Anda di halaman 1dari 9

1

BAB IX
EVOLUSI
PETA KONSEP

EVOLUSI

Meliputi

Teori-teori Evolusi Petunjuk Bukti-bukti Mekanisme Evolusi Spesiasi


Terjadinya Evolusi

Terdiri atas Antara lain Meliputi Disebabkan oleh

Mekanisme
Teori sebelum oleh Seleksi Alam
Fosil Pengisolasian
Charles Darwin
Dibedakan menjadi

Perbandingan Mutasi Gen


Teori Charles Mutasi dan
Anatomi
Darwin Seleksi Alam
Rekombinasi
Perbandingan
Gen
Jean Baptiste de Embriologi Poliploidi
Lamarck
Hukum Hardy-
Perbandingan
Weinberg
Biokimia
Teori Augus
Isolasi
Weisman Aliran Gen –
Alat-alat Tubuh Reproduksi
yang Tersisa Hanyutan Gen

Isolasi Geografi
Perkawinan
Aristoteles Domestikasi
yang Tidak
atau Seleksi
Acak
Buatan
Erasmus Darwin
Teori Asal Usul
Variasi Makhluk Kehidupan
George Cuvier Hidup

Charles Lyell

Ida Ros - Smanespa


2

I. Pengertian Evolusi
Evolusi adalah proses perubahan perlahan-lahan dalam waktu yang sangat lama, ratusan, hingga
jutaan tahun.
A. Berdasarkan objek yang mengalaminya evolusi dibedakan menjadi :
1. Evolusi kosmik/abiotik/evolusi universe
Evolusi ini terjadi pada lingkungan yang tidak hidup
Contoh : evolusi bentuk dan keadaan suatu daerah beberapa ratus atau jutaan tahun yang lalu
yang diyakini telah mengalami perubahan, jika dibandingkan dengan keadaan sekarang.
2. Evolusi organic/evolusi makhluk hidup/evolusi biologi
Evolusi ini tejadi pada makhluk hidup dari generasi ke generasi selanjutknya.
Contoh : perubahan pada evolusi kuda
B. Evolusi berdasarkan akibat yang ditimbulkan :
1. Evolusi Progresif
Evolusi ini dampaknya mengarah pada keinginan terbentuknya spesies baru yang dapat
bertahan hidup (survive) dan berkelanjutan.
Contoh : evolusi manusia
2. Evolusi Regresif
Evolusi ini mengarah pada kemungkinan terbentuknya spesies baru yang punah/tidak survive.
II. Teori-Teori Evolusi
A. Teori Evolusi Sebelum Charles Darwin
Ide/gagasan teori-teori evolusi sebelum Darwin diantaranya :
No. Ilmuan Ide/gagasan/pemikiran tentang evolusi
1. Aristoteles Bahwa semua organisme asalnya tidak sempurna dan
(384-322 Sebelum Masehi) bergerak (berubah) kea rah yang lebih baik.
2. Anaximandar (500 M) Manusia berevolusi dari makhluk aquatic mirip ikan yang
pindah ke darah.
3. Erasmus Darwin Kehidupan dimuka bumi memiliki asal-usul yang sama dan
(1731-1802 M) respon fungsional diwariskan pada keturunannya.
4. B.G. Cuvier Kepunahan suatu spesies dalam serangkaian bencana akan
(1709-1832 M) digantikan oleh spesies baru dengan penciptaan spesies.
5. Charles Lyell Permukaan bumi terbentuk melalui proses bertahap dalam
(1797-1875 M) jangka waktu yang lama.

B. Teori Evolusi Lamarck (1744-1829)


Teori evolusi Lamarck dalam bukunya “Philosophie Zoologisme” berdasarkan pemikiran pada
organ-organ yang digunakan dan tidak digunakan “USE AND DISUSE” yang ditafsirkan bahwa
evolusi terjadi saat organisme (suatu organisme) menggunakan bagian tubuh dengan suatu cara
karena kebutuhannya sehingga bagian tubuh itu berubah sepanjang hidupnya dan perubahan itu
diwariskan.

