107-Article Text-173-1-10-20190415 PDF
107-Article Text-173-1-10-20190415 PDF
Abstract
Tween 80 dan span 80 merupakan emulsifying agent golongan nonionic hidrofilik
yang dapat membentuk nanoemulsi yang stabil dan jernih. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pengaruh variasi konsentrasi kombinasi twen 80 dan span 80 terhadap
karakteristik fiisik formulasi nanoemulsi natrium diklofenak. Pembuatan nanoemulsi natrium
diklofenak tipe minyak dalam air (M/A) dibuat dengan metode Self Emulsification.
Nanoemulsi dibuat dengan variasi konsentrasi tween 80 (FI: 31%, FII: 36%, FIII: 41%).
Hasil pembuatan nanoemulsi yang terbentuk dilakukan karakterisasi ukuran partikelnya
menggunakan Particle Size Analyzer (PSA), dan uji zeta potensial menggunakan Zetasizer.
Hasil selanjutnya dilakukan karakteristik fisik berupa uji organoleptis, pH, viskositas, persen
transmitan. Data dianalisis menggunakan analisa deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa Formula I, II, III memiliki warna kuning jernih, berbau khas, terdispersi merata dan
tidak mengalami pemisahan 2 fase. Nilai persen transmitan yang memenuhi sarat yaitu
jernih dan transparan dengan nilai berturut-turut sebesar 99,4; 99,4; 99,6, sedangkan nilai
viskositasnya menunjukkan bahwa sediaan yang terbentuk cair dengan nilai berturut-turut
sebesar 14,4; 35,7; 51,4. Pengujian ukuran droplet menghasilkan kisaran ukuran di antara
200-300 nm dan memiliki nilai zeta potensial yang lebih dari -30 Mv sehingga memiliki
kestabilan yang sangat baik.
1471
Media Farmasi Indonesia Vol 14 No 1
1472
Media Farmasi Indonesia Vol 14 No 1
1473
Media Farmasi Indonesia Vol 14 No 1
1474
Media Farmasi Indonesia Vol 14 No 1
partikel (Ansel, 1989). Viskositas akan cepat sehingga dapat menentukan ukuran
berbanding lurus dengan kosentrasi fase partikel dalam suatu sampel atau sediaan
terdispersi, jika peningkatan kosentrasi (Volker, 2009). Selain ukuran droplet, nilai
suatu fase terdispersi ditingkatkan dan Indeks Polidispersitas (PI) membantu
akan diikuti oleh peningkatan viskositas memberikan informasi mengenai
yang dihasilkan. Peningkatan viskositas kestabilan dan keseragaman ukuran droplet
disebabkan karena semakin besar nanoemulsi. Hasil pengujina ukuran
kosentrasi tween 80 akan menurunkan droplet dapat dilihat pada Tabel IV.
ukuran diameter globul, sehingga akan Menurut Gupta dkk. (2016)
meningkatkan luas permukaan dan tahanan menyatakan bahwa sediaan nanoemulsi
nanoemulsi untuk mengalir dan memiliki ukuran kiasaran rata-rata droplet
meningkatkan nilai viskositas. sekitas 20-500 nm. Ukuran droplet sediaan
5. Uji Persen Transmitan nanoemulsi natrium diklofenak yang
Uji dilakukan untuk mengukur dan dibuat menghasilkan kisaran ukuran
mengetahui tingkat kejernihan suatu sebesar 200-300 nm. Kisaran ukuran
sediaan nanoemulsi yang dihasilkan droplet yang dihasilkan tersebut telah
mendekati tingkat kejernihan 100% air dan memenuhi perysaratan.
diperkirakan droplet yang terbentuk terlah
mencapai ukuran nanometer. Hasil Nilai Indeks Polidispersitas (PI)
pengukuran uji persen transmitan dapat dalam nanoemulsi menunjukaan kualitas
dilihat pada Tabel III. Hasil menujukkan kehomogenan atau kestabilan suatu ukuran
bahwa formulasi sediaan nanoemulsi partikel. Semakin kecil nilai PI yaitu
natrium diklofenak formula I, II dan III mendekati 0, maka menunjukan ukuran
memiliki nilai persen transmitan yang droplet yang semakin seragam dan
hampir mendekati nilai 100%. Ketika suatu homogen (Haque, 2015). Nilai PI akan
formula menunjukan nilai persentasi berlaku ketika distribusi diameter droplet
transmitan 90-100% maka formula tersebut nanoemulsi berkisar antara 0,01-0,7
memiliki penampakan bentuk visual yang (Wahyuningsih dan Putranti, 2015).
jernih dan transparan (Lina dkk., 2012) Kisaran ukuran Nilai PI dalam sediaan
Sehingga hasil dari ketiga formula tersebut nanoemulsi natrium diklofenak pada
telat memenuhi tingkat persyaratan persen masing-masing formula menujukan hasil
transmitan. nilai dibawah 0,7 yang masih dapat
Hasil uji statistik pengaruh tween diterima karena distribusi ukuran droplet
80 dan persen transmitan yang dilakukan
Pengujian Ukuran Droplet (Rata-
dengan menggunakan regresi linier Formula rata±SD)
menunjukan persamaan regresi linier yang
diperoleh yaitu Y = 0,022 x + 99,067 dan nm PI
nilai signifikansi sebesar 0,333 (p>0,005). I 232,7±8,60 0,56±0,10
Hasil Nilai signifikansi tersebut menujukan II 277,8±8,87 0,59±0,12
bahwa variasi kosentrasi tween 80 III 338,3±20,99 0,33±0,29
terhadap persen transmitan tidak memiliki yang seragam dan homogen. Sedangkan
pengaruh kenaikan kosentrasi tween 80 nanoemulsi yang memiliki nilai PI sebesar
dalam sediaan nanoemulsi natrium 1,000 menujukan ukuran droplet yang
diklofenak terhadap nilai persen tidak seragam atau heterogen (Abdellatif
trnasmitan. dan Abou-taleb, 2015).
