Anda di halaman 1dari 21

SUMBER ENERGI

KELAS XII IPA 1

OLEH KELOMPOK IV

Danu Nobriantro D. (09)

Divanda Putri N. (10)

Karisma Putri C. (13)

Rangga Kadek A. (24)

Septian Zulkarnain (27)

SEKOLAH MENENGAH ATAS

IPIEMS SURABAYA

2019

1
DAFTAR ISI
SAMPUL HALAMAN .................................................................................................... 1
DAFTAR ISI .............................................................................................................. 2
BAB I : PENDAHULUAN ............................................................................................. 3
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 3
B. Rumusan Masalah ................................................................................... 3
C. Tujuan Masalah ....................................................................................... 3
BAB II : KAJIAN TEORI ............................................................................................. 5
A. Pengertian Energi .................................................................................... 5
B. Macam-Macam Energi ............................................................................. 9
C. Usaha Untuk Melestarikan Energi ........................................................... 14
BAB III : KESIMPULAN ............................................................................................ 19
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 21

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Kita telah mengetahui dan merasakan peranan dan dampak teknologi
terhadap kehidupan manusia dan sumber daya alam, yang akhir-akhir ini
memerlukan penelitian kembali pemanfaatan energi, terhadap semakin
menipisnya sumber daya alam dan dampak negatif pemanfaatan energi, perlu
diadakan usaha mencari sumber daya alam baru / memanfaatkan energi
secara maksimal, usaha untuk mengatasi dampak negatifnya erat sekali
hubungannya dengan keseimbangan alam, mengurangi polusi dan jumlah
makhluk hidup di bumi ini, terutama jumlah manusia.
Makin baik pelayanan kesehatan dan kualitas nutrisi manusia, maka
semakin panjang umurnya. Jika manusia melahirkan semakin banyak dari
kematian maka jumlah penduduk menjadi semakin besar, sehingga
perkembangbiakan manusia perlu dibatasi, manusia harus berusaha untuk
melestarikan kehidupannya dengan bermacam-macam jalan.salah satunya
pencarian sumber daya alam yang akhir-akhir ini diteliti banyak manfaat yang
digunakan dalam skala besar serta agar dapat mengganti minyak bumi dan
batu bara, karena keduanya adalah sumber daya energi yang tidak dapat
diperbaharui dan jumlahnya terbatas, sehingga suatu saat akan habis.
Pada akhirnya sumber energi yang dipakai tidak boleh menghasilkan
polutan terlalu banyak, bila mungkin tidak menghasilkan polutan, diantaranya
adalah pemanfaatan energi matahari, energi panas bumi, energi angin dan
energi biogas serta biomasa.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Energi dan macamnya.
2. Macam-macam Energi.
3. Usaha Manusia Untuk Melestarikan Energi.
C. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui pengertian Energi dan macamnya.
2. Mengetahui macam-macam Energi.
3
3. Mengetahui tentang Usaha Manusia Untuk Melestarikan Energi.

4
BAB II
KAJIAN TEORI

A. Pengertian Energi
Energi atau tenaga adalah kemampuan untuk melakukan kerja, dalam
IPA kerja adalah usaha gerak melawan hambatan. Seseorang yang
mengangkat sebuah benda ke atas, berarti melakukan usaha gerak melawan
gaya tarik bumi / grafitasi. Usaha gerak melawan hambatan itulah kerja yang
menggunakan tenaga / energi. Energi dapat memindahkan materi dari suatu
tempat ketempat lain
Manusia purba melakukan pekerjaan dengan menggunakan otot,
kemudian mulai menggunakan tenaga binatang sebagai pembantu,
selanjutnya ditemukan sumber tenaga lain, seperti angin, dan tenaga air untuk
menggerakkan penggilingan dan keperluan lain sebagai pengganti ototnya.
Energi dapat diubah dari bentuk yang satu ke bentuk yang lain, disebut
transformasi energi. Keletihan timbul karena banyak mengeluarkan tenaga,
untuk melakukan suatu kegiatan kita melakukan tenaga, dalam IPA tenaga
juga disebut sebagai energi.Jadi energi adalah kemampuan untuk melakukan
usaha.Kita dikatakan berenergi jika kita dapat melakukan usaha, misalnya kita
memerlukan energi sewaktu mengangkat. Definisi energi adalah daya kerja
atau tenaga, energi berasal dari bahasa Yunani yaitu energia yang merupakan
kemampuan untuk melakukan usaha. Energi merupakan besaran yang kekal,
artinya enegi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan, tetapi dapat diubah dari
bentuk satu ke bentuk yang lain.
Pendapat lain mengatakan,Energi dari suatu benda adalah ukuran dari
kesanggupan benda tersebut untuk melakukan suatu usaha. Satuan energi
adalah joule. Dalam ilmu fisika energi terbagi dalam berbagai macam/jenis,
antara lain :
Ditinjau dari asalnya energi mempunyai bermacam-macam bentuk diantaranya
seperti berikut :