Ida Ros - Smanespa


3

C. Teori Evolusi Darwin


Teori evolusi Darwin dikemukakan dalam buku yang berjudul “ON THE ORIGIN OF SPESIES” by
Heans of Natural Selection.
Yang mengilhami teori evolusi Darwin adalah
1. Thomas R.Maltus
Yang menyatakan bahwa populasi pendudukmengikuti deret ukur, sedangkan populasi
makanan mengikuti deret hitung akibatnya terjadi persaingan.
10
8
6 Persaingan
4
2
0
Tahun Tahun Tahun Tahun

Jumlah Makanan Jumlah Penduduk

2. Study Geologi dari Charles Lyell


3. Perjalanan Darwin ke pulau Galapagos
Dia menemukan fakta adanya keragaman burung Finch dilihat dari bentuk paruhnya.
Contoh : berbagai bentuk paruh burung Finch

Berdasarkan 3 hal tersebut dalam buku Darwin tersebut bisa ditarik kesimpulan bahwa “Evolusi,
perubahan pada makhluk hidup terjadi melalui seleksi alam”
Pokok-pokok fikiran Darwin tentang Evolusi adalah ….
Kalian bisa baca di buku modul pengayaan biologi hal 91, atau buku lain yang relevan tetang pokok
fikiran Darwin.

Ida Ros - Smanespa


4

Untuk memahami eori Darwin dan Lamarck bisa kita identifikasi dalam contoh kasus “evolusi leher
jerapah”.
Tabel 1
Perbandingan Ev. Lamarck dan Darwin
No. Perbandingan Data Evolusi/Menurut Lamarck Evolusi/Menurut Darwin
1. Asal Mulanya Semua (nenek moyang) Nenek moyang jerapah asalnya ada
jerapah lehernya “sama” yaitu yang berleher pendek dan ada yang
“PENDEK” berleher panjang (Bervariasi).
2. Sumber Makanan Rumput Rumput/Daun-daun
3. Perubahan Terjadi bencana kemarau yang Perubahan yang terjadi sama
Lingkungan panjang, sehingga rumput-
rumput makanan jerapah jadi
kering dan mati dan jangka
waktu yang lama, yang tersisa
daun-daun dari pohon yang
tinggi.
4. Proses Evolusi Jerapah yang berleher pendek, - Jerapah yang berleher pendek
mencari sumber makanan karna tidak bisa menjangkau daun-
baru (daun) dari tanaman yang daun tanaman yang tinggi akhirnya
berbatang tinggi dengan cara mati karena tidak memperoleh
menarik organ lehernya (USE) makanan.
secara terus-menerus dalam - Jerapah yang berleher panjang bisa
waktu yang lama dan akhirnya mendapat sumber makanan baru
leher jerapah berubah jadi dan bisa bertahan hidup
panjang semua (SURVIVE).
- Jadi terjadi persaingan antara yang
leher pendek dan leher panjang.
5. Proses Akhir Evolusi Semua leher jerapah berubah Yang kita lihat sekarang yang
panjang dan keturunannya bertahan hidup adalah yang berleher
juga berubah panjang. panjang dan keturunannya semua
berleher panjang. Jadi alam
menyeleksi.

D. Teori Evolusi Augus Weisman


Menurut Weisma Evolusi menyangkut pewarisan gen melalui sel kelamin, jadi ada gejala seleksi
alam terhadap faktor genetic, perubahan sel tubuh karena lingkungan tidak akan diwariskan. Jadi,
teorinya tidak bertentangan dengan teori evolusi Darwin.
Menurut Weisma, sifat leher jerapah dikendalikan oleh gen. Sifat leher panjang dikendalikan oleh
gen resesif, yang berleher panjang bisa homozygot dominan bisa heterozygot, sedangkan yang
leher pendek bersifat homoygot resesif.
III. Bukti-Bukti atau Petunjuk Evolusi
Silahkan pelajari buku modul pengayaan biologi halaman 93 s/d 96 atau buku paket lainnya yang
relevan tentang bukti/petunjuk evolusi.

