Anda di halaman 1dari 5

Nama : Rahmi Hayati

Kelas : XI MIPA 7

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)


Sistem Pernapasan

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Padang Panjang


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas /Semester : XI MIPA/Genap
Alokasi waktu : 2 x 45 menit (Pertemuan I)

A. Materi Singkat
Pernapasan (respirasi) merupakan proses masuknya O2 ke dalam tubuh (inspirasi)
dan keluarnya CO2 dan H2O dari dalam tubuh (ekspirasi). Secara fisiologi, pernapasan
merupakan proses ganda yakni meliputi pernapasan eksternal dan pernapasan internal.
Sistem pernapasan merupakan serangkaian saluran/organ penapasan yang saling
bekerjasama untuk menjamin ketersediaan oksigen didalam tubuh. Alur masuknya oksigen
dalam pernapasan eksternal dapat dilihat pada skema dibawah ini:
Udara Paru-Paru

Rongga Hidung 🡪 Faring 🡪 Laring 🡪 Trakea 🡪 Bronkus 🡪 Bronkiolus 🡪 Alveolus

B. Kegiatan Peserta Didik


Bacalah bukumu dan jawablah pertanyaan di bawah ini bersama teman
sekelompokmu dengan jawaban yang benar dan tepat!
1. Jelaskanlah pengertian proses pernapasan
Proses pernapasan adalah proses masuknya udara ke dalam tubuh melalui saluran dan
organ khusus yang membentuk sebuah sistem yang memudahkan terjadinya
pertukaran udara.
2. Lengkapilah tabel perbedaan proses pernapasan eksternal, internal dan seluler berikut
ini.
Aspek Respirasi Eksternal Respirasi Internal Respirasi Seluler
Pembeda
Rangkaian proses Proses pertukaran gas Respirasi terjadi di
pertukaran oksigen yang dibawa oleh sel dalam sel dimana
dengan darah dalam organel mitokondria
karbondioksida pembuluh kapiler sangat berperan dalam
antara tubuh dengan sistemik dengan proses respirasi ini.
Pengertia lingkungan jaringan tubuh. Proses pemecahan
n eksternal. (pertukaran gas di makanan untuk
(pertukaran gas dalam jaringan tubuh) menghasilkan energi
antara udara dan yang terjadi didalam
darah) sel tubuh.

Contoh Respirasi eksternal Respirasi internal Transportasi oksigen


proses terjadi dimana pada dilakukan oleh sel-sel oleh eritrosit menuju
saat Hb mengikat O₂ diseluruh tubuh. ke seluruh sel-sel
dan melepaskan Reaksi ini melepaskan yang ada di dalam
CO₂. O₂ dan menangkap tubuh manusia.
Hb + O₂ → HbO₂ CO₂. Sehingga pada
akhir reaksi, terbantuk
karbaminohemoglobin
(HbCO₂).
HbO₂ → Hb + O₂

3. Perhatikan gambar berikut ini.

Nama
No Ciri-Ciri Fungsi
Organ/Saluran
Hidung Adanya selaput lendir Selaput lendir berfungsi
dan rambut-rambut halus untuk melembabkan dan
menghangatkan udara, serta
menangkap kotoran/debu.
1
Rambut-rambut halus
berfungsi untuk menyaring
udara

Faring Terdapat pada bagian Tergapat klep epiglotis


belakang rongga hidung yang berfungsi untuk
merupakan lanjutan dari mencegah makanan masuk
saluran hidung yang ke laring/trakea.
meneruskan udara ke
2 laring juga merupakan
percabangan antara
saluran pencernaan
(esofagus) dengan
saluran pernafasan
(laring/trakea).
Laring Terdiri dari lempengan- Glotis adalah lubang mirip
lempengan tulang rawan. celah yang menghubungkan
Bagian dalam dindingnya trakea dengan faring.
3
digerakkan oleh otot
untuk menutup serta
membuka glotis.
4 Trakea Seperti pipa dengan Bagian dalam trakea licin
panjang kurang lebih 10 dilapisis oleh selaput lendir
cm. Tersusun dari cincin dan mempunyai lapisan
tulang rawan yang yang terdiri dari sel-sel
terletak di depan bersilia yang berfungsi
kerongkongan dan untuk menahan
berbentuk pipa. Trakea debu/kotoran dalam udara
terdiri atas tiga lapisan, agar tidak masuk ke dalam
yaitu: paru-paru.
 Lapisan luar,
tersusun dari
jaringan ikat
 Lapisan tengah,
tersusun dari
jaringan otot
polos dan tulang
rawan
 Lapisan dalam,
tersusun atas
jaringan epitel
bersilia

Alveolus Merupakan saluran akhir Tempat pertukaran oksigen


pernapasan. Dindingnya dari udara bebas ke sel-sel
mengandung kapiler darah dan karbon dioksida
darah. Dinding sangat dari sel-sel darah ke udara
tipis, berupa kantong-
5
kantong kecil mirip
anggur (alveoli),
permukaan bagian dalam
alveolus dilapisi oleh sel
epitelium.
Paru-paru Terletak di rongga dada Terdapat cairan pleura yang
6 bagian atas berjumlah mencegah terjadinya
sepasang yaitu paru-paru gesekan antara paru-paru
kiri dan paru-paru kanan. dan dinding dada yang
Paru-paru kiri terdiri atas bergerak saat bernapas.
dua gelambir (lobus),
sedangkan paru-paru
kanan terdiri atas tiga
gelambir.

