Anda di halaman 1dari 19

Pengenalan Sejarah Aksara Han melalui Flash Card QR Code sebagai Media

Pembelajaran

Bidang Kegiatan

PKM Penerapan Teknologi

Diusulkan Oleh:

1. Avita Aurlentine / 1213607004 / 2017


2. Siti Handayani / 1213617010 / 2017
3. Eka Rahmawati / 1213617006 / 2017
4. Anastasia Tialita Benita / 1213617007 / 2017
5. Kristi Julian / 1213617008 / 2017

PRODI PENDIDIKAN BAHASA MANDARIN

FAKULTAS BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA


JAKARTA TIMUR

2019

2
PENGESAHAN PROPOSAL PKM-PENERAPAN TEKNOLOGI

1. Judul Kegiatan : Pengenalan Sejarah Aksara Han


melalui Flash Card QR code
2. Bidang Kegiatan : PKM-T
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Avita Aurlentine
b. NIM : 1213617004
c. Jurusan : Pendidikan Bahasa Mandarin
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Jakarta
e. Alamat Rumah dan No.Telp/HP : Jalan Giro 1 Blok Q No. 23 Rt 001/010,
Pegangsaan Dua, Kelapa Gading,
Jakarta Utara 14250 / 081290623602
f. Email : Avita.aurlentine@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis :
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
b. NIDN/NIDK :
c. Alamat Rumah dan No.Telp/HP :
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemenristekdikti :
b. Sumber lain :
7. Jangka Waktu Pelaksanaan :

Jakarta, 10 Oktober 2019

Menyetujui
Koordinator Prodi Pendidikan Bahasa Ketua Pelaksana Kegiatan
Mandarin

Ayu Trihardini, M.A. Avita Aurlentine


NIP. 198211292008012011 NIM 1213617004

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping

3
Prof. Dr. Achmad Sofyan Hanif, M.Pd.
NIP. 19630917 198903 1 002
4
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ...................................................................................................

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................

DAFTAR ISI...................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................................

1.1 Latar Belakang .........................................................................................................


1.2 Rumusan Masalah .....................................................................................................
1.3 Tujuan Penulisan .......................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Aksara Han

BAB III METODE PELAKSANAAN

3.1 Pra Produksi


3.2 Produksi
3.3 Pasca Produksi

BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


4.2 Jadwal Kegiatan

LAMPIRAN

5
BAB I

PENDAHULUAN

6
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sejarah Aksara Han


Aksara Han sudah ada sejak beberapa ribu tahun yang lalu, dan pada saat itu
sudah terdapat tulisan-tulisan yang diukir pada tempurung kura-kura dan tulang-tulang
binatang, orang-orang menyebutnya jiaguwen. Bentuknya sangat berbeda dengan
Hanzi yang kita kenal saat ini dan sangat sulit untuk dipahami. Aksara pada jiaguwen
bentuknya mirip lukisan karena diadopsi langsung berdasarkan objek/benda yang
digambarkan, atau dengan kata lain dalam bentuk piktograf.
Pada masa Dinasti Han , 许慎 (Xu Shen) dalam bukunya yang berjudul 《说文
解字》menjelaskan mengenai teori dan penjelasan aksara, yang disebut 六书 (Liu Shu)
atau yang sering dikenal dengan enam kategori aksara, yang merupakan enam dasar
penciptaan 汉字(hanzi). Berikut adalah penjabaran mengenai 六书 (Liu Shu) atau enam
kategori aksara, yaitu:

1. Piktogram [ 象形字]

Piktogram atau Imajinasi bentuk, penciptaan aksara Han yaitu dengan

meniru bentuk dari benda sebenarnya. Misalnya adalah 日 (ri) yang bermakna

matahari dan 月 (yue) yang bermakna bulan. Aksara dapat menggambarkan

fenomena dari alam, orang, tumbuhan, hewan dan lain-lain. Berikut adalah
beberapa contoh lainnya dari pictogram:
 雨 (yu) = hujan, menggambarkan sebuah jendela yang mana itu bermakna

bahwa hujan telah terjadi di luar rumah.

