Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA
Jalan Sidamulya Nomor 375A Telepon (0231) 8845226
Email : pkm.sidamulya@cirebonkab.go.id
Astanajapura - 45181

Kecamatan Astanajapura
KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA
Email : puskes_sidamulya@yahoo.co.idKode
Nomor : / /UPTD PKM SIDAMULYA
Pos 45181

TENTANG
RAPAT TINJAUAN MANAJEMEN DI UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA

KEPALA UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA,

Menimbang : a. Bahwa Pelaksanaan perbaikan mutu dan kinerja


direncanakan dan dimonitor serta ditindak lanjuti ;
b. Pimpinan dan Penanggung jawab Manajemen Mutu secara
periodik melakukan pertemuan tinjauan manajemen
untuk membahas umpan balik pelanggan, keluhan
pelanggan, hasil audit internal, hasil penilaian kinerja,
perubahan proses penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan
kegiatan pelayanan Puskesmas, maupun perubahan
kebijakan mutu jika diperlukan, serta membahas hasil
pertemuan tinjauan manajemen sebelumnya, dan
rekomendasi untuk perbaikan ;
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004. Tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional;
2. Perataturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 Tentang
Pedoman Pembinaan Dan Pengawasan Penyelengaraan
Pemerintah Daerah;
3. Peraturan mentri kesehatan no 75 tahun 2014 tentang
pusat kesehatan masyarakat;
4. Peraturan mentri kesehatan no 44 tahun 2016 tentang
pedoman manajement puskesmas
5. Peraturan mentri kesehatan no 46 tahun 2016 tentang
akreditasi puskesmas
6. Permenkes Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Standar Teknis
Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada Standar
Pelayanan Minimal

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : TENTANG RAPAT TINJAUAN MANAJEMEN DI UPTD


PUSKESMAS SIDAMULYA

KESATU : Rapat tinjauan manajement adalah Pertemuan tinjauan


manajement adalah pertemuan yang dilakukan oleh
manajement secara periodik untuk meninjau kinerja sistem
manajement mutu, dan kinerja pelayanan / upaya puskesmas
untuk memastikan kelanjutan, kesesuaian, kecukupan dan
efektifitas sistem manajement mutu dan kinerja puskesmas ;
KEDUA : Menetapkan kewenangan pemimpin rapat tinjauan
manajement kepada ketua tim mutu
KETIGA : Setiap kegiatan yang berhubungan dengan rapat tinjauan
manajemen akan diatur pada pedoman rapat tinjauan
manajemen puskesmas sidamulya dan langkah – langkah
pelaksanaan rapat tinjauan manajemen akan di jabarkan
pada standar operasional prosedur
KEEMPAT : Rapat tinjauan manajemen diadakan secara berkala tiap
enam bulan sekali
KELIMA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan maka akan
dilakukan perubahan sebagai mana mestinya.

Ditetapkan di Astanajapura
Pada Tanggal 2 Januari 2019

KEPALA UPTDD PUSKESMAS


SIDAMULYA,

YATI FIRONIKE
LAMPIRAN : Keputusan Kepala UPTD
NOMOR :
TANGGAL :
TENTANG : TIM PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS
DAN KESELAMATAN PASIEN DI UPTD
PUSKESMAS SIDAMULYA

A. SUSUNAN ORGANISASI TIM PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS DAN


KESELAMATAN PASIEN DI UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA

Kepala Puskesmas
Yati fironike, SKM

Ketua Tim Mutu


Rani Aprianti

Sekretaris
Wiwin Nurhaeni

Tim Audit Internal


Rendi P nugraha

Tim Mutu UKP &


Tim Mutu Manajemen Tim Mutu UKM
Keselamatan Pasien
Suci hentriesa Ani rohmatul hikmah
dr. farida

