Anda di halaman 1dari 4

Merangkum Materi Dikpus

1. KAT ITB adalah kegiatan pendidikan dan orientasi mahasiswa baru yang bertujuan
memperkenalkan KM ITB kepada mahasiswa baru dengan melibatkan elemne KM ITB dan
untuk memenuhi profil RUK KM ITB untuk mahasiswa baru tingkat 1 dan mahasiswa yang telah
menyelesaikan tingkat 1.
2. OSKM adalah rangkaian yang berfokus pada penyambutan mahasiswa dan diharapkan sebagai
wadah kolaborasi yang melibatkan seluruh KM ITB, RUK KM ITB, mengenalkan mahasiswa
baru.
3. Visi KAT ITB 2019
“ KAT ITB sebagai sarana inisiasi semangat bermimpi untuk Indonesia ”
- Inisiasi : diharapkan KAT bisa memantik mahasiswa untuk mencari tau lebih dalam pada
wadah lainnya.
- Mimpi : dibagi menjadi 2, yaitu ambisi (kita ikut berpartisipasi aktif dalam mewujudkan
mimpi tsb) dan aspirasi (kita tidak ikut dalam mewujudkan mimpi tsb)
- Semangat bermimpi : penambahan kata semangat menegaskan kepada ambisi yang
didasarkan oleh keinginan sendiri dan ada kemungkinan untuk direalisasikan.
4. Misi KAT ITB 2019’
- Meningkatkan semangat bermimpi sebagai sarana pemacu aktualisasi diri
- Menanamkan semangat pergerakan untuk membantu pembangunan berkelanjutan di
Indonesia
- Memperkenalkan ragam kegiatan KM ITB sebagai sarana pengembangan mahasiswa
- Menjalin kolaborasi antara elemen internal maupun eksternal KM ITB dalam
pelaksanaan kaderisasi
- Membentuk panitia yang memilik nilai teladan sebagai pelaku kaderisasi
5. Tiga tahap untuk merumuskan mimpi
- Mengenali diri
Tau potensi, sadar tanggung jawab sendiri
- Mengenali lingkungan
Mengerti kondisi realita dan potensi lingkungan
- Memiliki mimpi dan memetakan langkah
6. Mengenali diri
- Pendidikan (Menurut Ki Hajar Dewantara) adalah seluruh daya dan upaya untuk
memajukan tumbuhnya budi pekerti, pikiran dan tenaga manusia.
- Konsep pendidikan yang baik menurut Ki Hajar Dewantara
 Pendidikan harus menjadi pembebas manusia untuk hidup dan memilih (diharapkan
secara mandiri untuk menentukan apa yang kita butuhkan)
 Pendidikan harus tidak terpisahkan dari pertumbuhan budaya setempat (karena
pendidikan diharapkan menjadi pemecah masalah yang ada di lingkungan)

Sindy Febrianti / 10318050


- Tri Dharma Perguruan Tinggi (aktivitas dasar yang harus dilakukan di perguruan tinggi)
1. Pendidikan dan pengajaran
2. Penelitian dan pengembangan
3. Pengabdian kepada masyarakat (perguruan tinggi memiliki tugas membentuk
manusia yang susila dan demokrat)
Disebut manusia yang susila dan demokrat ketika punya 3 hal :
 Memiliki inisiatif tanggung jawab atas kesejahteraan masyarakat
 Cakap dan mandiri dalam memelihara ilmu dan pengetahuan
 Cakap mengampu jabatan dalam masyarakat
7. Self Exploration (mengeksplorasi diri)
1. Kenali diri sendiri untuk kondisi saat ini.
- The best moment in life?
- The lowest moment in life ?
- Pengalaman paling berkesan yang dapat diambil hikmahnya
2. Social style mode
- Dibagi menjadi empat kuadran (tes kepribadian)
3. Refleksi diri untuk future state
- Apa yang dilakukan untuk masa depan
8. Peran insan akademis
- Mengembangkan diri sehingga menjadi tanggap dan cakap dan mampu menghadapi
tantangan masa depan bangsa
- Selalu membela kebenaran ilmiah sesuai dengan letak ilmu sendiri.
9. Identitas mahasiswa
Keadaan yang membedakan mahasiswa dengan orang non mahasiswa
- Posisi
Mahasiswa adalah civitas perguruan tinggi tapi mahasiswa juga bagian dari masyarakat
yang menerima kesempatan lebih untuk mengenyam perguruan tinggi
- Potensi
 Hardskill
 Softskill
 Fasilitas
Punya kesempatan lebih dalam mengenyam pendidikan, harus memanfaatkan
kesempatan tersebut.
- Peran (Perilaku yang diharapkan dimiliki oleh mahasiswa)
Dua peran di OSKM 2019
a. Insan yang mampu memproyeksikan kondisi masa depan indonesia yang lebih baik.
b. Insan yang terus mendidik dirinya agar dapat mewujudkan mimpi untuk Indonesia
10. Mengenali Lingkungan
- Anggota KM ITB adalah seluruh mahasiswa S1 ITB

