Disusun oleh:
DIANY FIRMANSYAH
NIS 2346
Kompetensi Keahlian : Teknik Pengelasan
MENGETAHUI,
Kepala SMK Negeri 1 Sayung Waka Kurikulum
DIANY FIRMANSYAH
DAFTAR ISI
Lembar pengesahan
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latarbelakang
1. Gambaran perusahaan
2. Struktur Organisasi Perusahaan
3. Rekapitulasi peralatan
4. Kegiatan usaha
B. Tujuan
1. Tujuan pelaksanaan prakerin
2. Tujuan pembuatan laporan
BAB II PROSES PELAKSANAAN
A. Waktu dan tempat pelaksanaan
B. Alat dan bahan
C. Proses pengerjaan
1 ) Proses pembuatan pagar tralis
2 ) Penyelesaian
3 ) Cara mengecat
4 ) Cara mendempul
D. Implementasi keselamatan kerja
E. Hasil yang di capai
A. Latar belakang
Menyadari akan pentingnya mengadakan program praktek kerja
industri ( PRAKERIN ) sebagai faktor yang mendasar dalam bidang
pendidikan untuk terjun secara langsung dalam dunia kerja dengan
menambah wawasan sekaligus pengalaman untuk siswa/siswi sebagai
kontribusi secara langsung mengenal sistem kerja dengan konkrit.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut maka di terapkan suatu system
pendidikan yang di kenal dengan istilah" praktek kerja industri
( PRAKERIN ) " atau disebut juga dengan "pendidikan sistem ganda
( PSG )".
Sistem ini merupakan suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan
keahlian yang memadukan secara sistematis program pendidikan disekolah
dengan program penguasaan keahlian melalui kegiatan bekerja secara
langsung dan terarah untuk mencapai tingkat keahlian profesional tertentu.
Sehubungan dengan itu maka siswa SMK pada jenjang tertentu diwajibkan
mengikuti praktek kerja secara langsung.
1. Gambaran perusahaan
Di dirikan oleh bapak Abdullah zaeni selaku pemilik ZAENI INDAH
KARYA / CV. IFNU JAYA adalah bengkel las yang bergerak di
bidang produksi. Barang yang di produksi oleh ZAENI INDAH
KARYA adalah barang-barang yang berbahan dasar dari besi,
diantaranya sebagai berikut :
• Pagar Tralis
• Tralis jendela
• Kanopi
• Railing tangga
• Balkon
• Pintu Toko
• Stainles stell
• Pintu folding
• Atap konstruksi
• Konstruksi Baja
• DLL
Dalam pembuatan barang - barang yang berbahan dasar dari besi
seperti contoh yang disebutkan tadi memerlukan waktu sekitar 2-3
hari . Pembuatan barang tersebut meliputi pemotongan, pengukuran,
penggrindaan, pengelasan, pendempulan, pengecatan, dan penjemuran.
3. Rekapitulasi peralatan
• Mesin Las SMAW
• Mesin Las Argon
• Mesin gerinda tangan
• Mesin serekel
• Mesin bor tangan
• Kompresor
• Meteran
• Siku-siku
• kunci inggris
• Tang
• Palu
• Obeng
• Blander
• Amplas
• Dempul
4. Kegiatan Usaha
• Membuat kanopi
• Membuat Railing tangga
• Membuat Tangga
• Merakit pintu folding
• Membuat pintu lipat
• Membuat pintu pagar
• Membuat pagar tralis
• Membuat tralis jendela
B. Tujuan
1. Tujuan pelaksanaan prakerin
Melalui pendekatan pembelajaran ini peserta prakerin di harapkan :
a. Mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan dunia kerja dan
industri yang sesungguhnya.
b. Memiliki tingkat kompetensi standart sesuai yang di persyaratkan
oleh dunia kerja dan industri.
c. Menjadi tenaga kerja yang berwawasan mutu, ekonomi, bisnis,
kewirausahaan dan produktif.
d. Dapat menyerap perkembangan teknologi dan budaya kerja untuk
kepentingan pengembangan diri.
e. Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat
dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan
sosial budaya dan alam sekitarnya.
A. Kesimpulan
Pembelajaran di dunia kerja dan industri adalah suatu strategi yang
memberi peluang kepada peserta mengalami proses belajar melalui bekerja
langsung pada pekerjaan sesungguhnya. Dengan adanya prakerin penulis
dapat merasakan bagaimana pelaksanaan praktek langsung di lingkungan
dunia kerja yang langsung di bimbing oleh pihak perusahaan. Bahkan
kami dapat mengukur sejauh mana penguasaan ilmu yang di dapatkan di
sekolah.
Setelah melaksanakan kegiatan praktek kerja industri ( prakerin ) di
ZAENI INDAH KARYA saya dapat membandingkan antara
kompetensi/keterampilan yang kami peroleh di bangku sekolah dapat kami
terapkan di tempat di mana kami melaksanakan kegiatan prakerin yaitu di
ZAENI INDAH KARYA.
B. SARAN
1. Sekolah hendaknya lebih menyiapkan lagi kemampuan siswa sebelum
praktek di dunia kerja dan industri.
2. Adanya kerjasama yang baik antara sekolah dengan dunia kerja dan
industri sehingga terjadi sinkronisasi materi yang di ajarkan di sekolah
dan proses pembimbingan di tempat praktek.
C. DOKUMENTASI
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A. Jurnal kegiatan
B. Daftar hadir
C. Album/Dokumentasi kegiatan