Anda di halaman 1dari 9

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KEGIATAN PENGADAAN MEBELUER SEKOLAH SD

PAKET III – PERKEJAAN PENGADAAN MEBELUER MEJA KURSI SISWA DAN MEJA KURSI
GURU DI KECAMATAN RUMBAI DAN KECAMATAN RUMBAI PESISIR.

1. LATAR BELAKANG Pekerjaan Pengadaan Mebeluer Sekolah ini adalah


pekerjaan pengadaan barang-barang furnitur untuk
menunjang proses kegiatan belajar dan mengajar di
Sekolah, meliputi pengadaan meja kursi siswa dan meja
kursi guru. Seluruh barang adalah barang pabrikan yang
dapat dirakit dilokasi sekolah yang telah ditentukan.
Mebeluer tersebut dikirim langsung ke lokasi Sekolah Dasar
Negeri (SDN) di Kota Pekanbaru.

2. MAKSUD DAN a. Maksud.


TUJUAN Maksud pekerjaan ini adalah untuk meningkatkan
layanan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar
Sembilan Tahun Sekolah Dasar (SD).

b. Tujuan.
Tujuan pekerjaan ini adalah untuk memenuhi
kecukupan prasarana sekolah yang layak Sehingga
proses belajar dan mengajar di Sekolah Dasar dapat
dilaksanakan dengan baik aman dan nyaman.

3. LOKASI KEGIATAN Paket III – Pkerjaan Pengadaan Mebeluer Meja Kursi Siswa
dn Meja Kursi Guru di Kecamatan Rumbai dan Rumbai
Pesisir Kota Pekanbaru Yaitu :
1. SDN 102 Pekanbaru Jl. Erba Kec. Rumbai Pesisir;
2. SDN 25 Pekanbaru Jl. Khayangan Kec. Rumbai Pesisir;
3. SDN 86 Pekanbaru Jl. Semarang Kec. Rumbai Pesisir;
4. SDN 85 Pekanbaru Jl. Limbungan Kec. Rumbai Pesisir;
5. SDN 16 Pekanbaru Jl. Raja panjang Okura Kec. Rumbai
Pesisir;
6. SDN 179 Pekanbaru Jl. Damai Palas Kec. Rumbai;
7. Sdn 93 Pekanbaru Jl. Sri Indra No. 17 Kec. Rumbai;
8. SDN 32 Pekanbaru Jl. Type XI KM. 25 Kec. Rumbai.

4. RUANG LINGKUP Ruang lingkup pekerjaan ini meliputi pengadaan mebeluer


Meja, Kursi Siwa dan meja, kursi Guru Sekolah Dasar Negeri
(SDN) di Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir Kota
Pekanbaru dengan lokasi Sekolah sebagaimana diuraikan
pada pasal 3 dalam KAK ini, pengadaan mebeluer dengan

1
jenis barang pabrikan dimulai sejak penandatanganan
kontrak sampai dengan serah terima barang, agar prasarana
sekolah yang layak khususnya untuk meja kursi siswa dan
guru SD dapat terpenuhi dengan baik sesuai kebutuhan
sekolah yang diadakan secara bertahab.

5. KELUARAN YANG Mebeluer sekolah yang layak untuk menunjang kegiatan


DIINGINKAN proses belajar dan mengajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN),
dengan jenis barang Pabrikan.

6. SUMBER DANA DAN a. Sumber dana yang diperlukan untuk membiayai


PERKIRAAN BIAYA pengadaan ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) Kota Pekanbaru Tahun 2015,
Dengan Pagu Dana Sebesar Rp. 999.185.000,00
(Sembilan ratus sembilan puluh Sembilan juta seratus
delapan puluh lima ribu rupiah).

b. Total biaya Harga Perkiraan Sendiri (HPS) sebesar Rp.


998.870.950,00 (Sembilan ratus sembilan puluh delapan
juta delapan ratus tujuh puluh ribu sembilan ratus lima
puluh rupiah).

7. JUMLAH TENAGA Tenaga terampil yang diperlukan untuk pemasangan /


YANG DIPERLUKAN perakitan barang yang diadakan adalah minimal 3 (Tiga)
orang yang ditunjuk oleh pabrik dan telah diakui
keterampilannya oleh pabrik (memiliki sertifikat dari
pabrik).

