Anda di halaman 1dari 8

MANFAAT KABEL LOCAL AREA NETWORK PADA KOMPUTER

Artikel

digunakan untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia

oleh :

GALANG MUBARAKFURY MUNTAZ NIM 1101193449

I DEWA AGUNG ADITYA SWA BHUWANA NIM 1101193523

ANDI BANGSAWAN M.ALI NIM 1101194009

AMIR FAUZAN FALAH LUBIS NIM 1101194025

S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI

FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO

TELKOM UNIVERSITY

BANDUNG

2019
MANFAAT KABEL LOCAL AREA NETWORK PADA KOMPUTER

GALANG MUBARAKFURY MUNTAZ NIM 1101193449

I DEWA AGUNG ADITYA SWA BHUWANA NIM 1101193523

ANDI BANGSAWAN M.ALI NIM 1101194009

AMIR FAUZAN FALAH LUBIS NIM 1101194025

Email :

Abstrak
Pada era globalisasi saat ini, berbagai teknologi terus dikembangkan oleh berbagai negara
dalam segala aspek. Salah satu teknologi yang sedang dikembangkan saat ini ialah mengenai
jaringan komputer. Banyak macam jaringan yang digunakan saat ini, mulai dari lingkup local
maupun dunia sekalipun. Salah satu jaringan komputer yang sederhana adalah jaringan local
atau sering disebut dengan LAN (Local Area Network). Masalah yang bahas di artikel ini
adalah keuntungan dan kekurangan kabel LAN, fungsi dari kabel LAN, dan cara kerja kabel
LAN pada komputer. Tujuan membuat artikel ini adalah menjelaskan keuntungan dan
kekurangan kabel LAN pada komputer, fungsi dari kabel LAN, dan menjelaskan cara kerja
kabel LAN pada komputer. Dalam penulisan artikel ini, jenis metode penelitian yaitu kajian
pustaka. Kajian Pustaka adalah kegiatan yang meliputi mencari, membaca, dan menelaah
laporan-laporan penelitian dan bahan pustaka yang memuat teori-teori yang relevan dengan
penelitian yang akan dilakukan. Kabel Coxial dalam jaringan komputer bertujuan untuk
menghubungkan perangkat-perangkat di dalam jaringan komputer, misalnya untuk
menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya, Kabel ini tidak digunakan dalam
topologi star karena jaringan dengan topologi star biasanya menggunakan kabel UTP untuk
media transmisinya. Kabel Twisted Pair tipe UTP bertujuan untuk menghubungkan
perangkat-peragkat (printer, komputer, server, access point, switch, hub dan router) dalam
jaringan sehingga masing-masing perangkat dalam jaringan tersebut dapat saling
berkomunikasi satu sama lain dan membentuk jaringan komputer. Ketiga kabel tersebut
memiliki fungsi serta kekurangan dan kelebihanya, pilihlah kabel yang sesuai dengan
kebutuhanya masing-masing.
Kata Kunci : Coaxial, Twisted pair, UTP, STP, Komputer

PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG

Pada era globalisasi saat ini, berbagai teknologi terus dikembangkan oleh berbagai
Negara dalam segala aspek. Salah satu teknologi yang sedang dikembangkan saat ini ialah
mengenai jaringan komputer. Banyak macam jaringan yang digunakan saat ini, mulai dari
lingkup local maupun dunia sekalipun.
Salah satu jaringan komputer yang sederhana adalah jaringan local atau sering disebut
dengan LAN (Local Area Network). Namun banyak orang yang tidak begitu banyak
mengetahui tentang apa fungsi dari kabel LAN ini pada komputer.

Maka dari itu, kami sebagai penulis termotivasi untuk memberi informasi tentang manfaat
kabel LAN pada komputer serta memberi edukasi bagaimana cara pemakaian kabel LAN
nya.

1.2 BATASAN MASALAH

Pada penulisan kali ini agar pembahasannya tidak meluas maka kami membatasi sekadar
memberikan segala informasi seputar “Manfaat Kabel LAN pada Komputer” agar para
pembaca tidak salah dalam menggunakan kabel LAN.

