Anda di halaman 1dari 31

Laporan Kuliah Kerja Nyata

HALAMAN JUDUL

LAPORAN
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI di


SMPN 3 CIKUPA TANGERANG

Oleh:

Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M., M.Pd 0415087410


Rudiyanto 1116080179
Haerul Sholeh 1116080183
Juwadi 1116080195
Riski Kusumo Jati 1116080196

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER
BINA SARANA GLOBAL
2019

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN


PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1. Judul : Pengenalan Teknologi Informasi dan


Komunikasi di SMPN 3 Cikupa Tangerang
2. Bidang : Teknologi Informasi dan Komunikasi
3. Ketua TIM (Penanggung Jawab)
a. Nama Lengkap : Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M., M.Pd
b. NIDN : 0415087410
c. Program Studi : Teknik Informatika
d. Konsentrasi : Software Engineering and Networking
e. Alamat Rumah : Tangerang
f. HP/Email : 08111348008/Santoso@Stmikglobal.ac.id
4. Jumlah Tim : 4 orang
5. Lokasi Kegiatan :
a. Desa : Pasir Jaya
b. Kecamatan : Cikupa
c. Kabupaten/Kodya : Kota Tangerang
6. Bila program ini merupakan kerjasama kelembagaan
a. Nama Instansi : SMP N 3 Cikupa
b. Alamat : Perum Bukit Tiara, Kelurahan Pasir Jaya
7. Waktu program : 09 April – 03 Mei 2019
8. Belanja : Rp.1.200.000,00

Tangerang, (Tanggal pengesahan)

Mengetahui,
Pejabat Setempat Ketua TIM (Penanggung Jawab)

M. Dimyati, S.Pd Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M


( PKS Kurikulum SMPN 3 Cikupa ) NIDN. 0415087410

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER


BINA SARANA GLOBAL

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KKN

PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI SMPN 3


CIKUPA TANGERANG

DISUSUN OLEH :

Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M., M.Pd 0415087410


Rudiyanto 1116080179
Haerul Sholeh 1116080183
Juwadi 1116080195
Riski Kusumo Jati 1116080196

Disahkan oleh,

Tangerang, (...... /............... / 2019)

Ketua, Ketua,
STMIK Bina Sarana Global LPPM

Dr. H. Dedi Royadi, M.Si. M. Iqbal Hanafri, M.Kom

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

TIM PELAKSANA

1. Ketua TIM
Nama Lengkap : Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M., M.Pd
Golongan Pangkat dan NIP : NIDN. 0415087410
Jabatan Fungsional : Dosen
Jabatan Struktural :-
Program Studi : TI
Bidang Keahlian :-
Waktu untuk Kegiatan Ini :

2. Anggota Pelaksana I
Nama Lengkap : Rudiyanto
NIM : 1116080179
Program Studi : TI
Konsentrasi : SEN

3. Anggota Pelaksana II
Nama Lengkap : Haerul Sholeh
NIM : 1116080183
Program Studi : TI
Konsentrasi : SEN

4. Anggota Pelaksana III


Nama Lengkap : Juwadi
NIM : 1116080195
Program Studi : TI
Konsentrasi : SEN

5. Anggota Pelaksana IV
Nama Lengkap : Riski Kusumo Jati
NIM : 1116080196
Program Studi : TI
Konsentrasi : SEN

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. Yang telah melimpakan
rahmat serta hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan kegiatan
Pengabdian Kepada Masyarakat berupa Kuliah Kerja Nyata yang berjudul
“Pengenalan Teknologi Informasi dan Komunikasi di SMPN 3 Cikupa Tangerang” ini
dengan baik.
Dalam laporan ini kami membahas mengenai serangkaian kegiatan yang kami
lakukan saat melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata di SMPN 3 Cikupa, gambaran
mengenai pengetahuan siswa terhadap komputer serta pembelajaran komputer di
SMPN 3 Cikupa.
Dalam menyelesaikan laporan ini, kami telah banyak mendapat bantuan dan
masukan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami ingin
menyampaikan terimakasih kepada:
1. Bapak Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M., M.Pd selaku dosen
pembimbing KKN.
2. Bapak M. Dimyati, S.Pd. selaku PKS Kurikulum SMPN 3 Cikupa.
3. Orang tua dan keluarga serta pihak-pihak yang tidak dapat kami sebutkan
satu persatu atas dukungan dan bantuannya sehingga laporan ini dapat
kami selesaikan dengan baik.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu mata kuliah
wajib tempuh bagi mahasiswa S1 Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer Bina
Sarana Global (STMIK Global) sebagai implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi
yang harus dilaksanakan oleh civitas akademika. Program ini diharapkan dapat menjadi
sarana untuk membantu mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu pengetahuannya
secara nyata dan handal sehingga dapat memberikan nilai dan manfaat bagi
masyarakat.
SMP N 3 Cikupa kami pilih sebagai lokasi kegiatan KKN yang akan kami
laksanakan untuk memenuhi tanggung jawab kami tersebut. SMP N 3 Cikupa
merupakan salah satu sekolah menengah tingkat pertama di wilayah Kecamatan
Cikupa, Kota Tangerang. Dengan fasilitas penunjang pembelajaran yang sudah cukup
lengkap, menjadikan sekolah ini salah satu sekolah menengah pertama favorit di
STMIK Bina Sarana Global
Laporan Kuliah Kerja Nyata

wilayah Kota Tangerang.


Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah Pengenalan Teknologi Informasi dan
Komunikasi, termasuk di dalamnya adalah pelatihan merakit komputer bagi siswa
SMPN3 Cikupa, Kota Tangerang. Kegiatan ini untuk meningkatkan minat dan bakat
siswa dalam dunia teknologi informasi yang sudah berkembang pesat saat ini.
Mudah-mudahan hasil kegiatan yang dilakukan ini akan terus berlanjut sesuai
dengan tujuan pengabdian kepada masyarakat itu sendiri.

Tangerang, 06 A g u s t u s 2019
Ketua Tim

Santoso, S.S., S.T., S.Kom, M.M., M.Pd


NIDN 0415087410

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

DAFTAR ISI

Halaman

Contents
HALAMAN JUDUL ........................................................................................................... 1
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN........................................................................ 2
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KKN ........................................................... 3
TIM PELAKSANA............................................................................................................. 5
KATA PENGANTAR ........................................................................................................ 6
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... 8
DAFTAR LAMPIRAN..................................................................................................... 10
I. PENDAHULUAN ............................................................................................. 11
1.1. Latar Belakang ................................................................................................. 11
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................................ 12
1.3. Tujuan ............................................................................................................... 12
1.4. Manfaat Kegiatan ............................................................................................. 13
1.5. Metode Pengumpulan Data ............................................................................. 13
II. LANDASAN TEORI ........................................................................................ 15
2.1. Tinjauan Pustaka ....................................................................................................... 15
III. MATERI DAN METODE PELAKSANAAN ................................................ 20
3.1. Sasaran Kegiatan.............................................................................................. 24
3.2. Metode Kegiatan............................................................................................... 24
3.2.1. Tugas dan Peran TIM Pelaksana.................................................................... 24
3.3. Realisasi Anggaran Biaya ................................................................................ 26
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................................ 27
4.1. Hasil Evaluasi ................................................................................................... 27
4.2 Pembahasan ...................................................................................................... 28
V. PENUTUP ......................................................................................................... 30
5.1. Kesimpulan ....................................................................................................... 30
5.2. Saran .................................................................................................................. 30
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................... 31
STMIK Bina Sarana Global
Laporan Kuliah Kerja Nyata

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman
CV Ketua TIM dan Peserta...............................................................................01
Materi Pelatihan.................................................................................................02
Materi Pre- /post-test.........................................................................................03
Surat Menyurat /Surat Tugas...........................................................................04
Surat Keterangan Sudah Melaksanakan KKN dari pejabat setempat.........05
Daftar Hadir Peserta..........................................................................................06
Foto Kegiatan......................................................................................................07

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Setiap mahasiswa memiliki kewajiban dan tanggung jawab dalam
menyelesaikan tugas-tugas akademik sesuai dengan bidang ilmu yang
ditempuhnya. Berkaitan denga hal tersebut di atas, seorang mahasiswa
berkewajiban untuk mengaplikasikan dan mendarmabaktikan ilmu pengetahuan
yang dimiliki dalam kehidupan bermasyarakat untuk dapat mengembangkan dan
memajukan pola hidup masyarakat. Pengabdian kepada masyarakat ini dapat
diwujudkan melalui salah satu program dari setiap perguruan tinggi yaitu Kuliah
Kerja Nyata.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah dalam
perguruan tinggi dimana dalam kegiatan ini mahasiswa melakukan segala tugas-
tugas yang merupakan penerapan kegiatan akademik yang diwujudkan dalam
kegiatan langsung mahasiswa di masyarakat atau lembaga sehingga menjadi
pengalaman yang dapat meningkatkan kedewasaan atau profesionalisme
mahasiswa untuk memperbaharui dan mewujudkan tatanan kehidupan
masyarakat yang lebih baik. Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa
diajarkan untuk meneliti dan merumuskan masalah yang kompleks, menelaah
potensi-potensi dan kelemahan dalam masyarakat dan merumuskannya.
Pengabdian kepada masyarakat dapat dilakukan di berbagai bidang. Salah
satunya di bidang pendidikan. Pengabdian masyarakat di bidang pendidikan
dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan menerapkan
ilmu pengetahuan serta keterampilan yang telah diperoleh selama perkuliahan ke
dalam lingkungan sekolah, khususnya Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Karena Sekolah Menengah Pertama merupakan tahap awal atau dasar dimana
seorang siswa mulai mengenal dan memanfaatkan teknologi informasi.
Perkembangan dunia teknologi informasi (IT) yang sangat pesat dalam
beberapa dekade terakhir secara tidak langsung telah berdampak pada sistem dan
kurikulum pendidikan. Pelan namun pasti, lembaga-lembaga pendidikan di
negara ini dituntut untuk dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan ini dan

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

dituntut untuk menyediakan pembelajaran tentang dunia IT bagi siswa/i nya.


Untuk menjawab tuntutan perkembangan teknologi yang pesat tersebut,
SMPN 3 Cikupa berencana akan memasukkan mata pelajaran Teknologi
Informasi dan Komunikasi dalam kurikulum pembelajaran pada tahun ajaran
yang akan datang. Rencana ini tidak lain untuk mempersiapkan siswa dalam
menghadapi perkembangan teknologi informasi yang berkembang pesat tersebut.
Diharapkan dengan mata pelajaran baru tersebut, siswa/i SMP N 3 Cikupa
dapat mengikuti perkembangan dunia teknologi dan mampu bersaing dalam era
globalisasi ini.
Terkait dengan uraian yang telah dipaparkan di atas, maka kami
memutuskan untuk melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di SMPN
3 Cikupa dengan judul “PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI DI SMPN 3 CIKUPA TANGERANG”.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka kami merumuskan masalah sebagai


berikut:
1. Bagaimanakah gambaran umum pembelajaran komputer di SMPN 3
Cikupa?
2. Bagaimanakah pengetahuan siswa SMPN 3 Cikupa mengenai dasar-
dasar komputer?
3. Bagaimanakah cara mengenalkan komputer dasar yang tepat untuk
siswa SMPN 3 Cikupa?
1.3. Tujuan

Tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang kami laksanakan

adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah dipelajari selama

mengikuti perkuliahan di STMIK Bina Sarana Global ke dalam

lingkungan sekolah.