8. JANGKA WAKTU Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan adalah 60 (Enam


PELAKSANAAN puluh) hari kalender, terhitung sejak penandatanganan
PEKERJAAN kontrak sampai dengan serah terima barang di lokasi
Sekolah yang telah ditentukan sebagai mana diuraikan
dalam Pasal 3 dalam KAK ini.

9. TOTAL HARGA Harga Penawaran, Rekanan dalam melakukan penawaran


PENAWARAN harus sudah memperhitungkan semua biaya diantaranya
biaya mobilisasi pengiriman barng, overhead dan seluruh
jenis pengeluran pembayaran pajak-pajak, serta
pembayaran pengeluaran lainnya (Semuanya sudah
termasuk dalam Harga Satuan Pekerjaan / Total Harga
Penawaran)

10. GARANSI BARANG Layanan purna jual beserta garansi atau jaminan diperlukan
untuk pekerjaan ini, layanan purna jual dibutuhkan untuk
menjamin ketersediaan suku cadang atau bagian-bagian
dari barang yang apabila terjadi rusak dapat dengan mudah

2
diperbaiki atau diganti. Sedangkan garansi dibutuhkan
untuk menjamin ketahanan atau usia pemakaian barang,
apabila tidak dapat digunakan sesuai fungsinya maka akan
dijamin perbaikan atau penggantian barang tersebut tanpa
ada tambahan biaya. Layanan purna jual berlaku tidak
terbatas selama barang tersebut masih dipakai, GARANSI
Barang untuk pengadaan mebeuler Meja Kursi Siswa dan
Guru untuk paket pekerjaan ini berlaku selama 2 (dua)
tahun sejak tanggal diserahterimakan.

11. SPESIFIKASI TEKNIS Spesifikasi barang yang akan diadakan, meliputi :

1. Meja Siswa.
Meja Siswa terdiri dari 2 (dua) Jenis material utama
terbuat dari Multiplek/Playwood dan rangka besi pipa
bulat dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Alas meja bagian atas (top table) terbuat dari bahan


multiplek/playwood dengan tebal minimal 17 mm,
dilapis dengan HPL ABS 1 mm, dengan ukuran :
Panjang 600 mm, Lebar 400 mm, dengan warna
Maple;
b. Papan penutup bagian depan terbuat dari bahan
MDF dengan tebal minimal 8 mm, dilapis dengan
HPL ABS 1 mm pada kedua sisi (double side) dengan
ukuran 400 mm x 400 mm, warna maple;
c. Meja dilengkapi dengan Laci yang terbuat dari Besi
Plat tebal minimal 1 mm, Ukuran laci 460 mm X 300
mm X 100 mm, dengan cara pengerjaan menerus
tanpa sambungan/lipatan sudut (FULL PRES BODY).
Pada bagian depan laci di beri pengaman berupa
lipatan kearah luar membentuk lingkaran minimal
berdiameter 6 mm, Seluruh bagian laci difinishing
dengan cat Powder coating;
d. Meja dilengkapi dengan gantungan tas yang terbuat
dari besi diameter minimal 3,6 mm, panjang 90 mm
lebar 30 mm membentuk kait menerus tanpa
sambungan. Pemasangan gantungan tas dengan
cara dikaitkan pada lobang yang tersedia dirangka
utama meja (Frame meja), letak gantungan dapat
dipasang pada sisi sebelah kiri maupun sebelah
kanan meja sesuai dengan kebutuhan/letak susunan
meja diruang Kelas;

