Anda di halaman 1dari 7

Soal dan Jawaban Kelompok 4 Asuhan Keperawatan Imunisasi

(Sebelum Imunisasi, Sesudah Imunisasi, dan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi)

 Sebelum Imunisasi

1. Apakah yang dimaksud dengan Imunisasi?


a. Suatu cara untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara
aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia terpapar dengan
penyakit tersebut tidak akan sakit atau sakit ringan.
b. Suatu cara untuk menimbulkan penyakit pada seseorang
c. Suatu cara untuk mengobati penyakit
d. Suatu cara untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara
aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia terpapar dengan
penyakit tersebut ia akan sakit
2. Apa tujuan dari pemberian Imunisasi?
a. Meningkatkan angka kejadian suatu penyakit
b. Mengurangi jumlah penduduk
c. Menurunkan kesakitan dan kematian akibat penyakit-penyakit yang dapat
dicegah dengan imunisasi.
d. Imunisasi tidak memberikan dampak sama sekali
3. Siapakah yang harus mendapat Imunisasi?
a. Remaja saja
b. Penduduk lanjut usia
c. Golongan masyarakat tertentu saja
d. Semua orang terutama bayi, anak dan orang yang berisiko terkena
penyakit menular.
4. Penyakit apa yang dapat dicegah dengan pemberian imunisasi?
a. Difteri, Pertusis, Tetanus
b. Polio, Campak.
c. Hepatitis B
d. Jawaban a,b,c benar
5. Apakah imunisasi harus diberikan saat anak sehat?
a. Tidak boleh, karena akan menimbulkan penyakit
b. Harus, untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak terhadap penyakit.
c. Tidak harus, dapat diberikan saat anak sakit saja
d. Harus, untuk menimbulkan penyakit pada anak
6. Apa saja yang termasuk dalam 5 Imunisasi dasar lengkap?
a. Hepatitis B, DPT
b. Campak
c. Polio, BCG
d. Semua jawaban diatas benar.
7. Pemberian Imunisasi BCG diberikan untuk mencegah penyakit?
a. Tuberkulosis (TB)
b. Campak
c. Hepatitis B
d. Difteri
8. Berapa kali pemberian Imunisasi polio dilakukan?
a. 3 kali
b. 2 kali
c. 6 kali.
d. 1 kali
9. Kapan pertama kali pemberian vaksin hepatitis B diberikan?
a. Pada saat bayi berumur 3 bulan
b. Pada saat bayi berumur 4 bulan
c. Pada saat bayi baru dilahirkan.
d. Pada saat bayi berumur 1 tahun
10. Dimana saja Imunisasi dapat diperoleh?
a. Rumah sakit, Puskesmas, Posyandu, rumah sunat
b. Rumah sakit, Puskesmas, Posyandu, Rumah bersalin, Praktek dokter.
c. Praktek dokter, posyandu, kelurahan, pasar
d. Puskesmas, posyandu, apotek

 Setelah Imunisasi

1. Efek samping dari imunisasi adalah


a. Syok, gatal di seluruh tubuh, pucat, syanosis, serum sickness terjadi 3-7
hari
b. Pucat, syanosis, kejang-kejang, , serum sickness terjadi 6-24 hari.
c. Syok, pucat, syanosis, kejang, serum sickness terjadi 6-24 jam
d. Pucat, syanosis, kejang, panas, urtikaria pada daerah abdomen
2. Kontra indikasi pada pemberian imunisasi polio adalah
a. Anak kejang epilepsy
b. Demam tinggi 380C.
c. sakit otot
d. Hipersensitif terhadap komponen vaksin
3. Efek samping pemberian imunisasi DPT adalah
a. Mual, muntah yang tidak membahayakan
b. Diare yang akan berhenti setelah 2 hari
c. demam yang dapat diatasi dengan obat penurun panas.
d. Ruam kulit yang akan hilang setelah 2 hari
4. Imunisasi Polio kekebalan aktif terhadap penyakit
a. Hepatitis
b. Osteomeilitis
c. Encephalitis
d. Poliomyelitis.
5. Imunisasi BCG kekebalan aktif terhadap penyakit :
a. Hepatitis
b. Osteomeilitis
c. Poliomyelitis
d. TBC.
6. Setelah 1 - 2 hari anak diberikan suntikan imunisasi DPT, komplikasi yang
mungkin terjadi pada anak adalah :
a. Demam,kejang, demam kejang,syok.
b. Abses dan ulkus pada lokasi penyuntikan
c. Flu ringan dan badan berkeringat
d. Diare dan gangguan kekebalan
7. Setelah imunisasi DPT diberikan dan anak menjadi demam dan nyeri pada
lokasi penyuntikan, hal yang harus dilakukan adalah :
a. Bisa diberi asetaminofen atau ibuprofen.
b. Diserahkan pada ibunya
c. Diberi triptan dan ergotamine
d. Diberi imunosupresan

8. Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengurangi pembengkakan dan nyeri


setelah imunisasi DPT adalah :
a. Dilakukan pengompresan hangat dan tangan yang disuntik lebih sering
digerakan.
b. Diberitahukan pada keluarga bahwa itu sudah sepantasnya terjadi
c. Ditekan dengan lembut dan diusap - usap
d. Diberi salep untuk mengurangi pembengkakan
9. Apa efek samping pada imunisasi BCG :
a. Pembengkakan kelenjer getah bening di ketiak atau leher bagian bawah.
b. Nyeri pada lokasi penyuntikan diikuti demam ringan
c. Pusing, diare dan sakit otot, lemas, lesu
d. Diare dan gangguan kekebalan
10. Imunisasi DPT diberikan sebanyak 3 kali, yaitu pada anak berumur 2 bulan,3
bulan dan 4 bulan. Imunisasi DPT ulang diberikan 1 tahun setelah DPT III dan
pada usia prasekolah. Jika anak mengalami reaksi alergi terhadap vaksin
pertusis, maka sebaiknya anak diberikan imunisasi :
a. DT.
b. BCG
c. MMR
d. polio

 KIPI

1. Menurut WHO Western pacific, Penyebab KIPI di bagi menjadi dari 5 faktor
salah satunya adalah

a. Kesalahan program/teknik pelaksanaan

b. Reaksi suntikan

c. Induksi vaksin

d. Sindrom syok
2. Menurut komite nasional pengkajian dan penanggulangan KIPI, KIPI
merupakan

a. Semua kejadian sakit dan kematian


b. Semua kejadian sakit dan kematian yang terjadi selama 1 bulan setelah
imunisasi.
c. Semua kejadian sakit dan kematian yang terjadi selama 1 tahun setelah
imunisasi
d. Salah semua

3. Pada tingkat prosedur mana saja dapat terjadi kesalahan program/teknik


pelaksanaan dari KIPI

a. Lokasi dan cara menyuntik.


b. Efek samping vaksin
c. Reaksi suntikan
d. Semuanya benar

4. Apa saja yang perlu kita catat ketika terjadi reaksi suntikan secara langsung
setelah imunisasi

a. Rasa takut
b. Mual
c. Pusing
d. Rasa sakit, bengkak, dan kemerahan pada tempat suntikan.

5. Petunjuk pemakain apa yang harus diperhatikan dan ditanggapi oleh seorang
perawat sebelum melakukan imunisasi agar tidak ada gejala yang timbul
akibat induksi vaksin , kecuali

a. Indikasi kontra
b. Indikasi khusus
c. Perhatian khusus
d. Pusing.

6. Gejala klinis KIPI apa yang akan timbul ketika seorang perawat memberikan
vaksin campak kepada anak
a. Syok anafilaksi ensefalopatikomplikasi akut termasuk kecacatan dan
kematian.
b. BCG-it is
c. Demam tinggi
d. Syndrome syok septic
7. Apa saja yang perlu kita catat ketika terjadi reaksi suntikan secara tidak
langsung setelah imunisasi

a. Bengkak
b. Sakit
c. Berdarah
d. Mual sampai sinkope.

8. Menurut WHO Western pacific, Penyebab KIPI di bagi menjadi dari 5 faktor
salah satunya adalah

a. Kesalahan program/teknik pelaksanaan


b. Reaksi suntikan
c. Induksi vaksin
d. Syndrome syok.

9. Pada tingkat prosedur mana saja dapat terjadi kesalahan program/teknik


pelaksanaan dari KIPI, kecuali

a. Dosis antigen
b. Induksi vaksin.
c. Jarum bekas pakai
d. Pemakaian sisa vaksin

10. Reaksi dari suntikan terbagi 2 yaitu

a. Langsung dan tidak langsung.


b. Sesaat
c. Sesaat dan selamanya
d. Selamanya

Anda mungkin juga menyukai