Sindy Febrianti / 10318050


- Tujuh budaya kampus
1. Integritas
2. Peduli lingkungan
3. Kajian
4. Apresiasi
5. Berhimpun
6. Berfikir kritis selektif
7. Berkarya
- Elemen penyusun KM ITB
 Kongres
Lembaga legislatif di KM ITB menurut konsepsi KM ITB sebagai perwujudan
tertinggi kedaulatan KM ITB. (Masing – masing HMJ berhak mengirimkan
perwakilannya, biasa disebut sebagai senator)
 Kabinet KM ITB
- Badan eksekutif di tingkat pusat.
- Fungsi :
1. Dinamisasi kampus
2. Pemenuhan kebutuhan anggota
3. Pengkoordinasian HMJ dan unit
 HMJ
Memenuhi kebutuhan sektoral mahasiswa dalam bidang keilmuan
 UKM
Memenuhi kebutuhan mahasiswa dalam bidang minat dan bakat (agama, seni,
budaya, pendidikan, olahraga)
 MWAWM (Majelis Wali Amanat Wakil Mahasiswa)
Terdiri dari stakcholder cuma satu orang.
Memiliki peran :
1. Mewakili mahasiswa
2. Sumber informasi kajian
3. Berperan aktif mewakili aspirasi mahasiswa yang legal.
- Wadah pergerakan lain di KM ITB
1. Lingkar pergerakan
Metode :
 Sosmas (sosialisasi masyarakat)
 Sospol (sosialisasi politik)
 Karnov (karya inovasi)
2. Sekolah sektoral
a. Ksatria ganesha
Wadah pergerakan sospol (membuat kader – kader ITB yang mengetahui social
politik)

Sindy Febrianti / 10318050


b. DDAT
Latihan kaderisasi bagi ITB
c. DAT
Mengembangkan stockholder
d. SDP
Pelopor kemasyrakatan
e. Sekolah advokasi
Membentuk orang – orang yang paham advokasi dan kebijakan kampus
f. Baritra (barudak ITB juara)
11. Visi adalah hal yang mau dicapai dalam hidup / tujuan hidup.
12. Cara menetukan visi hidup : IKIGAI
1. What do you love
2. What are you good at
3. What the world need
4. What you can be paid for
13. Perumusan langkah bermimpi
- Orientasi KM ITB
 Menjadi wadah pengembangan dari mahasiswa (sebagai katalis-lebih cepat
bekembang)
 Mewujudkan karya nyata mahasiswa dalam menata kehidupan bangsa
 Menjadi wadah bagi upaya pemenuhan kebutuhan dasar mahasiswa yang meliputi
pendidikan, kesejahteraan dan aktualisasi diri.
14. Tools untuk merencanakan langkah – langkah untuk mencapai visi hidup : IDP (Individual
Development Plan)
15. Komponen IDP
1. Menentukan tujuan yang sudah didapat di IKIGAI
2. Menetukan bakat yang dimiliki
3. Menetukan kompetensi yang ingin dikembangkan
4. Menyusun perencanaan langkah yang akan dilakukan.
a. Goals : hal yang harus dicapai yang dapat menunjang visi hidup (tujuan)
b. Objective : hal – hal yang perlu dilakukan agar goals tercapai.
c. Resource require : sumber daya yang dibutuhkan
d. Measurement : parameter ketercapaian
e. Target date : target tanggal waktu sampai goals tersebut tercapai
16. Tools analisis masalah
1. Bertanya kenapa berulang kali hingga menemukan akar permasalahannya
2. Diagram pohon

Sindy Febrianti / 10318050

Anda mungkin juga menyukai