1.3 RUMUSAN MASALAH

Dalam karya tulis ilmiah ini beberapa permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut:

a) Apa keuntungan dan kekurangan penggunaan kabel LAN pada komputer?


b) Apa fungsi dari kabel LAN
c) Bagaimana cara kerja kabel LAN pada komputer?
1.4 Tujuan

Tujuan kami membuat karya tulis ilmiah ini sebagai berikut:

a) Menjelaskan keuntungan dan kekurangan penggunaan kabel LAN pada komputer


b) Menjelaskan fungsi dari kabel LAN
c) Menjelaskan cara kerja kabel LAN pada komputer
1.5 Metode Penelitian

Dalam penulisan karya tulis ilmiah ini, kami sebagai penulis mengambil metode penelitian
Kajian Pustaka. Kajian Pustaka adalah kegiatan yang meliputi mencari, membaca, dan
menelaah laporan-laporan penelitian dan bahan pustaka yang memuat teori-teori yang relevan
dengan penelitian yang akan dilakukan. Kajian pustaka dalam suatu penelitian ilmiah
merupakan satu bagian penting dari keseluruhan langkah-langkah metode penelitian. Cooper
dalam Creswell mengemukakan bahwa kajian pustaka memiliki beberapa tujuan yakni;
menginformasikan kepada pembaca hasil-hasil penelitian lain yang berkaitan erat dengan
penelitian yang dilakukan saat itu, menghubungkan penelitian dengan literatur-literatur yang ada,
dan mengisi celah-celah dalam penelitian-penelitian sebelumnya.

(http://fatkhan.web.id/pengertian-dan-definisi-kajian-pustaka/ tgl 30/09/2019 pukul 23.20)

2.1 Dasar Teori


2.1.1 Local Area Network (LAN)
Menurut Indra Riyana Rahadjeng dan Ritapuspitasari LAN adalah singkatan
dari Local Area Network. LAN terdiri dari beberapa komputer yang terhubung dalam
suatu jaringan. Pada jaringan ini, setiap komputer dapat mengakses data dari
komputer lain. Selain itu, komputer dapat mengakses data dari komputer lain. Selain
itu, komputer yang terhubung dalam LAN juga dapat menjalankan hardware seperti
printer dari komputer lain, chating dengan pemilik komputer lain, atau main game
bersama. Jumlah komputer yang terhubung pada LAN relatif kecil, misal komputer-
komputer di rumah, warnet, tempat kos, dan beberapa tempat lain yang komputernya
termasuk di dalam LAN, yang berada dalam satu bangunan. Setiap komputer yang
terhubung pada LAN mempunyai IP Address yang berbeda. Adapun jenis Kabel
Tembaga yang sering digunakan dalam membangun sebuah jaringan LAN adalah
Kabel Coaxial dan Kabel Twisted Pair(n.p.( 1 Maret
2018)https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=
rja&uact=8&ved=2ahUKEwjGur6K2_rkAhUIH7cAHY5HDWgQFjAAegQIAxAC&
url=http%3A%2F%2Fe-
jurnal.lppmunsera.org%2Findex.php%2FPROSISKO%2Farticle%2Fdownload%2F59
1%2F598&usg=AOvVaw2ayvaNjUGleTLktYFmHCJF, 30 September 2019).

Menurut Herlina Latipa Sari,Aji Sudarsono, dan B.Herawan Hayadi Sebuah


LAN adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya dibatasi
oleh area lingkungan, seperti sebuah kantor pada setia gedung, atau tiap-tiap ruangan
pada sebuah sekolah. Biasanya jarak antarnode tidak lebih jauh dari sekitar 200 m
(Melwin, 2005:16).(n.p.( 1 Februari 2013)Jurnal Media Infotama, Vol.9, No.1,
Februari 2013 165 ...https://jurnal.unived.ac.id › index.php › jmi › article › view, 1
Oktober 2019)

Jadi dapat disimpulkan LAN atau Local Area Network adalah suatu jaringan yang
dapat diakses dari dari setiap komputer lain dengan skala terkecil. LAN biasanya
dipakai di lingkungan rumah, hotel, perkuliahan, dan lain-lain.

2.1.2 Kabel Coaxial


Menurut Muhammad Zunaidi, Beni Andika, dan Saniman mengenai kabel
coaxial yaitu Kabel Coaxial adalah kabel yang telah lama digunakan untuk jaringan
dan relatif tahan terhadap gangguan elektromagnetik. Kabel coaxial pernah digunakan
dalam berbagai jaringan, seperti Ethernet, IBM Token Ring dan ARCNet dan kabel
ini lebih populer digunakan dalam jaringan Topolgy Bus. Implementasi topology bus
populer ada 2 jenis, yaitu: 10Base-2 (Thinnet atau Thin Ethernet atau Cheapernet) dan
10Base-5 (Thicknet atau Thick Ethernet). Namun kemampuan transmisi data melalui
kabel coaxial ini relatif lambat, sehingga pengguna jaringan mulai beralih ke kabel
lain yang memiliki kecepatan transmisi lebih tinggi.(n.p.( 2 Mei
2014)https://prpm.trigunadharma.ac.id/public/fileJurnal/hpNtVol_13_No_2%20Bln_
Mei%202014%20Junaidi%20OK%203%20Baru.pdf, 1 Oktober 2019)

