Anda di halaman 1dari 2

BAB 2 BERPIKIR SEPERTI EKONOM

1. Ekonom sebagai ilmuan


Cara ekonom dalam menerapkan logika ilmiah unyuk meneliti bagaimana perekonomian
bekerja yaitu:
a. Metode ilmiah: observasi, teori, dan observasi Lagi. Keadaan saling memengaruhi
antara teori dan observasi juga terjadi dalam ilmu ekonomi. Walaupun para ekonom
menggunakan teori dan observasi seperti para ilmuwan lainnya, mereka menghadapi
rintangan yang menyebabkan tugas mereka sangat menantang; Eksperimen sering kali
sulit dilakukan dalam ilmu ekonomi.
b. Perananan asumsi asumsi. Para ekonom membuat asumsi asumsi untuk alasan yang
sama. Asumsi asumsi dapat menyederhanakan dunia yang kompleks dan
menjadikannya lebih mudah dipahami.
c. Model model ekonomi. Para ekonom juga menggunakan model-model untuk
mempelajari dunia, namun bukan dengan menekan plstik. Model-model yang mereka
gunakan sebagian besar tersusun atas diagram diagram dan persamaan persamaan.
d. Model pertama: diagram aliran sirkuler. Dalam model ini, perekonomian
disederhanakan untuk mencakup hanya dua jenis pembuat keputusan rumah tangga
dan perusahan
e. Model kedua, Batas Kemungkinan Prodeksi. Walaupun perekonomian sesungguhnya
menghasilkan ribuan barang dan jasa, tetapi juga harus mempunyai batasan. Batas
kemungkinan produksi memperlihatkan trade-off antara keluaran barang barang yang
berbeda pada waktu tertentu, namun trade off ini bisa berubah setiap saat. Batas
kemungkinan produksi menyederhanakan perekonomiannya yang kompleks untuk
menyoroti dan menjelaskan beberapa pemikiran dasar yaitu kelangkaan, efisiensi,
trade-off, biaya kesempatan dan pertumbuhan ekonomi.
f. Ekonomi mikro dan makro. Ekonomi mikro mempelajari pembuatan keputusan oleh
rumah tangga dan perusahaan serta interaksi diantara keduanya di pasar. Ekonomi
makro mempelajari kekuatan kekuatan dan kecenderungan kecenderungan yang
memengaruhi perekonomian secara keseluruhan.
2. Para ekonom mencoba menjelaskan subjek yang mereka kaji dengan objektivitas seorang
ilmuwan. Seperti semua ilmuwan, mereka membuat asumsi asumsi yang tepat dan
membangun model model yang disederhanakan dalam rangka untuk memahami dunia
disekeliling mereka. Dua model sederhana dalam perekonomian adalah diagram aliran
sirkuler dan batas kemungkinan produksi.
3. Ekonom sebagai penasihat Kebijakan
Ketika para ekonom mencoba menjelaskan apa yang terjadi, mereka bertindak sebagai
ilmuwan. Ketika mereka mencoba untuk memperbaikinya, mereka bertindak sebagai
penasihat kebijakan.
4. Pada ekonom sebagai penasihat mencakup hal berikut: 1) analisis positif versus analisis
normatif. Secara khusus pernyataan positif tentang bagaimana cara dunia bekerja
mempengaruhi pernyataan normatif tentang jenis kebijakan seperti apa yang paling
sesuai. 2) Para ekonom di Washington. Pemikiran pemikiran para ekonom dan filsuf
politik, baik benar maupun salah, jauh lebih kuat dari umunya diyakini. Sesungguhnya,
dunia sangat diatur oleh pemikiran pemikiran ini. Orang orang yang berpikir praktis, yang
percaya bahwa mereka cukup bebas dari pengaruh pengaruh intelektual, biasanya yang
sedang berkuasa, yang mendengar suara suara diudara, sedang menyaring kegilaan dari
beberapa penulis akademis beberapa tahun sebelumnya. 3) Mengapa nasihat dari para
ekonom tidak selalu diikuti. Sebagian ekonom yang memberikan nasihat kepada presiden
atau pemimpin terpilih lainnya mengetahui jika rekomendasinya tidak selalu diperhatikan.
Dalam hal ini, adanya rasa frustasi yang dialami menjadi lebih mudah untuk dipahami.
Proses pembuatan kebijakan ekonomi secara aktual dalam berbagai hal berbeda dengan
proses pembuatan kebijakan ideal seperti yang diasumsikan dalam buku buku teks ilmu
ekonomi.
5. Mengapa para ekonom tidak pernah sepaham
Alasan yang menjadi para ekonom tidak pernah sepaham yaitu: 1) Perbedaan perbedaan
dalam penilaian ilmiah. Ilmu ekonomi merupakan ilmu baru, dan masih banyak yang
harus dipelajari. Para ekonom kadang kadang berselisih paham karena mereka memiliki
dugaan dugaan yang berbeda mengenai keabsahan teori alternatif atau mengenai ukuran
parameter-parameter penting yang mengukur bagaimana variabel variabel dalam
perekonomian saling berkaitan. 2) perbedaan perbedaab dalam nilai. Para ekonom kadang
kadang memberikan saran yang saling bertentangan karena mereka memiliki nilai nilai
yang berbeda. Menyempurnakan ilmu ekonomi tidak akan mengungkapkan kepada kita
apakah Peter atau Paula yang membayar terlalu banyak. 3) Persepsi Versus Realitas

Anda mungkin juga menyukai