3
e. Struktur rangka utama menggunakan besi pipa bulat
diameter minimal 22 mm dengan tebal 1.2 mm;
f. Kaki bagian belakang dibuat dengan struktur
menerus dibentuk tanpa lipatan, membentuk sudut
tembereng (ergonomis) langsung untuk menopang
alas meja bagian atas (top table) dengan ukuran 290
mm x 470 mm, jarak antar kaki meja bagian
belakang minimal 480 mm;
g. Kaki bagian depan dipasang tegak lurus dengan
menggunakan sambungan las terhadap struktur
menerus bagian depan, dengan jarak antar kaki
minimal 280 mm. kaki bagian depan sekaligus untuk
pemasangan papan penutup meja bagian depan.
Sekaligus berpungsi sebagai sekor perkuatan meja;
h. Kaki meja bagian bawah diperkuat dengan skor
menggunakan besi bulat diameter minimal 19 mm
tebal 1,2 mm, dipasang 80 mm dari ujung kaki meja
bagian bawah, skor kaki meja menerus tanpa
sambungan membentuk sudut tembereng
(ergonomis), posisi melingkar membentuk letter U,
sambungan skor diperkuat dengan menggunakan
las. Landasan kaki meja ditutup dengan
menggunakan sepatu plastik/karet warna hitam;
i. Seluruh rangka besi di finishings dengan cat powder
coating warna maple;
j. Sistem sambungan/perkuatan alas atas meja (top
table) menggunakan skrup dipasang dari bawah
minimal 6 titik, sambungan papan penutup depan
menggunakan baut dan mur minimal 4 titik;
k. Ukuran secara keseluruhan meja siswa SD yaiutu :
Lebar 400 mm, Panjang 600 mm, tinggi 700 mm.

2. Kursi Siswa.
Kursi siswa terdiri dari 2 (dua) Jenis material utama
terbuat dari multiplek/Playwood dan rangka besi pipa
bulat dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Alas dudukan kursi menggunakan bahan dari


Multiplek/Playwood dengan bentuk lengkung
ergonomis, tebal minimal 9 mm dilapis dengan HPL
ABS 1 mm, dengan ukuran minimal 350 mmx350 mm;

4
b. Sandaran menggunakan bahan dari Multiplek /
Playwood dengan bentuk lengkung ergonomis, tebal
minimal 9 mm dilapis dengan HPL ABS 1 mm, dengan
ukuran minimal 360 mm x 150 mm;
c. Struktur rangka utama kursi menggunakan besi pipa
bulat diameter minimal 22 mm dengan tebal 1.2 mm;
d. Kaki kursi bagian depan dibuat dengan struktur
menerus dibentuk tanpa lipatan, membentuk sudut
tembereng (ergonomis) sekaligus untuk menopang
alas dudukan kursi, jarak antar kaki kursi bagian
depan minimal 290 mm;
e. Kaki kursi bagian belakang dibuat dengan struktur
menerus dibentuk tanpa lipatan, membentuk sudut
tembereng (ergonomis) dengan tekukan pada jarak
minimal 360 mm dari landasan kaki, sekaligus
menopang sandaran, jarak antar kaki kursi bagian
belakang minimal 380 mm, dan di satukan dengan
kaki kursi bagian depan pada posisi luar
menggunakan perkuatan las;
f. Kaki kursi bagian bawah diperkuat dengan skor
menggunakan besi bulat diameter minimal 19 mm
tebal 1,2 mm, dipasang 170 mm dari ujung kaki kursi
bagian bawah, skor kaki kursi menerus tanpa
sambungan membentuk sudut tembereng
(ergonomis), posisi melingkar membentuk letter U
dan skor kaki kursi pada bagian depan menggunakan
besi bulat diameter minimal 22 mm tebal 1,2 mm,
dipasang 210 mm dari landasan kaki kursi bagian
depan, dan berfungsi sebagai skor antar kaki kursi
bagian depan. sambungan skor diperkuat dengan
menggunakan las. Landasan kaki kursi ditutup
dengan menggunakan sepatu plastik/karet warna
hitam;
g. Seluruh rangka besi di finishings dengan cat powder
coating warna maple;
h. Sistem sambungan alas dudukan kursi dan sandaran
menggunakan paku rivet dari atas minimal 4 titik;
i. Ukuran kursi siswa SD secara keseluruhan yaitu 360 x
360 x 370 mm.