5
1. Energi potensial.
Energi potensial adalah energi yang dimiliki suatu benda akibat
adanya pengaruh tempat atau kedudukan dari benda tersebut. Energi
potensial disebut juga dengan energi diam karena benda yang dalam
keaadaan diam dapat memiliki energi. Jika benda tersebut bergerak, maka
benda itu mengalami perubahan energi potensial menjadi energi gerak.
Contoh misalnya seperti buah kelapa yang siap jatuh dari pohonnya, cicak
di plafon rumah, energi yang terdapat dalam katapel, per atau busur panah
yang terenggang.dan lain sebagainya.
Rumus atau persamaan energi potential :
Ep = m.g.h
Keterangan :
Ep = energi potensial
m = massa dari benda
g = percepatan gravitasi
h = tinggi benda dari tanah.
2. Energi Kinetik atau Kinetis
Energi kinetik adalah energi dari suatu benda yang dimiliki karena
pengaruh gerakannya. Benda yang bergerak memiliki energi kinetik. Energi
gerak atau kinetik adalah energi yang dimiliki benda untuk bergerak.
Contohnya air yang mengalir dan angin yang bertiup.
Rumus atau persamaan energi kinetik :
Ek = 1/2.m.v2
Keterangan :
Ep = energi kinetik
m = massa dari benda
v = kecepatan dari benda
Hukum Kekekalan Energi
" Energi tidak dapat diciptakan dan juga tidak dapat dimusnahkan "

6
Jadi perubahan bentuk suatu energi dari bentuk yang satu ke bentuk
yang lain tidak merubah jumlah atau besar energi secara keseluruhan.
Rumus atau persamaan mekanik (berhubungan dengan hukum kekekalan
energi):
Em = Ep + Ek
keterangan
Em = energi mekanik
Ep = energi kinetik
Ek = energi kinetik
3. Energi Panas
Energi panas atau kalor adalah energi yang berasal dari panas yang
terjadi dari sinar energi matahari atau berasal dari nyala api.Energi panas
dapat menyebabkan benda memuai, mencair, mengupa atau terbakar.
Pada proses fotosintesis yang dilakukan klorofil daun terjadi
pembentukan gula dari air dan gas asam arang. Pada peristiwa ini terjadi
pembentukan zat organic dari zat yang disebut asimilasi karbon yaitu :
6H2O + 6CO2…..>C6H12O6 + 6O2 = air + asam arang…..> gula + oksigen
Dari gula dapat dibentuk zat tepung / karbohidrat, selanjutnya
mereaksikan unsure nitrogen, sulfur, dan fosfor akan terbentuk lemak,
protein, dan vitamin. Fotosintesis menyediakan karbohidrat bagi tubuh
organism. Didalam tubuh manusia, melalui proses metabolism pada
desimilasi terjadi perubahan bahan organik, yaitu :
C6H12O6----- 6H2O + 6CO2 + energi
Energi yang digunakan untuk berbagai aktifitas hidup dari energi
yang diterima, melalui proses fotosistesis dilepas kembali. Sebagai contoh
kegiatan hidup, tumbuh dan bergerak.
4. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah energi yang ditimbulkan oleh cahaya.
Contohnya cahaya matahari yang dikumpulkan lewat lensa cembung dapat
memanaskan kertas sampai terbakar.

