Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT UMUM St.

MADYANG
Jl. AndiKamboNomor 87 Kota PalopoTelp/Fax: (0471) 3201316, Email: rsust.madyang@yahoo.com

TOR IN HOUSE TRAINING KOMUNIKASI EFEKTIF

A. NAMA KEGIATAN
“In House Training Komunikasi Efefktif”

B. LATAR BELAKANG
Akreditasi RS merupakan upaya Kementerian Kesehatan menyediakan suatu
perangkat yang mendorong RS senantiasa meningkatkan mutu & keamanan
pelayanan. Setiap rumah sakit di Indonesia harus terakreditasi KARS versi 2012.
Dalam Standar akreditasi RS 2012 SKP.2 / JCI IPSG.2 mensyaratkan agar
rumah sakit menyusun cara komunikasi yang efektif, tepat waktu, akurat, lengkap,
jelas, dan dapat dipahami penerima. Hal itu untuk mengurangi kesalahan dan
menghasilkan perbaikan keselamatan pasien. Enam unsur sasaran keselamatan
pasien yang utama dari layanan asuhan ke pasien adalah komunikasi efektif.
Menghindari risiko kesalahan dalam pemberian asuhan keperawatan pasien dan
meningkatkan kesinambungan perawat dan pengobatan maka diharuskan
menerapkan komunikasi efektif
Komunikasi efektif adalah unsur utama dari sasaran keselamatan pasien karena
komunikasi adalah penyebab pertama masalah keselamatan pasien (patient safety).
Komunikasi di antara petugas maupun antara petugas dengan pasien dan
keluarganya yang efektif yang tepat waktu, akurat, lengkap, jelas, dan dipahami oleh
penerima mengurangi kesalahan dan meningkatkan keselamatan pasien. Maka dalam
komunikasi efektif harus dibangun aspek kejelasan, ketepatan, sesuai dengan
konteks baik bahasa dan informasi, alur yang sistematis, dan budaya. Diterima
Komunikasi merupakan proses yang sangat khusus dan berarti dalam hubungan
antar manusia. Komunikasi yang efektif yang tepat waktu, akurat, lengkap, jelas, dan
dipahami oleh penerima mengurangi kesalahan dan meningkatkan keselamatan
pasien.
Perawat sebagai tenaga kesehatan terbanyak di RS, memiliki peran yang sangat
pasien. Oleh karena itu profesi perawat yang paling banyak melakukan komunikasi
dengan pasien dan keluarganya.
Kerangka komunikasi efektif yang digunakan di rumah sakit adalah
komunikasi SBAR (Situation, Background, Assessment, Recommendation), metode
komunikasi ini digunakan pada saat perawat melakukan handover ke pasien.
Komunikasi SBAR adalah kerangka teknik komunikasi yang disediakan untuk
petugas kesehatan dalam menyampaikan kondisi pasien. SBAR adalah metode
terstruktur untuk mengkomunikasikan informasi penting yang membutuhkan
perhatian segera dan tindakan berkontribusi terhadap eskalasi yang efektif dan
meningkatkan keselamatan pasien. SBAR juga dapat digunakan secara efektif untuk
meningkatkan serah terima antara shift atau antara staf di daerah klinis yang sama
atau berbeda. Melibatkan semua anggota tim kesehatan untuk memberikan masukan
ke dalam situasi pasien termasuk memberikan rekomendasi. SBAR memberikan
kesempatan untuk diskusi antara anggota tim kesehatan atau tim kesehatan lainnya.
Penerapan metode SBAR juga harus diikuti dengan teknik TBaK (Tulis Baca
Kembali, Konfirmasi) agar tidak terjadi kesalahan informasi.
Pelatihan ini sangat berguna karena komunikasi merupakan salah satu hal yang
mendasar dan penting sebagai pedoman dalam melakukan edukasi kesehatan.
Dengan adanya pelatihan ini dimaksudkan agar health educator di setiap rumah sakit
lebih memahami bagaimana cara dan proses melakukan edukasi kesehatan di rumah
sakit. Sehingga edukasi kesehatan (penkes) dapat berjalan lancar dan sesuai prosedur
yang ada

C. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti in house training, peserta mampu untuk melakukan komunikasi
efektif
2. Tujuan Khusus
a. Memahami pentingnya komunikasi dalam melaksanakan tugas sehari-hari
sebagai perawat dan bidan dan petugas rumah sakit
b. Mampu melaksanakan komunikasi efektif dengan baik dalam pelaksanaan
tugasnya
c. Mampu memberikan edukasi kesehatan pada pasien & keluarga secara efektif
Mampu menerapkan metode SBAR dan TBAK

D. SASARAN PESERTA
1. Direktur RS
2. Kepala Bidang dan Ka. Sub. Bidang
3. Kepala Unit Pelayanan
4. Seluruh Staff RS

E. NARASUMBER
Pembawa materi In House Training dr.Nasaruddin Nawir, SpOg

F. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


Hari/ Tanggal : Kamis, 29 mei 2018
Pukul : 08.30
Tempat: Aula Pertemuan Rsu St. Madyang (Gedung Depan Lt.3)

G. SUSUNAN KEPANITIAAN
Ketua : Rosmala, Skep NS
Sekretaris : A. Milawati Arif. Amd.Kep
Seksi Konsumsi : Dwi Dariani, amd.keb
Seksi Dokumentasi : Dian Hasdin
Seksi Perlengkapan : Parmadi

H. BENTUK KEGIATAN
Bentuk kegiatan pelatihan ini merupakan kegiatan yang akan diadakan RSU St. Madyang
dan merupakan salah satu kegiatan pelatihan dengan menggunakan metode ceramah dan
diskusi mengenai “Pelatihan Komunikasi Efektif”. Pada Pelatihan ini juga akan diadakan “
Pre Test dan Post Test” untuk mengetahui tingkat pengetahuan dari peserta baik sebelum dan
sesudah materi diberikan oleh narasumber.

I. PENUTUP
Demikianlah TOR ini di buat, sebagai bentuk kegiatan yang akan kami laksanakan, kami
juga mengharapkan dukungan dari semua pihak agar kegiatan yang akan kami selenggarakan
dapat berjalan dengan baik. Semoga kegiatan ini dapat berlangsung terus dan
berkesinambungan dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Atas bantuan dan kerjasama yang
baik kami ucapkan terimakasih.

Dibuat Oleh Diketahui


Ketua Pokja SKP Direktur RSU St. Madyang

dr. Abd. Syukur Kuddus, SpB


dr. H. A. Thamrin Jufri, M.Kes

Anda mungkin juga menyukai