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

2. Untuk meningkatkan wawasan siswa SMPN 3 Cikupa mengenai

perkembangan teknologi informasi.

3. Memberikan pengetahuan mengenai kegunaan dari komputer pada

siswa SMPN 3 Cikupa, agar siswa dapat memahami manfaat

sesungguhnya dari penggunaan komputer.

4. Meningkatkan kemampuan siswa SMPN 3 Cikupa dalam memahami

jenis serta fungsi dari hardware komputer

5. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi siswa

untuk mau dan tertarik dalam mempelajari dan mengikuti

perkembangan dunia teknologi, khususnya Teknologi Informasi &

Komunikasi.

1.4. Manfaat Kegiatan

Manfaat dari kegiatan ini adalah :


1. Siswa/i SMP N 3 Cikupa dapat mengetahui dan memahami apa saja
komponen-komponen utama dari sebuah komputer.
2. Siswa/i SMP N 3 Cikupa mampu untuk merakit komputer sendiri.
3. Siswa/i SMP N 3 Cikupa mampu melakukan trouble shooting ringan
terhadap perangkat komputer yang mereka gunakan baik di sekolah maupun
di rumah.
4. Siswa/i SMP N 3 Cikupa mampu memilah dan memilih hardware komputer
yang tepat dan sesuai untuk kebutuhan mereka.

1.5. Metode Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penyusunan laporan ini,


terdapat beberapa metode pengumpulan data yang digunakan, yaitu:
1. Metode Observasi
Observasi merupakan salah satu metode pengumpulan data yang dilakukan

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

dengan cara mengamati atau meninjau langsung ke lapangan (lokasi).


Observasi dalam penyusunan laporan ini dilakukan untuk mengamati dan
mempelajari kondisi, situasi, serta permasalahan yang dialami oleh SMPN 3
Cikupa.
2. Metode Wawancara
Metode wawancara merupakan suatu metode pengumpulan data yang
dilakukan melalui tanya jawab secara langsung dengan narasumber. Metode
wawancara dilakukan untuk memperoleh informasi agar data yang diperoleh
lebih akurat. Untuk memperoleh data dalam laporan ini, kami melakukan
wawancara langsung dengan pihak-pihak yang terkait dengan pembahasan,
yaitu Kepala bidang Kurikulum SMPN 3 Cikupa.
3. Studi Pustaka
Studi pustaka merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan
cara mencari referensi, literatur atau bahan-bahan teori yang diperlukan dari
berbagai sumber wacana yang berkaitan dengan penyusunan laporan ini
dilakukan dengan cara mengumpulkan dan mempelajari data-data dari buku,
artikel dan bahan-bahan lainnya yang bersumber dari internet.
4. Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah metode yang digunakan untuk menelusuri data
historis. Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu.
Dokumen yang kami gunakan dalam laporan ini berupa foto, gambar serta
data-data mengenai SMPN 3 Cikupa. Hasil penelitian dari observasi dan
wawancara akan semakin sah dan dapat dipercaya apabila didukung oleh
foto-foto.

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

II. LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Dasar Teori


2.1.1 Pengertian Pendidikan

Pendidikan telah dilaksanakan semenjak manusia hadir di muka bumi dengan


sebuah tujuan awal bahwa pendidikan hanyalah sekedar mempersiapkan generasi
muda untuk bisa survive di tengah masyarakat luas.
n.

2.1.2 Metode Pembelajaran

Metode (method), secara harfiah berarti cara. Selain itu metode atau metodik
berasal dari bahasa Yunani, metha, (melalui atau melewati), dan hodos (jalan atau
cara). Sehingga secara harfiah, metode mengandung arti jalan atau cara yang harus
di lalui untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan kata lain, metode pembelajaran
merupakan ilmu tentang jalan yang dilalui untuk mengajar kepada peserta didik
supaya dapat tercapai tujuan belajar dan mengajar. (Fatmawati,2015:16).
Menurut Nurhidayanti (2011:2) Metode digunakan untuk merealisasikan
strategi yang telah ditentukan. Penerapan satu strategi pembelajaran
memungkinkan untuk diterapkannya beberapa metode pembelajaran.
Penggunaan metode pembelajaran dalam proses belajar mengajar tidak
terbatas, akan tetapi bersifat variatif tergantung pada karakteristik peserta didik,
jenis materi pembelajaran yang baik adalah metode yang bermanfaat dalam
kegiatan belajar mengajar, serta penggunaanya sesuai dengan situasi dan kondisi
sekolah maupun kondisi psikologi perserta didik (Fatmawati,2015:16).
Wicaksono dkk (2016:409) berpendapat bahwa metode pembelajaran sangan
penting dilakukan agar proses belajar mengajar menyenangkan dan tidak membuat
para siswa suntuk, dan siswa dapat menangkap dengan mudah ilmu yang
disampaikan oleh pendidik.
Menurut pendapat Fatmawati (2015:17) terdapat sembilan macam metode
dalam pembelajaran, yaitu:

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

1. Metode Ceramah
Metode pembelajaran ceramah merupakan metode pembelajaran di mana
guru memberikan penjelasan secara lisan atas materi pembelajaran kepada peserta
didik untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu dalam jumlah yang relatif
besar (Fatmawati 2015:17).
Metode ceramah dalam penerapannya perlu memaksimalkan pemahaman
dan ingatan. Adapun cara yang dapat ditempuh untuk memaksimalkan
pemahaman dan ingatan, yaitu: (a) memberikan headlines dan kata kunci; (b)
kemukakan contoh dan analogi; dan (c) gunakan media pembelajaran atau
minimal alat bantu visual (Nurhidayanti, 2011:8).
Menurut Suyanto dkk (2013:144) Dalam mempersiapkan metode ceramah
pada umumnya ada tiga cara yang bisa dilakukan guru, yaitu pertama, guru
menyusun apa yang hendak diceramahkan kepada para siswanya; kedua, guru
membuat pokok-pokok persoalannya sehingga ia dapat berbicara dimuka kelas
atas dasar pola yang sudah ia siapkan sebelumnya; dan ketiga, guru harus
melakukan secara runtut dalam menyampaikan materi yang diajarkan.
Menurut Nurhidayanti (2011:8) Agar siswa tidak pasif, maka penerapan
metode ceramah perlu melibatkan peserta didik. Hal tersebut salah satunya dapat
ditempuh dengan memberikan tantangan spot. Tantangan spot adalah penghentian
ceramah secara periodik disertai dengan memberikan tantangan kepada siswa
untuk memberikan contoh dari konsep yang disajikan. Selain penggunaan
tantangan spot, pemberian latihan-latihan juga dapat melibatkan siswa dalam
ceramah. Latihan-latihan yang diberikan diarahkan untuk memperjelas point-
point yang telah disampaikan dalam ceramah.
Materi yang disampaikan melalui metode ceramah mudah terlupakan.
Kondisi tersebut perlu diatasi dengan memberikan daya penguat ceramah.
Adapun cara untuk memberikan daya penguat dalam metode ceramah, yaitu:
aplikasi masalah dan review. Aplikasi masalah adalah pemberian masalah atau
pertanyaan pada siswa untuk diselesaikan dengan memanfaatkan informasi yang
diberikan pada saat ceramah. Selain itu, penguat dapat diberikan dengan
memberikan review. Review dalam hal ini siswa diminta mengulas ceramah yang

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

telah disampaikan (Nurhidayanti,2011:8).


2. Metode Diskusi
Metode Gagne & Briggs (2012:17) Dalam buku Desain Laboratorium
Skala Mini untuk pembelajaran Sains Terpadu, metode pembelajaran
diskusi adalah proses pembelajaran yang melibatkan dua orang peserta
atau lebih untuk berinteraksi saling bertukar pendapat, dan atau saling
mempertahankan pendapat dalam pemecahan masalah sehingga
didapatkan kesepakatan di antara mereka.
3. Metode Demonstrasi
Menurut Fatmawati (2015:18) Metode pembelajaran demonstrasi
merupakan metode pembelajaran yang digunakan untuk memahami
materi yang bersifat prosedural atau cara mengerjakan sesuatu. Metode ini
efektif untuk membantu peserta didik mencari jawaban atas pertanyaan-
pertanyaan seperti: Bagaimana cara mengaturnya? Bagaimana proses
bekerjanya? Bagaimana proses mengerjakan?
Kelebihan metode demonstrasi adalah:
1. Membantu peserta didik memahami dengan jelas jalannya suatu
proses atau kerja suatu benda.
2. Memudahkan berbagai jenis penjelasan.
3. Kesalahan yang terjadi dari hasil ceramah dapat diperbaiki
melalui pengamatan dan contoh konkrit, dengan menghadirkan
objek sebenarnya.
Kelemahan metode demonstrasi sebagai berikut:
1. Peserta didik kadangkala sukar melihat dengan jelas benda yang
akan diperagakan.
2. Tidak semua benda dapat didemonstrasikan.
3. Sukar dimengerti jika didemonstrasikan oleh pengajar yang
kurang menguasai apa yang didemonstrasikan (Djamarah, S.B.
dalam Buku ajar pendidikan dalam keperawatan, 2009:57).
4. Metode Eksperimen
Metode pembelajaran eksperimen merupakan suatu cara

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

pengelolaan pembelajaran di mana peserta didik melakukan aktivitas


eksperimen atau percobaan dengan mengalami dan membuktikan
sendiri suatu yang dipelajarinya (Fatmawati,2015:18).
Metode eksperimen memberikan kesempatan kepada peserta
didik baik secara individu maupun secara kelompok untuk dilatih
dalam melakukan suatu percobaan-percobaan. Metode ini bertujuan
agar peserta didik berpikir kreatif, mandiri dan inovatif.
5. Metode Study Tour (Karya Wisata)
Metode Study Tour (karya wisata) adalah metode mengajar dengan
mengajak peserta didik mengunjungi suatu objek wisata guna memperluas
pengetahuan dan selanjutnya peserta didik membuat laporan dan
mendiskusikan serta membukukan hasil kunjungan tersebut dengan
bimbingan oleh pendidik.
6. Metode Latihan Keterampilan
Metode latihan keterampilan (drill method) adalah suatu metode
mengajar dengan memberikan pelatihan keterampilan serta berulang
kepada peserta didik, dan mengajak peserta didik secara langsung ke
tempat pelatihan keterampilan untuk melihat proses tujuan, fungsi,
kegunaan dan manfaat sesuatu.
7. Metode Pengajaran Beregu
Metode pembelajaran beregu adalah suatu metode mengajar yang
dibimbing oleh lebih dari satu orang pendidik atau guru yang masing-
masing mempunyai tugas dalam pembelajaran. Salah seorang pendidik
ditunjuk sebagai koordinator. Evaluasi dilakukan dengan cara membuat
instrumen penilaian secara bersama-sama oleh guru (Fatmawati, 2015:18-
19).
8. Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Sebagai bagian metode mengajar, pemecahan masalah merupakan cara
mengajar yang dimulai dari proses perumusan masalah, pengumpulan
data, analisis data, hingga penentuan alternatif pemecahan masalah.
Proses pemecahan masalah tersebut dilakukan oleh siswa, ketika siswa