5
3. Meja Guru.

a. Alas meja guru bagian atas (top table) terbuat dari


bahan MDF dengan tebal minimal 17 mm, dilapis
dengan HPL ABS 1 mm pada kedua sisi (double side)
dengan ukuran minimal 1200 mm x 600 mm;
b. Papan penutup bagian depan terbuat dari bahan
MDF dengan tebal minimal 12 mm, dilapis dengan
HPL ABS 1 mm pada kedua sisi (double side) dengan
ukuran 300 mm x 1060 mm;
c. Papan penutup bagian samping kanan terbuat dari
bahan MDF dengan tebal minimal 12 mm, lapis HPL
ABS 1 mm pada kedua sisi (double side) dengan
ukuran 490 mm x 300 mm, dipasang bagian dalam
dari kaki meja guru sekaligus sebagai penutup laci
bagian samping kiri;
d. Papan penutup bagian samping kiri terbuat dari
bahan MDF dengan tebal minimal 12 mm, lapis HPL
ABS 1 mm pada kedua sisi (double side) dengan
ukuran 490 mm x 300 mm. Dipasang pada bagian
luar dari kaki meja guru sebelah kanan;
e. Meja dilengkapi 2 Laci yang terbuat dari MDF tebal
minimal 12 mm, lapis HPL ABS 1 mm pada kedua sisi
(double side) ukuran laci minimal 350 mm X 350
mm X 100 mm, dan papan penutup laci terbuat dari
MDF tebal minimal 17 mm, lapis HPL ABS 1 mm pada
kedua sisi (double side) ukuran minimal 390 mm x
130 mm, serta memiliki tarikan yang terbuat dari
besi yang dipasang menggunakan baut minimal 2
titik. Papan penutup laci bagian bawah terbuat dari
MDF tebal minimal 12 mm, lapis HPL ABS 1 mm pada
kedua sisi (double side) ukuran minimal 500 mm X
390 mm;
f. Struktur rangka utama menggunakan besi hollow
ukuran minimal 25 mm x 25 mm dengan tebal 1,2
mm;
g. Rangka kaki pada sisi kiri dan sisi kanan dibuat
membentuk letter n dengan sambungan
membentuk sudut 90 derajat, jarak antar kaki
minimal 520 mm dan pada jarak minimal 440 mm
dari landasan kaki di beri skor besi yang ukurannya
sama dengan struktur rangka utama. Rangka kaki
pada kedua sisi ini juga berguna untuk pemasangan
papan penutup samping. Landasan kaki meja
menggunakan sepatu plastik/karet;

6
h. Rangka kaki sebelah kiri maupun sebelah kanan di
sambung dengan skor menggunakan besi hollow
ukuran minimal 25 mm x 25 mm dipasang pada
sudut rangka kaki sebanyak 2 (dua) ukuran panjang
minimal 1000 mm, dengan sambungan
menggunakan baut;
i. Sistem sambungan alas meja guru (top table)
menggunakan skrup minimal 10 titik, sambungan
papan penutup depan menggunakan baut minimal 4
titik, sambungan papan penutup samping
menggunakan baut minimal 4 titik;
j. Warna disesuaikan dengan permintaan;
k. Ukuran secara keseluruhan meja guru yaitu :
Panjang 1200 mm, Lebar 600 mm, tinggi 76 mm

4. Kursi guru.
a. Alas dudukan kursi terbuat dari bahan MDF dengan
tebal minimal 12 mm, lapis HPL ABS 1 mm pada
kedua sisi (double side) dengan ukuran minimal
450 mm x 400 mm;
b. Sandaran terbuat dari bahan MDF dengan tebal
minimal 12 mm, lapis HPL ABS 1 mm pada kedua sisi
(double side) dengan ukuran minimal 450 mm x
180 mm;
c. Struktur rangka utama kursi menggunakan besi
hollow ukuran minimal 25 mm x 25 mm dengan
tebal minimal 1,2 mm;
d. Kaki kursi sebelah kiri dan sebelah kanan di buat
sama yang digunakan sebagai penopang alas
dudukan kursi, disambung dengan las. Jarak antar
kaki bagian depan dengan bagian belakang minimal
390 mm. Pada kaki bagian belakang sekaligus di
gunakan untuk pemasangan sandaran yang dibentuk
menekuk kebelakang pada jarak 170 mm dari atas
kaki kursi bagian belakang;
e. Kaki kursi sebelah kiri dan sebelah kanan di sambung
dengan skor pada bagian depan dan bagian tengah
menggunakan besi hollow ukuran minimal 25 mm x
25 mm ketebalan 1,2 mm, panjang minimal 370 mm.
dan skor pada kaki bagian belakang juga
menggunakan besi yang sama dengan jarak 150 mm
dari landasan kaki. Sambungan skor menggunakan
system sambungan baut;

7
f. Landasan kaki kursi dan penutup kaki kursi bagian
belakang atas menggunakan sepatu plastik/karet.

