Anda di halaman 1dari 8

Berani Hidup Jujur

1. Makna Syaja’ah
Syaja’ah secara bahasa berasal dari
kata syaja'atun yang artinya
keberanian, keteguhan, ketegasan,
dan kegagah beranian. Secara istilah
Syaja’ah adalah keteguhan hati dan
kekuatan pendirian untuk membela
dan mempertahankan kebenaran
dengan berani dan terpuji yang
berlandaskan kebenaran serta
dilakukan dengan penuh
pertimbangan dan perhitungan untuk
mengharapkan rida Allah swt.
Lawan dari Syaja’ah adalah
jubnun/jabanah yg artinya pengecut
atau penakut.
Allah swt. Berfirman

Ayat tersebut menjelaskan setiap


muslim tidak boleh berkecil hati
dalam menegakkan kebenaran.

Perilaku Syaja’ah dalam Islam terdiri


atas beberapa prinsip atau tanda.
Prinsip atau tanda Syaja’ah yg
hendaknya di miliki setiap muslim
sebagai berikut:
A. Al-Imam Bil Gaib (Beriman
kepada hal yang gaib)
Salah satu contoh beriman pada hal
gaib yaitu yakin dengan
pertolongan Allah swt. Contoh
lainnya yaitu meyakini bahwa
malaikat senantiasa mengawasi
gerak-gerik manusia. Dan
meyakini kedatangan hari akhir
dan kehidupan di akhirat.

b. Al-Mujahadah 'Ala Al-


Khauf (Menaklukkan Rasa
takut)
Seorang muslim yang memiliki
perilaku Syaja’ah mampu
menempatkan rasa takut di bawah
rasa takut kepada Allah swt. Dengan
demikian, ia akan terarah pada jalan
kebenaran.

c. Tauris Al-Khairiah
(mewariskan kebaikan)
Perilaku Syaja’ah mendorong
seorang muslim mewariskan
kebaikan dan akhlak mulia kepada
orang lain dan keturunannya. Allah
swt. Telah mengingatkan kita agar
memperbaiki nasib generasi yang
akan datang dengan mewariskan
nilai-nilai kebaikan.

d. As-Sabru 'Ala At-Ta'ah


(bersabar dalam ketaatan)
Salah satu faktor yang menyebabkan
seorang muslim bertahan pada jalan
kebenaran dan memegang teguh
perilaku Syaja’ah adalah bersabar
dalam menjalankan.
e. Al-Ajru Minallah (Berharap
Balasan Dari Allah swt. Semata)
Jika seseorang masih mengharapkan
pujian dan perhatian dari orang lain,
keimanannya perlu di perbaiki dan
niat harus di luruskan terlebih
dahulu.

2. Makna kejujuran
Jujur adalah lurus hati dan tidak
curang. Jujur artinya sesuai dengan
kebenaran atau fakta yg terjadi.

Perilaku jujur terbagi menjadi tiga


macam yaitu
A. Jujur dalam niat
Seorang muslim hendaknya
melakukan perbuatan dengan
ikhlas mengharapkan rida Allah
swt. Bukan untuk mendapatkan
pujian dari orang lain.

B. jujur dalam ucapan


Jujur dalam ucapan artinya
mengatakan segala sesuatu sesuai
kebenaran dan kenyataan.

C. Jujur dalam perbuatan


Jujur dalam perbuatan yaitu
melakukan segala sesuatu sesuai
dengan niat. Perilaku jujur dalam
perbuatan di dasarkan pada niat
dari dalam hati dan di jalankan
dengan ikhlas.
3. Penerapan perilaku
Syaja’ah dalam
Mewujudkan
kejujuran
Berikut beberapa perilaku Syaja’ah
dalam upaya mewujudkan kejujuran:

a. Berani meminta izin kepada


orang tua sebelum
berpergian.
b. Berani meminta pengurus
organisasi terbuka dalam
menyampaikan laporan
c. Berani mengakui kesalahan
yang telah di perbuat
d. Berani mengatakan alasan
keterlambatan masuk kelas
kepada guru sesuai kenyataan
e. Berani Meluruskan Pemimpin
dengan bijak
f. Berani jujur dalam transaksi
jual beli
g. Berani mengingatkan teman
yang tidak jujur dalam ujian

4. Hikmah perilaku Syaja’ah dalam


mewujudkan kejujuran
a. Memperoleh kepercayaan
orang lain
b. Menciptakan kehidupan yang
harmonis dengan sesama
c. Dimudahkan Menuju Surga
d. Hidup menjadi tenang dan
tentram
e. Mendorong semangat
Optimisme

Anda mungkin juga menyukai