Anda di halaman 1dari 6

SMK NEGERI 1 SEMARANG No.

Job Sheet : 02/PDE-Smt1/18


PERALATAN
Mapel : Hari/Tanggal :
BERTENAGA
Nama : Nilai :
(POWER TOOLS)
Kelas/No Abs. : Paraf Guru :

A. TUJUAN
Setelah melakukan praktik, diharapkan siswa dapat :
1. Mengenal peralatan bertenaga (power tools).
2. Mengetahui bagian-bagian dari setiap peralatan bertenaga (power tools).
3. Mengetahui fungsi penggunaan peralatan bertenaga (power tools).
4. Memahami penggunaan peralatan bertenaga (power tools) pada pekerjaan elektromekanik

B. TEORI DASAR
Power tool / peralatan bertenaga adalah peralatan yang dioperasikan tidak dengan tenaga
manusia namun dioperasikan dengan menggunakan listrik, angin, hidrolis. Untuk membantu
pekerjaan elektromekanik.
Peralatan bertenaga terdiri dari beberapa macam bentuk dan fungsinya juga berbeda-beda
menurut kebutuhan antara lain:
1. Mesin Bor
Mesin bor merupakan suatu alat pembuat lubang, alur atau bisa untuk peluasan dan
penghalusan suatu lubang yang efisien. Sebagai pisau penyayatnya pada mesin bor ini
dinamakan mata bor yang mempunyai ukuran diameter yang bermacam - macam. Di dalam
pekerjaan mengebor atau peluasan lubang benda kerja dengan mesin bor, hal-hal yang perlu
diperhatikan adalah : kelengkapan mesin bor (misal: ragum bor, kunci rahang bor, pengukur
diameter mata bor, dan lain-lain) ; pelumasan; jenis bahan yang akan dibor; arah putaran dan
kecepatan putaran mesin bor; dan pencegahan kecelakaan.
Ada dua macam tipe mesin bor yang digunakan pada pekerjaan mekanik elektro.
Pertama jenis mesin bor listrik tangan (pistol) yang biasanya digunakan pada pekerjaan labil
atau untuk pengerjaan benda kerja yang relatif ringan atau dengan ketebalan tipis. Kedua,
mesin bor tetap yang biasanya digunakan untuk pengerjaan benda kerja yang relatif lebih
berat. Untuk jenis mesin bor ini dapat dibedakan menjadi beberapa tipe mesin bor, antara lain
: mesin bor meja, mesin bor tiang, mesin bor tegak, mesin bor radial, mesin bor horisontal
jenis meja, mesin bor berporos majemuk dan mesin bor koordinat. Komponen penting suatu
mesin bor adalah mata bor. Mata bor adalah alat pembuat lubang atau alur yang efisien.
Macam-macam ukuran mata bor terbagi dalam beberapa jenis, antara lain dalam satuan inchi,
yaitu dari 1/64” sampai 3/8”. Dalam satuan milimeter dengan setiap kenaikan bertambah 0,5
mm dengan nomor dari 80 – 1 dengan ukuran 0,0135 – 0,228”, tanda huruf A s.d Z dengan
ukuran 0,234-0,413”.
Jenis-jenis mata bor pada proses pengeboran adalah sebagai berikut :
1) Bor senter (untuk pahat lubang)
2) Bor spiral dua alur (bor spiral dengan saluran pendingin)
3) Bor ujung rata
4) Bor alur (bor spiral bertingkat)
5) Peluas standar (bor kontersing)
6) Peluas ujung (bor mahkota)
Adapun cara menggunakan mesin bor dapat dijelaskan sebagai berikut :
 Membuat titik pusat lubang pengeboran dengan paku sebagai penandaan sehingga ujung
pusat mata bor lebih mudah menemukan jalurnya.
 Mengikat benda kerja dengan kuat terhadap benda kerja
 Menggunakan stopper penghantar yamg baik pada meja kerja.permukaan yang kurang
halus akan mempengaruhi posisi center pengeboran.
 Memastikan bahwa mata bor terikat kuat dan benar pada rumah mata bor.
 Selalu menggunakan mata bor yang masih tajam.

2. Mesin Gerinda
Mesin gerinda adalah suatu alat yang banyak digunakan untuk penghalusan benda kerja
atau untuk penajaman alat-alat perkakas, misalnya mata bor, pahat, penggores, jangka tusuk,
dan sebagainya. Yang perlu diperhatikan dalam pemakaian mesin gerinda adalah jenis
permukaan batu gerinda yang digunakan. Untuk permukaan kasar biasanya digunakan untuk
penghalusan awal, sedangkan batu gerinda dengan permukaan halus digunakan untuk
penghalusan atau pengasahan penajaman mata bor atau lainnya. Kecepatan putar mesin
gerinda biasanya sudah tetap, dengan sumber tegangan 3 phasa dengan daya listrik antara 1.5
PK S.d. 2,5 PK.