Sumua Mobiler Meja, Kursi Siswa dan Meja Kursi guru


sebelum dikirim ke lokasi sekolah yang telah ditentukan
terlebih dahulu diberi Identitas pada tempat yang jelas dan
dapat terbaca dengan bunyi/kalimat akan ditentukan oleh
PPK setelah penyedia ditunjuk sebagai pemenang Lelang,
Biaya penulisan identitas barang/stiker ini semuanya sudah
termasuk kedalam harga stuan pekerjaan dan menjadi
tanggung jawab penyedia.

12. PERSYARATAN Persyaratan Peserta Pelelangan / pengadaan :


PESERTA
PELELANGAN/PENG 1. Rekanan memiliki Surat Ijin Usaha Perdagangan
ADAAN LAINYA kualifikasi kecil subbidang furnitur dan/atau
mebeluer sekolah;
2. Rekanan memiliki Surat dukungan dari
produsen/pabrik, bermeterai dan ditandatangani
oleh direktur/pimpinan produsen/pabrik;
3. Produsen / pabrik pemberi dukungan wajib
menyertakan denah lokasi pabrik dengan alamat
yang jelas, dilegalisir oleh produsen/pabrik dan di
stempel / dicap basah;
4. Produsen/Pabrik pemberi dukungan wajib
menyertakan Surat daftar merk dari Dirjen Hak
Kekayaan Intelektual Kementrian Hukum dan Hak
Azasi Manusia Republik Indonesia;
5. Surat layanan purna jual dan garansi untuk seluruh
barang yang diadakan beserta ketersedian material
penganti (sparepart), berbentuk sertifikat atau surat
pernyataan bermeterai yang ditandatangani oleh
direktur/pimpinan pabrik/produsen dan distempel /
di cap basah, garansi barang/mobiler ini berlaku
selama 2 (dua) tahun sejak serah terima pertama
pekerjaan;
6. Surat pernyataan ketersediaan dan kecukupan
barang dari produsen / pabrik, bermeterai
ditandatangani oleh direktur / pimpinan produsen /
pabrik dan di stempel / di Cap basah;
7. Surat pernyataan kesanggupan dari penyedia untuk
mengirim barang sampai ke lokasi yang telah

8
ditentukan, bermeterai ditandatangani oleh Direktur
/ pimpinan perusahaan (penyedia);
8. Melampirkan Surat penunjukan sebagai distributor
dari pabrik yang menunjuk, untuk wilayah Riau dan
melampirkan denah lokasi serta foto gudang
ditandatangani oleh direktur / pimpinan distributor
di stempel / di cap basah;
9. Melampirkan foto copi bukti kepemilikan / sewa
(surat perjanjian) gudang yang dimiliki/disewa oleh
pabrik/distributor.
10. Surat pernyataan kesediaan distributor/agen/pabrik
untuk ditinjau/diinspeksi ke gudang perihal tentang
kecukupan jumlah stok barang, bermeterai
ditandatangani oleh direktur / pimpinan distributor
/ agen di stempel/di cap basah;
11. Melampirkan brosur yang berisi gambar dan
spesifikasi lengkap semua item barang yang ditawar
termasuk nama merk dan jenis produknya dari
produsen / agen / pabrik, ditandatangani dan di
stempel / di cap basah;
12. Surat pernyataan kesanggupan rekanan untuk
menyediakan 1 (satu) set barang contoh untuk
semua type mebeluer sesuai dengan barang yang
ditawar pada saat klarifikasi, bermeterai dan
ditandatangani oleh penyedia (penawar);
13. Pabrik/Produsen pendukung harus melampirkan ISO
14001 : 2004, ISO 9001 : 2008 dan OHSAS 18001 :
2007 bidang furnitur.

Pekanbaru, Juli 2015


KEPALA BIDANG SARANA DAN PRASARANA
DINAS PENDIDIKAN KOTA PEKANBARU
Selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK),

KATWADI, ST, MT
NIP. 19610509 198503 1 005

Anda mungkin juga menyukai