Anda di halaman 1dari 3

Kode, Istilah dan Arti Treatment Pada Batu akik & Permata

Untuk meningkatkan kualitas, nilai, serta keindahan pada batu permata, maka beberapa jenis batu
permata sering mengalami proses perlakuan tertentu, sehingga seringkali kita
menemukan simbol atau istilah treatment pada batu akik dan permata. Namun bagi sebagian
orang, tetap memilih batu dalam kondisi 100 persen natural tanpa adanya treatment merupakan
suatu kepuasan tersendiri, dan bagi mereka itulah batu mulia atau batu permata yang lebih tinggi
nilai serta kualitasnya dibandingkan dengan yang menggunakan treatment.

Sebenarnya macam-macam treatment yang dilakukan terhadap batu permata, sepanjang tidak
berlebihan, tetap mempertahankan nilai ke-naturalannya, nilai jualnya di pasaran pun masih tetap
tinggi. Dan yang tak kalah pentingnya adalah penampilan serta w
arna dari batu tidak berubah sama sekali seiring dengan berjalannya waktu. Tapi hati-hati dengan
teatment yang berlebihan, karena bukan hanya menurunkan nilai, terkadang juga terdapat
manipulasi di dalamnya, seperti Doublet atau Triplet.

Para Gemlover berikut di bawah ini nubie akan share beberapa istilah atau simbol yang digunakan
pada proses-proses treatment yang dilakukan pada batu permata, diantaranya adalah sebagai
berikut:

Kode, Simbol, Istilah dan Arti Treatment Pada Batu Akik dan Permata Secara Umum :

 B: Bleaching :
Pada proses treatment ini digunakan pemanasan, cahaya, atau cairan kimia yang berguna untuk
memudarkan atau menghilangkan warna pada batu.
 D: Dyeing atau Infusing :
Proses treatment dengan cara memasukkan bahan pewarna ke dalam batu untuk membuat atau
mengubah atau meningkatkan (membuat warna lebih tua), atau juga meratakan warna batu
 F: Filling :
Proses pengisian pada rongga atau retakan batu yang tampil ke permukaan dengan bahan cairan
tertentu seperti kaca, borax, plastik, maupun bahan-bahan lainnya.
 H: Heating :
Proses treatment dengan cara menggunakan panas guna memperbaiki, meingkatkan warna, atau
untuk menciptakan fenomena pada batu, misalnya efek star atau efek cats eye
 I: Impregnation :
Proses dengan mengisikan bahan tanpa warna yang terbuat dari plastik untuk mengisi pori-pori
batu yang bertujuan untuk menambah daya tahan atau penampilan batu.
 O: Oiling atau Infusion :
Proses pengisian retakan yang mencapai permukaan batu menggunakan minyak tanpa warna,
resin/getah, bahan sejenis lilin, atau semacamnya, yang bertujuan untuk meningkatkan
penampilan batu.
 R: Irradiation :
Proses treatment dengan menggunakan sinar (gamma, neutron) atau penembakan elektron
dengan tujuan untuk memperbaiki warna pada batu mulia.
 U: Diffusion :
Proses pelapisan dan pengisian bahan kimia tertentu yang dilakukan pada bawah permukaan
batu, serta memanaskannya hingga mncapai suhu yang tinggi dengan tujuan untuk membuat
warna serta fenomena berupa efek star pada batu.
 W. Waxing atau Oiling :
Proses pengisian pori-pori batu dengan menggunakan bahan sejenis balsam, lilin tanpa warna,
atau sejenis minyak dengan maksud untuk meningkatkan penampilan batu (biasanya pada batu
Giok atau Pirus).

Kode, Istilah dan Arti Treatment yang Dinyatakan oleh Beberapa Laboratorium Gemokologi
Sebuah laboratorium gemokologi (Gemo Lab.) dalam pernyataan atau penulisan kode,simbol,
istilah pada batu akik dan permata, terkadang memiliki kesamaan maupun perbedaan dengan
laboratorium gemokology lainnya, namun pernyataan atau penulisannya tersebut tetap memiliki
pengertian-pengertian yang sama. nubie akan memberikan contoh kode,simbol,istilah yang
digunakan pada beberapa gemo lab. tersebut, diantaranya :

ACC GEM LAB

 NTD: No Treatment Detected.


 H: Heat Only with very small amount of residue.
 H-a: Heated with minor residue.
 H-b: Heated with moderate residue.
 H-c: Heated with severe residue.
 H-Be: Heated with Beryllium Content.
 HP: Heating and Pressure.
 R: Irradiated.
 U: Diffusion.
 F: Filled with foreign material.
 GF: Glass Filled.
 D: Dyed.
 MCE: Minor Color Enhancement.
 B: Bleached.
 I: Impregnation.
 O: Oiled.
 L: Lasering.
 W: Waxing.
 S: Smoked.
 C: Coated.
 DBLT: Doublet.
 TPLT: Triplet.

SKY GEMOLOGICAL LABORATORY

 NTE: Tidak ada indikasi treatment apapun termasuk pemanasan.


 TE: Indikasi adanya pemanasan tanpa residu.
 TE1-TE5: Indikasi adanya pemanasan dengan jumlah residu beragam pada retakan batuan mulai
dari minor hingga signifikan.
 C1-C5: Indikasi adanya pemanasan dengan jumlah residu beragam pada lubang batuan mulai
dari minor hingga signifikan.
 GF1-GF3: Indikasi adanya pengisian retakan batuan dengan glass/silica untuk meningkatkan
ketahanan dengan proporsi mulai dari minor hingga signifikan.
 GC1-GC3: Indikasi adanya pengisian lubang batuan dengan glass/silica untuk meningkatkan
tampilan dan ketahanan dengan proporsi mulai dari minor hingga signifikan.
 F1-F3: Indikasi adanya pengisian retakan batuan dengan oil/rsin (pada Emerald) untuk
meningkatkan tampilan dan ketahanan batuan dengan proporsi dari minor hingga signifikan.
 CX: Indikasi adanya treatment untuk mmperbaiki warna yang tidak terdeteksi dan diperlukan riset
atau analisis lanjutan
 DIF: Indikasi adanya penambahan warna atau fenomena dengan metode difusi pada lapisan atas
batuan.
 BE: Indikasi adanya perbaikan warna dengan metode Berrylium Diffusion.
 IMP: Indikasi adanya pelapisan tanpa warna pada permukaan batuan.
 DYE: Indikasi adanya pewarnaan batuan melalui proses pencelupan zat warna.
 IRR: Batuan pada umumnya mengalami ekspos iradiasi untuk memperbaiki warna.
 CO: Indikasi adanya pelapisan pada permukaan batuan untuk membuat efek warna.

Anda mungkin juga menyukai