LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)

MEMBUAT KERANGKA TEMPAT TONG SAMPAH

CV MULTI KREASI +7

PEMBUAT KERANGKA KERAJINAN DARI BESI DAN ALUMUNIUM

Tahun Pelajaran 2022/2023

Oleh

ANDREANSYAH
212210279
XI TEKNIK PENGELASAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN PUI GEGESIK

Jl. Durian Desa Gegesik Lor, Kec. Gegesik, Kab. Cirebon, Prov. Jawa

Barat Kode Pos : 45164

 HALAMAN PENGESAHAN DARI SEKOLAH

Laporan Kerja Industri telah diperiksa dan disetujui Pembimbing serta

pemimpin SMK PUI GEGESIK.

Disahkan di gegesik
Pada Tanggal ...................... 2022

Oleh: ANDREANSYAH
NIS: 212210268

Mengetahui:
Kepala Program Kejuruan Pembimbing Sekolah

Ahmad Rifai, S.Pd. Mohammad Arifqi , ST

Menyetujui:

Kepala SMK PUI GEGESIK Wakasek Bidang DU/DI

Drs. Endang Hermawan. Siti ma’ani SPD.I

 HALAMAN PENGESAHAN DARI INDUSTRI

Laporan Praktik Kerja Industri telah diperiksa dan disetujui Pembimbing,

serta Pemimpin.

Bpk. WAHYU

Disahkan di CV MULTI KREASI +7

Pada Tanggal ........................... 2023

Mengetahui:

Pimpinan DU/DI Pembimbing Prakerin DU/DI

Wahyu Adam
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Praktik Kerja industri (PRAKERIN) yang dilaksanakan oleh SMK

merupakan kesempatan yang baik untuk para peserta didik agar dapat
memanfaatkan fasilitas praktek tersebut dengan seoptimal mungkin. Namun
hal tersebut harus diimbangi dengan kesungguhan siswa dalam
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dengan ilmu yang didapat
didalam dunia lapangan dapat dipahami dan diterapkan dengan baik sehingga
siswa dapat memiliki kesiapan kerja.

Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan kegiatan wajib yang

dilakukan oleh seluruh siswa/siswi SMK PUI GEGESIK Para siswa/siswi di
tempatkan di beberapa lokasi sesuai dengan kejuruan yang di pilih, salah
satunya adalah kejuruan TEKNIK PENGELASAN para siswa TEKNIK
PENGELASAN di tempatkan di beberapa lokasi Contohnya, adalah di CV
MULTI KREASI +7 Cirebon

CV MULTI KREASI +7 adalah salah satu CV yang memproduksi

kerangka – kerangka kerajinan seperti kursi , meja dan kerajinan lainya yang
terbuat dari besi atau alumunium. CV MULTI KREASI +7 juga mengimpor
barangnya sampai ke luar negeri salah satunya ke Rusia dan
Taiwan. Karena CV MULTI KREASI +7 sangat mengutamakan Kualitas
yang tinggi tidak heran para pembeli juga sangat puas dengan hasilnya.

Mengapa CV MULTI KREASI+7 dipilih sebagai lokasi PKL para

siswa Teknik Pengelasan karena CV tersebut sangat erat dengan mengelas.
Tidak hanya sebatas mengelas para siswa juga di tekankan untuk bisa
mengukur, menggerinda, mengebor, dan membending. Jadi para siswa
Teknik Pengelasan sangat cocok di tempat kan di CV MULTI KREASI+7
ini.
1.2 Tujuan

Tujuan Praktik Kerja Lapangan 1. Meningkatkan

pengalaman,wawasan,ilmu dan keterampilan praktikan dalam menghadapi
dunia kerja.

2. Mendapatkan pengalaman terkait bidang TENIK PENGELASAN

melalui PKL.

3. Mengetahui gambaran tentang bidang TENIK PENGELASAN dan

praktiknya di perusahaan.

4. Mengimplementasikan ilmu-ilmu yang telah didapatkan untuk

kemudian dipraktikan di dunia kerja.

1.3 Manfaat
1.3.1 Mengenalkan Siswa Pada Pekerjaan Lapangan

Manfaat PKL yang pertama adalah untuk mengenalkan siswa pada lingkungan kerja di
dunia industri dan usaha. Dengan begitu, ketika mereka terjun ke lapangan pekerjaan
yang sesungguhnya, diharapkan mereka tidak canggung dan dapat beradaptasi dengan
cepat.

1.3.2 Membentuk Pola Pikir

Manfaat PKL yang keempat yaitu untuk membentuk pola pikir siswa agar
terkonstruktif secara baik serta memberikan pengalaman dalam dunia
industri maupun dunia kerja. Pengalaman akan sangat dibutuhkan ketika
seseorang mulai terjun ke dunia kerja. Dan pengalaman tersebut bisa
didapatkan oleh para siswa dengan mengikuti kegiatan PKL.