Keterangan :
: garis perintah
: garis koordinasi

B. SUSUNAN TIM PENINGKATAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI


UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA

I. Kepala Puskesmas : Yati fironike , SKM


II. Ketua Tim Mutu : Rani Afrianti
III. Sekretaris : Wiwin Nurhaeni
IV. Tim Mutu Administrasi dan Manajemen : Suci Hentriesa
V. Tim Mutu Upaya Kesehatan : Ani Rohmatul Hikmah
Masyarakat (UKM)
VI. Tim Mutu Upaya Kesehatan Perorangan : dr. Farida Zahrha
(UKP)& Keselamatan Pasien
VII. Tim Audit Internal : Rega Nurdiasyah
Rendi Prima nugraha
Yuyun Sri Rahayu
C. URAIAN TUGAS TIM PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS DAN
KESELAMATAN PASIEN DI UPTD PUSKESMAS SIDAMULYA

1. Ketua Tim Mutu


a. TUGAS

1) Mengkoordinir kegiatan dan penerapan Sistem Manajemen Mutu.


2) Mengembangkan Sistem Manajemen Mutu sesuai dengan
standart.
3) Menjamin sistem dilaksanakan secara efektif pada semua fungsi.
4) Menjamin Sistem Mananjemen Mutu dipertahankan.
5) Mengupayakan peningkatan kesadaran / pemahaman karyawan
dalam SMM.
6) Membina hubungan dengan pihak eksternal, untuk hal-hal yang
berkaitan dengan SMM.
7) Menyelenggarakan program pendukung untuk membudayakan
kesadaran QCD ( Quality Control Dokumen) baik mutu, biaya
dan ketepatan waktu kepada seluruh karyawan.
8) Menyelenggarakan pelatihan-pelatihan yang diperlukan oleh
karyawan bekerjasama dengan bagian pelatihan.
9) Melakukan program promosi dan komunikasi kepada seluruh
karyawan.
10) Mengkoordinasikan kegiatan Internal Audit.
11) Bertanggungjawab terhadap ketersediaan sarana prasarana
sekretariat.
12) Mengikuti pertemuan rutin yang diadakan Puskesmas.

b. WEWENANG
1) Memeriksa dan merevisi dokumen SMM sebelum disahkan oleh
Kepala Puskesmas.
2) Mengusulkan tersedianya sumberdaya manusia dalam penerapan
SMM kepada Kepala Puskesmas.
c. Tanggung jawab
1) Bertanggungjawab untuk menjamin kesesuaian dan efektifitas
implementasi Sistem Manajemen Mutu (SMM).
2) Menjamin Sistem Manajemen Mutu diperbaiki terus menerus.
3) Melaporkan hasil kinerja SMM kepada Kepala Puskesmas.
2. Sekretaris Tim Mutu

a. Tugas

1) Membantu Ketua Tim Mutu untuk membuat, mengelola dan


mendistribusikan dokumen mutu
2) Membantu Management Representative untuk membuat
perencanaan implementasi Sistem Manajemen Mutu
3) Menyiapkan kebutuhan dokumen unit- unit kerja
4) Memastikan ketersediaan dokumen internal dan dokumen
eksternal yang dibutuhkan untuk masing-masing unit kerja
5) Menyiapkan rapat/ pertemuan/ kegiatan sehubungan dengan
implementasi meliputi ruangan, media komunikasi dan materi
6) Memastikan pengukuran indikator mutu telah dilaksanakan
7) Bersama unit kerja merekap, menganalisa dan
mendokumentasikan laporan pencapaian indikator mutu,
pengendalian ketidaksesuaian layanan dan monitoring proses
peningkatan mutu layanan
8) Mendokumentasikan kelengkapan hasil kegiatan penerapan
sistem manajemen mutu: notulen rapat periodik, pertemuan
evaluasi/ monitoring penerapan sistem manajemen mutu dan
lain-lain
9) Membuat back up dokumen sistem manajemen mutu secara
rencana
10) Melaksanakan implementasi sistem manajemen mutu sesuai
dengan rencana
11) Melaksanakan monitoring proses realisai layanan seluruh unit
kerja
12) Mengkoordinir rapat periodik dan pertemuan evaluasi/
monitoring penerapan sistem manajemen mutu
13) Mengendalikan, memelihara dokumen, melakukan back up
dokumen mutu
b. wewenang
1) Menindaklanjuti hasil temuan monitoring seluruh proses
implementasi Sistem Manajemen Mutu, internal audit dan
eksternal audit yang menyangkut dokumentasi proses kegiatan
(pembuatan, revisi, pemusnahan dan catatan mutu)
2) Mengendalikan dokumen: perubahan, penomoran, penerbitan,
distribusi dan pemusnahan
3) Memelihara dokumen: manual mutu, prosedur mutu, prosedur
klinis, instruksi kerja dan catatan mutu
4) Menindaklanjuti hasil temuan monitoring seluruh proses
implementasi Sistem Manajemen Mutu, internal audit dan
eksternal audit yang menyangkut dokumentasi proses kegiatan
(pembuatan, revisi, pemusnahan dan catatan mutu)
5) Bersama- sama Ketua Tim Mutu mengkoordinir rapat periodik
dan pertemuan evaluasi/monitoring penerapan sistem
manajemen mutu