Ida Ros - Smanespa


5

IV. Mekanisme Evolusi


A. Seleksi Alam
Terjadinya perubahan pada suatu lingkungan hiduo akan mengakibatkan terjadi 2 hal yaitu :
1. Organisme yang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan karena memiliki fenotif yang
sesuai (adaptif) akan dapat bertahan hidup (survive) dan menurunkan keturunannya.
2. Organisme yang tidak adaptif dengan lingkungan baru akan mati (punah) atau pindah ke daerah
yang tidak mengalami perubahan lingkungan.
Contoh kasus
Tabel 2
Adaptasi seleksi kupu-kupu Biston Betularia di Inggris
No. Periode Kupu-kupu bersayap cerah Kupu-kupu bersayap gelap
1. Sebelum revolusi industri Populasinya banyak (besar) Populasinya kecil (sedikit)
2. Sesudah revolusi industri Populasinya sedikit (kecil) Populasinya banyak (besar)

Cara-cara seleksi alam pada makhluk hidup :

1. Seleksi Terarah
Seperti kasus pada kupu-kupu Biston betularia yang adaptif (sesuai) seperti diarahkan oleh
lingkungan, sehingga populasinya banyak.
2. Seleksi Pemutus
Seleksi pemutus pada suatu populasi, dimana hasil seleksinya mengarah ke terbentuknya 2 sub
populasi, biasanya yang jadi penyeleksinya misal: kawasan geografi, seperti sungai, laut, dan
gunung.
3. Seleksi Pemantap
Seleksi ini bersifat menyisihkan varian yang tidak adaptif. Contoh kasus leher jerapah menurut
teori Darwin.
B. Mutasi Gen
Silahkan pelajari buku modul pengayaan hal 97 s/d 98 atau buku lain yang relevan tentang mutase
sebagai mekanisme evolusi.
- pahami angka laju mutase, juga dampak
- mutasi yang enguntungkan dan merugikan terhadap mekanisme evolusi.
C. Rekombinasi Gen
Rekombinasi gen dapat terjadi melaluiperkawinan secara acak dan nika setiap genotif mempunyai
viabilitas (daya hidup) yang sama maka perbandingan genotif suatu populasi dari generasi ke
generasi sama/tetap
D. Hokum Herdy Weinberg
Lihat buku modul pengayaan biologi hal 96-97, atau buku lain yang relevan tentang Hk.Herdy
Weinberg.

Ida Ros - Smanespa


6

HK. Herdy Weinberg


1. Untuk kasus 2 alel datanya
Rumus : ( p + q )2 = p2 + 2pq + q2
Dimana p + q = 1
Contoh soal ada di hal 97 buku modul.
Contoh soal B
Jika diketahui prosentase laki-laki buta warna di Indonesia ada -+ 4%. Carilah berapa % wanita
carier dan wanita buta warna.
Jawaban
Dik : laki-laki buta warna Xcby = 4% = q = 0,04
Alel normalnya XCb = p
P+q=1
p = 1 – 0,04
p = 0,96
wanita carier = XCbxcb = 2pq
= 2 x 0,96 , 0,04
= 0,0768
= 7,68%

Wanita buta warna = XcbXcb : q = (0,04)2


= 0,0016
= 0,16%
Berdasarkan HK. Herdy Weinberg data diatas yaitu
Xcb = q = gen buta warna pada laki-laki
X X = q2 = perempuan buta warna
cb cb

XCbXcb = 2pq = wanita carier


Xcby = laki-laki penederita buta warna = q
2. Untuk kasus data 3 alel
Rumus : ( p + q + r )2 = p2 + 2pq + q2 + 2pr + r2 + 2qr
Dimana p + q + r = 1
Rumus diaras yang 3 alel untuk kasus golongan darah system ABO
Contoh soal HK. Hendry Weinberg dalam kasus gol.darah
Gol darah ABO merupakan alel ganda dengan 3 seri alel yaitu : I A , IB , IO
Maka Alel IA = P (p + q + r )2 = p2 + 2pq + 2pr + 2qr + q2 + r2
IB = q
IO = r p+q+r=1
Maka gol darah A = IA IA / IA IO = p2 + 2pr
gol darah B = IB IB / IB IO = q2 + 2qr
gol darah AB = IA IB = 2pq
gol darah O = IO IO = r2