6.Uji Ukuran Droplet 7.Uji Zeta Potensial
Prinsip kerja PSA adalah suatu Zeta potensial diukur sebagai
penghamburan cahaya sinar laser pada parameter dalam menentukan muatan
partikel sampel yang dideteksi oleh permukaan partikel koloid dan tingkat
detector foton pada sudut tertentu secara kestabilan suatu nanoemulsi. Nanoemulsi
1475
Media Farmasi Indonesia Vol 14 No 1
dengan nilai zeta potensial yang lebih muatan permukaannya berasal dari ion
besar memiliki derajat kestabilan yang yang berasal dari gugus hidrofilik
tinggi daripada nilai zeta potensial yang surfaktan. Sedangkan nanoemulsi yang
rendah akan lebih cepat mengalami distabilkan oleh surfaktan nonionik,
flokulasi. Koloid nanoemulsi yang stabil muatan permuakaannya berasal dari
harus memiliki nilai zeta potensial yang adsorpsi ion yang terdapat pada fase air
lebih dari -30 mV dan +30 mV (Akhtar dan gaya gesek antara droplet dan
dkk., 2012). Hasil pengujian zeta potensial pedispersinya. Oleh karena itu, muatan
sediaan nanoemulsi natrium diklofenak permukaan partikel suatu sediaan
dapat dilihat pada Tabel V : nanoemulsi bergantung pada muatan
elektrolit pada fase continue, pH dan Fase
Tabel V. Hasil Uji Zeta Potensial Nanoemulsi minyak (Wahyuningsih dan Putranti,
Natrium Diklofenak 2015). Secara keseluruhan nilai zeta
Zeta Potensial (mV) potensial pada ketiga formula menujukan
Formula
Rata-rata±SD
hasil yang sangat baik, Karena
FI -35,2±4,40 kestabilannya yang berada pada rentang ±-
F II -32,6±4,57 30 mV.
F III -33,1±1,08
Penelitian ini merupakan penelitian
terkait karakteristik fisik nanoemulsi
natrium diklofenak. Berdasarkan data yang
Berdarkan hasil uji statistik
diperoleh untuk semua uji meliputi uji
hubungan antara kadar kosentrasi tween 80
organoleptis, uji tipe nanoemulsi, uji
dan zeta potensial pada masing-masing
pH,uji viskositas,uji ukuran droplet, dan uji
formula dengan mengunakan regresi linier
zeta potensial ketiga formula sudah
(Lampiran 18) menunjukaan hasil nilai
memenuhi syarat sesuai teori. Untuk
signifikansi 0,449 (p>0,05), hasil tersebut
mengetahui kestabilan fisik dari formula
menunjukan tidak adanya pengaruh
dapat dilakukan uji kestabilan fisik jangka
kenaikan kosentrasi tween 80 dalam sedian
panjang dan efektifitas penetrasi zat aktif
nanoemulsi natrium diklofenk terhadap
dengan sel difusi Franz.
zeta ptensial dalam sediaan.
Hasil nilai zeta potensial dalam
sediaan nanoemulsi pada F I, F II dan F III KESIMPULAN
Sediaan nanoemulsi natrium
memiliki nilai yang lebih dari -30 mV dan
diklofenak dengan variasi tween 80 dan
menunjukkan partikel yang bermuatan
span 80 pada semua formula memenuhi
negatif. Hal tersebut menujukan bahwa
karakteristik fisik sediaan .
sediaan nanoemulsi natrium diklofenak
memiliki tingkat kestabilan yang baik
sehingga tidak terjadi flokulasi dan UCAPAN TERIMA KASIH
Ucapan terima kasih saya sampaiakn
pemisahan 2 fase. Muatan negative pada
kepada Bp. Danang Novianto dan Dedy
permukaan pertikel yang dihasilkan
Setyawan yang sudah bekerja sama dalam
diakibatkan karena adanya asam lemak
penelitian ini. Serta Fakultas Farmasi
bebas yang berasal dari komponen fase
Unwahas antara yang sudah banyak
minyak dan surfaktan sehingga akan
membantu dalam penelitian.
menghasilkan muatan elektrostatik dimana
gaya tolak listrik yang cukup kuat dengan
droplet minyak yang dominan akan
menghambat koalesensi dan flokulasi DAFTAR PUSTAKA
Abdellatif, A.A.H., and Abou-taleb, A.H.,
(Diba, 2014).
2015, Optimization of Nano-Emulsion
Tingkat kestabilan nanoemulsi
Formulation for Ceratin Emollient
yang distabilkan oleh surfaktan ionik,
1476
Media Farmasi Indonesia Vol 14 No 1
1477