1. Melakukan fungsi pengamanan serta pelayanan kepada seluruh pengguna jasa KRL.
2. Menyelesaikan permasalahan dengan benar, tegas dan santun.
3. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait apabila terjadi kecelakaan, kriminalitas atau
kejadian yang menggangu keamanan dan keselamatan Prasana, Sarana KRL maupun
pengguna jasa KRL.
4. Membuat Berita Acara apabila terjadi kecelakaan, kriminalitas atau kejadian yang
menggangu keamanan dan keselamatan Prasarana, Sarana KRL maupun pengguna jasa
KRL.
5. Siap melaksanakan tugas khusus menyangkut keamanan, ketertiban dan keselamatan.
6. Mengetahui jadwal KA, relasi perjalanan KA dan harga tiket.
1. Mengawasi dan menjaga keamanan dan ketertiban penumpang saat berada di peron.
2. Memastikan naik dan turun penumpang telah selesai dengan cara salah satu petugas yang
berada dekat dengan rangkaian bagian belakang berjalan ke arah rangkaian bagian depan
dan memberikan isyarat kepada petugas yang berada dekat masinis.
3. Membantu memastikan keamanan dan ketertiban penumpang pada saat
melewati passanger crossing.
4. Memastikan keamanan rangkaian KA yang masuk dan berangkat stasiun.
5. Memastikan semua pintu KRL tertutup dan tidak ada penupang di atas atap (PAA).
6. Memastikan diperon tidak ada asongan dan gepeng.
7. Melarang orang merokok di peron kecuali di area merokok.
[/caption]
KEWAJIBAN PKD DI AREA GATE
Advertisment
Menurut Manager Humas PT KAI Daop 2 Joni Martinus mengatakan pengamanan ini sesuai
dengan Keputusan Presiden Nomor 63 tahun 2004 tentang Pengamanan Objek Vital
Nasional.
“Sarana dan prasarana perkeretaapian termasuk salah satu objek vital nasional tersebut,
karena itu kami melakukan langkah-langkah antisipatif demi mewujudkan keamanan dan
kenyamanan pengguna kereta api,”