c. Tanggung jawab
1) Bertanggung jawab terhadap pengendalian dokument mutu
2) Bertanggung jawab terhadap pengkooordinasian rapat tinjauan
manajement
3) Bertanggung jawab terhadap tindak lanjut hasil temuan
monitoring seluruh proses implementasi Sistem Manajemen
Mutu, internal audit dan eksternal audit yang menyangkut
dokumentasi proses kegiatan (pembuatan, revisi, pemusnahan
dan catatan mutu)

3. Koordinator Mutu Administrasi dan Manajemen

a. Tugas
1) melaksanakan penilaian kinerja manajemen
2) mengkondisikan pelaksanaan rapat tinjauan manajemen
3) berkoordinasi dalam pembentukan tim kaji banding dan
pelaksanaan kaji banding dengan puskesmas lain
4) melaksanakan penilaian perjanjian kerja sama dengan pihak
ketiga
5) melaksanakan penilaian terhdap pengendalian dokument
b. Wewenang
1) Penilaian kinerja manajement
2) melakukan pengendalian dokument
3) melakukan koordinasi dalam pelaksanaan rapat periodik dan
rapat pertemuan monitorin
c. Tanggung jawab

1) Bertanggung jawab atas terlaksananya penilaian kinerja


manajemen
2) Bertanggung jawab dalam koordinasi pada pelaksanaan rapat
tinjauan manajemen
3) Bertanggung jawab atas terlaksananya kaji banding kinerja
dengan puskesmas lain
4) Bertanggung jawab atas terlaksananya penilaian perjanjian kerja
sama dengan pihak ketiga
5) Bertanggung jwab dalam pengendalian dokument

4. Koordinator Mutu Upaya Kesehatan Masyarakat


a. Uraian tugass
1) Melakukan penilaian kinerja ukm
2) Melakukan pengukran pencapaian terhadap indikator mutu ukm
bersama – sama dengan pennaggung jwab program
3) Melakukan monitoring terhadap pelaksanaan evaluasi program
ukm
4) Mengawasi penerapan manajement resiko pada pelayanan ukm
5) Melakukan penetapan area prioritas ukm
b. Wewenang
1) Menilai kinerja ukm
2) Memberi masukan pada penerapan perbaikan kinerja ukm
3) Melakukan monitoring dan evaluasi hasil kinerja program
c. Tanggung jawab