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

dihadapkan pada persoalan yang mereka temukan sendiri atau masalah


yang sengaja diberikan Dalam proses pembelajaran. Tujuan penggunaan
metode ini adalah untuk memberika kemampuan dasar dan teknik kepada
siswa agar mereka dapat memecahkan masalah menggunakan kaidah
ilmiah dengan teknik dan langkah-langkah berpikir kritis dan rasional.
Bekal kemampuan tentang kaidah dasar dan teknik-teknik pemecahan
masalah tersebut akan sangat bermanfaat bagi siswa untuk diterapkan
dalam proses pemecahan masalah dalam kehidupan sehari-hari (Suyanto
dkk, 2013:124).
9. Metode Project
Project adalah suatu metode mengajar dengan meminta peserta didik
merancang suatu proyek yang akan diteliti sebagai objek kajian
(Fatmawati, 2015:15-19).

2.1.3 Media Pembelajaran


2.1.3.1 Pengertian Media

Kata “media” berasal dari kata latin, merupakan bentuk jamak dari kata
“medium”. Secara harfiah kata tersebut mempunyai arti perantara atau pengantar.
(Susilana dan Cepi Riayana, 2009:6).
Media merupakan alat yang harus ada Apabila kita ingin memudahkan sesuatu
dalam pekerjaan. Media merupakan alat bantu yang dapat memudahkan pekerjaan.
(Saifuddin, 2015:129).
Dari dua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa media adalah suatu alat
perantara yang dapat membantu memudahkan pekerjaan.

2.1.3.2 Pengertian Pembelajaran

Ljhlhllkj;lk

2.1.3.3 Media Pembelajaran

Gjhgkgkkjlklkp

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

2.1.4 Komputer dan Pembelajaran

Sdkhflkjalklasjl;
1. Penggunaan Multi media Presentasi
2. Multimedia interaktif
3. Video Pembelajaran
4. Internet

2.1 Masalah Yang Dikaji

kjhlkjgfkjjkhdjhglk

III. MATERI DAN METODE PELAKSANAAN

3.1 Kerangka dan Realisasi Pemecahan Masalah


Dalam kegiatan KKN, meliputi pra-KKN dan KKN. Pra-KKN adalah
kegiatan sosialisasi KKN kepada mahasiswa melalui observasi KKN ke sekolah.
Dalam kegiatan pra-KKN ini mahasiswa melakukan observasi ke sekolah,
bertemu dengan kepala bidang kesiswaan untuk berdiskusi program apa yang
kiranya tepat untuk diberikan kepada siswa SMPN 3 Cikupa. Setelah berdiskusi
dengan Kepala Bidang Kesiswaan SMP N 3 Cikupa, maka disepakati bahwa
program yang akan diberikan kepada para siswa SMP N 3 Cikupa adalah
Pengantar Teknologi Informasi dan Komunikasi.

Tanpa perencanaan yang baik tentunya pelaksanaan tidak akan sesuai dengan
harapan, adapun rumusan kegiatan KKN yang direncanakan antara lain:

1. Persiapan di Kampus

Sebelum melakukan kegiatan KKN, mahasiswa diharapkan melakukan


persiapan yang matang sejak dari kampus. Persiapan tersebut dimaksudkan
agar mahasiswa dapat menyesuaikan diri lebih baik dan mempunyai bekal

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

yang cukup dalam menempuh KKN.


Persiapan di kampus dimulai dengan penetapan anggota kelompok yang
akan bergabung dalam kegiatan KKN di SMP N 3 Cikupa. Sesuai dengan
ketentuan kegiatan KKN kampus STMIK Global, bahwa satu lokasi tujuan
KKN dapat di gunakan untuk dua kelompok mahasiswa. Untuk mengurangi
beban biaya, beban mental dan psikis selama kegiatan KKN berlangsung,
maka diputuskan kelompok kami akan bekerjasama dengan satu kelompok
KKN mahasiswa STMIK Global dari Program Studi Sistem Informasi (SI).
Diharapkan kedua kelompok ini dapat saling support, bahu membahu dalam
pelaksanaan kegiatan KKN sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan lancar
dan membawa nama baik kampus STMIK Global.
Setelah anggota kelompok ditetapkan, selanjutnya kami membuat surat
Permohonan Ijin Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Surat ini berfungsi
sebagai permohonan ijin kepada pihak yang menjadi temapt tujuan kegiatan
KKN.

2. Observasi Sekolah
Observasi lingkungan sekolah bertujuan untuk memperoleh gambaran
tentang aspek-aspek karakteristik komponen pendidikan, iklim dan norma
yang berlaku di sekolah tempat KKN diselenggarakan. Aspek yang
diobservasi meliputi lingkungan fisik sekolah, proses pembelajaran di
sekolah, perilaku atau keadaan siswa, fasilitas pembelajaran dan
pemanfaatannya.
Kegiatan observasi di SMPN 3 Cikupa dilaksanakan pada tanggal 4 April
2019, sesuai dengan jadwal koordinasi dengan pihak sekolah. Setelah
melakukan observasi lapangan dengan melakukan pengamatan langsung dan
wawancara dengan Kepala Bidang Kesiswaan, selanjutnya mahasiswa
melakukan inventarisasi terhadap permasalahan yang ada. Kemudian
informasi tersebut digunakan untuk menentukan program apa yang sesuai
untuk kegiatan KKN di SMPN 3 Cikupa.
Dari kegiatan observasi dan wawancara tersebut menghasilkan beberapa
kesepakatan bersama terkait rencana kegiatan KKN di SMPN 3 Cikupa.

