Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh
Puji syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena telah
melimpahkan rahmat berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah kami yang berjudul “Berpikir Seperti Seorang Ekonom”.
Makalah yang telah terselesaikan secara maksimal ini dan terimakasih atas bantuan
anggota anggota nya yang telah ikut menyelesaikan makalah. Terlepas dari semua itu
kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat
maupun tata bahasanya.oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima saran dan
kritik dari ibu dosen agar kami dapat memperbaiki makalah agar benar.
Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang ini dapat bermanfaat bagi
pembacanya.
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
Setiap bidang ilmu pengetahuan memiliki bahasa dan cara berpikirnya sendiri. Pakar matematika
berbicara tentang aljabar, integral, dan trigonomi. Fisikawan berbicara tentang partikel sub-atom
sampai dengan perilaku materi alam semesta secara keseluruhan. Psikolog berbicara tentang
identitas diri, perilaku, fungsi mental, dan proses mental manusia. Begitu pula dalam ilmu
ekonomi. Dalam ilmu ekonomi membicarakan tentang penawaran, permintaan, elastisitas, dll.
Di era globalisasi saat kebutuhan manusia semakin tidak terbatas. Hal ini terjadi karena
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang pesat dan menyebabkan
manusia dituntut untuk mengikuti perkembangan tersebut. Namun, penghasilan dari beberapa
orang tidak sebanding dengan kebutuhan mereka. Untuk mengatasi hal tersebut, dibutuhkan
pemikiran secara ekonomis agar semua kebutuhan mereka dapat terpenuhi tanpa mengeluarkan
pengorbanan yang melebihi batas kemampuan mereka. Dengan berpikir seperti seorang ekonom,
seseorang bisa menghemat pengeluarannya dengan menggunakan skala prioritas atau
mendahulukan kebetuhan yang paling penting.
PEMBAHASAN