Anda di halaman 1dari 2

Analisis SWOT

INSTALASI FARMASI
KEKUATAN :

1. Adanya Standar Operasional Pelayanan


2. Farmasi mampu dalam melaksanakan kegiatan farmasi
3. Adanya pendidikan dan pelatihan staf IFRS
4. Adanya dukungan dari direktur RS terhadap Instalasi farmasi (Kalo menurut saya ini jangan
dimasukin deh)
5. Adanya wewenang kepala IFRS dalam kegiatan pelayanan farmasi
6. Pelayanan informasi obat dan konseling
7. Hubungan kerja yang cukup baik antar karyawan
8. Motivasi dan Kinerja IFRS cukup memuaskan
9. Kecepatan waktu pelayanan

KELEMAHAN :

1. Belum terlaksana dengan baik sistem evaluasi pelayanan


2. Sarana dan prasarana yang belum optimal
3. Keterbatasan Anggaran IFRS
4. SIMRS belum optimal
5. Belum adanya depo farmasi
6. Belum efektifitas dan efesiensi dalam pengelolaan obat
7. Belum semua obat terdapat PBF dan masuk e-catalogue
8. Belum semua staf memiliki SIP
9. Adanya kekosongan obat karena satu dan lain hal
10. Komunikasi tenaga farmasi dengan tenaga kesehatan lain belum efektif sepenuhnya
11. Kotak saran dan kritik dalam rangka evaluasi IFRS
12. Minimnya dukungan bagi pelatihan SDM

PELUANG :

1. Tingginya kesadaran dan tuntutan penduduk akan kesehatan


2. UU no.44 tahun 2009 yang mewajibkan sistem satu pintu bagi IFRS
3. Sebagai rumah sakit rujukan
4. Tuntutan Customer Terhadap Pelayanan Informasi Obat
5. Tuntutan customer terhadap kecepatan dan ketepatan pelayanan
6. Peran Apoteker dalam peningkatan pelayanan farmasi
7. Kebijakan pemerintah
8. Study banding dengan IFRS lain
9. Kemajuan IPTEK
10. Ada BPJS/SJSN
11. Adanya kerja sama dengan suatu lembaga dalam pengobatan (Asuransi)
12. Pergeseran paragima drug oriented ke patient oriented
13. Kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian
14. Harapan pasien terhadap kunjungan tenaga farmasi ke bangsal-bangsal

ANCAMAN :

1. Ketidak mampuan IFRS dalam memanfaatkan kekuatan dan peluang yang ada
2. Berkembangnya rumah sakit swasta, klinik dan apotek
3. Persaingan dengan apotek atau toko obat yang menjual obat secara bebas tanpa resep
dokter dengan harga lebih murah
4. Ketidakpuasan terhadap informasi obat
5. Kualitas karyawan IFRS dalam persaingan
6. Kepuasan karyawan
7. Tuntutan terhadap kesempatan PIO Obat pulang pada pasien
8. Tuntutan Terhadap Kelengkapan Obat
9. Mengikuti perkembangan IPTEK di era globalisasi
10. Staf IFRS kurang terbiasa mencatat kegiatan dan membuat laporan yang lengkap

Anda mungkin juga menyukai