 3d9
11. Andaikan bilangan kuantum spin memiliki tiga harga yang dibolehkan (s = 0, + ½ , –½).
Tuliskan nomor atom unsur neon.
12. Dalam hal apakah orbital 1s dan 2s berbeda dan keduanya mirip?
13. Mengapa pada periode pertama hanya tedapat 2 unsur; periode kedua dan ketiga 8 unsur;
pada periode keempat dan kelima 18 unsur; dan pada periode keenam 32 unsur? Jelaskan.
14. Bagaimanakah cara untuk menentukan golongan dan periode unsur-unsur golongan
utama, transisi dan transisi dalam?
15. Jika ditemukan unsur dengan nomor atom 121, pada golongan dan periode berapakah
unsur tersebut ditempatkan dalam sistem periodik?
Kunci Jawaban
I. Pilihan ganda
1. D 11. B 21. D 31. E 41. E
3. B 13. C 23. E 33. B 43. A
5. D 15. C 25. B 35. A 45. D
7. B 17. C 27. A 37. B 47. C
9. D 19. D 29. D 39. A 49. E
II. Esai
1. Posisi elektron dalam atom. Bohr menyatakan elektron mengelilingi inti dengan jarak
tertentu, sedangkan teori mekanika kuantum menyatakan posisi elektron dalam atom tidak
dapat dipastikan, yang dapat diketahui hanya daerah kebolehjadian menemukan elektron.
3. • bilangan kuantum utama (n) menyatakan bentuk Orbital
• bilangan kuantum azimut (l) menyatakan bentuk orbital
• bilangan kuantum magnetik (m) menyatakan bentuk orbital
• bilangan kuantum spin (s) menyatakan bentuk orbital
5. • tiga (4px, 4py, dan 4pz)
• 10 orbital
7. a, karena bilangan kuantum spin tidak mungkin.
9. N3– : 1s2 2s2 2p6
Mg2+: 1s2 2s2 2p6
Al3+ : 1s2 2s2 2p6
Cl– : [Ne]10 3s2 3p6
Sc3+ : [Ne]10 3s2 3p6
11. Ne = 1s
1s3 2s3 2p9
13. Karena tingkat energinya berbeda. Untuk n = 1 hanya ada l= 0 (2 elektron)
n = 2 l= 0,1 (8 elektron)
n = 3 l= 0, 1, 2 (18 elektron)
n = 4 l= 0, 1, 2, 3 (32 elektron)
15. Golongan 3B, periode 8.

Anda mungkin juga menyukai