Anda di halaman 1dari 4

SOAL

1. Tunjukkan bahwa (R, +7, x7) dengan R = {0,1,2, ...,6} membntuk ring pembagi (division
ring). Apakah R juga dapat disebut lapangan (field) ?
2. Buktikan bahwa sembarang lapangan (field) pasti merupakan daerah integral?
3. Misalkan F = {0,2,4,6,8}. Pada F didefinisikan operasi penjumlahan dan perkalian bilangan
bulat modulo n. Bilangan asli n terkecil sehingga F membentuk lapangan adalah ...
𝑎 −𝑏
4. Diberikan D gelanggang, dimana D adalah matriks 2 x 2 dalam bentuk ( ) .
𝑏 𝑎
Tunjukkan bahwa D isomorfisma di bilangan kompleks C. Dimana D adalah lapangan
(field)
5. Diberikan S himpunan bilangan real dalam bentuk a+b√3 . Dimana a dan b bilangan rasional
tunjukkan bahwa S adalah lapangan (field)
6. P = {genap, ganjil} adalah suatu ring komutatif. Tunjukkan apakah Ring Konutatif tersebut
adalah lapangan(field)
JAWABAN

1. Suatu ring R disebut disebut ring pembagi jika (R, +7) merupakan grup abelian, (R-
{0}, x7) merupakan grup, dan berlaku sifat distributif. Untuk menunjukkanya, gunakan tabel
cayley yang menyatakan hasil pengoperasian dari dua elelmen R dengan operasi
penjumlahan bilangan bulat modulo 7 dan perkalian bilangan bulat modulo 7 tanpa 0 berikut
:

+7 0 1 2 3 4 5 6
0 0 1 2 3 4 5 6
1 1 2 3 4 5 6 0
2 2 3 4 5 6 0 1
3 3 4 5 6 0 1 2
4 4 5 6 0 1 2 3
5 5 6 0 1 2 3 4
6 6 0 1 2 3 4 5

+7 1 2 3 4 5 6
1 1 2 3 4 5 6
2 2 3 4 5 6 1
3 3 4 5 6 7 1
4 4 5 6 7 1 2
5 5 6 1 2 3 4
6 6 1 2 3 4 5

Jelas dari tabel tersebut (R, +7) merupakan grup abelian (ingat kembali definisi grup
abelian), sedangkan jika kita meninjau Tabel Cayley untuk perkalian bilangan bulat modulo
7 tanpa 0, berlaku sifat tertutup, asosiaif, ada identitas yaitu 1, dan setiap elemennya
memiliki invers (invers 2=4, invers 3=5, invers 6=6). Selain itu sifat distibutif perkalian
modulo 7 terhadap penjumlahan modulo 7 juga berlaku (dapat menggunakan bantuan tabel
dalam menunjukkannya), yaitu untuk setiap a, b, c € R, berlaku a x7 (b +7 c) = (a x7 b) +7 (a
x7) dengan demikian, R merupakan ring pembagi. Selanjutnya untuk menjawab apakah R
merupakan lapangan atau bukan, kita harus mengingat kembali definisi lapangan (field)
yaitu sebagai berikut:
“R adalah lapangan (field) jika dn hanya jika R adalah ring pembagi yang komutitatif”
Dapat juga diartikan bahwa R lapangan jika R ring dan (R-{0}, x7) grup abelian. Anda hanya
perlu meninjau tabel hasil perkalian modulo 7 di atas. Tampak bahwa untuk setiap dua
elemen R, berlaku sifat komunitatif tehadap operasi pekalian modulo 7. Jadi, dapat
dikatakan bahwa R lapangan

2. Misalkan R adalah sembarang lapangan, yang berati R tanpa 0 terhadap operasi


keduanya membentuk grup abelian. Ambil a, b € R – {0}. Andaikan ab = 0, maka
jelas syarat grup abelian pada operasi kedua di R tidak terpenuhi, sebab tidak memenuhi
sifat tertutup. Dengan demikian, tidak ada a ≠ 0, b≠0. Sehingga berlaku ab = 0. Jadi R
merupakan ring tanpa pembagi nol atau disebut sebagai daerah integral. (Terbukti)

3. Jelas bahwa n tidak mungkin bilangan ganjil karena mengakibatkan tidak terpenuhinya sifat
tetutup pada operasi penjumlahan nodulo n di F yang semua elemennya bilangan genap.
Jika nilai n sendiri diambil sebagai 2,4,6 dan 8, maka tidak akan ditemukan identitas (unity)
baik penjumlahan maupun pekalian modulonya sebab hasil pengoperasiannya tidak memuat
salah satu atau lebih elemen F. Untuk membuktikannya anda dapat menggunakan bantuan
Tabel Cayley. Jadi nilai n yang paling kecil agar F membentuk lapangan adalah n = 10.
Tabel Cayley menunjukkan bahwa untuk (F1, +10, x10) membentuk lapangan
Tabel penjumlahan Bilangan Bulat Modulo 10 pada F
+10 0 2 4 6 8
0 0 2 4 6 8
2 2 4 6 8 0
4 4 6 8 0 2
6 6 8 0 2 4
8 8 0 2 4 6

Tabel perkalian Bilangan Bulat Modulo 10 pada F-{0}


+10 0 2 4 6 8
0 0 2 4 6 8
2 2 4 6 8 0
4 4 6 8 0 2
6 6 8 0 2 4
8 8 0 2 4 6

4. Diberikan f : C D didefinisikan dengan


𝑎 −𝑏
f(a + ib) = ( )
𝑏 𝑎
Jelas f satu-satu dan pada
Misalkan :
z1 = a + ib
dan
z2 = c + id
,
Sehingga
z1 + z2 = (a + c) + (b + d)i
dan
z1z2 = (ac + bd) + (ad + bc)i
Jadi
𝑎 −𝑏 𝑐 −𝑑 𝑎+𝑐 −(𝑏 + 𝑑)
f(z1) + f(z2) = ( )+( )=( ) = f(z1 + z2)
𝑏 𝑎 𝑑 𝑐 𝑏+𝑑 𝑎+𝑐
𝑎 −𝑏 𝑐 −𝑑 𝑎𝑐 − 𝑏𝑑 −(𝑎𝑑 + 𝑏𝑐)
f(z1) f(z2) = ( )+( )=( ) = f(z1z2)
𝑏 𝑎 𝑑 𝑐 𝑎𝑑 + 𝑏𝑐 𝑎𝑐 − 𝑏𝑑
Terakhir ,
f(I) = f(1 + 0i) = I
identitas matriks.
Jadi f adalah isomorfisma.

5. Himpunan S bilangan real atau kompleks adalah bilangan real jika terdiri dari 0 dan 1 dan
S tertutup pada penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian (kecuali oleh nol).
Karena 0 = 0 + 0√3 dan 1 = 1 + 0√3 , maka 0 dan 1 termasuk anggota S.
Dan juga
(a + b√3) + (c + d√3) = (a + c) + (b + d) √3
(a + b√3) - (c + d√3) = (a - c) + (b - d) √3
(a + b√3)(c + d√3) = (ac + 3bd) + (ad + bc) √3
Terbukti bahwa S tertutup pada penjumlahan, pengurangan dan perkalian.
Kita tunjukkan bahwa S tertutup atas pembagian :
a+b√3 (a+b√3 )(c−d√3 ) ac−3bd bc−ad
= (c+d√3 = 𝑐 2 +3𝑑2 + 𝑐 2 +3𝑑2 √3
c+d√3 )(c−d√3 )

Jadi terbukti S adalah lapangan.


6. Diketahui P = {genap, ganjil} adalah suatu Ring Komutatif
Syarat dari field adalah Ring Komutatif yang mempunyai unsur balikan atau invers terhadap
perkalian dengan kata lain :
a P, a-1 P, sedemikian sehingga a. a-1 = a-1 . a = e
telah diketahui identitas dari P adalah e = ganjil.
 Ambil sembarang nilai dari P, pilih ganjil P, misalkan genap
Sehingga genap . ganjil = genap ≠ P, pilih genap P, e
 Ambil sembarang dari nilai P, misalkan genap
Sehingga genap . genap = genap ≠ e
 Maka P tidak ada unsur balikan atau Invers
Jadi dapat disimpulkan bahwa P = {genap, ganjil} bukan merupakan field

Anda mungkin juga menyukai