batalkan puasa Perubahan jadwal waktu minum obat mungkin yaitu dalam bentuk yang tidak diminum melalui dapat memengaruhi efek terapi obat. Karena itu mulut dan masuk saluran cerna perlu kehati-hatian dalam mengubah jadwal mi- Obat yang diabsorpsi melalui kulit (salep, krim, num obat. Konsultasikan dengan dokter atau plester) apoteker Anda! Obat yang diselipkan di bawah lidah (seperti antigliserin untuk angina pectoris) Obat-obat yang disuntikkan, baik melalui kulit, 1x1 otot, sandi, dan vena, kecuali pemberian ma- kanan melalui intravena Obat yang diminum satu kali sehari tidak Obat tetes mata atau telinga ada perbedaan ketika digunakan saat pua- Obat kumur, sejauh tidak tertelan sa, dapat digunakan saat malam hari atau Pemberian gas oksigen dan anestesi pagi hari saat sahur Obat yang digunakan melalui vagina, seperti suppostoria Seminar medis-religius, Maroko (1997) 2x1 Tema: “An Islamic View of Certain Contemporary Medical Issues” Obat yang digunakan dua kali sehari, disarankan untuk diminum pada saat sahur dan saat berbuka
Bagaimana dengan obat Bagaimana dengan
penggunaan obat yang harus diminum 3-4 sebelum dan sehari? sesudah makan? 1 Mengganti obat bentuk sediaan lepas lambat Sebelum Makan atau aksi panjang sehingga frekuensi Jika diminta sebelum makan, berarti sekitar pemakaian bisa dikurangi menjadi sekali atau 30 menit sebelum makan sahur atau berbuka 2 kali sehari. Atau diganti dengan obat lain yang masih memiliki efek dan mekanisme Sesudah Makan sama, tetapi memiliki durasi aksi yang lebih Setelah makan artinya kondisi lambung berisi panjang. Dengan resep dokter ya! makanan. Kira-kira 30 menit setelah makan 2 Jika ada obat yang harus diminum tengah Jika tidak bisa diganti, maka penggunaannya malam sesudah makan, maka perut dapat adalah dari waktu buka puasa hingga sehat, diisi dulu dengan roti atau sedikit nasi sebe- yang dibaiknya dibagi dalam rentang waktu lum minum obat yang sama
Seksi UKM dan Litbang Rumah Sakit Paru Manguharjo Madiun