Disusun oleh:
NIM : 17.14.069
Kelas : SID2E
i
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga saya dapat menyusun makalah ini
dengan baik dan tepat pada waktunya. Dalam makalah ini saya membahas
mengenai fungsi dari bagian – bagian kamera foto.
Makalah ini dibuat oleh beberapa bantuan dari berbagai sumber untuk
mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada semua pihak yang secara tidak langsung telah membantu
dalam penyusunan makalah ini.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu saya mengundang pembaca untuk memberikan saran serta
kritik yang dapat membangun diri saya. Kritik konstruktif dari pembaca sangat
saya harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian
ii
DAFTAR ISI
Cover……………………………………………………………………………………………......
Kata Pengantar…………………………………………………………………………………….i
Daftar isi…………………………………………………………………………………………..ii
Daftar Gambar……………………………………………………………………………………iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………………….............1
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………………………1
A. Memahami Teknik Fotografi………………………………………………………………...1
- Aperture…………………………………………………………………………………….1
- Shutter Speed……………………………………………………………………………….1
- Iso / ASA…………………………………………………………………………………...1
B. Memahami Kreatif Fotografi………………………………………………………………...1
- Framing……………………………………………………………………………………..1
- Freezing…………………………………………………………………………………….1
- Panning……………………………………………………………………………………..1
- Zooming…………………………………………………………………………………….1
- Landscape Fotografi………………………………………………………………………..1
- Portrait Fotografi…………………………………………………………………………...1
- Street Fotografi……………………………………………………………………………..1
BAB II PENGENALAN
2.1 Teori Kamera…………………………………………………………………………………2
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Pembahasan Teknik Fotografi………………………………………………………………..4
3.2 Pembahasan Kreatif Fotografi………………………………………………………………..7
BAB IV PENUTUP
Kesimpulan………………………………………………………………………………………14
Saran………………………………………………………………………………………………..
Daftar Pustaka………………………………………………………………………………………
iii
DAFTAR GAMBAR
Sejak diperkenalkannya fotografi pada tahun 1826, dimana pada saat itu
fotografi dikenal sebagai kajian ilmu yang sangat baru dan awam bagi
masyarakat dunia. Seiring berjalannya waktu dan jaman kini fotografi
perkembangannya demikian pesat. Perkembangan teknologi yang canggih
pengambilan gambar saat ini bisa dilakukan setiap hari hampir 24 jam, dengan
teknik pencahayaan pengambilan gambar akan terlihat mudah.Mata kuliah
fotografi merupakan suatu bidang kajian ilmu yang dipelajari dalam
perkuliahan di jurusan Ilmu Komunikasi konsentrai Hubungan Masyarakat.
Kajian fotografi ini sebagai bagian dari kegiatan humas untuk memberikan
pengetahuan secara praktis dan teoritis bagaimana menggunakan seuatu
kamera, serta mendapatkan gambar atau potret yang memberikan makna
pemberian pesan yang lebih efektif dalam setiap informasi yang akan
disampaikan oleh seorang Humas.Dalam kajian fotografi ini akan membahas
tentang sejarah awal mulanya fotografi,pengertian fotografi, anatomi kamera,
pencahayaan, serta proses dan teknik pengambilan gambar.
1.3 Tujuan
A. Memahami Teknik Fotografi
- Aperture
- Shutter Speed
- ISO/ASA
B. Memahami Kreatif Fotografi
- Framing
- Panning
- Zooming
- Landscape Fotografi
- Portrait Fotografi
- Street Fotografi
2
BAB II
PENGENALAN
2.1 Kamera
1. Aperture
Aperture adalah bukaan lensa kamera dimana cahaya masuk.
Bila bukaan besar, akan banyak cahaya yang masuk dibandingkan
dengan bukaan kecil. Selain merupakan salah satu cara
mengendalikan cahaya yang masuk, bukaan di gunakan juga untuk
mengendalikan kedalaman ruang (depth of field / dof).
