Anda di halaman 1dari 7

PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 1/2

Ditetapkan Oleh
Direktur,
STANDAR
PROSEDUR Tanggal Terbit:
OPERASIONAL 22/04/2019
( SPO )

dr. Luthfy Indra Jaya Sebayang, M.Kes


Pemberi asuhan pasien adalah staf RS yang berhak memberikan rencana
PENGERTIAN
asuhan pasien terkait perkembangan kondisi pasien setiap waktu.
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 2/2

TUJUAN Terciptanya proses asuhan yang berfokus pasien

Berdasarkan keputusan Direktur RSU Lasmi Kartika Nomor: /SK/Dir-


RSLK/IV/2019 Tentang Kebijakan Penetapan Profesional Pemberi Asuhan
KEBIJAKAN
( PPA ) yang Kompeten dan Berwenang dalam Melakukan Asesmen Awal,
Asesmen Ulang, dan Asesmen Gawat Darurat.
PROSEDUR A. RS yang berhak memberikan asuhan adalah :
1. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP)
 Bertanggung jawab terhadap pelayanan pasien selama seluruh
waktu rawat inap
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 3/2

 Melakukan review dan verifikasi terhadap rencana asuhan pasien


 Sebagai team leader rencana asuhan pasien
 DPJP Merencanakan dan mengarahkan kerangka pokok asuhan
 DPJP mengkoordinasikan asuhan pasien dengan seluruh PPA
 DPJP berkolaborasi dengan semua PPA terkait
 DPJP mesintesis semua SOAP terkait
 DPJP mereview rencana semua PPA lainnya, buat catatan/notasi
di CPPT, sehingga terlaksana asuhan pasien terintegrasi serta
kontinuitas asuhannya memenuhi kebutuhan pasiennya
 DPJP melakukan verifikasi (telah melakukan review) paraf
 DPJP berkomunikasi dengan Case Manager agar terjaga
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 4/2

kontinuitas pelayanan pasien memenuhi kebutuhan pasiennya

2. Perawat
3. Ahli gizi
4. Fisioterapi
5. Radiografer
6. Analis laboratorium
7. Apoteker/petugas farmasi
B. Catatan setiap perkembangan kondisi pasien sesuai dengan standar
profesi masing-masing
C. Buat rencana asuhan pasien dalam bentuk SOAP berdasarkan hasil
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 5/2

asesmen
D. Rencana pulang terintegrasi (integrated discharge planning)
Discharge planning merupakan komponen dari sistem perawatan
berkelanjutan, pengkajian dilakukan terhadap :
1. Data pasien
2. Ketika melakukan pengkajian kepada pasien, keluarga harus
menjadi bagian dari unit perawatan
3. Keluarga harus dilibatkan agar transisi perawatan dari Rumah Sakit
ke rumah dapat efektif
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 6/2

4. Pasien dan keluarga di informasikan jenis obat dan manfaat masing


masing obat, dosis, waktu pemberian serta efek samping yang
mungkin timbul serta upaya penanganannya
5. Pasien dan keluarga harus menjaga keteraturan minum obat
6. Pasien dan keluarga harus meminum obat sesuai aturan
E. Asuhan gizi terintegrasi
Pasien yang pada asesmen berada pada risiko nutrisi, akan mendapat
terapi gizi. DPJP, beserta para PPA ( Perawat, Bidan, Ahli Gizi, dll )
bekerjasama dalam merencanakan, memberikan dan memonitor terapi
PROFESIONAL PEMBERI ASUHAN (PPA)

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman


/SPO-AP/RSLK/IV/2019 7/2

gizi. Respon pasien terhadap terapi gizi dicatat dalam CPPT dan
didokumenkan dalam rekam medis pasien.

1. Staf medis
UNIT TERKAIT
2. Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai