OLEH :
2018
Tokoh : Alm. Tirto Utomo
Tirto Utomo atau Kwa Sien Biauw (lahir di Wonosobo, 9 Maret 1930 – meninggal 16 Maret
1994 pada umur 64 tahun) adalah pengusaha Indonesia. Lulusan Fakultas Hukum Universitas
Indonesia ini dikenal sebagai pendiri Aqua Golden Mississipi pada tahun 1973. Selain itu, ia
juga pernah menjadi pengurus Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia. Pada 16 Maret 1994,
ia meninggal dunia dan dimakamkan di pemakaman warga Tionghoa di dekat Hotel Kresna,
Wonosobo.
Biografi
Setelah lulus SMP Tirto Utomo melanjutkan sekolah ke HBS (sekolah setingkat SMA di zaman
Hindia Belanda) di Semarang dan kemudian di SMAK St. Albertus, Malang. Selanjutnya
selama dua tahun ia kuliah di Universitas Gajah Mada, tetapi akhirnya Tirto pindah ke Fakultas
Hukum Universitas Indonesia. Di Jakarta sambil kuliah ia bekerja sebagai Pimpinan Redaksi
harian "Sin Po" dan majalah "Pantja Warna".
Tahun 1959, ia diberhentikan sebagai pemimpin redaksi "Sin Po". Akibatnya sumber keuangan
keluarga menjadi tidak jelas. Namun, akibat peristiwa itulah Tirto Utomo memiliki kemauan
yang bulat untuk menyelesaikan kuliahnya di Fakultas Hukum UI.
Setelah lulus, Tirto Utomo mengajukan surat lamaran kerja ke Permina (Perusahaan Minyak
Nasional) yang merupakan cikal bakal Pertamina. Setelah diterima, ia ditempatkan di
Pangkalan Brandan. Di sana, keperluan mandi masih menggunakan air sungai. Berkat
ketekunannya, Tirto Utomo akhirnya menanjak kariernya sehingga diberi kepercayaan sebagai
ujung tombak pemasaran minyak. Namun pada usia 48 tahun, Tirto Utomo memilih pensiun
dini untuk menangani beberapa perusahaan pribadinya yakni PT Aqua, PT. Baja Putih, dan
restoran Oasis.
Aqua didirikan dengan modal bersama adik iparnya Slamet Utomo sebesar Rp 150 juta.
Mereka mendirikan pabrik di Bekasi tahun 1973 dengan nama "PT. Golden Mississippi" dan
merek produksi Aqua. Karyawan mula-mula berjumlah 38 orang. Mereka menggali sumur di
pabrik pertama yang dibangun di atas tanah seluas 7.110 meter persegi di Bekasi. Setelah
bekerja keras lebih dari setahun, produk pertama Aqua diluncurkan pada 1 Oktober 1974.
Salah satu pelanggan Aqua yaitu kontraktor pembangunan jalan tol Jagorawi, Hyundai. Dari
para insinyur Korea Selatan itu, kebiasaan minum air mineral pun menular kepada rekan kerja
pribumi mereka. Melalui penularan semacam itulah akhirnya air minum dalam kemasan
diterima di masyarakat.
Saat ini, keluarga Tirto Utomo bukan lagi pemegang saham mayoritas karena sejak tahun 1996
perusahaan makanan asal Prancis Danone menguasai saham mayoritas. Brand utama mereka,
"AQUA" menjadi market leader di bisnis air minum dalam kemasan.
Sejarah Singkat Perusahaan PT. AQUA GOLDEN MISSISSIPPI, Tbk.
PT Aqua Golden Mississippi, selaku perusahaan pertama dari Aqua Group, didirikan
pada tahun 1973 di Indonesia. Ide mendirikan perusahaan AMDK timbul ketika Tirto bekerja
sebagai pegawai Pertamina pada awal tahun 1970-an dan pegawai Petronas pada awal dekade
1980-an. Ketika itu Tirto bertugas menjamu delegasi sebuah perusahaan Amerika Serikat.
Namun jamuan itu terganggu ketika istri ketua delegasi mengalami diare yang disebabkan
karena mengonsumsi air yang tidak bersih. Tirto kemudian mengetahui bahwa tamu-tamunya
yang berasal dari negara barat tidak terbiasa meminum air minum yang direbus, tetapi air yang
telah disterilkan.
Ia dan saudara-saudaranya mulai mempelajari cara memproses air minum dalam
kemasan di Bangkok, Thailand. Tirto mendirikan pabrik pertamanya di Pondok Ungu, Bekasi,
dan menamai pabrik itu PT Golden Mississippi dengan kapasitas produksi enam juta liter per
tahun. Produksi pertama Aqua diluncurkan dalam bentuk kemasan botol kaca ukuran 950 ml
dengan harga jual Rp. 75, hampir dua kali lipat harga bensin yang ketika itu bernilai Rp.46/liter.
Saat ini, terdapat 14 pabrik yang memproduksi Aqua dengan kepemilikan berbeda-beda (3
pabrik dimiliki oleh PT Tirta Investama, 10 pabrik dimiliki oleh PT Aqua Golden Mississippi,
dan pabrik di Berastagi, Sumatera Utara dimiliki oleh PT Tirta Sibayakindo). Kapasitas
produksi pabrik PT Aqua Golden Mississippi Tbk. delapan koma satu miliar liter per tahun.
Posisinya yang kuat disebabkan oleh faktor Aqua sebagai produk air mineral yang pertama kali
hadir di Indonesia serta strategi promosi dan pemasaran yang gencar. Metode promosi yang
digunakan adalah terutama melalui iklan di media elektronik dan cetak, mensponsori berbagai
acara, serta instalasi iklan billboard secara luas.
Jenis-jenis Produk yang dihasilkan :
(i) Kemasan Aqua
· Gelas plastik (plastic cup): 240ml
· PET: 330ml, 600ml dan 1500ml
· PET Click n Go: 750ml
· Galon: 19 liter
· Reflections Glass Bottle: 380ml
(ii) Mizone
Mizone merupakan merek minuman isotonik bernutrisi dari produsen Aqua. Mizone tersedia
dalam kemasan botol PET 500ml dalam enam pilihan rasa:
· Lychee Lemon
· Orange Lime
· Apple Guava
· Activ
· Fres'in Juicy Strawberry
· Fres'in Crispy Apple
AQUA Group menerapkan nilai-nilai Danone Group, yang menggambarkan visi dan etika
binis kami yang unik. Sejarah nilai-nilai ini mencerminkan komitmen perusahaan kami
terhadap komunikasi yang terbuka dan kerja bersama. Nilai-nilai Danone dibangun oleh
masukan karyawan Danone (Danoner) mengenai nilai-nilai penting apa yang semestinya
menggerakkan perusahaan. Hasil kolaborasi ini adalah empat nilai-nilai Danone yang menjadi
bagian yang dihormati dan menyatu dalam kegiatan kami sehari-hari. Nilai-nilai ini memandu
pengambilan keputusan dan juga cara pandang profesional kami. Nilai-nilai ini melindungi dan
memelihara hal yang benar-benar spesial dari budaya Danone.
1 Kemanusiaan
- Berbagi
Jujur terhadap diri kita sendiri dan orang lain menciptakan dialog, keterbukaan dan
kerjasama tim.
- Tanggung Jawab
Kami memperhatikan keselamatan manusia dan produk dengan seksama, seperti juga
kepada alam dan masyarakat.
- Penghargaan Terhadap Orang Lain
Kami peka terhadap perbedaan budaya, memperlakukan setiap orang dengan
penghargaan yang sama, dan membantu pengembangan para mitra bisnis kami.
2 Kedekatan
- Kemudahan Akses
Gaya manajemen kami adalah mudah ditemui dan terus terang.Kredibilitas
Jujur kepada diri sendiri dan mengambil tanggung jawab atas beragam tindakan kami.
- Empati
Berhubungan dengan para pelanggan, para pemasok dan para pelanggan dengan cara
yang tulus untuk membangun ikatan-ikatan dalam membeli dan menjual.
3 Keterbukaan
- Rasa Ingin Tahu
Kesadaran akan apa yang dikerjakan sekarang dan secara proaktif merencanakan
masa depan. Dengan menolak cara-cara kerja lama dan usang, kami membuka pikiran
kami bagi ide-ide baru dengan penuh imajinasi.
- Kelincahan
Melambangkan sifat kami yang penuh semangat dan energi, dengan cepat bereaksi
terhadap beragam situasi dengan sikap fleksibel dan beradaptasi.
- Dialog
Gaya manajemen kami adalah informal, mendorong sikap mendengar secara aktif dan
diskusi terbuka. Kami mendorong perdebatan dan menerima beragam pandangan
yang berbeda.
4 Antusiasme
- Keberanian
Bebas untuk berpikir dan bertindak secara mandiri, kami mengambil resiko secara
cerdas dan mencari jalur-jalur baru yang berbeda. Kami dapat dengan percaya diri
mengatasi kegagalan.
- Semangat
Kami bekerja dan memimpin dengan penuh keyakinan. Bekerja adalah suatu
kesenangan saat kami bisa melampaui apa yang diharapkan dan mencapai
keunggulan.
- Hasrat menerima tantangan
Dengan sikap yang optimis dan penuh semangat, kami bersemangat untuk tumbuh
dan memimpin.
Proses Manajemen (POAC)
Planning
Dalam sebuah kegiatan usahanya, Tirto mengingatkan karyawannya bahwa 60 % dari apa yang
mereka jual adalah pelayanan. Perencanaan yang akan dilakukan didasarkan sumber visi dan misi
yang telah dibuat.
a. Visi Perusahaan
- Memberikan hidrasi berkualitas untuk kesehatan yang lebih baik bagi sebanyak mungkin
masyarakat indonesia melalui produk dan layanan.
- Membangun organisasi yang dinamis, terbuka, beretika dengan budaya
pembelajaran yang memberikan kesempatan berkembang yang unik bagi karyawan.
- Menjadi acuan dalam pembangunan berkelanjutan, melindungi
sumberdaya airnya, melestarikan lingkungan, memberdayakan
masyarakat dan mempromosikan serta mendorong masyarakat untuk menjadi lebih
“bertanggung jawab terhadap lingkungan”.
b. Misi Perusahaan
“Memberikan kesehatan melalui pangan kepada sebanyak mungkin orang.”
c. Tujuan Perusahaan
Tujuan utama dari tiap perusahaan yang menjalankan usahanya adalah profit. Dan demi
mencapai tujuan tersebut Aqua dari tahun ke tahun melakukan inovasi produknya sehingga
dapat meningkatkan pendapatannya dan menjadikan produknya tetap ada dipasaran, serta
selalu menjaga kualitasnnya supaya dapat bersaing dengan merk baru.
d. Sasaran produk AQUA ditunjukan kepada beberapa kalangan :
- Produk AQUA sendiri ditunjukan untuk semua kalangan dan berbagai jenis umur
- AQUA Reflection, ditujukan kepada konsumen premium dengan pribadi modern, dinamis,
- dan selalu ingin maju dalam hidup serta diimbangi dengan tubuh / yang sehat dari dalam
- Mizone, ditujukan kepada para konsumen minuman isotonic dan konsumen mineral water
berasa dan beraroma buah.
e. Analisis SWOT
1.Strengths (Kekuatan) :
- Brand Aqua Danone sangat kuat
- Aqua Danone sebagai market leader bisnis air mineral (pangsa pasar 60%)
- Memasarkan produk tidak susah, karena konsumen sudah mengetahui kualitas produk
- Kemasan Aqua semakin beragam ( dari kemasan gelas, botol kecil, sedang hingga galon )
- Menggunakan manajemen sumber daya air yang canggih.
- Inovasi terbaru tutup Aqua Galon yang unik dan inovatif, segel transparan dengan
hologram
- Agen penjualan Aqua yang tersebar dimana-mana
2. Weaknesses (Kelemahan) :
- Kendali pasokan / stok barang berada di tangan Principal / Main Distributor
- Diperlukan Modal Kerja yang cukup besar
- Ketika musim hujan penjualan turun dan Arus Kas terbenam di Stok Barang.