7
5. Energi Bunyi
Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh bunyi atau suara.
Contohnya bunyi bom, bunyi halilintar, dan bunyi petasan.
6. Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang tersimpan dalam suatu benda.
Contohnya energi yang terdapat dalam katapel, per atau busur panah yang
terenggang.
7. Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang tersimpan dalam senyawa-senyawa
kimia. Contohnya aki, baterai, dinamo. Energi kimia adalah, Energi yang
menyatukan atom-atom menjadi molekul. Proses perubahan ikatan-ikatan
molekul yang mempergunakan energi kimia disebut reaksi kimia. Reaksi
kimia yang memerlukan panas disebut reaksi endoterm. Reaksi kimia yang
mengeluarkan / menghasilkan panas disebut reaksi endoterm. Hampir
semua reaksi kimia memerlukan panas. Pada suhu tinggi reaksi berlangsung
cepat, sedangkan pada suhu rendah berlangsung lambat dan pada titik
beku, reaksi kimia relative berhenti.
8. Energi Atom
Energi atom adalah energi yang timbul pada reaksi atom saat inti
atom dipecah menjadi partikel-partikel lainnya.
9. Energi Nuklir
Energi nuklir adalah energi yang lahir paling baru, yaitu energi yang
tersimpan dalam atom dari unsur-unsur nuklir.Contohnya pada ledakan bom
atom, merupakan timbunan tenaga pegas raksasa, apabila kunci pegas
dibuka mendadak maka akan terjadi ledakan dahsyat dengan kekuatan
merusak yang hebat, apabila pelepasan berlangsung pelan akan menjadi
energi yang sangat berguna.
10. Energi Listrik
Energi listrik adalah energi yang dihasilkan oleh arus listrik.
Contohnya pada generator dan dynamo.Benda-benda dialam mengandung
muatan listrik yang terjadi sebagai akibat gesekan benda-benda.Pemantik
api dari logam yang digesekkan pada batu api dan bulu halus dari pohon
enau menghasilkan percikan listrik, pada korek api, bensin / bila menyisir
8
rambut aka nada rambut yang tertarik oleh sisir. Semua itu adalah muatan
listrik statis yang tertimbun pada benda yang bukan penghantar arus
listrik(non konduktor). Pada benda konduktor, muatan listrik akan tersebar
diseluruh permukaanya bila terjadi pergeseran.Dikenal ada dua muatan
listrik :Muatan listrik positif yang terdapat pada gelas, dan Muatan listrik
negative yang terdapat pada rambut.Istrik dan magnet memiliki sifat yang
sama, bahwa lilitan kawat yang beraliran listrik dapat mempengaruhi
kompas, hal ini karena sifat magnet terdapat dalam lilitan kawat yang
berarus listrik.
11. Energi Magnet
Sifat magnet mengatakan bahwa kutub magnet sejenis akan tolak
menolak dan kutub magnet berlainan jenis akan tarik menarik. Kutub
magnet adalah ujung-ujung sebuah magnet, yang mengambil sikap utara
adalah kutub utara dan yang mengambil selatan adalah kutub selatan.
Wiliam Galbert, orang Inggris mengatakan bahwa bumi adalah magnet
raksasa.
B. Macam-Macam Energi
1. Energi Matahari
Matahari merupakan sumber energi yang tidak dapat habis. Hidup
kita didunia ini hampir sepenuhnya berkat energi matahari karena apa yang
kita makan sebenarnya energinya berasal dari matahari yang tersimpan
dalam tumbuhan maupun hewan. Dikaitkan dengan pemanfaatan energi
matahari yang berasal dari sinar matahari secara langsung ke
bumi,Pelaksanaan pemanfaatannya dapat dibedakan menjadi 3 macam
cara, yaitu :
a. Prinsip Pemanasan Langsung.
b. Konversi Surya Termis Ekeltris (KSTE).
c. Konversi Energi Photovoltaik.
Keuntungan penggunaan energi panas Matahari :
1) Energi panas matahari merupakan energi yang tersedia hampir diseluruh
bagian permukaan bumi dan tidak habis.
2) Penggunaan energi matahari tidak menghasilkan politan dan emisi yang
berbahaya bagi manusia maupun lingkungan.
9
3) Penggunaan energi panas matahari untuk pemanasan air, pengeringan
hasil panen akan mengurangi kebutuhan akan energi fosil.
4) Pembangunan pemanas air tenaga matahari cukup sederhana dan
emiliki nilai ekonomis.
Kerugian penggunaan anergi panas matahari :
i. Sistem pemanas air dan pembangkit listrik tenaga matahari tidak efektif
digunakan pada daerah memiliki cuaca berawan untuk waktu yang lama.
ii. Pada musim dingin, pipa-pipa pada system pemanasan akan pecah
karena didalamnya air membeku.
iii. Membutuhkan lahan yang sangat luas yang digunakan untuk pertanian,
perumahan, kegiatan ekonomi, karena rapat energi matahari sangat
rendah.
iv. Lapisan kolektor yang menyilaukan bias mengganggu dan
membahayakan penglihatan, misalnya penerbangan.
v. Sistem hanya bias digunakan pada matahari bersinar dan tidak bias
digunakan ketika malam hari / cuaca berawan.
2. Energi Panas Bumi
Energi panas bumi adalah energi yang berasal dari inti bumi, Inti
bumi merupakan bahan yang terdiri atas berbagai jenis logam dan batu yang
berbentuk cair yang memiliki suhu tinggi, energi panas bumi ini dapat
digunakan untuk kesejahteraan hidup manusia.Tenaga panas bumi pada
umumnya tampak dipermukaan bumi berupa :
a. Air panas,
b. Femoral (uap panas),
c. Geiser (semburan air panas),
d. Sulfator (sumber belerang).
Pada prinsipnya bumi adalah pecahan yang terlempar dari matahari,
hingga kini bumi masih memiliki inti panas yang meleleh, kegiatan gunung
berapi merupakan bukti dari teori ini.Magma yang menyebabkan letusan
vulkanis menghasilkan sumber uap dan air panas pada permukaan bumi.