- Bertanggung jawab terlaksananya Penilaian Kinerja UKM dan tindak


lanjutnya
- Bertanggung jawab atas pengukuran indikator mutu UKM oleh
masing-masing penanggung jawab program
- Bertanggung jawab atas penerapan manajemen risiko pada
pelayanan UKM
- Bertanggung jawab atas penerapan Rencana monitoring dan
evaluasi program UKM
5. Koordinator Mutu Upaya Kesehatan Perseorangan

a. Uraian tugas
1) Melakukan penetapan area prioritas ukp
2) Melakukan penilaian terhadap penerapan sasaran keselamatan
pasien
3) Melakukan pengukuran mutu dan kinerja ukp
4) Melakukan penilaian terhadap penerapan manajement resiko
5) Melakukan monitoring mutu dan kinerja ukp
6) Mengajukan penjadwalan dan pelaksaan monitoring dan evaluassi
prorgram mutu dan keselamatan pasien
7) Melakukan upaya – upaya perbaikan dalam kinerja ukp
b. Wewenang
1) Menjadwalkan rencana monitoring dan evaluasi kinerja ukp
2) Mengajukan program pelatihan yang terkait dlaam peningkatan
mutu dan keselamatan pasien
3) Menerapkan manajemnt resiko pada pelayanan klinis
4) Melakukan penilain kinerja ukp
c. Tanggung jawab

1) Bertanggung jawab untuk penetapan area prioritas berdasarkan


data dan informasi, baik dari hasil monitoring dan evaluasi
indikator, maupun keluhan pasien/ keluarga/ staf dengan
mempertimbangkan kekritisan, risiko tinggi dan kecenderungan
terjadinya masalah
2) Memastikan bahwa salah satu area prioritas adalah sasaran
keselamatan pasien
3) Bertanggung jawab atas kegiatan-kegiatan pengukuran dan
pengendalian mutu dan keselamatan pasien yang terkoordinasi
dari semua unit kerja dan unit pelayanan
4) Bertanggung jawab atas pengukuran mutu dan keselamatan
pasien dilakukan dengan pemilihan indikator, pengumpulan data,
untuk kemudian di analisis dan ditindaklanjuti dalam upaya
peningkatan mutu dan keselamatan pasien
5) Bertanggung jawab atas upaya-upaya perbaikan dan keselamatan
pasien melalui standarisasi, perancangan sistem, rancang ulang
sistem untuk peningkatan mutu dan keselamatan pasien
6) Bertanggung jawab atas penerapan manajemen risiko pada
pelayanan klinis. Manajemen risiko klinis untuk mencegah
terjadinya kejadian sentinel, kejadian tidak diharapkan, kejadian
nyaris cedera, dan keadaan potensi cedera
7) Bertanggung jawab atas penerapan Program dan kegiatan-
kegiatan peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan
pasien, termasuk di dalamnya program peningkatan mutu
laboratorium dan program peningkatan mutu pelayanan obat
8) Bertanggung jawab atas penerapan Program pelatihan yang
terkait dengan peningkatan mutu dan keselamatan pasien
9) Bertanggung jawab atas penerapan Rencana pertemuan
sosialisasi dan koordinasi untuk menyampaikan permasalahan,
tindak lanjut, dan kemajuan tindak lanjut yang dilakukan
10) Bertanggung jawab atas penerapan Rencana monitoring dan
evaluasi program mutu dan keselamatan pasien
6. Tim Audit Internal

a. Tugas

1) Menginformasikan jadwal audit mutu internal


2) Membuat rencana audit internal/ audit plan dalam satu tahun
3) Membuat jadwal audit internal
4) Menyusun instrumen audit internal
5) Menyusun pembagian tugas auditor dan auditee
6) Menyiapkan auditor dan auditee (auditor membuat checklist sesuai
scope audit, auditee menyiapkan dokumen mutu dan bukti
penerapan)
7) Melakukan persiapan untuk pelaksanaan audit internal
8) Memastikan audit internal terlaksana sesuai dengan rencana
9) Menyusun laporan hasil audit mutu
10) Memverifikasi temuan/ rekomendasi yang telah close out
11) Menyampaikan laporan hasil audit mutu pada Rapat Tinjauan
Manajemen
12) Memastikan temuan Audit Internal telah ditindaklanjuti
13) Menyusun Laporan Audit Internal

b. Wewenang
Melakukan audit internal
c. Tanggung jawab
Memastikan pelaksaan audit internal berjalan dengan baik

Anda mungkin juga menyukai