Anda di halaman 1dari 5

QUALITY CONTROL

Disusun Oleh:
Kelompok II

Farah Audia K ( G1C219047 )


Fahrum Burhan ( G1C219027 )
Rahima Meilani Ikbal A. Hanafi ( GIC219013 )
Revinia Sanita Tuegeh ( G1C219096 )
Rifaldy Usmawati Siombiwi ( G1C219183 )
Sheila Chahir ( G1C219115 )

JURUSAN D4 ANALIS KESEHATAN LINTAS JALUR


FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2019
FORMULIR HITUNG STATISTIK

Parameter : Trombosit
Tgl Xi Xi - Xrata-rata (Xi - Xrata-rata)2
Metode :
1 274 221 488,41
Serum Kontrol : Blood Control
2 268 16,1 259,21
3 242 -9,9 98,01 Satuan :
4 250 -1,9 3,61
5 255 3,1 9,61
6 261 9,1 82,81
7 253 1,1 1,21
8 266 14,1 198,81
9 250 -1,9 3,61
10 251 -0,9 0,81
11 252 0,1 0,01
12 266 14,1 198,81
13 268 16,1 259,21
14 266 14,1 198,81
15 270 18,1 327,61
16 281 29,1 846,81
17 217 -34,9 1218,01
18 243 -8,9 79,21
19 250 -1,9 3,61
20 243 -8,9 79,21
21 243 -8,9 79,21
22 232 -13,9 396,01
23 234 -17,9 320,41
24 244 -7,9 62,41
25 233 -18,9 357,21
26 254 2,1 4,41
27 245 -6,9 47,61
28 250 -1,9 3,61
29 238 -13,9 193,21
30 259 7,1 50,41
Total 7558 - 5871,9
RUMUS
∑ 𝑋𝑖
1. Nilai Rata-rata Xrata-rata =
𝑛

∑𝑛
𝑖=1(𝑋𝑖−𝑋𝑟𝑎𝑡𝑎)
2
2. Standar Deviasi SD =√ 𝑛−1

𝑆𝐷.100
3. Coefisian Variasi CV = (%)
𝑋𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎

PERHITUNGAN
1. Nilai Rata-rata
∑ 𝑋𝑖 7,558
Xrata-rata = = = 251,9
𝑛 30

∑𝑛
𝑖=1(𝑋𝑖−𝑋𝑟𝑎𝑡𝑎)
2 5871,9
2. Standar Deviasi =√ =√ = √202,48 = 14,2
𝑛−1 29

𝑆𝐷.100 14,22 𝑥 100


3. Coefesien Variasi = (%) = % = 5,64%
𝑋𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 251,9

4. Batas Peringatan
Atas : Nilai Rata-rata + 2 SD = 251,9 + 2 (14,2) = 280
Bawah : Nilai Rata-rata - 2 SD = 251,9 - 2 (14,2) = 223

5. Batas Kontrol
Atas : Nilai Rata-rata + 3 SD = 251,9 + 3 (14,2) = 294
Bawah : Nilai Rata-rata – 3 SD = 251,9 – 3 (14,2) = 209
Keterangan:
1-2S Satu kontrol diluar nilai mean +/- 2 SD (tidak melampaui +/- SD
“ketentuan peringatan”

1-3S Satu kontrol diluar nilai mean +/- 3 SD, merupakan “ketentuan yang
menerminkan adanya kesalahan acak”

2-2S Dua kontrol berturut diluar nilai mean +/- 2 SD, atau dua kontrol
(berbeda level) berada diluar mean +/- 2 SD merupakan “ketentuan
penolakan” yang mencerminkan adanya kesalahan sistematik.

R-4S Satu kontrol diluar nilai mean + 2 SD dan satu kontrol lain diluar
mean 2 SD atau dua kontrol berturut + 2 SD kemudian – 2 SD,
merupakan “ketentuan penolakan” yang mencerminkan kesalahan
acak.

4-1S Empat kontrol berturut diluar nilai mean + 1 SD atau mean – 1 SD,
merupakan “ketentuan penolakan” yang mencerminkan kesalahan
acak sistematik.

10 (X) Sepuluh kontrol berturut pada 1 sisi diatas atau dibawah nilai mean,
merupakan “ketentuan penolakan” yang mencerminkan kesalhan
sistematik.

Anda mungkin juga menyukai