10
3. Energi Angin
Perahu-perahu layar menggunakan energi angin untuk melewati
perairan, Pada dasarnya angin terjadi karena adanya perbedaan suhu antara
udara panas dan udara dingin. Angin menggerakkan perahu melalui layar
yang terpasang dengan jangkauan yang tidak terbatastergantung dari
tujuan yang hendak dicapai. Nelayan ikan memanfaatkan angin darat untuk
melaut saat sore hari, dan memanfaatkan angin laut untuk kembali dari
menangkap ikan. Didaerah khatulistiwa yang panas mengembang dan
menjadi ringan, naik keatas dan bergerak kedaerah yang lebih dingin,
misalnya daerah kutub. Sebaliknya daerah kutub yang dingin, udaranya
menjadi dingin dan turun kebawah, dengan demikian terrjadi perputaran
udara berupa perpindahan udara dari kutub-kutub. Hal serupa terjadi antara
wilayah khatilistiwa dan kutub selatan, selain angin pasang terdapat juga
angin pantai, dan angin local lainya. Prinsipnya adalah bahwa angin terjadi
karena adanya perbedaan suhu udara di beberapa tempat di buma bumi ini.
Penggunaan Tenaga angin dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya :
1) Menggerakkan pompa-pompa air untuk irigasi ataupun untuk
mendapatkan air tawar bagi ternak.
2) Menggiling padi untuk mendapatkan beras.
3) Menggergaji kayu.
4) Membangkitkan tenaga listrik.
5) Melalui kincir angin dapat menghasilkan energi listrik, kincir angin juga
dapat dimanfaatkan memompa air untuk mengairi persawahan.
Mengubah energi angin menjadi energi listrik sangat
menguntungkan bagi tempat-tempat yang banyak angin. Di Indonesia angin
dianggap tidak begitu konstan dan deras karena letak Indonesia di
khatulistiwa, jadi tidak semua tempat menguntungkan untuk dibangun
pembangkit listrik tenaga angin, Karena sumber energi angin tersedia secara
gratis dan angin akan tetap bertiup sepanjang masa, maka energi angin
merupakan salah satu potensi penting sebagai pengganti minyak bumi.
4. Energi Pasang Surut
Energi pasang surut adalah energi yang bersumber dari tenaga yang
ditimbulkan oleh daya tarik antara bumi dengan bulan, walaupun bulan
terletak ± 400.000 km dari bumi, karena adanya gejala tersebut maka
11
bagian bumi yang berhadapan dengan bulan akan tertarik, sedangkan
bagian bumi yang lainya tidak, yang tertarik itu menyebabkan air laut
pasang, karena bumi mengadakan rotasi selama 24 jam sekali putar, maka
waktu pasang itu datangnya juga 24 jam sekali. Bilamana mengelilingi bumi
maka air laut akan ditarik ke atas karena gaya tarik gravitasi bulan. Selain
itu matahari juga mempunyai pengaruh yang besar, meskipun terletak lebih
jauh ± 150 juta km dari bumi, namun ukuranya yang sangat besar maka
pengaruh matahari terhadap gejala pasang surut di bumi sebesar pengaruh
bulan, sehingga gaya gravitasi akan lebih besar apabila matahari dan bulan
ada pada posisi yang sama terhadap bumi, dilain pihak bilamana bulan dan
matahari berada pada pisisi yang berlainan, maka pengaruh gaya gravitasi
kurang karena akan saling menghapuskan. Pemanfaatan energi potensial
dalam perbedaan pasang dan surut lautan, dapat dilakukan, misalnya teluk
agak cekung dan dalam, telik ditutup dengan bendungan sehingga
terbentuk waduk. Pada waktu laut pasang maka permukaan air laut tinggi
mendekati ujung atas bendungan, waduk diisi dengan air laut dengan
mengalirkanya melalui sebuah turbin air yang dihubungkan dengan sebuah
generator pembangkit listrik dan menghasilkan energi listrik, hal ini dapat
dilakukan sampai tinggi permukaan air dalam waduk sama tingginya dengan
permukaan waduk, pada waktu laut surut waduk dikosongkan sehingga
dengan sendirinya air mengalir melalui turbin air yang akam memutar
generator pembangkit listrik, sehingga menghasilkan energi listrik. Ada
kekhususan bahwa turbin harus dapat berputar dua arah dan hal ini dapat
dilakukan berganti-ganti, dapat juga waduk ini dibentuk pada muara sungai
untuk memenfaatkan sekaligus air sungai dalam membangkitkan tenaga
listrik. Energi pasang surut ini tidak berjalan kontinu, melainkan terputus-
putus secara teratur, tetapi energi pasang surut ini tidak ada batasnya
selama bulan masih menjadi satelit bumi.
5. Energi Biogas
Biogas adalah gas yang dihasilkan dari sisa-sisa makhluk yang
diuraikan oleh mikroba melalui proses penguraian.Sebagai bahan dasar
proses penguraian adalah sisa-sisa makhluk berupa sampah pertanian, yaitu
batang pohon jagung, jerami, sisa ampas kelapa / tumbuhan lain. Proses
pembuatan biogas harus dilakukan ditempat yang tertutup rapat sehingga
tidak kemasukan udara karena mikroba pengurai sangat peka terhadap
oksigen, bila terbuka akan terkena cahaya matahari yang menyebabkan
mikroba pengurai mati sehingga proses penguraian tidak berjalan. Adukan