Ida Ros - Smanespa


7

soal :
Jika diketahui dari 1000 penduduk yng diperiksa gol darahnya diperoleh data sbb :
320 gol darah A
150 gol darah B
40 gol darah AB
490 gol darah O
Hitunglah….
a. Frekuensi alel IA , IB , dan IO pada masing-masing populasi
Jawab :
Karena dari ke tiga gol darah ada kemungkinan alel IO = r , maka harus dicari dulu frekuensi
r.
490
Jika r2 O = 1000 = 0,49
Maka r = √0,49
IO = r = 0,7
Mencari p dan q
Bisa dicari dari frekuensi gen A dan O
( p + r )2 = frekuensi gen A + O
320+490
= 1000
( p + r )2 = 0,81
p + r = √0,81
p + r = 0,9
Jadi, p = ( p + r ) –r
= 0,9 – 0,7
A
I = q = 0,1
Jadi, frekuensi IA : IB : IO yaitu
0,2 : 0,1 : 0,7
b. Dari 320 orang yang bergol darah A hitunglah berapa orang yangbergolongan darah A
heterozygot dan A homozygot.
Jawab
Gol darah A heterozygot = IA IO = 2pr
= 2 x 0,2 x 0,7
= 0,28 x 1000
= 280 orang
Gol darah A homozygot = IA IA = p2 : (0,2)2 : 0,04
= 0,04 x 1000
= 40 orang

Ida Ros - Smanespa


8

Jika dari 150 orang yang bergolongan darah B hitunglah :


1) Berapa orang yang bergolongan darah B Heterozygot
2) Berapa orang yang bergolongan darah B homozygot
Silahkan kerjakan, ikuti langkahnya sesuai contoh
E. Aliran Gen
Pelajari dari buku modul pengayaan hal 98-99
F. Hanyutan Gen
Pelajari dari buku modul pengayaan hal 98-99
G. Perkawinan Tidak Acak
Perkawinan tidak acak adalah perkawinan berdasarkan pilihan (Assortative mating). Perkawinan
tersebut terjadi ketika individu memilih pasangan yang memiliki fenotif tertentu yang sama dengan
dirinya.
Contoh :
- Kodok akanlebih kawin dengan kodok yang memiliki ukuran tubuh yang sama
- Id manusia akan memilih pasangan yang IQ nya sama dengan dirinya.
Dampaknya : akan menghasilkan keturunan yang cenderung akan meningkatkan frekuensi genotif
yang homozygot sehingga terjadi perubahan frekuensi oleh dan genotif dalam populasi
H. Asal Usul Kehidupan
Silahkan pelajari buku modul pengayaan biologi hal 89-91 atau dari buku lain yang relevan.
V. Spesiasi
Silahkan pelajari buku modul pengayaan biologi hal 99-101 atau buku lain yang relevan.

Ida Ros - Smanespa


9

TUGAS BAB EVOLUSI


TUGAS INDIVIDU
PETUNJUK :
- Kerjakan tugas berikut dengan benar dan rapih pada kertas polio bergaris.
- Tugas dikumpulkan paling lambat tanggal _______
- Kumpulkan di meja ibu di ruang guru masukan pada map yang sudah ditulisi kelas masing-masing

SOAL
1. Kerjakan uji kompetensi A hal 102-104 ( Jawaban cukup ditulis option yang benar saja)
2. a. Kerjakan soal B hal 105 no 3
b. Kerjakan soal perbaikan hal 105 no 4 dari buku modul pengnayaan biologi

Ida Ros - Smanespa

Anda mungkin juga menyukai