3. Jigsaw
Mesin jigsaw adalah mesin gergaji yang bergerak naik turun, biasa digunakan untuk
memotong kayu terutama untuk membentuk potongan yang berlekuk-lekuk. Karena
blade/pisau nya yang tipis mesin potong ini kurang cocok untuk memotong papan tebal karena
akan menghasilkan potongan yang kurang rata. Jika kamu ingin memotong triplek tebal
dengan bentuk lingkaran atau oval, mesin ini akan sangat membantu.
Mesin jigsaw terdapat beberapa jenis pisau/mata gergaji, ada yang halus kasar dan
lain-lain tergantung penggunaan. Mata pisau kasar menghasilkan potongan yang cepat tetapi
kurang rapi, sebaliknya mata pisau halus menghasilkan potongan yang lebih halus/rapi tetapi
akan lebih memakan waktu.

4. Las listrik.
Las busur listrik umumnya disebut las listrik adalah salah satu cara menyambung
logam dengan jalan menggunakan nyala busur listrik yang diarahkan ke permukaan logam
yang akan disambung. Pada bagian yang terkena busur listrik tersebut akan mencair, demikian
juga elektroda yang menghasilkan busur listrik akan mencair pada ujungnya dan merambat
terus sampai habis. Logam cair dari elektroda dan dari sebagian benda yang akan disambung
tercampur dan mengisi celah dari kedua logam yang akan disambung, kemudian membeku
dan tersambunglah kedua logam tersebut. Mesin las busur listrik dapat mengalirkan arus
listrik cukup besar tetapi dengan tegangan yang aman (kurang dari 45 volt). Busur listrik yang
terjadi akan menimbulkan energi panas yang cukup tinggi sehingga akan mudah mencairkan
logam yang terkena. Besarnya arus listrik dapat diatur sesuai dengan keperluan dengan
memperhatikan ukuran dan type elektrodanya.

5. Kompresor
Adalah alat bantu yang bisa bekerja dalam pengisian angin atau bisa juga di
manfaatkan untuk memberikan bantuan pada pembuatan alat sesuai dengan kebutuhan dan
pembuatan alat tersebut. Compressor ini juga bisa digunakan sebagai alat dalam pengecetan
dengan menggunakan alat yang sering disebut spray gun.
Pada mesin Compressor terdapat alat pengukur tekanan udatra, yaitu alat yang
digunakan sebagai penunjuk tegangan atau tekanan udara yang ada pada kompresor, alat ini
merupakan penunjuk yang sensitif. Presure ini bukan hanya terdapat pada kompresor saja
tetapi pada alat lain yang kegunaannya untuk mengisi atau memerlukan penunjuk dalam hal
tekanan baik itu tekanan air, udara, maupun gas.
C. ALAT DAN BAHAN
1. Alat
- Mesin Bor
- Mesin Gerinda
- Jigsaw
- Las listrik
- Kompresor
2. Bahan
-

D. KESELAMATAN KERJA
1. Menggunakan pakaian kerja (wearpack) dengan baik dan benar.
2. Menggunakan alat praktik sesuai fungsinya.
3. Meletakkan alat dan bahan pada tempat yang aman dan sesuai tempatnya.
4. Dilarang bergurau saat praktek berlangsung.

E. LANGKAH KERJA
1. Siapkan peralatan yang dibutuhkan.
2. Tentukan lokasi praktik yang baik.
3. Ambilah Tespen
4. Amatilah secara seksama
5. Gambarlah alat yang anda amati pada tabel kerja
6. Tulislah bagian-bagiannya dalam tabel kerja
7. Uraikan fungsi alat pada table kerja
8. Letakkan alat setelah selesai diamati secara terpisah
9. Ulangi langkah kerja no. 4 sampai dengan no. 8 untuk alat
10. Ulangi langkah kerja no. 4 sampai dengan no. 8 untuk alat gerinda
11. Ulangi langkah kerja no. 4 sampai dengan no. 8 untuk alat jigsaw
12. Ulangi langkah kerja no. 4 sampai dengan no. 8 untuk alat las listrik
13. Buatlah kesimpulan pengamatan
14. Rapikan alat dan Kembalikan ke tempat semula.
15. Buatlah laporan.
F. HASIL PRAKTIK
1. TABEL KERJA
No Nama Gambar Bagian-bagian Fungsi
G. PERTANYAAN
1. Power Tools merupakan peralatan yang digunakan dalam kegiatan praktik maupun lapangan,
coba anda definisikan yang dimaksud dengan power tools!
2. Alat kerja bertenaga merupakan peralatan kerja yang menggunakan tenaga listirk, coba anda
klasifikasikan yang termasuk dalam alat kerja tangan ( min 3 )!
3. Sebutkan jenis-jenis mata bor serta penggunaannya!
4. Sebutkan dan jelaskan bagian – bagian mesin jigsaw!
5. Apa fungsi dari kompresor?
H. KESIMPULAN

Anda mungkin juga menyukai