12
ditempatkan dalam bejana / bak beton yang terletak dalam tanah, gas yang
timbul dari hasil penguraian sebagian besar adalah gas methan (CH4 ) yang
sangat mudah terbakar dan gas karbondioksida (CO2) kira-kira seperempat
bagian. Gas yang terjadi dalam jumlah yang sangat kecil adalah karbon
monoksida (CO) yang mudah terbakar dan bersifat racun. Nitrogen tidak
berbahaya tetapi tidak berguna karena tidak dapat dibakar dengan udara,
dan gas hydrogen sulfide (H2S) dapat dibakar dan berbau busuk. Gas
demikian dapat dinaikkan mutunya dan dihilangkan baunya dengan dicuci,
yaitu mengalirkan melalui air yang dibubuhi sedikit kapur, dengan pencucian
itu bau gas menjadi hilang dan gas CO2 yang tidak berguna diserap oleh iir
kapur sehingga biogas yang diperoleh dapat dibakar dengan hasil panas
yang tinggi. Biogas yang terjadi dapat ditampung dalam tangki dan dapat
dialirkan ke rumah untuk memasak / keperluan lainnya. Pengembangan
biogas ini masih dalam taraf penelitian.
6. Energi Biomasa
Biomasa adalah segala jasad makhluk hidup yang digunakan untuk
menghasilkan energi bila dibakar, yaitu berupa sampah-sampah organic
sebagai sisa-sisa produksi pertanian, karena sampah tersebut masih
menyimpan energi matahari. Biomasa yang dapat dipakai sebagai bahan
bakar tidak selalu berupa sampah, yaitu : tanaman yang cepat tumbuh
seperti angsana, akasia dan sebagainya yang dapat digunakan sebagai
bahan bakar secara ekonimis dan murah. Pengambilan energi dari biomasa
adalah membakar biomasa dalam tungku pembakar, panas yang timbul
digunakan untuk mendidihkan air, sehingga timbul uap yang dapat
digunakan untuk menggerakkan turbin uap, selanjutnya dapat
menggerakkan generator listrik, energi listrik dapat didistribusikan untuk
berbagai macam keperluan. Salah satu kemungkinan yang menarik
perhatian adalah pembuatan alcohol, khususnya etanol dari biomasa
sebagai calon pengganti minyak untuk bahan bakar transport. Rumus kimia
etanol C2H5OH ,antra lain dapat dihasilkan dari bahan-bahan baku biomasa
diantaranya :
1) Bahan-bahan yang mengandung hidrat arang dalam bentuk gula, seperti
tebu dan nipah.
2) Bahan-bahan yang mengandung hidrat arang dalam bentuk zat tepung,
seperti kasava, ubi jalar, kentang dan sagu.

