Geologi Kuarter bersama Ibu Dhita.

Perubahan plestosen ke holosen ditandai dengan adanya manusia Homo

Dampak Glasial dan Interglasial adalah naik dan turunnya muka air laut.

Dating Methods. Penggunaan isotop yang tidak stabil untuk menentukan umur batuan dan bisa
menentukan proses geologi yang terjadi.

Pada isotop yang stabil terjadi ‘fraksinasi’. Untuk memahami perubahan di atmosfer dan juga di biosfer,
dan komposisi mantel.

Skala waktu Geologi:

- Relative, menggunakan biostratigrafi.

- Absolute, menggunakan radioaktif
Digunakan Ru-Sr atau U-Th, C14 (Carbon dating) karena waktu paruh yang paling besar.
14
C t1/2 = 5730 tahun. Relative lebih pendek dibanding yang lain dan bisa digunakan untuk
Quarter.

Cosmic Radioation; berasal dari Matahari. Rasio Karbon makhluk hidup bernilai satu dan sama dengan
rasio carbon di atmosfer. Akan berkurang ketika mati karena ada peluruhan karbon.

Variasi yang dapat terjadi di C dating adalah bisa mendapatkan umur lebih muda (The Suess Effect) karena
adanya pembakaran bahan bakar fosil yang berlebih dan pengaruh bom atom amerika 1945, juga bisa
mendapat umur yang lebih tua (DeVries Event) karena adanya variasi atau anomaly di matahari.

Kedua variasi tersebut bisa dikalibrasi dengan Dendrochronology yaitu dari lingkar tahun di pohon, juga
ada rellback calibration. Aplikasi dari Carbon dating beragam yaitu untuk paleoklimatologi,
paleosirkulasi, paleoseismology, holosen stratigrafi, vulkanologi, arkeologi.

Isotop stabil yaitu yang tidak mudah meluruh