Anda di halaman 1dari 5

OUTLINE USULAN KTI PEMINATAN KIMIA FARMASI

JUDUL : PENGARUH VARIASI KONSENTRASI PELARUT ETANOL


PADA DAUN PEPAYA JEPANG ( Cnidoscolus aconitifolius)
TERHADAP KADAR
MANFAAT : Manfaat penelitian ini adalah sebagai sumbangan ilmu
pengetahuan dalam bidang ilmu kimia farmasi bagi peneliti
lainnya,memperkenalkan kepada masyarakat manfaat daun
pepaya jepang untuk kesehatan tubuh. Dari segi nutrisi, daun
pepaya ini memang cukup tinggi nutrisinya.

LUARAN : Menentukan kandungan kimia yang terkandung dalam


daun pepaya jepang serta kadar yang tertinggi.

Semarang,22 November 2019


Dosen Pembimbing Mahasiswa

Drs.Warlan Sugiyo,M.Si RINANDA NUR WIJI A


A1171020
SKEMA KERJA

A. EKSTRASI DAUN PEPAYA JEPANG

Siapkan daun pepaya jepang kering dan etanol yang akan digunakan

Rendam daun pepaya jepang dengan pelarut etanol selama 7 hari


dalam Erlenmeyer, sesekali rendaman diaduk.

Saring rendaman ke dalam Erlenmeyer bertutup, lalu uapkan hinngga


menjadi ekstrak kental.

Ekstrak kental dipartisi dengan n- heksan

Ekstrak yang diperoleh dari partisi diatas diuji kandungan fitokimia

9
B. ANALISA KUALITATIF

1. UJI ALKALOID

5 tetes ekstrak, tambahkan 1 ml asam klorida 2 N dan 9 ml air

Panaskan di atas penangas air selama 2 menit

Tambahkan pereaksi Mayer

Terbentuk endapan berwarna putih atau kuning yang larut dalam


metanol P menandakan adanya alkaloid (Depkes RI,1980).

2. UJI TANIN

Ekstrak ditambah dengan larutan garam (besi) adanya endapan


berwarna biru hitam menandakan elgitanin dan galotanin (Hanani,
2017).

3. UJI SAPONIN

Ekstrak di encerkan dengan air suling sampai 20 ml

Kemudian dikocok atau di guncangkan selama 15 menit

Pembentukan lapisan busa 1 cm menunjukan adanya saponin

(Tiwari et al., 2011).


4. UJI FLAVONOID
2 ml ekstrak, dipanaskan 5 menit

tambahkan 0,1 gram Mg dan 5 tetes Hcl pekat hingga terbentuk warna
kuning hingga jingga (Mustikasari & Aryani, 2010)

C. ANALISA KUANTITATIF

1.

Anda mungkin juga menyukai