Anda di halaman 1dari 4

Jenis jenis pensiun

 Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP)

Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP) merupakan program pensiun yang


menetapkan rumus tertentu atas manfaat yang akan diterima oleh peserta ketika sudah
mencapai usia pensiun. Pada program pensiun ini, perusahaan Dana Pensiun umumnya akan
mempertimbangkan masa kerja dan besaran gaji atau penghasilan karyawan.

Secara umum rumus yang ditetapkan untuk menghitung besaran iuran pada program
ini adalah 2,5% x masa kerja x gaji pokok. Fungsi iuran untuk merealisasikan manfaat pensiun
sesuai hasil perhitungan aktuaris, sehingga wajar jika nilainya berfluktuasi

 Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP)

Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP) merupakan program pensiun yang iurannya telah
ditetapkan sesuai Peraturan Dana Pensiun dengan manfaat berupa keseluruhan iuran beserta
hasil pengembangan atau investasinya. Jenis program pensiun ini bisa dijalankan oleh DPPK
dan juga DPLK.

Manfaat PPIP dan PPMP

 Manfaat pensiun normal

Manfaat pensiun normal merupakan manfaat pensiun yang dibayarkan ketika peserta telah
mencapai usia pensiun, di mana usia pensiun normal adalah 55 tahun. Pada PPMP, manfaat
pensiun normal ini pembayarannya akan dilakukan setiap bulan dan berlangsung seumur
hidup, kecuali apabila jumlah manfaat pensiun kurang dari ketentuan yang ditetapkan maka
manfaat pensiun ini dibayarkan sekaligus. Demikian halnya pada PPIP, di mana pembayaran
manfaat pensiun normal akan dibayarkan kepada peserta sekaligus ketika peserta telah
mencapai usia pensiun.

 Manfaat pensiun dipercepat

Pensiun dipercepat dikenal pula dengan istilah pensiun dini, yakni ketika peserta program
pensiun berhenti bekerja saat mencapai usia 45 tahun. Manfaat pensiun dipercepat ini pada
PPMP akan dibayarkan setiap bulan selama seumur hidup. Sementara pada PPIP, manfaat
pensiun dipercepat juga akan dibayarkan saat peserta berusia maksimal 10 tahun lebih awal
dari usia pensiun normal.

 Manfaat pensiun ditunda

Bagi peserta program pensiun baik PPMP maupun PPIP yang berhenti bekerja sebelum
mencapai usia pensiun normal atau pensiun dini, tetapi telah menjadi peserta minimal 3 tahun
akan tetap mendapatkan manfaat pensiun, hanya saja masuk pada kategori manfaat pensiun
ditunda. Hanya saja pembayarannya dilakukan saat peserta tersebut menginjak usia pensiun
dipercepat.
 Manfaat pensiun cacat

Berkenaan dengan kemungkinan terjadinya kecelakaan kerja yang mengakibatkan peserta


mengalami cacat permanen, maka manfaat pensiun cacat ini diberikan tanpa mengacu pada
batasan usia pensiun. Untuk PPMP dibayarkan setiap bulan selama seumur hidup, sedangkan
PPIP dibayarkan sekaligus.

 Manfaat pensiun janda atau duda

Jika peserta PPMP atau PPIP meninggal dunia baik sebelum maupun sesudah memasuki
usia pensiun, maka manfaat pensiun diberikan kepada istri atau suami yang sah. Besaran
manfaat pensiun yang diberikan minimal 60 persen dari manfaat pensiun yang diterima
peserta. Untuk PPMP pembayarannya dilakukan setiap bulan selama seumur hidup, dengan
catatan tidak menikah lagi. Sementara untuk PPIP, besaran manfaat pensiun yang dibayarkan
minimal 60 persen dan maksimal 100 persen dari manfaat pensiun yang diterima peserta.

 Manfaat pensiun anak

Dalam hal peserta PPMP atau PPIP meninggal dunia dan istri atau suami sahnya juga
meninggal atau menikah kembali, maka manfaat pensiun diberikan kepada ahli waris yakni
anaknya. Besaran manfaat pensiun yang dibayarkan sama dengan manfaat pensiun untuk
janda atau duda. Pembayaran manfaat pensiun ini dilakukan hingga ahli waris mencapai usia
21 tahun.

Perbedaan PPIP dan PPMP


Apa yang dimaksud dengan Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK)?
Dana Pensiun Pemberi Kerja (DPPK) adalah dana pensiun yang didirikan oleh pemberi kerja, bagi
sebagian atau seluruh karyawannya. Pemberi kerja yang mendirikan dana pensiun disebut
Pendiri. Kepesertaan DPPK hanya terbatas pada sebagian atau seluruh karyawan pendiri. Namun, tidak
tertutup kemungkinan bahwa kepesertaan dana pensiun terbuka pula bagi karyawan pemberi kerja yang
ikut dalam dana pensiun. Pemberi kerja yang mengikutsertakan karyawannya ke dana pensiun yang
didirikan pemberi kerja lain disebut Mitra Pendiri.

Ilustrasi manfaat pensiun


Kerugian PPIP

- Manfaat pensiun tidak pasti, sesuai perfomansi investasi


- Kalua rugi manfaat pensiun yang diterima lebih sedikit

Anda mungkin juga menyukai