2.1.3 Kabel Twisted Pair


Menurut Muhammad Zunaidi, Beni Andika, dan Saniman mengenai kabel
twisted pair Kabel Twisted Pair adalah kabel yang mengandung 4 pasang kabel yang
setiap pasangnya saling berpilin dan menggunakan RJ-45 sebagai connector. Kabel
Twisted Pair terdiri dari 2 type kabel, yaitu: STP (Shielded Twisted Pair) atau FTP
(Foiled Twisted Pair) dan UTP (Unshielded Twisted Pair).(n.p.( 2 Mei
2014)https://prpm.trigunadharma.ac.id/public/fileJurnal/hpNtVol_13_No_2%20Bln_
Mei%202014%20Junaidi%20OK%203%20Baru.pdf, 1 Oktober 2019)
BAB III
3. Kabel LAN pada Komputer

3.1. Fungsi Kabel LAN

Kabel LAN atau Kabel Jaringan adalah media transmisi Ethernet yang berfungsi
menghubungkan piranti 2 jaringan dalam jaringan komputer. Kabel Jaringan ini terbagi atas Kabel
Coaxial dan Kabel Twisted Pair. Berikut adalah fungsi dari kedua kabel tersebut:

Kabel Coxial dalam jaringan komputer berfungsi untuk menghubungkan perangkat-perangkat


didalam jaringan komputer, misalnya untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya.
Kabel ini tidak digunakan dalam topologi star karena jaringan dengan topologi star biasanya
menggunakan kabel UTP untuk media transmisinya.

Kabel Twisted Pair tipe UTP berfungsi untuk menghubungkan perangkat-peragkat (printer,
komputer, server, access point, switch, hub dan router) dalam jaringan sehingga masing-masing
perangkat dalam jaringan tersebut dapat saling berkomunikasi satu sama lain dan membentuk jaringan
komputer.

Kabel Twisted Pair tipe STP pada awalnya, digunakan sebagai kabel telepon serta beberapa bisnis
instalasi lainnya, seperti contohnya televisi serta radio. Akan tetapi, seiring dengan berjalannya waktu,
Kabel STP ini berkembang menjadi media transmisi data yang dipakai di dalam jaringan Token-Ring
IBM.

3.2. Keuntungan dan Kekurang Penggunaan Kabel LAN

Kelebihan penggunaan kabel LAN jenis Coaxial:

-Harga relatih murah

-Jarak jangkauannya cukup jauh.

-Dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon Karena
menggunakan penutup isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan system lain.

Kekurangan penggunaan kabel LAN jenis Coaxial:

-Sulit pada saat melakukan instalasi

-Mempunyai redaman yang relative besar, sehingga untuk hubungan jauh harus dipasang repeater-
repeater sebagai penguat sinyal

-Jika kabel dipasang di atas tanah, rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat
putusnya hubungan
Kelebihan penggunaan kabel LAN jenis Twisted Pair tipe UTP:

-Harga relatif lebih murah dan mudah untuk mendapatkannya

-Mudah dalam instalasi, akan tetapi harus paham konsep pengkabelan

-Memiliki ukuran kecil

Kekurangan penggunaan kabel LAN jenis Twisted Pair tipe UTP:

-Rentan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik

-Jarak jangkauannya hanya 100m, sehingga jika ingin menghubungkan jarak yang lebih jauh
membutuhkan repeater.

Kelebihan penggunaan kabel LAN jenis Twisted Pair tipe STP:

-Lapisan alumunium foil yang terdapat pada kabel jaringan STP (Shielded Twisted Pair), membuat
kabel ini lebih baik ketahanannya terhadap adanya gangguan interferensi elektromagnetik.

-Kabel jaringan STP ini memiliki bentuk perlindungan serta antisipasi dari tekukan kabel.

-Performa atau dari segi kemampuan kabel STP dalam menghantarkan suatu data dinilai cukup baik.

Kekurangan penggunaan kabel LAN jenis Twisted Pair tipe STP:

-Atenuasi yang dihasilkan oleh Kabel STP ini berpotensi meningkat di dalam frekuensi yang tinggi.

-Keseimbangan dari Kabel STP ini berpotensi menurun di dalam frekuensi yang tinggi juga bisa
berdampak kepada timbulnya suatu crosstalk dan sinyal noise.

-Harga kabel jaringan STP ini memiliki harga yang cukup mahal, terutama apabila
membandingkannya dengan kabel UTP.