1.3.3 Menjalin Kerja Sama

Manfaat PKL yang kelima adalah dapat menjalin kerja sama. Kegiatan PKL
tidak hanya bermanfaat bagi para siswa, namun sekolah pun juga dapat
merasakan manfaatnya. Dengan adanya kegiatan PKL, dapat menciptakan
kerja sama yang baik antara sekolah dan perusahaan terkait, baik dalam
dunia usaha maupun dunia industri.

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Praktek Kerja Lapangan (PKL) Di laksanakan pada tanggal 3

Oktober 2022 – 2 Desember 2022 Di CV MULTI KREASI +7 JL.Sultan
Agung Desa Kaliwadas Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon.

1.5 Ruang Lingkup

Adapun Ruang Lingkup yang saya lakukan ketika melakukan

Praktek kerja Lapangan (PKL) Sebagai Berikut:

A. Mengenal alat alat yang ada di CV

- Gerinda
- Bor
- Mesin las MIG (GMAW) - Cutting - Mesin
bending - Dan bending manual.
B. Melakukan pemotongan
- Alumunium
- Besi
C. Melakukan Pembendingan
- Membending salah satu pondasi sebuah kerjinan.
D. Melakukan Pengelasan
- Mengelas sebuah bahan untuk membuat sebuah barang.
E. Melakukan Finishing
- Menggerinda / Mengamplas sebuah barang yang telah di Las.
 BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 Sejarah Perusahaan (DU/DI) Tempat prakerin

Awal Perintisan Perusahaan ini Dari Tahun 2001 Saat itu Perusahaan
ini belum mempunyai Nama. Di awal perintisan saat itu perusahan masih
belum mempunyai karyawan dan yang bekerja adalah pemilik perusahaan
itu sendiri . Pada tahun 2005 Perusahaan ini mulai berkembang dengan
banyaknya pesanan kerajinan dari berbagai daerah dan perusahaan itu sudah

memiliki beberapa karyawan. Di tahun 2008 tercetus lah nama Perusahaan

Tersebut yaitu CV MULTI KREASI +7 Dan Hingga saat ini CV tersebut
terus Berkembang Sampai ada Berbagai pesanan dari Luar Negeri.
2.2 Kegiatan Perusahaan (DU/DI) Tempat Prakerin

Kegiatan Perusahaan Ini adalah Membuat Kerajinan dari

Alumunium dan besi Seperti membuat Kursi, Meja, Tong Sampah, lampion
dan Masih Banyak lagi.

2.3 Struktur Perusahaan (DU/DI) Tempat Prakerin

Pemilik CV: WAHYU

Sekertaris : ADAM

Karyawan: - UDIN

- ATA - OGLEK - JUNAEDI

2.4 Tujuan dan Fungsi Perusahaan (DU/DI) yang terkait dengan bidangnya

Tujuan dan Fungsi dari terbentuknya CV MULTI KREASI +7 ini

adalah untuk memproduksi kerangka kerangka kerajinan yang terbuat dari
Aluminium dan besi.

CV MULTI KREASI +7 juga bertujuan untuk memenuhi pasar

industri di bidang kerajinan di berbagai daerah yang ada di Indonesia dan
juga sampai ke luar negeri.
BAB III KAJIAN TEORI MEMBUAT KERANGKA TEMPAT TONG SAMPAH

3.1 Pelaksanaan Prakerin

CV MULTI KREASI +7 adalah salah satu CV yang memproduksi

kerangka – kerangka kerajinan seperti kursi , meja dan kerajinan lainya yang
terbuat dari alumunium dan besi. Contohnya :kursi, meja, lampion dan lain
lain.

3.2 Teori

Tempat Sampah ini terbuat dari bahan kayu sebagai cover luar,
mempunyai satu lubang pembuangan atau bisa 2 sesuai dengan pesanan, dan
rangka dalam dari plat besi. Selain itu tampat sampah ini mempunyai ember
dalaman yang terbuat dari bahan plat galvalum atau fiberglass.

Karena bentuknya yang unik tempat sampah kayu model bulat ini
sangatlah cocok untuk outdoor dan indoor, serta biasa dipergunakan
dilingkungan hotel, apartemen, perkantoran, villa, tempat wisata, mall/
tempat pembelanjaan, rumah, taman, dsb.

Spesifikasi :
- Dimensi. : 40cm x 80cm(Diameter x Tinggi)

- Ember Dalam : Plat Galvalum / Fiber - Cover Luar. : Kayu Jati

 Belanda/Mahoni/ Impor - Finishing Cvr : Positive + Clear.