13
3) Bahan selulosa yang mengandung arang dengan bentuk molekul yang
lebuh kompleks seperti kayu.
Proses pembuatan etanol terdiri dari langkah-langkah :
a) Konversi hidrat arang menjadi gula yang dapat dicairkan dalam air.
b) Fermentasi gula menjadi etanol.
c) Pemisahan etanol dari air dan komponen-komponen lain dengan cara
destilasi. Keuntungan tebu bahwa hidrat arangnya sudah mempunyai
bentuk seperti glukosa / fruktosa sehingga dapat difermentasi.
Keuntungan selanjutnya bahwa ampas tebu / sisa tebu yang tidak dapat
dipakai, masih dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar, sehingga
pembuatan etanol dari tebu tidak memerlukan bahan bakar dari luar.
C. Usaha Untuk Melestarikan Energi
1. Pembangkit tenaga dari Energi Angin.
Gerakan udara kita sebut dengan angin. Output maksimal yang
dapat dihasilkan oleh angin melebihi 150 – 200 watt/m2. Kincir angin
walaupun dengan diameter yang sangat besar hanya akan menghasilkan
energi listrik yang sangat kecil. Kecepatan angin berubah-ubah tergantung
pada letak, bahkan pada kedudukan tempat yang sama angin tergantung
pada musim dan waktu hari. Kadang-kadang perbedaan kecepatan
tergantung letaknya diujung / dibawah menara. Angin merupakan bentuk
energi yang tersedia dialam dan perlu dimanfaatkan sebagai bagian dari
memperkaya sumber energi dan pengembangan ilmu pengetahuan,
diantaranya kincir angin, ada dua macam bentuk : kincir angin dengan
sumbu horizontal dan sumbu vertikal. Sumbu horizontal dilengkapi
pengontrol azimuth diantara tipenya :
 Sayap banyak, biasanya digunakan diladang-ladang pada masa lalu.
 Belanda, di negeri belanda dimanfaatkan oleh para petani untuk
mengairi sawah
 Baling-baling.
Tipe sumbu vertical tidak dipengaruhi oleh arah angin dan tidak
memerlukan pengontrol azimuth, mempunyai kelemahan pada
perputarannya, sangat rendah dan inersia putaranya berat. Diantara tipe-
tipe yang ada yang paling cocok untuk pembangkit tenaga adalah tipe
14
baling-baling dengan putaran cepat dan terkontrol. Jika kincir menyerap
energi kinetic secara sempurna, output nya dinyatakan sebagai Lo, harus
sebanding dengan kuadrat diameter kincir pangkat tiga kecepatan angin,
dirumuskan :
Lo = 1/2 ρπ R2V3
Dimana :
ρ = kepadatan aliran…..kg/m3
R = radius kincir…..m
V = kecepatan angin
Output maksimum yaitu L omak ditentukan oleh rumus :
L omak = 8/27 ρπ R2V3
Evisiensi maksimum :
ή = L omak / Lo = 16/27 = 0, 593
2. Pembangkit tenaga dari Energi Air.
Bendungan/waduk jati luhur, Karang kates, dan saguling
merupakan bentuk penyimpanan energi potensial yang selanjutnya diubah
menjadi energi listrik, untuk pengairan, dan kelestarian lingkungan, Jika
pada suatu ketinggian terdapat volume air yang sedemikian besar maka
kandungan air tersebut dapat dimanfaatkan sbagai sumber energi. Jumlah
energi yang tersimpan dirumuskan:
PE = mg ∆ Z
M = masa debit air……kg
G = gravitasi ……9,81 m/s2
∆Z = perubahan alevasi.meter
PE = Energi potensial tersimpan…..joule
Persamaan dapat ditulis sebagai :
Ep = mgh
M = masa debit air…..kg