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

Berdasarkan informasi dari pihak sekolah, bahwa pihak sekolah memberikan


ijin kegiatan KKN dilaksanakan antara tanggal 09 – 03 Mei 2019, dan akan
diberikan kepada siswa kelas VIII sebanyak 35 siswa, dengan tema program
adalah Pengenalan Teknologi Informasi dan Komunikasi. Untuk jenis
kegiatannya adalah :
a. Pengenalan teknologi informasi dan komunikasi
b. Pengenalan hardware komputer
c. Teknik dasar merakit komputer sendiri
d. Praktek merakit komputer

Namun, pada tanggal 8 April 2019, kami mendapat informasi bahwa


ternyata pada tanggal 9 April pihak sekolah harus meliburkan siswa kelas VII
dan kelas VIII dikarenakan sekolah sedang melaksanakan persiapan untuk
Ujian Akhir Nasional untuk kelas IX. Untuk itu, jadwal kegiatan KKN
diundur dan baru bisa dimulai pada tanggal 16 April 2019.

3. Persiapan Materi dan Properti Pembelajaran


Setelah proses observasi sekolah dilakukan dan program kegiatan
ditetapkan, maka proses selanjutnya adalah persiapan materi dan properti
program. Sesuai dengan kegiatan yang disepakati dalam tahap observasi
sekolah maka yang pertama harus kami persiapan adalah materi pembekalan
dan pengenalan hardware dan software komputer. Materi ini berupa slide
presentasi yang nanti akan diberikan kepada para siswa agar nanti mereka
dapat mengenal dan mengetahui apa saja komponen-komponen utama dalam
sebuah komputer.
Selanjutnya adalah persiapan properti praktek teknik dasar merakit
komputer sendiri. Kami memutuskan untuk mencari dan bila perlu menyewa
beberapa perangkat komputer dan hardwarenya. Kami memutuskan untuk
membawa minimal 2 unit komputer dan beberapa hardware bekas pakai
sebagai sarana praktek siswa peserta kegaitan KKN ini. Diharapkan dengan
mereka melihat dan memegang langsung komponen-komponen utama dari
sebuah komputer mereka akan dapat dengan mudah menyerap informasi yang

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

diberikan dalam kegiatan KKN ini.

4. Rencana Pelaksanaan
Sesuai dengan kesepakatan dengan pihak sekolah bahwa pelaksanaan
kegiatan KKN akan dilaksanakan mulai tanggal 16 April 2019. Berdasarkan
kesepakatan itu pula maka disusunlah program KKN yang akan dilakukan
selama kegaiatan. Rencana kegiatan KKN adalah sebagai berikut:
a. Pengenalan Hardware dan Software Komputer
Kegiatan pengenalan hardware dan software komputer ini
dilaksanakan pada tanggal 15 April 2019 dengan menyampaikan
slide presentasi kepada para siswa peserta kegiatan. Meliputi sejarah
komputer, pengenalan berbagai Operating System (OS) komputer dan
sejarahnya, pengenalan berbagai macam dan berbagai generasi
hardware komputer beserta kelebihan dan kekurangan dari masing-
masing hardware.
b. Teknik Dasar Merakit Komputer Sendiri
Kegiatan teknik dasar merakit komputer sendiri ini dilaksanakan di
hari kedua pada tanggal 16 April 2019. Kegiatan ini meliputi teknik
dasar merakit komputerdan langkah-langkah dalam merakit
komputer. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan membagi
siswa peserta ke dalam beberapa kelompok yang beranggotakan
masing-masing 4-5 siswa. Masing-masing kelompok diberi
kesempatan untuk merakit komputer dengan dibimbing oleh
mahasiswa STMIK Global.
c. Merakit Komputer Sendiri
Kegiatan praktik merakit komputer sendiri ini dilaksanakan tanggal 3
Mei 2019. Pelaksanaan kegiatan ini berupa kompetisi antar kelompok
yang dibuat pada pertemuan sebelumnya. Masing-masing kelompok
diberi kesempatan unuk mempraktikkan langkah-langkah dalam
merakit komputer. Hasil rakitan komputer akan dinilai berdasarkan
urutan langkah, ketepatan dalam memasangkan komponen –
komponen, dan waktu yang dibutuhkan untuk meyelesaikan tugas

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

merakit komputer tersebut.

5. Penyusunan Laporan

Penyusunan laporan hasil pelaksanaan kegiatan KKN sebagai wujud


pertanggung jawaban mahasiswa selama melaksanakan kegiatan KKN di
SMPN 3 Cikupa. Laporan ini juga nantinya akan menjadi salah satu bahan
pertimbangan dalam pemberian nilai. Penyusunan dilakukan bersama-sama
antar mahasiswa peserta kegiatan KKN di SMPN 3 Cikupa.

3.1. Sasaran Kegiatan


Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa/i kelas VIII SMPN 3 Cikupa yang dipilih
secara acak oleh guru (kesiswaan) untuk mengikuti pembelajaran ini. Kelas VIII sendiri
terdiri dari 7 kelas yaitu VIIIA s.d VIIIG kemudian masing-masing kelas diambil
perwakilan sebanyak 5 orang siswa/i. Jadi Total peserta 35 siswa/i.

