Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhamad Hasan Basri

Kelas : 3A

NPM : 1882606011

Tugas filsafat (permainan Tradisional)

Meriam bambu

Meriam bambu merupakan salah satu permainan tradisional khas melayu yang cukup
populer serta dikenal di berbagai daerah – daerah melayu, bahkan hampir di seluruh wilayah
nusantara pada umumnya. Selain disebut dengan istilah Meriam bambu, di berbagai daerah
permainan ini dikenal juga dengan nama bedil bambu, mercon bumbung, long bumbung, dan
seterusnya. Permainan bedil bambu ini biasanya dimainkan oleh anak – anak laki-laki dalam
rangka memeriahkan bulan puasa menjelang hari raya, dan peringatan hari besar agama
maupun adat.

1. Asal usul meriam bambu

permainan meriam bambu ini di perkirakan terinspirasi dari senjata yang dipakai
oleh bangsa portugis saat mereka berupaya menduduki wilayah nusantara pada abad ke
– 6. Meriam adalah sebuah senjata modern yang dimiliki oleh bangsa portugis. Pada
masa itu kehadiran meriam bagi orang - orang pribumi menjadi perhatian mereka.
Mereka heran melihat ada benda yang bisa mengeluarkan bola panas yang bisa
mengakibatkan kerusakan yang lumayan besar.
Merujuk pada kisah asal-usulnya tersebut, permainan Meriam bambu atau bedil bambu
diwujudkan dalam bentuk “Meriam” yang dibuat dari bahan bambu. Cara
memainkannya pun nyaris sama dengan penggunaan Meriam sungguhan, yakni dengan
menyulut lubang yang ada di bagian pangkal bambu dengan api. permainan Meriam
bambu ini sangat digemari anak-anak dan kaum remaja laki-laki di banyak daerah di
Indonesia. Tidak jarang sekumpulan anak laki-laki berlomba – lomba membunyikan
Meriam bambu. Barang siapa yang berhasil menghasilkan suara ledakan paling keras,
itulah yang diakui sebagai jagonya Meriam bambu. Tidak jarang, Karena terlalu kerasnya
suara dentuman yang ditimbulkan, Meriam bambu bisa pecah dan terbelah menjadi dua
bagian.

2. Nilai -nilai Budaya yang terkandung dalam permainan Meriam bambu


Meskipun mengandung risiko yang membahayakan,namun dalam permainan
Meriam bambu mengandung nilai – nilai luhur dalam ranah budaya melayu yang sangat
berguna bagi masyarakat. Beberapa nilai luhur yang terkandung dalam permainan
Meriam bambu antara lain:

a. Memaknai perayaan hari besar. Permainan Meriam bambu dilakukan sebagai salah
satu cara untuk menyambut datangnya hari-hari besar, semisal bulan Ramadan, hari
raya, hari besar keagamaan, ataupun hari besar adat.
b. Wujud syukur dan kegembiraan. Sebagai wujud syukur dan ungkapan kegembiraan
atas perjuangan dan keberhasilan yang diperoleh, misalnya sebagai ungkapan syukur
telah berhasil menunaikan ibadah puasa selama bulan Ramadan.
c. Melestarikan tradisi. Permainan Meriam bambu adalah salah satu dari sekian banyak
kekayaan tradisi yang dimiliki oleh masyarakat melayu sehingga sangat perlu untuk
dilestarikan agar tidak punah terkikis oleh perkembangan zaman.
d. Melatih kreativitas. Meriam bambu bukanlah permainan yang bisa dibeli dengan
mudah seperti kebanyakan permainan modern yang ada saat ini. Untuk bisa
memainkan Meriam bambu seorang harus membuat sendiri. Proses pembuatan
Meriam bambu inilah yang menjadi proses kreatif seseorang.
e. Melatih keberanian. Memainkan Meriam bambu memang mengandung risiko
bahaya, namun jika tetap berhati-hati dan selalu waspada dalam memainkannya,
justru dapat melatih keberanian seseorang.
Meriam bambu merupakan salah satu permainan tradisional yang dimiliki oleh
bangsa bangsa melayu serumpun. Permainan harus terus dijaga kelestariannya supaya
tidak punah meskipun di zaman sekarang, terutama di kota-kota besar, tradisi
permainan Meriam bambu sudah mulai sulit ditemukan, selain Karena tergeser oleh
berbagai macam jenis permainan modern juga Karena sulit didapatnya bahan-bahan
untuk membuat Meriam bambu ini yang berasal dari bahan – bahan yang disediakan
oleh alam.

Anda mungkin juga menyukai