Anda di halaman 1dari 6

perkembangan.

Karena preadolesens memiliki keterampilan kognitif dan sosial yangmeningkat sehingga


dapat merencnakan aktifitas perkembangan.Dalam lingkungannya, anak diharuskan bekerja dan bermain
secara kooperatif dalamkelompok besar anak-anak dalam berbagai latar belakang budaya. Dalam proses
ini, anakmungkin menghadapi masalah kesehatan psikososial dan fisik (misalnya
meningkatnyakerentanan terhadap infeksi pernapasan, penyesuaian yang salah di sekolah,
hubungandengan kawan sebaya tidak adekuat, atau gangguan belajar). Perawat harus
merancangintervensi peningkatan kesehatan anak dengan turut mengkaji kultur yang berkembang pada
anak. Agar tidak terjadi konflik budaya terhadap anak yang akan mengakibatkantidak optimalnya
pegasuhan dan perawatan anak.

3.

Perawatan Menjelang Kematian

Perawat sebagai pelayan kesehatan memiliki peran yang sangat penting bagikeluaraga dan pasien yang
akan menjelang ajal.Seorang perawat harus dapat berbagi penderitaan dan mengintervensi pada saat
klien menjelang ajal untuk meningkatkankualitas hidup.Menjelang ajal atau kondisi terminal adalah
suatu proses yang progresi menujukematian berjalan melalui tahapan proses penurunan
fisik,psikososial,dan spiritual bagiindividu. Secara umum pengaplikasian caring pada klien menjelang ajal
berupa:

a.

Peningkatan kenyamanan

Kenyamanan bagi klien menjelang ajal termasuk pengenalan dan perbedaan distress(oncology society
and the American Nurses Association,1974). Hal hal yang harusdiperhatikan dalam peningkatan
kenyamanan:

Kontrol nyeri; Seluruh pelayan kesehatan dan keluarga harus dapat membantuklien mengatasi rasa
nyeri,karena nyeri dapat mempengaruhi klien dalammemenuhi kebutuhan istirahat tidur,nafsu
makan,mobilitas dan fungsi psikologis.

Ketakutan; Tenaga kesehatan dan keluarga harus dapat membantu klienmengurangi rasa ketakutan
terhadap gejala yang ditimbulkan seperti nyeriumum yang selalu datang setiap saat yang dapat
membuat sagala aktifitasterganggu.

Pemberian terapi dan pengendalian gejala penyakit; Pemberian terapimerupakan bagian yang dapat
mengurangi rasa tidak nyaman seperti rasa nyeri

dapat teratasi setelah pemberian terapi,pemberian chemotherapi,dan radiasidapat membantu


mengurangi penyebaran penyakit.

Higiene personal ; Pemenuhan kebersihan diri merupakan salah satu yangharus dipenuhi agar klien
merasa segar dan nyaman.

b.

Pemeliharaan Kemandirian

Adalah pilihan yang diberikan kepada klien menjelang ajal untuk memilih tempat perawatan dan
memberikan kebebasan sesuai kemampuan klien,karena sebagian besar klien menjelang ajal
menginginkan sebanyak mungkin mapan diri.Dalam pemeliharaan kemandirian dapat dilakukan bisa
perawatan akut dirumahsakit,ada juga perawatan dirumah atau perawatan hospice.1)

pemeliharaan kemandirian di rumah sakitKlien yang memilih tempat perawatan menjelang ajal dirumah
sakit diberikankebebasan sesuai kemampuan. Sikap perawat dalam pemeliharaan kemandirian dirumah
sakit :


Perawat harus mengimformasikan klien tentang pilihan

Perawat dapat memberikan dorongan dengan berpartisipasi dalam pembuatankeputusan untuk


memberikan rasa kontrol klien

Perawat tidak boleh memaksakan bantuan

Perawat memberikan dorongan kepada keluarga untuk memberikan kebebasanklien membuat


keputusan.2)

pemeliharaan kemandirian dirumah (perawatan hospice)Adalah perawatan yang berpusat pada keluarga
yang dirancang untuk membantuklien sakit terminal untuk dapat dengan nyaman dan mempertahankan
gayahidupnya senormal mungkin sepanjang proses menjelang ajal. Menurut Pitorak(1985)
mengambarkan komponen perawatan hospice sebagai berikut :

Perawatan dirumah yang terkoordinasi dengan pelayanan rawat jalan dibawahadministrasi rumah sakit

Kontrol gejala (fisik,sosiologi,fisiologi, dan spiritual ).

Pelayanan yang diarahkan dokter


Perawtan interdisiplin ilmu

Pelayanan medis dan keperawatan tersedia sepanjang waktu

Klien dan keluarga sebagai unit perawatan

Tindak lanjut kehilangan karena kematian

Penggunaan tenaga sukarela terlatih sebagai bagian tim

Penerimaan kedalam program berdasarkan pada kebutuhan perawatankesehatan ketimbang pada


kemampuan untuk membayar.

c.

Pencegahan Kesepian dan isolasi

Untuk mencegah kesepian dan penyimpangan sensori perawat menintervensi kualitaslingkungan. Hal-
hal yang dilakukan untuk mencegah kesepian dan isolasi.


Tempatkan pasien pada ruangan biasa ( bergabung dengan pasien lain) tidak perlu ruangan tersendiri,
kecuali pada keadaan kritis atau tidak sadar.

libatkan klien dalam program perawatan sesuai kemampuan klien, agar klienmerasa diperhatikan.

Berikan pencahayaan yang baik dan bisa diatur agar memberikan stimulusyang bermakna.

memberikan stimulus berupa gambar, benda yang menyenangkan, atau suratdari anggota keluarga.

Libatkan keluarga dan teman untuk lebih perhatian

Berikan waktu yang cukup kepada keluarga untuk menjenguk atau menemaniklien.

d.

Peningkatan ketenangan spiritual

Memberikan ketenangan spiritual mempunyai arti lebih besar dari sekedar kunjungrohani. Perawat
dapat memberikan dukungan kepada klien dalam mengekspresikanfilosofi kehidupan. Ketika kematian
mendekat, klien sering mencari ketenangandengan menganalisa nilai dan keyakinan yang berhubungan
dengan hidup dan mati.Perawat dan keluarga dapat membantu klien dengan mendengarkan dan
mendorongklien untuk mengekspresikan tentang nilai dan keyakinan, perawat dan keluargadapat
memberikan ketenangan spiritual dengan menggunakan keterampilankomunikasi, mengekspresikan
simpati, berdoa dengan klien.
e.

Dukungan untuk keluarga yang berduka

Dukungan diberikan agar keluarga dapat menerima dan tidak terbawa kedalamsituasi duka
berkepanjangan. Hal-hal yang dilakukan perawat, perhatikan

perawat harus mengenali nilai anggota keluarga sebagai sumber danmembantu mereka untuk tetap
berada dengan klien menjelang ajal.

mengembangkan hubungan suportif.

menghilangkan ansietas dan ketakutan keluarga

menetapkan apakah mereka/ kelurga ingin dilibatkan.

Anda mungkin juga menyukai