Terdiri atas
a. Bronkus Percabangan dari trakea Percabangan dari trakea dan
yang menghubungkan memiliki cabang bronkiolus
paru-paru trakea. sehingga mengalirkan udara
Bronkus terdapat di paru- ke bronkiolus
paru kanan dan
kiri.Kedudukan bronkus
kiri dan kanan berbeda
(yang kiri kedudukannya
lebih mendatar daripada
yang kanan). Setiap
bronkus terdiri dari
lempengan tulang rawan
dan dindingnya terdiri
dari otot halus.
b. Bronkiolus Bronkiolus merupakan Menyalurkan udara ke
cabang dari bronkus fan alveolus
tidak mempunyai tulang
rawan tetapi rongganya
bersilia. Dinding
bronkiolus tipis dan tidak
bertulang rawan.

4. Jelaskanlah mekanisme pertukaran gas yang terjadi di dalam alveolus, kapiler darah,
dan jaringan.
a. Mekanisme Pertukaran O2 dan CO2 di Alveolus
Proses O2 CO2
Masuk ke kapiler arteri diangkut lewat kapiler vena
darah dengan cara berdifusi. darah menuju alveolus. CO2
Arah (dari udara ke sel-sel darah) dalam alveolus ini akan
pertukaran gas dikeluarkan lewat paru-paru.
(dari sel-sel darah ke
udara/keluar)

Di kapiler darah. Diangkut lewat kapiler vena


Di dalam kapiler arteri menuju alveolus.
darah O2 kemudian akan CO2 diangkut sebagai ion
diikat oleh hemoglobin. bikarbonat (HCO3-). Reaksi
Proses pengikatan O2 oleh yang terjadi sebagai berikut.
Tempat dan hemoglobin melalui reaksi H++ HCO3-🡪H2CO3🡪H2O +
reaksi yang sebagai berikut. CO2
terjadi Hb    +     O2    🡪    HbO2 Reaksi tersebut bias berjalan
(hemoglobin)        dengan baik karena adanya
(Oksihemoglobin) enzim karbonatanhidrase, yang
terdapat dalam sel-sel darah
merah.

b. Mekanisme Pertukaran O2 dan CO2 di Jaringan


Proses O2 CO2
O2 yang sudah terikat pada CO2 akan berdifusi masuk ke
hemoglobin dalam bentuk kapiler vena darah. CO2 ini
oksihemoglobin diangkut akan diangkut oleh kapiler
Arah
menuju sel dan akan vena darah menuju alveolus.
pertukaran gas
melepaskan O2 kedalam (kapiler darah ke alveolus)
jaringan tubuh atau sel. (sel-
sel darah ke jaringan tubuh)
Tempat dan Pada pernapasan internal O2 CO2 larut dalam plasma dan
reaksi yang yang sudah terikat pada membentuk asam karbonat,
terjadi hemoglobin dalam bentuk reaksi yang terjadi sebagai
oksihemoglobin diangkut berikut:
menuju sel. CO2 + H2O 🡪H2CO3
H CO2terikat oleh hemoglobin.
b Sebanyak 30% , CO2 berikatan
O dengan Hb membentuk
2   karbominoglobin (HbCO2)
  O2 diangkut dalam  bentuk ion
� bikarbonat (HCO3-), Sebanyak
� 60%. Proses ini berantai dan
H disebut pertukaran klorida.
b CO2 bersenyawa dengan air
+ membentuk asamkarbonat,
yang mengurai menjadi H+ +
O HCO3-. Reaksi yang terjadi
2 sebagaiberikut:

Pada reaksi pertama,


CO2berikatan dengan H2O
untuk membentuk asam
karbonat (H2CO3). Reaksi
dapat terjadi sangat lambat di
plasma darah, tetapi
berlangsung sangat cepat di
dalam sel darah merah karena
ada enzim karbonat anhidrase.
Reaksi ini dapat terjadi dua
arah, bergantung pada
konsentrasi senyawa. Jika
konsentrasi CO2tinggi dalam
jaringan, reaksi berlangsung ke
kanan, sehingga lebih banyak
terbentuk ion hidrogen dan
bikarbonat. Sebaliknya, jika
konsentrasi CO2rendah, reaksi
berlangsung ke kiri dan
melepaskan CO2.

Anda mungkin juga menyukai