15
g = grafitasi………9,81 m/s
H = ketinggian……..meter
Ep = Energi potensial tersimpan…joule
a. P dengan efissiensi 100% = 100/100 x 2000.000 watt atau 2000 kVA
daya dengan efisiensi 100% ini menandakan tidak ada energi yang
hilang atau menjadi bentuk energi lain. Hal ini hanya berdasarkan
perhitungan saja dan pada kenyataan tidak pernah terjadi.
b. P dengan efisiensi 60% = 60/100 x 2000.000 watt = 1.200.000 watt
atau 1200 kVA daya ini sangat mungkin terjadi.
c. P dengan efisiensi 40% = 40/100 x 2000.000 watt = 800.000 watt atau
800 kVA daya ini amat sangat mungkin terjadi.
d. Konversi Energi Nuklir.
Pengonversian massa dari energi nuklir dalam suatu reaksi kimia
adalah terlalu kecil untuk dideteksi, pada reaksi nuklir energi yang
dikeluarkan per reaksi adalah cukup besar, sehingga pengonversian masa
secara actual dapat dideteksi. Dalam reaksi konversi energi, jumlah masa
dan energi haruslah tetap sekaligus juga momentum. Hukum ini bukan
hanya sekedar berlaku pada setiap proses konversi energi. Nomor atom Z
adalah sama dengan jumlah proton (ion bermuatan positif) yang terdapat
didalam inti atom. Massa sebuah atom lebih kecil dari massa partikel /
nucleon individual yang membentuknya. Kekurangan massa dari suatu inti
atom tertentu dapat dihitung sebagai :
Kekurangan Massa = zmp + (A – Z) mn – masa Nuklir.
Pada suatu reaksi fisi / pembelahan akan membebaskan energi
kira-kira sebesar 200 Mev (3,2 x 10 – 11 joule) untuk setiap fisi. Ini sangat
besar disbanding jumlah energi yang dilepaskan dalam reaksi eksotermik,
dimana produk terakhir mengandung partikel yang masanya hamper sama
dengan masa inti sasaran mula-mula. Energi 200 Mev didistribusikan
sebagai :
1. 170 Mev sebagai energi kinetik dari bagian-bagian fisi
2. 5 Mev energi kinetik neutron-neutron
3. 15 Mev energi (beta) dan sinar γ (gama)

16
4. 10 Mev energi neutrino yang dillepaskan dalam peluruhan β- dari
unsure-unsur fisi.
5. Energi.
6. Ekologi.
7. Ekonomi.
Melimpahnya cadangan energi yang beragam memungkinkan
konsumsi enargi didapat dengan murah. Namun untuk mewujudkannya
diperlukan dana yang cukup besar sehingga factor ekonomi mempunyai
peran yang sangat besar. Demikian factor ekologi yang menyangkut
kelestarian alam perlu mendapatkan perhatian, baik pengelolaan maupun
pemeliharaan hendaknya jauh dari kerusakan yang fatal. Hukum alam akan
selalu menyeimbangkan lingkungan pada kondisi ekosistem yang tidak
stabil dalam bentuk bencana / gempa. Dalam fisika terdapat hokum
kekekalan energi yang menjelaskan perubahan bentuk dari satu ke bentuk
yang lain sebagai hukum universal. Demikian juga ketika konsep energi
dikembangkan, ahli fisika secara bertahap menyadari behwa energi adalah
kekal. Usaha manusia untuk mencari energi pengganti minyak bumi seperti
uraian diatas hanyalah merupakan alternative bagi manusia untuk dapat
mempertahankan kehidupannya dibumi ini. Minyak bumi merupakan
sumber daya yang sangat penting untuk kehidupan, namun sumber daya
alam itu tidak dapat diperbaharui dan jumlahnya terbatas, sehingga
menusia perlu berusaha mencarisember energi lain bila ingin tetap
mempertahankan kehidupanya dengan anak cucu di masa yang akan
datang. Salah satu cara yang paling ampuh adalah membatasi laju
pertumbuhan penduduk, keikut sertaan dalam program KB merupakan
iuran untuk melestarikan manusia dimuka bumi yang hanya satu ini, karena
pernah diadakan penelitian bahwa di planet mars yang semula orang
menduga ada kehidupan ternyata yang diperoleh melalui satelit Marinir IV
yang ada hanyalah selapis tipis butiran salju yang tidak ada artinya bagi
kehidupan seperti di bumi, kadar oksigen mars jauh lebih sedikit dari
dugaan semula, bahkan ada data yang menerangkan tidak ada oksigen
sama sekali, maka hanya bumi ini lah satu-satunya harapan hidup anak
cucu kita dimasa yang akan dating. Oleh karena itu semua manusia di
muka bumi ini bertanggung jawab atas kelestarian bumi yang berarti
eksistensi manusia ditentukan oleh manusia sendiri dan dimulai dari
sekarang. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan,