 山 (shan) = gunung, menggambarkan tiga garis yang tinggi antara dua sisi luar

itu sama, dan sisi tengahnya berbeda.

 田 (tian) = sawah, menggambarkan bentuk persegi besar yang mana membagi

empat persegi di dalamnya yang terlihat seperti membentuk petak-petak


sawah.

 月 (yue) = bulan, menggambarkan bentuk bulan sabit yang memiliki titik-titik di

tengah-tengahnya.

7
 日 (ri) = matahari, menggambarkan bentuk sebuah bulatan yang mana itu

merupakan matahari dimana titik-titik di tengahnya adalah inti dari matahari itu
sendiri.

 木 (mu) = kayu, aksara ini membentuk seperti sebuah pohon.

 大 (da) = besar, menggambarkan seperti bentuk manusia yang sedang

membentangkan kedua tangannya lebar-lebar, seolah dari situ, manusia itu


seakan sedang mengukur sebuah benda yang bentuknya sangat besar sekali.

 人 (ren) = manusia / orang. Aksara ini menggambarkan orang, dan aksara

tersebut membentuk kedua kaki orang.

2. Ideogram [ 指事字]

Ideogram atau imajinasi hal, penciptaan aksaraHan yaitu berasal dari ide
yang bersifat abstrak atau menunjuk pada suatu hal. Ideogram, menggambarkan
suatu simbol yang bermakna. Contoh aksarayang berasal dari ide yang bersifat
abstrak, yaitu: aksara 本(ben), terinspirasi dari bentuk akar pohon mengandung
makna akar, pokok, dasar atau mula.

Gambar 1. Asal Mula Aksara 本 (ben)

Sumber: http://academia.edu/

3. Penggabungan [会意字]

Penggabungan, yaitu penciptaan aksaraHan yaitu dengan


menggabungkan dua atau lebih aksaramenjadi sebuah aksarabaru, kemudian
menggabungkan arti dari karakter-aksaratersebut, maka muncullah sebuah
aksarabaru dengan makna baru. Contohnya adalah 安 (an) yang bermakna aman,
yaitu penggabungan dari aksara 宀 (mian) atap dan 女 (nu) wanita, jika diartikan
secara harfiah yaitu seorang wanita di dalam rumah akan aman.

8
Contoh berikutnya adalah 明 (ming) yaitu gabungan dari aksara 日 (ri)

matahari dan 月 (yue) bulan, menjadi sebuah aksara baru yaitu 明 dan juga memiliki

makna baru yaitu terang atau sinar, karena zaman dahulu manusia belum mengenal
cahaya lampu dan beranggapan matahari dan bulan adalah benda yang paling terang
sehingga bermakna terang atau jelas. 休 menggambarkan satu orang yang sedang

bersandar pada pohon, arti dari huruf itu adalah istirahat. Contoh lainnya adalah 休 (ti)

menggambarkan satu orang yang sedang bersandar pada pohon, arti dari huruf itu
adalah istirahat. Penggabungan Ideogram ini berdasarkan pada analisa logika makna
unsur yang digabungkan.

4. Piktofonetik [ 意音字]

Piktofonetik (gabungan bentuk dan bunyi), merupakan penciptaan


aksara Han dengan menggabungkan bentuk dan bunyi, satu sisi sebagai penentu
maksud, sisi lainnya sebagai penentu bunyi, dan dilafalkan sesuai dengan bunyi
huruf dari penentu bunyi. Sebagai contoh:

Ada enam bentuk struktur piktofonetik:

 Kiri penanda makna, kanan penanda bunyi: 河 (he).

 Kiri penanda bunyi, kanan penanda makna: 期 (qi) 、鸠 (jiu).

 Atas penanda makna, bawah penanda bunyi: 空 (kong).

 Atas penanda bunyi, bawah penanda makna: 基 (ji)、悲 (bei).

 Luar penanda bunyi, dalam penanda makna: 闷 (men)、问 (wen) .

 Luar penanda makna, dalam penanda bunyi: 街 (jie) 、 固 (gu).