3.2. Metode Kegiatan


Kegiatan KKN di SMP N 3 Cikupa dilakukan dengan kegiatan pembelajaran
di Ruang Laboratorium. Untuk memudahkan siswa/i dalam mengikuti
pembelajaran dan memahami materi yang diberikan selama kegiatan berlangsung
maka kegiatan pembelajaran dilakukan dengan:

1. Penyampaian materi dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi

2. Pengenalan hardware komputer

3. Merakit komputer

4. Kuis untuk memicu interaksi dan atensi siswa/i

5. Kompetisi antar kelompok

3.2.1. Tugas dan Peran TIM Pelaksana


Tanpa perencanaan dan koordinasi yang baik antar anggota tentunya
pelaksanaan kegiatan tidak akan berjalan sesuai dengan harapan. Untuk
mencapai tujuan dari kegiatan KKN ini kami membagi anggota dalam beberapa
bagian tugas pokok sebagai berikut:

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

No Nama Bagian Tugas & Peran

1. Santoso Dosen Pembimbing Memberikan


bimbingan selama
proses kegiatan.
2. Haerul Sholeh Logistik, pengajar  Menyiapkan alat-alat
dan sarana
pendukung dalam
kegiatan.
 Menyampaikan
materi pembelajaran
selama kegiatan
berlangsung.
3. Juwadi Humas, Pengajar  Menjadi penghubung
komunikasi antara
kelompok KKN
dengan pihak sekolah
untuk menentukan
jadwal kegiatan.
 Menyampaikan
materi pembelajaran
selama kegiatan
berlangsung.
4. Riski Kusumo Jati Hardware, Pengajar  Menyiapkan
hardware dan alat
peraga yang
diperlukan dalam
kegiatan berlangsung.
 Menyampaikan
materi pembelajaran
selama kegiatan
berlangsung.
5. Rudiyanto Materi Pembelajaran,  Menyiapkan materi
dan konsep kegiatan
Pengajar
pembelajaran.
 Menyampaikan
materi pembelajaran
selama kegiatan
berlangsung.
 Membuat draft
STMIK Bina Sarana Global
Laporan Kuliah Kerja Nyata

proposal dan laporan


kegiatan untuk
kemudian dibahas
bersama dalam
kelompok.
Secara keseluruhan, selama kegiatan berlangsung semua anggota saling
bahu-membahu dalam menyukseskan kegiatan KKN di SMP N 3 Cikupa. Kami
menyadari bahwa tanpa adanya kerjasama yang solid antar anggota, maka
kegiatan tidak akan berjalan sesuai dengan yang direncanakan.

3.3. Realisasi Anggaran Biaya

NO KETERANGAN IN OUT SALDO


1. Dana iuran anggota Rp.1.200.000 Rp.1.200.000
@Rp 300.000
2. OTG Rp.128.000 Rp.1.072.00
3. Pen Touch Rp.100.000 Rp.972.000
4. Pencil Set Rp.110.000 Rp.862.000
5. Beng-Beng Rp.60.000 Rp.802.000
6. Super Star Rp.45.000 Rp.757.000
7. Air Mineral Rp.16.000 Rp.741.000
8. Beng-Beng Mini Rp.45.000 Rp.611.000
9. Susu Ultra Rp.128.000 Rp.566.00
10. Mug Rp.132.000 Rp.434.000
11. Voucher Rp.250.000 Rp.184.000
12. Spanduk Rp.50.000 Rp.134.000
13. Keperluan lain-lain Rp.134.000 -

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Evaluasi


Secara keseluruhan, kegiatan Pengabdian kepada Masayarakat yang
dilakukan di SMP N 3 Cikupa berjalan dengan lancar. Siswa/i mengikuti proses
pembelajaran dengan penuh antusias. Berikut ini adalah analisa kami terhadap
jalannya kegiatan dengan menggunakan metode SWOT:

1. Strength: tersedianya alat peraga, siswa interkatif selama proses


pembelajaran.

2. Weakness: Waktu yang diberikan cukup terbatas sehingga proses


pembelajaran belum sampai pada tahap instalasi sistem operasi.

3. Opportunity: Kegiatan ini menjadi tantangan bagi para mahasiswa untuk


dapat turun ke masyarakat atau sekolah untuk menerapkan ilmu yang
didapat selama belajar di kampus. Kegiatan ini juga menjadi pengalaman
yang sangat baik bagi mahasiswa karena merasakan bagaimana rasanya
menjadi seorang pengajar di sebuah sekolah. Hal ini tentu dapat memicu
minat dan bakat mahasiswa dalam dunia belajar mengajar.

4. Threat : Ancaman utama dari kegiatan ini adalah waktu yang terbatas untuk
menyelesaikan kegiatan tepat waktu. Karena jadwal kegiatan KKN ini

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

bertepatan dengan waktu akhir tahun ajaran dimana sekolah sedang


disibukkan dengan berbagai agenda seperti persiapan Ujian Nasional bagi
kelas IX dan persiapan ujian akhir semester bagi kelas VII dan VIII,
sehingga cukup menyulitkan dalam berkoordinasi dengan pihak sekolah
untuk mendapatkan waktu yang tepat dan tidak mengganggu proses belajar
mengajar di SMPN 3 Cikupa ini.