- Tutup. : Plat Besi

3.3 Bahan Dan Alat

• Plat Galvalum
• Mesin las GMAW
• Gerindra
• Kawat las GMAW
• Mata Gerindra
• Bor duduk
• Mata bor

3.4 Proses Pembuatan

1. Memotong besi plat Galvalum sesuai ukuran yang di

inginkan.
2. Membending besi plat Galvalum yang sudah di potong
membentuk lingkaran sesuai dengan ukuran diameter yang di
inginkan.

3. Kemudian mengebor bagian dalam besi plat yang sudah

berbentuk lingkaran sesuai dengan titik yang di tentukan.
4. Kemudian mulai merakit/mengelas bagian struktur struktur
yang sudah di siapkan
5. Kemudian menggerinda / mengamplas bagian struktur tong
sampah yang sudah di las
6. Lalu setelah itu melakukan finishing yaitu pengecatan.
 BAB IV

PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI

4.1 Dasar Permasalahan

MEMBUAT KERANGKA TEMPAT TONG SAMPAH adalah judul

yang saya pilih untuk membuat sebuah laporan Prakerin (PKL). Alasan saya
memilih judul tersebut karena sesuai dengan apa yang saya lakukan ketika
saya PKL. Dalam pembuatan Kerangka tempat tong sampah di CV MULTI
+7 ini saya ikut berkontribusi dalam pembuatannya.

4.2 Pembahasan

4.2.1 Permasalahan Saat mengelas

- Ketika mengelas bahan alumunium, jika terlalu Kelamaan

atau amper tidak pas akan encer atau Berlubang pada barang
yang di las.
- Ketika mengelas bahan besi, amper harus pas dengan Jenis
besi atau ketebalan besi jika amper tidak pas yaitu akan
memengaruhi kelayakan pada bahan.

4.2.2 Solusi saat mengelas

- Jika kita mengelas aluminium itu harus pas ampernya jangan

terlalu besar dan jangan terlalu lama jadi harus ada jeda dan
menggunakan kawat atau bahan pengisi yang terbuat dari
alumunium juga .
- Jika kita mengelas bahan besi kita harus pastikan jenis besi,
ketebalan besi atau bahan yang akan di las itu harus pas
dengan ampernya.
4.2.3 Permasalahan saat membending

- Saat membending benda kalau tidak pas itu akan membuat

benda tidak sesuai dengan ukuran yang di inginkan.
4.2.4 Solusi saat membending
- Ketika saat membending itu harus pas dengan jalur bendingan
biasanya di pukul dengan palu karet supaya tidak keluar alur.

4.2.5 Permasalahan saat mengebor

- Kalau menekannya terlalu kencang itu bisa mematahkan

atau menumpulkan mata bor.

- Jikalau mengebor tidak pas dengan titik,hal tersebut akan

menyebabkan benda yang di bor tidak sesuai dengan yang
diinginkan.

4.2.6 Solusi saat mengebor

- Agar mengebor bisa sesuai dengan yang di inginkan,biasanya benda

yang mau di bor tersebut diberi tanda dengan penitik
- Ketika mengebor itu tidak boleh menekannya terlalu kencang

4.2.7 Permasalahan pada pemotongan

- Kalau memotong aluminium atau besi dengan jumlah yang

banyak kalau tidak menggunakan stoper atau alat bantu mal
maka hasil potongan tidak pas atau tidak sama
4.2.8 Solusi saat pemotongan

- Ketika kita memotong benda dengan jumlah banyak itu harus

menggunakan stoper atau alat bantu mal, agar ukuran barang
yang di potong tidak berbeda
 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah saya melakukan PRAKERIN (Praktik Kerja Industri) di CV

MULTI KREASI +7 Saya mendapatkan banyak manfaat, baik itu
pengalaman, pengetahuan, dan semua yang terkait dalam dunia kerja.
Sehingga saya dapat menambah wawasan lebih banyak untuk mengahadapi
dunia kerja yang sesungguhnya, karena hanya dengan praktek saya bisa
mengetahui seberapa jauh kemampuan yang sudah saya dapat di sekolah.
Sehingga suatu saat nanti jika saya memasuki dunia kerja tidak akan ragu
mengahadapi yang memang seharusnya di hadapi.

5.2 Saran

Dari hasil selama saya melakukan kegiatan PRAKERIN, saya

memberikan saran agar PRAKERIN dapat dilaksanakan dengan lancar dan
baik kedepannya serta saya berharap :

Kepada para peserta PRAKERIN agar mempersiapkan diri dengan

menguasai pelajaran yang akan diterapkan dalam industri, agar memudahkan
dalam melakukan praktek kerja lapangan di perusahaan.