-Jarak dari jangkauan kabel jaringan STP hanyalah sekitar 100 meter saja, sehingga sangat terbatas
serta masih kalah jika dibandingkan dengan kabel jaringan yang berjenis Coaxial, yang mampu
hingga 500 meter.

-Terdapat kemungkinan jika kabel ini bisa dengan mudah disadap.

-Kabel jaringan STP ini tidak bisa digunakan dengan jarak yang lebih jauh tanpa adanya bantuan yang
berasal dari perangkat penguat sinyal, repeater.

-Instalasi dari kabel STP ini cukup sulit, terlebih mengingat material isolator yang cukup tebal serta
keras, sehingga di saat proses crimping bisa menyebabkan lecet pada tangan apabila kita tidak berhati-
hati. Material kabel jaringan STP ini cukup kaku serta tebal sehingga membuatnya menjadi kurang
fleksibel, meskipun pada dasarnya memang kabel STP ini memiliki perlindungan lebih apabila kabel
tersebut harus ditekuk.
3.3. Cara kerja kabel LAN pada komputer

Prinsip kerja kabel LAN jenis Coaxial:

Kabel coaxial dari dalam ke luar terbagi menjadi empat lapisan: tembaga pusat (untai tunggal
untai padat atau terdampar), isolator plastik, lapisan konduktif mesh dan selubung kawat. Kabel
tembaga pusat dan lapisan konduktif jala membentuk loop arus. Karena kawat tembaga sentral dan
lapisan konduktif jala untuk hubungan koaksial dinamakan.

Konduktor kabel coaxial AC bukan arus searah, yaitu setiap detik akan ada beberapa kali arah
pembalikan arus. Jika arus frekuensi tinggi ditransmisikan menggunakan kawat umum, kabel akan
sesuai dengan antena yang mengeluarkan radio ke luar, yang memaksa kekuatan sinyal sehingga
kekuatan sinyal yang diterima menurun.

Desain kabel coaxial adalah untuk mengatasi masalah ini. Radio dari kawat pusat diisolasi oleh
lapisan konduktif seperti mesh, dan lapisan konduktif seperti mesh dapat mengendalikan radio yang
dipancarkan dengan grounding.

Prinsip kerja kabel LAN jenis Twisted Pair tipe UTP:

Kabel twisted pair merupakan kabel jaringan yang didalamnya terdiri atas beberapa kabel yang
saling berpasangan. Sama seperti kabel coaxial, cara kerja dari kabel Twisted Pair adalah dengan
mengahantarkanarus atau sinyal listrik dari sumber ke tujuan. Kabel twisted pair ini terbagi atas jenis,
yaitu STP (ShieldedTwisted Pair) dan UTP (Unshielded Twisted Pair). Untuk Kabel Twisted pair
sendiri jangkauannya tidaklebih jauh dari 100meter, Kecepatannya bervariasi mulai dari 10 Megabit
per detik sampai10000megabit/detik atau 10 Gigabit per detik.

4. Kesimpulan dan Saran


4.1 Kesimpulan

Kabel Coaxial dan Twisted pair memiliki fungsinya masing-masing serta kekurangan
dan kelebihanya, pilihlah kabel mana saja yang ingin gunakan dalam kehidupan sesuai
dengan kebutuhanya masing-masing.

4.2 Saran

a. Untuk pengguna kabel Coaxial, kabel ini terlalu rentan terhadap suhu atau temperature
yang tinggi maupun rendah di karenakan kualitas kabel yang didalamnya, serta memiliki
jangkauan sinyal yang terbatas. Sehingga harus diletakan ditempat yang aman dari gangguan
tersebut.

b. Untuk pengguna kabel Twisted pair jangan terlalu panjang untuk mamakai kabel ini,
karena jarak jangkauan kabel Twisted pair hanya 100 meter sehingga kurang efektif untuk
membuat jaringan yang besar.
Daftar Pustaka

https://www.pro.co.id/pengertian-kabel-lan-jenis-dan-cara-membuat-kabel-lan/

http://www.teorikomputer.com/2012/11/kabel-lan-kabel-coaxial.html

https://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/6254/Fungsi-Kelebihan-dan-Kelemahan-Kabel-
Unshielded-Twisted-Pair-dalam-Jaringan-Komputer

http://www.habibullahurl.com/2016/03/pengertian-fungsi-kabel-stp.html

http://id.elesun-cable.com/info/coaxial-cable-working-principle-13514704.html

https://www.academia.edu/34092145/Pemeliharan_Jaringan_Utama

http://fatkhan.web.id/pengertian-dan-definisi-kajian-pustaka/

Anda mungkin juga menyukai