Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN

PROGRAM ICRA RENOVASI


RUMAH SAKIT UMUM BHAKTI KESEHATAN MASYARAKAT

RUMAH SAKIT UMUM BHAKTI KESEHATAN MASYARAKAT


Jl. Jendral sudirman, Sago, Painan, Pesisir Selatan
A. PROSES EVALUASI
Untuk menghindari kejadian yang aktual maupun yang potensial beresiko ataupun
kegagalan dan suatu yang rentan dengan memprioritaskan area yang akan diperbaiki
berdasarkan dampak yang akan ditimbulkan maka RSU Bhakti Kesehatan Masyarakat
membuat program renovasi bangunan agar Tim ICRA RS RSU Bhakti Kesehatan
Masyarakatdapat memprioritaskan bangunan yang akan di bangun sesuai dengan
Matriks ICRA.

B. HASIL EVALUASI
Dalam kurun waktu tahun 2018 RSU Bhakti Kesehatan Masyarakat telah
melakukan beberapa renovasi bangunan maupun pembangunan gedung baru.

C. Hasil ICRA Renovasi


Terlampir

D. REKOMENDASI TINDAKLANJUT
1) Diharapkan kerjasama yang baik antara semua unit kerja bila ada renovasi atau
pembangunan dilaporkan kepada Panitia PPI untuk ditindak lanjuti.
2) Sosialisasikan kembali tentang ICRA.

Sago, …………….. 2018


IPCN RSU Bhakti Kesehatan Masyarakat

(Ns. Ulman Riantara, S.Kep)


Izin Konstruksi Pengendalian Infeksi
No Izin :
Lokasi Konstruksi : Pembangunan Gedung Baru
Direktur Proyek :
Kontraktor Kerja :

Supervisor
Tanggal Mulai Proyek :
Perkiraan Durasi :
Tanggal Izin Kadaluarsa :

YA TIDAK AKTIVITAS YA TIDAK KELOMPOK RISIKO


KONSTRUKSI PENGENDALIAN
INFEKSI

TIPE A: Inspeksi, KELOMPOK 1: Risiko


aktivitas non-invasif Rendah

TIPE B: Skala kecil, KELOMPOK 2: Risiko


durasi singkat, tingkat Sedang
sedang sampai tinggi

TIPE C: Aktivitas GROUP 3: Risiko


menghasilkan debu Medium / Tinggi
tingkat sedang sampai
tinggi, memerlukan lebih
dari 1 shift kerja untuk
penyelesaian

√ TIPE D: Durasi lama dan √ GROUP 4: Risiko


aktivitas konstruksi Paling Tinggi
membutuhkan shift kerja
yang berturutan.
Rekomendasi : Setelah melakukan pengkajian lapangan, pada tanggal..............Komite
Tindakan PPI RS memberikan rekomendasi dengan catatan :
pencegahan  Isolasi sistem HVAC pada lokasi tempat berlangsungnya pekerjaan
untuk mencegah kontaminasi sistem saluran.
 Lengkapi semua barier konstruksi sebelum konstruksi dimulai.
 Pertahankan tekanan udara negatif di lokasi kerja menggunakan
unitventilasi dengan filter HEPA atau metode lain untuk
mempertahankan tekanan negatif. Keselamatan publikasi dan
memonitor tekanan udara.
 Segel lubang, pipa, saluran, atau tusukan untuk mencegah migrasi
debu
 Buat ruang serambi/anteroom dan pastikan semua personil untuk
melewati ruangan ini. Pel basah atau vacuum dengan HEPA setiap
hari.
 Selama pembongkaran, untuk kerja yang menghasilkan debu atau
pekerjaan di langit-langit, sepatu sekali pakai dan
baju harus dipakai dan dibuang di Serambi/anteroom ketika
meninggalkan area kerja.
 Jangan menghilangkan barier dari area kerja sampai proyek selesai
dibersihkan secara menyeluruh.
 Buang material barier dengan hati-hati untuk meminimalkan
penyebaran kotoran dan debris yang terkait
dengan konstruksi
 Material barier harus diseka, di vacum dengan HEPA atau disemprot
air sebelum dibuang.
 Tempatkansampah konstruksi dalam wadah yang tertutup rapat
sebelumdipindahkan
 Tempatkan keset di pintu masuk dan keluar dari area kerja, dan
diganti atau dibersihkan ketika sudah tidak efektif.
 Pertahankan lokasi kerja tetap bersih dengan menyapu dan
membersihkan debris setiap hari.
 Pel basah seluruh area keras dengan disinfektan setelah proyek
selesai.
 Vacuum seluruh area berkarpet dengan HEPA setelah proyek
 Bersihkan area kerja dan permukaan horizontal pada penyelesaian
proyek.
Persyaratan Tambahan:
Petugas proyek tidak merokok di lingkungan Rumah Sakit
Sago, 2018 Sago, 2018
Pimpinan Proyek Petugas Pelaksana Kajian/ IPCN

Ns. Ulman Riantara, S.Kep

Izin disahkan oleh:


Ketua TIM PPI RS Direktur

(dr. Riki Awal. Sp.P ) ( dr. Difitasari CiptaPerdana)

Anda mungkin juga menyukai