4.2 Pembahasan
Pelaksanaan kegiatan KKN di SMPN 3 Cikupa dilakukan dengan
memberikan pembelajaran kepada 35 siswa/i yang dipilih secara acak dari masing
kelas VIII. Untuk memudahkan siswa/i dalam mengikuti pembelajaran dan
memahami materi yang diberikan maka, proses pembelajaran dilakukan dalam
empat sesi pembelajaran sebagai berikut :

1. Penyampaian materi dasar Teknologi Informasi dan Komunikasi

2. Pengenalan hardware komputer

3. Merakit komputer

4. Kompetisi antar kelompok


Untuk sesi pertama adalah penyampaian materi dasar Teknologi Informasi
dan Komunikasi yang dilakukan pada tanggal 15 April 2019. Pada bagian yang
pertama ini dibagi dalam dua sesi yang berlangsung selama 1 jam, dimulai dari
jam 10.00 s.d. 11.00. Pada sesi pertama ini, untuk memudahkan para siswa
memahami materi yang diajarkan di kelas, kami menyiapkan materi berupa slide
presentasi yang ditampilkan dengan menggunakan proyektor yang kebetulan
sudah tersedia di sekolah. Materi ini meliputi pengertian Teknologi Informasi dan
Komunikasi, sejarah perkembangan komputer, sistem operasi, dan sebagainya.
Untuk memicu interaksi dan atensi para peserta, disela-sela penyampaian
materi diberikan semacam pertanyaan lempar (rebutan) kepada para peserta. Bagi
peserta yang mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan mereka
akan mendapatkan hadiah langsung berupa alat tulis dan hadiah-hadiah menarik
lainnya. Selain pertanyaan langsung tersebut, siswa juga diberikan soal untuk
dikerjakan pada awal sesi pertemuan berikutnya. Hal ini bertujuan untuk mereview
STMIK Bina Sarana Global
Laporan Kuliah Kerja Nyata

kembali pemahaman mereka terhadap materi yang diberikan di pertemuan


sebelumnya.
Setelah sesi pertama selesai kemudian lanjut ke sesi kedua yaitu pengenalan
hardware komputer. Pengenalan hardware komputer ini disampaikan dengan
menggunakan alat peraga berupa beberapa hardware komputer seperti casing PC,
power supply, motherboard, processor, RAM, Hardisk internal, kartu grafis (VGA
Card), dan lain-lain. Pada sesi ini siswa dapat melihat dan menyentuh secara
langsung komponen-komponen komputer yang mungkin belum pernah mereka
lihat sebelumnya seperti prosessor, RAM, kartu grafis, dan lain-lain. Selain itu,
siswa diberikan materi tentang bagaimana memilih hardware komputer yang
sesuai dengan kebutuhan dan anggaran calon pengguna.
Kemudian untuk sesi ketiga adalah kegiatan praktek merakit komputer,
berlangsung pada tanggal 16 April 2019. Setelah pada sesi sebelumnya para
siswa/i peserta kegiatan mendapatkan materi dasar Teknologi Informasi dan
Komunikasi dan pengenalan komponen-komponen utama (hardware) dalam
komputer, maka pada sesi ketiga ini siswa/i mendapatkan pembelajaran mengenai
tahap-tahap dan langkah-langkah dalam merakit sebuah komputer. Mereka
diajarkan terlebih dahulu tahapan-tahapan dalam merakit komputer dari persiapan
alat dan hardware yang dibutuhkan sampai langkah-langkah dalam merakit
sebuah komputer. Pada sesi ini, setelah para siswa/i diajari tahapan-tahapan dan
langkah-langkah dalam merakit komputer kemudian para siswa dibagi dalam 7
kelompok sesuai dengan kelas masing-masing. Masing-masing kelompok diberi
kesempatan secara bergantian untuk mencoba mempraktekkan merakit komputer
dari tahap persiapan sampai tahap semua komponen terpasang pada komputer
dengan benar.

Untuk sesi terakhir diisi dengan kompetisi merakit komputer antar kelompok.
Tujuan dari sesi ini adalah untuk menguji pemahaman para siswa/i terhadap materi
yang diberikan sebelumnya. Dalam sesi ini, mereka diminta untuk merakit
komputer dalam kelompok sesuai dengan pembagian pada sesi sebelumnya.
Masing-masing kelompok diberi waktu selama 10 menit untuk menyelesaikan
tugas mereka untuk kemudian dinilai. Untuk kemudian ditetapkan 3 kelompok

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

terbaik sebagai pemenangnya. Dari 7 kelompok yang ada semuanya berhasil


menyelesaikan tugasnya meskipun membutuhkan waktu yang berbeda-beda.

V. PENUTUP

5.1. Kesimpulan
Dari pelaksanaan kegiatan dalam empat sesi, dapat disimpulkan bahwa
siswa/i SMPN3 Cikupa sangat antusias dan berminat untuk mempelajari ilmu
tentang teknologi dan komunikasi. Hal itu terlihat dalam interaksi selama proses
pembelajaran dimana mereka dengan aktif mengikuti setiap materi yang diberikan.
Untuk itu kami berpendapat bahwa rencana memasukkan mata pelajaran
Teknologi Informasi dan Komunikasi ke dalam kurikulum pendidikan sangat tepat
dan akan berdampak positif bagi siswa/i SMP N 3Cikupa.

5.2. Saran
Hal tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi dunia pendidikan untuk
memasukkan mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam
kurikulum pendidikan sekolah khususnya bagi siswa tingkat SMP. Antusiasme
dan minat siswa/i sekolah menengah tingkat pertama tersebut juga dapat menjadi
pertimbangan bagi dunia pendidikan secara umum bahwa minat dan bakat generasi
muda terhadap dunia IT cukup tinggi. Hal tersebut dapat menjadi pemicu lahirnya
kampus-kampus IT terbaik di negeri ini.

STMIK Bina Sarana Global


Laporan Kuliah Kerja Nyata

DAFTAR PUSTAKA

daftar pustaka :
1.

STMIK Bina Sarana Global

Anda mungkin juga menyukai