9
Contoh lainnya dalah 湖 merupakan elemen bentuk dari air, sementara

untuk elemen bunyinya adalah 胡. Berdasarkan sistem piktofonetik ini, dapat diambil

kesimpulan bahwa semua Piktogram dan Ideogram dapat digunakan sebagai unsur
penentu bunyi, di sisi lain dapat juga berfungsi sebagai unsur penentu maksud,
penentu maksud dikenal dengan radikal.

5. Memiliki makna sama [ 转注字]

Memiliki makna sama, yaitu penciptaan aksara Han yang berasal dari
radikal aksara Han tetapi makna dari aksara baru tetap sama dengan aksara asal,
hanya berbeda bunyi dan bentuk. Jenis aksara ini mempunyai unsur penentu
maksud dan unsur penentu bunyi dan dapat disebut sebagai aksara imajinasi bunyi.

Sebagai contoh, radikal aksara 老 lao ‘tua’ dapat dibentuk aksara baru 考 kao ‘tua’.

6. Peminjaman Bunyi [ 假借字]

Peminjaman bunyi, merupakan penciptaan aksara Han yang dengan


meminjam aksara beserta bunyi aksara tersebut, tetapi memiliki makna baru.

Sebagai contoh, aksara 西 (xi) bermakna barat yang berasal dari piktogram "bird

rest in the nest", kemudian dipinjam dengan pengertian bahwa burung beristirahat
di sangkar pada waktu senja dimana matahari akan terbenam di ufuk "barat".

Gambar 2. Asal Mula Aksara西 (xi)

Sumber: http://academia.edu/

Contoh lainnya adalah karakter 其 (qi) piktogram dari "sekop bambu" dipinjamkan

untuk mewakili arti "dia, itu, ini, mereka".

Gambar 3. Asal Mula Aksara其 (qi)

10
Sumber: http://academia.edu/
2.2 …..

2.2 Pengenalan Sejarah Evolusi Aksara Han

Saat ini pengenalan sejarah evolusi aksara han dapat kita jumpai di internet dan
beberapa buku yang membahas mengenai sejarah evolusi aksara han. Di internet kita
dapat melihat evolusi aksara han melalui gambar dan video. Akan tetapi kita terlebih
dahulu harus mengetik kata kunci untuk mencari evolusi aksara han yang ingin kita
ketahui. hal tersebut dapat dikatakan kurang efisien dalam pembelajaran bagi
pemelajar yang sedang belajar bahasa mandarin tingkat dasar untuk mengetahui
evolusi dari aksara itu sendiri. Berdasarkan latar belakang tersebut, kita membuat
suatu solusi teknologi yaitu menggunakan Flash card berbasis QR Code, ketika siswa
menscan QR code tersebut, siswa akan ditujukan kepada sebuah web yang akan
membahas mengenai evolusi aksara han, dengan seperti ini siswa dapat langsung
mengetahui evolusi aksara yang tertera pada flash card. Dan dengan demikian ini
dapat meningkatkan efisiensi waktu dalam pembelajaran

11
12
BAB III

METODE PELAKSANAAN

13
14
BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

15
16
Lampiran 1 : Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping yang ditandatangani

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Siti Handayani
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin
4. NIM 1213617010
5. Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 2 Maret 1999
6. E-mail handayanieza@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 089531105587 / 081286894292

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN KLENDER 04 SMAN 50
SMPN 6 JAKARTA
PAGI JAKARTA
Jurusan - - IPS
Tahun Masuk
2006 - 2011 2011 – 2014 2014 – 2017
– Lulus

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

Nama Pertemuan Ilmiah /


No. Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat
Seminar
1

D. Penghargaan dalam 5 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institut lainnya)
Institut Pemberi
No. Jenis Penghargaan Tahun
Penghargaan
1

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

17
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan PKM-KC : Pengenalan Sejarah Aksara Han melalui Flash Card QR code.

Jakarta, 10 Oktober 2019


Anggota

Siti Handayani
1213617010

18
19

Anda mungkin juga menyukai