Dalam prakteknya, jika Anda berada di lingkungan dimana
cahaya sangat terang, maka kita bisa menutup bukaan sehingga lebih
sedikit cahaya masuk ke dalam. Jika kondisi lingkungan gelap, maka
kita bisa membuka bukaan lensa sehingga hasil akhir menjadi optimal.
Bukaan juga bisa digunakan untuk mengendalikan kedalaman
ruang. Bukaan besar membuat kedalaman ruang menjadi tipis,
akibatnya latar belakang subjek menjadi kabur. Bukaan kecil
membuat kedalaman bidang menjadi besar, akibatnya semua bidang
dalam foto menjadi tajam atau berada dalam fokus.
Hal yang unik dan sering membingungkan pemula adalah
nomor dalam setting bukaan adalah terbalik dengan besarnya bukaan.
Misalnya angka kecil berarti bukaan besar, sedangkan angka besar
berarti bukaan kecil. Contoh: f/1, f/1.4, f/2, f/4. f/5.6, f/8, f/16, f/22
dan seterusnya.
Setiap lensa memiliki bukaan maksimum dan minimum. Angka
yang tertera dalam lensa seperti f/3.5-5.6 berarti makimum bukaan
bervariasi antara f/3.5 sampai f/ 5.6.
Gambar 2.2 Contoh perbandingan shutter speed rendah dan setelah shutter speed dinaikkan
6
3.ISO/ASA
ISO adalah ukuran sensitivitas sensor terhadap cahaya. Ukuran
dimulai dari angka 50, 80 atau 100 dan akan berlipat ganda sampai
3200 atau lebih besar lagi. ISO dengan ukuran angka kecil berarti
sensivitas terhadap cahaya rendah, ISO dengan angka besar berarti
sebaliknya.
ISO dengan angka besar atau disebut juga ISO tinggi akan
menurunkan kualitas gambar karena munculnya bintik-bintik yang
dinamakan ―noise‖. Foto akan terlihat berbintik-bintik seperti pasir
dan detail yang halus akan hilang. Tapi untuk kondisi yang sulit
seperti sedikit cahaya dalam ruangan, ISO tinggi seringkali
diperlukan.
Di era kamera analog, ISO dikenal juga dengan ASA. Di jaman
analog, ASA tergantung dari film yang kita pasang di dalam kamera.
Namun di jaman sekarang, ISO bisa diubah sewaktu kita
menghendakinya melalui kamera.
Dengan bermain dengan tiga setting dasar kamera, Anda akan
bisa membuat foto Anda menjadi gelap, terang atau sedang. Gelap
terangnya hasil akhir dalam foto tentunya tergantung selera Anda.
Gambar 2.3 Perbandingan antara ISO rendah dan setelah ISO dinaikkan
7
3.2. Teknik Kreatif Fotografi
1.Framing
Kesimpulan
Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang
menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak
kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan
kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul
makalah ini. Saya banyak berharap para pembaca yang budiman dusi
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi
sempurnanya makalah ini dan dan penulisan makalah di kesempatan-
kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis
pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya
DAFTAR PUSTAKA
http://www.infofotografi.com/blog/2009/07/segitiga-emas-fotografi/
https://kelasfotografi.wordpress.com/2013/08/29/belajar-fotografi-
dengan-menggunakan-teknik-panning/
https://kasamago.wordpress.com/2011/11/01/macam-macam-teknik-
yang-digunakan-dalam-memotret/
https://foto.co.id/pengertian-fotografi-landscape/
https://www.saintd.co/2019/01/pengertian-portrait-photography.html
http://fotografi.upi.edu/home/6-keahlian-khusus/street-photography
https://fa7graphy.wordpress.com/2013/09/22/memahami-kamera-dslr-
dan-teori-dasar-fotografi/
https://kakamera.com/spesifikasi-dan-harga-kamera-canon-eos-600d-
terbaru-2017/
https://en.wikipedia.org/wiki/Canon_EOS_600D