0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
96 tayangan2 halaman
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang perawatan luka di rumah yang meliputi langkah-langkah mencuci tangan, membersihkan luka, mengolesi luka dengan obat antiseptik, dan menutup luka dengan kasa steril untuk mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang perawatan luka di rumah yang meliputi langkah-langkah mencuci tangan, membersihkan luka, mengolesi luka dengan obat antiseptik, dan menutup luka dengan kasa steril untuk mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang perawatan luka di rumah yang meliputi langkah-langkah mencuci tangan, membersihkan luka, mengolesi luka dengan obat antiseptik, dan menutup luka dengan kasa steril untuk mencegah infeksi dan mempercepat penyembuhan.
1. Cuci tangan dengan sabun atau anti anti septik betadine septik lainnya sebelum merawat luka. Luka Sesar
2. Buka balutan dengan hati-hati. 5. Tutup luka dengan kasa steril
3. Bersihkan luka dengan larutan Natri-
um Klorida / NaCl atau menggunakan air ma- tang. AKADEMI KEPERAWATAN PANCA BHAKTI BANDAR LAMPUNG PERAWATAN LUKA TUJUAN TINDAKAN PERAWATAN PRINSIP – PRINSIP PERAWATAN LUKA
Untuk mencegah infeksi.
Perawatan luka adalah serangkaian Ganti balutan pagi atau sore, sewaktu-waktu Untuk memberikan perasaan nyaman bila diperlukan kegiatan yang dilakukan untuk merawat luka agar dapat mencegah terjadinya pasien. trauma pada kulit membrane mukosa Mempercepat proses penyembuhan atau jaringan lain, fraktur, luka operasi pasien. yang dapat merusak permukaan kulit. Serangkaian kegiatan itu meliputi Bersihkan jika keluar darah dan langsung ganti pembersihan luka, memasang balutan, FAKTOR YANG MEMPENGARUHI kasa PENYEMBUHAN LUKA 1. Nutrisi yang cukup.
Jaga luka agar tak lembab
Menjaga kebersihan 2. Perawatan luka yang baik
Gunakan bahan plastik atau pembalut yang
3. Istirahat yang cukup kedap air (Opset) disesuaikan dengan keadaan. tindakan pemberian rasa nyaman yang meliputi membersihkan kulit dan daerah drainase, irigasi, pembungan drainase, dan pemasangan perban ( Haswita dan Sulistyowati, 2017).