- Air mineral Aqua masih menggunakan proses Ozonisasi, sehingga menimbulkan stigma
negatif pada masyarakat
3. Opportunities (Peluang) :
- Jenjang menuju strata Distributor terbuka lebar
- Mempunyai peluang untuk merambah ke agen-agen kecil yang belum mempunyai pasar
lokal
- Sosialisasi ke masyarakat mengenai pentingnya mengkonsumsi air mineral yang bersih dan
higienis dimana Aqua memiliki semua kriteria yang dibutuhkan
- Pemberian bantuan Aqua untuk wilayah terpencil merupakan salah satu promosi Aqua
bahwa Aqua juga perduli terhadap sesama
- Air PDAM yang sekarang sudah tidak memungkinkan untuk dikonsumsi, maka Pemerintah
menganjurkan kepada masyarakat agar mengkonsumsi air mineral dalam kemasan
4. Threats (Ancaman) :
- Mulai muncul produk-produk air mineral baru
- Sekarang ini banyak bermunculan depo-depo air minum isi ulang dikawasan padat
penduduk dimana harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibanding Aqua
- Adanya kenaikan bahan baku untuk kemasan, seperti plastik untuk label dan bahan untuk
pembuatan gallon
- Tidak stabilnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing
- Melemahnya daya beli konsumen
- Biaya pengiklanan yang tidak murah
Organizing (Pengorganisasian)
Uraian Pekerjaan :
1. Rapat Umum Pemegang Saham / RUPS
Bertindak sebagai pemilik modal yang mempunyai wewenang tertinggi dalam perusahaan
dan bertugas mengangkat dan meminta pertanggungjawaban direksi.
2. Dewan Komisaris, bertugas :
- Melakukan pengawasan atas jalannya usaha PT dan memberikan nasihat kepada direktur
dalam melakukan tugas, dewan direksi berdasarkan kepada kepentingan PT dan sesuai
dengan maksud dan tujuan PT.
- Kewenangan khusus dewan komisaris, bahwa dewan komisaris dapat diamanatkan dalam
anggaran dasar untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu direktur, apabila direktur
berhalangan atau dalam keadaan tertentu
3. Direktur Utama, bertugas :
- Memimpin perusahaan dengan menerbitkan kebijakan-kebijakan perusahaan memilih,
menetapkan, mengawasi tugas dari karyawan dan kepala bagian (manajer)
- Menyetujui anggaran tahunan perusahaan
- Menyampaikan laporan kepada pemegang saham atas kinerja perusahaan
Actuating
Idenya adalah menyalurkan air minum yang diproduksinya melalui pipa ke pengusaha
pembotolan swasta untuk dikemas dan distribusi ke saluran pengecer. Direktur PDAM Jaya
memperkirakan bahwa air yang dipasarkan dibawah susunan tertentu akan berharga jauh lebih murah
dari pada merek-merek dagang air dalam botol yang sekarang beredar. Hotel kelas satu di Jakarta
sekarang, mengoperasikan instalasi sistem air bersihnya sendiri sehingga para tamu dapat meminum
air kran.
Dalam iklannya AQUA menekankan asal dari air dan proses produksinya. Asal dari AQUA
adalah benar-benar “sumber air yang mengalir”, bukan air tanah yang dipompa kepermukaan tanah.
Merek-merek lain air yang diproduksi Grup AQUA menggunakan air yang dipompa, tapi tidak
menggunakan nama AQUA.
Truk-truk yang diperlengkapi dengan tangki 10.000 liter yang berupa baja tahan karat
membongkar air pada instalasi pemroses. Disana air diolah disucikan . Tidak ada bahan kimia,
mineral, atau penyedap ditambahkan. Setelah diproses, AQUA dikemas dalam penampung lebar
untuk export penjualan eceran . Di Jakarta AQUA memasok air bersih pada kapal perang asing yang
masuk dengan menggunakan truk-truk tangki besi stainless.
Satu hal yang mengejutkan, uji pemasaran di Terminal besar di Jakarta dan sepanjang jalan
Pantura membuktikan bahwa orang-orang Indonesia ada kemauan untuk membeli air dalam botol.
Sebagai bagian dari hubungan masyarakat, AQUA juga membuka pabriknya untuk dikunjungi
masyarakat untuk meyakinkan masyarakat pelanggan bahwa AQUA diproduksi dengan
cara yang higienis dengan fasilitas, personel, dan manajemen yang utama. Sementara pengiklanan
dan humas “menarik” AQUA melalui saluran-saluran distribusi, promosi eceran lokal dan
potongan harga “mendorong” produksi pada pelanggan. AQUA menggunakan seluruh media untuk
iklannya. Bis, taxi, TV, radio, koran, dan majalah membawakan logo dan slogan biru AQUA yang
berbeda.