17
walaupun demikian kita perlu menghemat energi. Dengan menghemat
energi berarti kita juga menghemat biaya. Ada beberapa cara untuk
menghemat energi, antara lain dengan kita menggunakan lampu hemat
energi seperti lampu neon serta SL dan memetikan lampu jika tidak
diperlukan.

18
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Alam dengan segala isinya menyediakan kebutuhan yang sama kepada
semua makhluk yang berada di dalamnya. Kebutuhan yang terpenting begi
makhluk hidup adalah energi, walaupun energi tidak semua tersedia secara
langsung, nemun melalui pengembangan teknologi yang ada beragam energi
telah dapat diwujudkan . Berbagai macam dan jenis energi yang disediakan
oleh alam diantaranya : energi air, energi angin, energi bahan fosil, energi dari
batuan nuklir, energi dari batuan batu bara, dan energi yang amat sangat
murah tersedia setiap hari adalah energi panas matahari. Diantara energi-
energi tersebut manusia ditantang untuk mengembangkan dan
memenfaatkam melalui rekayasa tekhnologi yang memadai. Energi panas
matahari adalah salah satu bentuk energi yang sangat ramah lingkungan
belum maksimal dikembangkan dan secara tradisional masih dimanfaatkan
oleh seluruh makhlik yang ada dipermukaan bumi. Tekhnologi kincir angin
merupakan pengembangan pemanfaatan energi angin, reactor nuklir
merupakan pengembangan energi dari bahan bakar niklir, dan pengembangan
energi hydra dengan memanfaatkan sebagai bahan bakunya dalam wadah
bendungan / waduk. Energi secara umum dikelompokkan menjadi dua bagian
besar yaitu :
1. Energi colestrial / energo perolehan, merupakan energi yang mencapai
bumi dari angkasa luar, diantaranya :
1) Energi Surya
2) Energi Bulan
3) Elektromagnetik
4) Energi Partikel
5) Energi Gravitasi dari bintang-bintang, planet dan bulan
6) Energi potensial meteor yang sedang memasuki atmosfer bumi.

19
2. Energi modal (Capital Energi), yang telah berada di dalam bumi,
diantaranya:
1) Sumber energi atom
2) Sumber energi panas bumi (geothermal).

20
Daftar Pustaka

Ir. Hariwijaya Soewandi, M.M. Estu Sinduningrum, S.T., M.T. 2011. Ilmu
Kealaman Dasar. Jakarta : Grahalia Indonesia.
Drs. Maskoeri Jasin, Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.
2002. Nuryani Rustaman dkk. Materi dan Pembalajaran IPA SD, Jakarta :
Universitas Terbuka.
Drs. Ali Abdullah. Ir. Eny Rahma. 2009. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta : Bumi Aksara.
Dra. Sri Soeyati, M.Si. DR.rer.nat Agus Salam. 2007. Gaya Usaha dan Energi.
Jakarta : Bumi Aksara.
Puji Astuti, Martina. Mengenal Gaya dan Energi. Jakarta : PT Lazuardi Putra Pertiwi.

21

Anda mungkin juga menyukai