Controling (Pengawaasan)
Pengawasan mutu adalah krusial di AQUA. Perusahan mempunyai laboratorium modern untuk
menguji produk dan staff terdiri dari ahli fisikam ahli mikrobiologi, dan ahli kimia.
Sebagai tambahan untuk memenuhi Standard Pemerintah Indonesia untuk air kemasan, AQUA
telah di setujui oleh World Health Organization (WHO), Administrasi Makanan dan Obat obatan
Amerika, Agen pelindung Lingkungan Amerika dan Asosiasi Internasional Air dalam botol.
Pengawasan kwalitas “dimuara” sangat krusial. Disamping toko eceran, AQUA juga dijual di
PK5 yang juga menjual rokok, minuman limun, makanan kecil, dan kadang-kadang bahan bakar
bensin untuk sepeda motor. Sering outlet-outlet ini tidak melindungi produk AQUA dari sinar
matahari, debu, dan bau yang menyengat yang dapat mempengaruhi air dalam botol dengan kemasan
bukan gelas.
Walaupun kemasan PET yang digunakan AQUA adalah kemasan non gelas yang tersedia, tetap
ada rembesan gas pada tingkatan tertentu. Penanganan dan penyimpanan yang benar dibutuhkan
untuk mencegah kerusakan produk. AQUA dan agen pemasarannya, PT Wirabuana Intrent,
menyelenggarakan pelatihan dan pemerikasaan dilapangan untuk memastikan bahwa pedagang kecil
mencegah pencemaran “dimuara”.
AQUA juga mempunyai upaya aktif dalam riset dan pengembangan untuk bahan kemasan
baru dan cara-cara baru untuk menarik pelanggan. Teknologinya yang memimpin dikalangan
pabrik kemasan memberi daya saing sepanjang biaya kemasan berkisar diantara 40% sampai 70%
biaya produksi, bergantung pada produknya.
Kesimpulan
PT Aqua Golden Mississippi Tbk di Indonesia sejak tahun 1973 sudah memulai memproduksi
AQUA yaitu air minum dalam kemasan (AMDK). Selain di Indonesia, Aqua juga dijual di Malaysia,
Singapura, dan Brunei. Aqua adalah merek AMDK dengan penjualan terbesar di Indonesia dan
merupakan salah satu merek AMDK yang paling terkenal di Indonesia, sehingga telah menjadi
seperti merek generik untuk AMDK. Jenis produk yang dihasilkan adalah mizone dan aqua.
PT Aqua Golden Mississippi Tbk memiliki 4 budaya organisasi yaitu kemanusiaan, kedekatan,
keterbukaan, dan Antusiasme. Proses manajemen yang dilakukan PT Aqua Golden Mississippi Tbk
ada 4 yaitu
1. Planning
Dengan mewujudkannya melalui visi dan misinya, tujuannya yang mencari laba, dan
Sasaran produk AQUA ditunjukan kepada beberapa kalangan dari semua kalangan dan
berbagai jenis umur, konsumen premium, dan mizone untuk konsumen yang memerlukan
minuman isotonic dengan berbagai macam rasa dan beraroma buah. Dalam sebuah kegiatan
usahanya, Tirto mengingatkan karyawannya bahwa 60 % dari apa yang mereka jual adalah
pelayanan. Di planning ini juga disebutkan analisis mengenai kekuatan, kelemahan, peluang,
dan ancaman terhadap perusahaan maupun produknya.
2. Organizing
Berisi susunan struktur kepemimpinan di PT Aqua Golden Mississippi Tbk.
3. Actuating
Idenya adalah menyalurkan air minum yang diproduksinya melalui pipa ke pengusaha
pembotolan swasta untuk dikemas dan distribusi ke saluran pengecer. Dalam iklannya AQUA
menekankan asal dari air dan proses produksinya. Asal dari AQUA adalah benar-benar
“sumber air yang mengalir”, bukan air tanah yang dipompa kepermukaan tanah. Merek-merek
lain air yang diproduksi Grup AQUA menggunakan air yang dipompa, tapi tidak menggunakan
nama AQUA.
4. Controlling
Pengawasan mutu adalah krusial di AQUA. Perusahan mempunyai laboratorium modern
untuk menguji produk dan staff terdiri dari ahli fisikam ahli mikrobiologi, dan ahli kimia.